Tag: Ursula von der Leyen

  • Mendag Sebut IEU-CEPA Segera Diumumkan Presiden Prabowo

    Mendag Sebut IEU-CEPA Segera Diumumkan Presiden Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkap Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan perjanjian Indonesia—European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU—CEPA).

    Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan sudah tak ada lagi substansi yang menjadi permasalahan dalam perundingan IEU—CEPA.

    Budi menjelaskan bahwa dalam hal bernegosiasi, semua pihak melakukan tawar-menawar, termasuk Indonesia dan Uni Eropa. Apalagi, ungkap dia, terkadang untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan memang bukan sesuatu hal yang mudah.

    Meski demikian, Budi memastikan semua substansi yang menjadi permasalahan dalam perundingan IEU—CEPA sudah selesai.

    “Semua sudah selesai, secara substansi sudah tidak ada masalah [terkait perundingan IEU-CEPA]. Jadi besok Presiden [Prabowo Subianto] tinggal mengumumkan. Jadi nggak ada masalah,” kata Budi dalam keterangan pers dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (13/7/2025).

    Sejalan dengan perundingan negosiasi IEU—CEPA yang telah rampung, Budi menyatakan Uni Eropa bisa menjadi pasar baru sekaligus pasar alternatif bagi Indonesia untuk memasarkan produk lebih luas.

    “Dan ini alternatif baru buat pasar kita. Impor EU ke dunia kan US$6,6 triliun, kalau kita bandingkan Amerika US$3,3 something triliun. Jadi, kalau kita bisa masuk lebih besar ke EU, saya pikir ini pasar yang bagus buat kita untuk alternatif pasar-pasar di negara lain,” ujarnya.

    Di sisi lain, Budi menyatakan bahwa ketika proses IEU—CEPA segera rampung, maka kebijakan produk bebas deforestasi alias European Deforestation Regulation (EUDR) yang berisiko menjadi hambatan rantai internasional akan mulai mereda.

    “Jadi nanti harapan kita, ini kita menyelesaikan EU—CEPA dulu yang lain itu sebenarnya sudah soft, sudah mulai melunak karena mereka juga tentu ingin bermitra dengan kita ke depannya,” terangnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan Presiden Prabowo menemui Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa Antonio Costa untuk membahas perundingan IEU—CEPA.

    Menko Airlangga menuturkan, negosiasi perjanjian dagang IEU—CEPA telah memasuki tahun ke-10 alias satu dekade dengan lebih dari 19 putaran. Namun, Airlangga memastikan perundingan IEU—CEPA akan rampung dan segera ditandatangani Presiden.

    “IEU—CEPA ini kita sudah berunding masuk tahun ke-10, lebih dari 19 putaran. Namun seluruh isunya akan selesai. Dan ini tentu merupakan sebuah milestone baru di tengah situasi ketidakpastian,” ujar Airlangga.

    Airlangga menyatakan bahwa melalui perjanjian dagang ini, maka produk Indonesia yang akan masuk ke Eropa tidak akan dikenakan bea masuk alias tarif 0%.

    “Berarti antara Indonesia dan EU itu akan produk kita bisa masuk ke Eropa dengan tarif 0%,” ungkapnya.

    Dia menjelaskan, rencananya perjanjian IEU—CEPA ini akan ditandatangani pada kuartal III/2025 di Jakarta. Namun, untuk jadwal pasti, akan langsung diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

    “Nanti akan ada penandatanganan di kuartal ke-3 tahun ini dan di Jakarta. Tapi kita tunggu pengumuman dari Presiden. Jadi kita tidak, tidak spill-spill,” bebernya.

    Airlangga memastikan semua isu dalam perundingan IEU—CEPA sudah selesai, meski dia juga tak memungkiri perundingan ini sempat berjalan alot selama 10 tahun lamanya. “Tapi tentu situasi global geopolitik itu semuanya berubah,” pungkasnya.

  • Airlangga Pede Produk RI Bisa Masuk Eropa dengan Tarif 0%

    Airlangga Pede Produk RI Bisa Masuk Eropa dengan Tarif 0%

    Jakarta

    Perjanjian dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) bakal segera rampung. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan penandatanganan peresmian perjanjian dagang ini bakal dilakukan pada kuartal III tahun ini.

