Tag: Thamrin

  • Pj Gubernur, Pramono-Doel, Foke hingga Bang Yos Hadiri Festival Bandeng Rawa Belong

    Pj Gubernur, Pramono-Doel, Foke hingga Bang Yos Hadiri Festival Bandeng Rawa Belong

    loading…

    Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2025-2030, Pramono Anung-Rano Karno alias Bang Doel menghadiri Festival Bandeng di Rawa Belong, Jakarta Barat. Foto/SindoNews/muhammad refi sandi

    JAKARTA – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2025-2030, Pramono Anung-Rano Karno alias Bang Doel menghadiri Festival Bandeng. Kegiatan tersebut digelar di Jalan Sulaiman, Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada hari ini.

    Pantauan di lokasi, tampak hadir mantan Gubernur periode 1997-2007 Sutiyoso alias Bang Yos; Gubernur periode 2007-2012 Fauzi Bowo alias Foke; Plt Gubernurperiode 2016-2017 Djarot Saiful Hidayat, tokoh Betawi, Sylviana Murni alias Mpok Sylvi.

    Termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Marullah Matali; Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP), Suharini Eliawati; Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf), Andhika Permata; dan sejumlah pejabat dan tokoh Betawi lainnya.

    Terlihat rombongan pejabat diarak dengan musik khas Betawi, ondel-ondel hingga barongsai. Tak hanya itu budaya palang pintu khas Betawi juga turut dihadirkan. Sejumlah tenan juga tampak berjajar di Jalan Sulaiman menjajakan ikan bandeng hingga makanan khas Betawi.

    Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta Andhika Permata menyampaikan dukungannya terhadap penyelenggaraan festival ini. Menurutnya, event ini sangat strategis dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya di Jakarta Barat.

    “Festival Bandeng ini bukan hanya soal kuliner, tetapi juga tentang pluralisme, melestarikan tradisi, dan mengangkat potensi lokal yang ada di Jakarta Barat. Kami (Pemprov DKI Jakarta) siap memberikan dukungan penuh apa yang dibutuhkan, kami minta juga kepada perangkat daerah terkait untuk totalitas dan menampilkan yang terbaik demi kelancaran acara ini,” tambahnya, Selasa (28/1/2025).

    Perlu diketahui, dalam rangka menyongsong lima abad Jakarta dan mengangkat tradisi ‘nganter bandeng’ untuk menyambut Tahun Baru Imlek 2025, organisasi kemasyarakatan (ormas) Persatuan Masyarakat Jakarta Mohamad Husni Thamrin (Permata MHT) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Jakarta Barat dan Perangkat Daerah Provinsi DKI Jakarta menggelar “Festival Bandeng Rawa Belong”.

    Festival yang akan berlangsung pada 27-28 Januari 2025 ini merupakan momentum untuk menampilkan identitas sejarah Jakarta yang memiliki keberagaman budaya dan menjadi daya tarik wisata di Rawa Belong.

    Festival ini akan diisi berbagai kegiatan menarik yang kental dengan nuansa Betawi, seperti demonstrasi cabut duri ikan bandeng, tarian Betawi, musik gambang kromong, dan palang pintu dari sanggar si Pitung Rawa Belong pimpinan H. Bahtiar, serta ditampilkan papan bunga terbesar. Kegiatan ini sekaligus merupakan tradisi masyarakat Betawi di Rawa Belong.

    (cip)

  • Imlek, Pemprov Jakarta Bakal Gelar Festival Bandeng Rawa Belong – Page 3

    Imlek, Pemprov Jakarta Bakal Gelar Festival Bandeng Rawa Belong – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Menyambut Tahun Baru Imlek 2025, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan menggelar Festival Bandeng Rawa Belong. Festival ini akan berlangsung pada 27-28 Januari 2025.

    Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DJakarta Andhika Permata mengatakan, festival ini akan diisi berbagai kegiatan menarik yang kental dengan nuansa Betawi, seperti demonstrasi cabut duri ikan bandeng, tarian Betawi, musik gambang kromong, dan palang pintu dari sanggar si Pitung Rawa Belong.

