Tag: Thamrin

  • Komisi II DPR dukung peringatan HUT RI di Jakarta demi efisiensi

    Komisi II DPR dukung peringatan HUT RI di Jakarta demi efisiensi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf mendukung peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dilaksanakan di Jakarta demi efisiensi.

    “Saya melihat dari sudut pandang efisiensi, lebih baik di Jakarta,” kata Dede Yusuf di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin.

    Menurutnya, saat ini pelaksanaan peringatan HUT RI di Ibu Kota Nusantara (IKN) dinilai belum efisien karena mengharuskan ribuan orang terbang ke IKN.

    “Kita bayangkan efisiensi, ribuan orang harus diterbangkan ke sana di tengah anggaran yang saat ini kita lagi tahu kondisinya. Menurut saya itu tidak akan efisien, tapi kalau dilakukan di sini (Jakarta) itu akan efisien,” tuturnya.

    Dede kemudian meminta pemerintah untuk menerbitkan aturan baru soal pelaksanaan peringatan HUT kemerdekaan di Jakarta, lantaran menurut undang-undang peringatan HUT kemerdekaan harus dilaksanakan di Ibu Kota.

    “Menurut saya itu butuh Perpres baru, karena bagaimanapun di dalam undang-undang peringatan 17 Agustus harus dilakukan di ibukota negara, kecuali tadi ada keputusan presiden, Perpres atau Kepres yang mengatakan untuk tahun ini dilakukan di Jakarta,” tuturnya.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro menjelaskan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025 dilaksanakan di Jakarta karena Ibu Kota Nusantara (IKN) masih dalam proses penyelesaian pembangunan.

    “Di IKN kan sedang dalam proses penyelesaian pembangunan, jadi kami konsentrasi untuk menyelesaikan pembangunan IKN dulu,” kata Juri ditemui setelah menghadiri rapat kerja dengan Komisi XIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/7).

    Meski demikian, dia mengatakan di Ibu Kota Nusantara (IKN) nantinya akan tetap ada upacara peringatan HUT Ke-80 RI yang diikuti oleh Otorita IKN.

    “Upacara di titik-titik proklamasi akan dilaksanakan di Jakarta,” katanya.

    Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi juga menyebut bahwa tim kepanitiaan untuk perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI sudah dibentuk oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan PCO juga menjadi bagian di dalamnya.

    Sementara itu, logo dan tema resmi peringatan HUT Ke-80 RI akan yang semula dijadwalkan pada Jumat (18/7) ini, diundur hingga Minggu (20/7).

    Sosialisasi akan dilakukan dengan membagikan cenderamata atau atribut bernuansa logo dan tema resmi peringatan HUT Ke-80 pada kegiatan “car free day” (hari bebas kendaraan bermotor) di sepanjang ruas jalan M. H. Thamrin-Sudirman, Jakarta, Minggu (20/7).

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Warga rusun-apartemen gelar aksi di Balai Kota minta tarif air turun

    Warga rusun-apartemen gelar aksi di Balai Kota minta tarif air turun

    Jakarta (ANTARA) – Warga rumah susun (rusun) dan apartemen yang tergabung pada Persatuan Pemilik dan Penghuni Rumah Susun Indonesia (P3RSI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Balai Kota, meminta Pemprov DKI untuk menurunkan tarif air bersih, Senin.

    Ratusan warga yang rerata mengenakan pakaian putih dan menggunakan syal berwarna hijau secara bersama-sama meneriakkan keberatan terkait kenaikan tarif air bersih yang membebani mereka.

    Seorang orator yang merupakan Ketua P3RSI Thamrin Residences Bernadeth Kartika di Jakarta, menyatakan bahwa kebijakan Pemprov DKI terkait kenaikan tarif air bersih telah berdampak kepada mereka.

    Karena kata dia, tarif yang diterapkan kepada para penghuni rusun dan apartemen disamakan dengan tarif komersial, untuk itu pihaknya meminta agar Gubernur dan Wakil Gubernur menurunkan tarif air bersih.

    “Airnya mahal. Ubah kebijakan tentang tarif air dan penggolongan rumah susun,” katanya.

    Selain melakukan orasi, para pengunjuk rasa juga membentangkan sejumlah spanduk yang bertuliskan kegundahan mereka terkait kebijakan kenaikan tarif air bersih.

