Tag: Zainal Abidin

  • Geger Temuan Bayi Dikubur dalam Semen, Malaysia Buru Wanita WNI

    Geger Temuan Bayi Dikubur dalam Semen, Malaysia Buru Wanita WNI

    Kuala Lumpur

    Kepolisian Malaysia sedang memburu seorang wanita yang berstatus warga negara Indonesia (WNI), terkait temuan jenazah bayi yang terkubur di dalam semen di sebuah rumah di wilayah Ipoh. Jenazah bayi itu ditemukan saat rumah itu hendak direnovasi bulan lalu.

    Kuala Lumpur membuka kemungkinan untuk meminta bantuan Interpol dalam melacak wanita WNI yang kini tidak diketahui keberadaannya itu. Demikian seperti dilaporkan kantor Bernama dan dilansir The Star, Senin (9/9/2024),

    Kepala Kepolisian Perak, Komisioner Azizi Mat Aris, mengatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk melacak wanita WNI yang diketahui merupakan penyewa terakhir rumah di area Taman Sri Rokam di Ipoh, yang menjadi lokasi temuan jenazah bayi tersebut. Identitas wanita WNI itu tidak diungkap ke publik.

    “Pada saat ini, belum bisa dipastikan apakah wanita itu masih berada di Malaysia atau sudah kembali ke negara asalnya,” ucap Azizi dalam konferensi pers usai pertemuan bulanan di markas besar kontingen kepolisian pada Senin (9/9) waktu setempat.

    “Kita akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga lainnya, seperti Departemen Imigrasi, selain mengerahkan semua fasilitas intelijen kami,” sebutnya.

    “Mungkin jika kita telah mengidentifikasi yang bersangkutan telah kembali (ke negara asalnya), maka kita akan menggunakan jalur diplomatik melalui Interpol,” cetus Azizi dalam pernyataannya.

    Wanita WNI itu, menurut kepolisian setempat, merupakan penyewa rumah tersebut selama tiga tahun terakhir, sebelum dia menghilang sebulan lalu.

    Pemilik rumah sewaan itu, yang tinggal di rumah yang berjarak satu rumah dari lokasi temuan jenazah bayi itu, mengatakan kepada kepolisian setempat bahwa wanita WNI itu sedang hamil ketika dirinya terakhir kali mendatanginya untuk menagih uang sewa bulanan.

    Lihat juga Video ‘Terekam CCTV, Pemotor Buang Bayi di Depan Toko di Deli Serdang’:

    Temuan jenazah bayi di dalam semen ini terjadi pada 28 Agustus lalu, ketika seorang pria WNI berusia 37 tahun yang merupakan penyewa baru rumah di Ipoh itu menemukan sarung yang di dalamnya berisi jenazah bayi saat sedang merenovasi rumah yang akan ditinggalinya itu.

    Menurut kepolisian setempat, sarung yang membungkus jenazah bayi itu ditemukan terkubur di dalam semen yang ada di area teras rumah tersebut.

    Asisten Komisioner Abang Zainal Abidin Abang Ahmad dari Kepolisian Ipoh, bulan lalu, mengungkapkan bahwa berdasarkan pemeriksaan oleh pakar patologi di Rumah Sakit Raja Permaisuri Bainun , bayi yang diyakini berjenis kelamin perempuan itu diperkirakan dilahirkan pada usia kehamilan tujuh bulan.

    Disebutkan juga bahwa tidak ditemukan luka-luka pada jenazah bayi tersebut.

    Lihat juga Video ‘Terekam CCTV, Pemotor Buang Bayi di Depan Toko di Deli Serdang’:

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/ita)

  • Dua Bandit Curanmor Dihakimi Warga Sukolilo, Pernah Dipenjara Akibat Narkoba

    Dua Bandit Curanmor Dihakimi Warga Sukolilo, Pernah Dipenjara Akibat Narkoba

    Surabaya (beritajatim.com) – Dua bandit curanmor yang diamankan oleh warga di Keputih, Selasa (06/08/2024) kemarin ternyata pernah dipenjara karena terlibat kasus penyalahgunaan narkotika. Diketahui, kedua bandit itu adalah Zainal Abidin (28) warga Bangkalan dan Fernando (31) warga Gubeng.

