Tanaman: kentang

  • Krisis Landa Negara Ini: Inflasi 38.5%-Upah Setara Harga Jagung

    Krisis Landa Negara Ini: Inflasi 38.5%-Upah Setara Harga Jagung

    Jakarta, CNBC Indonesia – Krisis ekonomi terus melanda sejumlah negara dunia. Terbaru, Malawi menjadi negara yang memberikan sinyal adanya krisis, yang telah mempengaruhi kegiatan warga di negara itu.

    Mengutip AFP, Senin (22/3/2025), inflasi pangan mencapai 38,55 pada bulan Februari secara year-on-year. Harga sekantong jagung seberat 50 kg, yang makanan pokok negara tersebut, telah naik hampir tiga kali lipat sejak bulan Desember, menjadi 110.000 kwacha (Rp 1 juta).

    Ini sebanding dengan upah minimum bulanan sebesar US$ 52 (Rp 852 ribu), yang saat ini bahkan mulai turun menjadi US$ 26 (Rp 429 ribu) per bulan untuk pekerja rumah tangga.

    “Kenaikan harga yang dimulai pada bulan Januari? Sama sekali tidak realistis,” kata ketua asosiasi pedagang pasar, Steve Magombo.

    Krisis yang terjadi ini telah membawa sebuah nuansa baru dalam peta politik negara Afrika itu. Berpakaian rapi dan dengan aura berwibawa, Magombo, yang memimpin asosiasi pedagang, memimpin pawai protes 5.000 pedagang ke parlemen akhir bulan lalu dalam demonstrasi terbesar di ibu kota selama bertahun-tahun.

    Demonstrasi ini diikuti oleh protes di sedikitnya empat kota di sepanjang Malawi. Hanya beberapa bulan menjelang pemilihan umum bulan September, protes tersebut merupakan yang terbesar sejak demonstrasi tahun 2019 yang mengantarkan Presiden Lazarus Chakwera ke tampuk kekuasaan, yang akan mencalonkan diri untuk masa jabatan kedua.

    Masalah ekonomi akut

    Malawi sejatinya merupakan negara yang memiliki persoalan ekonomi yang besar. Dalam data Bank Dunia, 75% negara berpopulasi 21 juta ini hidup dalam kemiskinan.

    Pakar kebijakan yang berbasis di Inggris, James Woods, mengatakan bahwa saat ini Malawi menderita krisis ekonomi terburuk dalam beberapa dekade. Hal ini ditandai inflasi telah melonjak hingga dua digit hingga menggerogoti pendapatan rumah tangga. Komoditas dasar telah menjadi kemewahan yang tidak terjangkau bagi banyak orang.

    “Kwacha Malawi telah jatuh bebas, kehilangan lebih dari setengah nilainya sejak 2022 setelah serangkaian devaluasi tajam. Bagi negara pengimpor neto, jatuhnya kwacha telah menjadi bencana besar, memicu biaya impor dan selanjutnya memicu inflasi dalam lingkaran setan,” tuturnya.

    Konfederasi Kamar Dagang dan Industri Malawi juga mengatakan bahwa saat ini kelangkaan mata uang asing masih terus melanda negara itu. Mereka khawatir hal ini dapat berpengaruh buruk bagi kelangsungan hidup para warga.

    “Kelangkaan mata uang, khususnya, menimbulkan ancaman kritis terhadap operasi, membatasi kemampuan bisnis untuk mengimpor barang-barang penting, membayar pemasok, dan mempertahankan kelangsungan hidup,” kata asosiasi itu.

    Untuk menopang cadangan mata uang asing, pemerintah telah melarang impor barang-barang tertentu termasuk beberapa sayuran seperti kentang Irlandia, tepung jagung, susu segar, selai kacang, dan produk daging. Tetapi hanya sedikit yang yakin bahwa Pemerintah sudah menangani krisis ini dengan tepat.

    “Pemerintah tampaknya tidak tahu bagaimana mereka dapat mengembalikan perekonomian ke jalurnya,” kata Gift Trapence, pemimpin Koalisi Pembela Hak Asasi Manusia, yang memimpin protes tahun 2019 yang berfokus pada tuduhan kecurangan pemilu.

    “Krisis ini harus ditangani dengan segera karena masih ada beberapa bulan lagi hingga pemilu. Pemerintah harus menunjukkan bahwa mereka dapat mengatasi dan membalikkan keadaan ekonomi.”

    (sef/sef)

  • Pakar Gizi Nazhif Gifari Beberkan Jurus Mengurangi Konsumsi Garam, Bisa Diawali dari Dapur Rumah – Halaman all

    Pakar Gizi Nazhif Gifari Beberkan Jurus Mengurangi Konsumsi Garam, Bisa Diawali dari Dapur Rumah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Studi dari Ipsos berjudul Report on Perceptions and Behaviors of Low-Salt Diets 2021 menemukan bahwa konsumsi garam berlebih dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti hipertensi, stroke, gagal ginjal, hingga serangan jantung, yang merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia.

    Sebagai alternatif mengurangi konsumsi garam, Monosodium Glutamat (MSG) dapat digunakan sebagai sumber rasa umami yang tetap mempertahankan cita rasa masakan.

    Dalam 1 gram MSG, terdapat 133 mg natrium, hanya sekitar sepertiga dari kandungan natrium yang ditemukan dalam garam.

    Ahli gizi, Nazhif Gifari SGz MSi menyarankan menjalani diet rendah garam bisa diawali dari dapur kita sendiri. 