    Seorang pendemo, Andi menyatakan bahwa aksi kali ini merupakan puncak dari seluruh upaya yang telah dilakukan oleh pengurus dan warga.

    Karena mereka sempat melakukan audiensi baik dengan PAM Jaya, DPRD, maupun Pemprov DKI Jakarta, namun upayanya selalu gagal.

    “Kalau sudah ada titik temu, tak mungkin kami turun ke jalan,” ujarnya.

    Hingga pukul 12.00 WIB, aksi unjuk rasa yang digelar di Jalan Medan Merdeka Selatan tepatnya di depan Balai Kota Jakarta masih berlangsung. Meskipun ada aksi unjuk rasa akan tetapi sebagian ruas jalan masih dapat dilalui kendaraan.

    Sebelumnya, Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan, perjanjian kerja sama program penagihan langsung ke unit hunian pemilik apartemen merupakan bentuk keberpihakan kepada warga dalam mendapatkan tarif yang berkeadilan.

    “Tarif tetap sesuai dengan kelompok pemakaian,” kata Arif di Jakarta, Selasa (15/4) ,setelah menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan sejumlah pengelola apartemen terkait sistem penagihan air langsung kepada penghuni unit hunian.

    Menurut dia, kerja sama ini memungkinkan perusahaan untuk melakukan penagihan langsung ke unit apartemen tanpa perantara pengelola.

    Arif mengatakan bahwa skema baru ini tetap mengacu pada ketentuan tarif yang berlaku sesuai Peraturan Gubernur Tahun 2024 tentang Tarif Air Minum.

    Pada peraturan tersebut, kata Arif, penghuni apartemen masuk kelompok K-III dengan artian jika pemakaian di atas 20 meter kubik (m3) akan dikenakan tarif progresif Rp21.500 per m3. Akan tetapi ketika penggunaan air tidak lebih dari 10 m3, maka tarifnya Rp12.500 per m3.

    Sebelum ada PKS ini, sistem penagihan dilakukan secara kolektif melalui pengelola apartemen dengan menggunakan master meter.

    Hal ini kerap menimbulkan keluhan dari warga karena tarif yang dikenakan dianggap tidak mencerminkan pemakaian riil masing-masing unit.

    “Bagi penghuni apartemen, rata-rata pemakaian air berada di bawah 10 meter kubik. Maka tarifnya tidak berubah, tetap mengacu pada tarif dasar rumah tangga (setelah adanya PKS),” kata dia.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Terowongan MRT Terdalam di Indonesia Dibangun di Proyek Fase 2A Bundaran HI–Kota
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        19 Juli 2025

    Terowongan MRT Terdalam di Indonesia Dibangun di Proyek Fase 2A Bundaran HI–Kota Megapolitan 19 Juli 2025

    Terowongan MRT Terdalam di Indonesia Dibangun di Proyek Fase 2A Bundaran HI–Kota
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Proyek Mass Rapid Transit (
    MRT
    )
    Jakarta
    Fase 2A yang menghubungkan Bundaran HI hingga Kota memiliki
    terowongan MRT terdalam
    di Indonesia.
    Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta, Weni Maulina mengatakan bahwa kedalam terowongan MRT tersebut mencapai 27 meter di bawah permukaan tanah.
    Untuk mendukung pengerjaan terowongan terdalam ini, MRT telah meluncurkan Tunnel Boring Machine (TBM) pada 9 Mei 2025.
    Alat bor raksasa ini menjadi tulang punggung pengerjaan terowongan bawah tanah MRT Fase 2A, yang saat ini telah mencapai progres sekitar 42 persen.
    Weni, menyampaikan bahwa tingkat kesulitan pengerjaan di jalur ini lebih tinggi dibanding proyek sebelumnya, sehingga diperlukan spesifikasi TBM yang lebih canggih.
    “Ini mungkin Tunnel Boring Machine pertama kami yang agak unik, karena di area ini tingkat kesulitannya lebih tinggi,” ujar Weni dalam kegiatan MRTJ Fellowship 2025, Kamis (17/7/2025).
    TBM yang digunakan dalam proyek ini memiliki cutterhead atau mata bor khusus yang dapat menembus tanah sekaligus beton sisa konstruksi lama di bawah tanah Jakarta.
    Alat ini difungsikan khusus untuk menggali terowongan sepanjang jalur Stasiun Harmoni menuju Mangga Besar.
    “Pembangunan terowongan terdalam ini jadi salah satu milestone penting MRT Jakarta,” ujar Weni.
    Tak hanya Fase 2A, MRT Jakarta juga tengah menyiapkan lanjutan proyek ke Fase 2B yang membentang dari Stasiun Kota hingga Ancol sepanjang 6 kilometer.
    Tahapan ini saat ini berada dalam fase basic engineering design, yang dikembangkan bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Japan International Cooperation Agency (JICA).
    Sementara itu, pembangunan jalur Timur–Barat juga menjadi fokus strategis. Jalur ini akan terkoneksi dengan jalur Utara–Selatan di Stasiun Thamrin, menciptakan jaringan integrasi antar koridor MRT Jakarta yang lebih efisien.
    “Diperkirakan kurang lebih ada 500 ribu penumpang per hari, karena jalurnya juga cukup masif. Kita sering menyebutnya backbone untuk transportasi massal di Jakarta,” jelas Weni.
    Selain itu, PT MRT Jakarta juga mengembangkan konsep jalur lingkar luar atau outer loop, salah satunya segmen Fatmawati–Kampung Rambutan.
    Rute ini dirancang meliputi sekitar 10 stasiun bawah tanah dan satu depo, dengan estimasi jumlah penumpang hingga 97.000 orang per hari.
    (Reporter: Dzaky Nurcahyo | Editor: Muhammad Isa Bustomi)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polda Metro Jaya sasar lokasi yang kerap dijadikan balap liar

