Tag: Tri Rismaharini

  • Kader Banteng Usung Erji Jilid II, Eri Cahyadi-Armuji Daftar 2 Mei ke PDIP Surabaya

    Kader Banteng Usung Erji Jilid II, Eri Cahyadi-Armuji Daftar 2 Mei ke PDIP Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – PDI Perjuangan Kota Surabaya memutuskan untuk mengusulkan Wali kota Eri Cahyadi-Wakil Wali kota Armuji pada Pilkada 2024. Eri-Armuji (Erji) akan mendaftar pada Kamis 2 Mei, bertepatan Hari Pendidikan Nasional.

    Usulan tersebut disampaikan pada DPP PDI Perjuangan dan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur. Eri Cahyadi-Armuji adalah petahana atau incumbent di Kota Surabaya.  Eri-Armuji juga tercatat sebagai kader PDI Perjuangan.

    “Sebagai petahana, kita ajukan kembali Mas Eri Cahyadi dan Mas Armuji. Keduanya akan mendaftar ke kantor PDI Perjuangan Kota Surabaya pada Kamis 2 Mei 2024. Eri-Armuji bertekad melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan,” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan  Surabaya, dalam Rapat Koordinasi Cabang, Selasa (30/4/2024).

    Hal itu selaras dengan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur yang mengusung Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada 2024. “Kalau Surabaya saya paten, rekomendasinya hanya satu. Pak Eri-Armuji, kau tulis besar-besar,” kata Said Abdullah, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, kepada media di Surabaya kemarin sore.

    Rapat koordinasi dihadiri Eri Cahyadi dan Armuji, dan Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Jordan Bataragoa. Serta diikuti segenap jajaran pengurus PDI Perjuangan Kota Surabaya di tingkat kota, kecamatan dan kelurahan. Juga Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya, badan-badan dan  organisasi sayap partai politik berlambang banteng moncong putih itu.

    “Rekomendasi untuk Pilkada 2024 sepenuhnya kewenangan DPP Perjuangan. Kita menjaring dan mengusulkan untuk dibawa ke pusat. Sambil menunggu turunnya rekomendasi, kita rapatkan barisan. Kita perkuat konsolidasi akar rumput PDI Perjuangan di Kota Surabaya,” kata Adi Sutarwijono.

    Eri Cahyadi dan Armuji hadir dengan memakai seragam PDI Perjuangan. Eri Cahyadi tercatat Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan Armuji sebagai kader banteng senior.

    Dalam rapat koordinasi itu, Kepala Badan Pemenangan Pemilu (BP Pemilu) PDI Perjuangan Kota Surabaya, Anas Karno, menyerahkan formulir pendaftaran kepada Eri Cahyadi-Armuji. Keduanya lantas berfoto bersama kader-kader banteng se-Kota Surabaya.

    Jordan Bataragoa juga menegaskan, sikap DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mengusung Eri Cahyadi-Armuji. “Kita usung kembali petahana Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada 2024 agar menuntaskan pembangunan di Kota Surabaya,” kata Jordan Bataragoa, Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.

    Eri Cahyadi-Armuji terpilih menjadi walikota Surabaya dan wakil walikota dalam Pilkada tahun 2020. Keduanya diusung secara tunggal oleh PDI Perjuangan.

    “Selama menjabat, Eri Cahyadi-Armuji telah bekerja keras untuk Kota Surabaya, menjaga harmoni dan kekompakan, bahu-membahu dan menggerakkan gotong royong warga masyarakat. Termasuk di masa pandemi Covi-19, sehingga Kota Surabaya relatif cepat lolos dari situasi pandemi dan melakukan upaya-upaya pemulihan,” kata Adi.

    Eri Cahyadi mengatakan, dirinya bertekad untuk meneruskan program-program pembangunan di Kota Surabaya. “Terima kasih kepada rekan-rekan kader PDI Perjuangan. Mohon doa restunya. Saya dan Pak Armuji maju kembali dalam Pilkada Surabaya untuk melanjutkan program-program pembangunan untuk warga masyarakat,” kata Eri Cahyadi.

