Tag: Xi Jinping

  • Trump Bakal Tunda Pemblokiran TikTok Selama 90 Hari

    Trump Bakal Tunda Pemblokiran TikTok Selama 90 Hari

    Jakarta

    Pengguna internet di Amerika Serikat dilaporkan sudah tidak bisa lagi mengakses TikTok, bahkan aplikasi milik Bytedance ini sudah tidak muncul di toko aplikasi Google dan Apple.

    Hal tersebut disebabkan setelah undang-undang mengenai pelarangan terhadap platform asal China mulai diberlakukan Minggu (19/1/2025).

    Namun, beberapa hari sebelum TikTok diblokir, presiden terpilih AS Donald Trump telah memberikan isyarat yang akan memberikan penangguhan pmeblokiran TikTok selama 90 hari setelah ia menjabat pada Senin (20/1/2025).

    Ini berarti TikTok masih bisa beroperasi di Amerika Serikat sampai mendapatkan solusi agar tidak diblokir setelah waktu yang ditentukan

    “Penangguhan 90 hari ini adalah hal yang sangat mungkin terjadi, karena ini memang layak diberikan. Anda tahu, ini layak diberikan. Kami akan mempertimbangkan dengan seksama. Ini adalah situasi yang sangat pelik,” kata Trump sebagaimaan dikutip detikINET dari Reuters, Minggu (19/1/2025).

    Masa depan TikTok terancam karena adanya undang-undang yang mengharuskan TikTok untuk mengakhiri hubungan dengan perusahaan induknya di China atau jika tidak mereka harus menghentikan operasinya di Amerika Serikat.

    Pada Jumat (17/1/2025), Mahkamah Agung menguatkan undang-undang tersebut, dengan menyoroti perlunya undang-undang tersebut demi keamanan nasional.

    Akan tetapi dengan tidak adanya penundaan secara resmi dari Trump, perusahaan-perusahaan seperti Apple, Oracle, dan Google yang mendukung atau menyediakan aplikasi TikTok di app store-nya kemungkinan akan menghadapi konsekuensi finansial dan hukum.

    Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre menyebutkan bahwa tidak ada tindakan segera yang diperlukan untuk TikTok atau perusahaan lain sampai pemerintahan Trump menjabat.

    Namun, untuk mendapatkan penangguhan akan membutuhkan kesepakatan konkret bagi ByteDance untuk menyelesaikan disinvestasi aplikasi pada pertengahan April. Hal ini merupakan hambatan utama yang perlu diselesaikan.

    Menurut pandangan para ahli, Trump mungkin akan mencari resolusi politik untuk menyelamatkan TikTok dengan menerapkan persyaratan yang ketat.

    ByteDance saat ini terlibat dalam negosiasi berbagai opsi lain yang mencakup kesepakatan divestasi dan potensi merger.

    Sementara itu, Beijing menentang tindakan AS dan menyebutnya sebagai penindasan yang tidak adil. Di sisi lain, para ahli industri percaya bahwa TikTok masih akan menghidupkan kembali dirinya sendiri di bawah entitas yang telah direstrukturisasi dan mematuhi peraturan AS.

    Pada Jumat lalu Trump mengaku sudah berdiskusi dengan Presiden China Xi Jinping dan salah satu topik pembicaraannya adalah TikTok. Lalu CEO TIkTok Shou Zi Chew pun ikut diundang dan akan menghadiri pelantikan Trump, bersama dengan sejumlah bos perusahaan teknologi lain.

    (jsn/jsn)

  • Ekonomi China Mulai Melemah, Deflasi Ancaman Terbesar – Halaman all

    Ekonomi China Mulai Melemah, Deflasi Ancaman Terbesar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, CHINA –  China mungkin menghadapi siklus deflasi terpanjang sejak tahun 1960-an.

    Demikian peringatan yang diberikan para ekonom.

    Peringatan itu muncul di tengah upaya para pembuat kebijakan ekonomi China meluncurkan langkah-langkah baru yang bertujuan merangsang ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

    Mengapa Hal Ini Penting

    China sebenarnya telah berjuang untuk menstabilkan ekonominya sejak berakhirnya pembatasan ketat era pandemi “nol-Covid” yang diberlakukan Presiden China Xi Jinping.

    Setelah itu China  dihantam oleh berbagai hambatan ekonomi seperti pasar perumahan yang lesu, sektor yang menyumbang sebanyak 70 persen kekayaan rumah tangga.

    Sementara itu, upah yang rendah dan ketidakpastian ekonomi telah membuat konsumen bersikap hati-hati, yang selanjutnya menekan harga.

    Meski biro statistik China melaporkan negara tersebut telah mencapai target pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) berdasarkan kinerja kuartal keempat yang lebih kuat dari perkiraan pada hari Jumat.

    Para analis menunjukkan deflasi yang pada tahun 2024 berlanjut untuk tahun kedua berturut-turut.

    Kondisi ini terus menghadirkan ancaman jangka panjang terhadap pemulihan ekonomi negara itu.

    Apa yang Perlu Diketahui

    Jajak pendapat Bloomberg yang melibatkan 15 analis memperkirakan deflator PDB, metrik umum perubahan harga dalam suatu perekonomian, akan mencapai 0,2 persen tahun ini.

