Tag: Syafruddin

  • Ketua MPR tekankan peranan penting pesantren bagi Bangsa Indonesia

    Ketua MPR tekankan peranan penting pesantren bagi Bangsa Indonesia

    Jakarta (ANTARA) – Ketua MPR RI Ahmad Muzani menekankan bahwa peranan pesantren sangat penting bagi Bangsa Indonesia, bahkan jauh sebelum kemerdekaan diraih.

    “Bangsa Indonesia berhutang budi kepada pesantren karena telah melakukan pendidikan bagi anak bangsa jauh sebelum Indonesia merdeka,” kata Muzani dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

    Hal itu disampaikannya dalam seminar nasional bertajuk “Strategi Penguatan dan Pengembangan SDM Unggul untuk Penguatan Pesantren dan Lembaga Pendidikan Islam Menyongsong Indonesia Emas 2045” di Gedung MPR RI, Jakarta, Kamis (23/1).

    Dia pun mengapresiasi peran dan kontribusi Assalam Fil Alamin (ASFA) dalam penguatan sumber daya manusia (SDM) di pesantren. Dia menekankan bahwa negara akan meningkatkan perhatian terhadap upaya serupa.

    “Hal ini dapat menjadi benchmark bagi berbagai pihak untuk memikirkan kelangsungan pesantren di masa depan. Ia juga,” ucapnya.

    Ditemui usai acara berlangsung, Muzani merinci bahwa ASFA Foundation pada kesempatan tersebut memberikan beasiswa kepada 508 mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri.

    “Mereka akan memberi pengabdian kepada masyarakat dan akan memberi di tengah-tengah masyarakat, setelah ada yang lima tahun (studi), rata-rata lima tahun belajar di luar negeri dan akan kembali ke tengah-tengah masyarakat atas beasiswa dari ASFA Foundation,” katanya kepada wartawan.

    Dia pun mengingatkan bahwa baik pesantren modern maupun pesantren salafiyah atau tradisional harus menekankan kepada pengabdian bagi bangsa dan negara.

    “Intinya adalah satu, bagaimana para santri, para alumni, para santri itu bisa memberi pengabdian yang baik kepada bangsa dan negara karena akhirnya negara ini harus diisi oleh orang-orang terbaik yang ikhlas, yang bersumber dari mana pun,” ucap dia.

    Terkait potensi besar pengembangan SDM, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid pun mengingatkan akan tantangan besar pada degradasi moral generasi muda bangsa Indonesia.

    “Judi online dan narkoba adalah dua tantangan paling berat yang mesti kita selesaikan melalui penguatan kerjasama seperti ini,” ujarnya.

    Adapun Ketua ASFA Foundation Komjen Syafruddin menjelaskan bahwa pembangunan SDM ke depan mesti disiapkan dengan serius dan dikerjakan secara bersama-sama dalam semangat sinergi dan kolaborasi.

    Ia juga menekankan pentingnya peran lembaga filantropi guna mendukung gerakan penguatan SDM ini.

    Acara tersebut dihadiri oleh lebih dari 350 kiai pengasuh pesantren dari seluruh Indonesia, sivitas akademika, dan sejumlah duta besar negara Timur Tengah.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Istri berperan bantu karir suami yang berprofesi sebagai ASN

    Istri berperan bantu karir suami yang berprofesi sebagai ASN

    Jakarta (ANTARA) – Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali mengingatkan para istri dan keluarga berperan penting dalam mendukung karir suami yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

    “Sebab keberhasilan para ASN tidak terlepas dari dukungan istri dan fondasi utamanya adalah dukungan keluarga,” kata dia di Jakarta, Jumat.

    Para istri ASN yang tergabung dalam organisasi Dharma Wanita Persatuan (DWP) juga memiliki peran strategis dalam mendukung program-program pemerintah, khususnya yang terkait dengan pemberdayaan perempuan, penguatan keluarga dan kontribusi sosial.

    “Karena itu, saya mendorong agar program-program kerja yang direncanakan dapat terus menggandeng berbagai elemen masyarakat dan memanfaatkan peluang kemitraan melalui ‘Corporate Social Responsibility’ (CSR),” katanya.

    Menurut dia, kolaborasi masyarakat dan sektor swasta, tidak hanya akan memperluas cakupan manfaat, tetapi juga menciptakan dampak yang lebih signifikan.

    Dalam semangat tersebut, Marullah meyakini DWP Provinsi DKI Jakarta akan mampu menjadi jembatan antara kebutuhan masyarakat dan program-program pembangunan di Jakarta.

    Marullah dalam kesempatan itu meresmikan Gedung DWP DKI Jakarta di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

    “Dengan diresmikannya gedung ini, saya berharap DWP Provinsi DKI Jakarta semakin solid sebagai organisasi, semakin luas dampak kegiatannya dan semakin inovatif dalam melahirkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat,” tutur dia.

    Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI perwakilan DKI Jakarta Happy Djarot, Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Miftahulloh Tamary dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah Faisal Syafruddin.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • KAI Daop 8 permudah masyarakat gunakan kereta selama Natal-tahun baru

    KAI Daop 8 permudah masyarakat gunakan kereta selama Natal-tahun baru

    Pemesanan dan boarding tiket mudah, juga ada face recognition yang bisa mempercepat kami masuk ke area dalam stasiun

    Surabaya, Jatim (ANTARA) – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya terus mempermudah dan meningkatkan pelayanan bagi masyarakat menggunakan kereta api sebagai transportasi pilihan pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif memastikan kesiapan perusahaan menghadapi masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang berlangsung mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

    “Kami telah melakukan berbagai persiapan jauh-jauh hari untuk mendukung kelancaran masa libur ini. Salah satunya adalah pembelian tiket yang dapat dilakukan hingga H-45 secara daring, sehingga masyarakat dapat membeli tiket kapan saja dan di mana saja,” kata Luqman saat ditemui ANTARA di Stasiun Gubeng Surabaya, Jatim, Senin.

    Ia menjelaskan pemeriksaan seluruh jalur kereta api di wilayah Daop 8 Surabaya juga telah rampung dilakukan sebelum masa angkutan Natal-tahun baru.

    “Alhamdulillah, semua jalur siap, mulai dari Stasiun Tobo di Kabupaten Bojonegoro hingga Stasiun Wlingi di Kabupaten Blitar,” ucapnya.

    Selain itu, lanjutnya, antisipasi cuaca ekstrem juga dilakukan dengan menggandeng BMKG untuk memantau prakiraan cuaca terkini.

    “Kami menyiagakan petugas di daerah-daerah pantauan khusus selama 24 jam dan menempatkan alat material siaga di lokasi rawan,” ucapnya.

    Dalam hal keamanan, KAI Daop 8 bekerja sama dengan TNI, Polri dan pengamanan eksternal, termasuk komunitas pecinta kereta api untuk memastikan keamanan di stasiun, dalam kereta, serta sepanjang jalur.

    Selain itu, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihaknya juga menambah delapan kereta api jarak jauh tambahan yang dioperasikan dengan tujuan Jakarta, Yogyakarta, dan Banyuwangi.

    “Karakter perjalanan di masa Natal-tahun baru cenderung untuk wisata, sehingga kami memperbanyak kereta tujuan destinasi wisata populer,” kata Luqman.

    Luqman menambahkan dengan adanya upaya tersebut, selama masa libur ini, pihaknya memprediksi peningkatan jumlah penumpang sebesar tiga persen dibandingkan tahun sebelumnya, yang tercatat sebanyak 386.909 pelanggan.

    “Puncak tertinggi terjadi pada 21 Desember dengan lebih dari 24 ribu penumpang. Saat ini, kami memprediksi kenaikan penumpang kembali terjadi mulai 31 Desember hingga 1 Januari,” jelasnya.

    Sementara, berdasarkan data pada Senin ini pukul 09.00 WIB, terdapat 44.669 pelanggan yang diperkirakan turun di stasiun Daop 8 pada periode Senin hingga Rabu (1/1/2025), dan 42.665 pelanggan yang berangkat dari Daop 8 Surabaya.

    “Jumlah ini akan terus bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung,” terangnya.

    Pihaknya juga memprediksi jika hingga 1 Januari, jumlah penumpang yang tiba di wilayah Daop 8 diperkirakan lebih banyak dibandingkan yang berangkat, terutama menuju destinasi wisata seperti Malang, Batu, dan Gunung Bromo.

    “Harapan kami, masa angkutan Natal-tahun baru ini berjalan aman, lancar, dan sukses, memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang bepergian,” ucap Luqman.

    Sementara itu, salah seorang penumpang asal Lombok, Syafruddin mengaku terbantu dengan adanya inovasi-inovasi yang dikeluarkan oleh PT KAI di Stasiun Gubeng dan Pasarturi Surabaya.

    “Sempat ke Stasiun Pasarturi terus ke Gubeng, kalau saya lihat sudah bagus semua, fasilitas memadai,” katanya.

    Syafruddin menambahkan selain fasilitas di stasiun, kemudahan membeli tiket jauh-jauh hari juga membantunya untuk mengantar sang buah hati kembali sekolah ke Yogyakarta.

    “Pemesanan dan boarding tiket mudah, juga ada face recognition yang bisa mempercepat kami masuk ke area dalam stasiun,” ucap bapak anak dua itu.

    Dirinya berharap agar ke depan, KAI terus berinovasi dan selalu memerikan kenyamanan bagi pelanggan.

    “Dengan demikian, kami yang ingin berpergian kemana-mana menggunakan kereta api juga tidak kesusahan,” tuturnya.

