Tag: Tri Adhianto

  • Paslon Heri-Sholihin Klaim Menang Quick Count Pilkada Kota Bekasi, Ini Hasilnya

    Paslon Heri-Sholihin Klaim Menang Quick Count Pilkada Kota Bekasi, Ini Hasilnya

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 01 Heri Koswara-Sholihin, klaim menang perolehan suara versi hitung cepat atau quick count. 

    Ketua Tim Pemenangan Paslon 01 Affanda Kristaldy mengatakan, klaim kemenangan ini berdasarkan hitung cepat lembaga survei dan tim internal. 

    “Kami melakukan quick count dan juga real count data yang sudah masuk mencapai 100 persen,” kata Affanda di Pokso Tim Pemenangan Paslon 01 Heri-Sholihin Jalan KH Noer Ali, Bekasi Selatan, Rabu (27/11/2024). 

    Berdasarkan hasil quick count tersebut, Paslon 01 Heri-Sholihin memperoleh suara sebesar 48,68 persen. 

    Sementara dua calon lainnya yakni, Paslon 02 Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni memperoleh 4,58 persen dan Palson 03 Tri Adhianto-Abduk Harris Bobihoe sebesar 45,74 persen suara. 

    “Data ini kami dapat dari lembar C1 berdasarkan saksi yang ada di seluruh TPS di Kota Bekasi,” jelas dia. 

    Meski begitu, pihaknya tetap menghormati proses rekapitulasi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi dalam beberapa waktu ke depan. 

    “Kami akan mengawal proses rekapitulasi sampai tuntas,” jelas dia. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 6
                    
                        Hasil Hitung Cepat Internal, Heri-Sholihin Raih 48,68 Persen Suara Pilkada Bekasi
                        Megapolitan

    6 Hasil Hitung Cepat Internal, Heri-Sholihin Raih 48,68 Persen Suara Pilkada Bekasi Megapolitan

    Hasil Hitung Cepat Internal, Heri-Sholihin Raih 48,68 Persen Suara Pilkada Bekasi
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bekasi nomor urut 1,
    Heri Koswara-Sholihin
    , mengeklaim kemenangan dengan perolehan 48,68 persen suara berdasarkan
    hitung cepat
    internal tim pemenangan mereka.
    “Kami melakukan penghitungan
    real count
    , dan alhamdulillah angka-angka kemenangan yang muncul, pasangan Heri-Sholihin 48,68 persen,” kata Ketua Tim Pemenangan Heri-Sholihin, Affanda Kristaldy, di Posko Pemenangan di Kalimalang, Kota Bekasi, Rabu (27/11/2024).
    Klaim ini didasarkan pada hasil real count internal yang merujuk pada data formulir C1 dari 3.371 tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Bekasi.
    Berdasarkan hasil tersebut, pasangan calon nomor urut 3, Tri Adhianto-Abdul Haris Bobihoe, meraih 46,74 persen suara. Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Uu Saiful Mikdar-Nurul Sumarheni, memperoleh 4,58 persen suara.
    “Angka-angka itu adalah angka-angka real count yang masuk kepada kami dengan C1 yang lengkap,” ujar Affanda. Ia menambahkan bahwa penghitungan ini sudah mencakup 100 persen data formulir C1.
    “Kami bisa mengklaim 100 persen karena itu kerja kader PKS yang sudah menghimpun, memperjuangkan formulir C1 tersebut,” jelasnya.
    Hormati proses resmi KPU
    Meski telah mengeklaim kemenangan, tim pemenangan Heri-Sholihin menyatakan tetap menghormati proses rekapitulasi suara resmi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara berjenjang.
    “Kami akan mengawal sampai rekapitulasi selesai,” imbuh Affanda.
    Hasil resmi Pilkada Kota Bekasi 2024 akan diumumkan oleh KPU setelah seluruh proses rekapitulasi suara rampung.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kampanye Pilwakot Bekasi, Hasto: Tri-Harris Pemimpin Berdikari Bukan Lari di Kaki Orang Lain

    Kampanye Pilwakot Bekasi, Hasto: Tri-Harris Pemimpin Berdikari Bukan Lari di Kaki Orang Lain

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto hadir dan berorasi di kampanye akbar calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe, Sabtu (23/11/2024). 

