Tag: Tom Cruise

  • Trump Kecolongan, Rusia Lancarkan Serangan Diam-diam

    Trump Kecolongan, Rusia Lancarkan Serangan Diam-diam

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah kelompok propaganda pro-Rusia dilaporkan diam-diam menyebarkan konten palsu dengan menyamar sebagai organisasi berita dan lembaga resmi di Amerika Serikat (AS).

    Menurut pemantau misinformasi NewsGuard, kelompok yang dilacak Microsoft dengan nama Storm-1679 sejak 2022 itu memanfaatkan peristiwa besar untuk memproduksi konten disinformasi. Mereka meniru media ternama seperti ABC News, BBC, Politico, hingga E! News.

    McKenzie Sadeghi, editor AI dan pengaruh asing di NewsGuard, mengatakan sejak awal 2024 kelompok itu menerbitkan konten pro-Kremlin dalam jumlah besar berbentuk video yang meniru organisasi-organisasi tersebut.

    “Jika hanya satu atau beberapa video palsu mereka menjadi viral setiap tahun, itu sudah membuat semua video lain yang mereka buat menjadi sepadan,” ujarnya, dikutip dari Politico, dikutip Selasa (19/8/2025).

    Meski operasi pengaruh Rusia secara daring sudah ada sejak lama, para pakar keamanan menilai kehadiran kecerdasan buatan (AI) membuat masyarakat semakin sulit membedakan mana yang asli dan mana yang palsu.

    Storm-1679 diketahui menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk memalsukan suara selebritas dan pakar. Salah satu contohnya adalah video dokumenter palsu dengan logo Netflix yang menampilkan suara deepfake aktor Tom Cruise sebagai narator, yang muncul menjelang Olimpiade Paris 2024.

    Pada Desember 2024, kelompok itu juga membuat video palsu yang menirukan jurnalis, profesor, hingga aparat penegak hukum untuk menebar ketidakpercayaan terhadap NATO dan Ukraina.

    “Mereka seperti melempar spaghetti ke dinding untuk melihat mana yang menempel,” kata Ivana Stradner, peneliti Rusia di Foundation for Defense of Democracies, sebuah lembaga kajian di Washington.

    Meski sebagian besar video cepat terungkap sebagai hoaks, ada yang sempat viral. Pada Februari lalu, Storm-1679 membuat video palsu bergaya E! News yang mengklaim Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) membayar selebritas untuk berkunjung ke Ukraina. Video ini bahkan sempat dibagikan Donald Trump Jr. dan Elon Musk ke jutaan pengikut mereka di platform X sebelum terbukti palsu.

    Juru bicara BBC juga mengonfirmasi bahwa Storm-1679 kerap meniru BBC News dan jurnalisnya, sembari mengingatkan publik agar selalu memastikan konten yang mengatasnamakan BBC memang berasal dari platform resmi BBC News.

    ABC News, E! News, dan Netflix belum memberikan tanggapan terkait insiden tersebut.

    Seiring meningkatnya operasi disinformasi dan semakin canggihnya teknologi AI, pemerintahan Trump justru memangkas anggaran lembaga federal yang sebelumnya bertugas menangani disinformasi.

    Awal tahun ini, Menteri Luar Negeri Marco Rubio menutup kantor utama Departemen Luar Negeri yang fokus melawan kampanye disinformasi asing.

    Rubio menuding Counter Foreign Information Manipulation and Interference Office, yang sebelumnya dikenal sebagai Global Engagement Center, telah menghabiskan jutaan dolar untuk “membungkam dan menyensor suara rakyat Amerika yang seharusnya mereka layani.”

    Di Departemen Keamanan Dalam Negeri, Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur (CISA) juga menghentikan upayanya menangani misinformasi dalam negeri terkait pemilu AS.

    “Keputusan Washington untuk memangkas operasi melawan disinformasi adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi Putin,” kata Stradner.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Hideo Kojima Ngaku Mirip Tom Cruise, Mau Berkarya Sampai Mati

    Hideo Kojima Ngaku Mirip Tom Cruise, Mau Berkarya Sampai Mati

    Jakarta

    Pengembang game Metal Gear dan Death Stranding, Hideo Kojima, mengaku kalau dirinya mirip dengan Tom Cruise. Jelas bukan soal tampang, melainkan pola pikirnya terhadap karya.

    “Saya sama seperti Tom Cruise (tertawa). Hidup saya didedikasikan untuk menciptakan sesuatu. Itulah kegembiraan saya,” kata Kojima, dilansir detikINET dari IGN, Selasa (8/7/2025).

    Kojima menegaskan akan selalu berkarya selama tubuh dan otaknya masih bekerja. Dirinya akan berhenti melakukannya bila hal tersebut mengganggu orang-orang di sekitarnya.

    “Tetapi saya ingin terus berkarya sampai saya meninggal,” tegasnya.

    Pernyataan Kojima sepertinya merujuk pada komentar terbaru Tom Cruise pada pemutaran perdana Mission: Impossible – The Final Reckoning. Ketika itu di karpet merah, aktor ini mengatakan kepada The Hollywood Reporter bahwa ia tidak akan pernah berhenti membuat film. Bahkan dirinya sempat menyebutkan keinginan tersebut akan dilakukannya hingga usianya mencapai 100 tahun.

    Dari apa yang disampaikan Kojima, memang tidak disebutkan apakah karya yang dimaksud khusus ditujukan untuk video game atau bisa hal lainnya. Namun ini menjadi petunjuk, bahawa pria berusia 61 tahun ini membuka diri untuk membuat sesuatu yang bukan game di masa mendatang.

    Seperti yang sudah diketahui banyak gamer, cutscene yang ditampilkannya pada setiap game buatannya sudah seperti film. Namun dalam sebuah wawancara, dirinya menjelaskan meskipun apa yang selama ini dibuatnya mendapat pengaruh dari film, ia selalu fokus untuk membuat game terlebih dahulu.

    “Saya tumbuh sambil menonton film, jadi film mempengaruhi pencahayaan, pemodelan karakter, arahan, dan sebagainya (ketika saya membuat game), tetapi saya sadar akan fakta bahwa saya tidak membuat film, dan pendekatan mendasar saya adalah mempertimbangkan apa yang hanya bisa dilakukan dalam game, termasuk kesan main-main yang aneh,” pungkasnya.

    (hps/fyk)

  • Tom Cruise Cetak Rekor Dunia untuk Lompatan Parasut Terbakar Terbanyak

    Tom Cruise Cetak Rekor Dunia untuk Lompatan Parasut Terbakar Terbanyak

    Jakarta, Beritasatu.com – Aktor Hollywood Tom Cruise sukses mencatatkan namanya dalam sejarah, kali ini melalui aksi nekatnya saat melakukan syuting film Mission: Impossible-The Final Reckoning. Aktor terkenal berusia 62 tahun itu resmi memegang rekor dunia Guinness untuk lompatan parasut terbanyak yang dilakukan oleh seorang individu.

