Tanaman: Bawang merah

  • Olahan Mangut Jamur Tiram, Kuliner Unik Pangkalpinang Bercita Rasa Asam Pedas

    Olahan Mangut Jamur Tiram, Kuliner Unik Pangkalpinang Bercita Rasa Asam Pedas

    Pangkalpinang, Beritasatu.com – Mangut jamur tiram, kuliner unik dengan cita rasa asam pedas yang gurih dan menggugah selera, patut dicoba saat berkunjung ke Pangkalpinang, Bangka Belitung. Hidangan ini juga cocok bagi mereka yang menerapkan pola makan vegetarian.

    Terinspirasi dari masakan tradisional Indonesia, olahan ini memadukan kelezatan jamur tiram dengan bumbu khas yang kaya rempah, menjadikannya pilihan menarik bagi pecinta makanan vegetarian maupun non-vegetarian.

    Dari segi rasa, tak perlu diragukan lagi. Asam pedas khas mangut yang berpadu dengan aroma rempah dominan serta tekstur jamur tiram yang kenyal dan gurih, semakin menggugah selera. Tak heran, mangut jamur tiram menjadi buruan para pecinta kuliner di Pangkalpinang.

    Seorang penikmat kuliner Desta mengatakan, selain lezat, mangut jamur tiram juga kaya akan nutrisi, menjadikannya pilihan sehat untuk keluarga.

    “Mangut jamur tiram ini rasanya gurih dengan tekstur kenyal seperti daging, padahal ini berasal dari tumbuhan. Bagi yang vegetarian, kuliner ini sangat cocok karena rasanya enak banget,” ujarnya.

    Sementara itu, Jack, penikmat kuliner lainnya menjelaskan, apabila biasanya bumbu mangut khas Bangka digunakan untuk memasak ikan atau daging, kali ini olahan tersebut dikreasikan dengan jamur tiram yang lebih menyehatkan.

    “Dari berbagai macam kuliner, baru kali ini aku menemukan lempah kuning berbahan dasar jamur. Biasanya, jamur hanya digoreng crispy, tetapi yang satu ini berbeda. Jamur dimasak dengan bumbu mangut lempah kuning, sehingga teksturnya kenyal dan rasanya mirip daging. Ini paling cocok buat vegetarian yang tidak mau makan ikan atau daging,” jelas Jack.

    Proses pembuatannya cukup sederhana. Siapkan jamur tiram, kunyit, bawang merah, cabai, penyedap rasa, garam, terasi, dan asam jawa. Tumbuk semua rempah hingga halus.

    Bersihkan jamur tiram dengan air mengalir sambil disuwir-suwir. Setelah itu, rebus jamur dalam air mendidih, lalu angkat dan tiriskan.

    Juru masak mangut jamur tiram Adinda menjelaskan, setelah bumbu rempah ditumis hingga harum, tambahkan air secukupnya, lalu masukkan jamur ke dalamnya. Setelah diaduk hingga matang, angkat dan Mangut Jamur Tiram siap disajikan bersama sepiring nasi hangat.

    “Diharapkan kuliner ini dapat menjadi salah satu andalan dalam dunia gastronomi Indonesia, memperkenalkan cita rasa lokal yang unik kepada tantangan modern,” ujarnya dalam menjelaskan proses memasak mangut jamur tiram, kuliner khas Pangkalpinang.

  • UMKM Perempuan Jatim Pamerkan Produk Berkualitas Ekspor di UMKM Business Expo 2025

    UMKM Perempuan Jatim Pamerkan Produk Berkualitas Ekspor di UMKM Business Expo 2025

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nur Ika Anisa

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA– Dari 210 proposal usaha UMKM dari berbagai daerah di Jawa Timur terpilih 20 terbaik yang memamerkan karya mereka di UMKM Business Expo 2025 di atrium Trans Icon Mall Surabaya, Jumat hingga Sabtu (14-15/2/2025). 

    Acara yang diinisiasi oleh Tribun Jatim Network bersama PT VENTENY Fortuna International Tbk secara khusus memfokuskan pada UMKM se-Jatim khususnya bagi pelaku pengusaha perempuan.