    Pewarta: Indra Setiawan/Naufal Ammar Imaduddin
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Ketua MPR Temui Sekjen Liga Muslim Dunia di Makkah, Bahas Apa Saja?

    Ketua MPR Temui Sekjen Liga Muslim Dunia di Makkah, Bahas Apa Saja?

    Jakarta: Ketua MPR RI Ahmad Muzani bertemu dengan Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia, Syaikh Muhammad Abdul Karim Al-Isa, di Makkah Al-Mukarromah, Arab Saudi, Sabtu, 21 Desember 2024. Pertemuan ini membahas berbagai isu strategis terkait dunia Islam.

    Syaikh Al-Isa memuji Indonesia sebagai salah satu negara yang bisa menjaga keberagaman dengan tetap mempertahankan persatuan kebangsaan. Dia menegaskan pentingnya kerja sama antara Liga Muslim Dunia dan Indonesia dalam mempromosikan nilai Islam yang rahmatan lil alamin di tingkat global.

    Syaikh Al-Isa mengatakan selama ini terjalin kerja sama yang baik antara Liga Muslim Dunia dan Indonesia dalam berbagai bidang, yang diperankan Ketua ASFA Foundation/Ketua Majelis Pakar DMI Komjen (Purn) Syafruddin Kambo.

    “Indonesia adalah contoh sukses bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan untuk memelihara persatuan. Liga Muslim Dunia siap terus bekerja sama dengan Indonesia dalam berbagai bidang strategis,” ujar Syaikh Al-Isa, dalam keterangannya, Minggu, 22 Desember 2024.
    Dukungan untuk Museum Rasulullah
    Ketua MPR Ahmad Muzani mengapresiasi berbagai program Liga Muslim Dunia, termasuk rencana pembangunan Museum Rasulullah di Indonesia. Rencana pembangunan museum yang digagas Liga Muslim Dunia dan Syafruddin Kambo itu juga mendapat dukungan dari Presiden Prabowo Subianto. 

    “Pembangunan Museum Rasulullah akan menjadi ikon penting, tidak hanya bagi umat Islam di Indonesia tetapi juga dunia, sebagai pusat pembelajaran dan penguatan nilai-nilai ajaran Nabi Muhammad SAW,” kata Muzani.
     

    Di samping itu, Muzani menyoroti pentingnya percepatan pengembangan sumber daya manusia unggul di Indonesia, khususnya dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Dia berharap kerja sama dalam bidang pendidikan dengan Liga Muslim Dunia dapat diperluas, termasuk melalui pertukaran pelajar dan dukungan beasiswa.

    “Kami sangat berharap adanya kolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan umat Islam di Indonesia, sehingga dapat menghadapi tantangan global dengan SDM yang kompetitif,” ujar dia.

    Pada kesempatan tersebut, Muzani menyampaikan undangan resmi kepada Sekjen Liga Muslim Dunia untuk berkunjung ke Indonesia. Sekjen Al-Isa diharapkan dapat bertemu dengan berbagai pihak, termasuk Pimpinan MPR RI, tokoh agama, pimpinan organisasi Islam, perguruan tinggi, pesantren, serta tokoh-tokoh nasional.

    “Kunjungan ini akan menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral dan mendiskusikan langkah strategis untuk memajukan umat Islam di Indonesia dan dunia,” ujar Muzani.

    Muzani juga menyampaikan penghargaan atas peran Liga Muslim Dunia mempromosikan perdamaian global dan menyebarkan nilai-nilai toleransi. 

    “Peran Liga Muslim Dunia sangat strategis, terutama dalam membangun jembatan perdamaian dan menyebarkan Islam yang damai, rahmatan lil alamin,” ujar Muzani.

    Dalam pertemuan ini, Muzani didampingi Wakil Ketua MPR Abcandra Akbar, Anggota MPR Himmatul Aliyah, Konjen RI Jeddah Yusron Ambari, dan Sekjen MPR Siti Fauziah. Kemudian, hadir jiga sejumlah tokoh Indonesia seperti Ali Hasan Al-Bahar dari ASFA Foundation, dan KH. Anizar Masyhadi dari Pondok Modern Tazakka Batang.

    Jakarta: Ketua MPR RI Ahmad Muzani bertemu dengan Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia, Syaikh Muhammad Abdul Karim Al-Isa, di Makkah Al-Mukarromah, Arab Saudi, Sabtu, 21 Desember 2024. Pertemuan ini membahas berbagai isu strategis terkait dunia Islam.
     
    Syaikh Al-Isa memuji Indonesia sebagai salah satu negara yang bisa menjaga keberagaman dengan tetap mempertahankan persatuan kebangsaan. Dia menegaskan pentingnya kerja sama antara Liga Muslim Dunia dan Indonesia dalam mempromosikan nilai Islam yang rahmatan lil alamin di tingkat global.
     
