Tag: Sule

  • 10
                    
                        Viralnya Video Nathalie Holscher Disawer di Sidrap yang Bikin Bupati Malu dan Kecewa
                        Makassar

    10 Viralnya Video Nathalie Holscher Disawer di Sidrap yang Bikin Bupati Malu dan Kecewa Makassar

    Viralnya Video Nathalie Holscher Disawer di Sidrap yang Bikin Bupati Malu dan Kecewa
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Video artis dan disjoki
    Nathalie Holscher
    yang disawer uang saat tampil di sebuah tempat
    hiburan malam
    di Sidrap, Sulawesi Selatan, viral di media sosial.
    Tersebarnya video tersebut memicu reaksi dari
    Bupati Sidrap
    , Syaharuddin Alrif.
    Syaharuddin mengungkapkan rasa sedih dan kecewa terhadap acara tersebut, yang dianggapnya telah mencoreng nama baik Kabupaten Sidrap.
    “Selama saya sudah dilantik kurang lebih 40 hari, kami terus membuat kegiatan positif untuk memperbaiki citra Sidrap. Tapi karena kejadian kemarin ini, jujur saya merasa sedih, kecewa, dan agak terganggu dengan adanya kegiatan seperti itu,” kata Syaharuddin, Rabu (16/4/2025), dikutip dari
    Tribunsidrap.com
    .
    Syahruddin  juga mengaku telah ditegur oleh kerabatnya di Jakarta dan pihak Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait acara tersebut.
    Ia merasa malu. Menurutnya, Sidrap selama ini dikenal dengan daerah yang memiliki banyak pondok pesantre hingga mencetak ulama-ulama besar.
    “Saya merasa malu ditegur sama teman-teman di Jakarta dan Provinsi, tentu saya tidak tinggal diam dengan jajaran forkopimda, saya akan melakukan tindakan berdasarkan kewenangan saya,” ungkapnya.
    “Masyarakat Sidrap hanya segilintir begitu pekerjaannya, masih banyak yang positif. Banyak pesantren kita, banyak ulama kita, jangan yang berbuat sedikit merusak semuanya,” lanjutnya.
    Ia mengungkapkan bahwa dirinya telah memerintahkan Satpol PP untuk memeriksa izin tempat hiburan malam yang beroperasi di Sidrap.

    “Saya sudah intruksikan kepada seluruh jajaran yang memiliki kewenangan di situ, untuk mengamati soal izin THM dan sejenisnya. Saya sudah minta Satpol untuk melakukan penertiban secara tegas dan tanpa pandang bulu,” tegasnya.
    Syaharuddin juga meminta pelaku usaha tempat hiburan malam agar menyadari dampak negatif yang ditimbulkan terhadap citra Kabupaten Sidrap.
    “Ini teman-teman yang melakukan aktivitas itu mohon tolong sadar diri, untuk perbaikan masyarakat kita semuanya. Jangan masalah keuntungan pribadi atau lain-lain itu merugikan citra negatif masyarakat Sidrap,” ujarnya.
    Video Nathalie Holscher yang viral menunjukkan mantan istri pelawak senior Sule tersebut menerima saweran dari penonton.
    Dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Nathalie terlihat berbaring di atas tumpukan uang saweran dengan pecahan Rp 50.000 hingga Rp 100.000.

    Manyala Sidrap! Alhamdulillah
    ,” tulisnya dalam unggahan tersebut.
    Diketahui, Nathalie Holscher tampil di klub malam tersebut pada Sabtu (12/4/2025) malam.
    Usai adanya komentar Bupati, Nathalie menegaskan bahwa dirinya hanya memenuhi undangan untuk tampil.

    Ya Allah kuatkan mentalku ya, viral lagi di tiktok. Saya kan diundang dan saya pun bangga dan mengapresiasi kinerja saya lewat foto itu,
    ” kata Nathalie lewat Instagram Story, dikutip dari
    Tribunbanten.com
    .
    Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul DJ Nathalie Holscher ‘Mandi Uang’ di Sidrap, Syahar: Jujur Saya Sedih!
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Nathalie Holscher Disawer Viral, Bupati Sidrap Kena Semprot Kemendagri

    Nathalie Holscher Disawer Viral, Bupati Sidrap Kena Semprot Kemendagri

    Jakarta, Beritasatu.com – Nama DJ Nathalie Holscher yang disawer tengah menjadi perbincangan publik. Hal ini terjadi setelah sebuah video yang merekam dirinya menerima saweran uang sebanyak Rp 1,5 miliar di sebuah kelab malam di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, beredar luas di media sosial (medsos).