    Dengan proses yang ketat, setiap proposal usaha harus melalui proses kurasi melalui penilaian lima dewan juri yang expert di bidangnya.

    Penjurian di antaranya meliputi pengembangan bisnis, produk knowledge, management keuangan dan perencanaan bisnis ke depan.

    “Kami sudah sosialisasikan dengan ratusan UMKM Jawa Timur, dari angka 200an yang kami saring dan adakan analisa mendapatkan terbaik sebagai pilot project di langkah selanjutnya,” ujar Head of Business VENTENY Herlina.

    Acara ini memamerkan karya produk UMKM seperti batik ecoprint, aneka kuliner, maupun kerajinan (kriya).

    Selain menjadi wadah pameran, UMKM Business Expo 2025 juga mendorong literasi keuangan melalui talkshow interaktif dan beragam kegiatan lainnya.

    Dari puluhan UMKM yang terlibat dalam event tersebut, terjaring 10 terbaik yakni PT Wani Masak Nusantara (wooden utensils), PT Kirana Food Indonesia yang menunjukan produk olahan bawang merah goreng.

    Disusul oleh UD Dede Satoe dengan olahan sambal unggulannya. Selanjutnya, ada Legend Trend Internasional yang memproduksi minuman legen dari pohon lontar.

    Posisi ke lima UD Kunci Lima dengan jamu tradisionalnya, lalu Griya Kembang Ungu yang menghadirkan batik tulis custom.

    Nomor tujuh ada Mamaks Bintang Nusantara menghasilkan produk rendang.

    UMKM ke delapan datang dari Surabaya yaitu Namira Ecoprint Indonesia, melalui produk busana fesyen teknik ecoprint.

    Kesembilan ada Honiku olahan kopi dan madu, ditutup dengan Silhouette Crochette yakni karya aksesoris.

    Puncak acara mencakup lima UMKM terbaik yang akan menerima pembinaan dan dukungan pendanaan langsung dari VENTENY masing-masing sebesar Rp10 juta.

    “Akan kami kembangkan, kawal mereka untuk mencapai tujuan bisnis dengan harapan wanita-wanita yang memiliki usaha kecil lainnya mencontoh bagaimana inspirasi dari Top 5 atau Top 10 ini bisa memposisikan dirinya bertahan di market Jawa Timur khususnya Surabaya,” ungkapnya.

    Acara ini turut dihadiri tokoh penting dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, KADIN Jatim maupun penggerak pelaku usaha Jawa Timur serta tamu undangan lainnya yang turut memeriahkan acara.

    Kegiatan UMKM Business Expo 2025 turut didukung oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, Dharma Wanita Inspektorat Provinsi Jawa Timur, Perempuan Indonesia Maju, IWAPI Provinsi Jawa Timur, IWAPI Kota Surabaya, Sinergi Bicara, POLKI, Wardah – Inspiring Beauty, Lembaga Penjamin Simpanan, Cenderaloka dan Trans Icon Mall.

  • Bawang putih Rp44.750/kg, telur ayam Rp29.800/kg

    Bawang putih Rp44.750/kg, telur ayam Rp29.800/kg

    Pedagang merapikan bawang putih dagangannya di Pasar Raya Medan Mega Trade Center (MMTC), Deli Serdang, Minggu (19/5/2024). ANTARA/Michael Siahaan.

    Harga pangan Sabtu: Bawang putih Rp44.750/kg, telur ayam Rp29.800/kg
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 15 Februari 2025 – 15:57 WIB

    Elshinta.com – Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional yang dikelola Bank Indonesia mencatat sejumlah komoditas pangan secara umum, mulai bawang putih di harga Rp44.750 per kilogram dan telur ayam ras Rp29.800 per kg, Sabtu pagi. Berdasarkan data dari PIHPS, dilansir di Jakarta, Sabtu, selain bawang putih dan telur ayam ras, tercatat harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional lainnya, yakni bawang merah di harga Rp37.000 per kg.

    Selain itu beras kualitas bawah I di harga Rp14.000 per kg; beras kualitas bawah II Rp13.800 per kg; beras kualitas medium I Rp15.300 per kg; begitu pun beras kualitas medium II di harga Rp15.200 pr kg. Lalu, beras kualitas super I di harga Rp16.650 per kg; dan beras kualitas super II Rp16.200 per kg.