    Deflator PDB, yang mengukur perubahan tingkat harga dengan membandingkan PDB nominal (disesuaikan dengan inflasi) dengan PDB riil (harga konstan), akan mencapai -0,2 persen tahun ini.

    Dibandingkan dengan kenaikan harga tahunan rata-rata sebesar 3,4 persen selama dekade sebelum pandemi.

    Biro statistik melaporkan kenaikan 0,2 persen dalam indeks harga konsumen (IHK) untuk tahun 2024.

    Kenaikan ini menunjukkan beberapa kemajuan dalam menaikkan harga, tetapi masih jauh dari tingkat inflasi yang ingin dicapai China untuk merevitalisasi permintaan domestik dan momentum ekonomi.

    JP Morgan Chase & Co. dan pemberi pinjaman Wall Street lainnya yang dikutip oleh Bloomberg memperkirakan siklus deflasi akan berlanjut tahun ini.

    Menandai periode terpanjang sejak era Lompatan Jauh ke Depan di bawah pemimpin Komunis China Mao Zedong, yang kebijakannya menyebabkan kelaparan yang menewaskan puluhan juta orang.

    Negara tersebut mencapai target PDB sekitar 5 persen tahun lalu, dengan ekspansi 5,4 persen yang lebih baik dari yang diharapkan pada kuartal keempat.

    Namun, banyak ekonom—termasuk mantan pejabat nomor 2 Tiongkok Li Keqiang—telah meragukan angka pertumbuhan resmi Tiongkok.

    Topik yang sensitif bagi Presiden Xi Jinping dan telah membuat beberapa ekonom papan atas dalam masalah.

    Frederic Neumann, kepala ekonom Asia di HSBC Holdings Plc di Hong Kong, mengatakan kepada Bloomberg.

    “Stimulus, stimulus, stimulus, khususnya di sisi fiskal, sangat dibutuhkan di Tiongkok. Kami telah melihat di negara-negara lain diperlukan dorongan kebijakan yang besar untuk keluar dari disinflasi secara permanen. Dan itu adalah sesuatu yang kami pikir akan terjadi secara bertahap di Tiongkok, tetapi memang sangat bertahap.”

    Disinflasi adalah penurunan laju inflasi.

    Kang Yi, direktur Biro Statistik Nasional Tiongkok, mengatakan “Ada perubahan positif dalam situasi harga. Permintaan pasar meningkat, yang menyebabkan harga kembali naik. Dari perspektif harga konsumen, CPI (indeks harga konsumen) naik pada kuartal keempat, terutama karena dampak penurunan harga pangan, yang lebih mencerminkan hubungan antara penawaran dan permintaan, CPI inti naik selama tiga bulan berturut-turut.”

    Apa yang terjadi selanjutnya

    Langkah ini dilakukan menjelang Tahun Baru Imlek, saat banyak konsumen Tiongkok menghabiskan uang untuk membeli hadiah bagi anggota keluarga, serta bepergian mengunjungi kampung halaman atau ke tempat-tempat liburan di seluruh Tiongkok dan sekitarnya.

    Para pemimpin Tiongkok berharap paket stimulus senilai $1,4 triliun yang diumumkan pada bulan September akan membantu mengembalikan perekonomian ke posisi yang lebih kuat tahun ini.

    Dan Presiden Xi Jinping telah menyerukan tindakan proaktif tambahan untuk ke depannya.

     

     

  • Percakapan Trump dan Xi Jinping Jelang Pelantikan Presiden AS: Apa yang Dibahas? – Halaman all

    Percakapan Trump dan Xi Jinping Jelang Pelantikan Presiden AS: Apa yang Dibahas? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pada 17 Januari 2025, Presiden Terpilih AS, Donald Trump, melakukan percakapan penting dengan Presiden China, Xi Jinping.

    Percakapan ini menjadi sorotan mengingat isu-isu global yang dihadapi kedua negara, termasuk pelarangan TikTok dan masalah Taiwan.

    Salah satu topik yang menjadi fokus dalam pembicaraan adalah pelarangan penggunaan TikTok di Amerika Serikat.

    Mahkamah Agung AS baru saja memutuskan untuk mempertahankan undang-undang yang mengharuskan pemilik TikTok, ByteDance, untuk melepaskan aset mereka di AS.

    Jika tidak, TikTok dapat diblokir karena alasan keamanan nasional.

    Dalam hal ini, Trump menyampaikan harapannya untuk menyelesaikan masalah ini.

    Apa Saja Isu Lain yang Dibahas?

    Selain TikTok, Trump juga membahas beberapa isu lain yang berkaitan dengan hubungan bilateral, termasuk menyeimbangkan perdagangan dan masalah fentanyl.

    Dia menekankan pentingnya kerja sama dalam menciptakan dunia yang lebih damai dan aman, yang disetujui oleh Xi Jinping.

    Xi juga menegaskan bahwa hubungan antara kedua negara harus dimulai dengan positif.

    Lembaga siar Tiongkok, CCTV, melaporkan bahwa Xi menyebut masalah Taiwan sebagai prioritas dalam pembicaraan mereka.

    Mengapa Taiwan Menjadi Sorotan?

    Taiwan merupakan topik sensitif bagi Tiongkok, yang menganggap pulau tersebut sebagai bagian dari wilayahnya.