    Guinness World Records mengumumkan pada Kamis (5/6/2025) Tom Cruise melakukan aksi terjun payung sebanyak 16 kali selama proses pengambilan gambar untuk film tersebut.

    Dalam film Mission: Impossible–The Final Reckoning, tokoh Ethan Hunt yang diperankan Tom Cruise terlibat dalam pertarungan melawan sang musuh Gabriel yang diperankan Esai Morales.  Pertarungan tersebut berlangsung di udara, menggunakan pesawat bersayap dua era 1940-an.

    Adegan menegangkan tersebut berakhir dengan pesawat Ethan yang terbakar dan hancur di udara, membuat ia harus melompat menggunakan parasut yang juga terbakar. Karakter Ethan kemudian terpaksa menggunakan parasut cadangan agar bisa mendarat dengan selamat.

    Menurut situs resmi Guinness World Records, Tom Cruise yang mempunyai lisensi resmi penerjun payung tersebut harus melompat keluar dari helikopter sebanyak 16 kali ketika merekam adegan menegangkan tersebut.

    Tubuh Tom terikat pada parasut yang telah dibasahi bahan bakar yang lalu dinyalakan, kemudian ia harus memotong sisa-sisa parasut yang terbakar dan membuka parasut cadangan untuk mendarat.

    “Tidak ada aktor atau pemeran pengganti lain yang mampu melakukan adegan terjun payung yang menantang maut sebanyak itu. Tom tidak hanya berperan sebagai pahlawan di film action, dia adalah pahlawan yang nyata,” kata Guinness World Records, dikutip dari People, Jumat (6/6/2025).

    Dalam beberapa pengambilan gambar, Tom harus dilengkapi dengan perangkat kamera seberat 22 kilogram yang terpasang di tubuhnya agar bisa menangkap gambar dari jarak dekat saat dirinya terjatuh.

    “Sebagian besar kesuksesannya terkait dengan fokus dan kemauan dirinya, untuk mendorong batasan dari apa yang bisa dilakukan oleh seorang pemeran utama. Merupakan suatu kehormatan untuk  mengakui keberaniannya yang luar biasa dengan gelar Guinness World Records yang baru ini,” tandas pemimpin  Guinness World Records, Craig Glenday.

  • Val Kilmer ‘Top Gun’ Meninggal Akibat Pneumonia di Usia 65 Tahun

    Val Kilmer ‘Top Gun’ Meninggal Akibat Pneumonia di Usia 65 Tahun

    Jakarta

    Aktor Hollywood Val Kilmer, yang dikenal karena perannya dalam beberapa film terbesar tahun 1980-an dan 90-an, termasuk Top Gun dan Batman Forever, meninggal dunia pada usia 65 tahun.

    Putrinya, Mercedes, mengatakan kepada APNews bahwa ayahnya meninggal karena pneumonia pada Selasa (1/4) waktu setempat di Los Angeles, Amerika Serikat. Dia mengatakan bahwa ayahnya sempat didiagnosis kanker tenggorokan pada tahun 2014 tetapi kemudian sembuh.

    Operasi trakeotomi memengaruhi suaranya dan membatasi karier aktingnya, tetapi dia kembali ke layar lebar untuk mengulangi perannya sebagai pilot pesawat tempur Iceman bersama Tom Cruise di Top Gun: Maverick tahun 2022.

    Pneumonia adalah bentuk infeksi pernapasan akut yang paling sering disebabkan oleh virus atau bakteri. Penyakit itu dapat menyebabkan gejala ringan hingga mengancam jiwa pada orang-orang dari segala usia.

    Dikutip dari laman American Lung Association, pneumonia memicu infeksi pada satu atau kedua paru-paru, menyebabkan peradangan dan penumpukan cairan di organ tersebut.

    Pneumonia bisa sangat serius dan dapat menyebabkan kematian. Komplikasi dari pneumonia termasuk kegagalan pernapasan, sepsis dan abses paru-paru dan lebih mungkin mempengaruhi orang dewasa yang lebih tua, anak kecil, mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah dan orang-orang dengan masalah medis lainnya.

    (kna/kna)

  • Aktor Batman dan Top Gun Val Kilmer Meninggal di Usia 65 Tahun

    Aktor Batman dan Top Gun Val Kilmer Meninggal di Usia 65 Tahun

    Jakarta, Beritasatu.com – Hollywood kehilangan salah satu bintang besarnya. Val Kilmer, aktor yang dikenal lewat perannya di film Top Gun dan Batman Forever, meninggal dunia pada usia 65 tahun.

    Putrinya, Mercedes, mengonfirmasi kepada media Amerika Serikat  bahwa sang ayah mengembuskan napas terakhir pada Selasa, 1 April 2025 di Los Angeles akibat pneumonia.

    Kilmer sebelumnya didiagnosis menderita kanker tenggorokan pada 2014, tetapi berhasil pulih. Terakhir kali, ia kembali memerankan karakter legendarisnya, Iceman, di film Top Gun: Maverick (2022) bersama Tom Cruise.

    “Selamat jalan, kawan. Aku akan merindukanmu,” tulis aktor Josh Brolin di Instagram, berbagi foto dirinya bersama Kilmer. “Kau adalah sosok yang cerdas, penuh tantangan, berani, dan sangat kreatif. Tak banyak orang seperti itu sekarang,” tambahnya.

    Pada 2021, Kilmer merilis dokumenter berjudul Val, yang menampilkan rekaman perjalanan hidup dan kariernya selama 40 tahun. Film ini juga memperlihatkan dirinya berbicara menggunakan alat bantu suara setelah menjalani operasi akibat kanker. Dokumenter tersebut pertama kali diputar di Festival Film Cannes.

    Lahir dengan nama lengkap Val Edward Kilmer pada 31 Desember 1959, ia tumbuh di lingkungan keluarga kelas menengah di Los Angeles. Orang tuanya menganut ajaran Christian Science, sebuah keyakinan yang terus dipegangnya sepanjang hidup.

    Di usia 17 tahun, Val Kilmer menjadi siswa termuda yang diterima di Juilliard School di New York, salah satu sekolah seni drama paling bergengsi di dunia.

    Val Kilmer meninggalkan dua anak dari pernikahannya dengan aktris Joanne Whalley. 

  • Val Kilmer Meninggal Dunia, Warganet: Terima Kasih Telah Menjadi Batman Kami – Page 3

    Val Kilmer Meninggal Dunia, Warganet: Terima Kasih Telah Menjadi Batman Kami – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Val Kilmer meninggal dunia! Kabar aktor legendaris yang dikenal lewat peran ikoniknya sebagai Batman di film Batman Forever (1995) pada Selasa, 1 April 2025, dalam usia 65 tahun mengejutkan banyak pihak.

    Kabar Val Kilmer meninggal dunia ini dikonfirmasi oleh putrinya, Mercedes Kilmer, menyatakan sang ayah menghembuskan napas terakhir akibat sakit pneumonia, setelah bertahun-tahun berjuang melawan kanker tenggorokan sejak 2014.