    Selanjutnya, PIHPS mencatat harga cabai merah besar mencapai Rp53.500 per kg; cabai merah keriting Rp53.400 per kg; dan cabai rawit hijau Rp62.800 per kg, serta cabai rawit merah Rp68.600 per kg.Kemudian, daging ayam ras segar Rp36.000 per kg; sedangkan daging sapi kualitas I Rp138.750 per kg, daging sapi kualitas II di harga Rp129.900 per kg.

    Harga komoditas berikutnya yakni gula pasir kualitas premium tercatat Rp19.650 per kg; gula pasir lokal Rp18.550 per kg. Sementara itu, minyak goreng curah di harga Rp18.650 per kg, minyak goreng kemasan bermerek I di harga Rp22.000 per kg; serta minyak goreng kemasan bermerek II di harga Rp20.900 per kg.

    Sumber : Antara

  • Pindang Lomek, Kuliner Riau Lezat Menggugah Selera

    Pindang Lomek, Kuliner Riau Lezat Menggugah Selera

    Liputan6.com, Jakarta – Pindang Lomek adalah salah satu Kuliner khas Riau yang memiliki cita rasa unik dan menggugah selera. Hidangan ini berbahan dasar ikan lomek, sejenis ikan laut yang memiliki tubuh panjang dan licin, mirip dengan ikan belut atau ikan lais.

    Ikan lomek banyak ditemukan di perairan Riau, terutama di wilayah pesisir seperti Dumai, Bagansiapiapi, dan daerah sekitarnya. Kuliner ini sangat populer di kalangan masyarakat Melayu Riau dan sering dijumpai di rumah-rumah makan tradisional, terutama di daerah pesisir yang dikenal sebagai pusat hasil laut yang melimpah.

    Dengan perpaduan bumbu rempah khas, pindang lomek menawarkan sensasi rasa gurih, asam, dan pedas yang sangat menggoda, menjadikannya hidangan favorit baik bagi masyarakat setempat maupun para wisatawan yang ingin mencicipi kuliner Riau.

    Dalam proses memasaknya, pindang lomek dibuat dengan menggunakan ikan lomek segar yang telah dibersihkan, kemudian dimasak bersama dengan aneka bumbu seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, lengkuas, cabai, dan daun salam. Salah satu bahan utama yang memberikan cita rasa khas adalah asam kandis atau belimbing wuluh, yang memberikan rasa asam segar pada kuah pindang.

    Paduan rasa asam ini berpadu dengan gurihnya ikan lomek dan pedasnya cabai, menciptakan rasa yang begitu nikmat saat disantap dengan nasi putih hangat. Proses pemasakan yang sederhana namun kaya akan rempah ini menjadikan pindang lomek sebagai hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga memiliki nilai gizi tinggi.

    Ikan lomek sendiri kaya akan protein dan omega-3 yang baik untuk kesehatan, sehingga selain enak, hidangan ini juga memberikan manfaat bagi tubuh. Di kota Dumai, Bagansiapiapi, dan daerah pesisir lainnya di Riau, pindang lomek bisa dengan mudah ditemukan di rumah-rumah makan tradisional.

    Masyarakat setempat sering menjadikan hidangan ini sebagai menu sehari-hari karena bahannya mudah didapat dan cara memasaknya tidak terlalu rumit. Selain itu, beberapa rumah makan di kawasan pesisir bahkan memiliki resep khas yang diwariskan turun-temurun, sehingga setiap tempat bisa memiliki sedikit perbedaan dalam rasa dan penyajian pindang lomek.

    Beberapa warung makan juga menambahkan bahan tambahan seperti tomat atau serai untuk memperkaya cita rasa kuahnya. Penyajian pindang lomek biasanya dilengkapi dengan sambal terasi, lalapan, dan kerupuk, yang semakin menambah kelezatan hidangan ini.