    Syaikh Al-Isa mengatakan selama ini terjalin kerja sama yang baik antara Liga Muslim Dunia dan Indonesia dalam berbagai bidang, yang diperankan Ketua ASFA Foundation/Ketua Majelis Pakar DMI Komjen (Purn) Syafruddin Kambo.
    “Indonesia adalah contoh sukses bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan untuk memelihara persatuan. Liga Muslim Dunia siap terus bekerja sama dengan Indonesia dalam berbagai bidang strategis,” ujar Syaikh Al-Isa, dalam keterangannya, Minggu, 22 Desember 2024.
    Dukungan untuk Museum Rasulullah
    Ketua MPR Ahmad Muzani mengapresiasi berbagai program Liga Muslim Dunia, termasuk rencana pembangunan Museum Rasulullah di Indonesia. Rencana pembangunan museum yang digagas Liga Muslim Dunia dan Syafruddin Kambo itu juga mendapat dukungan dari Presiden Prabowo Subianto. 
     
    “Pembangunan Museum Rasulullah akan menjadi ikon penting, tidak hanya bagi umat Islam di Indonesia tetapi juga dunia, sebagai pusat pembelajaran dan penguatan nilai-nilai ajaran Nabi Muhammad SAW,” kata Muzani.
     

    Di samping itu, Muzani menyoroti pentingnya percepatan pengembangan sumber daya manusia unggul di Indonesia, khususnya dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Dia berharap kerja sama dalam bidang pendidikan dengan Liga Muslim Dunia dapat diperluas, termasuk melalui pertukaran pelajar dan dukungan beasiswa.
     
    “Kami sangat berharap adanya kolaborasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan umat Islam di Indonesia, sehingga dapat menghadapi tantangan global dengan SDM yang kompetitif,” ujar dia.
     
    Pada kesempatan tersebut, Muzani menyampaikan undangan resmi kepada Sekjen Liga Muslim Dunia untuk berkunjung ke Indonesia. Sekjen Al-Isa diharapkan dapat bertemu dengan berbagai pihak, termasuk Pimpinan MPR RI, tokoh agama, pimpinan organisasi Islam, perguruan tinggi, pesantren, serta tokoh-tokoh nasional.
     
    “Kunjungan ini akan menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan bilateral dan mendiskusikan langkah strategis untuk memajukan umat Islam di Indonesia dan dunia,” ujar Muzani.
     
    Muzani juga menyampaikan penghargaan atas peran Liga Muslim Dunia mempromosikan perdamaian global dan menyebarkan nilai-nilai toleransi. 
     
    “Peran Liga Muslim Dunia sangat strategis, terutama dalam membangun jembatan perdamaian dan menyebarkan Islam yang damai, rahmatan lil alamin,” ujar Muzani.
     
    Dalam pertemuan ini, Muzani didampingi Wakil Ketua MPR Abcandra Akbar, Anggota MPR Himmatul Aliyah, Konjen RI Jeddah Yusron Ambari, dan Sekjen MPR Siti Fauziah. Kemudian, hadir jiga sejumlah tokoh Indonesia seperti Ali Hasan Al-Bahar dari ASFA Foundation, dan KH. Anizar Masyhadi dari Pondok Modern Tazakka Batang.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AZF)

  • Presiden Prabowo Kembali ke Tanah Air Usai Hadiri KTT D-8 di Mesir  

    Presiden Prabowo Kembali ke Tanah Air Usai Hadiri KTT D-8 di Mesir  

    JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto bertolak kembali ke Indonesia setelah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-11 Developing Eight (D-8), sebuah forum ekonomi delapan negara berkembang. Acara tersebut berlangsung di New Administrative Capital, ibu kota baru Mesir, pada Kamis 19 Desember.  

    Presiden Prabowo, yang didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan Wakil Menteri Luar Negeri Arif Havas Oegroseno, tiba di Bandar Udara Internasional Kairo sekitar pukul 18.15 waktu setempat.  

    Setibanya di bandara, Presiden melewati barisan jajar kehormatan yang telah bersiap untuk melepas keberangkatannya. Ia juga tampak menyalami sejumlah pejabat, termasuk Duta Besar Republik Indonesia untuk Mesir, Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan KBRI Kairo, Kolonel Dafris D. Syafruddin.  

    Setelah menaiki pesawat kepresidenan, Presiden Prabowo melambaikan tangan dan memberikan salam hormat kepada rombongan yang hadir. Pesawat yang bertuliskan “Republik Indonesia” itu kemudian lepas landas pada pukul 18.45 waktu setempat.  

    Lawatan resmi Presiden ke Mesir dimulai pada Rabu (18/12) dengan sejumlah agenda penting. Presiden Prabowo melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi, diikuti kunjungan ke Grand Syekh Al-Azhar Imam Akbar Ahmed Al-Tayeb.  