    Dalam percakapan tersebut, Xi mengungkapkan kekhawatirannya dan berharap bahwa Amerika Serikat akan menangani isu Taiwan dengan hati-hati.

    Baik Trump maupun Xi menyiratkan bahwa meskipun terdapat perbedaan, hubungan perdagangan antara kedua negara seharusnya saling menguntungkan tanpa adanya konfrontasi atau konflik.

    Ini merupakan percakapan telepon pertama antara keduanya sejak pemilihan Trump pada bulan November.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Tanggul Laut Raksasa: Peluang Investasi atau Jebakan Utang? – Halaman all

    Tanggul Laut Raksasa: Peluang Investasi atau Jebakan Utang? – Halaman all

    Presiden Prabowo Subianto akan membangun tanggul laut raksasa atau giant sea wall membentang dari pesisir Cilegon, Banten hingga Gresik, Jawa Timur. Pembangunan tanggul sepanjang 958 kilometer ini ditargetkan rampung dalam waktu 20 hingga 40 tahun.

    Tanggul ini diklaim dapat mengatasi banjir rob akibat penurunan muka tanah di pesisir pantai utara (Pantura) Jawa yang telah mencapai 1-25 cm per tahun. Di waktu yang bersamaan, kenaikan permukaan laut mencapai 1-15 cm per tahun, diperparah oleh perubahan iklim.

    Pembangunan tanggul ini sebenarnya kali pertama dimulai tahun 2014 untuk mengatasi penurunan muka tanah di kawasan pesisir Jakarta. Seiring perkembangannya, pemerintah memutuskan untuk membangun tanggul laut di sepanjang Pantura Jawa.

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, menyebutkan total anggaran yang diperlukan diperkirakan mencapai US$50 miliar, atau setara dengan Rp816 triliun dengan asumsi kurs Rp 16.328 per dolar.

    Lantaran giant sea wall ini diperkirakan akan menelan anggaran raksasa, pembangunan ini pun bukan lagi tergolong Proyek Strategis Nasional (PSN), melainkan mega infrastruktur yang sangat butuh dana segar dari swasta.

    Pemerintah tebar jaring investasi

    Merasa tidak cukup mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), pemerintah gencar mencari sumber dana lain, termasuk skema pendanaan kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) dengan pihak asing.

    Oktober 2024, Nanjing Hydrolic Resources Institute dari Cina disebut-sebut melirik peluang kerja sama dalam proyek ini. Presiden Prabowo pun turut membahas potensi pengembangan proyek ini bersama Presiden Xi Jinping saat berkunjung ke Beijing pada bulan November lalu.

    Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru

    Pada Desember 2024, Prabowo kembali mengajak puluhan investor Jepang untuk turut terlibat dalam proyek tanggul laut raksasa ketika bertemu dengan delegasi Japan-Indonesia Association (JAPINDA) di Istana Merdeka, Jakarta.

    Meski begitu, hingga saat ini belum ada konfirmasi yang pasti dari kedua negara tersebut terkait penanaman modal dalam proyek mega infrastruktur ini.

    Dr. M. Rizal Taufikurahman, Kepala Pusat Ekonomi Makro dan Keuangan dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), menilai pemerintah belum menyiapkan rencana perhitungan yang matang bagi investor. Akibatnya, nafsu investor dalam mendanai proyek pun turun.

    “Pemerintah harus benar-benar mensortir, adakah investor yang mau di giant sea wall? Mereka harus hitung-hitungan bisnis, selama 40 tahun apa yang akan investor dapat? Dari mana return of investment-nya? Bahkan desain dan perhitungan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan pun belum jalan,” kata Rizal kepada DW Indonesia.

    Hingga saat ini, pemerintah belum mempublikasikan cetak biru rencana pembangunan tanggul laut secara transparan kepada publik. Terlebih, studi kelayakan proyek hingga kini masih terus berlangsung.

    “Saya minta sebenarnya beberapa data yang berkaitan proyek ini, tapi tidak dikasih dari Kementerian PUPR,” jelas Rizal.

    Sebelumnya, pemerintah menyebutkan ada 70 kawasan industri, lima Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), dan lima wilayah pusat pertumbuhan industri sepanjang Pantura. Pantura Jawa berkontribusi hingga 34,7 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) nasional tahun 2023 dari sektor perikanan, transportasi dan pariwisata, yakni tiga sektor yang signifikan bagi PDB Indonesia. Hal inilah yang diprediksi menjadi daya jual proyek tanggul laut raksasa bagi para investor.

    “Kalau saya lihat, memang kemungkinan return of investment-nya adalah akan diberikan ruang ekonomi di sekitar tanggul bagi para investor,” ujar Rizal.

    Alih-alih investasi, waspadai risiko jebakan utang

    Bhima Yudhistira, Direktur Eksekutif dari Center of Economic and Law Studies (CELIOS), menilai bahwa proyek ini akan menambah beban fiskal negara, terlepas dari ada atau tidaknya keterlibatan investor.

    “Yang jadi pertanyaan, apakah proyek ini akan melibatkan investasi, atau lebih dibebankan kepada APBN dan APBD. Daerah di sekitar Pantura Jawa itu kan APBD-nya lebih sempit lagi, kalau menerbitkan municipal bond atau utang daerah, bisa jadi daerahnya benar-benar tidak bergerak secara fiskal,” ungkap Bhima.