    Dalam orasinya, Hasto menyampaikan, paslon Tri-Harris merupakan sosok yang berdikari tidak bergantung pada kekuatan pihak lain. 

    “Saya sekarang hobinya lari berlari di atas kaki sendiri saudara saudara sekalian, karena sekarang ini banyak yang mau berlari tapi di kaki orang lain, untuk itu pak Tri dan Bung Harris menunjukkan kepemimpinan yang berdikari,” kata Hasto. 

    Hasto menegaskan, koalisi yang dibangun paslon 03 Tri-Harris murni lahir dari kehendak rakyat yang mendampakan pemimpin idaman yang komplet. 

    “Kemandirian itu sangat penting dalam membangun kota bekasi. Tanpa adanya suatu intervensi dari pihak lain karena rakyat yang jadi sumber inspirasi dari Tri-Harris,” jelas dia. 

    Kehadirannya dalam kampanye akbar Tri-Harris untuk memastikan, antusias masyarakat dalam memenangkan paslon nomor urut 03 tersebut. 

    “Berdasarkann antusias masyarakat kepada pasangan Pak Tri dan Pak Haris itu menunjukkan kuatnya dukungan karena visinya yang membumi,” tegas dia. 

    Tak hanya itu, dukungan partai politik pengusung juga sebagai cermin persatuan dari majemuknya masyarakat Kota Bekasi. 

    Sebagai informasi, paslon Tri-Harris dukung koalisi 10 partai antara lain PDI Perjuangan, Gerindra, PKB, Demokrat, Partai Buruh, Ummat, Perindo, Gelora, PBB dan PKN.  

    “Ini merupakan kekuatan positif untuk mengatasi pendidikan, kondisi kultural di kota Bekasi yang memang memerlukan kesatu paduan dari partai-partai tersebut,” tegasnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Pimpin Kampanye Akbar Tri-Harris di Pilwakot Bekasi 2024

    Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Pimpin Kampanye Akbar Tri-Harris di Pilwakot Bekasi 2024

    Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI TIMUR – Sekretaris  Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memimpin rapat akbar kampanye pamungkas Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi nomor urut 03 Tri Adhianto – Abdul Harris Bobihoe. 

    Rapat akbar kampanye pamungkas Pilwalkot Bekasi 2024 digelar di Lapangan Multiguna, Jalan Lapangan Serbaguna, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Sabtu (23/11/2024). 

    Hasto hadir dengan pakaian santai, menggunakan kaos polo warna merah berlambang kepala banteng dan angka tiga di lengan kirinya. 

    Tiba di lokasi kampanye, Hasto langsung menyampaikan orasi politiknya yakni mengajak seluruh masyarakat memenangkan paslon 03. 

    “Di bawah kepemimpinan Pak Tri dan Bung Harris kita tahu taman taman kota akan dibangun dan warganya yang bekerja di sekitar bekasi ini mendapatkan pelayanan publik,” kata Hasto. 

    Hasto mengajak seluruh masyarakat harus bergerak bersama memenangkan paslon 03 Tri-Harris. 

    Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pimpin kampanye Akbar Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto – Harris Bobihoe di Lapangan Multiguna, Kota Bekasi, Sabtu (23/11/2024). (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)

    “Kami minta tolong bahwa tiga hari ke depan mari kita buktikan gerakan menyapa pintu-pintu rakyat kita akan menjadi gelombang kekuatan yang akan merubah Kota Bekasi menjadi kota modern,” jelas dia. 

    Paslon Tri-Harris juga merupakan cermin yang sempurna, didukung partai nasionalis dan agamis sesuai karakter warga Kota Bekasi yang majemuk. 