    “Dari data kepolisian, Zainal pernah ditahan di Polres Pelabuhan Tanjung Perak tahun 2017 dan Fernando ditahan Polrestabes Surabaya pada 2018 kemarin,” kata Kapolsek Sukolilo Kompol I Made Patera Negara saat dihubungi Beritajatim.com, Kamis (15/08/2024).

    Made menjelaskan, Zainal divonis oleh majelis hakim hukuman 6 tahun 3 bulan penjara dan dinyatakan bebas pada 31 Agustus 2022. Sedangkan, Fernando menjalani hukuman selama 5 tahun 2 bulan dan bebas pada Desember 2022.

    Berdasarkan kepada pengakuan tersangka, mereka berdua baru pertama kali melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor. Namun, sampai saat ini anggota Unit Reskrim Polsek Sukolilo masih melakukan pemyelidikan. “Ngakunya baru sekali. Tapi ini kita masih cari apakah ada TKP lain,” imbuh Made.

    Sementata itu, Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, Ipda Aan Dwi Satrio Yudho menjelaskan keduanya nekat mencuri lantaran butuh uang. Nando butuh uang untuk membiayai biaya lahiran istrinya yang sudah menginjak usia 8 bulan. “Motifnya ekonomi. Mereka sama-sama butuh uang sehingga kemarin nekat mencuri,” pungkas Aan.

    Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana kurungan penjara maksimal 9 tahun penjara.

    Diketahui sebelumnya, Dua bandit Curanmor dimassa warga Keputih usai gagal mencuri Honda Scoopy hitam milik Yogi (23) mahasiswa asal Malang yang kuliah di Surabaya, Selasa (06/08/2024) pukul 21.00 WIB. Akibatnya dua bandit curanmor itu sampai harus menjalani perawatan sementara di RSU Haji Sukolilo. (ang/kun)

  • Gagal Curi Motor di Keputih, Dua Bandit Curanmor Surabaya Dihajar Warga

    Gagal Curi Motor di Keputih, Dua Bandit Curanmor Surabaya Dihajar Warga

    Surabaya (beritajatim.com) – Dua bandit Curanmor dimassa warga Keputih usai gagal mencuri Honda Scoopy hitam milik Yogi (23) mahasiswa asal Malang yang kuliah di Surabaya, Selasa (06/08/2024) pukul 21.00 WIB.

    Akibatnya, kedua bandit curanmor itu harus dilarikan ke rumah sakit dahulu sebelum ditahan oleh Polsek Sukolilo.

    Rama (23) salah satu tetangga kos korban mengatakan saat itu pemilik motor sedang istirahat di kamar kosnya. Yogi lantas mendengar suara orang merusak kunci motor. Ia pun curiga dan mengintip dari jendela.

    “Setelah dilihat itu kelihatan salah satu pelaku sudah menuntun sepeda motor korban dan memakai helmnya,” tutur Rama.

    Mendapati motornya dicuri, korban pun langsung teriak. Rama yang tetangga kosnya pun ikut keluar dan mengejar pelaku dengan bantuan warga. Beruntung, kedua pelaku tidak sempat menyalakan sepeda motornya untuk kabur. Alhasil, dua bandit curanmor itu langsung menjadi samsak hidup warga.

    “Sempat dihajar. Lalu ada petugas Polsek Sukolilo yang kesini dan langsung mengamankan pelaku,” tutur Rama.

    Sementara itu, Kapolsek Sukolilo Kompol I Made Patera Negara mengatakan Kedua bandit curanmor itu adalah Zainal Abidin (28) dan Ellanda Fernando Santana (31). Saat ini keduanya sedang menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Sukolilo.

