Tanaman: Tomat

  • Sambal Colo Colo, Kuliner Ambon Dengan Cita Rasa Pedas Segar

    Sambal Colo Colo, Kuliner Ambon Dengan Cita Rasa Pedas Segar

    Keunikan lain dari Sambal Colo-Colo terletak pada cara penyajiannya. Tidak seperti sambal lain yang biasanya diulek atau dihaluskan, semua bahan pada Sambal Colo-Colo dibiarkan dalam potongan-potongan kecil.

    Hal ini tidak hanya memberikan tampilan visual yang menarik, tetapi juga memungkinkan setiap bahan untuk tetap mempertahankan tekstur dan rasa aslinya.

    Sambal ini biasanya disajikan dalam mangkuk kecil, dengan bahan-bahan yang tampak berwarna-warni merah dari cabai dan tomat, putih dari bawang merah, dan hijau dari daun kemangi. Warna-warna ini memberikan kesan segar yang menggoda mata sekaligus menambah kelezatan hidangan secara keseluruhan.

    Sambal Colo-Colo juga mencerminkan kearifan lokal masyarakat Ambon yang akrab dengan kekayaan laut dan hasil bumi sekitarnya. Penggunaan bahan-bahan segar yang mudah ditemukan di wilayah Maluku menjadi simbol dari kesederhanaan yang penuh rasa.

    Sambal ini juga menjadi bukti bagaimana masyarakat setempat mampu memanfaatkan hasil bumi yang melimpah untuk menciptakan kuliner yang tidak hanya enak, tetapi juga memiliki nilai budaya yang tinggi.

    Dalam setiap suapan ikan bakar yang dicocol dengan Sambal Colo-Colo, tersimpan cerita tentang tradisi, kebersamaan, dan rasa syukur masyarakat Maluku terhadap alam.

    Kini, Sambal Colo-Colo telah menjadi salah satu ikon kuliner Maluku yang mulai dikenal luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri. Banyak wisatawan yang berkunjung ke Ambon tertarik untuk mencicipi sambal ini sebagai bagian dari pengalaman kuliner mereka.

    Dengan rasanya yang unik dan autentik, Sambal Colo-Colo membuktikan bahwa kuliner tradisional Indonesia memiliki daya tarik yang tidak kalah dengan makanan internasional. Sambal ini bukan hanya sekadar pelengkap makanan, tetapi juga sebuah perayaan akan keberagaman rasa dan budaya Nusantara.

    Penulis: Belvana Fasya Saad

     

  • Harga Cabai Rawit Meroket Hingga Rp 150.000 Per Kilogram, Warga: Banyakin Campur Tomat

    Harga Cabai Rawit Meroket Hingga Rp 150.000 Per Kilogram, Warga: Banyakin Campur Tomat

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga cabai rawit merah melonjak tajam pada awal 2025. Di Pasar Palmerah, Jakarta Pusat, satu kilogram cabai rawit merah dijual dengan harga Rp 120.000 hingga Rp 150.000. Kenaikan ini membuat warga dan pedagang mengeluhkan dampaknya.

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, Jumat (10/1/2025), harga cabai jenis rawit merah mengalami lonjakan signifikan dibandingkan cabai merah biasa yang dijual dengan harga Rp 100.000 per kilogram.

    Lela, warga Jakarta, mengaku kenaikan harga cabai ini sangat memberatkan, terutama bagi pecinta makanan pedas.

    “Ini sangat menyiksa, apalagi buat yang hobi makan pedas. Jadi harus pintar-pintar menyiasati,” ujar Lela, Jumat (10/1/2025).

    Untuk menghemat, Lela mengurangi jumlah cabai dan menggantinya dengan tomat dalam pembuatan sambal.

    “Saya beli cuma seperempat kilogram cabai, sekitar Rp 30.000, lalu dicampur lebih banyak tomat agar tetap pedas,” tambahnya.

    Berbeda dengan Lela, Nia, seorang pedagang makanan, mengaku tak punya pilihan selain tetap membeli cabai meskipun harganya mahal.