    Pada hari yang sama, Presiden juga berinteraksi dengan ribuan mahasiswa asal Indonesia di Universitas Al-Azhar Kairo. Agenda tersebut dilanjutkan dengan pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif, di Hotel St. Regis, New Administrative Capital, tempat Presiden bermalam.  

    Pada Kamis (19/12), Presiden menghadiri KTT D-8, forum kerja sama ekonomi yang diikuti oleh delapan negara anggota, yakni Indonesia, Bangladesh, Iran, Malaysia, Mesir, Nigeria, Pakistan, dan Turki.  

    Selama konferensi, Presiden Prabowo menyampaikan pesan tentang pentingnya persatuan dan kerja sama antarnegara anggota D-8 untuk menghadapi tantangan global.  

    Kepulangan Presiden Prabowo menandai berakhirnya rangkaian agenda kenegaraan di Mesir, yang diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama ekonomi antarnegara.  

  • Presiden Prabowo bertolak ke Tanah Air usai hadiri KTT D-8 Mesir

    Presiden Prabowo bertolak ke Tanah Air usai hadiri KTT D-8 Mesir

    Kairo, Mesir (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto bertolak kembali ke Tanah Air usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-11 Developing Eight (D-8) atau forum ekonomi delapan negara berkembang yang diselenggarakan di ibu kota baru Mesir atau New Administrative Capital, Kairo, Mesir, Kamis.

    Presiden Prabowo didampingi Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan Wakil Menteri Luar Negeri Arif Havas tiba di Bandar Udara Internasional Kairo, Mesir, Kamis, sekitar pukul 18.15 waktu setempat.

    Setelah keluar dari kendaraan, Presiden Prabowo melewati pasukan jajar kehormatan yang telah bersiap untuk melepas keberangkatan.

    Presiden juga tampak menyalami sejumlah pejabat yang melepas keberangkatan, seperti Duta Besar Republik Indonesia untuk Mesir Lutfi Rauf dan Atase Pertahanan KBRI Kairo Kolonel Dafris D. Syafruddin.

    Usai menaiki dan sampai di ujung tangga, Presiden Prabowo memberi salam hormat dan melambaikan tangannya sejenak kepada rombongan yang melepas keberangkatannya.

    Pesawat putih bertuliskan Republik Indonesia itu lepas landas sekitar pukul 18.45 waktu setempat.

    Dalam lawatannya ke Mesir ini, Presiden Prabowo memenuhi kunjungan kenegaraan resmi untuk bertemu dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi yang dilaksanakan pada Rabu (18/12).

    Setelah itu, Presiden pada hari yang sama juga bertemu dengan Grand Syekh Al-Azhar Imam Akbar Ahmed Al-Tayeb, kemudian bertemu ribuan mahasiswa asal Indonesia di Universitas Al-Azhar Kairo.

    Kegiatan Presiden pada hari Rabu (18/12) ditutup dengan pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif di Hotel St Regis, New Capital, Kairo, tempat Presiden bermalam.

    Pada hari Kamis (19/12), Prabowo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8 yang merupakan forum kerja sama ekonomi delapan negara yang terdiri atas Indonesia, Bangladesh, Iran, Malaysia, Mesir, Nigeria, Pakistan, dan Turki.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Prabowo Tiba di Mesir, Dijadwalkan Bertemu Presiden Abdel Fattah El-Sisi

    Prabowo Tiba di Mesir, Dijadwalkan Bertemu Presiden Abdel Fattah El-Sisi

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto telah mendarat di Bandar Udara Internasional Kairo, Mesir, Selasa (17/12/2024) pukul 20.15 waktu setempat. FOTO/SETPRES

    JAKARTA Presiden Prabowo Subianto telah mendarat di Bandar Udara Internasional Kairo, Mesir , Selasa (17/12/2024) pukul 20.15 waktu setempat. Prabowo dijadwalkan bertemu dengan Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi.

    Kedatangan Prabowo di Kairo disambut Menteri Negara Urusan Produksi Militer Mesir Mayjen Muhamad Solah, Duta Besar Mesir Untuk Indonesia Yasser Hassan Elshemy, Duta Besar Republik Indonesia di Kairo Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan KBRI Kairo Kolonel Dafris D Syafruddin.

    Setelahnya, Presiden Prabowo berjalan melewati pasukan jajar kehormatan yang juga turut menyambut ketibaannya. Dari bandara, Kepala Negara beserta rombongan kemudian langsung menuju hotel tempatnya bermalam.

    Di Kairo, Presiden Prabowo diagendakan akan melakukan kunjungan kenegaraan dengan bertemu Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi.

    Dalam keterangannya di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Prabowo mengatakan, kunjungan ini menjadi kunjungan kenegaraan pertama ke Mesir sejak 2013.