    Dilansir The New York Times, Rabu (2/4/2025), kabar kepergian Val Kilmer ini mengejutkan banyak pihak, terutama para penggemar film superhero dan komunitas perfilman.

    Aktor bernama lengkap Val Edward Kilmer tersebut dikenal sebagai sosok aktor berbakat dengan beragam peran ikoniknya, dari Top Gun hingga Heat.

    Kehadirannya di film Top Gun: Maverick (2022), meski hanya dalam waktu singkat, menjadi momen emosional mempertemukan kembali dirinya dengan Tom Cruise.

    Banyak pihak mengatakan, kembalinya Kilmer sebagai LT Tom “Iceman” Kazansky di Top Gun: Maverick adalah bentuk penghormatan dia untuk kembali ke Hollywood.

    Warganet Berduka: Batman Forever Akan Selalu Dikenang!

    Kepergian Val Kilmer meninggalkan duka mendalam bagi penggemarnya di seluruh dunia. Kata kunci seperti “Val Kilmer”, “Rest in Peace”, dan “RIP Legend” langsung menjadi trending topic di berbagai platform media sosial (medsos), khususnya di X (dulunya Twitter).

     Banyak warganet meyampaikan belasungkawa dan mengenang perannya yang berkesan. Tak sedikit pula warganet di X (dulunya Twitter) membagikan kenangan mereka tentang Val Kilmer:

    “Penampilan Val Kilmer di Heat tidak diragukan lagi akan bertahan lama. Dari semua peran luar biasa yang dimainkan Kilmer, ini adalah penampilan terbaik Kilmer – mampu menyamai De Niro. Kita baru saja kehilangan seorang legenda,” cuit @C****.

    Akun @T**** di medsos X Twitter mencuitkan, “Salah satu aktor terhebat yang pernah melakukannya. Yang ini menyakitkan. Rest in Peace Val Kilmer.”

    “RIP Val Kilmer, kamu adalah BATMAN FOREVER,” tulis akun @d**** di X.

    “Tidak ada seorang pun yang seperti Val Kilmer. Saya sangat menikmati karyanya. RIP,” kata @B**** di Twitter. 

    Akun @n**** di X mengatakan, “Rest in Peace untuk Val Kilmer sangat berbakat dan legendaris..terima kasih atas semua bakatmu yang luar biasa. Kamu akan selalu menjadi salah satu aktor favoritku dan salah satu favoritku yang pernah mengenakan topeng Batman..MY BATMAN FOREVER 🥲💔🦇

    Selamat jalan, Val Kilmer. Terima kasih telah menjadi Batman bagi banyak orang.

  • Film-film yang akan rilis pada 2025 – Snow White, Superman, hingga Wicked for Good – Halaman all

    Film-film yang akan rilis pada 2025 – Snow White, Superman, hingga Wicked for Good – Halaman all

    Superman, Avatar, Bridget Jones, dan Wicked: For Good ada di antara daftar film yang akan dirilis pada 2025. Ada pula film-film baru karya Bong Joon-ho, Paul Thomas Anderson dan Ryan Coogler.

    Berikut daftar film yang akan dirilis pada tahun ini.

    Elio

    Pixar telah membuat film-film animasi dengan tokoh mainan, ikan, monster, mobil, pahlawan super, peri, bahkan emosi. Kali ini, mereka membuat animasi tentang alien: Elio.

    Tokoh utamanya adalah seorang anak laki-laki pemalu yang terobsesi dengan luar angkasa, jadi dia sangat senang ketika dibawa ke Komuniverse, rumah antargalaksi bagi makhluk hidup cerdas dari seluruh penjuru alam semesta.

    Satu-satunya halangan adalah para makhluk hidup yang cerdas ini mengira dia sebagai pemimpin tertinggi planet Bumi.

    Elio mungkin tidak akan bisa menyamai kesuksesan film terakhir Pixar, Inside Out 2, yang menjadi film terlaris di tahun 2024. Namun, film ini sangat menjanjikan karena sutradaranya, Domee Shi, membuat film Turning Red yang luar biasa.

    Elio mungkin akan menjadi film luar biasa bersama film kartun lainnya di tahun 2025, The Day the Earth Blew Up: A Looney Tunes Movie, yang mengisahkan Daffy Duck dan Porky Pig yang menyelamatkan dunia dari invasi alien.

    Elio akan dirilis pada Juni 2025.

    Bridget Jones: Mad About the Boy

    Hampir 24 tahun setelah Bridget Jones’s Diary, Renée Zellweger kembali dalam seri keempat film ini sebagai Bridget yang sudah paruh baya.

    Bridget memiliki kehidupan yang berbeda, tapi dengan karakter yang sama yang membuatnya populer sejak awal. Dia masih sosok yang konyol dan menggemaskan.

    Dalam film roman yang diangkat dari novel karya Helen Fielding tahun 2013 ini, Bridget kini berstatus janda setelah kematian Mark (diperankan oleh Colin Firth di film sebelumnya), dan merupakan ibu dari dua orang anak kecil.

    Bridget menjadi lajang lagi di dunia aplikasi kencan. Wajahnya kaget ketika seorang rekan kerjanya mengatakan, “Saya sudah menjodohkanmu lewat Tinder”.

    Sekali lagi, dia dilemma di antara dua laki-laki yang menarik: Wallaker (Chiwetel Ejiofor), seorang guru di sekolah anak-anaknya, dan seorang pria berusia 29 tahun bernama Roxster (Leo Woodall).

    Hugh Grant kembali berperan sebagai Daniel atau Paman Daniel bagi anak-anak Bridget. Begitu pula Jim Broadbent dan Gemma Jones sebagai orang tua Bridget, serta Shirley Henderson dan Sally Phillips sebagai sahabat setianya, Jude dan Shazz.

    Film ini akan dirilis pada Februari 2025.

    Sinners

    Michael B Jordan dan sutradara Ryan Coogler telah menghasilkan berbagai kolaborasi menarik selama 12 tahun, mulai dari Fruitvale Station hingga Black Panther dan Creed. Film kelima mereka bersama adalah kisah horor dengan kesadaran sosial yang ditulis oleh Coogler.

    Jordan yang bertubuh besar memerankan anak kembar, Elijah dan Elias, dalam film berlatar belakang tahun 1930-an.

    Salah satu dari si kembar yang bermasalah kembali ke kampung halamannya untuk memulai hidup baru. Tetapi, dia malah menghadapi lebih banyak masalah, seperti kekerasan Jim Crow-era, serta ular dan kejahatan supranatural.

    “Saya belum pernah melihat setan, hantu, dan sihir, sampai saat ini,” kata Jordan mengisi suara di trailer yang menyeramkan sekaligus memikat.

    Hailee Steinfeld, Jack O’Connell, Delroy Lindo dan Wunmi Mosaku juga membintangi film ini. Syuting film ini dilakukan di New Orleans oleh sinematografer hebat Autumn Durald Arkapaw (Black Panther: Wakanda Forever).

    Sejauh ini, Coogler belum pernah membuat film yang lemah, dan Sinners harus melanjutkan rekor tersebut.