    Presiden Prabowo Subianto juga bakal mengumumkan soal perjanjian dagang ini saat melakukan pertemuan dengan Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen di Brussel, Belgia.

    “Pertama nanti akan ada penandatanganan di kuartal ketiga tahun ini dan di Jakarta. Tapi kita tunggu pengumuman dari Presiden, jadi kita tidak spill-spill,” sebut Airlangga dalam keterangannya yang disiarkan virtual oleh Sekretariat Presiden, Minggu (13/7/2025).

    Menurutnya perjanjian ini akan menjadi capaian baru bagi Indonesia di tengah ketidakpastian ekonomi yang besar di dunia. Dia bilang bisa jadi ekspor produk Indonesia untuk bisa masuk ke Benua Biru bakal dipatok tarif 0%.

    “Ini tentu merupakan sebuah milestone baru di tengah situasi ketidakpastian. Berarti antara Indonesia dan EU itu akan produk kita bisa masuk ke Eropa dengan tarif nol,” sebut Airlangga.

    Studi yang dilakukan oleh CSIS (2021) dan Sustainability Impact Assessment oleh Komisi Eropa (2020) memperkuat optimisme terhadap manfaat ekonomi IEU-CEPA bagi Indonesia.

    Dalam keterangan Kemenko Perekonomian, dari dua studi tersebut diprediksi PDB Indonesia akan tumbuh sebesar 0,19%, dengan tambahan pendapatan nasional mencapai US$ 2,8 miliar, dan ekspor Indonesia berpotensi meningkat hingga 57,76% dalam tiga tahun ke depan dengan hadirnya perjanjian dagang IEU-CEPA.

    (acd/acd)

  • Sederet Hal Akan Dibahas Prabowo saat Bertemu Komisi Uni Eropa

    Sederet Hal Akan Dibahas Prabowo saat Bertemu Komisi Uni Eropa

    Jakarta

    Presiden RI Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke markas besar Uni Eropa di Brussels, Belgia, pada 12-13 Juli 2025. Kunjungan itu akan membahas sejumlah isu dari mulai kerjasama ekonomi, kemandirian pangan hingga energi.

    Berdasarkan pernyataan Kemlu, Minggu (13/7/2025), ini merupakan kunjungan pertama Prabowo ke Uni Eropa sejak dilantik sebagai Presiden.
    Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam upaya mendorong hubungan Indonesia-UE menuju tingkat kemitraan yang lebih erat.

    Selama di Brussels, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa António Costa. Selain itu Prabowo juga akan bertemu dengan Raja Belgia, Yang Mulia Raja Philippe.

    Dalam rangkaian pertemuan tersebut, Prabowo akan menyampaikan pandangan Indonesia terkait berbagai isu global, termasuk situasi geopolitik terkini, reformasi tata kelola global, serta pentingnya kerja sama antar kawasan yang saling menghormati kedaulatan dan kepentingan nasional masing-masing.

    Kunjungan ini juga menjadi titik balik dalam upaya penyelesaian Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) antara Indonesia dan Uni Eropa, yang telah dirundingkan selama hampir satu dekade. Presiden Prabowo diperkirakan akan mendorong tercapainya kesepakatan politik pada tingkat pemimpin, sebagai landasan bagi penyelesaian perundingan CEPA pada September 2025.

    Selain isu perdagangan dan ekonomi, Prabowo juga akan mengangkat isu prioritas Indonesia antara lain dalam mewujudkan kemandirian pangan dan energi (food and energy self-sufficiency), transformasi industri hilirisasi, serta kolaborasi riset dan inovasi, termasuk dalam konteks transisi energi. Indonesia juga akan menekankan pentingnya penguatan konektivitas antar masyarakat (people-to-people connectivity), termasuk melalui kemudahan mobilitas.

    (yld/gbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Prabowo Mau Temui Presiden Uni Eropa Bahas Penyelesaian Perjanjian Dagang

    Prabowo Mau Temui Presiden Uni Eropa Bahas Penyelesaian Perjanjian Dagang

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto bakal menemui Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen di Brussel, Belgia. Orang nomor satu di Indonesia itu akan membahas soal penyelesaian perundingan perjanjian dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA).

    Prabowo juga akan menemani Dewan Eropa António Costa, dan Raja Belgia Philippe Léopold Louis Marie dalam helatannya ke Belgia.