    Di satu sisi, Bhima memprediksi bahwa keterlibatan swasta atau asing akan lebih condong ke pembelian surat utang. Jika berkaca pada berbagai proyek pemerintah di masa lalu yang dianggap kurang menguntungkan, mereka akan cenderung tidak mau ambil risiko dan hanya berani memberikan pinjaman.

    Pada proyek Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) misalnya, proyek ini diprediksi baru bisa balik modal dalam jangka waktu 70 hingga 100 tahun ke depan. Padahal, biaya pembangunannya menghabiskan hingga Rp108 triliun.

    “Kalau kita membandingkan KCIC dan giant sea wall, proyek tanggul ini balik modalnya akan lebih lama lagi. Secara komersial, siapa yang mau membayar secara langsung tarif dari tanggul itu?” tutur Bhima.

    Jika tidak bisa membayar kembali pinjaman, Indonesia harus memberikan jaminan lainnya, menurut pakar. Jaminan tersebut dapat berupa topangan insentif pemerintah terhadap konsesi industri maupun sektor ekstraktif. Namun lebih dari itu, ada ketakutan bahwa pinjaman tersebut justru akan berdampak pada politik Indonesia yang tidak lagi bebas aktif.

    Belajar dari tanggul laut di Jepang dan Belanda

    Sebelum rencana ekspansi sepanjang Pantura, proyek tanggul laut Jakarta adalah bagian dari masterplan National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) yang bekerja sama dengan Belanda dan Korea Selatan. Proyek ini sendiri adalah permintaan dari pemerintah Indonesia kepada Belanda untuk membantu permasalahan pesisir di Jakarta.

    Belanda sendiri telah membangun serangkaian proyek konstruksi berupa bendungan, pintu air, dan tanggul bernama Delta Works sejak tahun 1954 untuk melindungi daerahnya dari luapan air laut.

    Meski begitu, ada beberapa perbedaan fundamental antara proses pembangunan tanggul laut Belanda dan Indonesia. Salah satunya adalah keterlibatan publik.

    “Kalau di Belanda itu daratannya ada di bawah permukaan laut, jadi mau tidak mau mereka harus membuat manajemen air yang sangat bagus dan terintegrasi antara tanggul, drainase, dan tata ruang kotanya. Selain itu, memang partisipasi publik di Belanda itu sangat kuat, terutama di dalam perencanaan proyek besar, jadi publik itu selalu ikut terlibat,” jelas Rizal.

    Sementara Suci Fitria Tanjung, Direktur Eksekutif WALHI Jakarta, menilai pemerintah tidak cukup melibatkan masyarakat sekitar dalam pembangunan tanggul.

    “Ada kekurangan dari pemerintah, yaitu tidak melibatkan masyarakat secara meaningful participation. Bagaimana kelompok perempuan, kelompok rentan, kelompok disabilitas itu betul-betul diajak untuk merancang dan mengevaluasi, apa yang sebenarnya menjadi kebutuhan mereka, dan bagaimana seharusnya solusi itu dibangun secara bersama-sama,” kata Suci.

    Bukan bisnis, perlindungan warga yang harus jadi prioritas

    Selain Belanda, Indonesia juga dinilai perlu berkaca pada Jepang yang membangun tanggul sebagai mitigasi risiko tsunami. Tanggul laut sepanjang 400 kilometer dibangun di sekitar 600 lokasi di Jepang dan menghabiskan biaya sekitar ¥1,3 triliun atau setara dengan Rp138,8 triliun.

    Meski menghabiskan dana yang cukup fantastis, tanggul tersebut berhasil menyelamatkan beberapa area dari terjangan tsunami dahsyat tahun 2011.

    Menurut Bhima, negara-negara lain seperti Belanda dan Jepang tidak menjadikan proyek tanggul sebagai proyek komersial, sehingga fokus utamanya hanya untuk melindungi masyarakat.

    Sementara di Indonesia, tanggul laut dinilai tidak hanya dibangun untuk kepentingan lingkungan serta perlindungan masyarakat, tapi juga kepentingan bisnis dan investor.

    “Sebagian besar pembiayaan dari giant sea wall di Belanda dan Jepang itu lebih dominan dari dana APBN atau APBD, dan lebih bertujuan mengurangi dampak dari bencana, dibandingkan bertujuan membuat suatu daerah menjadi magnet ekonomi,” ungkap Bhima.

    Menurut WALHI, meski tanggul laut bisa menjadi solusi jangka pendek, pemerintah harus terus mencari solusi jangka panjang yang dinilai lebih efektif untuk melindungi masyarakat.

    Suci juga mengungkapkan bahwa sedikitnya 24 ribu nelayan harus direlokasi demi pembangunan tanggul di Jakarta saja. Jika dilanjutkan hingga Pantura, akan lebih banyak lagi nelayan yang harus direlokasi sehingga rawan meningkatkan angka kemiskinan dan kerentanan sosial.

     

  • China Ngamuk Besar, Beberkan Kejamnya Amerika

    China Ngamuk Besar, Beberkan Kejamnya Amerika

    Jakarta, CNBC Indonesia – China makin tertekan menghadapi sanksi dagang dari Amerika Serikat (AS). Negara kekuasaan Xi Jinping tersebut akhirnya ngamuk dan melakukan investigasi terhadap subsidi pemerintah AS di sektor semikonduktor.