    Sinners dirilis pada April 2025.

    F1

    Brad Pitt membintangi F1 sebagai juara balap mobil tahun 1990-an yang keluar dari masa pensiunnya untuk menjadi mentor bagi seorang pembalap pemula, yang diperankan oleh Damson Idris.

    Salah satu nilai jual film ini adalah gambarnya diambil di sirkuit balap sungguhan, serta menampilkan banyak pembalap F1 sungguhan. Namun, aspek menarik lainnya adalah siapa yang tidak muncul di dalam film ini.

    F1 menyatukan kembali beberapa sosok kunci dari Top Gun: Maverick, termasuk sutradara Joseph Kosinski, penulis naskah Ehren Kruger, produser Jerry Bruckheimer dan komposer Hans Zimmer. Artinya, Tom Cruise adalah satu-satunya anggota tim yang absen.

    Mengingat Cruise pernah membintangi Days of Thunder, sebuah drama balap mobil yang diproduksi oleh Bruckheimer, F1 memunculkan pertanyaan menarik: mengapa Cruise tidak membintangi film ini juga, dan menyebutnya sebagai Days of Thunder 2?

    F1 akan dirilis pada Juni 2025.

    A Big Bold Beautiful Journey

    Margot Robbie dan Colin Farrell membintangi film fantasi romantis yang disutradarai oleh Kogonada (After Yang dan Pachinko) dan ditulis oleh Seth Reiss (co-writer The Menu).

    Mereka melakukan perjalanan yang nyata, tapi juga penuh metafora.

    Farrell berperan sebagai David, yang sedang dalam perjalanan menuju ke sebuah pesta pernikahan, mengendarai mobil tahun 1996 yang memiliki GPS ajaib, saat dia bertemu dengan Sarah (Robbie).

    Kedua orang asing ini pergi bersama, dipandu oleh indra keenam mobil tersebut, dan menemukan bahwa mereka memiliki hubungan yang misterius.

    Lily Rabe, Jodie Turner-Smith dan Phoebe Waller-Bridge juga ikut membintangi film ini.

    Premis filmnya terdengar tidak masuk akal, tapi saya tidak akan meremehkan kemampuan brilian Kogonada untuk mengeksekusinya.

    Ketika produksi film ini diumumkan, Tom Rothman, ketua Sony Pictures, mengatakan: “Kami yakin bahwa penonton sangat menginginkan orisinalitas.” Di tengah tren film saat ini, itu artinya A Big Bold Beautiful Journey menawarkan sesuatu yang baru.

    Film ini akan dirilis pada Mei 2025.

    The Running Man

    The Running Man adalah sebuah novel yang ditulis oleh Stephen King, dengan nama pena Richard Bachman, yang diterbitkan pada 1982.

    Film ini dilatari realita alternatif yang dibuat-buat, di mana AS pada 2025 digambarkan sebagai sebuah distopia totaliter.

    Novel ini menampilkan seorang laki-laki kepala keluarga yang kurus dan sangat membutuhkan uang. Jadi, dia mendaftar ke sebuah acara permainan televisi yang berbahaya. Tantangannya adalah, dia harus bertahan hidup selama 30 hari sambil dikejar-kejar di seluruh dunia oleh para pembunuh terlatih dari jaringan TV.

    Novel ini pernah diadaptasi menjadi film laga tahun 1987 yang dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger. Peran Schwarzenegger diingat karena pelesetan kalimat ala James Bond yang dia ucapkan saat membunuh seseorang, seperti “Dia harus membelah diri!” dan “Dia benar-benar menyebalkan!”

    Namun kini Edgar Wright (Shaun of the Dead, Last Night in Soho) telah menyutradarai dan turut menulis adaptasi yang lebih gelap dan lebih sesuai dengan novel King, yang dibintangi oleh Glen Powell bersama Katy O’Brian, Josh Brolin, dan Michael Cera.

    Film ini pasti akan lebih mirip dengan Squid Game dibandingkan dengan film Arnie. Patut ditunggu apakah Wright dapat menahan diri untuk menggunakan permainan kata-kata yang buruk.

    Dirilis pada November 2025.

    Avatar: Fire and Ash

    Avatar: Fire and Ash akan dirilis hanya berselang tiga tahun setelah Avatar: The Way of Water. Ini bukan yang singkat menurut standar sutradaranya, James Cameron. Sebelumnya, dua film pertama Avatar dirilis dalam jarak 13 tahun. Lalu film Avatar pertama juga berjarak 12 tahun dengan garapan Cameron sebelumnya, Titanic.

    Tetapi jarak yang singkat ini bukan berarti Cameron kepepet untuk membayar tagihan.

    Tiga film terakhirnya –Titanic dan dua film pertama Avatar—adalah tiga dari empat film terlaris yang pernah dirilis. Akankah Avatar: Fire and Ash turut bergabung dalam sejarah box office?

    Sam Worthington dan Zoe Saldana kembali berperan sebagai suku Na’vi berkulit biru di bulan Pandora. Kali ini, mereka berhadapan dengan suku penjahat Na’vi, “Orang Abu”, yang tinggal di gunung berapi.

    Jika Anda ingin melihat lebih banyak lagi sekuel fiksi ilmiah yang menggunakan CGI di tahun 2024, ada juga film Tron ketiga, Tron: Ares, pada Oktober, serta Jurassic World Rebirth, yang dibintangi oleh Scarlett Johansson dan Mahershala Ali pada Juli.

    Avatar: Fire and Ash dirilis pada Desember 2025.

    28 Years Later

    Sebagai film zombie dan kiamat yang luar biasa, 28 Days Later (2002) langsung menjadi film klasik. Cillian Murphy berperan sebagai orang yang selamat di dunia yang hancur oleh virus hingga menyebabkan kemarahan, serta mengubah orang-orang menjadi mayat hidup.

    Film itu terasa lebih mengerikan dibanding sebelumnya di dunia kita sendiri pasca-pandemi. Sekuel film ini mungkin akan menjadi mimpi buruk yang jadi kenyataan.

    Danny Boyle menyutradarai film ini, sama seperti film pertama. Alex Garland menulis skenarionya.

    Aaron Taylor-Johnson memerankan sosok laki-laki yang meninggalkan sebuah pulau –di mana orang-orang yang selamat berkumpul—dan berkelana ke daratan. Tentunya, ini bukan langkah yang cerdas.

    Jodie Comer dan Ralph Fiennes juga ikut tampil. Ketika trailernya dirilis, film ini menjadi trailer horor kedua yang paling banyak ditonton sepanjang masa dan menimbulkan spekulasi bahwa makhluk tengkorak adalah versi zombie dari karakter Murphy.

    Gagasan tersebut segera dibantah, namun kehebohan yang timbul menandakan betapa antusiasnya para penonton menantikan film ini. Ini diproyeksikan sebagai film pertama dari triloginya.

    Dirilis pada Juni 2025.