    Armuji mengatakan, pemerintahan di Kota Surabaya selama 22 tahun bisa dijaga konsisten dalam kepemimpinan kader PDI Perjuangan. “Kemenangan kader PDI Perjuangan dalam Pilkada Kota Surabaga bisa kita jaga konsisten. Banyak perubahan dan kemajuan untuk kesejahteraan dan kemajuan warga Kota Surabaya,” kata Armuji.

    Dikatakan, tahun 2002-2010, Kota Surabaya dipimpin Walikota Bambang DH. Tahun 2010-2020 dipimpin Walikota Tri Rismaharini, dimana periode ke-2 berpasangan dengan Wakil Walikota (alm) Whisnu Sakti Buana, dan 2021-2024 di bawah Walikota Eri Cahyadi dan Wakil Walikota Armuji.

    “Kita jaga terus kekompakan dan kesolidan untuk memenangkan Pilkada Kota Surabaya tahun 2024,” kata Armuji. [asg/ian]

  • Alip Budiarto: Tagana Difabel Semarang yang Tak Kenal Lelah Membantu Korban Bencana

    Alip Budiarto: Tagana Difabel Semarang yang Tak Kenal Lelah Membantu Korban Bencana

    Jakarta (beritajatim.com) – “Dimana ada bencana, di situ ada Mas Alip”. Ungkapan tersebut tepat menggambarkan dedikasi dan pengabdian seorang Tagana bernama Alip Budiarto asal Kota Semarang.

    Alip Budiarto, difabel tuna daksa, telah bergabung dengan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Semarang sejak tahun 2017.

    Meskipun keterbatasan fisiknya, Alip tak pernah gentar terjun ke lapangan saat terjadi bencana di daerahnya. Bagi Alip, membantu orang lain yang sedang kesusahan adalah sebuah kebanggaan tersendiri.

    “Selama jadi anggota Tagana, saya sudah menangani beberapa bencana di Kota Semarang, terutama banjir dan tanah longsor. Dengan kondisi fisik saya yang terbatas, yang bisa saya lakukan adalah membantu di dapur umum seperti mengiris cabai, bawang putih, bawang merah, dan sebagainya”, kata Alip.

    Rekan Alip sekaligus Ketua Tagana Kota Semarang, Erwinda, mengaku bangga dengan kegesitan Alip saat menangani bencana. Menurutnya, Alip selalu hadir dan berperan nyata di setiap penanganan bencana, meskipun dengan kondisi fisiknya yang terbatas. “Tekad, semangat dan pengabdiannya pantas menjadi contoh bagi siapapun. Sebagai Ketua Tagana Kota Semarang saya hormat dan bangga kepada Mas Alip,” ujarnya berterus terang.

    Dedikasi Alip yang luar biasa dalam penanganan bencana pun mendapatkan apresiasi. Pada tahun 2022, Alip menerima penghargaan dari Menteri Sosial, Tri Rismaharini.

    Kisah Alip ini menjadi inspirasi bagi kita semua bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk berkarya dan membantu orang lain. Semangat dan pengabdiannya patut dicontoh dan diteladani. (ted)

  • Benarkah Thoriqul Haq Maju Pilgub Jatim Bareng Risma?

    Benarkah Thoriqul Haq Maju Pilgub Jatim Bareng Risma?

    Surabaya (beritajatim.com) – Wakil Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur Thoriqul Haq angkat bicara terkait isu dia maju Calon Wakil Gubernur (Cawagub) mendampingi Tri Rismaharini pada Pilgub 2024.

    Sebelumnya beredar foto pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur 2024 menyebut dua pasangan yang maju Pilkada yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dan Tri Rismaharini-Thoriqul Haq.

    “Itu sopo gae flyer, gak ngerti, rek. (Siapa yang buat flyer, tidak tahu saya) buat itu kan dunia sekarang sopo seng memasang-masang sesuai seleranya masing-masing gae (buat) flyer ya nyebar,” kata Mantan Bupati Lumajang itu saat ditemui di acara halalbihalal relawan Anies Baswedan, di Hotel Whyndam, Senin (29/4/2024).

    Thoriqul menegaskan dirinya yang juga sebagai pengurus partai PKB di Jawa Timur ingin mempersiapkan kefokusannga maju Pilkada Lumajang kembali.