    “Mesir adalah sahabat dekat kita, mitra strategis bagi Indonesia dan negara penting di Timur Tengah. Saya akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi,” kata Prabowo.

    Selain kunjungan kenegaraan, Kepala Negara juga dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8). Dalam konferensi ini, Indonesia akan menerima jabatan sebagai Ketua D-8 pada tahun 2026.

    Untuk diketahui, Presiden Prabowo beserta rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta sekitar pukul 11.45 WIB. Turut mendampingi kunjungan Presiden ke Mesir Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    (abd)

  • Presiden Prabowo Subianto Tiba di Mesir untuk Hadiri KTT D-8

    Presiden Prabowo Subianto Tiba di Mesir untuk Hadiri KTT D-8

    Kairo (beritajatim.com) — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba di Bandar Udara Internasional Kairo pada Selasa, 17 Desember 2024, sekitar pukul 20.15 waktu setempat (WS).

    Kedatangan Presiden disambut hangat oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Menteri Negara Urusan Produksi Militer Mesir, Mayjen Muhamad Solah, Duta Besar Mesir untuk Indonesia, Yasser Hassan Elshemy, Duta Besar RI di Kairo, Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan KBRI Kairo, Kolonel Dafris D Syafruddin.

    Presiden Prabowo kemudian berjalan melewati barisan pasukan jajar kehormatan yang telah disiapkan untuk menyambutnya. Setelah prosesi resmi di bandara, beliau bersama rombongan langsung menuju hotel tempat bermalam di Kairo.

    Agenda Kenegaraan dan Diplomasi Bilateral
    Di Kairo, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan kunjungan kenegaraan dengan bertemu Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi. Dalam pernyataannya sebelum keberangkatan dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden Prabowo menegaskan pentingnya hubungan strategis antara Indonesia dan Mesir.

    “Mesir adalah sahabat dekat kita, mitra strategis bagi Indonesia, dan negara penting di Timur Tengah. Saya akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi,” ujar Presiden Prabowo.

    Kunjungan ini menjadi momen bersejarah, mengingat terakhir kali kunjungan kenegaraan serupa dilakukan pada tahun 2013. Hubungan erat antara kedua negara diharapkan semakin menguat melalui agenda ini.

    Indonesia Ambil Alih Kepemimpinan D-8 Tahun 2026
    Selain pertemuan bilateral, Presiden Prabowo juga dijadwalkan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8), sebuah forum ekonomi kerja sama antar negara berkembang. Dalam konferensi ini, Indonesia akan menerima tanggung jawab sebagai Ketua D-8 pada tahun 2026.

    Kehadiran Indonesia di D-8 mencerminkan komitmen untuk memperkuat peran negara dalam forum internasional.

    “Ini adalah kesempatan penting bagi kita untuk menunjukkan kepemimpinan Indonesia di dunia internasional,” tambah Presiden Prabowo dalam keterangannya.

    Perjalanan Diplomasi Dimulai dari Jakarta

    Presiden Prabowo beserta rombongan berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa siang sekitar pukul 11.45 WIB. Dalam perjalanan ini, Presiden turut didampingi oleh Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, serta beberapa pejabat tinggi lainnya.

    Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Mesir, sekaligus mengukuhkan posisi Indonesia di panggung global melalui forum D-8.

    Presiden Prabowo memastikan bahwa pemerintahan di Tanah Air akan tetap berjalan secara efektif selama kunjungan luar negeri ini. Presiden Prabowo pun berharap agar agenda kenegaraan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.

    “Tentunya kita berdoa selalu Tuhan Yang Maha Besar akan meridai dan melindungi semua kegiatan kita dengan niat yang terbaik,” ucap Presiden Prabowo. (ted)

  • Presiden Prabowo Tiba di Mesir, Siap Hadiri KTT D-8

    Presiden Prabowo Tiba di Mesir, Siap Hadiri KTT D-8

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto telah tiba di Bandar Udara (Bandara) Internasional Kairo, Mesir, pada Selasa (17/12/2024) pukul 20.15 waktu setempat (WS). 

    Mengutip keterangan resmi pada Rabu (18/12/2024), Prabowo diagendakan untuk melakukan kunjungan kenegaraan dengan bertemu Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi. 

    Selain itu, dia juga akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8). Dalam konferensi ini, Indonesia akan menerima jabatan sebagai Ketua D-8 pada tahun 2026.  

    Kedatangannya disambut oleh Menteri Negara Urusan Produksi Militer Mesir Mayjen Muhamad Solah, Duta Besar Mesir Untuk Indonesia Yasser Hassan Elshemy, Duta Besar Republik Indonesia di Kairo Lutfi Rauf, dan Atase Pertahanan KBRI Kairo Kolonel Dafris D Syafruddin. 