    Aksi tersebut menuai reaksi negatif dari sejumlah warga Sidrap yang menilai bahwa peristiwa itu mencoreng nama baik daerah mereka. 

    Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif mengaku sangat kecewa atas insiden tersebut. Ia menyayangkan kejadian itu karena dinilai merusak hasil kerja keras pemerintah daerah dalam membangun citra positif Sidrap di mata publik.

    Selain itu, ia juga mengungkapkan kesedihannya lantaran seluruh upaya yang telah dilakukan selama lebih dari sebulan untuk memperbaiki reputasi Sidrap, kini seolah sia-sia akibat satu acara yang berlangsung dalam satu malam.

    “Dua hari terakhir saya benar-benar merasa kecewa. Kami bekerja keras selama 40 hari bersama semua pihak dan berhasil menciptakan kesan baik. Namun semuanya hilang begitu saja hanya karena satu malam itu,” ujar Syaharuddin Alrif dalam keterangan yang beredar dikutip pada Jumat (18/4/2025).

    Ia mengaku Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberi perhatian khusus atas viralnya video DJ Nathalie Holscher yang disawer di kelab malam. 

    “Kemendagri langsung menghubungi saya melalui WhatsApp, begitu juga beberapa kementerian lainnya,” jelasnya.

    Di sisi lain, Nathalie Holscher menyampaikan kebingungannya atas kritik yang ditujukan padanya setelah video tersebut menjadi viral. Melalui Instagram story, dirinya mempertanyakan alasan diminta meminta maaf.

    “Disuruh minta maaf, memang saya salah apa?” tulisnya. 

    Mantan istri komedian Sule itu menekankan bahwa dirinya hanya hadir sebagai tamu dan tidak mengetahui aksi saweran itu akan menjadi kontroversi. 

    Nathalie Holscher juga menegaskan tidak bermaksud untuk membuat nama Sidrap menjadi tercoreng lantaran aksinya yang mendapatkan saweran dari tamu-tamu yang hadir menyaksikan penampilannya kala itu.

    “Saya tamu undangan, kenapa harus disalahkan kalau saya disawer?” ungkap Nathalie Holscher yang disawer di Sidrap.

  • Viral DJ Nathalie Holscher ‘Mandi Uang’ Disawer Ratusan Juta, Netizen: Kembali ke Setelan Pabrik

    Viral DJ Nathalie Holscher ‘Mandi Uang’ Disawer Ratusan Juta, Netizen: Kembali ke Setelan Pabrik

    GELORA.CO – Aktivitas Nathalie Holscher di dunia malam kembali menjadi sorotan publik. Seperti diketahui, eks istri Entis Sutisna alias Sule itu kembali bekerja sebagai female disjoki (dj) sejak Mei 2024.

    Pada Sabtu 12 April 2025, Nathalie Holscher tampil unjuk gigi memamerkan kemampuannya nge-DJ dan bernyanyi di The Real Sidrap, Sulawesi Selatan.

    Pada kesempatan itu, Nathalie Holscher tampak mengenakan busana minim seperti tanktop putih dan rok pink sebetis.

    Sepanjang penampilan Nathalie Holscher, setiap pengunjung The Real Sidrap naik ke panggung untuk memberikan saweran uang tunai.

    Dari unggahan itu, seorang pria menyawer uang tunai dengan cara melemparnya ke area sensitif Nathalie Holscher.

    Sementara itu, mantan ibu sambung Rizky Febian itu berpura-pura sedang mandi ketika disawer uang tunai oleh beberapa pengunjung.

    Tak hanya itu, Nathalie Holscher juga mengecup tangan salah seorang pengunjung pria yang berada di bawah panggung.

    “Menyala Sidrap! Alhamdulillah,” tulis netizen.

    Cuplikan unggahan video detik-detik Nathalie Holscher disawer uang pecahan Rp50 ribu hingga Rp100 ribu ini viral hingga menyebar luas ke sejumlah akun gosip.

    “Menyala bundanya Adzam,” tulis akun gosip Instagram @rumpii_asiik, ditilik pada Senin 14 April 2025.

    Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam. Sebagian netizen tampak memberikan kritik pedas untuk Nathalie Holscher.