    Polda Metro Jaya sasar lokasi yang kerap dijadikan balap liar

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bakal meningkatkan patroli dan penindakan di sejumlah titik di Jakarta yang kerap dijadikan ajang balap liar seperti di depan Jalan Green Pramuka serta Cempaka Putih.

    “Untuk ruas jalan yang kerap dijadikan ajang balap liar, ini menjadi salah satu target kami,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin saat ditemui di Jakarta, Jumat.

    Komarudin menjelaskan saat ini pihaknya baru melakukan penindakan balap liar terhadap ruas jalan Sudirman-Thamrin, Asia-Afrika, dan Gerbang Pemuda.

    “Termasuk semalam, kami mendapatkan catatan lagi ada satu yang di daerah Utara, arah ke PIK,” katanya.

    Selain itu, Komarudin menjelaskan saat ini ada kendaraan-kendaraan roda dua berkapasitas mesin besar atau CC besar yang juga menjadi target operasi.

    “Beberapa kendaraan-kendaraan ber-CC besar kami sita, karena tidak menggunakan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang sesuai. Saat ini, cukup banyak karena itu menjadi salah satu target kita juga,” katanya.

    Komarudin menjelaskan motor kapasitas mesin besar yang dijadikan target operasi diantaranya motor gede (moge) atau motor jenis sport.

    “Yang biasanya mereka aktif berputar-putar di sekitar Asia-Afrika kemudian di Jalan Merdeka sekitar Monas, kemudian Sudirman-Thamrin biasanya mereka konvoi melintas, dan ini biasanya terjadi hari Sabtu, Minggu pagi, dan malam hari, ini juga menjadi target kami,” jelasnya.

    Namun Komarudin menjelaskan masyarakat tidak perlu khawatir apabila kendaraannya bersurat lengkap dan memiliki TNKB sesuai dengan penggunaan.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • MRT Jakarta Fase 2A perluas interkoneksi dan pengembangan kawasan

    MRT Jakarta Fase 2A perluas interkoneksi dan pengembangan kawasan

    Pekerja berjalan di terowongan MRT Fase 2A Stasiun MRT Thamrin dan Monas di Jakarta, Senin (26/5/2025). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/Spt.

    MRT Jakarta Fase 2A perluas interkoneksi dan pengembangan kawasan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 18 Juli 2025 – 06:31 WIB

    Elshinta.com – Proyek MRT Jakarta Fase 2A tidak hanya akan memperluas jangkauan MRT, tetapi juga akan secara signifikan memperluas interkoneksi antarmoda transportasi dan mendorong pengembangan kawasan yang terintegrasi di sekitar stasiun.

    Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta (Perseroda) Weni Maulina menjelaskan pengembangan kawasan dan pengelolaan ruang publik merupakan perluasan mandat dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada PT MRT Jakarta, untuk mewujudkan Transit Oriented Development (TOD) dan menjadikan MRT sebagai integrator sistem transportasi.