    “Wong aku pengurus PKB Jawa Timur. Dan sudah dalam tahap di PKB, saya dipersiapkan ke Lumajang,” jelasnya.

    Saat ditanya apabila ditugaskan PKB untuk maju Pilgub bersama Risma? Ketua Tim Kemenangan Provinsi Anies Baswedan-Muhaimin enggan menanggapi jauh. Ia hanya menjawab bahwa ditugaskan partai untuk menjadi calon Bupati Lumajang periode dua lagi.

    “Tugas saya menjawab urusan saya maju Pilkada Lumajang,” pungkasnya. [asg/but]

  • Mimpi Leni Terwujud dengan Kursi Roda Elektrik dari Mensos Risma

    Mimpi Leni Terwujud dengan Kursi Roda Elektrik dari Mensos Risma

    Jakarta (beritajatim.com) – Leni Herlina (28) telah lama bercita-cita memiliki kursi roda elektrik yang dapat digerakkan sendiri.

    Namun, mimpi tersebut akhirnya menjadi kenyataan setelah ia mengunjungi Kementerian Sosial. Menteri Sosial, Tri Rismaharini, secara langsung menyerahkan kursi roda elektrik kepada Leni.

    Tidak hanya itu, Leni juga diajak oleh Mensos Risma untuk “office tour” mengelilingi Kementerian Sosial dengan kursi roda barunya, sambil melihat karya-karya penyandang disabilitas yang dipajang di Kemensos.

    Leni mengalami kelumpuhan pada kakinya, sehingga ia memerlukan bantuan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Sebelumnya, Leni pernah mencoba kursi roda elektrik milik temannya dan merasa sangat nyaman. Ia berharap memiliki kursi roda serupa, namun terkendala masalah dana.

    Namun, tak disangka, kursi roda elektrik diberikan langsung oleh Mensos Risma. Pemberian ini membuat Leni sangat bahagia.

    “Saya sangat senang. Dulunya saya tidak bisa pergi ke mana-mana dan hanya diam di rumah. Alhamdulillah, setelah mendapatkan kursi roda elektrik ini, saya bisa bergerak lebih bebas,” ujar Leni dengan penuh rasa syukur di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, pada Jumat (26/4).

    Leni hadir di Kemensos untuk menghadiri penyerahan bantuan alat bantu bagi penyandang disabilitas yang diberikan oleh Yayasan Benih Baik Indonesia (YBBI), bekerja sama dengan Grab dan Hyundai Motors Indonesia. Acara ini dihadiri langsung oleh CEO sekaligus Founder YBBI, jurnalis senior Andy F Noya, serta perwakilan dari Grab dan Hyundai. Melihat antusiasme Leni saat mengendarai kursi roda elektrik, ketiganya menyatakan keinginan untuk memberikan bantuan serupa.

    Mensos menyambut baik kolaborasi ini. YBBI akan diberikan akses pada produk alat bantu yang diproduksi oleh Kemensos. Selain itu, Mensos juga akan memfasilitasi asesmen bagi penerima manfaat bantuan YBBI agar bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Pada kesempatan tersebut, YBBI memberikan bantuan berupa 140 paket kaki palsu, 150 paket kursi roda, 12 paket tangan palsu, dan 1.000 voucher grabmart senilai Rp 500.000 per voucher, dengan total nilai bantuan sebesar Rp 1,75 miliar.

    Kolaborasi antara pihak swasta dan organisasi masyarakat ini mendapatkan apresiasi dari Mensos Risma. Ia menyatakan bahwa masalah sosial dapat diatasi melalui kerja sama antar berbagai pihak. “Kita punya modal untuk itu, karena gotong royong adalah budaya dari bangsa Indonesia,” ujar Mensos.