    “Masih diperiksa oleh penyidik. Untuk BB motor korban dan motor sarana sudah kami amankan. Nanti kami ungkap detailnya ya mas,” kata Made saat dihubungi Beritajatim.com. (ang/ted)

  • Mantan Legislator PDIP Mimpikan Duet Seperti Djalal-Kusen Pimpin Jember

    Mantan Legislator PDIP Mimpikan Duet Seperti Djalal-Kusen Pimpin Jember

    Jember (beritajatim.com) – Agus Hadi Santoso, mantan legislator DPRD Kabupaten Jember, Jawa Timur, dari PDI Perjuangan menginginkan daerah ini dipimpin duet bupati dan wakil bupati seperti duet MZA Djalal dan Kusen Andalas.

    “Jember ini membutuhkan bupati atau wakil bupati dari unsur partai atau politisi. Jadi tidak didominasi birokrasi, pengusaha, atau politisi semua. Ini untuk menjaga keseimbangan hubungan legislatif dan eksekutif,” kata Agus, Rabu (8/5/2024).

    Menurut Agus, jika tidak ada unsur politisi dalam duet pemimpin daerah Jember, hubungan eksekutif dan legislatif berpotensi canggung. Ia mencontohkan kepemimpinan Faida dan Abdul Muqiet Arief pada 2016-2021. Hubungan antara pemerintah kabupaten dengan DPRD Jember diwarnai cekcok.

    “Jadi silakan, kader-kader partai dimunculkan siapa yang akan dipasangkan dengan calon bupati atau wakil bupati dari unsur di luar partai,” kata Agus.

    Agus melihat sejumlah politisi potensial sudah muncul dalam pilkada Jember tahun ini, seperti Muhammad Fawait dari Gerindra, Agus Sofyan dan Hadi Supaat dari PDI Perjuangan, Dedy Dwi Setiawan dari Partai Nasdem, dan Karimullah Dahrujiadi dari Golkar.

    “Terserah monggo. Mereka harus bergandengan calon di luar politisi, apakah itu Bu Faida, Pak Nanang Handono, atau Pak Hendy Siswanto dan lainnya. Silakan kalau ada calon lain muncul. Tapi yang jelas yang ideal adalah calon politisi dan non politisi,” kata Agus.

    Agus mencontohkan duet Bupati Muhammad Zainal Abidin dan Wakil Bupati Kusen Andalas pada periode 2005-2010 dan 2010-2015. Djalal adalah mantan kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jawa Timur. Semenrara Kusen saat itu adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Jember. “Kenapa mereka bisa memimpin dua periode? Karena terjalin hubungan yang harmonis,” kata Agus.

    Dengan adanya kader partai menjadi calon bupati atau wakil bupati, lanjut Agus, partai tak hanya jadi kendaraan politik. “Semua partai akhirnya berharga,” katanya. [wir]

  • Mas Dhito Sholawatan Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik

    Mas Dhito Sholawatan Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik

    Kediri (beritajatim.com) – Bupati Hanindhito Himawan Pramana hadir ditengah-tengah ribuan Zahir Mania dalam acara Kediri Bersholawat yang diadakan di kawasan Simpang Lima Gumul, Selasa (7/5/2024) malam.

    Mas Dhito, sapaan bupati muda ini menyebut acara sholawatan bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf tersebut diadakan pemerintah daerah sebagai bagian dari rangkaian Hari Jadi Kabupaten Kediri Ke-1220.

    “Harapannya dengan bersholawat kita bisa menjadi daerah yang ayem tentrem, guyub rukun, gemah ripah loh jinawi,” katanya.

    Mas Dhito berharap acara sholawatan dapat secara rutin di gelar. Bahkan, didepan Zahir Mania, pihaknya menyatakan ke depan akan membuat acara yang lebih besar.

    “Nanti Agustusan kita buat lagi yang lebih besar (kita berdoa) semoga Habib Bidin tetap diberikan kesehatan,” ungkapnya.

    Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana hadir di acara sholawatan bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf

    Acara Kediri Bersholawat dengan mengundang Habib Ali Zainal Abidin Assegaf ini sudah kedua kalinya digelar Mas Dhito sejak peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri 2023 lalu.

    Tak kalah dengan tahun sebelumnya, kali ini ribuan Zahir Mania yang hadir tidak hanya berasal dari Kabupaten Kediri, melainkan banyak juga datang dari kota-kota lain di Jawa Timur.