    Selain itu, akan ada pula beragam kuliner khas Betawi dengan olahan berbahan dasar ikan bandeng. Akan ada pula arak-arakan delman yang akan digunakan Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta dan Sekretaris Daerah Jakarta.

    Tidak hanya itu, Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Jakarta Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel), serta mantan Gubernur Jakarta periode 2007-2012 Fauzi Bowo juga akan hadir.

    “Festival Bandeng ini bukan hanya soal kuliner, tetapi juga tentang pluralisme, melestarikan tradisi, dan mengangkat potensi lokal yang ada di Jakarta Barat,” kata Andhika dalam keterangannya, Sabtu (25/1/2025).

    Festival ini nantinya akan dilaksanakan di Jalan Sulaiman, Sukabumi Utara, Rawa Belong, Jakarta Barat.

    Dalam menyelenggarakan festival ini, Pemprov Jakarta bekerja sama dengan ormas, yaitu Persatuan Masyarakat Jakarta Mohamad Husni Thamrin atau Permata MHT.

     

  • MRT Mulai Jajakan Hak Penamaan di Proyek Fase 2A Stasiun Thamrin hingga Kota

    MRT Mulai Jajakan Hak Penamaan di Proyek Fase 2A Stasiun Thamrin hingga Kota

    Bisnis.com, JAKARTA – PT MRT Jakarta (Perseroda) mulai menawarkan hak penamaan (naming rights) beberapa stasiun yang sedang dibangun yaitu fase 2A meliputi Stasiun Thamrin hingga Kota. 

    Direktur Pengembangan Bisnis MRT Jakarta Farchad Mahfud mengatakan pihaknya terus memaksimalkan aset stasiun sebagai pertumbuhan bisnis non-farebox. MRT masih menawarkan hak penamaan stasiun eksisting maupun stasiun yang belum rampung. 

    “Kita masing mengandalkan ada beberapa stasiun yang masih available, Stasiun Blok A, Stasiun Haji Nawi, Asean, Benhil. Tidak hanya di fase I, ada juga Stasiun Monas, Stasiun Thamrin, dan Stasiun Harmoni dan ini sudah mulai ditawarkan sejak sekarang,” kata Farchad kepada wartawan, Kamis (23/1/2025). 

    Farchad menjelaskan pendapatan dari hak penamaan memiliki kontribusi besar terhadap pendapatan MRT Jakarta. Kontribusi hak penamaan yang juga masuk dalam segmen non-farebox sendiri disebut tembus hingga 40% dari total keseluruhan pendapatan. 

    Adapun sepanjang 2025, MRT Jakarta membidik pertumbuhan pendapatan non-farebox meningkat 2% hingga 5%. Pertumbuhan ini sejalan dengan perkembangan ekonomi yang diprediksi berada di posisi 5%. 

    Sebagai gambaran, sepanjang 2023, MRT Jakarta mencatatkan total pendapatan sebesar Rp1,35 triliun. Pendapatan ini masih didominasi oleh pendapatan subsidi sebesar Rp743,76 miliar.  

    Kemudian pendapatan nontiket sebesar Rp358,42 miliar. Jika mengasumsikan kontribusi sebesar 40%, maka naming right menyumbang sebesar Rp143,36 miliar, sedangkan pendapatan tiket tercatat sebesar Rp250,87 miliar. 

    Di sisi lain, per 25 Desember 2024 pembangunan MRT Jakarta Fase 2A yang menghubungkan Bundaran HI hingga Kota mencatatkan kemajuan signifikan dengan progres di seluruh paket kontrak (CP) melampaui target yang ditetapkan untuk akhir 2024.