    Mickey 17

    Karya sutradara film Parasite, Bong Joon Ho, ini sebenarnya masuk dalam daftar film yang harus ditonton pada 2024 versi BBC. Tetapi, tanggal rilisnya diundur sehingga kami harus memasukkannya ke dalam daftar lagi.

    Trailaernya yang sangat aneh membuat Mickey 17 semakin menggoda. Bong telah membuat film thriller fiksi ilmiah tentang seorang laki-laki bernama Mickey (Robert Pattinson) yang secara sukarela “dibuang”. Dia ikut dalam misi luar angkasa dan dikloning setiap kali terbunuh.

    Film ini diadaptasi dari novel karya Edward Ashton. Plotnya kian rumit ketika lebih dari satu Mickey diizinkan untuk hidup di saat yang sama.

    Dirilis pada Maret 2025.

    Film karya Paul Thomas Anderson

    Hampir semua hal tentang film baru dari Paul Thomas Anderson dirahasiakan, kecuali informasi bahwa dia akan merilis film. Itu saja sudah cukup menjadi alasan untuk menantikannya.

    Kita tahu bahwa dia berani dan karyanya beragam, seperti drama yang dikemas dengan cermat pada Phantom Thread (2017) dan komedi romantis yang tidak biasa, Licorice Pizza (2021).

    Dengan rentang waktu tersebut, sulit menebak film seperti apa yang akan ditayangkan. Sejauh yang kami ketahui, film ini akan ditayangkan di Imax dan dibintangi oleh Leonardo DiCaprio, Sean Penn, Regina Hall, Teyana Taylor, serta Alana Haim.

    Tentu saja tetap ada rumor yang beredar. Yang paling sering terdengar adalah film ini merupakan adaptasi dari novel Vineland yang bernuansa politik karya Thomas Pynchon pada 1990.

    Walau kebenarannya sulit diketahui, yang jelas ada bukti foto menarik dari Leo dan Paul Thomas saat syuting.

    Dirilis pada Agustus 2025.

    Wake Up Dead Man

    Daniel Craig memang sudah memainkan film James Bond terakhirnya, tapi dia tampaknya ketagihan untuk terus memerankan Benoit Blanc, seorang detektif necis dengan akses Selatan.

    Ini adalah film ketiga dari seri Knives Out. Wake Up Dead Man sekali lagi ditulis dan disutradarai oleh Rian Johnson, dan lagi-lagi judulnya diambil dari sebuah lagu pop (kali ini lagu U2).

    Film ini juga bertabur bintang. Ada Josh Brolin, Thomas Haden Church, Mila Kunis, Jeremy Renner, Andrew Scott dan Cailee Spaeny.

    Akankah Hugh Grant kembali sebagai rekan Benoit, seperti yang terlihat sejenak di Glass Onion? Itu adalah satu pertanyaan di antara banyak hal yang belum kita ketahui soal Wake Up Dead Man.

    Namun, kalau film ini cocok dengan dua misteri pembunuhan satir pertama Johnson dan Craig, maka film ini akan menjadi salah satu film yang paling menghibur di tahun ini.

    Dirilis pada 2025.

    The Bride

    Maggie Gyllenhaal membuktikan bahwa dia memiliki visi sutradara sejati dengan film pertamanya, The Lost Daughter (2021), sebuah adaptasi yang fasih dari novel Elena Ferrante.

    Gyllenhaal mengambil langkah berani dengan mengangkat imajinasi dari The Bride of Frankenstein, yang berlatar belakang Chicago tahun 1930-an.

    Christian Bale berperan sebagai monster yang membutuhkan pasangan yang cocok, dan Jessie Buckley menjadi sang pengantin perempuan.

    Ada sentuhan dari film klasik tahun 1935 dalam penampilan Buckley. Lanchester memiliki rambut putih berombak dalam film aslinya, dan Buckley memiliki gaya rambut pirang platinum.

    Namun film Bride ini juga memicu gerakan sosial, yang hanya mengisyaratkan betapa orisinilnya film Gyllenhaal nantinya.

    “Ada banyak tarian,” kata Peter Sarsgaard, suami Gyllenhaal, kepada The Hollywood Reporter.

    “The Bride adalah film punk dan cepat.”

    Dia adalah salah satu pemain film ini bersama Annette Bening dan Penelope Cruz.

    Dirilis pada September 2025.

    Roofman

    Kisah kriminal dan romansa yang tidak biasa dari Derek Cianfrance (Blue Valentine) ini terdengar seperti sebuah roman.

    Channing Tatum memerankan sosok Jeffrey Manchester yang merampok sejumlah McDonald’s dengan cara melubangi atapnya.

    Film ini fokus pada masa-masa setelah dia melarikan diri dari penjara atas kejahatan tersebut, dan bersembunyi di toko mainan, hidup dari makanan bayi dan permen, lalu mengendarai sepeda pada malam hari untuk berolahraga.

    Kirsten Dunst berperan sebagai Leigh, seorang ibu tunggal yang jatuh cinta pada Jeffrey tanpa mengetahui masa lalunya.

    Karakter Dunst didasarkan pada kehidupan nyata Leigh Wainscott yang pernah mengatakan bahwa Jeffrey sebagai sosok “lucu, romantis, laki-laki paling sensitif yang pernah saya temui”, sebuah deskripsi yang pas dengan pesona konyol yang bisa dibawakan Tatum.

    Juno Temple, Peter Dinklage, LaKeith Stanfield dan Ben Mendelsohn juga membintangi kisah ini.

    Dirilis pada Oktober 2025.

    Mission: Impossible – The Final Reckoning

    Mungkinkah The Final Reckoning menjadi film Mission: Impossible yang terakhir?

    Serial aksi spionase ini dimulai pada tahun 1996, dan bintangnya, Tom Cruise, kini berusia 62 tahun. Mungkin sudah waktunya Cruise berhenti berlari melintasi kota dan bergelantungan di pesawat.

    Di sisi lain, mungkin subjudul tersebut hanyalah alternatif yang lebih singkat dari judul aslinya, Mission Impossible: Dead Reckoning Part Two.

    Film sebelumnya dalam seri ini, Dead Reckoning Part One, merupakan film yang mengecewakan di box office 2023.

    Jadi, Cruise dan penulis sekaligus sutradaranya, Christoper McQuarrie tampaknya ingin penonton menganggap film ini berdiri sendiri, bukan bagian kedua dari cerita yang sedang berlangsung.

    Apapun itu, Ethan Hunt dan kelompoknya (diperankan oleh Ving Rhames, Simon Pegg dan Hayley Atwell) akan berpacu di seluruh dunia, menghindari ledakan dan pembunuh, dalam upaya mereka untuk menggagalkan AI pengecut yang dikenal sebagai Entity.

    Dirilis pada Mei 2025.

    Wicked: For Good

    Wicked telah menghasilkan lebih dari setengah miliar dolar di box office, jadi tidak diragukan lagi bahwa film ini amat dinantikan.

    Film ini sebelumnya dikenal sebagai Wicked Part 2, tapi akhirnya judul barunya diambil dari lagu duet yang dinyanyikan oleh Elphaba dan Glinda pada film musikal ini, yang mengikuti lompatan waktu di antara dua bagian.