    Melihat antusiasme masyarakat yang hadir, Mas Dhito sebelum acara dimulai sempat menyapa dan menyalami para Zahir Mania. Bahkan tak sedikit warga yang meminta foto bareng sosok bupati yang dikenal dengan rakyatnya itu.

    Habib Bidin dalam kesempatan itu memberikan ucapan selamat Hari Jadi Kabupaten Kediri ke 1220. Dihadapan Mas Dhito dan ribuan Zahir Mania yang hadir, pihaknya mendoakan kebaikan bagi Kabupaten Kediri.

    “Semoga Kabupaten Kediri semakin baik, semakin baik, dan semakin baik,” doa Habib Bidin. [ADV PKP/nm]

  • Kader PMII Didorong Maju Jadi Calon Bupati Sidoarjo

    Kader PMII Didorong Maju Jadi Calon Bupati Sidoarjo

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Momentum acara halal bihalal keluarga besar PMII dan debat kandidat calon ketua PC PMII Sidoarjo Periode 2024-2025 di Aula PCNU Kabupaten Sidoarjo, berlangsung hangat. Ajang ini dimanfaatkan oleh kader dan pengurus Ikatan Alumni (IKA) PMll Kab. Sidoarjo untuk dialog tentang kemajuan dan masa depan Sidoarjo lima tahun ke depan.

    Kegiatan dihadiri Ketua Majlis Pertimbangan PC IKA-PMII KH Zainal Abidin M.Ag, Majelis Pembina Cabang (Mabincab) IKA-PMII Sidoarjo Moh. Nizar, S.Sos, M.AP, para mantan ketua umum PC PMII Sidoarjo, dan tamu undangan lain.

    Ketua PC PMII Sidoarjo Ifan Alexander SH. MH menyatakan harapannya bahwa dalam momentum pemilihan kepala daerah (bupati dan wakil bupati) Sidoarjo tahun 2024 nanti ada kader internal PMII yang berani untuk ikut running dalam kontestasi Pilbup.

    “Banyak alumni yang mumpuni untuk menjadi pemimpin di Kabupaten Sidoarjo, seperti KH. Zainal Abidin, ada juga sahabat H. Fatihul Faizun yang sekarang menjadi Direktur Pelayanan PDAM Delta Tirta Sidoarjo, ada juga Mukhamad Iskak yang sekarang menjadi Ketua KPU Sidoarjo dan masih banyak kader-kader potensial lain,” ujar Ifan Alexander, Minggu (5/5/2024).

    Ifan melanjutkan, sudah saatnya semua kader PMII yang ada di kabupaten Sidoarjo untuk bersama-sama mendukung calon kepala daerah dari alumni PMII.

    “Ketika ada kader atau alumni PMII yang nantinya running di Pilkada 2024, maka tidak ada alasan dan wajib hukumnya kita berjuang bersama untuk memenangkan,” tegasnya meminta.

    Hal senada juga disampaikan oleh Moh. Nizar, S. Sos, M. AP, perwakilan IKA-PMII Sidoarjo yang juga menginginkan alumni PMII menjadi figur pemimpin di Sidoarjo. Nizar menilai alumni PMII bisa membawa Sidoarjo menjadi bertambah lebih baik.

    “Munculnya figur  pemimpin dari keluarga besar kita (IKA-PMII) pasti mumpuni untuk ikut kontestasi dalam Pilbup Sidoarjo 2024,” kata pria yang akrap disapa Ipung itu.

    Ipung menjelaskan, soal kemampuan kader alumni PMII sudah tidak diragukan lagi. “Mereka semua sudah kenyang asam-garamnya hidup di jalanan maupun pemerintahan. Insya Allah soal kemampuan, tidak sedikitpun diragukan. Pengalaman mereka segudang,” papar alumni PMII Umsida Sidoarjo itu. [isa/but]

  • Survey ARCI: Pilkada Sidoarjo 2024, H Subandi-Mimik Tertinggi

    Survey ARCI: Pilkada Sidoarjo 2024, H Subandi-Mimik Tertinggi

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Lembaga Survey Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil popularitas (keterkenalan) dan elektabilitas (keterpilihan) calon bupati Sidoarjo H. Subandi berpasangan dengan calon wakil bupati Sidoarjo Hj Mimik Idayana menjadi pasangan terkuat dalam Pilkada Sidoarjo 2024.