    Paket CP201 yang mencakup segmen Thamrin hingga Monas telah mencapai progres 84,45%, melebihi target akhir tahun sebesar 83,77%. Pada CP202, yang mencakup Stasiun Harmoni, Sawah Besar, hingga Mangga Besar, progres konstruksi telah mencapai 43,98%, melampaui target akhir tahun sebesar 39,77%. 

    Sementara itu, CP203, yang melibatkan pembangunan Stasiun Glodok dan Kota, berhasil menyelesaikan kedua terowongan penghubungnya. Secara keseluruhan, paket ini telah mencapai 66,23% dari target akhir tahun sebesar 65,72%.

  • Dalami Kasus Harun Masiku, Mengapa Penyidik KPK Geledah Rumah Djan Faridz? – Halaman all

    Dalami Kasus Harun Masiku, Mengapa Penyidik KPK Geledah Rumah Djan Faridz? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Rumah di Jalan Borobudur nomor 26, Menteng, Jakarta Pusat yang digeledah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (22/1/2025) malam merupakan milik politikus sekaligus pengusaha Djan Faridz.

    Hal tersebut diungkapkan oleh pihak KPK melalui juru bicaranya. 

    “Info ter-update rumah Djan Faridz,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto saat dikonfirmasi.

    Adapun rumah Djan Faridz digeledah KPK terkait penanganan kasus yang melibatkan mantan calon anggota legislatif PDIP Harun Masiku.

    Belum diketahui keterlibatan Djan Faridz dalam perkara Harun Masiku.

    Digeledah 5 Jam

    Penyidik KPK selesai menggeledah rumah eks anggota Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia (Wantimpres) Djan Faridz di Jalan Borobudur Nomor 26, Menteng, Jakarta Pusat, dalam kasus Harun Masiku.

    Proses penggeledahan sendiri berjalan kurang lebih 5 jam lamanya mulai Rabu (22/1/2025) pukul 20.00 WIB hingga Kamis (23/1/2025) pukul 01.05 WIB.

    Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, terlihat rombongan penyidik KPK keluar dari rumah Djan Faridz dengan dikawal polisi bersenjata lalu masuk ke dalam mobil Toyota Innova yang sudah terparkir.

    Terlihat para penyidik mengenakan rompi berwarna krem bertuliskan KPK di bagian punggung itu membawa sejumlah barang dari rumah Djan Faridz.

    Adapun terlihat sebanyak tiga buah koper dibawa oleh para penyidik tersebut dan langsung dimasukkan ke bagian belakang mobil.

    Tak ada satu pun penyidik yang memberikan keterangan tentang penggeledahan di rumah politisi PPP itu.

    Belum diketahui keterlibatan Djan Faridz dengan kasus Harun Masiku yang merupakan tersangka kasus dugaan suap proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR 2019-2024 itu.

    Kronologis Hilangnya Harun Masiku

    Diberitakan, KPK telah menetapkan Harun Masiku sebagai tersangka kasus suap ke komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR pada Pileg 2019.

    Kasus ini bermula ketika caleg PDIP dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Selatan I Nazarudin Kiemas meninggal dunia tiga pekan sebelum pencoblosan pada 2019. 

    Sementara, hasil Pileg 2019 menunjukkan Nazarudin menjadi caleg PDIP dengan perolehan suara terbanyak di Dapil itu. 

    Sesuai Undang-undang Pemilu, pengganti caleg meninggal adalah caleg peraih suara terbanyak berikutnya, yakni Riezky Aprilia.

    Namun, PDIP meminta KPU menggantinya dengan calon pilihan partai: Harun Masiku, peraih suara urutan kelima. 

    Untuk memuluskannya, pihak PDIP disebut melobi komisioner KPU, Wahyu Setiawan. 

    Meski permohonan itu berakhir kandas pada 7 Januari 2020, dugaan uang suap sudah dicairkan hingga akhirnya pihak KPK melakukan OTT terhadap Wahyu Setiawan dan sejumlah orang pada Rabu, 8 Januari 2020.

    Harun Masiku menghilang sejak KPK melakukan OTT hari itu. 