    “PDI Perjuangan, Gerindra dan di dukung PKB, Demokrat, Partai Ummat, ini adalah satu kesatuan apalagi ada partai Gelora, yang namanya kota bekasi ini akan menjadi cermin persatuan nasional kita saudara saudara sekalian,” tegas dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Cegah Kriminalitas, Bobihoe Akan Perluas Lapangan Kerja di Kota Bekasi
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 November 2024

    Cegah Kriminalitas, Bobihoe Akan Perluas Lapangan Kerja di Kota Bekasi Megapolitan 22 November 2024

    Cegah Kriminalitas, Bobihoe Akan Perluas Lapangan Kerja di Kota Bekasi
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Calon wakil wali kota Bekasi nomor urut 3,
    Abdul Haris Bobihoe
    akan memperluas lapangan pekerjaan guna mencegah kriminalitas di Kota Bekasi.
    “Tentunya memperluas lapangan kerja, kemudian kita melakukan pelatihan terhadap para pekerja yang berumur produktif di balai latihan kerja,” ujar Bobihoe dalam debat kedua Pilkada 2024 Kota Bekasi, dikutip dari Youtube TV One, Jumat (22/11/2024).
    Selain itu, dia dan pasangannya, Tri Adhianto juga akan memberikan beasiswa untuk memperkuat kompetensi, baik di dalam maupun di luar negeri.
    Dengan pemberian beasiswa ini diharapkan masyarakat dapat menunjukkan kemampuannya sekembalinya ke Kota Bekasi.
    “Kita juga tentunya akan memberikan beasiswa terhadap mereka untuk berlatih di luar negeri supaya ketika pulang ke Kota Bekasi sudah mempunyai skil yang luar biasa,” ungkap Bobihoe.
    Selain memperluas lapangan pekerjaan, pencegahan tindak kriminalitas juga dilakukan dengan pelatihan berbasis kompetensi.
    Tujuannya tak lain supaya ketimpangan lapangan pekerjaan di Kota Bekasi tidak terjadi.
    “Tentunya kita akan terus melakukan upaya agar tidak terjadi ketimpangan lapangan pekerjaan di Kota Bekasi dengan pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi,” tambah dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tuduhan kekerasan seksual oleh S bermuatan politis

    Tuduhan kekerasan seksual oleh S bermuatan politis

    Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

    Kuasa hukum: Tuduhan kekerasan seksual oleh S bermuatan politis
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 21 November 2024 – 19:36 WIB

    Elshinta.com – Seorang wanita paruh baya berinisial IL (53) melaporkan dugaan kekerasan seksual yang dilakukan oleh terduga seorang ketua DPC Partai berlambang Islam berinisial S ke Polda Metro Jaya.

    Laporan tersebut disampaikan pada 16 November 2024, didampingi kuasa hukumnya, Ridwan Anthony Taufan.

    “Kami melaporkan terduga pelaku berinisial S ke Polda Metro Jaya pada 16 November kemarin,” kata Anthony kepada wartawan Senin malam (18/11/2024).

    Ia menjelaskan peristiwa dugaan kekerasan seksual tersebut terjadi pada Januari 2023 yang dilakukan terduga S sebagai ketua DPC Partai di Kota Bekasi kepada kadernya.

    Ia menceritakan kronologi kejadian bermula dari permintaan terduga pelaku S kepada korban untuk menyewa kamar hotel di bilangan Kalimalang, Bekasi Selatan, atas keperluan partai.

    “Setelah korban menyewa kamar dan biaya tersebut diganti oleh S, pelaku datang ke kamar dan terlibat perbincangan dengan korban,” paparnya.

    Namun, perbincangan tersebut berujung pada upaya pelecehan seksual yang dilakukan oleh terduga S.

    “Disaat itu, korban sempat melakukan penolakan namun karena tenaga pelaku yang notabene lelaki, maka korban menyerah dan terjadilah aksi susila tersebut di bawah ancaman pemukulan oleh pelaku,” ujar Anthony menjelaskan keterangan korban.

    Atas kejadian tersebut, kuasa hukum melaporkan terduga pelaku dengan Pasal 6B dan 6C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS).

    “Bahkan pihak kepolisian kemudian menambahkan Pasal 15 huruf C karena adanya hubungan atasan dan bawahan antara korban dan pelaku,” terangnya.

    Berdasar hasil visum dari rumah sakit, Anthony mengungkapkan korban mengalami depresi dan trauma akibat kejadian tersebut.