    “Ajaran kemarin ke mana ya, apa hilang begitu saja? Astagfirullah,” timpal netizen.

    “Dia kembali ke setelan awal,” ujar netizen lain.

    “Gak apa-apa balik ke stelan pabrik. Yang penting cuan zaman sekarang mah,” ucap netizen yang lainnya.

    Untuk informasi tambahan, Nathalie Holscher mengungkap ingin memiliki pekerjaan yang halal dan berkah selepas bercerai dari Sule.

    Keinginan itu diutarakan Nathalie Holscher saat menjadi bintang tamu acara talkshow ‘Brownis’ pada Agustus 2022 lalu.

    “Apa pun yang penting halal, selama aku bisa, aku coba,” ucap Nathalie Holscher.

    Selang satu tahun kemudian, Nathalie Holscher memilih untuk melepaskan hijabnya. Meski tak lagi berhijab, dia mengindari pekerjaan sebagai disjoki karena ingin bekerja halal dan berkah.

    “Gak (balik nge-DJ). Ada tawaran, tapi kita udah cancel. Enggak mau, fokus jalanin aja semuanya yang halal, yang berkah, yang baik-baik, yang positif,” ujar Nathalie Holscher.

    Sekitar pada Mei 2024, eks ibu sambung Putri Delina itu kembali terjun ke dunia malam bekerja sebagai disjoki. Definisi pekerjaan halal yang diyakini Nathalie Holscher juga tampaknya mengalami pergeseran makna.

    “Iya balik nge-Dj lagi. Aku syuting lagi apapun itu cari duit yang halal berkah gitu,” tutur Nathalie Holscher.Mantan menantu Engkom Komara tersebut menilai, pekerjaan disjoki tergolong bidang kesenian layaknya profesi penyanyi dan pemusik.

    “Kalau DJ itu kan seni sama kaya kita nyanyi, tapi itu musik, tergantung apapun yang kita lakukan dari diri sendiri saja” ungkap Nathalie Holscher.

    Akibat pilihan kembali ke dunia malam tersebut, Nathalie Holscher ramai menuai kritik menohok. Dia dianggap tak konsisten dengan keinginannya mencari rezeki halal.(*)

  • Pesan Sayang Mahalini untuk Sule: Suka Uhuk-uhuk, Rokoknya Dikurangin!

    Pesan Sayang Mahalini untuk Sule: Suka Uhuk-uhuk, Rokoknya Dikurangin!

    Jakarta, Beritasatu.com – Istri Rizky Febian, Mahalini Rahardja, memberikan pesan perhatian penuh untuk mertuanya, Sule, saat melaksanakan sungkeman dalam momen Lebaran 2025. Sayangnya pesan dari Mahalini itu masih dilanggar Sule.

    Dalam kesempatan tersebut, Mahalini mengungkapkan rasa sayangnya kepada Sule dan mengajukan beberapa saran untuk kebaikan kesehatan keluarga.

    “Lini (Mahalini) selalu sayang sama ayah (Sule) sampai kapan pun. Oleh karena itu, Lini berharap ayah bisa mendengarkan masukan yang baik dari Lini sebagai istri dari anak ayah (Rizky Febian),” ujar Mahalini Rahardja kepada Sule dikutip dari YouTube SL Media, Rabu (2/4/2025).

    Salah satu pesan penting yang disampaikan Mahalini adalah mengenai kebiasaan Sule merokok di dalam rumah. Mahalini meminta agar Sule mengurangi kebiasaan merokoknya demi kesehatan anak-anak dan cucu-cucunya.

    “Rokoknya dikurangin, kan ayah suka uhuk-uhuk gitu,” kata Mahalini.

    “Kalau ayah merokok di dalam, maka ruangannya jadi bau rokok, bisa membuat cucu dan anak-anak ayah jadi enggak sehat,” lanjutnya.

    Mahalini juga memberikan saran lainnya kepada Sule mengenai pola makan yang perlu diperbaiki.

    “Jengkolnya dikurangin, petai juga dikurangin,” ujar Mahalini mengingatkan Sule untuk menjaga pola makan dengan lebih sehat.

    Namun, meski Mahalini telah menyampaikan pesan tersebut dengan penuh perhatian, ternyata keinginan untuk berhenti merokok masih sulit diterima oleh Sule.