    “Jadi, di sini nanti tentu kunjungan Bapak Presiden akan bertemu dengan Presiden Ursula von der Leyen dan juga Presiden daripada EU Council, plus berkunjung ke Raja. Salah satu yang akan dibahas itu terkait dengan EU CEPA,” kata Airlangga dalam keterangan pers yang disiarkan virtual, Minggu (13/7/2025).

    Dia bilang perundingan perjanjian dagang ini sudah dibahas selama satu dekade dan lebih dari 19 putaran perundingan dilakukan. Maka dari itu dengan penyelesaian perundingan maka hal ini akan menjadi capaian baru di tengah ketidakpastian ekonomi dunia.

    “Nah, EU CEPA ini kita sudah berunding masuk tahun ke-10, lebih dari 19 putaran. Namun seluruh isunya akan selesai dan ini tentu merupakan sebuah milestone baru di tengah situasi ketidakpastian,” beber Airlangga.

    Berdasarkan keterangan tertulis Kemenko Perekonomian, hubungan ekonomi antara Indonesia dan UE terus menunjukkan tren positif dengan nilai perdagangan mencapai US$ 30,1 miliar pada 2024. Neraca perdagangan antara kedua pihak juga tetap surplus bagi Indonesia, dengan peningkatan signifikan dari US$ 2,5 miliar di 2023 menjadi US$ 4,5 miliar pada 2024.

    Adapun beberapa komoditas utama yang mendominasi ekspor Indonesia ke UE yakni minyak kelapa sawit dan turunannya, bijih tembaga, fatty acids (oleokimia), produk alas kaki, bungkil kelapa, besi baja, lemak cokelat dan kopra, serta produk berbasis karet dan mesin.

    Studi yang dilakukan oleh CSIS (2021) dan Sustainability Impact Assessment oleh Komisi Eropa (2020) memperkuat optimisme terhadap manfaat ekonomi IEU-CEPA bagi Indonesia.

    Diproyeksikan bahwa PDB Indonesia akan tumbuh sebesar 0,19%, dengan tambahan pendapatan nasional mencapai USD2,8 miliar, dan ekspor Indonesia berpotensi meningkat hingga 57,76% dalam tiga tahun ke depan.

    (acd/acd)

  • Prabowo Tiba di Belgia, Lanjutkan Lawatan ke Kawasan Eropa

    Prabowo Tiba di Belgia, Lanjutkan Lawatan ke Kawasan Eropa

    Prabowo Tiba di Belgia, Lanjutkan Lawatan ke Kawasan Eropa
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Republik Indonesia
    Prabowo Subianto
    telah tiba di Bandar Udara Brussel, Belgia, pada Sabtu (12/7/2025) sore waktu setempat.
    Berdasarkan keterangan Setpres pada Minggu (13/7/2025), tibanya Prabowo menandai dimulainya kunjungan kerja ke Belgia sebagai bagian dari rangkaian lawatan diplomatiknya ke kawasan
    Eropa
    .
    Setibanya di Bandar Udara Brussel, Prabowo disambut oleh Director-General for Asia and Oceania, François Delhaye.
    Selain itu, hadir pula Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Belgia Andri Hadi dan Atase Pertahanan KBRI Den Haag Kolonel Laut (P) Rikrik Permady Sobana.
    Setelah penyambutan, Kepala Negara menaiki kendaraan resmi yang telah disiapkan dan melanjutkan perjalanan menuju hotel tempatnya bermalam.
    Selama berada di Brussel, Prabowo dijadwalkan mengadakan pertemuan penting dengan sejumlah pemimpin lembaga tinggi Uni Eropa yakni Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa Antonio Costa.
    Kedua pertemuan tersebut akan difokuskan pada penguatan kemitraan strategis antara Indonesia dan Uni Eropa.
    Selain agenda bersama Uni Eropa, Prabowo juga direncanakan melakukan pertemuan dengan Raja Belgia Philippe di Istana Laeken.
    Pertemuan ini menjadi langkah diplomatis yang strategis bagi Indonesia guna mengembangkan dan memperkuat hubungan strategis di antara kedua negara, serta mendalami dan menjajaki potensi kerja sama konstruktif di antara Indonesia dan Belgia dalam berbagai bidang.
    Secara keseluruhan, kunjungan kerja ke Belgia ini merupakan langkah
    diplomasi
    Pemerintah Indonesia untuk turut mengambil peran penting dalam menghadapi tantangan dan permasalahan global.
    Turut mendampingi Kepala Negara dalam penerbangan menuju Brussel yaitu Sekretaris Kabinet Letkol TNI Teddy Indra Wijaya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Tiba di Brussel Siap Bertemu Raja Belgia hingga Komisi Eropa