    Andy F Noya, yang secara simbolis menyerahkan bantuan, mengungkapkan apresiasi terhadap Mensos Risma yang telah mengedukasi dan menginspirasi banyak pihak untuk peduli dan saling menolong. “Terima kasih Bu Risma atas inspirasi yang Anda berikan dalam berbagai kesempatan. Juga terima kasih kepada teman-teman di Kementerian Sosial yang selama ini membuka diri dan dengan sangat suportif mendukung program-program kebaikan yang diinisiasi oleh Kemensos maupun oleh teman-teman di luar sana,” kata Andy F Noya, yang disaksikan oleh Head Consumer Experience PT Hyundai Motor Indonesia, Muhammad Taufiqurrakhman, serta Head of Integrated Marketing Communication, Transport & GFB Grab Indonesia, Asep Haekal. (ted)

  • Mensos Risma Tinjau Langsung Kondisi Korban Longsor Tana Toraja

    Mensos Risma Tinjau Langsung Kondisi Korban Longsor Tana Toraja

    Tana Toraja (beritajatim.com) – Masih dalam suasana lebaran, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengambil langkah cepat dengan berkunjung ke lokasi tanah longsor di Kabupaten Tana Toraja pada hari Rabu, 17 April.

    Tujuan kunjungan Mensos Risma adalah untuk memeriksa kondisi para penyintas dan memberikan bantuan kepada keluarga korban yang telah meninggal. Sebelum kedatangannya, tim dari Kementerian Sosial sudah berada di lokasi untuk membantu.

    Demi efisiensi waktu, Mensos Risma memilih rute udara dari Jakarta dengan transit di Makassar, lalu melanjutkan perjalanan menggunakan helikopter ke Tana Toraja. Pilihan ini diambil karena perjalanan darat dari Makassar ke Toraja memakan waktu sekitar 8 jam melalui jalur berbukit.

    Setibanya di Tana Toraja, Mensos Risma langsung berinteraksi dengan keluarga korban, menanyakan kebutuhan mereka dan berjanji untuk memberikan bantuan. “Apa yang Ibu perlukan? Saya akan membantu,” ujar Mensos Risma kepada setiap keluarga korban yang ditemuinya.

    Menteri Sosial Tri Rismaharini di Tana Toraja

    Mensos Risma juga mengarahkan stafnya untuk mencatat kebutuhan warga dan meminta stakeholder terkait untuk mengumpulkan data yang akan diserahkan ke Kementerian Sosial. Banyak dari keluarga korban memerlukan dukungan modal usaha, mengingat sebagian besar korban merupakan tulang punggung keluarga.

    Lurah Maggau dari Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Lukas Duma Tarukkada, mengkonfirmasi bahwa kebutuhan terbesar keluarga korban adalah dukungan ekonomi.

    Mensos Risma menekankan pentingnya kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan dan berkomitmen untuk pendekatan individual dalam mendukung kelangsungan ekonomi mereka.

    Sebelumnya, pada 13 April 2024, Mensos Risma telah mendistribusikan bantuan awal dari gudang Dinas Sosial Toraja. Bantuan lanjutan dikirim dari beberapa gudang logistik di Kota Makassar.

    Bantuan yang disalurkan meliputi tenda gulung, tenda keluarga portabel, tenda serbaguna, toilet portabel, penjernih air, genset powerbank, perlengkapan dapur keluarga, kasur, selimut, matras, family kit, kidsware, makanan siap saji, makanan anak, dan beras, dengan total nilai bantuan mencapai Rp713,6 juta. (ted)

  • Forum OECD di Paris Ambil Jawaban Risma sebagai Kesimpulan Ketahanan Infrastruktur Bencana

    Forum OECD di Paris Ambil Jawaban Risma sebagai Kesimpulan Ketahanan Infrastruktur Bencana

    Paris (beritajatim.com) – Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) baru-baru ini mengadakan diskusi penting di Paris, Rabu (10/04/2024). Diskusi ini berfokus pada mekanisme efektif untuk melibatkan masyarakat dan pemangku kepentingan dalam membangun ketahanan infrastruktur.

    Diskusi ini menjadi semakin relevan dengan tren peningkatan bencana alam seperti banjir, badai, tanah longsor, gempa, dan kekeringan/kebakaran. Pelibatan masyarakat menjadi isu penting dalam diskusi ini, mengingat tantangan yang dihadapi dalam melibatkannya.

    Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, menjadi salah satu pembicara dalam diskusi tersebut. Risma memaparkan bagaimana Indonesia mengantisipasi, menangani, dan memulihkan dampak bencana dengan pendekatan berbasis masyarakat.