    Rupanya, Harun Masiku sudah lebih dulu pergi ke luar negeri yakni ke Singapura pada Senin, 6 Januari 2020.

    Namun, Harun hanya sehari di Singapura karena dia kembali ke Indonesia pada 7 Januari 2020 melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang Banten dan langsung menuju apartemennya, Thamrin Residence, Jakarta.

    Dengan begitu, saat OTT oleh KPK, Harun Masiku masih berada di Indonesia alias bukan luar negeri. 

    Sempat membantah soal keberadaan Harun Masiku di dalam negeri saat OTT KPK, akhirnya pihak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum) yang menaungi Imigrasi mengaku Harun Masiku sudah pulang ke Indonesia saat hari itu. Mereka beralasan ada kesalahan sistem di bandara sehingga tak terlacak.

    Namun, sejak kepulangan ke Indonesia saat itu, keberadaan Harun Masiku belum diketahui pihak KPK.

    KPK lantas memasukkan kader PDIP itu dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buronan pada 17 Januari 2020.

    Dalam perkembangannya, KPK menjerat dua tersangka baru dalam perkara dugaan suap penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019–2024. 

    Mereka adalah Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan advokat PDIP Donny Tri Istiqomah.

    Selain dijerat kasus suap, Hasto juga dijerat dengan Pasal perintangan penyidikan atau obstruction of justice.

     

  • BREAKING NEWS: KPK Geledah Sebuah Rumah di Menteng Jakarta Pusat Terkait Kasus Harun Masiku – Halaman all

    BREAKING NEWS: KPK Geledah Sebuah Rumah di Menteng Jakarta Pusat Terkait Kasus Harun Masiku – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah sebuah rumah di Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2025).

    Penggeledahan berkaitan dengan pengusutan kasus yang menjerat mantan calon anggota legislatif PDI Perjuangan Harun Masiku.

    “Benar ada giat penggeledahan perkara tersangka HM (Harun Masiku),” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto saat dikonfirmasi, Rabu.

    Sayangnya Tessa tidak menjelaskan lebih rinci rumah siapa yang digeledah penyidik KPK malam ini.

    Berdasarkan informasi dihimpun, rumah di Jalan Borobudur yang digeledah KPK bernomor 26.

    Saat ini penggeledahan masih berlangsung.

    Harun Masiku sudah menjadi buronan KPK sejak 2020 silam.

    Sudah lima tahun berjalan, KPK belum mampu menangkap Harun.

    Dalam perkembangannya, KPK menjerat dua tersangka baru dalam perkara dugaan suap penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019–2024. 

    Mereka adalah Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan advokat PDIP Donny Tri Istiqomah.

    Selain dijerat kasus suap, Hasto juga dijerat dengan Pasal perintangan penyidikan atau obstruction of justice.

    Kronologis Hilangnya Harun Masiku

    Diberitakan, KPK telah menetapkan Harun Masiku sebagai tersangka  kasus suap ke komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR pada Pileg 2019.

    Kasus ini bermula ketika caleg PDIP dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Selatan I Nazarudin Kiemas meninggal dunia tiga pekan sebelum pencoblosan pada 2019. 

    Sementara, hasil Pileg 2019 menunjukkan Nazarudin menjadi caleg PDIP dengan perolehan suara terbanyak di Dapil itu. 

    Sesuai Undang-undang Pemilu, pengganti caleg meninggal adalah caleg peraih suara terbanyak berikutnya, yakni Riezky Aprilia.

    Namun, PDIP meminta KPU menggantinya dengan calon pilihan partai: Harun Masiku, peraih suara urutan kelima. 

    Untuk memuluskannya, pihak PDIP disebut melobi komisioner KPU, Wahyu Setiawan. 

    Meski permohonan itu berakhir kandas pada 7 Januari 2020, dugaan uang suap sudah dicairkan hingga akhirnya pihak KPK melakukan OTT terhadap Wahyu Setiawan dan sejumlah orang pada Rabu, 8 Januari 2020.