    China mengklaim subsidi gila-gilaan tersebut diduga merugikan perusahaan pembuat chip node yang sudah matang (mature-node) milik China.

    Kementerian Perdagangan China menjelaskan, tidak seperti chip mutakhir yang mendukung model kecerdasan buatan (AI), chip mature-node lebih murah, lebih mudah dibuat, dan digunakan untuk tugas-tugas yang tidak terlalu rumit, termasuk peralatan rumah tangga dan sistem komunikasi.

    Penyelidikan ini merupakan tindakan terbaru dalam kebijakan Beijing untuk membalas pembatasan Washington yang makin meluas kepada industri semikonduktor China.

    “Pemerintahan Biden telah memberikan sejumlah besar subsidi kepada industri chip dan perusahaan-perusahaan AS. Dengan demikian, perusahaan AS memperoleh keunggulan kompetitif yang tidak adil dan mengekspor produk chip mature-node yang relevan ke China,” kata Kementerian Perdagangan China dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters, Jumat (17/1/2025).

    “Itu telah merusak hak dan kepentingan industri domestik China yang sah,” imbuhnya.

    Segera setelah pengumuman kementerian perdagangan, Asosiasi Industri Semikonduktor China menerbitkan pernyataannya sendiri yang mendukung penyelidikan tersebut.

    Asosiasi menyatakan bahwa kebijakan CHIPS dan Science Act dari pemerintahan Biden, yang pada tahun 2022 menjanjikan subsidi sebesar US$52,7 miliar untuk produksi, penelitian, dan pengembangan tenaga kerja semikonduktor AS secara serius melanggar hukum dasar ekonomi pasar.

    Tuduhan Beijing menggemakan alasan pemerintahan Biden untuk mengumumkan kenaikan tarif pada semua impor chip China pada September, dan penyelidikan terhadap industri node chip yang sudah matang di China bulan lalu.

    Menurut Perwakilan Dagang AS Katherine Tai, tindakan tersebut telah meningkatkan kapasitas, secara artifisial menurunkan harga, dan melukai persaingan dengan menggunakan dana negara Tiongkok.

    Washington juga telah memperketat kontrol ekspor selama tiga tahun terakhir yang menargetkan penjualan chip AI canggih buatan AS ke China.

    Tidak jelas tindakan pembalasan apa yang akan muncul dari penyelidikan pemerintah China, tetapi perusahaan-perusahaan AS seperti Intel yang menjual chip mature-node ke pasar China bisa terdampak. Intel tidak segera menanggapi permintaan komentar.

    (fab/fab)

  • Melalui Menteri Liu, Presiden China Xi Jinping Sampaikan Salam Hangat untuk Megawati Soekarnoputri – Halaman all

    Melalui Menteri Liu, Presiden China Xi Jinping Sampaikan Salam Hangat untuk Megawati Soekarnoputri – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menerima kunjungan Menteri Departemen Hubungan Internasional Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (IDCPC), Liu Jianchao dan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Wang Lutong beserta delegasi di kediamannnya di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (17/1/2025) sore.

    Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri Ahmad Basarah tampak menyambut kedatangan rombongan di teras dan mempersilahkan menuju kediaman Megawati. 

    Menteri Liu Jianchao sempat berhenti dan tertarik dengan lukisan Megawati kecil saat dipangku Ibu Negara Fatmawati dan Presiden Soekarno. 

    Hasto dan Basarah pun menjelaskan soal lukisan tersebut.

    Usai pertemuan, Hasto menjelaskan dialog berlangsung sangat hangat dan membahas banyak hal termasuk kerja sama kedua negara.

    “Menteri Liu tadi menyampaikan soal kerja sama Indonesia dengan Tiongkok. Beliau juga menyampaikan apresiasi dan kontribusi Ibu Megawati dan Presiden Soekarno dalam kerja sama kedua negara. Beliau juga menyampaikan salam hangat dari Presiden Xi Jinping,” ujar Hasto.

    Bagian lain yang dibahas, kata Hasto, soal sejarah penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika di Bandung.

    Dalam percakapan, Menteri Liu juga mengundang Megawati untuk berkunjung ke Provinsi Yunnan di wilayah Tiongkok Selatan.

    “Menurut Ibu Megawati, Provinsi Yunnan jenis makanannya ada kemiripan dengan di Indonesia. Apalagi Provinsi Yunnan berhasil dalam mengentaskan kemiskinan. Ibu Megawati ingin bertemu dengan seorang food vlogger dan youtuber Yunnan yang viral karena kemampuannya memasak dengan menunjukkan cita rasa Yunnan,” urai Hasto. 

    Untuk diketahui, Megawati sangat hobi memasak.

    Atas undangan itu, Hasto mengatakan Megawati merasa suatu kehormatan dan mencari waktu terbaik untuk hadir ke Provinsi Yunnan.

    “Ibu Megawati juga sangat tertarik dengan kemampuan Provinsi Yunnan mengatasi kemiskinan ekstrim,” tambah Hasto.

    Sebelum pertemuan ditutup, Menteri Liu dan Megawati melakukan pertukaran cinderamata dan sesi foto bersama.

  • Perang Menggila, Amerika Makin Ganas Lumpuhkan China

    Perang Menggila, Amerika Makin Ganas Lumpuhkan China

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah Amerika Serikat (AS) memperketat pembatasan ekspor semikonduktor canggih untuk mencegah perkembangan teknologi China.