    “Jika biasanya kita menambahkan 2 sendok teh garam dalam masakan, kurangi menjadi 1 sendok teh, dan perkaya cita rasa dengan menambahkan ½ sendok teh MSG,” katanya di Jakarta belum lama ini.

    Dengan cara ini, kata dosen Gizi di Universitas Esa Unggul ini, asupan natrium dalam tubuh dapat dikurangi hingga 30 persen tanpa mengorbankan rasa makanan.

    Nazhif menyarankan agar selalu membaca label nutrisi pada kemasan makanan, serta menghindari makanan kaleng, daging olahan, makanan asap, dan makanan asin.

    Selama bulan Ramadan, penting mengonsumsi buah dan sayur saat sahur dan berbuka puasa agar tubuh tetap sehat dan bugar.

    Ia menambahkan beberapa tips penting agar tubuh tetap fit selama Ramadan.

    “Saat sahur dan berbuka, tubuh membutuhkan sumber energi yang cukup. Kombinasi makanan pokok, protein hewani dan nabati, sayuran, serta buah-buahan menjadi kunci utama. Jangan lupa, air putih tetap menjadi prioritas utama untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi,” ujarnya.

    Minuman berkafein seperti kopi dan teh bersifat diuretik, yang dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat.

    Oleh karena itu, disarankan untuk berbuka dengan air putih dan kurma agar tubuh beradaptasi secara perlahan.

    Nadine juga mengimbau agar mengurangi konsumsi garam berlebih karena dapat meningkatkan risiko hipertensi dan gangguan kesehatan lainnya.

    Selain itu, makanan berlemak dan tinggi natrium, seperti gorengan, makanan kalengan, dan olahan siap saji, dapat membebani sistem pencernaan.

    “Sebaiknya, pilih makanan yang lebih alami dan segar untuk menjaga kesehatan tubuh selama berpuasa,” katanya.

    Mengonsumsi protein dari ayam, ikan, tahu, atau tempe dapat membantu mempertahankan energi lebih lama.

    Kombinasikan dengan karbohidrat kompleks seperti nasi merah atau kentang agar tubuh mendapatkan energi yang stabil sepanjang hari.

    Dalam kesempatan yang sama, Ajinomoto turut membagikan inspirasi menu sahur dan berbuka yang lezat dan bergizi untuk keluarga Indonesia.

    Melalui sesi Cooking Class di Dapur Umami Studio, Chef Hideki Fujiwara memperkenalkan dua menu bernutrisi yang dapat menjadi favorit keluarga yaitu Nugget Sayur ala Masako dan Oseng Buncis, Tahu, dan Daging Sapi.

    Untuk kedua resep ini, Chef Hideki Fujiwara menggunakan Masako Ayam sebagai kunci cita rasa masakan yang kaya rasa.

    “Masako Ayam dibuat dengan daging ayam utuh berkualitas serta kombinasi bumbu dan rempah pilihan. Kombinasi ini menghasilkan rasa kaldu yang lebih lezat, seperti kaldu buatan sendiri di rumah,” katanya. (Eko Sutriyanto)

  • 10 Makanan Penyebab Sembelit yang Sering Dikonsumsi Saat Berbuka Puasa

    10 Makanan Penyebab Sembelit yang Sering Dikonsumsi Saat Berbuka Puasa

    Jakarta, Beritasatu.com – Makanan penyebab sembelit dapat menghambat sistem pencernaan dan membuat buang air besar menjadi sulit, terutama saat menjalani puasa di bulan Ramadan.

    Sembelit sering terjadi akibat kurangnya asupan serat dan cairan, ditambah dengan konsumsi makanan yang memperlambat pergerakan usus.

    Jika tidak diatasi, kondisi ini bisa menyebabkan perut terasa tidak nyaman, kembung, dan bahkan nyeri. Agar tetap nyaman selama menjalankan ibadah puasa, penting untuk mengenali jenis makanan yang bisa memicu sembelit.

    Berikut ini 10 makanan yang dapat menyebabkan atau memperburuk sembelit dan sebaiknya dikurangi selama bulan puasa, dikutip dari laman Medicine Net, Jumat (21/3/2025).

    Makanan Penyebab Sembelit yang Perlu Dihindari

    1. Pisang mentah

    Pisang dapat memiliki efek yang berbeda pada pencernaan tergantung tingkat kematangannya. Pisang yang masih hijau atau mentah mengandung banyak pati resisten, yang sulit dicerna oleh tubuh, sehingga memperlambat pergerakan usus dan menyebabkan sembelit. Sebaliknya, pisang yang sudah matang kaya akan serat dan justru bisa membantu melancarkan buang air besar.

    2. Nasi putih

    Sebagai makanan pokok bagi banyak orang, nasi putih sering dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa. Namun, dibandingkan dengan nasi merah atau nasi cokelat, nasi putih memiliki kandungan serat yang lebih rendah karena lapisan kulit luarnya sudah dihilangkan.

    Jika dikonsumsi dalam jumlah besar tanpa sayuran atau lauk tinggi serat, nasi putih bisa memperlambat sistem pencernaan dan menyebabkan sembelit.

    3. Produk olahan susu

    Produk susu seperti keju, yoghurt, dan susu murni dapat menyebabkan sembelit pada beberapa orang, terutama yang intoleran terhadap laktosa. Laktosa dalam susu dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti kembung dan produksi gas berlebihan, yang memperburuk sembelit.