    Harun Masiku menghilang sejak KPK melakukan OTT hari itu. 

    Rupanya, Harun Masiku sudah lebih dulu pergi ke luar negeri yakni ke Singapura pada Senin, 6 Januari 2020.

    Namun, Harun hanya sehari di Singapura karena dia kembali ke Indonesia pada 7 Januari 2020 melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang Banten dan langsung menuju apartemennya, Thamrin Residence, Jakarta.

    Dengan begitu, saat OTT oleh KPK, Harun Masiku masih berada di Indonesia alias bukan luar negeri. 

    Sempat membantah soal keberadaan Harun Masiku di dalam negeri saat OTT KPK, akhirnya pihak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum) yang menaungi Imigrasi mengaku Harun Masiku sudah pulang ke Indonesia saat hari itu. Mereka beralasan ada kesalahan sistem di bandara sehingga tak terlacak.

    Namun, sejak kepulangan ke Indonesia saat itu, keberadaan Harun Masiku belum diketahui pihak KPK.

    KPK lantas memasukkan kader PDIP itu dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buronan pada 17 Januari 2020.

  • 7 Tips Pakai Standar Samping Motor yang Benar, Biar Nggak Bahaya

    7 Tips Pakai Standar Samping Motor yang Benar, Biar Nggak Bahaya

    Jakarta

    Kebanyakan orang pasti lebih suka menggunakan standar samping motor daripada standar tengah. Hal ini wajar karena penggunaan standar samping lebih simpel dan mudah.

    Tapi penggunaan yang salah ternyata bisa membahayakan motor atau pengguna, misal jatuh, rusak, hingga kerja mesin bermasalah. Risiko ini bisa dicegah bila standar samping digunakan dengan benar.

    Cara Pakai Standar Samping Motor

    Berikut ini 7 tips dan cara pakai standar samping motor yang benar berdasarkan penjelasan dari Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers (Sumatera Selatan & Bengkulu) dan situs Astra Motor:

    1. Jangan Dipakai Saat Bawa Beban Berat

    Standar samping jangan digunakan ketika membawa beban berat karena bisa membuat standar samping bengkok. Ini termasuk ketika kamu duduk atas sepeda motor saat motor diparkir.

    2. Pasang Kickstand Shoe

    Agar lebih aman, pasanglah kickstand shoe sebagai alas tambahan. Alat tambahan ini dapat mendistribusikan berat motor lebih menyebar, sehingga standar tidak cepat bengkok dan tetap aman.

    Penggunaan kickstand shoe membuat tapak standar samping menjadi sedikit lebih lebar. Jika ingin tampak berbeda, ada jenis kickstand shoe yang berbentuk unik, misalnya bentuk sepatu.

    3. Ganti Shockbreaker

    Biar lebih aman, ganti shockbreaker kamu dengan yang lebih tinggi. Dengan demikian, standar samping motor menjadi lebih tegak dan mengurangi risiko motor terjatuh ke kiri.

    4. Ganti Ban

    Kamu juga dapat mengganti ban dengan ukuran yang lebih besar agar standar motor semakin tegak, sehingga risiko motor terlalu miring ke kiri dan terjatuh menjadi semakin kecil.

    5. Jangan Difungsikan untuk Mematikan Mesin

    Kini banyak motor dilengkapi dengan side stand switch atau switch pada standar samping yang dapat membuat mesin motor mati meskipun kunci berada di posisi on. Fungsi sebenarnya adalah untuk mengamankan pengendara yang sering lupa menaikkan standar saat berkendara.

    Jangan sering-sering menggunakan side stand switch ini untuk mematikan mesin setelah berkendara. Hal ini bisa membuat aki soak, selain itu fungsi switch-nya bisa bermasalah dan membuat motor tidak bisa distarter.