    Direktur ARCI Baihaki Siradj mengatakan popularitas dan elektabilitas H. Subandi yang sekarang menjabat sebagai Wakil Bupati Sidoarjo aktif, hasil survey nya tinggi setelah Bupati H. Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Survey yang dilakukan ARCI mulai 17 hingga 23 April 2024 lalu. Berbagai simulasi yang di lakukan melalui pertanyaan kepada sekitar 1.000 responden di 18 kecamatan se-Sidoarjo, H. Subandi sebagai calon bupati dan Hj. Mimik sebagai calon wakil bupati, keduanya menduduki prosentase tertinggi.

    ”Subandi dan Mimik selalu menempati prosentase tertinggi dalam berbagai simulasi. Subandi paling populer, bisa lantaran karena saat ini masih menjabat sebagai wakil bupati aktif,” ucapnya Senin (29/4/2024).

    Survei ARCI

    H Subandi menjadi pilihan utama dan menempati urutan keterpilihan tertinggi (37,2 persen) di antara figur-figur lain. Ada Bambang Haryo (30,7 persen). Ahmad Amir Aslihin atau Mas Iin (17,2 persen). H Usman (9,3 persen).

    Baihaki melanjutkan untuk angka tertinggi dalam survei calon wakil bupati? Hj Mimik menempati urutan pertama. Elektabilitas Mimik mencapai (30,7 persen), KH Zainal Abidin (25,5 persen) H Usman (12,3 persen), Adam Rusdi (9,4 persen).

    Pasangan H Subandi-Mimik Paling Atas

    Bagaimana bila H Subandi dan Mimik dipasangkan sebagai calon bupati dan calon wakil bupati? Duet kader PKB dan Partai Gerindra itu menduduki posisi paling tinggi.

    Mereka dipilih oleh 38,7 persen responden. Berikutnya adalah pasangan Bambang Haryo dan Adam Rusdi (32,2 persen). Lalu, pasangan Amir Aslihin dan KH Zainal Abidin (23,4 persen).

    ”Elektabilitas calon bupati Sidoarjo H Subandi dengan calon wakil bupati Hj. Mimik Idayana tertinggi jika berpasangan. Namun tinggi prosentase masih dibawa 40 persen, dan pasangan yang lain masih bisa berkesempatan untuk menyamai atau melebihi, tergantung branding yang dilakukan oleh masing-masing calon,” sebut dia.

    Jika berpasangan dengan Bambang Haryo pun, sebenarnya, Mimik Idayana tetap menduduki posisi keterpilihan tertinggi (35,4 persen). Namun, angkanya lebih tinggi bila dipasangkan dengan H Subandi.

    Masih menurut Baihaki, banyak pemilih di Kabupaten Sidoarjo memiliki preferensi tertentu. Mereka ingin pemimpin yang berpengalaman, baik itu di eksekutif maupun legislatif.

    ”Masyarakat cenderung memilih calon yang berpengalaman, baik itu pengalaman di ekaekutif maupun di legislatif,” urai Baihaki. (isa/ted)

  • Ini Impian Program Fatayat NU Kabupaten Sidoarjo

    Ini Impian Program Fatayat NU Kabupaten Sidoarjo

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Fatayat NU Kab. Sidoarjo akan terus konsentrasi dan membantu penanganan stunting yang kini terus digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

    Ungkapan itu disampaikan Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kab. Sidoarjo Dzurrotun Nafisah. “Penanganan stunting harus terus digalakkan dan harus ditangani sampai tuntas,” ucapnya usai pelantikan kepengurusan nya masa khidmat 2023-2028 di Pendopo Delta Wibawa Kab. Sidoarjo Minggu (28/4/2024).