    Jika Anda mengalami masalah ini, cobalah mengganti susu sapi dengan susu nabati seperti susu almon atau susu oat yang lebih mudah dicerna.

    4. Daging merah

    Daging merah, seperti daging sapi dan kambing mengandung lemak tinggi dan serat otot yang sulit dicerna, sehingga dapat memperlambat proses pencernaan. Selain itu, daging merah mengandung zat besi dalam jumlah tinggi yang dapat membuat feses menjadi lebih keras, meningkatkan risiko sembelit.

    Jika ingin mengonsumsi daging, sebaiknya imbangi dengan sayuran hijau dan makanan tinggi serat lainnya agar pencernaan tetap lancar.

    5. Makanan berbahan tepung putih

    Makanan, seperti roti putih, pasta, dan pastry sering kali rendah serat karena menggunakan tepung olahan yang telah kehilangan banyak kandungan serat alaminya. Tanpa asupan serat yang cukup, pergerakan usus menjadi lebih lambat, menyebabkan kesulitan dalam buang air besar.

    Sebagai alternatif, pilihlah roti gandum utuh atau pasta gandum yang lebih tinggi serat untuk menjaga kesehatan pencernaan.

    6. Makanan manis dan berkadar gula tinggi

    Saat berbuka puasa, banyak orang memilih makanan manis, seperti kue, cokelat, dan minuman dengan kadar gula tinggi. Makanan ini tidak mengandung serat yang cukup dan justru dapat memperlambat pergerakan usus.

    Selain itu, cokelat mengandung lemak dan kafein yang dapat memperburuk sembelit bagi penderita irritable bowel syndrome (IBS). Mengurangi konsumsi makanan manis dan menggantinya dengan buah segar yang kaya serat bisa menjadi pilihan lebih sehat.

    7. Makanan cepat saji

    Makanan cepat saji seperti burger, ayam goreng, atau kentang goreng memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi dan sangat sedikit serat. Lemak dalam makanan ini bisa memperlambat pergerakan usus, membuat pencernaan bekerja lebih lambat, dan menyebabkan sembelit.

    Selain itu, gorengan dapat memperparah gejala perut kembung dan begah, sehingga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi dalam jumlah besar saat berbuka puasa.

    8. Makanan olahan dan makanan beku

    Makanan olahan, seperti sosis, nuget, dan makanan beku siap saji sering kali tinggi garam, rendah serat, serta mengandung bahan pengawet.

    Kandungan natrium yang tinggi dalam makanan ini dapat menyebabkan dehidrasi ringan, yang pada akhirnya memperparah sembelit. Sebagai gantinya, pilihlah makanan segar dan alami yang kaya serat, seperti sayur dan buah.

    9. Keripik dan makanan ringan berlemak

    Keripik kentang dan makanan ringan lainnya mengandung banyak lemak jenuh dan rendah serat, yang dapat memperlambat pergerakan usus. Makanan ini juga cenderung tinggi garam, yang dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat, membuat tinja lebih keras, dan memperparah sembelit. Jika ingin camilan yang lebih sehat, cobalah kacang-kacangan tanpa garam atau buah kering yang kaya akan serat.

    10. Makanan yang mengandung gluten

    Gluten adalah protein yang ditemukan dalam gandum, barley, dan rye. Bagi orang yang memiliki sensitivitas terhadap gluten atau menderita penyakit celiac, makanan yang mengandung gluten dapat menyebabkan gangguan pencernaan, termasuk sembelit.

    Jika Anda mengalami gejala seperti sembelit setelah mengonsumsi roti atau pasta berbahan dasar tepung terigu, konsultasikan dengan dokter dan pertimbangkan untuk beralih ke makanan bebas gluten.

    Menghindari makanan penyebab sembelit adalah langkah penting untuk menjaga kelancaran sistem pencernaan, terutama saat menjalankan puasa. Dengan pola makan yang lebih sehat, Anda bisa menjalani puasa dengan lebih nyaman dan tanpa gangguan pencernaan.

  • 8 Tips Puasa bagi Penderita Penyakit Maag

    8 Tips Puasa bagi Penderita Penyakit Maag

    Jakarta, Beritasatu.com – Puasa merupakan salah satu ibadah penting dalam Islam, tetapi bagi penderita maag (mag), menjalankannya bisa menjadi tantangan tersendiri. Tips puasa penderita maag perlu diperhatikan agar dapat menjalankan ibadah ini dengan nyaman tanpa memperburuk kondisi lambung.

    Gangguan maag biasanya disebabkan oleh peningkatan asam lambung yang dapat menimbulkan nyeri, mual, dan sensasi terbakar. Oleh karena itu, mengatur pola makan dan kebiasaan selama berpuasa sangat penting bagi penderita maag.

    Berikut beberapa tips puasa bagi penderita maag yang dapat diterapkan, dikutip dari Healthline, Jumat (21/32025).

    Tips Puasa bagi Penderita Maag

    1. Pilih makanan berbuka yang aman dan sehat

    Makanan yang dikonsumsi saat berbuka sangat memengaruhi kondisi lambung. Hindari makanan pedas, asam, dan berlemak karena dapat meningkatkan produksi asam lambung.

    Sebagai gantinya, pilih makanan yang lebih ringan dan mudah dicerna, seperti nasi putih, kentang rebus, serta sayuran kukus. Buah-buahan seperti pisang dan melon juga baik untuk membantu menetralkan asam lambung.