    6. Jaga Kebersihan

    Selalu jaga kebersihan motor secara menyeluruh, termasuk pada bagian standar samping. Bagian ini juga membutuhkan pelumasan berkala. Jika kotor, standar samping menjadi seret atau tidak berfungsi dengan baik.

    7. Pakai Standar Tengah

    Jika memarkir motor dalam waktu lama, lebih baik gunakan standar tengah karena bisa mempengaruhi kondisi ban dan shockbreaker karena beban berlebih di satu sisi motor. Begitu pula saat mencuci motor, gunakan standar tengah agar lebih aman, terlebih jika tempatnya licin.

    Pada intinya, penggunaan standar tengah lebih aman dari segi apapun, karena tidak merusak komponen. Tapi jika ingin menggunakan standar samping, sebaiknya ikuti tips di atas agar tidak membahayakan.

    (bai/row)

  • Transaksi Parkir Elektronik di Kota Semarang Jadi Sorotan, Dianggap Belum Optimal, Ini Penyebabnya

    Transaksi Parkir Elektronik di Kota Semarang Jadi Sorotan, Dianggap Belum Optimal, Ini Penyebabnya

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Dishub Kota Semarang memberikan penyuluhan kepada juru parkir (jukir), Rabu (22/1/2025).

    Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan transaksi parkir elektronik yang selama ini dinilai belum optimal. 

    Kabid Parkir Dishub Kota Semarang, Gama Ekawira menyampaikan, penerapan parkir elektronik sedang mendapat sorotan dari berbagai pihak lantaran belum optimal.

    Belum optimalnya penerapan parkir elektronik pun karena masih ada juru parkir dan pengguna menggunakan transaksi tunai.

    “Kami coba beri penyuluhan agar bisa memperdalam regulasi, khususnya bagi juru parkir terkait penerapan parkir elektronik,” papar Gama Ekawira. 

    Dengan penyulugan ini, pihaknya berharap meningkatkan kemampuan juru parkir, sehingga akan berdampak pada penerapan parkir elektronik yang lebih optimal.

    Dari sisi pendapatan realtime, menurutnya, sudah ada peningkatan meskipun jumlahnya tidak terlalu besar.

    Dishub sudah memiliki 450 titik parkir elektronik.

    Pada 2025, Dishub Kota Semarang akan menambah 250 sampai 300 titik.

    Sementara, jumlah juru parkir resmi ada sekira 950 orang.

    “Tahun kemarin dari target Rp25 miliar, realisasinya baru 30 persen.”

    “Ada peningkatan sebelum diterapkan parkir elektronik,” ungkapnya.

    Gama menambahkan, Dishub Kota Semarang berupaya mendukung program pemerintah terkait meningkatkan pembayaran non tunai.

    Namun, kendala yang dihadapi di lapangan, sumber daya manusia atau juru parkir yang belum bisa optimal menggunakan aplikasi.

    Selain itu, masih banyak pengguna parkir yang dianggap belum siap menggunakan transaksi nontunai.

    “Kami coba optimalisasikan sistem dan aplikasi, karena untuk membayar nontunai juga butuh waktu daripada cash.”

    “Tapi, di sisi lain, masih banyak masyarakat yang lebih suka membayar tunai,” jelaznya

    Dia mencontohkan, penerapan wajib membayar nontunai di Jalan Depok dan Thamrin, pendapatan di pekan pertama setelah penerapan turun, tapi secara transaksi elektronik mengalami peningkatan.

    “Ini artinya, masyarakat atau pengguna parkir yang tidak punya non tunai memilih tidak parkir di ruas jalan ini,” ucapnya. (*)

  • DPD RI Dorong Sinergi untuk Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional

    DPD RI Dorong Sinergi untuk Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional

    Jakarta (beritajatim.com)– Ketua Komite IV DPD RI, Senator Ahmad Nawardi, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung stabilitas dan transformasi ekonomi nasional. Hal ini disampaikan saat peluncuran Laporan Perekonomian Indonesia (LPI) 2024 oleh Bank Indonesia di Gedung Thamrin, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

