Tag: Zulkifli Hasan

  • Prabowo Bertemu Bill Gates di New York, Anugerahkan Bintang Jasa Utama – Page 3

    Prabowo Bertemu Bill Gates di New York, Anugerahkan Bintang Jasa Utama – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan tokoh filantropi dunia sekaligus pendiri Gates Foundation, Bill Gates di Landmark Room, Lantai 29, Hotel Millennium Hilton New York One UN Plaza, Amerika Serikat (AS) pada Selasa 23 September 2025.

    Dalam pertemuan yang berlangsung di sela rangkaian Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tersebut, Prabowo tidak hanya membahas peluang kerja sama di berbagai bidang, namun juga menganugerahkan tanda kehormatan kepada Bill Gates atas jasa dan dedikasinya yang luar biasa bagi kesejahteraan umat manusia.

    Setibanya di lokasi pertemuan, keduanya berjabat tangan dan melakukan sesi foto bersama. Setelahnya, Presiden Prabowo dan Bill Gates melanjutkan pertemuan.

    Dalam keterangannya usai pertemuan, Prabowo mengatakan bahwa pertemuan dengan Bill Gates berlangsung sangat positif.

    Menurutnya, Bill Gates memberikan perhatian dan bantuan luar biasa kepada Indonesia khususnya dalam bidang kesehatan.

    “Bantuan riset, mencari benih-benih yang terbaik, obat-obatan, vaksin,” ucap Prabowo.

    Oleh sebab itu, Prabowo menganugerahkan penghargaan Order of Distinguished Stars atau Bintang Jasa Utama kepada William Henry Gates III atau Bill Gates.

    Penganugerahan ini diberikan sebagai penghargaan atas jasa dan dedikasi luar biasa Bill Gates dalam bidang dan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi keselamatan, kesejahteraan, serta kejayaan bangsa dan negara.

    Lebih lanjut, Prabowo mengatakan bahwa pemerintah Indonesia, dalam hal ini Danantara, terus melakukan komunikasi bersama yayasan Bill Gates untuk proyek kemanusiaan.

    “Proyek-proyek untuk membantu golongan yang paling lemah, bantu mengatasi kemiskinan, kelaparan, dan juga pendidikan, terutama pendidikan. Pendidikan kunci masa depan kita,” tutup Prabowo.

    Turut mendampingi Prabowo dalam pertemuan tersebut yakni Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Pengelola Investasi Danantara Rosan Perkasa Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

     

    Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato penting di Sidang Umum PBB pada 22 September 2025. Dalam pernyataannya, Prabowo menegaskan dukungan penuh Indonesia bagi kemerdekaan Palestina. Ia menekankan bahwa solusi dua negara adalah satu-satunya ja…

  • Alasan Prabowo Anugerahkan Bintang Jasa Utama ke Bill Gates
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        24 September 2025

    Alasan Prabowo Anugerahkan Bintang Jasa Utama ke Bill Gates Nasional 24 September 2025

    Alasan Prabowo Anugerahkan Bintang Jasa Utama ke Bill Gates
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menganugerahkan tanda kehormatan kepada tokoh filantropi dunia sekaligus pendiri Gates Foundation, Bill Gates, di Landmark Room, Lantai 29, Hotel Millennium Hilton New York One UN Plaza, pada Selasa (23/9/2025).
    Tanda kehormatan ini diberikan atas jasa dan dedikasi Bill Gates yang dinilai luar biasa bagi kesejahteraan umat manusia.
    Menurut Prabowo, Bill Gates memberikan perhatian dan bantuan luar biasa kepada Indonesia, khususnya dalam bidang kesehatan.
    “Bantuan riset, mencari benih-benih yang terbaik, obat-obatan, vaksin,” ucap Kepala Negara, dikutip dalam keterangan tertulis resmi.
    Oleh karenanya, Prabowo menganugerahkan penghargaan Order of Distinguished Stars atau Bintang Jasa Utama kepada William Henry Gates III atau Bill Gates.
    Penganugerahan ini diberikan sebagai penghargaan atas jasa dan dedikasi luar biasa Bill Gates dalam bidang dan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi keselamatan, kesejahteraan, serta kejayaan bangsa dan negara.
    Presiden Prabowo mengatakan, pertemuan dengan Bill Gates berlangsung sangat positif.
    Di dalamnya, Prabowo dan Bill Gates juga membahas peluang kerja sama di berbagai bidang.
    Prabowo mengatakan bahwa pemerintah Indonesia, dalam hal ini Danantara, terus melakukan komunikasi bersama yayasan Bill Gates untuk proyek kemanusiaan.
    “Proyek-proyek untuk membantu golongan yang paling lemah, bantu mengatasi kemiskinan, kelaparan, dan juga pendidikan, terutama pendidikan. Pendidikan kunci masa depan kita,” ujar dia.
    Saat bertemu Bill Gates, Prabowo didampingi Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Pengelola Investasi Danantara Rosan Perkasa Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen Prabowo Anugerahkan Bintang Tanda Jasa kepada Bill Gates