    “Mau tidak mau tetap beli cabai yang berkualitas agar masakan tetap enak. Kalau pakai cabai kering, rasanya beda,” ungkap Nia.

    Kenaikan harga cabai ini mengurangi keuntungan Nia sebagai pedagang. Ia berharap harga cabai dan bahan pokok lainnya bisa segera stabil.

    “Untung sudah tipis, minyak naik, cabai naik. Jadi semakin bingung. Kalau bisa, jangan naik terus,” keluhnya.

  • Olahan Ikan Bilih Endemik Danau Singkarak yang Semakin Langka

    Olahan Ikan Bilih Endemik Danau Singkarak yang Semakin Langka

    Liputan6.com, Padang – Ikan bilih adalah salah satu kekayaan hayati khas Danau Singkarak, Sumatera Barat. Ikan kecil berbentuk memanjang ini memiliki rasa gurih alami yang membuatnya sangat digemari sebagai bahan utama berbagai olahan kuliner.

    Namun, keberadaan ikan bilih kini semakin langka akibat eksploitasi berlebihan dan degradasi lingkungan di sekitar danau.

    Dilansir dari berbagai sumbar, ikan bilih merupakan spesies endemik Danau Singkarak, yang artinya hanya ditemukan di perairan ini. Ikan ini biasanya dijual dalam keadaan segar atau dikeringkan untuk diolah menjadi berbagai masakan khas.

    Namun, ikan bilih kini semakin sulit ditemukan. Penangkapan berlebihan menggunakan alat tangkap tidak ramah lingkungan, seperti pukat harimau, serta pencemaran danau, telah mengancam keberadaannya.

    Berikut ragam olahan ikan bilih yang sudah mulai sulit ditemui:

    1. Ikan Bilih Goreng

    Olahan ini mungkin yang paling populer. Ikan bilih dibersihkan, dibumbui dengan sedikit garam dan jeruk nipis, lalu digoreng hingga renyah.

    Ikan bilih goreng sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi putih dengan sambal balado, memberikan kombinasi rasa gurih dan pedas yang menggoda.

    2. Pangek Bilih

    Pangek bilih adalah masakan khas Minangkabau berupa ikan bilih yang dimasak dengan bumbu kuning. Santan, kunyit, serai, dan daun jeruk memberikan rasa gurih yang khas. Masakan ini sangat cocok bagi mereka yang menyukai cita rasa Minang yang kaya rempah.

    3. Dendeng Ikan Bilih

    Olahan ini dibuat dengan mengeringkan ikan bilih yang telah dibumbui, kemudian digoreng hingga renyah. Dendeng ikan bilih bisa menjadi camilan gurih atau lauk tahan lama, sehingga sering dijadikan oleh-oleh khas dari Sumatera Barat.

    4. Sambalado Bilih

    Ikan bilih digoreng terlebih dahulu, lalu dicampur dengan sambal merah yang terbuat dari cabai, bawang merah, dan tomat. Hidangan ini menghadirkan perpaduan rasa pedas, gurih, dan segar yang membuatnya begitu digemari.

     

  • PBNU Distribusikan Bantuan Paket Sayuran untuk 250 Keluarga di Gaza Palestina – Halaman all

    PBNU Distribusikan Bantuan Paket Sayuran untuk 250 Keluarga di Gaza Palestina – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  PBNU melalui NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza, Palestina.

    Bekerja sama dengan Gazze Destek Derneği (GDD) atau Asosiasi Dukungan Gaza, NU Care-Lazisnu PBNU kali ini mendistribusikan bantuan paket sayuran kepada 250 keluarga di kamp pengungsian Abu Jumaizah, Deir Al-Balah, Gaza.

    Direktur Eksekutif NU Care-Lazisnu PBNU, Qohari Cholil menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bantuan kemanusiaan berkelanjutan setelah sebelumnya pihaknya bersama GDD menyalurkan bantuan makanan hangat, piama dan hygiene kit untuk keluarga di Gaza.