    Sementara, menanggapi hal itu, kuasa hukum S, Iqbal Daut Hutapea menduga tindakan IL merupakan skenario bermuatan politis dan secara nyata menyerang kehormatan nama baik dan harga diri S yang saat ini menjadi Calon Wakil Wali Kota Bekasi.

    “IL tersebut sangat kental bermuatan politis telah menyerang wibawa, nama baik dan kehormatan salah seorang calon Wakil Wali Kota Bekasi,” ungkapnya.

    Ia mengungkapkan, pasca mundur dari kader partai, IL memberikan pendukungan terhadap pasangan calon nomor urut 3, yakni Tri Adhianto dan Haris Bobihoe.

    “Yang diserang IL ini adalah Paslon nomor urut 1, Heri Koswara dan Solihin. Dasar ini jelas diduga adanya black campaign yang dilakukan lawan politik,” tungkasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Kamis (21/11). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Ribuan warga Bekasi Selatan deklarasi dukung Tri-Harris di Pilwakot Bekasi 

    Ribuan warga Bekasi Selatan deklarasi dukung Tri-Harris di Pilwakot Bekasi 

    Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

    Ribuan warga Bekasi Selatan deklarasi dukung Tri-Harris di Pilwakot Bekasi 
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Minggu, 17 November 2024 – 19:35 WIB

    Elshinta.com – Pasangan Calon Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dan Harris Bobihoe (Ridho), semakin kokoh mendapatkan dukungan menjelang Pilkada.

    Hal ini terlihat dari deklarasi dukungan yang dihadiri ribuan warga di Stadion Mini, Bekasi Selatan, Sabtu (16/11/2024).

    Acara tersebut diinisiasi oleh Forum RW, RT, tokoh masyarakat, dan berbagai organisasi lokal.

    “Melihat antusiasme warga yang luar biasa ini, saya semakin optimistis dapat membawa perubahan signifikan bagi Kota Bekasi,” ujar Tri Adhianto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Minggu (17/11). 

    Suasana deklarasi diwarnai semangat tinggi para pendukung yang hadir untuk menunjukkan dukungannya menjelang hari pencoblosan yang tinggal 12 hari lagi.

    Ia menekankan pentingnya interaksi langsung dengan masyarakat, di atas sekadar mengandalkan hasil survei.

    “Survei hanyalah angka-angka yang belum tentu mencerminkan realita di lapangan.  Yang terpenting adalah terus menyapa dan mendengarkan aspirasi langsung dari masyarakat,” tegasnya.

    Tri Adhianto optimistis deklarasi di Bekasi Selatan akan memicu deklarasi serupa di wilayah lain, seperti Bantargebang, Pondok Gede, dan Pondok Melati.

    “Saya berharap semangat kebersamaan ini terus terjaga hingga hari pemilihan pada 27 November mendatang,” harapnya.

    Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Nuryadi Darmawan dari Fraksi PDI Perjuangan, turut hadir memberikan dukungan penuh kepada pasangan Tri-Harris.

    “Kehadiran saya di sini merupakan bentuk komitmen untuk mendukung calon pemimpin yang pro-rakyat.  Kami percaya Tri-Harris memiliki visi yang jelas dan terukur untuk kemajuan Kota Bekasi,” tegas Nuryadi Darmawan.

    Nuryadi Darmawan bahkan memprediksi kemenangan mutlak bagi Tri-Harris di atas 70 persen.  Ia menilai dukungan kepada pasangan calon nomor urut 3 semakin masif menjelang hari pencoblosan.