  • Wajib Dicoba, Resep Ayam Betutu Khas Bali yang Kaya Rempah nan Menggugah Selera

    Wajib Dicoba, Resep Ayam Betutu Khas Bali yang Kaya Rempah nan Menggugah Selera

    Sementara untuk bumbu dirajang halus:

    – 250 gram bawang merah

    – 9 siung bawang putih

    – 3 jempol lengkuas

    – 5 ruas ibu jari kencur

    – 1 ruas jempol kunyit

    – 3 ruas jempol jahe

    – 20 butir cabe rawit

    – 5 batang sereh

    Panaskan minyak goreng lalu tumis bumbu halus dan bumbu rajang hingga wangi dan matang, lalu masukkan ayam atau bebek ke dalam wajan bumbu aduk sampai semua bagian ayam tertutupi bumbu, aduk dan tambahkan garam dan gula sesuai selera. Selanjutnya tambahkan air hingga menutupi bagian ayam masak dengan api kecil hingga ayam matang sempurna selama kurang 1 jam 20 menit atau menurut selera.

    Setelah matang angkat dari panci dan sajikan bersama nasi putih hangat dengan sambal matah, kacang tanah goreng dan kerupuk kulit ayam khas Bali. Selamat mencoba.

  • Ketika Anak Petani Bawang Bisa Berangkat ke Korea

    Ketika Anak Petani Bawang Bisa Berangkat ke Korea

    Liputan6.com, Jakarta – Seorang Account Officer Mikro (AOM) dari Kediri PT Permodalan Nasional Madani (PNM), Murwoto mendapat reward berupa perjalanan ke Korea Selatan. Reward ini atas dedikasi dan kinerjanya yang mendukung keluarga prasejahtera mengembangkan usaha mereka.

    Oto, panggilan akrabnya, merupakan sosok inspiratif yang berasal dari keluarga sederhana. Ayahnya bekerja sebagai petani bawang merah dan berusaha keras untuk menguliahkannya. Dengan ketekunan dan kerja keras, Oto berhasil menyelesaikan pendidikan tinggi berkat dukungan penuh dari orang tuanya.

    Ia memutuskan bergabung dengan PNM pada tahun 2021 dan mendedikasikan dirinya untuk membantu masyarakat kecil dalam meningkatkan taraf hidup melalui pemberdayaan ekonomi dan akses permodalan.

    Saat mengetahui dirinya terpilih menjadi salah satu dari 89 Insan PNM yang mendapatkan reward wisata ke Korea Selatan, Oto merasa sangat terharu karena belum pernah terbayang akan terbang ke luar negeri.

    “Saya sangat kaget saat diinfokan kalau mendapat reward ke Korea, rasanya kaya mimpi seorang anak petani bawang bawang bias menginjakkan kaki di negeri Ginseng,” katanya.

    Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyampaikan apresiasinya kepada Insan PNM yang berasal dari keluarga akar rumput dan mau mendedikasikan dirinya untuk membantu keluarga lain untuk meraih kehidupan yang lebih baik bersama PNM.

    “Sebuah kebanggaan bagi kami memiliki karyawan yang telah berupaya memberi nilai lebih dalam mendampingi nasabah mikro dan ultra mikro. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kami atas komitmen dan kontribusi Insan PNM terpilih dalam memberdayakan perempuan prasejahtera dan keluarga kecil yang ingin mengembangkan usaha mereka,” ujar Arief.

    Menurut Arief, Account Officer memiliki peran penting dalam memberikan pendampingan dan edukasi kepada nasabah, memastikan mereka mendapatkan manfaat maksimal dari pelayanan PNM. Dengan kegigihan dan ketulusan, mereka berhasil membantu banyak keluarga untuk lebih mandiri secara ekonomi.

    “Perjalanan ini bukan hanya untuk memberikan inspirasi dan pengalaman baru bagi para karyawan berprestasi tetapi juga menjadi motivasi bagi seluruh karyawan PNM untuk terus berkontribusi dalam misi pemberdayaan ekonomi masyarakat kecil di akar rumput,” imbuh Arief.

    PNM berkomitmen untuk terus memberikan penghargaan kepada karyawan-karyawan yang berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugasnya, sebagai bagian dari upaya perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang penuh semangat dan inovasi.