    Kementerian Sosial telah melatih dan membina lebih dari 25.000 relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari masyarakat di seluruh Indonesia. Program seperti Tagana Masuk Sekolah dan Kampung Siaga Bencana telah diluncurkan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana.

    Selain itu, ada lebih dari 49.000 pendamping sosial yang siap membantu saat terjadi bencana dan dalam masa pemulihan pasca bencana. Ada juga 613 Lumbung Sosial di 328 kabupaten/kota yang dikelola oleh komunitas untuk menyediakan logistik yang dibutuhkan masyarakat saat terjadi bencana.

    Mensos Risma juga menjelaskan bagaimana partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah telah membantu Surabaya, kota yang sebelumnya rentan banjir, menjadi kota yang bebas banjir. Pengalaman ini kemudian diterapkan Risma dalam strategi penanganan bencana di tingkat nasional.

    Diskusi ini menghasilkan kesimpulan bahwa pemulihan infrastruktur seharusnya tidak hanya direncanakan secara top-down, tetapi juga memperhatikan pemikiran masyarakat (bottom-up). Ini menunjukkan betapa pentingnya melibatkan masyarakat dalam upaya membangun ketahanan infrastruktur. [ian]

  • Jawaban Mensos Soal Sengketa Pilpres, Risma: Kami Hanya Salurkan Bansos dalam Bentuk Tunai

    Jawaban Mensos Soal Sengketa Pilpres, Risma: Kami Hanya Salurkan Bansos dalam Bentuk Tunai

    Jakarta (beritajatim.com) – Mensos Tri Rismaharini, dengan tegas menyatakan bahwa Kementerian Sosial (Kemensos) hanya akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) dalam bentuk tunai.

    Sejak tahun 2021, tidak ada lagi penyaluran bantuan berupa bahan pangan atau barang. Bantuan tunai ini disalurkan melalui Himpunan Bank Pemerintah (Himbara) dan kantor pos.

    “Untuk bansos reguler, kami 100% menggunakan transfer ke rekening penerima manfaat. Tidak ada lagi penyaluran dalam bentuk natura atau barang, kecuali dalam kasus-kasus tertentu,” ungkap Mensos Risma.

    Penegasan ini disampaikan oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini saat menjawab pertanyaan Hakim Mahkamah Konstitusi, Suhartoyo, dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pilpres 2004. Sidang tersebut berlangsung di Mahkamah Konstitusi, Medan Merdeka Barat, Jakarta, pada Jumat (5/4).

    Mensos Risma juga menjelaskan bahwa bantuan sosial berbentuk barang hanya disalurkan dalam kondisi-kondisi khusus. Misalnya, bagi penyandang disabilitas atau penerima manfaat yang sakit, di mana mereka benar-benar membutuhkan bantuan berupa sembako dan alat kebersihan diri.

    Sebelumnya, bansos pernah disalurkan dalam bentuk barang. Namun, karena risiko kerusakan barang yang tinggi, serta potensi masalah hukum dan keuangan, Mensos Risma memutuskan untuk menggantinya dengan bantuan tunai.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani menambahkan bahwa bantuan pangan seperti beras memiliki risiko, terutama dari segi kualitas. Kualitas beras yang disalurkan kepada masyarakat bisa saja lebih rendah dari yang semestinya. Selain itu, pengiriman barang beresiko, misalnya rusak terkena hujan saat pengiriman. “Dengan penyaluran tunai, pengawasan lebih mudah, dan ini juga dapat menggerakan perekonomian di sekitar rumah penerima bansos,” kata Sri Mulyani.

    Mensos Risma menegaskan bahwa bansos yang dikelola oleh Kemensos pasti tepat sasaran dan akan diterima oleh Penerima Manfaat (PM). Semua data penerima bansos tersimpan rapi dan diperbarui setiap bulan. “Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) harus diupdate setiap enam bulan menurut undang-undang. Namun, sejak saya menjabat sebagai Menteri, data diperbarui setiap bulan agar kita dapat memastikan jika ada PM yang sudah meninggal atau pindah alamat,” kata Mensos Risma.