    Prabowo Tiba di Brussel Siap Bertemu Raja Belgia hingga Komisi Eropa

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto tiba di Brussel, Belgia untuk memulai lawatan kenegaraannya di Eropa. Di sana, Prabowo akan mengadakan pertemuan dengan Komisi Eropa Ursula von der Leyen hingga Raja Belgia Philippe untuk meningkatkan hubungan kedua negara.

    Dilansir dari Antara pada Minggu (13/7/2025), Presiden Prabowo Subianto tiba di Bandar Udara Brussel pada Sabtu (12/7) sore waktu setempat.

    Setibanya di bandara, Presiden Prabowo disambut secara resmi oleh Director-General for Asia and Oceania François Delhaye.

    Selain itu, turut menyambut pula Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Belgia Andri Hadi dan Atase Pertahanan KBRI Den Haag Kolonel Laut (P) Rikrik Permady Sobana.

    Setelah penyambutan di bandara, Kepala Negara menaiki kendaraan resmi yang telah disiapkan dan melanjutkan perjalanan menuju hotel tempatnya bermalam.

    Saat tiba di hotel, Presiden disambut oleh para diaspora yang melambaikan bendera Merah Putih. Ketika hendak memasuki lobi hotel, Prabowo menerima buket bunga dari dua anak diaspora, salah satunya bernama Kalla.

    “Selamat datang Bapak Presiden Prabowo,” kata Kalla yang berusia enam tahun itu. 

    Selama berada di Brussel, Presiden dijadwalkan mengadakan pertemuan penting dengan sejumlah pemimpin lembaga tinggi Uni Eropa, yakni Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa Antonio Costa.

    Kedua pertemuan tersebut akan difokuskan pada penguatan kemitraan strategis antara Indonesia dan Uni Eropa.

    Selain agenda bersama Uni Eropa, Presiden juga direncanakan melakukan pertemuan dengan Raja Belgia Philippe di Istana Laeken.

    Pertemuan ini menjadi langkah diplomatis yang strategis bagi Indonesia guna mengembangkan dan memperkuat hubungan strategis di antara kedua negara, serta mendalami dan menjajaki potensi kerja sama konstruktif di antara Indonesia dan Belgia dalam berbagai bidang.

    Turut mendampingi Kepala Negara dalam penerbangan menuju Brussel, yaitu Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Sementara itu, sejumlah menteri Kabinet Merah Putih yang telah tiba lebih dahulu di Brussel dan menyambut Presiden di hotel, yakni Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi dan Hilirisasi yang juga CEO BPI Danantara Indonesia Rosan Roeslani, Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan pejabat lainnya DCM KBRI Brussel Muhammad Takdir dan Atase Darat Pertahanan KBRI Den Haag Kolonel CPM Ade san Arief.

  • Prabowo Gelar Rapat Bersama Menko, Update Kopdes Merah Putih & Sekolah Rakyat

    Prabowo Gelar Rapat Bersama Menko, Update Kopdes Merah Putih & Sekolah Rakyat

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) bersama tujuh menteri koordinator (menko) dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di sela-sela lawatan Presiden di Brussels, Belgia.

    Sekretaris Kabinet (Setkab) Teddy Indra Wijaya mengatakan dalam rapat terbatas yang berlangsung melalui video konferensi itu, Presiden menerima laporan mengenai perkembangan pelaksanaan program prioritas pemerintah, di antaranya Sekolah Rakyat dan Koperasi Merah Putih.

    “Dalam ratas yang dilakukan pada pukul 17.00 WIB ini, Presiden Prabowo membahas berbagai hal terkait dengan bidang koordinasi masing-masing menteri, antara lain: komitmen pemerintah dalam penegakan hukum di Indonesia, perkembangan program Sekolah Rakyat, dan kemajuan inisiatif Koperasi Merah Putih,” kata Teddy dilansir dari Antara, Minggu (13/7/2025).

    Seskab Teddy, yang mendampingi Presiden Prabowo dalam lawatan luar negerinya di Brussels, turut mengikuti sesi rapat terbatas tersebut.