    “Kami ada pengembangan kawasan, jadi kami selalu menyiapkan panduan rancang kota untuk wilayah-wilayah yang berada di titik-titik transit,” kata Weni saat menjadi pembicara dalam MRTJ Fellowship Program 2025, di Jakarta, Kamis (17/7).

    Salah satu contoh nyata integrasi dan pengembangan kawasan yang telah dilakukan adalah revitalisasi Taman Literasi Martha Christina Tiahahu yang berada di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, yang kini menjadi ruang publik terbuka terhubung langsung dengan Stasiun MRT Blok M.

    Selain itu, MRT juga telah membangun interkoneksi langsung antara Stasiun ASEAN dan Halte TransJakarta CSW. Konsep ini akan diperluas secara masif di Fase 2A.

    “Tidak hanya di CSW sebetulnya yang dengan TransJakarta, tetapi juga ada di Bundaran HI. Kemudian nanti ke arah Fase 2 kita juga akan jauh lebih banyak, di tiap titik itu nanti akan ada interkoneksi langsung dengan jalur busnya,” ujar Weni.

    Interkoneksi ini akan memudahkan penumpang berpindah moda transportasi tanpa harus keluar dari area transit. Lebih lanjut, Weni menjelaskan bahwa pengembangan TOD di setiap stasiun akan membawa efek berganda ekonomi yang besar. Ia memperkirakan potensi peningkatan nilai properti mencapai Rp242,2 triliun, dengan pembentukan sekitar 34 ribu unit properti baru.

    Selain itu, proyek ini berpotensi menciptakan 640 ribu lapangan kerja, menyediakan 73,9 hektare ruang publik terbuka, serta membangun 149 kilometer jalur pedestrian dan merevitalisasi 56 ribu kilometer area tepi sungai.

    “Ini potensi ya, kami melihat ini potensi, walaupun mungkin kali ini belum di angka sekian, tapi potensi ini ada,” kata Weni pula.

    Jalur MRT Jakarta Fase 2A akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI hingga Kota sepanjang sekitar 5,8 kilometer. Fase ini terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah, yaitu Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota. Hingga 25 Juni 2025, progres pembangunan Fase 2A telah mencapai 49,99 persen, sedikit lebih cepat dari target rencana 48,54 persen.

    Progres tersebut meliputi segmen 1 rute Bundaran HI-Harmoni sebesar 73,46 persen, dan segmen 2 rute Harmoni-Kota dengan realisasi progres 40,11 persen. Meski terdapat beberapa tantangan teknis, seperti kondisi tanah lunak dan kewajiban perlindungan cagar budaya, PT MRT Jakarta tetap menargetkan Fase 2A segmen satu selesai pada 2027, dan segmen dua ditargetkan selesai pada akhir 2029.

    Sumber : Antara

  • 5 Pekerjaan Kantoran di SCBD yang Akan Hilang Diganti AI

    5 Pekerjaan Kantoran di SCBD yang Akan Hilang Diganti AI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pengembangan Artificial Intelligence (AI) yang masif mengubah banyak kehidupan manusia. Termasuk pekerjaan yang biasanya mengandalkan tenaga manusia kini bisa digantikan dengan mesin.

    Hal itu juga yang membuat diskusi soal AI akan menghilangkan pekerjaan manusia terus berlanjut. Ada banyak orang percaya pekerja manusia akan digantikan AI dan tak sedikit orang berpikir sebaliknya.

    Peran dengan tugas berulang hingga pengambilan keputusan rutin jadi pekerjaan yang rentan tergantikan. Dengan AI akan membuat pekerjaan lebih efisien, merampingkan operasi, hingga memangkas biaya operasional.

    Berbeda dengan revolusi industri terdahulu, tenaga kerja manusia yang berpotensi digantikan AI tidak lagi pekerjaan “kerah biru” seperti pekerja pabrik. AI memiliki kemampuan untuk menggantikan warga kelas menengah yang bekerja di kantor-kantor pusat perekonomian seperti area SCBD, Sudirman, atau Thamrin.