    Kemensos juga selalu terbuka untuk masukan dari masyarakat terkait penerima bansos yang tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Masyarakat dapat melaporkan ketidaksesuaian tersebut melalui Command Center Kemensos yang aktif 24 jam setiap harinya, serta melalui fitur usul sanggah di aplikasi Cek Bansos.

    “Jika ada keluhan, kami memiliki Command Center yang siap menerima laporan. Seseorang dapat melaporkan jika tidak menerima bansos pada bulan tertentu atau jika ada yang tidak berhak menerima. Fitur usul sanggah juga tersedia,” kata Mensos.

    Melalui aplikasi tersebut, masyarakat dapat membuat laporan dengan menyertakan foto rumah yang tidak sesuai. Petugas akan memeriksa langsung dan jika terbukti tidak layak menerima bansos, data akan dikirim kembali ke daerah untuk diperbarui. [ian]

  • Hadir Buka Puasa Bersama TKN Prabowo-Gibran, ini Alasan Puan Maharani

    Hadir Buka Puasa Bersama TKN Prabowo-Gibran, ini Alasan Puan Maharani

    Jakarta (beritajatim.com) – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani menghadiri buka bersama di kediaman Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani. Selain Puan turut hadir sejumlah tokoh lain di antaranya Ketua MPR Bambang Soesatyo, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, dan Anggota Komisi I DPR Dave Laksono.

    Dia pun mengungkap alasan kehadirannya dalam acara tersebut. “Dalam rangka bulan Ramadan bersilaturami, apalagi banyak sekali acaranya. Itu acaranya tadarusan, khataman Quran, acaranya bukan sekadar makan-makan,” imbuh Puan usai Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/3/2024).

    “Sebagai sahabat, sebagai teman silahturahmi itu tidak akan pernah salah, tidak akan pernah tidak dilakukan apalagi di bulan Ramadan,” lanjut Puan.

    Puan pun menanggapi saat ditanya apakah silaturahmi itu akan dilanjutkan dengan silaturahmi bersama Prabowo. “Insyaallah selalu akan dilakukan silahturahmi dengan siapa saja,” kata Puan.

    Puan juga ditanya mengenai kemungkinan pertemuan antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Prabowo terkait isu rekonsiliasi pasca Pemilu 2024. Ia menjawab singkat soal apakah ada kemungkinan rencana pertemuan itu setelah Lebaran nanti. “Lebaran dulu ya, Insyaallah,” ungkapnya.

    Mengenai isu PDIP akan menjadi oposisi, Puan menyatakan proses pergantian Pemerintah masih cukup lama. “Masih lama. Oktober masih lama, sabar,” ujar Puan.

    Apakah terbuka peluang PDIP bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran? “Masih lama,” sebut cucu Bung Karno tersebut.

    Saat pidato penutupan masa sidang DPR, Puan sempat menyinggung mengenai proses hukum sengketa Pilpres 2024. Ia menegaskan PDIP bersama koalisi Ganjar Pranowo-Mahfud Md menghormati proses hukum yang saat ini sedang berjalan. “Kita hormati proses yang sedang berjalan di MK (Mahkamah Konstitusi) sampai tanggal 22, ya kita ikuti semua proses tersebut sampai selesai,” ungkap Puan.

    Dalam proses sengketa Pilpres itu, MK disebut akan memanggil 4 orang menteri untuk menjadi saksi, termasuk Menteri Sosial Tri Rismaharini. Puan memastikan kader PDIP itu siap apabila mendapat panggilan dari MK. “Siap untuk memberikan keterangan,” tutupnya. [kun]

  • Mensos Risma Berikan Harapan Baru untuk Anak-Anak Yatim di Sinjai

    Mensos Risma Berikan Harapan Baru untuk Anak-Anak Yatim di Sinjai

    Sinjai (beritajatim.com) –  Menteri Sosial (Mensos) Risma berinisiatif memberikan harapan baru bagi lima bersaudara yatim yang tinggal dalam kondisi prasejahtera di Desa Gunung Perak, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai.

    Pada Senin (1/4), Mensos Risma melakukan kunjungan ke rumah sederhana berdinding kayu dan beratap seng yang menjadi tempat tinggal lima bersaudara tersebut. Dalam kunjungannya, Mensos Risma menawarkan kesempatan bagi mereka untuk merasakan kehidupan yang lebih baik di Makassar.