    2. Atur porsi makan

    Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi lebih sering dapat membantu menjaga kestabilan asam lambung. Hindari makan dalam jumlah besar sekaligus, karena dapat memicu refluks asam.

    Sebaiknya berbuka dengan makanan ringan terlebih dahulu, lalu beri jeda sebelum makan utama agar lambung tidak terbebani secara tiba-tiba.

    3. Pastikan cukup hidrasi

    Kurangnya cairan dalam tubuh selama puasa dapat memicu peningkatan asam lambung. Oleh karena itu, pastikan untuk minum air putih yang cukup saat berbuka dan sahur. Hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh, karena dapat merangsang produksi asam lambung.

    4. Atur waktu makan dengan baik

    Setelah berbuka, sebaiknya mulai dengan air putih atau jus yang tidak asam sebelum mengonsumsi makanan utama. Hal ini bertujuan agar lambung bisa beradaptasi secara perlahan.

    Hindari langsung makan dalam jumlah banyak setelah berpuasa seharian, karena dapat meningkatkan risiko nyeri maag.

    5. Kelola stres dengan baik

    Stres dapat memperburuk gejala maag. Oleh karena itu, penting untuk menjaga ketenangan selama menjalani puasa. Melakukan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau olahraga ringan dapat membantu mengurangi stres yang berlebihan.

    6. Jangan melewatkan sahur

    Sahur adalah waktu makan yang sangat penting bagi penderita maag. Makanan yang dikonsumsi saat sahur harus memberikan energi tahan lama dan tidak meningkatkan asam lambung secara drastis.

    Pilih makanan kaya serat dan karbohidrat kompleks, seperti oatmeal, roti gandum, dan sayuran.

    7. Konsumsi makanan fermentasi

    Makanan yang mengandung probiotik seperti yoghurt atau kefir dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan. Probiotik dapat menyeimbangkan bakteri baik dalam usus dan membantu mengurangi gejala maag. Namun, pastikan untuk mengonsumsi dalam jumlah yang wajar agar tidak menimbulkan efek samping.

    8. Kunyah makanan dengan perlahan

    Mengunyah makanan dengan baik sebelum menelannya dapat membantu pencernaan bekerja lebih efektif. Proses ini membuat makanan lebih mudah dicerna dan mengurangi risiko peningkatan asam lambung. Selain itu, makan secara perlahan juga membantu mengontrol porsi makan agar tidak berlebihan.

    Dengan menerapkan tips puasa penderita maag di atas, diharapkan penderita maag tetap bisa menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tanpa gangguan kesehatan. Pola makan yang tepat, hidrasi yang cukup, serta manajemen stres yang baik menjadi kunci utama agar lambung tetap sehat selama menjalani puasa.

  • Ramai ‘Boycott USA!’ Gegara Tarif Impor Trump

    Ramai ‘Boycott USA!’ Gegara Tarif Impor Trump

    Jakarta

    Negara-negara Skandinavia dan Kanada berada di garis depan tren internasional yang berkembang, di mana para konsumen meninggalkan produk-produk AS akibat keputusan Presiden Donald Trump mengenakan tarif impor tinggi pada berbagai produk dari negara-negara tertentu.

    Beberapa grup Facebook telah dibentuk dalam beberapa minggu terakhir untuk mengorganisir boikot dan kampanye. Salah satu grup asal Swedia bernama “Bojkotta varor fran USA” yang artinya “Boikot produk dari AS,” sudah memiliki hampir 80.000 anggota pada saat artikel ini ditulis.

    Grup ini menyatakan, tujuannya adalah untuk “melindungi demokrasi, kedaulatan, dan keamanan,” dan berharap boikot ini dapat memberikan tekanan pada pemerintahan Trump. Penggunaan platform Facebook dianggap sebagai “senjata terbaik.”

    Beberapa grup serupa di Kanada juga mulai bermunculan di Facebook, sementara grup Prancis bernama “BOYCOTT USA: Achetez Francais et Europeen!” — BOYCOTT USA: Beli produk Prancis dan Eropa! — telah memiliki lebih dari 20.000 anggota.

    Ada juga dukungan untuk sikap serupa di Jerman. Sebuah survei oleh kelompok riset Civey untuk surat kabar bisnis Handelsblatt menemukan bahwa 64% warga Jerman lebih memilih untuk menghindari produk AS, jika memungkinkan. Sebagian besar mengaku bahwa kebijakan Trump sudah mempengaruhi pilihan mereka saat berbelanja.

    Garritt van Dyk, seorang pengajar sejarah di Universitas Waikato di Selandia Baru, mengatakan bahwa aksi boikot yang dilakukan konsumen jadi populer dalam beberapa tahun terakhir karena orang-orang melihatnya sebagai pilihan tambahan selain memilih dalam pemilu untuk menyatakan pendapat politik.

    “Mungkin mereka memilih dengan harapan tertentu, tetapi kenyataannya berbeda, atau mereka tidak mendapatkan hasil yang mereka inginkan,” katanya kepada DW. “Mereka mencari cara lain untuk melaksanakan kewenangan mereka.”

    Penjualan mobil Tesla turun di tengah kemarahan terhadap Elon Musk

    Penjualan Tesla di Eropa anjlok pada bulan Januari, demikian menurut data dari Asosiasi Pabrikan Mobil Eropa, turun 45% dibandingkan periode yang sama pada 2024. Penjualan Tesla di Eropa turun sepanjang tahun 2024, dengan penurunan 13% di seluruh Uni Eropa.