    Dalam berbagai diskusi juga telah disebutkan pekerjaan apa saja yang akan digantikan oleh AI. Berikut 5 pekerjaan yang juga rentan terkena disrupsi AI, dirangkum dari New Trader U, Kamis (17/7/2025):

    1. Paralegal dan Asisten Riset Hukum

    AI disebut dapat menggantikan manusia untuk melakukan berbagai pekerjaan di bidang hukum. Misalnya melakukan riset hukum dan menganalisa dokumen, serta dapat memindai ribuan dokumen hanya dalam hitungan menit saja.

    Sistem AI juga dapat melakukan berbagai tugas seperti pencarian dokumen, analisis kontrak, proses uji tuntas, identifikasi masalah, menandai inkonsistensi, hingga menghasilkan penilaian hukum awal.

    Tugas analitis yang kompleks bisa dikerjakan oleh AI. Termasuk memahami konsep hukum, mengenali pola kasus dan memberikan wawasan untuk membantu mengambil keputusan.

    2. Petugas Entri Data dan Administrasi

    Disrupsi AI juga akan melanda pekerjaan entri data dan administrasi. Salah satunya dengan sistem pengenalan karakter optik (OCR), yang dapat mengekstrak dan memproses informasi dari dokumen.

    Selain itu Pemrosesan Bahasa Alami (Natural Language Process Processing/NLP) dapat digunakan untuk memahami dan mengelola data teks yang belum terstruktur.

    3. Akuntansi dan Pembukuan Dasar

    Dengan platform akuntansi modern, peranan untuk mengkategorikan pengeluaran, rekonsiliasi akun, menghasilkan laporan keuangan dan menyiapkan dokumen pajak dasar dapat dilakukan dengan mudah. Selain itu algoritma machine learning dapat digunakan untuk mendeteksi anomali dan data yang tidak konsisten.

    AI dimanfaatkan pula untuk memproses informasi keuangan secara langsung. Platform juga bisa diintegrasikan dengan sistem perbankan hingga perangkat keuangan lain.

    4. Customer Services

    Posisi customer service dapat diisi oleh AI, karena bisa memahami konteks, emosi dan keinginan pelanggan. Selain itu, sistem AI dapat mengelola pertanyaan inventaris, memproses transaksi dan menangani dukungan pelanggan di berbagai saluran.

    Sistem AI juga bisa menganalisa riwayat pelanggan, memprediksi kebutuhan dan memberikan solusi khusus.

    5. Pengembangan Software dan Coding

    Pekerjaan bidang teknologi pun tak bisa menghindari perkembangan AI. Sistem dapat menggantikan manusia karena bisa menulis, debug, dan mengoptimalkan kode bagi aplikasi rutin.

    Manusia yang bekerja untuk pengembangan software juga akan terganggu.AI dapat menganalisa kebutuhan, menyarankan peningkatan arsitektur, identifikasi kerentanan keamanan dan membuat kinerja lebih optimal.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • MRT Perluas Jalur ke Timur-Barat, Potensi Layani 500 Ribu Penumpang Per Hari

    MRT Perluas Jalur ke Timur-Barat, Potensi Layani 500 Ribu Penumpang Per Hari

    Jakarta

    MRT Jakarta terus melebarkan sayapnya dan kini sedang menggarap fase 3 koridor Timur-Barat yang akan terhubung langsung dengan lintasan sebelumnya di Stasiun Thamrin. Jalur ini dirancang untuk memperkuat konektivitas antar wilayah ibu kota.

    Total estimasi penumpang harian pada jalur MRT Timur-Barat diproyeksikan mencapai 500 ribu orang. Dengan cakupan jalur yang luas dan peran strategisnya, koridor ini digadang akan menjadi tulang punggung utama sistem transportasi massal Jakarta.

    “Diperkirakan ada lebih dari 500 ribu penumpang per hari karena jalurnya juga cukup masif ya, atau kita sering juga sebut backbone,” ucap Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Weni Maulina, dalam kelas MRTJ Fellowship di Wisma Nusantara Jakarta, Kamis (17/7/2025).

    Dalam rencana jangka panjang, jalur ini akan diperluas hingga ke wilayah penyangga ibu kota, mulai dari Cikarang di Jawa Barat hingga Balaraja di Banten. Namun untuk tahap awal, pengembangan akan difokuskan pada wilayah DKI Jakarta terlebih dahulu.