    Departemen Perdagangan AS mengatakan, aturan baru ini memberlakukan persyaratan lisensi yang lebih luas untuk pabrik-pabrik chip dan perusahaan pengemasan yang ingin mengekspor chip canggih tertentu.

    Aturan ini dibuat berdasarkan langkah-langkah sebelumnya yang bertujuan untuk menghambat kemampuan China dalam mengamankan chip yang digunakan untuk kebutuhan militer, demikian dikutip dari Reuters, Kamis (16/1/2025).

    Selain itu, Departemen Perdagangan AS juga menyebut mereka memberlakukan kontrol ekspor baru pada peralatan bioteknologi dan teknologi terkait karena masalah keamanan nasional yang terkait dengan kecerdasan buatan (AI) dan ilmu data.

    Washington telah menyuarakan keprihatinan bahwa China dapat menggunakan teknologi AS untuk memperkuat kemampuan militer dan membantu merancang senjata baru melalui AI.

    Mereka mengatakan bahwa peralatan laboratorium tersebut dapat digunakan untuk peningkatan kinerja manusia, antarmuka otak-mesin, bahan sintetis yang terinspirasi secara biologis, dan senjata biologis.

    Kontrol ekspor baru, yang membatasi pengiriman ke China dan negara-negara lain tanpa lisensi AS, adalah untuk flow cytometer parameter tinggi dan peralatan spektrometri massa tertentu.

    Departemen Perdagangan AS menilai peralatan tersebut dapat menghasilkan data biologis berkualitas tinggi dan berkonten tinggi, termasuk data yang cocok untuk digunakan untuk memfasilitasi pengembangan AI dan alat desain biologis.

    Perang dagang di sektor teknologi antara AS dan China terus memanas. Kedua negara sama-sama menahan penyebaran teknologi masing-masing karena ketakutan terhadap ancaman keamanan nasional. 

    Pemerintahan Biden telah berkali-kali meluncurkan kebijakan yang melarang ekspor chip canggih dan alat pembuat chip canggih ke China. Selain itu, AS juga berencana memblokir TikTok secara permanen pada 19 Januari 2025 karena ditakutkan induknya, ByteDance, akan menyerahkan data pengguna AS ke pemerintah China. 

    China juga tak tinggal diam. Pemerintahan Xi Jinping baru-baru ini memperketat pelarangan tiga mineral kritis ke AS dan negara-negara sekutunya. Masing-masing adalah germanium, gallium, dan antimon, yang dibutuhkan untuk pengembangan semikonduktor, peralatan militer, dan komponen baterai mobil listrik. 

    Hal ini menyebabkan harga mineral-mineral itu melonjak karena terjadi kelangkaan. Banyak pengusaha yang terdampak dari perang dagang AS-China yang sudah menyuarakan keluhan mereka. Namun, tampaknya kedua negara tak gentar untuk melemahkan teknologi satu sama lain. 

    (fab/fab)

  • Miliarder China Ramai-ramai Pindah ke Luar Negeri karena Ketidakstabilan Ekonomi

    Miliarder China Ramai-ramai Pindah ke Luar Negeri karena Ketidakstabilan Ekonomi

    Jakarta, Beritasatu.com – Para miliarder di China disebut meninggalkan negara tersebut setelah pemerintah memberi peringatan terkait terkait ketidakstabilan ekonomi. Hal itu dipicu oleh meningkatnya tarif perdagangan, terutama setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat (AS).

    Mengutip Euro News, Minggu (12/1/2025), banyak pengusaha kaya di China kini tengah bersiap untuk pindah ke negara lain. Berdasarkan laporan Henley & Partners, sebanyak 13.800 miliarder China telah meninggalkan negeri tirai bambu tersebut sejak 2022.

    Sebagai respons dari hal itu, Partai Komunis China meluncurkan berbagai kebijakan untuk mendorong konsumsi domestik dan investasi. Langkah-langkah ini bertujuan untuk menahan penurunan nilai mata uang yuan dan menjaga stabilitas pasar saham, terutama karena ekonomi China menghadapi tekanan besar akibat krisis properti dan dampak pandemi.

    Pemerintah China juga berencana meningkatkan subsidi untuk program daur ulang kendaraan lama dan peralatan usang guna mendorong pembelian produk hemat energi.

    Hingga Juni 2024, program ini telah berhasil mengganti 6,5 juta kendaraan berbahan bakar fosil dengan kendaraan listrik dan hibrida. 

    Selain itu, untuk mengatasi miliarder China pindah ke luar negeri, pemerintah juga telah memberikan subsidi hingga 20% juga diberikan untuk berbagai jenis peralatan, termasuk perangkat digital seperti ponsel, serta untuk perbaikan mesin pabrik yang sudah tua.

    Wakil Menteri Kehakiman Hu Weilie mengingatkan, para pejabat lokal untuk tidak melakukan inspeksi yang berlebihan sehingga mengganggu kegiatan usaha.

    Mengutip Xinhua, aturan baru ini dirancang untuk mencegah penyalahgunaan wewenang, penyitaan aset tanpa alasan jelas, dan larangan produksi yang tidak beralasan.