    Momen Prabowo Anugerahkan Bintang Tanda Jasa kepada Bill Gates

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan Bill Gates untuk memberikan Order of Distinguished Stars atau Bintang Tanda jasa kepada tokoh dunia tersebut. 

    Pertemuan Prabowo dan Bill Gates berlangsung di Landmark Room, Lantai 29, Hotel Millennium Hilton New York One UN Plaza, Selasa (23/9/2025) waktu setempat.

    Menyadur situs presidenri.go.id, Prabowo membahas peluang kerja sama di berbagai bidang, salah satunya bidang kesehatan. Prabowo menyampaikan bahwa pertemuan ini berlangsung positif.

    “Bantuan riset, mencari benih-benih yang terbaik, obat-obatan, vaksin,” kata Prabowo, dikutip Rabu (24/9/2025).

    Menurut Prabowo, langkah Bill Gates mampu memberikan manfaat bagi keselamatan, kesejahteraan, serta kejayaan bangsa dan negara. Selain itu, kepedulian Bill Gates di sektor kesehatan menjadi alasan Prabowo memberikan tanda jasa kehormatan itu.

    Prabowo menyebut bahwa sampai saat ini pemerintah melalui Danantara terus melakukan komunikasi bersama yayasan Bill Gates untuk proyek kemanusiaan.

    “Proyek-proyek untuk membantu golongan yang paling lemah, bantu mengatasi kemiskinan, kelaparan, dan juga pendidikan, terutama pendidikan. Pendidikan kunci masa depan kita,” terangnya. 

    Dalam pertemuan tersebut, Prabowo turut didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Pengelola Investasi Danantara Rosan Perkasa Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

  • Prabowo Gelar Pertemuan dengan Bill Gates, Anugerahkan Bintang Jasa Utama

    Prabowo Gelar Pertemuan dengan Bill Gates, Anugerahkan Bintang Jasa Utama

    New York

    Presiden Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan tokoh filantropi dunia sekaligus pendiri Gates Foundation, Bill Gates. Prabowo sekaligus menganugerahkan bintang jasa utama kepada Bill Gates.

    Dikutip Biro Sekretariat Presiden, Pertemuan digelar di Landmark Room, Lantai 29, Hotel Millennium Hilton New York One UN Plaza, Selasa (23/9/2025), di sela rangkaian Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dalam pertemuan tersebut, Prabowo tidak hanya membahas peluang kerja sama di berbagai bidang, namun juga menganugerahkan tanda kehormatan kepada Bill Gates atas jasa dan dedikasinya yang luar biasa bagi kesejahteraan umat manusia.

    Setibanya di lokasi pertemuan, keduanya berjabat tangan dan melakukan sesi foto bersama. Setelahnya, Prabowo dan Bill Gates melanjutkan pertemuan.