  • Harga Pangan Hari Ini 15 Februari: Cabai Rawit Merah Naik Tipis, Beras Turun

    Harga Pangan Hari Ini 15 Februari: Cabai Rawit Merah Naik Tipis, Beras Turun

    Bisnis.com, JAKARTA – Mayoritas komoditas pangan di tingkat konsumen secara rata-rata nasional mengalami penurunan harga pada Sabtu (15/2/2025) pagi. Kendati begitu, masih ada sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan harga seperti cabai rawit merah, ikan tongkol, dan ikan kembung.

    Merujuk data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Sabtu (15/2/2025) pukul 08.27 WIB, harga cabai rawit merah dipatok sebesar Rp65.326 per kilogram (kg) atau naik 0,43% dibanding hari sebelumnya Rp65.040 per kg.

    Selanjutnya, harga ikan kembung pagi ini dibanderol sebesar Rp41.980 per kg. Nominal tersebut mengalami peningkatan 4,16% dibanding Jumat (14/2/2025) yang dipatok sebesar Rp40.233 per kg. Harga ikan tongkol pagi ini berada di level Rp33.634 per kilogram atau turun dari hari sebelumnya Rp33.251 per kg. 

    Sementara itu, mayoritas komoditas pangan pada pagi ini mengalami penurunan harga dibanding hari sebelumnya. Berbagai jenis beras seperti premium, medium, dan SPHP tercatat bergerak turun.

    Secara terperinci, harga beras premium turun dari sebelumnya Rp15.494 per kg menjadi Rp15.295 per kg. Beras medium menjadi Rp13.449 per kg dari semula Rp13.619 per kg dan beras SPHP turun menjadi Rp12.359 per kg dari sebelumnya Rp12.489 per kg.

    Kemudian, jagung di tingkat peternak turun menjadi Rp5.818 per kg dari sebelumnya Rp6.451 per kg dan kedelai biji kering impor turun ke level Rp10.402 per kg. Sebelumnya, harga kedelai biji kering impor dipatok Rp10.516 per kg.

    Berbagai jenis bawang turut mengalami penurunan harga. Bapanas mencatat harga bawang merah pagi ini turun menjadi Rp33.943 per kg dari sebelumnya Rp35.401 per kg. Harga bawang putih bonggol menjadi Rp42.068 per kg dari sebelumnya Rp42.624 per kg.

    Harga cabai merah keriting pagi ini dilaporkan turun ke level Rp45.926 per kg dari sebelumnya Rp49.767 per kg dan cabai merah besar turun menjadi Rp45.535 per kg dari sebelumnya Rp50.451 per kg.

    Harga daging sapi murni juga dalam tren menurun sejak 13 Februari 2025. Hari ini, harga komoditas ini berada pada level Rp132.420 per kg. Produk unggas seperti daging ayam ras dan telur ayam ras masing-masing dipatok sebesar Rp35.205 per kg dan Rp28.751 per kg.

    Selanjutnya, gula konsumsi dibanderol sebesar Rp18.312 per kg atau turun dari hari sebelumnya Rp18.331 per kg. Harga garam halus beryodium dari semula Rp11.637 per kg kini turun menjadi Rp11.112 per kg.

    Kemudian, harga minyak goreng kemasan saat ini dipatok Rp20.065 per liter, minyak goreng curah Rp17.322 per liter, dan Minyakita Rp17.421 per liter.

    Bapanas melaporkan harga tepung terigu curah dibanderol sebesar Rp9.643 per kg dan tepung terigu kemasan Rp12.423 per kg. Ikan bandeng turun dari Rp33.790 per kg menjadi Rp32.333 per kg. 

  • Cara Efektif Menanam Bawang Merah di Rumah

    Cara Efektif Menanam Bawang Merah di Rumah

    Liputan6.com, Yogyakarta – Menanam bawang merah dari biji hingga panen merupakan kegiatan berkebun yang tidak hanya mengasyikkan tetapi juga memberikan manfaat bagi kebutuhan dapur sehari-hari. Proses penanaman yang relatif sederhana membuat siapa pun dapat mencoba membudidayakan tanaman ini di pekarangan rumah.