    Van Dyk mengatakan boikot ini mulai populer di berbagai kalangan politik, dengan contoh boikot bir Bud Light di AS yang dimulai pada April 2023. Boikot ini terjadi sebagai respons terhadap kampanye iklan Bud Light yang dibintangi oleh seorang transgender, yang menyebabkan reaksi balik dari konservatif Amerika Serikat dan penurunan signifikan dalam penjualan bir tersebut. “Hal itu bisa datang dari arah mana saja,” kata van Dyk. “Ini bukan hanya alat progresif.”

    Kampanye ‘Beli (Produk) Kanada’ di tengah sentimen anti-Trump

    Sentimen menentang produk AS tampaknya sangat kuat di Kanada. Trump terus melanjutkan tarif 25% terhadap Kanada meskipun kedua negara adalah sekutu lama dan berbagi perbatasan sepanjang hampir 9.000 kilometer.

    Trump juga sering berbicara tentang menjadikan Kanada negara bagian ke-51 AS . Ia melakukannya dengan cara mengolok-olok perdana menteri Kanada yang habis masa jabatannya tahun ini, Justin Trudeau, sebagai “Gubernur Trudeau”, yang tampaknya dimaksudkan untuk merendahkan orang nomor satu di negara itu.

    Hal ini memicu reaksi keras dari masyarakat Kanada. Sentimen anti-Trump yang meningkat membuat Partai Liberal, yang sebelumnya dipimpin oleh Trudeau dan kini dipimpin oleh perdana menteri baru Mark Carney, meraih pemulihan dukungan dramatis dalam jajak pendapat. Pada awal 2025, mereka tertinggal 25% dari Partai Konservatif, tetapi sekarang mereka memimpin suara di banyak jajak pendapat.

    Sentimen ini semakin tercermin di kalangan konsumen. Dylan Lobo menjalankan situs web bernama “Made in CA,” yang bertujuan menyediakan direktori online produk-produk buatan Kanada. Dia mengatakan kepada majalah Business Insider bahwa situs webnya baru-baru ini mengalami lonjakan pengunjung.

    “Banyak patriotisme di negara ini,” katanya kepada majalah tersebut. “Ada perasaan membuncah bahwa orang Kanada ingin mendukung sesama orang Kanada.”

    Beberapa aplikasi bahkan muncul, seperti Buy Beaver dan Maple Scan, yang membantu pembeli mengidentifikasi produk AS saat berbelanja.

    Banyak bisnis Kanada juga mengambil tindakan dengan kampanye “Beli (produk) Kanada.” Di Ontario, Dewan Pengendalian Minuman Beralkohol provinsi itu mengumumkan akan berhenti memasok produk buatan AS seperti bourbon dan anggur di toko-tokonya. Provinsi lain, seperti British Columbia dan New Brunswick, juga melakukan tindakan serupa.

    Perdana Menteri Ontario Doug Ford juga membatalkan kontrak senilai CA$100 juta (sekitar US$69 juta) dengan Starlink, perusahaan telekomunikasi milik Elon Musk. “Ontario tidak akan melakukan bisnis dengan orang-orang yang bertekad menghancurkan ekonomi kami,” kata Ford di platform media sosial X.

    Proteksionisme AS memicu reaksi balik di Eropa

    Beberapa perusahaan Eropa juga mengambil tindakan terhadap perusahaan AS. Pengecer terbesar di Denmark, Salling Group, mengatakan akan memberi label bintang hitam pada produk-produk Eropa di toko-tokonya untuk membantu pelanggan mengenalinya. Perusahaan ini tetap akan menjual produk AS, tetapi CEO-nya, Anders Hagh, menulis di LinkedIn bahwa label baru ini merupakan “layanan tambahan bagi pelanggan yang ingin membeli barang dengan merek Eropa.”

    Sementara itu, beberapa perusahaan mengambil tindakan yang lebih tegas. Haltbakk Bunkers dari Norwegia, yang menyediakan minyak dan bahan bakar untuk kapal, baru-baru ini mengumumkan akan berhenti memasok bahan bakar untuk kapal-kapal Angkatan Laut AS.

    Di luar Eropa dan Kanada, banyak pemimpin bisnis menyadari potensi reaksi terhadap produk AS dan bagaimana hal itu dapat mempengaruhi bisnis mereka. Takeshi Niinami, CEO dari raksasa minuman Jepang Suntory Holdings — yang memiliki merek seperti Jim Beam — memperingatkan beberapa minggu setelah Trump kembali ke Gedung Putih bahwa merek AS akan menjadi sasaran konsumen internasional.

    “Kami sudah merencanakan strategi dan anggaran untuk 2025, dengan harapan produk-produk Amerika, termasuk wiski Amerika, akan lebih sulit diterima oleh negara-negara di luar AS karena pertama, tarif, dan kedua, emosi,” katanya kepada Financial Times.

    Hal ini menunjukkan bahwa boikot dan perilaku konsumen bisa mempengaruhi penjualan perusahaan AS di Kanada, Eropa, dan tempat lainnya, dengan data yang akan dirilis dalam beberapa bulan mendatang, di mana kemungkinannya akan diperhatikan secara seksama.

    Van Dyk mengatakan bahwa reaksi balik terhadap produk AS memiliki kemiripan dengan kampanye “freedom fries” yang terkenal pada tahun 2003, ketika oposisi Prancis terhadap invasi Irak menyebabkan penggantian nama kentang goreng menjadi “freedom fries” di beberapa bagian AS.