    Elphaba yang diperankan oleh Cynthia Erivo kini menjadi Penyihir Jahat dari Barat dan Ariana Grande menjadi Glinda si Penyihir Baik.

    Karakter-karakter lainnya yang tak asing juga kembali, termasuk Jonathan Bailey sebagai Fiyero, yang menjadi pusat cinta segitiga dengan Glinda dan Elphaba, Michelle Yeoh sebagai Madame Morrible, Marissa Bode sebagai Nessarose, yang kini menjabat sebagai Gubernur Munchkinland, dan Jeff Goldblum sebagai Wizard.

    Stephen Schwartz, yang mengaransemen lagu-lagu untuk pertunjukan Broadway ini, telah menambahkan sejumlah lagu baru untuk bagian kedua. Film ini juga akan menyertakan kisah asal-usul Tin Man, Scarecrow, dan Singa Penakut. Para penggemar yang sangat menantikannya mungkin sudah tahu soal itu.

    Wicked For Good hadir setahun setelah bagian pertama, dan seperti yang dikatakan Bowen Yang, yang memerankan teman Glinda, Pfanee, “Semua orang bilang, ‘Ini adalah jeda terlama yang pernah ada’.”

    Dirilis pada November 2025.

    The Ballad of a Small Player

    Setelah Conclave, salah satu film terbaik tahun 2024, dan All Quiet on the Western Front (2022) yang meraih Piala Oscar, Edward Berger menjadi sutradara yang film-filmnya dinilai paling menjanjikan pada tahun ini.

    Edward telah mengumpulkan para aktor hebat lainnya untuk drama ini. Di antaranya adalah Colin Farrell dan Tilda Swinton.

    Farrell berperan sebagai seorang pejudi kelas kakap yang memiliki banyak utang, lalu melarikan diri dan bersembunyi di Macau. Dia juga seorang penipu yang berpura-pura menjadi bangsawan bernama Lord Doyle.

    Cerita yang diangkat dari novel tahun 2014 karya Lawrence Osborne ini mengambil latar belakang kemewahan palsu di kasino-kasino Macau, di mana Doyle bertemu dengan seorang perempuan yang dapat menyelamatkannya.

    “Jika Conclave adalah permainan catur yang dibangun dengan sangat baik, sangat arsitektural, maka ini adalah soal kekacauan dan opera.” Kata Berger kepada Deadline.

    Dia mengaku penasaran tentang “kemegahan eksternal dan keadaan Colin Farrell di Macau, China, yang dilemparkan ke hari-hari terakhir kapitalisme, dengan cara tertentu”.

    Film ini juga dibuat di Macau dan Hong Kong.

    Dirilis pada 2025.

    Love Hurts

    Kembalinya Ke Huy Quan adalah salah satu kisah comeback aktor Hollywood yang paling menggembirakan.

    Sebagai seorang aktor cilik, dia ikut membintangi Indiana Jones and the Temple of Doom dan The Goonies. Namun dia dikecewakan oleh sisi lain industri film di Hollywood dan beralih menjadi pemeran pengganti.

    Hampir 20 tahun kemudian, Quan kembali berakting. Dia memenangkan Oscar untuk penampilannya di film Everything Everywhere All at Once.

    Sekarang dia membintangi filmnya sendiri. Dalam Love Hurts, Quan berperan sebagai agen properti yang sopan, Marvin Gable, yang merahasiakan masa lalunya sebagai seorang kriminal.

    Ketika saudara laki-laki gangsternya (Daniel Wu) mengirim dua preman ke rumahnya, Marvin tidak punya pilihan lain selain memamerkan kemampuan bela dirinya. Ini bukanlah plot film yang paling orisinil, tapi Love Hurts terlihat menyenangkan.

    Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Ariana DeBose, yang memenangkan Oscar sebagai Aktor Pendukung Terbaik pada tahun 2022 untuk film West Side Story, sehingga menjadikannya salah satu film komedi aksi yang memiliki dua pemenang Oscar sebagai pemeran utama.

    Dirilis pada Februari 2025.

    Frankenstein

    Guillermo del Toro telah membuat film horor yang luar biasa –bahkan sebelum istilah itu ada—sejak Cronos pada tahun 1993.

    Dalam Frankenstein, dia menghadirkan visinya yang khas ke dalam kisah horor pamungkas, kisah Gothic Mary Shelley yang abadi tentang ambisi ilmiah Dr Victor Frankenstein, sisi kemanusiaan monsternya, dan pencarian keabadian.

    Oscar Isaac berperan sebagai Frankenstein, yang memiliki tatapan mata iblis dan gila. Jacob Elordi menjadi sang monster.

    Tampilan film ini sesuai dengan novel Shelley tahun 1818 dengan sedikit sentuhan pada laboratorium dalam film klasik Frankenstein tahun 1931.

    Proyek ini telah berkembang dalam beragam format sejak 2008, dan telah lama dipikirkan oleh del Toro.

    “Bagi saya, Frankenstein adalah puncak dari semuanya, dan sebagian dari diri saya ingin membuat versinya, sebagian lagi telah menciut selama lebih dari 25 tahun untuk membuatnya,” katanya pada tahun 2016.

    Di dunia yang penuh dengan film Frankenstein, tidak ada yang lebih ingin saya tonton selain karya del Toro.

    Dirilis pada 2025.

    The Fantastic Four

    Film-film superhero Marvel tidak pernah benar-benar sukses setelah Avengers: Endgame dirilis pada 2019.

    Pada 2023, studio ini mengalami dua kegagalan besar lewat The Marvels dan Ant-Man and the Wasp: Quantumania.

    Satu-satunya film Marvel pada 2024 adalah Deadpool & Wolverine, dan film ini menggunakan karakter dari studio lain, bukan dari Marvel Cinematic Universe milik Disney.

    Namun, Marvel berharap untuk bangkit kembali dengan tiga film yang potensial pada 2025.

    Pada bulan Februari, ada Captain America: Brave New World, dengan Anthony Mackie sebagai Captain America yang baru dan Harrison Ford sebagai Red Hulk.

    Pada bulan Mei, ada Thunderbolts, yang mempertemukan berbagai karakter pendukung dan anti-hero, termasuk Yelena yang diperankan Florence Pugh dan Bucky yang diperankan Sebastian Stan.

    Tetapi yang paling ditunggu-tunggu adalah The Fantastic Four: First Steps, yang dibintangi oleh Pedro Pascal dan Vanessa Kirby.

    Film fiksi ilmiah retro-futuristik ini berlatar belakang tahun 1960-an, saat komik asli Stan Lee dan Jack Kirby diluncurkan, jadi film ini akan terlihat berbeda dari film Marvel lainnya.

    Bagaimanapun hasilnya, First Steps akan memperbaiki film Fantastic Four terakhir yang rilis pada 2015, yang disebut sebagai salah satu bencana terbesar dalam sejarah perfilman superhero.

    Dirilis pada Juli 2025.