    Tak hanya itu, terdapat juga pasukan jajar kahormatan yang turut menyambut kedatangannya. Prabowo beserta rombongan kemudian langsung menuju hotel tempat bermalam. 

    Sebelumnya, diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut alasan Kepala Negara untuk menghadiri agenda D-8 dari negara-negara berkembang adalah untuk mendorong pemberdayaan UMKM. 

    Dia mengamini bahwa berbeda dengan pertemuan KTT yang selama ini diikuti pemerintah, yakni salah satu agendanya adalah mengejar investasi yang relatif besar dari Negara yang dituju. Namun, D8 lebih membahas agenda geopolitik. 

    Apalagi, nantinya Prabowo bakal menerima penyerahan keketuaan KTT D8 di Indonesia pada 2026 mendatang dari Mesir sehingga target pemerintah adalah menyamakan langkah untuk menghadapi situasi global secara geopolitik antara setiap Negara berkembang.

  • Masyumi Mati Namun Kadernya Abadi

    Masyumi Mati Namun Kadernya Abadi

    JAKARTA – Pada awal masa kemerdekaan Indonesia, kita tahu sempat ada Partai Islam yang punya kekuatan politik besar yakni Masyumi (Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia). Partai itu didirikan hari ini hingga 7 November 74 tahun lalu. Meski hari ini partai Masyumi telah bubar, tapi gagasannya masih hidup, “kadernya” masih ada. 

    Masyumi dulunya merupakan himpunan berbagai organisasi Islam yang ada di berbagai daerah di Indonesia saat masa penjajahan Jepang. Diantaranya Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Perti, PSII dan lain sebagainya. Mereka diizinkan menghidupkan kembali Islam A’la Indonesia (MIAI) oleh Balatentara Djepang pada 4 September 1942. 

    Lalu setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, pada 3 November 1945 lewat Maklumat Pemerintah No. X, pemerintah menganjurkan untuk membentuk partai-partai politik. Maka partai-partai politik pun lahir dan salah satunya Masyumi.

    Masyumi didirikan oleh beberapa tokoh Islam seperti Agus Salim, Abdul Kahar Muzakhar, Soekiman Wirosandjojo, Ki Bagus Hadikusumo, Muhammad Natsir dan lainnya. Menurut Anggaran Dasar Masyumi yang disahkan oleh KUII pada tahun 1945, mereka mempunya tujuan untuk menegakan kedaulatan negara Republik Indonesia dan agama Islam dan melaksanakan Cita-cita Islam dalam urusan kenegaraan.

    Dalam keanggotaannya, Masyumi punya dua macam, yakni perseorangan dan anggota inti (organisasi). Anggota perseorangan minimum berumur 18 tahun atau sudah kawin. Ia yang terdaftar kader perseorangan tidak boleh merangkap keanggotaan partai lain. Sementara Anggota Perseorangan mempunyai hak suara, sedangan anggota organisasi (anggota istimewa) punya hak untuk memberi saran atau nasihat. Ide dualisme anggota ini merupakan strategi mereka untuk memperbanyak kader.

    Jatuh bangun Masyumi

    Menurut Aris Sumanto dan Zulkarnain dalam tulisannya “Perkembangan Politik Partai Masyumi Pasca Pemilu 1955” yang dimuat Jurnal Risalah Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Yogyakarta (2016), dari awal berdirinya Masyumi, partai ini sudah menunjukan jatuh bangun. 

    Pada kurun waktu 1945-1949 misalnya, anggota partai Masyumi sudah berhasil duduk di pemerintahan. Sayangnya, baru saja mendapat posisi di pemerintahan, bibit perpecahan sudah terjadi. Salah satu kadernya Amir Sjarifuddin membentuk Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII). Peristiwa ini lantas menimbulkan keretakan dalam kalangan Masyumi walaupun dampak dari keluarnya itu tidak begitu besar. 

    Berdirinya PSII kembali disebabkan karena kekecewaan sebagian politisinya di Partai Masyumi yang tidak mendapatkan peran dan kedudukan kurang strategis seperti Wondoamiseno dan Arundji Kartawinata. Partai Masyumi akhirnya bersedia ikut dalam kabinet, meskipun sebelumnya menolak kebijakan Amir.

    Lalu pada periode 1950-1955 partai Masyumi juga menunjukan dinamika naik turun. Pada tahun 1952 saat kabinet dipimpin Wilopo, muncul ketegangan dengan keluarnya NU dalam Masyumi. Keluarnya NU ditandai dengan terpilihnya KH Fakih Usman (unsur Muhamadiyah dalam NU) menjadi Menteri Agama dalam kabinet Wiloppo.

    Perpolitikan terus berlanjut. Masyumi yang sudah ditinggal PSII dan NU terus maju hingga pemilihan umum 1955. Hasilnya, Masyumi menjadi partai pemenang suara terbanyak kedua setelah PNI.