    Senator Ahmad Nawardi mengapresiasi langkah Bank Indonesia dalam menerbitkan laporan yang menjadi referensi strategis bagi pemangku kebijakan, pelaku usaha, dan masyarakat. Menurutnya, stabilitas ekonomi merupakan landasan utama untuk mendorong kebijakan yang inklusif dan berkelanjutan, terutama dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

    “Laporan ini sangat strategis untuk memetakan arah kebijakan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. Saya berharap sinergi antara pemerintah, Bank Indonesia, dan sektor swasta dapat terus terjalin demi pembangunan ekonomi yang lebih kuat,” ujar Senator asal Jawa Timur ini.

    Sebagai mitra strategis pemerintah, DPD RI melalui Komite IV akan terus mendorong kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mendukung pembangunan ekonomi yang merata.

    Senator Nawardi menegaskan pentingnya pengawasan anggaran agar lebih efektif dan tepat sasaran, terutama dalam mendukung pengembangan UMKM dan sektor strategis lainnya.

    “Kami di DPD RI berkomitmen untuk memastikan setiap kebijakan ekonomi benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya di daerah. UMKM adalah salah satu kunci utama untuk meningkatkan daya saing ekonomi nasional,” tegasnya.

    Senator Nawardi juga menyoroti peran Bank Indonesia dalam memperkuat ketahanan pangan, yang dinilai relevan dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga. Langkah ini, menurutnya, merupakan salah satu bentuk transformasi ekonomi yang sangat dibutuhkan di tengah gejolak global.

    Melalui laporan ini, DPD RI berharap sinergi antara pemerintah, Bank Indonesia, dan sektor swasta dapat terus diperkuat. “Kami akan terus mendukung kebijakan yang inklusif dan berkelanjutan untuk memastikan perekonomian Indonesia tidak hanya stabil, tetapi juga memiliki daya saing global,” pungkas Senator Nawardi.[asg/kun]

  • Cek Kondisi Lalu Lintas Jakarta Pagi Ini, Tol Cawang Arah Semanggi Padat – Page 3

    Cek Kondisi Lalu Lintas Jakarta Pagi Ini, Tol Cawang Arah Semanggi Padat – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Situasi lalu lintas di Jakarta dan sekitarnya Rabu pagi (22/1/2025) menunjukkan variasi di sejumlah titik. Sejumlah ruas jalan mengalami kemacetan dan jalan lainnya ramai lancar. 

    Selain itu, gangguan kendaraan terjadi di Tol Cikampek menuju Jakarta. Kondisi ini membuat kemacetan di ruas tersebut. 

    Berikut ini kondisi lalu lintas yang dirangkum dari sejumlah sumber: 

    @TMCPoldaMetro, tol Cawang arah Semanggi padat, arah Rawamangun ramai lancar

    07.32: Jalan Raden Saleh dari Meruya ke Metro Permata, Karang Tengah, Tangerang ada apa macet total nggak gerak sama sekali.

    Pukul 07:18 WIB lalin Ruas tol PD.Aren-Serpong lancar dikedua arah cuaca mendung, tertib berkendara utamakan keselamatan bersama.

    07.10 WIB #Tol_Japek Cikunir KM 10 – Bekasi Timur KM 16 PADAT, ada kendaraan colt diesel box gangguan roda di lajur 1/kiri. Bekasi Timur KM 17 – Tambun KM 19 PADAT, dampak Selesai penanganan kecelakaan kendaraan Kontainer di lajur 1/kiri.

    07.17: Situasi arus lalu lintas di Muara Karang, Pluit tepatnya dekat PLTU terpantau padat.

    @TMCPoldaMetro #toljagorawi Pasarebo arah Cawang padat

    06.58: Situasi arus lalu lintas di Traffic Light Pintu Besi Jakarta Pusat terpantau lancar.

    06.55: Tol Tangerang – Merak di Serang Timur Entrance, KM 94 arus lalu lintas kedua arah terpantau lancar.