    Presiden Prabowo Subianto bertemu Bill Gates di New York. (Jessica/Biro Pers Sekretariat Presiden) Foto: Presiden Prabowo Subianto bertemu Bill Gates di New York. (Jessica/Biro Pers Sekretariat Presiden)

    Dalam keterangannya usai pertemuan, Prabowo mengatakan bahwa pertemuan dengan Bill Gates berlangsung sangat positif. Menurutnya, Bill Gates memberikan perhatian dan bantuan luar biasa kepada Indonesia khususnya dalam bidang kesehatan.

    “Beliau sangat besar perhatian kepada Indonesia. Banyak bantuannya luar biasa. Menteri Kesehatan mengatakan mungkin nilai langsung yang dibantu sudah sekitar Rp 7 triliun ya. Rp 7-8 triliun, tapi nilai yang lebih luas itu dampaknya kurang lebih 4,5 miliar dolar,” ujar Prabowo.

    “Bantuan riset, mencari benih-benih yang terbaik, obat-obatan, vaksin. Jadi dengan pertimbangan itulah saya memutuskan memberi tanda kehormatan,” lanjutnya.

    Oleh karenanya, Prabowo menganugerahkan penghargaan Order of Distinguished Stars – Bintang Jasa Utama kepada William Henry Gates III atau Bill Gates. Penganugerahan ini diberikan sebagai penghargaan atas jasa dan dedikasi luar biasa Bill Gates dalam bidang dan kegiatan yang bermanfaat bagi keselamatan, kesejahteraan, serta kejayaan bangsa dan negara.

    Lebih lanjut, Prabowo mengatakan bahwa pemerintah Indonesia dalam hal ini Danantara terus melakukan komunikasi bersama yayasan Bill Gates untuk proyek kemanusiaan.

    Turut mendampingi Prabowo dalam pertemuan tersebut yakni Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Pengelola Investasi Danantara Rosan Perkasa Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    (eva/wnv)

  • Anggota DPR: Pidato Prabowo di PBB tegaskan peran Indonesia di dunia

    Anggota DPR: Pidato Prabowo di PBB tegaskan peran Indonesia di dunia

    “Ini adalah momentum strategis. Kehadiran Presiden Prabowo menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya hadir, tetapi juga memainkan peran nyata sebagai aktor global di tengah berbagai isu strategis dunia,”

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi I DPR RI Okta Kumala Dewi menilai kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-80 di New York sebagai momen penting yang menandai peran aktif Indonesia dalam percaturan global.

    “Ini adalah momentum strategis. Kehadiran Presiden Prabowo menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya hadir, tetapi juga memainkan peran nyata sebagai aktor global di tengah berbagai isu strategis dunia,” kata Okta dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

    Okta meyakini pidato Presiden Prabowo di forum internasional tersebut berpotensi menjadi monumental.

    Menurutnya, apa yang akan disampaikan bukan sekadar diplomasi biasa, melainkan pesan kuat yang mempertegas posisi Indonesia dalam menyuarakan dunia yang lebih adil, aman, dan damai.

    Salah satu isu yang diyakini akan mendapat sorotan adalah dukungan konsisten Indonesia terhadap Palestina.

    Selain pidato, Okta juga menyoroti padatnya agenda delegasi Indonesia dengan menghadiri sekitar 200 pertemuan bilateral dan multilateral di sela Sidang PBB. Salah satunya diikuti oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan.

    “Pertemuan-pertemuan itu akan membuka banyak peluang kerja sama internasional yang dapat memperkuat pelaksanaan Astacita Presiden Prabowo, khususnya di bidang ekonomi dan ketahanan pangan,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Okta optimistis bahwa keaktifan Pemerintahan Presiden Prabowo di forum-forum internasional akan membawa manfaat luas.

    “Manfaatnya tidak hanya untuk kepentingan nasional, tetapi juga kawasan regional, bahkan bagi dunia internasional. Inilah kesempatan bagi Indonesia untuk meneguhkan diri sebagai kekuatan yang berpengaruh, yang membawa suara keadilan, perdamaian, dan kesejahteraan bagi semua,” tuturnya.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Bapanas Ingatkan Produksi Padi Berpotensi Turun pada November 2025 – Januari 2026

    Bapanas Ingatkan Produksi Padi Berpotensi Turun pada November 2025 – Januari 2026

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengingatkan seluruh pemangku kepentingan pangan agar lebih waspada dalam menghadapi dinamika ketersediaan dan harga pangan pokok, khususnya beras.

    Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyampaikan bahwa menjelang akhir 2025 hingga awal 2026, tren produksi padi lazimnya akan lebih rendah dibandingkan rerata konsumsi masyarakat.

    “Kita semua perlu melihat pentingnya pengelolaan stok pangan dan memperhatikan tren produksi, karena pada periode November, Desember 2025, dan Januari 2026, produksi padi bulanan secara historis berada di bawah tingkat konsumsi bulanan,” katanya dalam keterangan tertulis, dikutip pada Minggu (21/9/2025).

    Arief lantas memaparkan bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras nasional sepanjang Januari–September 2025 mencapai 28,22 juta ton beras, naik 12,7% dibandingkan periode sama tahun lalu.

    Apabila dibandingkan dengan konsumsi beras yang mencapai 23,21 juta ton, maka neraca produksi-konsumsi pada periode tersebut surplus sekitar 5,01 juta ton. Menurutnya, hal ini menjadi capaian positif di satu sisi.

    “Namun, kita juga tidak boleh lengah, sebab memasuki November 2025 hingga Januari 2026, produksi padi biasanya mengalami penurunan. Sementara rata-rata konsumsi bulanan mencapai 2,5 juta ton. Di titik inilah kita harus hati-hati menjaga ketersediaan dan stabilitas harga beras di pasar,” tuturnya.

    Di samping itu, dia juga menggarisbawahi pentingnya pengendalian harga pangan. Arief menyebut harga beras medium terutama di Zona 1 mulai dapat ditekan mendekati Harga Eceran Tertinggi (HET).

    Oleh karena itu, pihaknya mengimbau agar pemerintah baik pusat maupun daerah, Perum Bulog, hingga pelaku usaha terus meningkatkan koordinasi dalam mengendalikan harga pangan.

    “Kunci utamanya adalah memantau data dengan cermat, memastikan distribusi berjalan lancar, dan bila diperlukan melakukan langkah intervensi, baik lewat operasi pasar maupun penyerapan hasil petani. Dengan begitu, kita bisa menjaga keseimbangan antara kepentingan produsen dan konsumen,” pungkas Arief.

    Adapun, pemerintah tengah mempercepat pembangunan kawasan swasembada pangan, energi, dan air nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) No. 19/2025 yang diteken pada 5 Agustus 2025 lalu. 

    Dalam keputusan tersebut, Presiden Prabowo Subianto menunjuk Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan sebagai Ketua Tim Koordinasi Percepatan Pembangunan Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional. 

    Tim koordinasi yang bertanggung jawab langsung di bawah presiden ini memiliki tugas salah satunya untuk melakukan sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian pelaksanaan percepatan pembangunan kawasan swasembada pangan.

  • Beri Pengarahan Santri Ponpes Amanatul Ummah, Menko Pangan Zulhas: Ingat Selalu Petani dan Nelayan – Page 3

    Beri Pengarahan Santri Ponpes Amanatul Ummah, Menko Pangan Zulhas: Ingat Selalu Petani dan Nelayan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pangan atau Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan memberikan kuliah umum dihadapan 8.000 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah dan calon wisudawan Universitas KH Abdul Chalim, Pacet, Mojokerto, Jawa Tengah.

    Dalam kesempatan tersebut, Menko Pangan Zulhas menekankan pentingnya peran lulusan pesantren dan perguruan tinggi untuk tetap berpihak pada akar bangsa: petani dan nelayan.

    “Apapun jalan hidup teman-teman nanti, baik menjadi ASN, profesional di swasta, maupun wirausahawan, jangan pernah melupakan petani dan nelayan,” ujar Zulhas dihadapan ribuan peserta, Sabtu 20 September 2025.