    Perdana Menteri Li Qiang menyatakan, bahwa langkah-langkah ini merupakan bagian dari upaya memperbaiki iklim bisnis di China. 

    Kebijakan ini juga muncul setelah adanya laporan bahwa sejumlah pejabat telah menahan aset atau menghentikan operasi perusahaan karena kesulitan anggaran di tingkat pemerintah daerah.

    Namun, China belum mengeluarkan stimulus ekonomi berskala besar dan lebih memilih kebijakan yang terarah dan bertahap.

    Bank sentral China juga berkomitmen menjaga stabilitas nilai yuan dan pasar keuangan. Nilai yuan yang melemah terhadap dolar AS memberikan keuntungan bagi daya saing ekspor, tetapi menimbulkan risiko pada hubungan perdagangan dengan mitra internasional.

    Pasar saham China, setelah sempat naik pada September 2024, kembali melemah. Indeks Shanghai Composite turun ke angka sekitar 3.200 setelah sebelumnya mencapai hampir 3.700.

    Partai Komunis China semakin mempersempit ruang untuk kritik publik, termasuk dalam diskusi ekonomi. Beberapa akun media sosial milik ekonom yang mengkritik kebijakan pemerintah dilaporkan telah diblokir, sebagai bagian dari upaya untuk mendukung kepemimpinan Presiden Xi Jinping.

    Think Tank Rhodium Group memperkirakan pertumbuhan ekonomi China tahun lalu hanya mencapai 2,4% hingga 2,8%, jauh di bawah target resmi sebesar 5%.

    Faktor utama yang menghambat pertumbuhan ekonomi hingga miliarder China pindah ke luar negeri adalah tekanan anggaran, penurunan harga properti, dan stagnasi upah. Tidak ada kebijakan signifikan yang diumumkan yang diperkirakan akan membawa perubahan besar pada lapangan kerja atau gaji dalam waktu dekat.

  • Konglomerat China Ramai-ramai Kabur dari Negaranya, Ada Apa?

    Konglomerat China Ramai-ramai Kabur dari Negaranya, Ada Apa?

    Jakarta

    Orang-orang super tajir di China dilaporkan meninggalkan negaranya lantaran pemerintah menyatakan China harus bersiap menghadapi guncangan ekonomi. Guncangan perekonomian ini akibat kenaikan tarif yang lebih tinggi, terutama usai terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS). Para jutawan China sedang bersiap pindah.

    Partai Komunis China meluncurkan serangkaian langkah untuk membuat konsumen dan dunia usaha China tetap dapat membelanjakan uangnya. Hal ini untuk menghindari anjloknya mata uang China dan harga saham, sebagai upaya untuk mendorong perekonomian negara yang terhantam krisis dan merosotnya sektor properti selama pandemi.

    Melansir Euro News, Sabtu (11/1/2025), laporan dari Henley & Partners, terdapat sekitar 13.800 orang kaya dari China sudah meninggalkan negara tersebut sejak 2022 karena tantangan ekonomi.

    “China berencana menambah dana tunai (subsidi) untuk program kendaraan tua (clunker) dan daur ulang peralatan untuk mendorong lebih banyak pembelian model baru yang hemat energi. Daur ulang yang dimulai sejak tahun lalu ini telah mengganti sebanyak 6,5 juta kendaraan bertenaga bahan bakar dengan listrik dan hibrida sejak Juni 2024,” kata pejabat badan perencanaan utama China pada Rabu (8/1/2025).

    Mereka juga menyebutkan pertumbuhan dua digit dalam beberapa bulan terakhir dalam penjualan peralatan baru. Subsidi hingga 20% dari harga jual kini akan berlaku untuk beragam jenis peralatan dan juga mencakup produk digital seperti telepon seluler. Pemerintah juga memberikan subsidi untuk perbaikan peralatan pabrik yang sudah ketinggalan zaman.

    Selain itu, Wakil Menteri Kehakiman, Hu Weilie, telah mengingatkan pejabat setempat untuk tidak melakukan pemeriksaan sewenang-wenang yang mengganggu aktivitas normal. Kantor Berita resmi Xinhua mengatakan aturan baru ini dimaksudkan untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan, penyitaan aset secara sewenang-wenang, dan perintah yang tidak dapat dibenarkan untuk menghentikan produksi.

    Menurut Perdana Menteri Li Qiang, upaya ini merupakan bagian dari kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan lingkungan bisnis China. Langkah ini menyusul adanya keluhan bahwa puluhan pejabat telah ditahan atau asetnya disita oleh pemerintah daerah yang kekurangan uang dalam upaya untuk menjatuhkan perusahaan.

    Sejauh ini, China belum mengeluarkan belanja stimulus dalam jumlah besar, dan memilih pendekatan yang lebih bertarget dan bertahap. Namun, Kepala Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional, badan perencanaan utama China Zhao Chenxin, mengatakan pemerintah berencana untuk mengumumkan obligasi negara jangka panjang dengan skala jauh lebih besar untuk membiayai pengeluaran tersebut. Namun angka spesifiknya baru akan diumumkan pada pertemuan tahunan badan legislatif nasional, yang akan diadakan pada awal Maret 2025.

    Bank sentral China memutuskan untuk menjaga nilai yuan tetap stabil dan menstabilkan pasar keuangan. Mata uang China, yang juga disebut renminbi, atau uang rakyat, telah melemah terhadap dolar AS dan mata uang lainnya, sehingga memberikan tekanan pada pasar keuangannya.