    “Ada kalanya di masa lalu di mana kita mendapatkan reaksi aneh seperti ini: ‘Kami tidak ingin itu menjadi bagian dari budaya kami lagi,’” katanya.

    Dia percaya bahwa kerusakan reputasi yang dialami oleh perusahaan dan produsen AS bisa sangat signifikan pada akhirnya. “Dari segi kerusakan pada merek dan reputasi, situasi ini bisa mempengaruhi karena di pasar yang penuh sesak, orang bisa membuat pilihan,” kata van Dyk.

    Seorang juru bicara untuk The European Consumer Organisation, yang mewakili kepentingan konsumen di seluruh Eropa, mengatakan bahwa mereka belum memiliki posisi terkait masalah boikot ini, dan mereka fokus pada “mempelajari bagaimana tarif akan mempengaruhi konsumen.”

    Dalam sebuah pernyataan kepada DW, organisasi ini juga mengatakan mereka bekerja sama dengan kelompok konsumen AS mengenai “bagaimana menjaga kerja sama transatlantik tetap berfungsi demi kepentingan konsumen.”

    Diadaptasi dari artikel DW bahasa Inggris

    Lihat juga Video: Kebijakan Tarif Impor Trump Bikin Kanada Meradang

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Fluktuasi Harga Cabai Rawit Sentuh Rp100 Ribu, Dinas Perdagangan Jamin Stok Pangan Aman Hingga Lebaran

    Fluktuasi Harga Cabai Rawit Sentuh Rp100 Ribu, Dinas Perdagangan Jamin Stok Pangan Aman Hingga Lebaran

    JABAR EKSPRES – Harga Cabai Rawit kembali mengalami fluktuasi di Kota Bandung. Di Pasar Induk Gedebage misalnya, komoditas pangan tersebut kembali naik dari sebelumnya Rp90 ribu perkilo, kini menjadi Rp100 ribu perkilo.

    Salah satu pedagang pasar Gedebage, Mastur (38) mengaku, kenaikan harga cabai rawit tersebut didasari oleh dua faktor.

    Selain imbas cuaca ekstrim yang tengah melanda beberapa wilayah produsen, hal lain didasari oleh jumlah permintaan yang tak diimbangi dengan stok ketersediaan bahan pangan tersebut.

    “Kemarin iseng nanya sama yang suka pasok ke saya, asa naik terus kata saya tuh. Katanya karena cuaca ngaruh pisan ke panen, imbasnya ngirim ke kita juga jadi berkurang, alhasil ya naik si harganya,” katanya saat dikonfirmasi Jabarekspres, Senin (17/3).

    Tak hanya itu, bawang putih jadi salah satu komoditas lain yang juga mengalami kenaikan harga.

    Diakuinya, perkilo bawang putih kini berada di hargaRp 46 ribu.

    BACA JUGA: Antisipasi Peredaran Telur Infertil, Polda Jabar Sidak Beberapa Pasar

    “Seminggu ini lumayan naiknya. Kemarin Rp 44 ribu, sekarang udah Rp 46 ribu perkilonya,” ungkapnya.

    Dirinya menilai, kenaikan bahan pokok masyarakat akan terus terjadi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Di tempat lain, Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin, tak menampik bahwa beberapa komoditas alami kenaikan di pasar Kota Bandung.

    “Memang ada beberapa yang naik, kaya cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan kentang. Kenaikan pun bervariatif rangenya mulai dari Rp 2 ribu hingga Rp 8 ribu,” katanya.

    Kendati demikian, pihaknya mengklaim bahwa fluktuasi harga masih dalam koridor aman.

    Ia pun memastikan bahwa stok ketersediaan pangan di Kota Bandung aman hingga perayaan Lebaran 1446 Hijriah.

    BACA JUGA: Bupati Ciamis Tekankan Penataan Pasar Pasca Kebakaran, Kios Baru Diharapkan Tuntas Sebelum Lebaran

    “Untuk stok dipastikan aman. Kemarin juga pak Wali Kota memastikan bahwa jalur distribusi daerah pemasok tak akan terganggu ke Kota Bandung,” ujarnya

    “Harapannya masyarakat tak panic buying. Kita pastikan bahwa stok memenuhi hingga lebaran nanti,” pungkasnya. (Dam).

  • Ide Menu Sahur dengan Kurma Agar Tidak Mudah Lemas, Simak Rekomendasi dari Dokter Ahli Nutrisi

    Ide Menu Sahur dengan Kurma Agar Tidak Mudah Lemas, Simak Rekomendasi dari Dokter Ahli Nutrisi

    TRIBUNJATIM.COM – Berikut ini ide menu sahur agar kamu tak mudah lemas saat puasa.

    Kamu bisa memasukkan kurma ke dalam daftar menu sahur.

    Sahur sendiri merupakan salah satu kesunahan dalam puasa Ramadan dan dilakukan menjelang Subuh.

    Lantas, apa saja menu sahur yang tepat agar tetap kuat beraktivitas?

    Saat menjalani ibadah puasa Ramadan 2025, memilih menu sahur merupakan hal yang penting.

    Pemilihan menu sahur yang tepat bisa membuat tubuh tetap bertenaga dan tidak mudah lemas atau lapar.

    Aktivitas pun tetap terjaga, meski sedang berpuasa.

    Dokter ahli nutrisi dan penulis buku, dr. Tan Shot Yen mengatakan, saat berpuasa dianjurkan untuk menerapkan porsi makanan yang berpedoman pada prinsip “Isi Piringku”.