    Dia juga menyampaikan apresiasi atas perjalanan panjang para calon wisudawan yang ditempa di kampus.

    Menurut Zulhas, empat tahun menempuh pendidikan bukan hanya soal ilmu pengetahuan, tetapi juga pembelajaran hidup: disiplin, kesabaran, kemandirian, dan solidaritas.

    “Bangga dan berbahagialah, teman-teman berhasil mengalahkan keraguan dan kemalasan. Itulah kemenangan hakiki bagi seorang pejuang,” ucap dia.

    “Tapi perjalanan tidak berhenti di sini, ini justru awal babak baru menghadapi dunia kerja, kompetisi global, dan dinamika sosial,” sambung Zulhas.

     

     

    Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan memuji Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Menurut Zulhas, masalah uang Koperasi Desa Merah Putih selesai selama 30 menit.

  • Menko Zulhas berpesan kepada santri agar ingat petani dan nelayan

    Menko Zulhas berpesan kepada santri agar ingat petani dan nelayan

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan berpesan kepada para santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah dan wisudawan Universitas KH Abdul Chalim di Pacet, Mojokerto, Jatim, agar selalu ingat petani dan nelayan sebagai akar bangsa.

    Pria yang akrab disapa Zulhas itu memberikan kuliah umum di hadapan 8.000 santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah dan lulusan Universitas KH Abdul Chalim di Pacet, Mojokerto, Sabtu (20/9/2025).

    “Apapun jalan hidup teman-teman nanti, baik menjadi ASN, profesional di swasta, maupun wirausahawan, jangan pernah melupakan petani dan nelayan,” katanya dalam siaran pers yang dikutip di Jakarta, Minggu.

    Dalam kesempatan tersebut, Zulhas juga memberikan apresiasi kepada para wisudawan atas perjuangan mereka.

    Menurutnya, empat tahun menempuh pendidikan di kampus bukan hanya soal ilmu pengetahuan, tetapi juga soal pembelajaran hidup seperti disiplin, kesabaran, kemandirian, dan solidaritas.

    “Bangga dan berbahagialah, teman-teman berhasil mengalahkan keraguan dan kemalasan. Itulah kemenangan hakiki bagi seorang pejuang. Tapi, perjalanan tidak berhenti di sini, ini justru awal babak baru menghadapi dunia kerja, kompetisi global, dan dinamika sosial,” kata Zulhas.

    Lebih lanjut, ia menekankan agar para lulusan melanjutkan jejak teladan KH Abdul Chalim yang dikenal berani dan bersemangat dalam berjuang.

    Zulhas berpesan agar mereka menjadi cendekiawan yang rendah hati, visioner, serta setia pada tanah air.

    “Selama teman-teman berpegang pada doa orang tua dan guru, meluruskan niat, serta menyayangi sesama, jalan terang akan selalu terbuka,” katanya.

    Pewarta: Shofi Ayudiana
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menteri Zulhas Pastikan Pinjaman untuk Koperasi Desa Merah Putih Cair Pekan Depan

    Menteri Zulhas Pastikan Pinjaman untuk Koperasi Desa Merah Putih Cair Pekan Depan

    Mojokerto (beritajatim.com) – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan memastikan pinjaman untuk Koperasi Desa Merah Putih dari Kementerian Keuangan akan segera cair pada Selasa pekan depan. Hal tersebut disampaikan saat memberikan pengarahan dan motivasi kepada 7.500 santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah.

    “Insya Allah, menteri keuangan janji dua hari. Jadi Selasa atau Rabu bisa mengajukan pinjaman,” ungkap Zulhas (panggilan akrab, red) di Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto didampingi Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, Sabtu (20/9/2025).

    Menurutnya, percepatan pencairan dana pinjaman tersebut menjadi langkah strategis untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi Koperasi Desa Merah Putih. Pemerintah sebelumnya telah menyiapkan dana Rp200 triliun yang dialokasikan melalui lima bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

    Pinjaman itu dapat digunakan untuk mendukung operasional koperasi desa maupun kelurahan. Dalam Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Etapi II Kopdes di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta, Senin (15/9/2025), Zulhas juga menegaskan bahwa kini koperasi desa telah memiliki kejelasan terkait aturan dan pendanaan. “Sebagian paling nggak untuk 16.000 kopdes kita minta. 16.000 yang sudah siap,” ujar.