    Dia menambahkan, kerjasama dengan Dinkes Kab. Sidoarjo dalam penanganan stunting bagian dari program Fatayat NU  untuk saat ini sampai kedepannya. “Penanganan stunting membutuhkan peran banyak pihak dalam menanganinya. Mulai dari masyarakat sendiri maupun elemen masyarakat yang ada,” sebut Ning Nafis sapaan akrapnya.

    Selain dalam bidang kesehatan program lainnya yang tetap akan terus dilakukan yakni bidang advokasi melakukan pendampingan kepada perempuan dan anak.

    Prosesi pelantikan PC Fatayat NU Kab. Sidoarjo masa khidmat 2023-2028

    Masih menurut Ning Nafis, program lainnya yang diimpikan oleh Fatayat NU untuk kesuksesannya, yakni bidang dakwah dan bisa menguasai media seperti tokoh-tokoh yang sudah viral dakwahnya.

    “Banyak teman-teman Fatayat NU yang lulusan pesantren dan dakwahnya luar biasa. Enak didengar dan gampang difahami ceramah yang disampaikan, atau kajian kitab kuning yang sampaikan  kepada santri-santrinya dan lain sebagainya,” imbuhnya.

    Untuk pelantikan pengurus PC Fatayat NU Kab. Sidoarjo, PW Fatayat NU Jawa Timur, Ketua PCNU Kab. Sidoarjo KH Zainal Abidin, Ketua DPRD Kab. Sidoarjo H. Usman, Sekda Kab. Sidoarjo Fenny Apridawati dan tamu undangan lainnya. [isa/aje]

  • Pemkot Kediri Beri Pembekalan dan Periksa Kesehatan 300 Calon Jamaah Haji

    Pemkot Kediri Beri Pembekalan dan Periksa Kesehatan 300 Calon Jamaah Haji

    Kediri (beritajatim.com) – Pemkot Kediri terus menyiapkan pemberangkatan CJH (calon jemaah haji). Salah satunya dengan menyelenggarakan pembinaan yang diikuti 300 CJH tahun keberangkatan 2024. Kegiatan kolaborasi antara Dinas Kesehatan, Kemenang dan Bagian Kesra ini digelar di salah satu hotel Kota Kediri, Rabu (24/4/2024).

    Terselenggaranya pembinaan calon jamaah haji ini bertujuan untuk memberikan pengarahan kepada CJH Kota Kediri serta tercapainya kondisi kesehatan yang optimal agar calon jamaah haji dapat menunaikan ibadah dengan lancar baik menjelang keberangkatan, selama pelaksanaan hingga kepulangan.

    Melalui tayangan video, Pj Walikota Kediri Zanariah turut menyampaikan pesan untuk para calon jamaah haji Kota Kediri agar mempersiapkan kondisi jelang keberangkatan.

    “Ibadah haji bukan hanya ibadah spiritual namun juga melibatkan kekuatan fisik dan psikis. Oleh karena itu calon jamaah haji harus menjaga kesehatan dengan pola makan dan hidup sehat, membiasakan olah raga ringan setiap hari, melatih kesabaran dan persiapan lainnya,” ujarnya.

    “Semoga calon jamaah haji selalu diberikan kekuatan, keselamatan, kesehatan dalam menjalankan setiap tahapan haji dan menjadi haji yang mabrur dan mabruroh,” tuturnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dr Muh. Fajri Mubasysyir mengatakan sistem pemeriksaan haji untuk tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya penentuan istithaah dilakukan oleh petugas haji, untuk tahun ini penentuan istithaah dilakukan melalui sistem https://siskohatkes.kemkes.go.id/.

    Sistem tersebut dikelola langsung oleh Kementerian Kesehatan RI sehingga petugas pemeriksa haji melakukan pemeriksaan dan penginputan melalui sistem aplikasi itu. Istithaah sendiri dijelaskan dr Fajri merupakan kemampuan jamaah haji dari aspek kesehatan yang meliputi fisik dan mental yang terukur dengan pemeriksaan. Sehingga, jemaah bisa menjalankan ibadah haji sesuai dengan syariat agama Islam.