    “Bantuan paket sayuran ini sangat diperlukan untuk saudara-saudata kita di Gaza, terutama dalam memenuhi kebutuhan serat yang penting untuk menjaga kesehatan. Bantuan ini juga merupakan bagian dari rangkaian bantuan yang telah diberikan sebelumnya, seperti makanan hangat, piama, dan kebutuhan hygiene kit untuk perempuan dan anak-anak di Gaza,” jelas Qohari, Rabu (8/01/2025).

    Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang terus mendukung program kemanusiaan untuk membantu rakyat Palestina.

    “Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, bantuan ini menegaskan kepedulian kita semua terhadap saudara di Palestina. Dan kami juga berterima kasih kepada mitra kami GDD, sehingga bantuan kemanusiaan ini bisa sampai untuk rakyat Palestina. Kerja sama ini harapannya dapat terus memberikan dampak positif bagi rakyat Palestina dan meringankan beban kehidupan mereka,” ucapnya.

    Sementara itu, Manajer Operasional GDD Yaseen Al Sayyid mengungkapkan bantuan tersebut disalurkan untuk merespons situasi sulit di Jalur Gaza yang terus menghadapi genosida Israel.

    “Inisiatif bantuan bersama NU Care-Lazisnu  ini kami lakukan sebagai respons atas situasi dan kondisi yang sulit, kurangnya keamanan dan terbatasnya akses dalam melaksanakan bantuan di Gaza. Tantangan lainnya yang kami hadapi yaitu validitas sayuran yang terbatas juga membutuhkan proses distribusi yang cepat dan tepat sasaran,” ungkap Yaseen dalam laporannya pada Jumat (3/01/2025).

    Situasi di Gaza yang serba sulit, lanjutnya, mengharuskan Tim GDD bergerak cepat agar manfaat bantuan dapat diterima secepat mungkin oleh keluarga di Gaza.

    Adapun bantuan paket sayuran diterima 250 keluarga yang rata-rata terdiri dari tujuh anggota keluarga. Paket sayuran segar berisi kentang, bawang bombay, terong, mentimun, paprika, tomat, dan lemon.

    “Sayuran merupakan kebutuhan utama selain karbohidrat dan protein, sehingga distribusi ini kami prioritaskan untuk menjaga kesehatan para pengungsi,” jelas Yaseen.

     

  • Daftar Peluang Usaha Bermodal Kecil yang Ngetren di 2025

    Daftar Peluang Usaha Bermodal Kecil yang Ngetren di 2025

    Jakarta: Memulai bisnis sendiri bisa jadi solusi untuk menambah penghasilan, terutama di tengah kondisi ekonomi yang kurang stabil.
     
    Namun, memulai usaha bukan perkara mudah. Perlu jeli membaca peluang dan menemukan ide bisnis yang menjanjikan keuntungan besar.
     
    Melansir laman Ruang Menyala, berikut beberapa ide bisnis modal kecil yang cocok dilakukan di 2025.
     
    1. Salon rumahan

    Salon rumahan bisa jadi pilihan tepat, terutama di lingkungan padat penduduk. Bisa menawarkan layanan potong rambut, creambath, atau perawatan wajah.
     
    2. Jasa digital marketing untuk UMKM

    Banyak UMKM membutuhkan bantuan untuk memasarkan produk secara online.
     
    3. Bisnis hidroponik sayuran

    Menanam sayuran dengan metode hidroponik membutuhkan ruang kecil dan memiliki potensi pasar besar, terutama di perkotaan yang menginginkan produk segar dan sehat.
     

     

    4. Jualan skincare

    Skincare merupakan kebutuhan yang terus diminati, terutama oleh generasi muda. Bisa menjadi reseller atau dropshipper produk skincare terkenal, atau bahkan menjual merek sendiri dengan kerja sama produsen.
     
    5. Kursus calistung

    Kursus membaca, menulis, dan berhitung (calistung) untuk anak-anak prasekolah merupakan kebutuhan penting bagi orang tua. Memulai bisnis ini dari rumah, terutama jika tinggal di area dengan banyak keluarga muda.
     