    06.51: Arus lalu lintas dari Jalan Jenderal Sudirman, Bintaro, Tangerang Selatan menuju kearah Jalan MH Thamrin hingga ke arah Jakarta terpantau ramai lancar, cuaca cerah.

  • Belum Puas Jadi Raja Mobil Listrik di RI, Intip Rencana BYD Tahun 2025

    Belum Puas Jadi Raja Mobil Listrik di RI, Intip Rencana BYD Tahun 2025

    Jakarta

    Belum genap satu tahun, perjalanan BYD di Indonesia terbilang tokcer. Brand asal China itu bisa merajai penjualan mobil listrik di Tanah Air. Belum berpuas diri, BYD mengungkapkan rencana tahun 2025.

    BYD menguasai pasar mobil listrik dengan torehan pangsa pasar 36 persen. Total penjualan wholesales (distribusi pabrik ke dealer) BYD tahun lalu mencapai 15.429 unit. BYD masuk daftar 11 mobil terlaris di Indonesia.

    “Walau tidak penuh satu tahun (Juni sampai Desember 2024) BYD telah menjadi pabrikan penting di Indonesia khususnya di segmen mobil listrik. Kami telah jual (wholesales) lebih dari 15.000 unit dan menguasai pangsa pasar sebesar 36 persen dari total pasar BEV,” kata Presiden Direktur BYD Motor Indonesia Eagle Zhao di Autograph Tower Thamrin Nine, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2025).

    Agenda besar BYD adalah menyelesaikan pembangunan pabrik di Subang, Jawa Barat, pada akhir 2025. Rencananya pabrik itu bakal produksi mulai 2026 dengan kapasitas 150 ribu unit per tahun.

    “Kami berkomitmen untuk merealisasikan pembangunan fasilitas pabrik BYD di Indonesia yang dapat membuka peluang pengembangan teknologi seperti baterai untuk ragam kendaraan New Energy Vehicles termasuk EV dan PHEV,” kata General Manager BYD Asia Pacific, Liu Xueliang.

    “Pembangunan fasilitas ini diharapkan akan berkontribusi aktif dalam memenuhi beragam kebutuhan pasar domestik sekaligus memperluas potensi ekspor kendaraan listrik, mendukung potensi negara Indonesia sebagai salah satu pusat manufaktur kendaraan elektrifikasi di kawasan Asia Tenggara,” tambah dia.

    BYD Indonesia juga berencana memperkuat jaringan dealer. Saat ini, terdapat 35 dealer BYD yang tersebar di 20 kota, dan akan terus berkembang hingga mencapai 80 lokasi dealer hingga akhir tahun 2025.

    Tahun ini, BYD ingin bekerja sama dengan perguruan tinggi di Indonesia untuk transfer teknologi. Di sisi lain, BYD menyebut sudah membuka training center.

    “Tahun 2025 kami berharap bisa bekerja sama dengan perguruan tinggi di Indonesia,” kata dia.

    “Kami harap bisa membagikan teknologi, kesempatan training itu agar bisa meningkatkan kualitas teknis di indonesia,” jelasnya lagi.

    Eagle melanjutkan pihaknya bakal memperkenalkan produk dan sub-brand baru. Langkah ini dinilai bisa menambah pangsa pasar BYD di Indonesia. Dalam waktu dekat, Denza, merek mobil listrik premium dari BYD, akan meluncur di pasar otomotif Tanah Air.

    “Tahun ini, BYD akan terus melanjutkan memperkenalkan teknologi dan produk termutakhir bagi masyarakat Indonesia. Namun, kami juga tetap mempertahankan kerendahan hati karena kami tahu tidak ada jalur pintas menuju kesuksesan,” kata Eagle.

    Penjualan mobil listrik secara nasional terus bertumbuh. Pangsa pasar meningkat dari 1,7% pada tahun 2023 menjadi 5% di tahun 2024.

    (riar/rgr)