    “Memang jalur Timur-Barat ini direncanakan dari Jawa Barat sampai dengan Banten, namun untuk saat ini akan digarap di kawasan Jakartanya sendiri,” tambahnya.

    Jalur Timur-Barat ini juga direncanakan terintegrasi langsung dengan jalur Utara-Selatan di Stasiun Thamrin, yang akan menjadi titik persimpangan utama. Kehadiran jalur ini diharapkan tidak hanya mengurangi kemacetan, tapi juga memperluas akses warga terhadap transportasi publik yang aman, tepat waktu dan ramah lingkungan.

    (maa/maa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kakek Nakal Tewas Ditangan Tukang Pijat Wanita, Gak Mau Bayar Usai Dilayani Plus-plus

    Kakek Nakal Tewas Ditangan Tukang Pijat Wanita, Gak Mau Bayar Usai Dilayani Plus-plus

    GELORA.CO – Kakek nakal main-main sama tukang pijit wanita yang sudah memuaskan birahinya. Bukannya membayar jasa wanita tersbut, sang kakek itu malah berkeras dan tidak mau mengeluarkan uang.

    Akhirnya sang kakek nakal ini tewas ditangan seorang wanita tukang pijit diketahui bernisial KT (49).

    Korban adalah MN pria yang saat ini usianya sudah 75 tahun. Diakhir masa hidupnya, ia tewas ditangan wanita tukang pijit.

    Wanita tukang pijat marah lantaran tak mau membayar jasa seusai berhubungan suami istri.

    Ternyata wanita tukang pijat tersebut melayani kakek untuk berhubungan layaknya suami istri secara transaksional.

    Akan tetapi, si kakek tidak memiliki uang saat ditagih bayaran atas jasa yang diberikan.

    Alhasil wanita tukang pijat berinisial KT (49) kesal hingga melakukan penganiayaan sampai si kakek dilarikan ke rumah sakit..

    Peristiwa itu terjadi di Jalan MH Thamrin, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Kamis (3/7/2025).

    Berdasarkan keterangan kepolisian, peristiwa bermula dari hubungan keduanya yang diduga bersifat transaksional.

    Setelah melakukan hubungan di kediaman pelaku, KT meminta imbalan uang kepada MN.

    Namun, permintaan itu ditolak oleh korban dengan alasan tidak memiliki uang.

    Penolakan tersebut memicu emosi KT.

    Dalam keadaan marah, ia mengambil balok kayu dan memukuli MN secara brutal, terutama pada bagian kepala.

    Serangan itu mengakibatkan korban mengalami luka robek di kepala sebelah kanan serta memar di beberapa bagian tubuh, dan harus dirawat intensif di RSUD Dr Muh Yasin, Watampone.

    “Pelaku sudah diamankan kemarin sore, setelah korban melapor,” ujar Panit Opsnal III Reskrim Polsek Tanete Riattang, Ipda Muhammad Nasrum, saat dikonfirmasi, Minggu (13/7/2025).

    MN diketahui berprofesi sebagai tukang pijat di kawasan Jalan Kawerang, Kelurahan Manurunge.

    Saat ini, polisi masih mendalami motif lengkap dari kejadian tersebut termasuk apakah ada unsur perencanaan atau sekadar reaksi spontan dari pelaku.

    Sementara itu, KT telah diamankan dan kini mendekam di ruang tahanan Mapolsek Tanete Riattang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

    Polisi mengamankan sejumlah barang bukti termasuk potongan balok kayu yang digunakan dalam penganiayaan.

    Dugaan Transaksi Seksual Berujung Kekerasan

    Meski belum ada keterangan resmi dari kedua pihak mengenai sifat hubungan mereka, dugaan praktik prostitusi terselubung mengemuka dalam kasus ini.

    Polisi belum memberikan keterangan apakah KT kerap menjual jasa seksual secara pribadi atau ini merupakan kasus insidental.

    Hingga saat ini, pihak kepolisian masih memfokuskan proses penyidikan pada dugaan penganiayaan berat, sembari menunggu hasil visum dan keterangan lanjutan dari saksi maupun korban setelah kondisinya stabil.