    6. Depot air minum isi ulang

    Bisnis ini menawarkan peluang yang stabil karena air bersih adalah kebutuhan dasar.
     
     

    7. Jasa laundry sepatu

    Laundry sepatu menjadi tren di perkotaan. Dengan modal minim untuk peralatan seperti sikat, deterjen khusus, dan pewangi.
     
    8. Jualan buku bekas dan koleksi

    Bisnis ini cocok untuk yang hobi membaca. Koleksi buku bekas atau langka bisa dijual secara online atau di bazar lokal dengan margin keuntungan yang menarik.
     
    9. Jasa penyewaan alat camping

    Minat terhadap wisata alam meningkat, dan banyak orang membutuhkan perlengkapan camping. Penyewaan alat seperti tenda, sleeping bag, atau kompor portable bisa menjadi peluang usaha.
     
    10. Pelatihan online sesuai keahlian

    Jika memiliki keahlian tertentu, seperti bahasa asing, desain grafis, atau memasak, bisnis pelatihan online bisa dimulai dengan modal minim menggunakan platform video conference.
     
    11. Usaha warung kopi

    Dengan modal kecil, Bisa membuka warung kopi sederhana. Sajikan kopi khas lokal dan camilan ringan. Fokus pada suasana yang nyaman untuk menarik pelanggan.
     
    12. Budi daya ikan lele

    Bisnis budi daya ikan lele bisa dimulai dengan kolam sederhana di halaman rumah. Modalnya terjangkau, dan ikan lele memiliki permintaan pasar yang stabil, baik untuk konsumsi maupun bibit.
     
     

    13. Jual bibit sayur

    Dengan meningkatnya minat masyarakat pada urban farming, menjual bibit tanaman seperti cabai, tomat, atau kangkung menjadi peluang bisnis yang menjanjikan.
     
    14. Peternakan ayam petelur

    Memulai usaha peternakan ayam petelur dengan kandang sederhana dan jumlah ayam terbatas bisa memberikan pendapatan stabil dari penjualan telur.
     
    15. Jasa titip

    Tren belanja online memungkinkan jasa titip beli (jastip) berkembang. Dapat memanfaatkan momentum promo atau diskon dari toko tertentu untuk melayani pembelian produk sesuai pesanan pelanggan.
     
    Sebelum memulai usaha-usaha tersebut, ada baiknya mengetahui kondisi kesehatan finansial terlebih dulu. (Laura Oktaviani Sibarani)
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • 8 Minuman dan Makanan Penyebab Gigi Kuning

    8 Minuman dan Makanan Penyebab Gigi Kuning

    Jakarta, Beritasatu.com – Gigi kuning adalah masalah umum yang sering dialami banyak orang dan dapat memengaruhi penampilan serta kepercayaan diri. Selain karena penumpukan plak atau kerusakan enamel, sering kali disebabkan oleh konsumsi minuman dan makanan penyebab gigi kuning yang memiliki pigmen kuat atau sifat asam yang merusak enamel.

    Kondisi ini tidak hanya berdampak pada estetika, tetapi juga berisiko menimbulkan masalah kesehatan gigi yang lebih serius seperti karies dan infeksi.

    Memahami penyebab gigi kuning menjadi langkah awal yang penting untuk menjaga kesehatan mulut. Banyak makanan dan minuman sehari-hari yang tanpa disadari dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi. Dengan mengetahui sumbernya, Anda dapat mengambil tindakan pencegahan untuk menjaga senyum tetap cerah dan sehat.

    Berikut ini delapan minuman dan makanan penyebab gigi kuning yang perlu diwaspadai, dikutip dari laman Business Insider, Jumat (3/1/2025).

    1. Kopi dan teh
    Kopi dan teh menjadi dua minuman yang paling sering dikaitkan dengan noda pada gigi. Kandungan tannin dalam kopi dan teh dapat menempel pada enamel gigi, menyebabkan perubahan warna. Kopi mengandung polifenol yang menyerap ke dalam enamel, sementara teh hitam cenderung meninggalkan noda kuning atau abu-abu yang sulit dihilangkan.