    Bawang merah terkenal sebagai bumbu dasar yang hampir selalu hadir dalam setiap masakan Indonesia. Kemampuannya untuk memberikan cita rasa gurih dan aroma yang khas menjadikannya bahan yang tidak tergantikan di dapur.

    Dengan menanam sendiri, kita tidak hanya mendapatkan bawang merah segar berkualitas tinggi, tetapi juga dapat memastikan bahwa bahan yang kita konsumsi bebas dari pestisida berlebihan dan bahan kimia berbahaya. Mengutip dari berbagai sumber, berikut langkah-langkah menanam bawang merah:

    1. Waktu yang Tepat untuk Menanam

    Pertama, lakukan sekitar 8-10 minggu sebelum musim hujan atau cuaca hangat tiba. Hal ini akan memberikan bibit waktu yang cukup untuk tumbuh sebelum dipindahkan ke tanah terbuka.

    Bawang merah tumbuh dengan baik di tanah yang gembur, subur, dan memiliki drainase yang baik. Pastikan tanah tidak terlalu asam atau basa. Bawang merah membutuhkan suhu yang hangat untuk tumbuh dengan baik. Suhu ideal untuk pertumbuhan bawang merah adalah antara 25-32 derajat Celcius.

    2. Persiapkan Media Tanam

    Media tanam yang ideal untuk bawang merah memiliki beberapa karakteristik yang mendukung pertumbuhan. Pertama, media tanam harus gembur.

    Kegemburan ini penting karena memungkinkan akar bawang merah untuk menembus tanah dengan mudah dan menyebar secara luas. Dengan akar yang dapat berkembang tanpa hambatan, tanaman bawang merah dapat lebih efektif menyerap nutrisi dan air dari media tanam.

    Kedua, media tanam yang baik harus subur. Kesuburan media tanam menjamin ketersediaan unsur hara esensial yang dibutuhkan bawang merah sepanjang siklus pertumbuhannya.

    Unsur hara ini merupakan makanan bagi tanaman, sehingga media tanam yang kaya nutrisi akan menghasilkan tanaman bawang merah yang sehat dan produktif. Ketiga, media tanam dengan drainase yang baik akan mencegah air menggenang di sekitar akar.

    Genangan air dapat menyebabkan kondisi anaerobik (kekurangan oksigen) di dalam tanah, yang dapat merusak akar dan memicu pembusukan. Drainase yang baik memastikan kelebihan air dapat keluar dengan lancer.

    Hal ini bertujuan untuk menjaga kelembapan tanah tetap ideal tanpa risiko kelebihan air. Keempat, tingkat pH media tanam juga perlu diperhatikan. Bawang merah tumbuh optimal pada pH antara 5,5 hingga 6,5.

    Kisaran pH ini memungkinkan penyerapan nutrisi oleh akar menjadi lebih efisien. pH yang terlalu asam atau terlalu basa dapat mengganggu ketersediaan unsur hara dan menghambat pertumbuhan bawang merah.

     

  • Harga pangan di Jumat, cabai rawit merah tembus Rp70.900/kg

    Harga pangan di Jumat, cabai rawit merah tembus Rp70.900/kg

    Seorang pedagang cabai rawit melayani pembeli di pasar Dungingi, Kota Gorontalo, Gorontalo. ANTARA/Adiwinata Solihin

    Harga pangan di Jumat, cabai rawit merah tembus Rp70.900/kg
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 14 Februari 2025 – 14:04 WIB

    Elshinta.com – Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional yang dikelola Bank Indonesia mencatat sejumlah komoditas pangan secara umum, salah satunya cabai rawit merah yang tembus di harga Rp70.900 per kilogram di Jumat pagi.

    Berdasarkan data dari PIHPS, dilansir di Jakarta, Jumat pukul 09.30 WIB, selain cabai rawit merah, tercatat harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional lainnya, yakni bawang merah di harga Rp37.300 per kg dan bawang putih Rp43.550 per kg.

    Selain itu, beras kualitas bawah I di harga Rp12.950 per kg, beras kualitas bawah II Rp12.400 per kg, dan beras kualitas medium I Rp14.600 per kg.

