Tak Terima Dimarahi, Pria di Lampung Emosi Bacok Tetangga

Tak Terima Dimarahi, Pria di Lampung Emosi Bacok Tetangga

Liputan6.com, Jakarta – Peristiwa penganiayaan berdarah kembali terjadi di Kabupaten Pringsewu, Lampung. Kali ini, insiden tersebut dipicu persoalan sepele yang berujung emosi tak terkendali antar tetangga. 

Peristiwa itu terjadi di Dusun Lubuk Kutila, Pekon Kedaung, Kecamatan Pardasuka, sekitar 25 kilometer dari pusat Kota Pringsewu, pada Sabtu (20/12/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. 

Seorang pria bernama Upron (37) mengalami luka parah di sejumlah bagian tubuh setelah diserang menggunakan senjata tajam jenis golok. Terduga pelaku merupakan tetangga korban sendiri, Ibrahim alias Rohim (49). 

Akibat luka serius yang dideritanya, korban sempat mendapat penanganan awal di Puskesmas Pardasuka sebelum akhirnya dirujuk ke RS Mitra Husada Pringsewu untuk perawatan lanjutan.

Kapolres Pringsewu AKBP M. Yunnus Saputra mengatakan, terduga pelaku telah diamankan dan kini menjalani pemeriksaan di Unit Reskrim Polsek Pardasuka.

“Pelaku diamankan di kediamannya kurang dari satu jam setelah kejadian. Saat ditangkap, yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan dan bersikap kooperatif,” ujar AKBP M. Yunnus, Senin (22/12/2025). 

Polisi juga menyita barang bukti berupa sebilah golok yang diduga digunakan pelaku untuk melukai korban.

Berdasarkan hasil penyelidikan, motif penganiayaan bermula saat pelaku bersama istrinya pulang dari kebun dengan melintasi pematang sawah milik mereka yang berbatasan langsung dengan sungai. 

“Pelaku mendapati kawat bronjong berisi batu yang berfungsi sebagai penahan longsor, dalam kondisi rusak. Setibanya di rumah, istri pelaku mendatangi rumah korban yang jaraknya tidak jauh. Korban diketahui warga setempat kerap mengambil batu di sungai untuk dijual,” tuturnya.