    Selain itu, untuk tahun ini juga diberlakukan vaksin polio dan meningitis untuk calon jemaah haji. Hal ini menindaklanjuti adanya status kejadian luar biasa (KLB) di Jawa Timur sehingga diwajibkan untuk dilakukan vaksinasi tambahan.

    “Selamat dan doa yang terbaik kepada semua calon jemaah haji karena telah mengikuti rangkaian kegiatan pemeriksaan haji sehingga bisa memperoleh predikat istithaah. Sebanyak 300 jamaah haji yang sudah dinyatakan istithaah dan siap secara kesehatan untuk berangkat. Bagi jamaah haji yang belum melakukan vaksin secara tuntas dihimbau untuk segera vaksin,” ungkapnya.

    dr Fajri menambahkan, 35% dari calon jamaah haji Kota Kediri masa keberangkatan Tahun 2024 adalah usia lanjut. Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh tim kesehatan Kota Kediri, sebanyak 74,30% calon jamaah haji memerlukan pendampingan baik obat maupun pendamping.

    Selain itu juga ditemukan pula beberapa penyakit pada calon jamaah haji seperti kolesterol, hipertensi, diabetes, kelemahan fisik karena faktor usia, obesitas, jantung koroner dan penyakit lain.

    “Ini perlu diwaspadai bersama, dan bagi calon jamaah haji yang memiliki riwayat penyakit diharapkan tetap menjaga kesehatan dengan mematuhi anjuran dari dokter sehingga kesehatan tetap terjaga dan diberi kelancaran dalam melaksanakan ibadah haji. Selain itu, calon jamaah haji juga harus mempersiapkan diri dengan menjaga pola makan, melakukan aktifitas fisik yang ringan sesuai kemampuan karena semua ibadah haji merupakan ibadah fisik,” pesannya.

    Ditemui usai mengikuti kegiatan, Zainal Abidin (58) salah satu calon jamaah haji menceritakan berbagai persiapan yang dilakukan. Diantaranya melakukan pemeriksaan kesehatan, melengkapi administrasi dan melakukan bimbingan haji.

    “Alhamdulillah setelah melakukan pemeriksaan kesehatan mendapat predikat istithaah dan mendapat nilai 100%. Sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Kediri dengan adanya sosialisasi ini, tentunya agar ibadah yang dilakukan selama di tanah suci berjalan lancar, selama di sana pastinya juga harus terus berkoordinasi dengan petugas Kemenag dan petugas kesehatan,” ungkapnya.

    Untuk diketahui, kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Kementerian Agama dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Kediri. Sesuai jadwal, calon jamaah haji akan diberangkatkan ke tanah suci pada 1 Juni 2024 dan pulang ke tanah air pada 13 Juli 2024. [nm/suf]

  • Pilbup Sidoarjo, Politisi Senior dan Politisi Muda Ini Siap Dicalonkan

    Pilbup Sidoarjo, Politisi Senior dan Politisi Muda Ini Siap Dicalonkan

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Pemilihan bupati (Pilbup) Sidoarjo hanya tinggal hitungan beberapa bulan dalam tahun 2024 ini. Meski demikian tidak banyak figur politisi yang berani menawarkan diri atau siap mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati atau wakil bupati Sidoarjo.

    Dalam sebulan ini, hanya seorang Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman yang berani secara terang-terangan maju dalam Pilbup bulan November 2024 nanti. Bahkan baliho bertuliskan “Abah Usman untuk Sidoarjo Bangkit dan Berkelanjutan” banyak menghiasi
    titik-titik atau lokasi strategis Kota Sidoarjo.

    Politisi PKB yang terpilih kembali menjadi anggota DPRD Sidoarjo dari Dapil Sidoarjo 1 (Sedati, Buduran, Sidoarjo) dengan suara terbanyak di dapilnya yakni 15.171 suara itu juga melakukan road show dan sowan ke banyak kyai di Sidoarjo untuk meminta restu agar niat baiknya tercapai.