    2. Anggur merah
    Anggur merah kaya akan tannin dan pigmen merah alami dari kulit anggur. Kombinasi ini dapat dengan mudah menembus enamel gigi dan meninggalkan noda yang semakin sulit dihilangkan seiring waktu.

    3. Saus tomat
    Saus tomat memiliki tingkat keasaman tinggi dan warna merah cerah yang dapat merusak enamel gigi. Keasaman membuat enamel menjadi lebih porous, sehingga lebih mudah menyerap pigmen yang menimbulkan noda.

    4. Buah beri
    Buah beri seperti blueberry, raspberry, dan blackberry mengandung pigmen alami yang kuat. Meskipun kaya manfaat untuk kesehatan, konsumsi berlebihan tanpa perawatan gigi yang tepat dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi.

    5. Minuman bersoda
    Minuman bersoda mengandung asam karbonat yang merusak enamel gigi. Selain itu, pewarna buatan dalam soda, terutama yang berwarna gelap, dapat meninggalkan noda yang sulit dihilangkan.

    6. Kari
    Kari mengandung kurkumin, pigmen kuning yang sangat kuat dan dapat meninggalkan noda pada gigi. Jika tidak dibarengi dengan kebersihan mulut yang baik, makanan ini berisiko menyebabkan gigi kuning.

    7. Cuka balsamik
    Cuka balsamik memiliki warna gelap dan sifat asam yang merusak enamel gigi. Jika sering dikonsumsi tanpa perawatan gigi yang tepat, cuka ini dapat meninggalkan noda yang sulit dihilangkan.

    8. Permen dan makanan manis
    Permen dengan pewarna cerah dan makanan manis lainnya dapat menempel pada gigi, terutama yang bersifat lengket. Pewarna buatan dalam permen ini juga menjadi salah satu penyebab utama perubahan warna pada gigi.

    Dengan mengetahui daftar minuman dan makanan penyebab gigi kuning, Anda dapat mengambil langkah pencegahan untuk menjaga kesehatan gigi. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman tertentu, serta menjaga kebersihan gigi dengan menyikat gigi secara teratur, menjadi kunci untuk mempertahankan senyum yang cerah dan sehat.

  • Nilai Tukar Petani Desember 2024 Naik Ditopang Kelapa Sawit dan Gabah

    Nilai Tukar Petani Desember 2024 Naik Ditopang Kelapa Sawit dan Gabah

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan, nilai tukar usaha petani (NTUP) mengalami kenaikan 1,23% pada Desember 2024 dibandingkan November 2024. 

    Deputi Bidang Statistik, Distribusi, dan Jasa BPS Pudji Ismartini menjelaskan, kenaikan nilai tukar petani (NTP) tersebut lantaran sumbangsih indeks harga terima petani (indeks terima/IT) yang lebih tinggi dibandingkan indeks harga bayar petani (indeks bayar/IB). 

    “Kenaikan NTP terjadi karena indeks harga yang diterima petani naik sebesar 1,83%, lebih tinggi dibandingkan kenaikan indeks harga yang dibayar petani, sebesar 0,60%,” jelas Pudji dalam konferensi pers di kantor BPS, Jakarta, Kamis (2/1/2025). 

    Pudji mengungkapkan, kenaikan IT yang diterima petani disumbang produksi sejumlah komoditas, seperti kelapa sawit, kakao atau cokelat, gabah dan bawang merah. 

    Pudji menuturkan, subsektor hortikultura mengalami kenaikan sebesar 5,26% dibandingkan November 2024.  “Kenaikan subsektor hortikultura karena indeks harga yang diterima petani atau IT, naik sebesar 5,86%, lebih besar dibandingkan indeks harga bayar petani sebesar 0,57%,” terang Pudji. 

    Adapun komoditas hortikultura yang memberikan sumbangsih, yakni bawang merah, cabai rawit, cabai merah, dan tomat. 