  • 2
                    
                        Akhir 75 Tahun Kemenag Urus Haji, Ditutup dengan Permintaan Maaf
                        Nasional

    2 Akhir 75 Tahun Kemenag Urus Haji, Ditutup dengan Permintaan Maaf Nasional

    Akhir 75 Tahun Kemenag Urus Haji, Ditutup dengan Permintaan Maaf
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Tahun ini menjadi ujung 75 tahun Kementerian Agama (
    Kemenag
    ) memegang mandat sebagai pelaksana ibadah
    haji
    di Indonesia.
    Sesuai Peraturan Presiden No 154 Tahun 2024, penyelenggara ibadah haji akan beralih dari Kemenag ke Badan Penyelenggara (BP)
    Haji
    yang akan bertugas mulai 2026.
    Dalam sambutan penutupan Operasional Ibadah
    Haji 2025
    , Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengatakan bahwa penyelenggaraan haji bukan hanya soal teknis, tetapi bentuk pengabdian.
    Dalam rentang panjang selama 75 tahun, Kemenag berusaha memberikan pelayanan terbaik meski tak dipungkiri, selalu muncul dinamika pada setiap tahun pelaksanaan ibadah haji.
    Terobosan baru (5B) dan lima pengembangan atau progresifitas (5P) menjadi kunci kesuksesan
    haji 2025
    yang diwarnai dengan berbagai tantangan.
    Lima terobosan baru (5B) yang dilakukan dalam
    penyelenggaraan ibadah haji
    adalah penurunan Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) dari BPIH 2024 sebesar Rp 93,4juta menjadi rerata BPIH sebesar Rp 89,4 juta.
    Terobosan ini juga mencakup pencegahan praktik monopoli dengan penerapan skema layanan haji yang melibatkan delapan syarikah, publikasi awal daftar jemaah haji khusus berhak lunas, pembayaran Dam melalui Adahi dan Baznas, serta pelibatan tiga maskapai penerbangan (Garuda Indonesia, Saudi Arabia Airlines, dan Lion Air) dalam layanan penerbangan haji.
    Sementara lima hal progresif (5H) yang dilakukan adalah peningkatan ekosistem ekonomi haji, salah satunya dengan peningkatan jumlah ekspor bumbu Nusantara senilai 450 ton.
    Kemudian, pengembangan skema murur, optimalisasi Kawal Haji sebagai sistem pelaporan cepat, Fast Track pada tiga Embarkasi di Indonesia, dan pengembangan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat).
    Ibadah haji, sebagai salah satu rukun Islam, memang penuh dengan tantangan yang harus dihadapi selama perjalannya demi meraih pahala dan meningkatkan kualitas keimanan.
    Nasaruddin mengakui bahwa ibadah haji tahun ini tidak luput dari permasalahan. Ia pun menyampaikan permintaan maaf kepada jemaah atas ketidaknyamanan yang terjadi.
    “Saya selaku pribadi maupun sebagai Menteri Agama, selaku Amir Hajj juga memohon maaf kepada Bapak Ibu semuanya, terutama jemaah haji, mungkin ada pelayanan kami yang kurang baik,” ujar Nasaruddin di Kantor Kementerian Agama (Kemenag), Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (14/7/2025).
    “Dari lubuk hati kami yang sangat dalam, bersama kami mewakili teman-teman petugas, termasuk Amirul Hajj, memohon maaf,” sambungnya.
    Dengan berakhirnya operasional ibadah haji 2025, Nasaruddin berharap pelaksanaan haji tahun berikutnya semakin membaik.
    Mulai tahun depan, mekanisme pelaksanaan ibadah haji akan dipegang sepenuhnya oleh Badan Penyelenggara (BP) Haji.
    Menag yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal ini berharap
    BP Haji
    dapat menjadikan pelaksanaan ibadah haji lebih sempurna.
    “Sekarang ini akan beralih kepada BPH, Badan Penyelenggara Haji, dan kita berdoa sekaligus membantu ya, bukan hanya mendoakan, tapi kita bantu bersama bagaimana pelaksanaan haji yang akan datang itu akan lebih sempurna,” ucapnya.
     