    “Insya Allah, saya sowan ke kyai-kyai sudah menjadi kegiatan rutin saya. Dari para kyai saya mengharapkan bimbingannya,” ucap H. Usman.

    Ketua PC Ansor Kab. Sidoarjo H. Rizza Ali Faizin

    Terbaru, selain politisi senior seperti H. Usman, politisi muda di Sidoarjo juga siap maju dalam Pilbup Sidoarjo 2024. Seperti H. Rizza Ali Faizin politisi PKB lainnya juga siap berebut rekomendasi dari partainya untuk Pilbup Sidoarjo 2024.

    Artinya Ketua PC Ansor Sidoarjo yang Pileg 2024 mendapatkan suara sebanyak 19.432 suara di Dapil Sidoarjo 3 (Prambon, Krembung, Tulangan, Wonoayu) itu siap patuh terhadap keputusan partainya dalam Pilbup 2024.

    “Pada dasarnya, saya manut perintah kyai dan partai. Apapun perintahnya sebagai kader PKB harus siap,” akunya Rabu (27/3/2024).

    Dalam kesempatan lain, Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo Adam Rusydi dalam Pilbup Sidoarjo, dirinya mengaku menunggu perintah dan arahan, pada Pilbup Sidoarjo, tentu partainya terlebih dahulu membangun komunikasi.

    Ketua DPD Partai Golkar Kab. Sidoarjo Adam Rusydi

    Dalam waktu dekat, partainya juga akan melakukan komunikasi dan silaturrahmi dengan semua partai di Sidoarjo. Komunikasi dan silaturrahmi dibangun untuk Sidoarjo kedepan.

    “Yang akan kita bangun terlebih dahulu soal silaturrahmi dan komunikasi dalam hal Sidoarjo ke depan, urusan figur bisa berikutnya. Bisa mungkin figur pemimpin Sidoarjo yang sudah membawa kemajuan akan didukung lagi atau lainnya,” tukasnya.

    Disinggung soal kesiapan maju, Ketua Komisi A DPRD Jatim itu mengaku tergantung dari perintah dan arahan dari pusat. Semisal maju, tentunya posisinya yang realiatis, yakni calon wakil bupati. Karena di DPRD Sidoarjo, Partai Golkar memperoleh 5 kursi dan butuh koalisi dengan partai lainnya. “Dalam Pilbup Sidoarjo 2024, Partai Golkar akan memilih posisi yang realistis,” terang Adam.

    Sosok muda lainnya yang disebut layak maju dalam Pilbup Sidoarjo 2024, yakni Direktur Pelayanan Perumda Delta Tirta Sidoarjo Fatihul Faizun. Selama menjadi pimpinan jajaran direksi di Perumda Delta Tirta, ketua Ikatan alumni (IKA) PMII Kab. Sidoarjo itu bisa menjalankan tugas yang diembannya.

    Sekedar diketahui, soal pelayanan di Perumda Delta Tirta awal Maret 2024, ada sebanyak 8.251 pemohon sambungan rumah (SR) disetujui dan akan mendapatkan sambungan gratis dari Perumda PDAM Sidoarjo dalam program inpres yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat.

    Program itu memberikan kesempatan bagi penduduk di wilayah yang dilayani oleh jaringan distribusi air sumber Umbulan. Wilayah tersebut mencakup cabang Sidoarjo, Gedangan, Porong, Krian, dan Taman. “Pelayanan Perumda PDAM Delta Tirta saat ini sudah kategori baik,” tutur Abdul.

    Terpisah Ketua PCNU Kab. Sidoarjo KH Zainal Abidin mengapresiasi politisi senior dan kalangan muda berprestasi ikut maju dalam Pilbup 2024. Menurutnya, siapa pun punya hak mencalonkan diri untuk menjadi cabup maupun cawabup Sidoarjo.

    Kyai Zainal menjelaskan terutama para kader NU Sidoarjo yang layak maju dalam Pilbup Sidoarjo harus punya harapan baik, yakni membawa kebaikan dan kemajuan Sidoarjo. “Terutama bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan yang baik bagi Sidoarjo,” tegasnya. (isa/ian)