    Mensos Risma mengajak Nadia, kakak tertua dari lima bersaudara tersebut, untuk bekerja di tempatnya dan mengajak adik-adiknya untuk pindah sekolah ke Makassar. “Kamu mau ikut saya ke Makassar ya? Kakak (Nadia) kerja di tempat saya. Nanti adik-adik pindah sekolah ya? Di sana banyak teman, bisa belajar apa saja,” ujar Mensos Risma.

    Lima bersaudara tersebut tinggal bersama nenek mereka yang sudah sakit-sakitan. Nadia (20) merantau di Makassar sebagai penjaga toko sedangkan ibu mereka saat ini bekerja di Kalimantan dan telah memiliki keluarga baru. Meski Nadia dan ibu mereka kerap mengirimkan hasil kerjanya, namun kadang uang kiriman tersebut tidak mencukupi karena pekerjaan Nadia pun tidak menentu.

    Mensos Risma terus memberikan semangat kepada anak-anak tersebut agar mereka bisa meraih kesuksesan di masa depan. “Saat ibu seusia kamu, ibu tinggal dengan banyak anak yatim. Kini mereka ada yang jadi dokter, jadi kepala dinas PU, kepala kantor agama. Jadi bisa. Tidak ada yang ga bisa. Dah, ayo bisa ya, harus semangat,” ujar Mensos Risma.

    Tidak hanya lima bersaudara tersebut, Mensos Risma juga menemui Ardi (23) dan Rezky (13), kakak beradik yang hidup sebatang kara di Desa Saotengah, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai. Mensos Risma membujuk Ardi agar mau bekerja di balai Kemensos yang ada di Makassar dan akan menanggung biaya hidupnya.

    Namun, Ardi awalnya ragu menerima tawaran tersebut karena takut akan tinggal jauh dari adiknya. Mensos Risma pun meyakinkan keduanya akan dibawa ke Makassar, terlebih lagi Rezky yang belum pernah merasakan bangku sekolah formal.

    Dengan bantuan pihak desa, akhirnya Rezky pun setuju untuk turut serta ke Makassar. Mendengar persetujuan Rezky, Mensos Risma pun tersenyum lega. “Saya nggak bisa tidur kalau mereka masih tinggal di sini, kepikiran,” ungkap Mensos Risma. [ian]

  • PDIP Sebut Megawati Siap Jadi Saksi Sidang PHPU di MK

    PDIP Sebut Megawati Siap Jadi Saksi Sidang PHPU di MK

    Jakarta (beritajatim.com) – Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut, Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri siap menjadi saksi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilu (PHPU) untuk pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

    Hal demikian seperti diungkapkan Hasto saat menjawab awak media di Bakoel Coffie, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024).

    Awalnya, Hasto mengaku sudah melaporkan kepada Megawati soal perkembangan sidang PHPU dengan penggugat paslon nomor urut tiga Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.

    Dari situ, dia melaporkan soal permintaan tim hukum paslon nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Otto Hasibuan yang meminta Megawati dihadirkan dalam sidang PHPU.

    Hasto mengatakan Megawati tertawa mendengar permintaan Otto, lalu Presiden kelima RI itu menyatakan kesiapan hadir sebagai saksi dalam sidang PHPU.

    “Ketika itu saya sampaikan kepada Ibu Mega, beliau tertawa dan kemudian ia mengatakan, loh, kalau kemudian saya dipanggil sebagai saksi di MK, saya sangat dengan senang hati untuk menanggapi itu,” kata Hasto.

    Sebelumnya, kuasa hukum Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan menyindir balik tim hukum Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin soal pemanggilan Sri Mulyani hingga Tri Rismaharini ke sidang sengketa pilpres 2024.

    Otto berkata pihaknya bisa saja juga meminta MK memanggil Megawati dalam sidang PHPU, tetapi pihaknya tak melakukan.

    “Kalau dia minta menteri, kami juga minta Ibu Megawati dipanggil, mau enggak? Kan, begitu masalahnya, kan,” kata Otto seusai sidang di Gedung MK, Jakarta, Kamis (28/3). [hen/but]