    Saat ini, masa transisi pengalihan sedang berproses melalui perubahan UU No 8 Tahun 2019 tentang
    Penyelenggaraan Ibadah Haji
    .
    Nasaruddin menuturkan bahwa kemungkinan ini tahun terakhir Kemenag mengemban tugas nasional penyelenggaraan ibadah haji.
    Ada lima harapan yang disampaikan Nasaruddin. Pertama, percepatan penyiapan regulasi haji.
    Menurutnya, perlu percepatan dalam penyelesaian regulasi haji di Indonesia. Sebab, penyelenggaraan haji juga terikat dengan
    timeline
    yang dibuat oleh Arab Saudi.
    “Bulan Juli 2025 sudah harus ada transfer dana awal, lalu di Agustus harus konfirmasi penggunaan lokasi tenda musim haji dan mulai kontrak layanan dasar, hotel, transportasi, dan maskapai,” sebut Menag.
    Harapan kedua, percepatan proses transisi dari dari Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag ke Badan Penyelenggara Haji.
    Kemudian, Nasaruddin juga berharap segera dimulainya transformasi layanan haji yang responsif dan adaptif di Arab Saudi.
    “Harapan keempat penguatan komitmen istitha’ah kesehatan. Karena pemerintah Arab Saudi tahun ini sangat konsern terhadap isu kesehatan jemaah,” kata Menag.
    Terakhir, Nasaruddin berharap BP Haji mewujudkan haji yang berdampak positif, baik secara spiritual, sosial, maupun ekonomi.
    “Mari kita doakan bersama, semoga ke depan kualitas jemaah dan penyelenggaraan haji Indonesia semakin baik. BPH hadir secara khusus untuk mengurus haji. Semoga dapat menghasilkan layanan yang semakin baik,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Terus Cari Tiga Jemaah Haji yang Hilang di Mekkah, Menag: Tak Ada Batas Waktu

    Terus Cari Tiga Jemaah Haji yang Hilang di Mekkah, Menag: Tak Ada Batas Waktu

    Terus Cari Tiga Jemaah Haji yang Hilang di Mekkah, Menag: Tak Ada Batas Waktu
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Agama (Menag)
    Nasaruddin Umar
    mengatakan, pihaknya tidak menentukan batas waktu untuk mencari tiga jemaah haji yang hilang di
    Mekkah
    , Arab Saudi.
    Sampai saat ini, Kementerian Agama masih berupaya mencari tiga jemaah tersebut dengan bantuan dari pihak kepolisian Arab Saudi.
    “Enggak, kami mencari tidak ada batas waktu ya, buktinya ada yang tahun lalu jemaah haji tahun 2024 itu masih terbaring di rumah sakit Madinah, kami pun juga tetap memberikan perhatian,” ujar Nasaruddin saat konferensi pers Penutupan Operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji 1446 Hijrah atau 2025 di Kantor Kementerian Agama (Kemenag), Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (14/7/2025).
    Nasaruddin menegaskan, pihaknya akan terus berusaha mencari keberadaan tiga jemaah tersebut sampai ditemukan dalam keadaan apa pun.
    “Jadi selalu ada upaya kami untuk menemukan yang hilang, sampai nanti ada batas tertentu kalau misalnya ditemukan sudah wafat, keluarganya akan diminta (diinfokan),” jelasnya.
    Nasaruddin melanjutkan, Kemenag akan meminta DNA keluarga tiga jemaah karena informasi terakhir dari otoritas Arab Saudi ditemukan ada beberapa jenazah di sana.
    “Supaya nanti kami akan cocokkan, siapa tahu di antara yang hilang itu ada di sana,” jelasnya.
    Sebagai informasi, ketiga peserta haji yang belum ditemukan itu adalah Nurimah (80 tahun) dari Kelompok Terbang 19 Embarkasi Palembang, Sukardi (67) dari Kelompok Terbang 79 Embarkasi Surabaya, dan Hasbullah (75) dari Kloter 7 Embarkasi Banjarmasin.
    Nurimah dilaporkan pergi dari hotel 614 dan tak kembali lagi sejak 28 Mei 2025 atau dua hari setelah tiba di Mekkah.
    Sementara, Sukardi dilaporkan pergi dari hotel 813 dan tak kembali lagi sejak 29 Mei 2025 atau dua hari setelah tiba di Mekkah.
    Sedangkan, Hasbullah dilaporkan meninggalkan hotel 709 pada 17 Juni 2025 dini hari.
    Sejumlah tempat juga telah ditelusuri, antara lain Jabal Khandamah, Jabal Tsur, Kamar Mayat RS An-Noor Makkah, sejumlah tempat di sekeliling hotel tempat tinggal jemaah, kawasan Arafah dan Muzdalifah, perbatasan Makkah dan al-Lith, serta pengecekan CCTV.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.