    Dalam rapat terbatas yang sama, Presiden bersama jajaran menteri Kabinet Merah Putih juga membahas kesiapsiagaan pemerintah dalam menghadapi cuaca ekstrem, khususnya yang terjadi di Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Banten, dan daerah-daerah lainnya.

    “(Rapat juga membahas, red.) berbagai agenda strategis lainnya,” sambung Seskab Teddy.

    Tujuh menteri koordinator yang mengikuti rapat terbatas bersama Presiden hari ini, yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Koodinator Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia Yusril Ihza Mahendra, dan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar.

    Di Brussels, yang merupakan markas dari Komisi Eropa, Dewan Uni Eropa, dan kantor dari Parlemen Eropa, Presiden dijadwalkan melaksanakan sejumlah kegiatan resmi dan kenegaraan, Minggu (13/7/2025].

    Rangkaian kegiatan Presiden di Brussels merupakan dalam rangka memenuhi undangan dari Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Presiden Dewan Eropa António Costa, dan Raja Belgia Philippe Léopold Louis Marie.

    “Setelah melakukan serangkaian agenda di Belgia, Presiden Prabowo rencananya akan langsung terbang ke Prancis untuk memenuhi undangan Presiden Prancis Emmanuel Macron menghadiri Bastille Day atau Hari Nasional Prancis, pada Senin, 14 Juli 2025,” kata Seskab Teddy.

    Dalam parade militer Hari Bastille, Presiden Prabowo mengirimkan kontingen TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Patriot II. Sebanyak 500 personel gabungan dari TNI/Polri dan taruna dari akademi TNI/Polri saat ini telah berada di Paris, Prancis, untuk berparade bersama-sama prajurit Angkatan Bersenjata Prancis di Champs-Élysées, Paris.

  • Prabowo Tiba di Brussel, Bakal Bertemu Dewan Eropa hingga Raja Belgia

    Prabowo Tiba di Brussel, Bakal Bertemu Dewan Eropa hingga Raja Belgia

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto tiba di Bandar Udara Brussel, Belgia. Ketibaan Prabowo menandai dimulainya kunjungan kerja ke Belgia sebagai bagian dari rangkaian lawatan diplomatiknya ke kawasan Eropa.

    Berdasarkan keterangan dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Minggu (13/7/2025), Prabowo tiba di Brussel pada Sabtu (12/7) sore waktu setempat. Prabowo disambut secara resmi oleh Director-General for Asia and Oceania, François Delhaye.

    Selain itu turut menyambut pula Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Belgia Andri Hadi dan Atase Pertahanan KBRI Den Haag Kolonel Laut (P) Rikrik Permady Sobana. Setelah penyambutan, Prabowo menaiki kendaraan resmi yang telah disiapkan dan melanjutkan perjalanan menuju hotel tempatnya bermalam.

    Selama berada di Brussel, Prabowo dijadwalkan mengadakan pertemuan penting dengan sejumlah pemimpin lembaga tinggi Uni Eropa yakni Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa Antonio Costa. Kedua pertemuan tersebut akan difokuskan pada penguatan kemitraan strategis antara Indonesia dan Uni Eropa.

    Selain agenda bersama Uni Eropa, Prabowo juga direncanakan melakukan pertemuan dengan Raja Belgia Philippe di Istana Laeken. Pertemuan ini menjadi langkah diplomatis yang strategis bagi Indonesia guna mengembangkan dan memperkuat hubungan strategis di antara kedua negara serta mendalami dan menjajaki potensi kerja sama konstruktif di antara Indonesia dan Belgia dalam berbagai bidang.

    Prabowo tiba di Brussel, Belgia (Laily Rachev – Biro Pers Sekretariat Presiden)

    Secara keseluruhan, kunjungan kerja ke Belgia ini merupakan langkah diplomasi pemerintah Indonesia untuk turut mengambil peran penting dalam menghadapi tantangan dan permasalahan global. Turut mendampingi Kepala Negara dalam penerbangan menuju Brussel yaitu Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dari Belgia Prabowo Pimpin Ratas dengan 7 Menko, Ini Isinya

    Dari Belgia Prabowo Pimpin Ratas dengan 7 Menko, Ini Isinya

    Jakarta, CNBC Indonesia — Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan para menteri koordinator sebelum melakukan kunjungan kerja di Belgia, Sabtu (12/7/2025).