    “Semangat deklarasi ini harus terus berkobar, tidak hanya di Bekasi Selatan, tetapi juga di seluruh Kota Bekasi. Mari kita jaga kekompakan dan soliditas ini agar bersama-sama kita dapat membangun Bekasi yang lebih baik,” pungkasnya. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Dituding Korupsi, Tri Adhianto: Tak Berdasar, Cenderung Fitnah Megapolitan 6 November 2024

    Dituding Korupsi, Tri Adhianto: Tak Berdasar, Cenderung Fitnah

    Megapolitan

    6 November 2024

  • Saat Heri Koswara Kritik Tri Adhianto Bawa Bekasi 3 Kali Dapat WDP…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        4 November 2024

    Saat Heri Koswara Kritik Tri Adhianto Bawa Bekasi 3 Kali Dapat WDP… Megapolitan 4 November 2024

    Saat Heri Koswara Kritik Tri Adhianto Bawa Bekasi 3 Kali Dapat WDP…
    Tim Redaksi
     
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Calon Wali Kota Bekasi nomor urut 1,
    Heri Koswara
    , mengkritik kepemimpinan calon nomor urut 3,
    Tri Adhianto
    , yang membawa Kota Bekasi meraih opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) tiga kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
    Predikat WDP diberikan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Bekasi pada periode 2021, 2022, dan 2023.
    Pada periode tersebut, Tri Adhianto menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bekasi dan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi.
    “Kota Bekasi kemarin kita tahu mendapatkan julukan wajar dengan pengecualian, tiga kali berturut-turut. Ini kebetulan sahabat saya bagian dari sistem itu,” ujar Heri dalam debat perdana Pilkada Kota Bekasi 2024, dikutip dari kanal Youtube Kompas TV, Senin (4/11/2024).
    Heri menilai bahwa opini WDP yang diterima Kota Bekasi dalam tiga tahun terakhir menunjukkan masalah pada integritas kepemimpinan, dalam hal ini Tri Adhianto.
    Meskipun demikian, ia mengakui bahwa implementasi rencana pemimpin tidak selalu mudah.
    Heri menegaskan, jika terpilih, ia berkomitmen untuk memastikan opini WDP tidak terulang di masa depan.
    “Kami tentu ingin memastikan bahwa apa yang terjadi kemarin, wajar dengan pengecualian, tidak boleh terjadi lagi,” ungkapnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KPU Kota Bekasi Diminta Tak Abaikan Hak Pilih Kelompok Rentan
                
                    
                            Megapolitan
                        
                        29 Oktober 2024

    KPU Kota Bekasi Diminta Tak Abaikan Hak Pilih Kelompok Rentan Megapolitan 29 Oktober 2024

    KPU Kota Bekasi Diminta Tak Abaikan Hak Pilih Kelompok Rentan
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi tak mengabaikan hak pilih kelompok rentan pada Pilkada Kota Bekasi.
    “Semua berpotensi mempunyai kerentanan, untuk misalnya diabaikan dalam hak pilih. Kami meminta agar hak pilihnya jangan sampai terabaikan,” ujar Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kota Bekasi Choirunnisa Marzoeki kepada Kompas.com, Selasa (29/10/2024).
    Nisa, sapaannya, menjelaskan, kelompok rentan mencakup pemilih kalangan lansia, masyarakat adat, kelompok agama minoritas, pemilih pemula, transgender, dan penyandang disabilitas.
    Menurut dia, paritisipasi mereka sangat diperlukan untuk mensukseskan jalannya
    Pilkada Kota Bekasi 2024
    .
    Apalagi, jumlah pemilik hak suara dari kelompok penyandang disabilitas sekitar 7.000 orang.
    Karena itu, Nisa meminta agar
    KPU Kota Bekasi
    benar-benar memperhatikan hak pilih kelompok rentan tidak terabaikan.
    “Kita meminta seluruh elemen masyarakat dari kelompok manapun untuk mensukseskan pilkada. Kami berharap mereka hak pilihnya diberikan,” imbuh dia.
    Diketahui, KPU Kota Bekasi telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Kota Bekasi 2024 mencapai 1.828.740 pemilih.
    Rinciannya, jumlah pemilih laki-laki mencapai 898.283, perempuan 930.457. Sementara jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) mencapai 3.637 dari total 12 kecamatan dan 56 kelurahan.
    Adapun Pilkada 2024 Kota Bekasi diikuti tiga pasangan calon. Ketiganya yakni pasangan nomor urut 1 Heri Koswara-Sholihin.
    Kemudian pasangan nomor urut 2 Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni, dan pasangan nomor urut 3 Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.