    Akhirnya dibubarkan

    Intrik politik Masyumi pasca pemilu 1955 mulai semakin meruncing. Pada tahun 1957 misalnya ketika presiden hendak menyatukan keempat partai pemeinang pemilu, Masyumi, NU menolak dan menentang keterlibatan PKI, Karena di beberapa kabinet sebelumnya terjadi perdebatan dengan PKI seperti misalah Tanjung Morawa. 

    Penolakan itu berbuntut panjang. Tokoh Masyumi seperti  Natsir, dan Sjarifuddin Prawiranegara pergi ke Sumatera Barat memproklamirkan PRRI (Pemberontak Revolusio Republik Indoesia) pada 15 Februari 1958. 

    Akibat aksi pemberontakan itu pemerintah mengambil jalan tegas untuk menghentikannya. Padang dan kota-kota lain di Sumatera Barat di bom angkatan perang pemerintah, demikian juga Manado dan beberapa kota Sulawesi. Kekuatan PRRI akhirnya padam. 

    Sementara itu, menurut M. Dzulfikriddin dalam bukunya Mohammad Natsir dalam Sejarah Politik Indonesia: Peran dan Jasa Mohammad Natsir dalam Dua Orde Indonesia (2010) setelah pemberontakan, Masyumi dikucilkan. Anggota partai ini tak diajak dalam DPR-GR yang dibentuk Sukarno.

    Kunjungan Soekarno di Kongres Masyumi tahun 1954 (Commons Wikimedia)

    Masih menurut Mohammad Roem mengatakan, Sukarno ingin Masyumi mengutuk anggotanya yang ikut PRRI. Masyumi menolak. Karena itu, Sukarno lantas berpikir untuk membubarkan Masyumi. Partai Sosialis Indonesia, yang menyalahkan dan mengutuk Soemitro Djojohadikusumo serta memecatnya dari keanggotaan PSI, tetap dibubarkan Sukarno.

    Lebih lanjut, menurut M. Dzulfikriddin, pada 17 Agustus 1960, Masyumi menerima surat dari Direktur Kabinet Presiden, menyampaikan Keputusan Presiden Nomor 200/1960. Prawoto Mangkusasmito selaku Ketua PP Masyumi segera bermusyawarah untuk mengambil tindakan. Pada 13 September 1960, PP Masyumi menyatakan bahwa Partai Masyumi dibubarkan. Pernyataan itu dilakukan kurang dari sebulan sejak Keppres Nomor 200/1960 dikeluarkan.

    Jadi, Masyumi membubarkan diri setelah Keppres dikeluarkan pemerintah. Menurut Delmus Puneri Salim dalam bukunya The Transnational and the Local in the Politics of Islam: The Case of West Sumatra Indonesia (2015), pemimpin Masyumi, Syafruddin dan Natsir dipenjara setelah dituding terlibat PRRI dan DI/TII.

    Kadernya abadi

    Meskipun secara bentuk Masyumi telah tiada, namun secara ide mereka masih ada. Apabila dirunut kader ideologisnya tetap hidup. Salah satunya adalah tokoh Islam keturunan Arab, Abu Bakar Ba’asyir. Pria yang biasa juga dipanggil Ustaz Abu itu merupakan pemimpin Majelis Mujahidin Indonesia serta salah seorang pendiri Pondok Pesantren Islam Al Mu’min. 

    Ia merupakan sosok yang menolak ikrar setia kepada NKRI dan Pancasila. Menurutnya selain hukum Al-Quran dan hadits adalah thaghut. Ba’asyir punya teman sejawat yang paling berpengaruh, namanya Adbullah Sungkar, pengurus al-Irsyad Solo. Bersama Sungkar, mereka membuat radio dakwah di Surakarta. 

    Tahun 1970, Sungkar dan Ba’asyir direkrut M. Natsir yang merupakan Ketua Masyumi. Mereka direkrut menjadi pimpinan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Cabang Solo. DDII berperang besar menyebarkan ideologi salafi jihadi ke Indonesia.

    Satu lagi orang yang punya warisan dari Masyumi adalah Politisi Yusril Ihza Mahendra. Yusril adalah salah seorang yang mendirikan Partai Bulan Bintang (PBB). Partai yang digagas oleh 22 Ormas Islam itu disebut-sebut sebagai pewaris Partai Masyumi. 

    Seperti dijelaskan pada laman partaibulanbintang.or.id, PBB didukung oleh Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII). Seperti diketahui DDII merupakan ormas yang didirikan oleh mantan Ketua Umum Partai Masyumi, M. Natsir. 

    Yusril adalah orang yang sangat mengidolakan M. Natsir. Tak ayal Yusril bahkan sering disebut sebagai murid terbaik M.Natsir selain tokoh Islam Noercholis Madjid. Bahkan Yusril kerap disebut sebagai Natsir muda.