    Hal ini terlihat ketika Sule bersama keluarganya baru saja tiba di kampung halamannya di Cimahi, Jawa Barat. Sule, yang datang bersama anak-anaknya seperti Rizky Febian, Putri Delina, Rizwan Fadilah, Ferdinan, serta menantunya Mahalini Rahardja, langsung menikmati kuliner khas Jawa Barat yaitu cuanki.

    Pada saat itu, terlihat jelas Sule kembali menyalakan rokok sebelum menikmati hidangan yang sudah dipesan.

    “Menikmati cuanki, kita mah makannya cuanki,” ujar Sule belum bisa menepati harapan menantunya, Mahalini Rahardja untuk berhenti merokok.

  • Anak dan Menantu Minta Sule Tidak Menikah Lagi

    Anak dan Menantu Minta Sule Tidak Menikah Lagi

    Jakarta, Beritasatu.com – Setelah hubungan asmara komedian Sule dengan kekasihnya, Santyka Fauziah putus. Tampaknya, Sule belum mendapatkan lampu hijau dari anak-anaknya termasuk dari menantunya, Mahalini Rahardja untuk memiliki pasangan termasuk menikah.

    Momen ketidaksetujuan ini terjadi saat prosesi sungkeman pada perayaan Lebaran, di mana Sule belum mendapatkan lampu hijau dari anak-anaknya, seperti Rizky Febian, Putri Delina, Rizwan Fadilah, dan Ferdinan.

    “Jangan menikah dulu, ya,” seru Putri Delina dan Rizwan Fadilah dengan kompak seperti dilansir dari YouTube Diary Sule Family, Senin (1/4/2025).

    “Amin,” jawab Rizky Febian, suami Mahalini, yang turut mendengarkan permintaan tersebut.

    Mahalini, menantu Sule, memberikan pendapat akan lebih baik jika Sule fokus menghabiskan waktu bersama anak-anak dan cucunya terlebih dahulu.

    “Kalau menurut saya, mendingan habiskan waktu dengan anak-anak dulu,” ujar Mahalini memberikan saran bijak.

    Selain itu, Mahalini mengingatkan agar Sule mengurangi kebiasaan merokok di dalam rumah demi menjaga kesehatan anak-anak dan cucunya.

    “Rokoknya dikurangi, kan ayah suka uhuk-uhuk gitu,” kata Mahalini.

    “Kalau ayah merokok di dalam rumah, ruangan jadi bau rokok, dan itu bisa membahayakan kesehatan anak-anak serta cucu ayah,” tutup Mahalini berharap agar mertuanya, Sule untuk tidak menikah lagi.

  • Pesan Menohok dari Mahalini untuk Sule Saat Sungkeman di Lebaran

    Pesan Menohok dari Mahalini untuk Sule Saat Sungkeman di Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Mahalini Rahardja menyampaikan pesan dan harapan untuk mertuanya, komedian Sule yang merupakan ayah dari suaminya, Rizky Febian. Pesan tersebut disampaikan Mahalini saat prosesi sungkeman pada momen Lebaran.

    “Lini (Mahalini) selalu sayang sama ayah (Sule) sampai kapan pun. Oleh karena itu, Lini berharap ayah bisa mendengarkan masukan yang baik dari Lini sebagai istri dari anak ayah (Rizky Febian),” ujar Mahalini dikutip dari YouTube Diary Sule Family, Senin (1/4/2025).

    Mahalini meminta agar kebiasaan buruk Sule yang sering merokok di dalam rumah dihentikan demi kesehatan anak-anak dan cucunya.

    “Rokoknya dikurangin, kan ayah suka uhuk-uhuk gitu,” katanya.

    “Kalau ayah merokok di dalam, maka ruangannya jadi bau rokok, bisa membuat cucu dan anak-anak ayah jadi enggak sehat,” lanjutnya lagi.

    Selain itu, Mahalini juga mengingatkan Sule untuk menjaga pola makan dengan lebih baik.

    “Jengkolnya dikurangin, petai juga dikurangin,” tambahnya.

    Mendengar pesan tersebut, anak-anak Sule, Putri Delina dan Rizwan Fadilah, mengingatkan Mahalini agar Sule tidak menikah lagi dalam waktu dekat.

    “Jangan menikah dahulu,” seru Putri Delina dan Rizwan Fadilah kompak.

    “Amin,” jawab Rizky Febian, suami Mahalini.