    Ia menambahkan, jika saat ini Koperasi Desa Merah Putih telah memiliki kejelasan terkait pendanaan dan aturan. Karena itu, Zulhas meminta seluruh koperasi di Indonesia segera memanfaatkan dana pinjaman tersebut sebagai modal usaha.

    “Jadi modalnya sudah ada, tolong disebarluaskan agar teman-teman kopdes yang sudah 80.000 menanti lama, uangnya sekarang sudah ada. Tinggal disiapkan dengan baik, nanti ada proposal sederhana untuk menyampaikan ke perbankan terkait usaha yang akan dilakukan,” tegasnya. [tin/kun]

  • Prabowo Tunjuk Zulhas Jadi Ketua Tim Percepatan Swasembada, Ini Tugas dan Fungsinya

    Prabowo Tunjuk Zulhas Jadi Ketua Tim Percepatan Swasembada, Ini Tugas dan Fungsinya

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menunjuk Menteri Koordinator bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai Ketua Tim Koordinasi Percepatan Pembangunan Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional. 

    Hal tersebut sebagaimana tercantum dalam Keputusan Presiden (Keppres) No. 19/2025 tentang Tim Koordinasi Percepatan Pembangunan Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional yang diteken pada 5 Agustus 2025 lalu. 

    Pembentukan tim percepatan ini dalam rangka mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045 melalui pembangunan Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional. Di mana diperlukan penyelarasan kebijakan dan penyelesaian permasalahan yang bersifat lintas sektor antarkementerian/lembaga dan pemerintah daerah

    “Bahwa untuk menyelaraskan kebijakan dan menyelesaikan permasalahan yang bersifat lintas sektor antar-kementerian/lembaga dan pemerintah daerah..perlu dibentuk Tim Koordinasi Percepatan Pembangunan Kawasan Swasembada Pangan, Energi, dan Air Nasional,” tulis beleid tersebut, dikutip pada Jumat (19/9/2025). 

    Adapun, tim koordinasi yang bertanggung jawab langsung di bawah presiden ini memiliki tugas untuk melakukan sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian pelaksanaan percepatan pembangunan kawasan swasembada. 

    Dalam melaksanakan tugasnya, tim koordinasi juga menyelenggarakan fungsi sinkronisasi dan koordinasi penyusunan kebijakan, pelaksanaan percepatan, hingga memfasilitasi penyelesaian kendala dan hambatan dalam pelaksanaan percepatan pembangunan. 

    Zulhas dalam hal ini didampingi oleh Menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai wakil ketua. 

    Sementara anggota tim terdiri dari 23 kementerian/lembaga serta gubernur dan bupati/wali kota, termasuk Menteri Pertanian, Menteri Keuangan, hingga Menteri Pertahanan. 

    Sebelumnya pada Selasa (16/9/2025), Zulhas bersama sejumlah pihak terkait telah melakukan rapat percepatan pembangunan kawasan swasembada di Istana Merdeka bersama Prabowo.  

    Dirinya menuturkan bahwa area hutan seluas 481.000 hektare sudah siap untuk dimanfaatkan guna program swasembada pangan, air dan energi. Pemerintah menargetkan total area kawasan hutan yang selesai memiliki rencana desain tata ruang adalah seluas 1 juta hektare.

    Salah satunya yang sudah dibahas adalah percepatan pembangunan kawasan swasembada pangan air dan energi di Papua Selatan. 

    “Tepatnya di Merauke, tepatnya lagi Wanam. Insyaallah semua perubahan tata ruang, surat menyurat seperti HGU [Hak Guna Usaha] dan lain yang diperlukan kita akan selesaikan,” ujarnya, Selasa (16/9/2025).