    Pasar sahamnya kembali melemah setelah ada kenaikan singkat pada akhir September 2024, ketika indeks Shanghai Composite melonjak hampir 3.700, dan turun kembali ke lebih dari 3.200. Yuan diperdagangkan pada angka 7,3278 terhadap dolar pada hari Rabu (8/1/2025). Harganya diperdagangkan mendekati 7 yuan terhadap dolar pada awal Oktober. Pelemahan yuan dapat membuat ekspor China lebih kompetitif namun juga berisiko membuat kecewa mitra dagang China.

    Terkait hal ini, partai yang berkuasa di China hanya memberikan sedikit ruang bagi perbedaan pendapat masyarakat, dan bahkan ruang lingkup pembicaraan mengenai perekonomian pun semakin menyempit. Pihak berwenang telah menutup situs media sosial para ekonom yang menentang kebijakan, ketika mereka mencoba menggalang dukungan bagi kepemimpinan Presiden Xi Jinping.

    Lembaga Think Tank Rhodium Group memperkirakan pertumbuhan ekonomi aktual China tahun lalu sebesar 2,4% hingga 2,8%, jauh di bawah perkiraan resmi sekitar 5%. Salah satu faktor besar di balik pertumbuhan yang lebih rendah dari perkiraan adalah masalah anggaran yang menghambat permintaan, seperti turunnya harga rumah dan gaji yang lebih kecil. Laporan tersebut juga mengatakan tidak ada langkah-langkah kebijakan substansial yang diumumkan yang secara substansial akan mengubah prospek ketenagakerjaan atau upah.

    (fdl/fdl)

  • Politik kemarin, presidential threshold hingga pertemuan Bakamla-CCG

    Politik kemarin, presidential threshold hingga pertemuan Bakamla-CCG

    Jakarta (ANTARA) – Beragam berita politik telah diwartakan Kantor Berita Antara, berikut kami rangkum berita politik terpopuler kemarin yang masih layak dibaca kembali sebagai sumber informasi serta referensi untuk mengawali pagi Anda.

    Bamsoet sebut putusan MK soal buat politik jadi kompleks

    Anggota Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo mengatakan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait dengan penghapusan ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden atau presidential threshold (PT) membawa implikasi yang kompleks bagi dinamika politik Indonesia.

    Di satu sisi, menurut dia, putusan MK memberikan kesempatan besar bagi partai politik untuk berpartisipasi dalam pemilihan presiden (pilpres) dengan bertambahnya jumlah pasangan calon. Akan tetapi, di sisi lain bertambahnya jumlah pasangan calon presiden tidak selalu menjadi pertanda positif.

    Selengkapnya klik di sini.

    Menhan dorong PTDI percepat pembuatan alutsista untuk TNI

    Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin mendorong PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mempercepat pengerjaan sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) yang dipesan Kementerian Pertahanan untuk TNI, agar TNI segera memiliki alutsista baru guna memperkuat kekuatan militer Indonesia.

    “Beliau (Menhan) akan berupaya mendorong percepatan efektif kontrak-kontrak yang sebelumnya telah diperoleh PTDI dan meminta agar PTDI betul-betul siap dalam menjalankan kontraknya, baik dari kesiapan SDM maupun sistemnya,” kata Direktur Utama PTDI Gita Amperiawan saat menerima kunjungan rombongan Mehan ke PTDI Bandung sebagaimana siaran pers resmi PTDI, yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Selengkapnya klik di sini.

    Seskab Teddy ungkap inti pembicaraan Presiden Prabowo dan PM Anwar

    Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengungkap inti pembicaraan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim saat keduanya bertemu di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis.

    Presiden Prabowo dan PM Anwar bertemu empat mata (tête-à-tête) sambil santap siang di Rumah Tangsi, Kuala Lumpur, kemudian keduanya kembali berbincang-bincang saat PM Anwar mengantar Presiden Prabowo dalam perjalanan pulang ke bandara.

    Selengkapnya klik di sini.

    Bakamla-CCG bahas tindak lanjut pernyataan bersama RI-China di Beijing

    Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI dan Coast Guard China (CCG) berdiskusi membahas tindak lanjut kesepakatan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden China Xi Jinping khususnya terkait dengan keamanan laut keselamatan pelayaran di kawasan.

    Delegasi Bakamla RI yang dipimpin langsung oleh Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Irvansyah tiba di Beijing, Tiongkok, Rabu (8/1), kemudian langsung menghadiri pertemuan tingkat tinggi perdana antara Bakamla RI dan CCG.

    Selengkapnya klik di sini.

    TNI evaluasi prosedur penggunaan senjata api oleh personel

    Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Hariyanto mengatakan pihaknya akan mengevaluasi penggunaan senjata api pascakasus penembakan yang dilakukan oknum TNI AL di Tangerang beberapa waktu lalu.

    “Regulasi penggunaan senjata api, diatur oleh Mabes TNI dan Mabes Angkatan. Hal ini tentu akan menjadi evaluasi oleh Mabes TNI dan Mabes Angkatan terkait penggunaan senjata,” kata Hariyanto kepada wartawan, di Jakarta, Kamis.

    Selengkapnya klik di sini.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025