    Diketahui, Presiden Prabowo Subianto memutuskan bahwa pemerintah akan menyerap semua hasil produksi gabah dan jagung dari petani. Hal ini selaras dengan keputusan pemerintah yang menaikkan harga pembelian pemerintah (HPP) untuk gabah dan jagung  dalam rangka menghentikan impor beras.

  • Kodim Pasangkayu kembangkan kebun percontohan sayuran

    Kodim Pasangkayu kembangkan kebun percontohan sayuran

    Mamuju (ANTARA) – Kodim 1427 Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), mengembangkan kebun percontohan sayuran di Desa Lilimori, Kecamatan Bulutaba, Kabupaten Pasangkayu.

    Komandan Kodim (Dandim) 1427 Pasangkayu Letkol Czi Dony Siswanto, di Pasangkayu, Rabu, mengatakan Kodim Pasangkayu bersama kelompok tani mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah pusat.

    Ia mengatakan, Kodim 1427 Pasangkayu bekerja sama dan mendampingi kelompok tani untuk membangun kebun sayuran yang akan menjadi percontohan bagi masyarakat lainnya di Desa Lilimori, Kecamatan Bulutaba.

    “Kebun percontohan yang dibangun ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk mengembangkan perkebunan sayuran dalam rangka meningkatkan pangan lokal dan membangun ekonomi daerah,” katanya.

    Menurut dia, kegiatan ini menjadi wujud sinergi antara TNI-AD dan masyarakat dalam meningkatkan produksi pangan lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membangun ekonomi daerah.

    Ia menyampaikan bahwa di kebun percontohan telah dikembangkan berbagai jenis sayuran seperti terong, tomat, cabai, kacang panjang, sawi, seledri, gambas, dan pare.

    “Program ini mendapat apresiasi dan dukungan dari masyarakat karena mereka merasakan langsung manfaatnya sebagai wujud nyata dari sinergi antara TNI dan masyarakat yang diharapkan meningkatkan kesejahteraan petani melalui hasil panen yang melimpah,” katanya.

    Ia mengatakan, semangat kebersamaan dan kolaborasi antara TNI dan masyarakat telah menjadi kunci utama dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di daerah melalui pembangunan kebun percontohan ini.

    Sementara itu, salah seorang petani Hambali mengatakan, petani sangat berterima kasih atas dukungan TNI yang membantu petani mengembangkan kebun sayuran ini.

    “Berkat pendampingan dan motivasi yang diberikan, petani memahami praktik bercocok tanam yang lebih efektif untuk mendapatkan hasil panen berkualitas, dan meningkatkan kesejahteraan petani,” katanya.

    Pewarta: M.Faisal Hanapi
    Editor: Bambang Sutopo Hadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pupuk Kujang uji coba produksi pupuk baru NPK Nitrat

    Pupuk Kujang uji coba produksi pupuk baru NPK Nitrat

    Riset ini sebagai persiapan menatap pembuatan pabrik NPK Nitrat.

    Karawang (ANTARA) – PT Pupuk Kujang melakukan serangkaian uji coba produksi jenis pupuk baru, NPK Nitrat, sebagai persiapan menyusul akan dibangunnya pabrik yang akan memproduksi pupuk jenis tersebut.

    Direktur Utama Pupuk Kujang Maryono dalam keterangannya di Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Jabar), Rabu, mengatakan bahwa saat ini di Indonesia membutuhkan pupuk NPK Nitrat. Sedangkan untuk memenuhi pupuk jenis tersebut, selama ini masih impor.

    Ia menyampaikan, pupuk jenis itu biasanya digunakan untuk tanaman hortikultura. Kini tim riset Pupuk Kujang terus melakukan serangkaian uji coba sebagai persiapan produksi pupuk jenis tersebut.

    Riset NPK Nitrat di Pupuk Kujang dimulai sejak awal tahun 2024. Dimulai dari tahap ideasi, dilanjutkan tahap formulasi, hingga uji efikasi tanaman yang hingga kini masih berlangsung.

    Pengujian dilakukan di lahan percobaan Pupuk Kujang. NPK Nitrat diaplikasikan ke berbagai tanaman seperti cabai, tomat, dan kentang.