    Superman

    Ketika Marvel fokus melanjutkan universe sinematiknya yang telah ada, dan lebih fokus mengembangkan karakter dengan alur cerita yang baru, DC justru mengambil pendekatan berbeda yang lebih drastis.

    Aktor-aktor superhero ikonik seperti Superman Henry Cavill, Batman Ben Affleck, Wonder Woman Gal Gadot dan lain-lain tidak akan terlihat lagi. Itu mungkin jalan terbaik.

    James Gunn (Guardians of the Galaxy, The Suicide Squad) mengepalai DC Universe yang baru. Ini menunjukkan bahwa film Superman kali ini mungkin akan lebih ringan dan penuh humor dibandingkan beberapa film DC sebelumnya.

    Gunn juga menyutradarai film pertama yang berlatar belakang alam semesta baru ini: Superman.

    David Corenswet (Twisters) adalah aktor terbaru yang memerankan sang Manusia Baja, Rachel Brosnahan (The Marvellous Mrs Maisel) berperan sebagai Lois Lane, dan Nicholas Hoult sebagai Lex Luthor yang jahat.

    Trailer ini juga menjanjikan bahwa kita akan melihat beberapa pahlawan super DC lainnya – tidak terkecuali Krypto the Superdog.

    Dirilis pada Juli 2025.

    Materialists

    Film pertama Celine Song, Past Lives (2023) yang dinominasikan untuk Oscar, adalah sebuah drama bernuansa tentang seorang perempuan New York yang terhubung kembali dengan anak laki-laki yang dia kenal saat kecil beberapa tahun sebelumnya.

    Daya tarik masa lalu itu mengganggu kehidupan pernikahannya yang bahagia pada masa kini.

    Christine Vachon, yang telah memproduksi kedua film Song pernah memprediksi bahwa sebagai sutradara, Song tidak akan membuat film yang sama dua kali.

    Benar saja, dia bergerak ke genre komedi romantis yang lebih ringan lewat Materialists, yang dibintangi oleh Dakota Johnson sebagai Lucy, seorang mak comblang yang harus berurusan dengan dilema percintaannya sendiri.

    Haruskah dia mencari pasangan sempurna yang ingin dia comblangkan dengan dirinya sendiri, atau dengan mantan yang dia kira sudah dia tinggalkan?

    Chris Evans dan Pedro Pascal juga ikut membintangi film ini. Jadi film ini sepertinya ada di jalur yang tepat. Tetapi, apakah suara hati lebih kencang dibandingkan algoritma?

    Dirilis pada 2025.

    Golden

    Jika Anda pernah menonton Piece by Piece, film dokumenter Pharrell Williams yang dibuat dengan menggunakan animasi Lego, Anda pasti tahu bahwa superstar musik multitalenta ini memiliki kenangan indah saat ia tumbuh besar di Apartemen Atlantis di Virginia Beach, Virginia, tidak jauh dari tempat tinggal Missy Elliott dan Timbaland.

    Kini dia sedang memproduksi sebuah film yang berkisah tentang apartemen-apartemen tersebut, sebuah film musikal yang berlatar belakang musim panas tahun 1977.

    Sutradaranya adalah Michel Gondry, seorang jenius Prancis yang eksentrik yang membuat film The Eternal Sunshine of the Spotless Mind.

    Para pemerannya antara lain Halle Bailey (The Little Mermaid), Da’Vine Joy Randolph (The Holdovers), Quinta Brunson (Abbott Elementary), Janelle Monáe, dan Missy Elliott sendiri.

    Yang lebih penting lagi, lagu-lagunya ditulis oleh Pharrell, bersama dengan Benj Pasek dan Justin Paul (The Greatest Showman, La La Land). Golden seharusnya menjadi salah satu album soundtrack terbaik pada 2025.

    Dirilis pada Mei 2025.

    Snow White

    Ini akan menjadi tahun yang diliputi oleh pembuatan ulang film kartun live action.

    Pada Mei, Disney akan merilis Lilo & Stitch. Masih di bulan yang sama, Universal/Dreamworks akan merilis How to Train Your Dragon, walaupun Stitch dan naga-naga itu adalah CGI, bukan live action.

    Namun, Snow White menjadi salah satu film jenis ini yang paling dinanti. Ini adalah versi terbaru dari film animasi pertama Disney, Snow White and the Seven Dwarfs pada tahun 1937.

    Film ini telah menimbulkan kontroversi di media sosial karena berbagai alasan, termasuk etnis dan pandangan politik para bintangnya.

    Cerita yang ditulis oleh Greta Gerwig menggambarkan kembali Putri Salju (Rachel Zegler) sebagai pemimpin pemberontak yang mengobarkan revolusi melawan ibu tirinya yang jahat (Gal Gadot). Semoga saja semua kontroversi ini tidak mengerdilkan film itu sendiri.

    Dirilis pada Maret 2025.

    Film karya Noah Baumbach

    Percaya saja padanya. Noah Baumbach, penulis dan sutradara Marriage Story dan The Squid and the Whale, tahu apa yang sedang ia kerjakan meskipun Netflix belum mengunkap banyak soal film ini, bahkan tidak membocorkan judulnya.

    Ini merupakan film komedi yang ditulis bersama Emily Mortimer (The Pursuit of Love) dan memiliki pemeran yang mungkin tidak Anda duga dapat bermain di satu film yang sama. Mungkin itulah poin utama dari film ini.

    George Clooney membintangi film pertamanya bersama Baumbach, bersama dengan Adam Sandler, yang merupakan tokoh utama dalam film The Meyerowitz Stories karya sutradara tersebut.

    Deretan aktor yang luar biasa termasuk Laura Dern, yang memenangkan Oscar untuk Marriage Story, serta Billy Crudup, Riley Keough, Jim Broadbent, Eve Hewson, Patrick Wilson, Alba Rohrwacher, dan Greta Gerwig (istri Baumbach, sekaligus penulis bersama di film Barbie).

    Gambar film ini diambil di berbagai kota di AS, Inggris dan Italia.

    Dirilis pada 2025.

    Mother Mary

    David Lowery dikenal dengan drama supernatural eksperimental seperti A Ghost Story, yang menunjukkan kehidupan setelah kematian dari sudut pandang hantu. Dia juga dikenal dengan The Green Knight, kisah Arthurian yang aneh dan menakjubkan.

    Namun, Lowery pun bingung dengan film terbarunya.

    “Film ini sangat liar,” ujar sang penulis-sutradara.

    “Ini adalah film yang saya yakin akan memancing banyak perasaan yang kuat, dalam segala arah. Film ini terasa sangat sesuai dengan diri saya, dan sangat dekat dengan saya, namun juga secara konsisten mengejutkan saya dengan cara yang tidak saya duga.”

    Yang bisa dipastikan oleh Lowery adalah bahwa Mother Mary merupakan “melodrama epik” tentang hubungan antara seorang bintang pop, yang diperankan oleh Anne Hathaway, dan seorang perancang busana, yang diperankan oleh Michaela Coel (I Will Destroy You), yang bertugas merancang gaun untuknya.