    Begitupun beras kualitas medium II di harga Rp14.250 pr kg. Lalu, beras kualitas super I di harga Rp15.350 per kg dan beras kualitas super II Rp15.350 per kg.

    Selanjutnya, PIHPS mencatat harga cabai merah besar mencapai Rp45.150 per kg, cabai merah keriting Rp44.050 per kg, dan cabai rawit hijau Rp61.150 per kg.

    Kemudian, daging ayam ras segar Rp28.450 per kg, sedangkan daging sapi kualitas I Rp128.350 per kg dan daging sapi kualitas II di harga Rp127.500 per kg.

    Harga komoditas berikutnya yakni gula pasir kualitas premium tercatat Rp18.100 per kg dan gula pasir lokal Rp18.700 per kg.

    Sementara itu, minyak goreng curah di harga Rp19.250 per kg, minyak goreng kemasan bermerek I di harga Rp21.400 per kg dan minyak goreng kemasan bermerek II di harga Rp22.850 per kg.

    Selain itu, PIHPS juga mencatat harga komoditas telur ayam ras di harga Rp28.850 per kg.

    Sumber : Antara

  • KPKP Jakbar: Harga pangan di delapan pasar jelang Ramadhan stabil

    KPKP Jakbar: Harga pangan di delapan pasar jelang Ramadhan stabil

    Beras premium, harga terendah pada minggu kedua Rp15 ribu di Pasar Tomang Barat, harga tertinggi Rp20 ribu di Pasar Jembatan Dua

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat menyebut harga komoditas pangan di delapan pasar berdasarkan pemantauan pada Minggu pertama dan kedua Februari relatif stabil dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan.

    “Pemantauan harga komoditi pangan sejauh ini stabil di Pasar Pecah Kulit, Pasar Jembatan Dua, Pasar Kalideres, Ganefo, Tomang Barat, Slipi, Lokbin Meruya Ilir, dan Pasar Pos Pengumben,” ucap Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Barat, Novy C Palit di Jakarta, Jumat.

    Novy merinci harga per produk pangan, khususnya untuk harga tertinggi dan harga terendah.

    “Beras premium, harga terendah pada minggu kedua Rp15 ribu di Pasar Tomang Barat, harga tertinggi Rp20 ribu di Pasar Jembatan Dua. Harga masih tinggi,” ujar Novy.

    Kemudian beras medium, harga terendah pada minggu kedua sebesar Rp13 ribu di Pasar Jembatan Dua dan Kalideres dan harga tertinggi Rp15.000 di Pasar Pecah Kulit dan Slipi.

    “Gula pasir, harga terendah pada minggu kedua Rp16 ribu di Pasar Ganefo, harga tertinggi Rp19 ribu di Pasar Jembatan Dua dan Tomang Barat,” ungkap Novy.

    Selanjutnya minyak goreng curah, harga terendah pada minggu kedua sebesar Rp17 ribu di Pasar Lokbin Meruya llir dan harga tertinggi Rp22 ribu di Pasar Jembatan Dua, Tomang Barat dan Slipi.

    Lebih lanjut, minyak goreng kemasan, harga terendah pada minggu kedua Rp18 ribu di Pasar Ganefo dan harga tertinggi Rp23 ribu di Pasar Jembatan Dua.

    Kemudian tepung terigu kemasan satu kilogram, harga terendah pada Minggu kedua Rp10 ribu di Pasar Kalideres, Pos Pengumben dan Lokbin Meruya llir sementara harga tertinggi Rp15 ribu di Pasar Slipi.

    Selanjutnya, cabe merah keriting, harga terendah pada Minggu kedua sebesar Rp40 ribu dan tertinggi Rp70 ribu. Lalu cabe rawit merah, harga terendah Rp60 ribu dan harga tertinggi Rp80 ribu.

    “Secara umum, untuk komoditas cabe dan bawang merah cenderung turun, untuk telur, daging ayam dan daging sapi relatif stabil dan ketersediaan stok pangan di pasar, aman,” ungkap Novy.

    Novy mengimbau agar pedagang tidak menimbun sembako menjelang Ramadhan dan menjual dengan harga yang wajar.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025