    “Riset ini sebagai persiapan menatap pembuatan pabrik NPK Nitrat. Sehingga, saat pabrik mulai operasi, kita bisa menghasilkan produk yang berkualitas baik,” katanya.

    Pabrik NPK Nitrat rencananya akan mulai dibangun pada akhir tahun 2025, dengan kapasitas produksi sekitar 100 ribu ton per tahun.

    Menurut dia, potensi pupuk NPK Nitrat ini bernilai strategis. Karena pupuk jenis tersebut belum banyak diproduksi di Indonesia.

    Selama ini, untuk memenuhi kebutuhan NPK Nitrat nasional yang mencapai sekitar 500 ribu ton per tahun, masih melalui impor dari negara-negara Eropa dan China.

    Pewarta: M.Ali Khumaini
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Harga Pangan Saat Nataru di Kediri Terpantau Stabil

    Harga Pangan Saat Nataru di Kediri Terpantau Stabil

    Kediri (beritajatim.com) – Guna memastikan stabilitas harga komoditas saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kembali menggelar monitoring harian harga di Pasar Setono Betek. Kegiatan yang merupakan agenda rutin harian DKPP tersebut dilaksanakan untuk mendapatkan informasi perkembangan harga komoditas sebagai bahan rekomendasi stabilisasi pasokan dan harga pangan Pemkot Kediri.

    Secara terpisah, Moh Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri menuturkan, berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan Tim Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan Kota Kediri, harga komoditas di penghujung tahun 2024 ini relatif stabil, bahkan ada yang mengalami penuruan, di antaranya: minyak goreng, daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, cabai, kentang, dan tomat.

    “Ada juga yang sedikit mengalami kenaikan, seperti beras medium dan cabai rawit merah. Yang mana kenaikan pada cabai rawit dipicu karena faktor cuaca, selain itu juga permintaannya sedang tinggi,” imbuhnya.

    Berikut rincian data harga pada tanggal 30 Desember 2024. Adapun komoditas yang mengalami kenaikan, antara lain: beras medium harga sebelumnya Rp.12.697/kg menjadi Rp.12.700/kg; serta cabai rawit merah harga sebelumnya Rp.60.278/kg menjadi Rp.62.880/kg.

    Sementara itu, komoditas yang mengalami penurunan harga, antara lain: minyak goreng kemasan harga sebelumnya Rp.17.611/liter menjadi Rp.17.555/liter; minyak goreng curah dari harga Rp.18.000/liter menjadi Rp.17.950/liter; daging ayam ras dari harga Rp.34.778/kg menjadi Rp.34.667/kg; telur ayam ras dari harga Rp.29.444/kg menjadi Rp.29.223/kg; bawang merah dari harga Rp.37.778/kg menjadi Rp.37.435/kg; cabai merah besar dari harga Rp.51.502/kg menjadi Rp.50.000/kg; cabai merah keriting dari harga Rp.56.493/kg menjadi Rp.54.610/kg; kentang dari harga Rp.15.167/kg menjadi Rp.15.083/kg; serta tomat dari harga Rp.11.833/kg menjadi Rp.11.500/kg.

    Untuk menjaga stabilitas harga, Pemkot Kediri telah melakukan sejumlah upaya melalui pemantauan rutin harga di tingkat konsumen dan grosir. “Pemkot Kediri telah melakukan deteksi dini dengan mengidentifikasi indikator stabilisasi pangan dan pasokan harga pangan melalui analisis harga harian,” jelas Ridwan.

    Tak lupa, dirinya turut mengimbau masyarakat agar tidak panic buying karena pasokan bahan pangan di Kota Kediri dalam status aman. Terkait penggunaan minyak goreng, ia juga berpesan kepada masyarakat agar beralih ke minyak goreng kemasan karena harganya lebih stabil.

    Melalui kegiatan ini, Ridwan berharap apabila terjadi indikasi diperlukannya intervensi terhadap komoditas yang harganya melonjak, Pemkot Kediri dapat lebih siap melakukan intervensi. [nm/but]