    Selain itu, Hathaway juga akan membawakan lagu-lagu dari Jack Antonoff dan Charli XCX. Mengingat nyanyiannya yang luar biasa di Les Misérables yang membuatnya meraih Piala Oscar sebagai Aktris Pendukung Terbaik, lagu-lagu tersebut memang harus “liar”.

  • Berbeda dari Sebelumnya, James Gunn Ungkap Pengalaman Seru Garap Film Superman

    Berbeda dari Sebelumnya, James Gunn Ungkap Pengalaman Seru Garap Film Superman

    JAKARTA – Film Superman terbaru karya James Gunn akan menampilkan adegan yang terinspirasi dari film Top Gun: Maverick. Sutradara tersebut akan membawa kembali sang pahlawan super ke layar lebar tahun depan, dengan David Corenswet memerankan Man of Steel.

    Gunn mengungkapkan bahwa ia terinspirasi dari film blockbuster aviasi Tom Cruise tahun 2022 untuk menggunakan drone dalam menciptakan adegan aksi di udara.

    “Mengambil gambar di langit itu sangat sulit. Jadi, kami banyak belajar dari film seperti Top Gun: Maverick,” ujar Gunn, dikutip VOI dari laman CNA Lifestyle pada Selasa, 24 Desember 2024.

    “Kami merekam banyak adegan aksi dengan menggunakan drone yang terbang di sekitar Superman dan orang-orang yang terlibat dalam adegan tersebut, seperti The Engineer dan siapa pun yang sedang bertarung dengannya di udara,” lanjutnya.

    “Kami melakukannya di panggung suara dengan drone kecil yang sangat canggih. Kami memiliki beberapa pilot drone terbaik di dunia yang bekerja dengan kami,” lanjutnya.

    Gunn juga berbicara tentang kostum ikonik Superman dan mengungkapkan bahwa versinya terinspirasi dari pegulat profesional.

    “Kami mencoba berbagai versi kostum, dengan celana pendek dan tanpa celana pendek. Salah satu hal yang David katakan adalah Superman ingin anak-anak tidak takut padanya. Dia adalah alien dengan kekuatan luar biasa, bisa menembakkan sinar dari matanya. Dia adalah sosok yang sangat kuat dan bisa dianggap menakutkan, tetapi dia ingin orang-orang menyukainya. Dia ingin menjadi simbol harapan dan hal-hal positif,” ujarnya.

    “Jadi, dia berpakaian seperti pegulat profesional. Dia berpakaian dengan cara yang membuat orang tidak takut padanya, yang menunjukkan harapan dan energi positif. Dan itu benar-benar masuk akal bagi saya,” lanjutnya.

    Film Superman terbaru ini juga menampilkan Nicholas Hoult sebagai musuh bebuyutan Superman, Lex Luthor. Gunn sebelumnya menjanjikan bahwa film ini akan berbeda dari kisah-kisah sebelumnya tentang pahlawan komik tersebut. Ia mengembangkan seorang penjahat yang benar-benar menakutkan dan akan membuat penonton khawatir tentang nasib Superman.

    “Saya rasa kita belum pernah melihat Lex seperti yang Nick perankan. Nick itu mengintimidasi. Anda akan berpikir, ‘Oh, kasihan Superman,” ungkap Gunn saat berbincang di podcast Happy Sad Confused.

    “Itulah hal yang belum pernah kita lihat, terutama di film. Kadang-kadang di komik, Anda berpikir, ‘Oh, Superman dalam masalah besar,’ karena Lex sangat cerdas dan hebat dalam apa yang dia lakukan,” lanjutnya.

    Gunn mengatakan di film ini, orang-orang biasanya berpikir, ‘Lex yang akan kalah’. Kali ini, Lex adalah orang yang tidak ingin dilawan.

    Namun, Gunn juga berjanji bahwa Superman akan tetap ‘cukup ramah keluarga’. Ia berbicara tentang semesta DC secara keseluruhan kepada MovieZine.

    “Semuanya akan sangat berbeda. Kami memiliki sesuatu yang relatif serius seperti Superman, lalu sesuatu yang relatif komedi seperti Peacemaker, semuanya dalam semesta yang sama,” ucapnya.

    “Atau sesuatu yang sangat dewasa seperti Peacemaker, dan sesuatu yang cukup ramah keluarga seperti Superman.” lanjutnya.

  • Tom Cruise Dianugerahi Penghargaan Tertinggi oleh Angkatan Laut AS berkat Top Gun

    Tom Cruise Dianugerahi Penghargaan Tertinggi oleh Angkatan Laut AS berkat Top Gun

    London, Beritasatu.com – Tom Cruise, aktor legendaris di balik tokoh Maverick dalam film Top Gun, baru saja menerima penghargaan tertinggi dari Angkatan Laut Amerika Serikat (AS). Pada Selasa (17/12/2024), Tom Cruise dianugerahi penghargaan layanan publik terhormat oleh Sekretaris Angkatan Laut AS, Carlos Del Toro, dalam sebuah upacara di Longcross Studios, Inggris. 

    Penghargaan ini diberikan atas kontribusi luar biasa Tom Cruise dalam meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap Angkatan Laut dan Korps Marinir AS melalui karya filmnya.

    Aktor berusia 62 tahun ini merasa terhormat menerima pengakuan tersebut, yang disertai dengan medali dan sertifikat. “Saya mengagumi semua prajurit, baik pria maupun wanita,” ujar Tom Cruise. 

    “Saya percaya bahwa memimpin berarti melayani, dan itu adalah nilai yang sangat saya yakini hingga ke lubuk hati,” lanjutnya.

    Angkatan Laut AS memuji film Top Gun tahun 1986 sebagai salah satu karya yang berhasil meningkatkan kesadaran publik tentang dedikasi dan pengorbanan personel militer. Film tersebut tidak hanya menjadikan Tom Cruise sebagai bintang besar, tetapi juga memicu peningkatan jumlah pendaftar di Angkatan Laut AS, yang bahkan membuka meja rekrutmen di bioskop-bioskop kala itu.

    Kesuksesan tersebut berlanjut dengan sekuel Top Gun: Maverick pada 2022, dengan Tom Cruise kembali memerankan Maverick dan membimbing generasi baru penerbang tempur elite. Film ini berhasil menghubungkan nostalgia bagi penonton lama sekaligus menarik perhatian generasi muda terhadap peluang dan keahlian yang ditawarkan Angkatan Laut AS.

    Tom Cruise juga mendapat apresiasi atas perannya dalam film-film lain seperti Born on the Fourth of July, A Few Good Men, dan seri Mission: Impossible. Penghargaan ini semakin mengukuhkan status Tom Cruise sebagai aktor yang tidak hanya memukau di layar, tetapi juga berkontribusi nyata bagi masyarakat.

    Petualangan berikutnya dari Tom Cruise di layar lebar akan hadir melalui Mission: Impossible: The Final Reckoning, yang dijadwalkan tayang pada Mei 2025.