    “Prinsipnya sahur perlu gizi seimbang, menu lengkap sesuai konsep ‘Isi Piringku’,” kata Tan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (28/2/2025).

    Sebagai informasi, “Isi Piringku” adalah panduan kebutuhan gizi harian seimbang yang disusun oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

    Dalam satu porsi Isi Piringku, terdiri dari 50 persen sayur dan buah, serta 50 persen makanan pokok dan lauk pauk.

    Menurutnya, porsi Isi Piringku sudah mencakup kebutuhan gizi harian yang seimbang, sehingga cocok untuk dijadikan menu sahur.

    Tan menyampaikan, salah satu referensi menu sahur yang sesuai dengan Isi Piringku, yakni:

    Sayur lalap sambal
    Pisang kepok
    Kentang bakar
    Ikan kuwe bumbu kering
    Sup tekwan

    Pertimbangkan konsumsi kurma saat sahur

    Ilustrasi kurma untuk menu sahur Ramadan 2025. (Pixabay)

    Sementara itu, Guru Besar di Bidang Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga IPB University, Ali Khomsan mengatakan, konsumsi kurma saat sahur bisa menjadi sumber energi tambahan karena kandungan gulanya.

    “Konsumsi kurma saat sahur dapat membuat tubuh kuat beraktivitas seharian, karena kurma dengan kandungan gula di dalamnya dapat menjadi sumber tenaga yang baik,” ujarnya saat dihubungi secara terpisah, Rabu (5/3/2025).

    Ia menjelasjan, kurma adalah makanan dengan kadar serat tinggi. Serat adalah komponen penting dalam suatu makanan dalam menurunkan kolesterol, mencegah kanker, dan melancarkan pembuangan feses.

    “Berbagai mineral dalam kurma bermanfaat untuk mengoptimalkan kandungan elektrolit dalam cairan tubuh,” jelas dia.

    “Sedangkan vitamin-vitamin B dalam kurma membantu pembangkitan energi dan menjaga fungsi kulit dan saraf,” lanjut dia.

    Ali menganjurkan umat Islam yang berpuasa untuk mengonsumsi kurma sebanyak 2-3 biji saat sahur.

    Menurutnya, 2-3 biji kurma sudah cukup untuk menggantikan kekurangan glukosa darah akibat berpuasa.

    Berita seputar Ramadan 2025 lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Sederet Makanan yang Bisa Merusak Ginjal, Perlu Dibatasi Konsumsinya

    Sederet Makanan yang Bisa Merusak Ginjal, Perlu Dibatasi Konsumsinya

    Jakarta – Ginjal merupakan salah satu organ paling penting dalam tubuh manusia. Ginjal berfungsi menyaring darah, membuang limbah melalui urine, memproduksi hormon, hingga menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

    Untuk menjaga kesehatan ginjal, pola makan memegang peranan penting. Mengonsumsi makanan yang rendah natrium dan kalium serta tinggi serat dapat membantu ginjal berfungsi lebih baik.

    Sementara makanan yang terlalu banyak garam, alkohol, dan makanan olahan lainnya harus dihindari dengan segala cara jika memiliki ginjal yang bermasalah.

    Lantas, apa saja makanan yang perlu dihindari?

    dr Mohit Khirbat, Konsultan Nefrologi Rumah Sakit CK Birla, Gurugram, India, mengatakan bahwa makanan tinggi kalium seperti pisang, buah jeruk, kacang-kacangan, kentang, hingga alpukat harus dihindari oleh pengidap gangguan ginjal. Termasuk juga makanan olahan tinggi natrium harus dihindari lantaran dapat meningkatkan tekanan darah.

    “Makanan tinggi fosfor seperti daging olahan dan keju juga harus dihindari untuk mencegah komplikasi yang berhubungan dengan ginjal,” katanya dikutip dari Hindu Times.

    “Minuman dan camilan manis dapat menyebabkan diabetes dan penambahan berat badan dan harus dihilangkan dari pola makan. Asupan protein yang berlebihan terutama dari sumber non-vegetarian dapat membebani ginjal karena beban asam yang berlebihan,” imbuhnya lagi.

    Asupan natrium yang berlebihan juga dapat meningkatkan tekanan darah dan membebani ginjal. Karenanya, ia menyarankan untuk membatasi mengonsumsi makanan-makanan tersebut.

    “Batasi makanan olahan, makanan kaleng, makanan restoran, daging olahan, dan camilan asin,” kata dr Khirbat.

    (ath/suc)

  • Pasar Way Halim Jadi Incaran Masyarakat Lampung untuk Berburu Takjil

    Pasar Way Halim Jadi Incaran Masyarakat Lampung untuk Berburu Takjil

    Bandar Lampung, Beritasatu.com – Bulan suci Ramadan selalu membawa suasana yang berbeda di setiap kota, terutama ketika sore hari menjelang waktu berbuka puasa. Di Bandar Lampung, Pasar Way Halim menjadi salah satu pusat takjil yang selalu ramai dikunjungi masyarakat untuk berburu kudapan berbuka puasa. 

    Pasar ini menyajikan beragam pilihan takjil, mulai dari kue pukis, lumpia, hingga pempek yang siap memanjakan selera para pembeli.

    Takjil di Pasar Way Halim bukan hanya sekadar makanan, tetapi sudah menjadi bagian dari tradisi tahunan yang menyatukan beragam lapisan masyarakat dalam suasana harmonis khas bulan Ramadan. Fenomena ini dapat ditemukan mulai dari pasar tradisional hingga pedagang kaki lima di pinggir jalan.