    Para menteri koordinator itu ialah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Polkam Budi Gunawan, Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko PMK Pratikno, Menko Pangan Zulkifli Hasan, dan Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar.

    Turut hadir dalam rapat itu Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi serta Sekertaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Teddy mengungkapkan, dalam rapat yang berlangsung pukul 17.00 WIB itu, Kepala Negara membahas berbagai hal tentang bidang-bidang koordinasi yang dibawahi tujuh menko tersebut.

    Di antaranya ialah terkait komitmen pemerintah dalam penegakan hukum di Indonesia, perkembangan program Sekolah Rakyat, dan kemajuan inisiatif Koperasi Merah Putih.

    “Selain itu, Kepala Negara juga membahas kesiapsiagaan dalam menghadapi cuaca ekstrem yang terjadi di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan provinsi lainnya, serta berbagai agenda strategis lainnya,” ujar Teddy melalui akun instagram @sekretariat.kabinet, hari ini.

    Selepas rapat itu, Prabowo akan melakukan serangkaian kegiatan di Belgia untuk memenuhi undangan dari Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Presiden Dewan Eropa António Costa, dan Raja Belgia Philippe Léopold Louis Marie.

    Setelah melakukan serangkaian agenda di Belgia, Prabowo rencananya akan langsung terbang ke Prancis untuk memenuhi undangan Presiden Prancis Emmanuel Macron menghadiri Bastille Day atau Hari Nasional Prancis, pada Senin, 14 Juli 2025.

    (mkh/mkh)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Prancis Pede Uni Eropa Capai Kesepakatan Dagang dengan AS Sebelum 9 Juli

    Prancis Pede Uni Eropa Capai Kesepakatan Dagang dengan AS Sebelum 9 Juli

    Bisnis.com, JAKARTA — Prancis percaya diri bahwa Uni Eropa dan Amerika Serikat dapat mencapai kesepakatan dagang sebelum tenggat 9 Juli, saat Washington berencana menerapkan tarif 50% terhadap hampir seluruh produk asal Eropa.

    Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Keuangan Prancis Eric Lombard dalam wawancara dengan dengan surat kabar La Tribune Dimanche pada Minggu, (29/6/2025).

    “Dari pengalaman beberapa bulan terakhir, jelas bahwa AS menunjukkan itikad baik dalam perundingan,” ujar Lombard seperti dilansir Bloomberg.

    Lombard menyebutkan energi menjadi salah satu topik utama dalam proses negosiasi dengan AS, terutama terkait impor gas alam cair (LNG).

    “Eropa masih membeli LNG dari Rusia. Saat ini ada tiga fasilitas pencairan gas LNG yang sedang dibangun di Teluk Meksiko. Kita bisa meningkatkan impor gas dari AS, dan itu bisa dimanfaatkan untuk menghindari kenaikan tarif bea masuk sebesar 10%,” jelasnya.

    Presiden AS Donald Trump sebelumnya mengumumkan paket tarif balasan terhadap hampir semua mitra dagang utama AS, termasuk tarif 50% atas produk asing sebagai respons atas hambatan dagang yang dihadapi perusahaan AS, seperti bea masuk, regulasi domestik, dan pajak.

    Selain tarif universal tersebut, Trump juga telah menetapkan tarif tambahan: 25% untuk mobil dan 50% untuk baja dan aluminium.

    Rencana perluasan tarif juga tengah digodok untuk sektor lain, termasuk farmasi, semikonduktor, dan pesawat komersial.

    Sementara itu, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen telah menyampaikan kepada para pemimpin UE dalam pertemuan tertutup pekan lalu bahwa ia yakin kesepakatan bisa tercapai sebelum batas waktu, guna menghindari eskalasi yang dapat merugikan ekonomi, demikian laporan Bloomberg yang mengutip sumber internal.

    Meski demikian, Lombard menegaskan pentingnya sikap tegas terhadap Washington.

    “Paket sanksi awal atas impor senilai 22 miliar euro dari AS masih ditangguhkan. Kami tengah menyusun paket balasan yang lebih luas bersama Komisi Eropa,” ujarnya.

    Ia menegaskan, idealnya kedua negara dapat mencapai kesepakatan tanpa harus menerapkan sanksi tersebut.