    Di Pasar Way Halim, wajah para pedagang takjil terlihat semringah menanti para pembeli yang datang berburu takjil. Sejak pukul 15.00 WIB, mereka sudah siap dengan berbagai jenis kudapan untuk berbuka. Setiap tahun, pasar ini menjadi tempat yang selalu ramai dikunjungi umat muslim yang mencari takjil untuk menutup puasa mereka.

    Suasana pasar semakin meriah dengan berbagai pilihan makanan dan minuman khas Ramadan yang dijajakan para pedagang. Beragam pilihan takjil, seperti es campur, gorengan, dan aneka kue tradisional tersedia untuk memenuhi selera pembeli. 

    Ketika semakin sore, jumlah pengunjung yang datang untuk berburu takjil pun semakin meningkat, baik bersama keluarga maupun teman-teman.

    Takjil yang dijual di Pasar Way Halim tidak hanya mencerminkan cita rasa lokal, tetapi juga akulturasi budaya yang sangat unik. Bandar Lampung sebagai kota yang menjadi titik pertemuan berbagai etnis, seperti Lampung, Jawa, Batak, Minang, Palembang, dan Tionghoa, tercermin dalam berbagai pilihan takjil yang ditawarkan. 

    Para pembeli bisa menemukan serabi khas Padang, Sumatra Barat, sop buah dengan warna yang memikat, es cincau, aneka kue tradisional, pempek, hingga kemplang dan kerupuk ikan.

    Tidak ketinggalan, lumpia dan kue pukis dengan topping cokelat dan keju juga menjadi pilihan takjil yang layak dicoba. Harga takjil di Pasar Way Halim bervariasi, mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 10.000 per porsi, tergantung jenis dan ukuran takjil yang dipilih.

    Selain takjil, para pedagang di pasar ini juga menawarkan aneka hidangan siap saji, seperti ayam goreng, rendang, sambal goreng kentang, dan semur jengkol. Hidangan-hidangan ini memudahkan warga yang tidak sempat memasak di rumah untuk membeli makanan siap saji untuk berbuka puasa.

    Tradisi berburu takjil di Pasar Way Halim juga membawa dampak positif bagi perekonomian, khususnya bagi pedagang kecil dan menengah. Irun (40), seorang pedagang kue pukis, mengungkapkan bahwa sejak hari pertama Ramadan, pembeli di Pasar Way Halim selalu ramai.

    “Seperti tahun-tahun sebelumnya, saat bulan puasa pasti sangat ramai pembeli yang mencari takjil untuk berbuka puasa,” ujar Irun pada Sabtu (15/3/2025).

    Safitri (28), seorang pedagang pisang goreng minion di Pasar Way Halim juga mengaku bersyukur karena Ramadan pada tahun ini lebih ramai dibandingkan tahun sebelumnya. “Alhamdulillah, pembeli ramai setiap hari. Biasanya, jika sudah jam setengah enam sore, makanan yang dijual sudah habis,” tuturnya.

  • Kacau! Peredaran Uang Palsu Ditemukan Lagi, Lokasinya di Sini

    Kacau! Peredaran Uang Palsu Ditemukan Lagi, Lokasinya di Sini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kasus peredaran uang palsu ditemukan di Sumatera Barat. Hal ini terungkap saat Wakil Gubernur Sumatra Barat Vasco Ruseimy melakukan sidak di Pasar Pabuokan dan Sembako, Kota Padang pada Kamis (13/3/2025).

    “Kelakuan orang-orang seperti ini harus segera dihilangkan dari Sumatra Barat karenasudah banyak memakan korban rakyat kecil !! Pada Kamis, 13 Maret 2025, dalam inspeksi mendadak di Pasar Pabuokan dan Sembako, Kota Padang, kami menemukan peredaran uang palsu pecahan 100 ribu rupiah yang meresahkan pedagang dan masyarakat setempat,” katanya di Instagram resminya, Sabtu (15/3/2025).

    Kejadian ini terungkap setelah seorang pedagang kentang dan sayur melaporkan uang palsu yang diterimanya langsung. Terlihat pedagang kebingungan antara perbedaan uang asli maupun palsu.

    “Menanggapi hal tersebut dengan tanggap, kami segera menggantikan uang palsu tersebut dengan uang yang sah, serta mengamankan uang palsu untuk diserahkan kepada pihak berwenang. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan transaksi di pasar dan melindungi pedagang dari potensi kerugian akibat peredaran uang palsu,” ujar Vasco.

    Menurutnya, kejadian ini sangat meresahkan, mengingat dampaknya yang dapat merugikan pedagang dan konsumen.

    “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama para pedagang dan pembeli, untuk lebih berhati-hati dan teliti dalam memeriksa uang yang diterima. Pastikan uang yang diterima adalah uang asli dengan cara mengecek tanda pengaman yang ada pada uang tersebut, seperti watermark, benang pengaman, dan elemen-elemen lain yang dapat dikenali,” sebut Vasco.

    “Kami juga menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan apabila menemukan uang palsu, guna mencegah penyebaran lebih lanjut dan melindungi kesejahteraan ekonomi masyarakat. Keamanan transaksi sangat penting agar semua pihak, terutama selama bulan Ramadan, dapat berbelanja dengan nyaman dan aman,” pungkasnya.

     

    (luc/luc)