    Mahalini pun menutup pesan harapannya dengan mengatakan, akan lebih baik apabila Sule menghabiskan waktu bersama anak-anak dan cucunya terlebih dahulu.

    “Kalau kata aku mah, mendingan sama anak-anak dahulu,” tutup Mahalini setelah menyampaikan pesan dan doa saat sungkeman kepada ayah Rizky Febian, Sule di momen Lebaran.

  • Gempa Myanmar Runtuhkan Lebih dari 50 Masjid, Ratusan Warga Diduga Tewas saat Salat

    Gempa Myanmar Runtuhkan Lebih dari 50 Masjid, Ratusan Warga Diduga Tewas saat Salat

    GELORA.CO – Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo yang mengguncang Myanmar tengah pada Jumat (28/3) merusak lebih dari 50 masjid. Akibatnya, ratusan jemaah Muslim yang tengah menjalankan ibadah diduga meninggal dalam reruntuhan.

    Hingga Minggu (30/3), korban akibat gempa dahsyat yang terasa sampai Thailand dan China itu telah menembus 1.600 jiwa.

    Seorang Warga Mandalay, Htet Min Oo, sedang berwudu ketika rumah dan sebagian masjid di sebelahnya runtuh.

    Ia terjebak di bawah puing-puing bersama dua bibinya. Warga berusaha mengevakuasi mereka, namun hanya satu yang selamat.

    “Saya tidak tahu apakah mereka masih hidup di bawah reruntuhan. Setelah sekian lama, saya rasa tidak ada harapan,” katanya dengan suara bergetar, seperti diberitakan Al Jazeera.

    Video yang beredar di media sosial menunjukkan runtuhnya sejumlah masjid di Myanmar.

    Seorang warga di desa Sule Kone berusaha menyelamatkan seorang pria yang terjebak di bawah reruntuhan masjid, namun gempa susulan membuatnya mundur.

    “Saya kembali mencoba, tetapi terlambat. Saya menyelamatkan empat orang dengan tangan saya sendiri. Tiga sudah meninggal, satu meninggal di pelukan saya,” ujarnya.

    Di desa tersebut, 23 orang tewas akibat tiga masjid yang hancur. 

    Pembatasan pemerintah menghambat perbaikan masjid-masjid tua, membuat bangunan itu rentan.

    Seorang pria bernama Julian Kyle meminta bantuan alat berat melalui media sosial untuk mengevakuasi korban di Masjid Mandalay.

    “Di bawah reruntuhan, anggota keluarga saya tertimpa dan kehilangan nyawa mereka. Kami ingin menemukan jenazah mereka,” tulisnya.

    Dari Taungnoo, seorang saksi mata melihat dinding Masjid Kandaw ambruk menimpa dua baris jamaah.

    “Begitu banyak orang dikeluarkan dari masjid, beberapa meninggal di depan mata saya,” katanya.

    Militer Myanmar melaporkan 670 biara dan 290 pagoda rusak, tetapi tidak menyebutkan kerusakan masjid.

    Gempa juga menghancurkan banyak bangunan, jembatan, hingga jalan. Keterbatasan komunikasi membuat skala bencana belum sepenuhnya terungkap.

    Seorang relawan di Bangkok, Harry Roberts, mengatakan bantuan internasional sulit masuk karena pemerintah Myanmar jarang meminta pertolongan.

    “Yang terpenting sekarang adalah mengumpulkan informasi dan menilai akses ke daerah terdampak,” ujarnya.

  • Mengapa Banyak Masjid Roboh Akibat Gempa di Myanmar?

    Mengapa Banyak Masjid Roboh Akibat Gempa di Myanmar?

    GELORA.CO – Ratusan umat Islam dikhawatirkan syahid di Myanmar setelah gempa dangkal melanda saat jamaah berkumpul di masjid untuk salat Jumat di bulan suci. Lebih dari 50 masjid mengalami kerusakan, menurut otoritas bayangan Pemerintah Persatuan Nasional.

    Banyaknya masjid yang roboh bisa jadi bukan semata karena dahsyatnya gempa bumi. Alasan lainnya terungkap dalam laporan Departemen Luar Negeri AS soal kebebasan beragama di Myanmar yang dilansir pada 2017 lalu. 

    “Komunitas agama di seluruh Myanmar, termasuk umat Buddha, Kristen, Hindu, dan Muslim, semuanya melaporkan kesulitan dan penundaan yang dapat berlangsung selama bertahun-tahun dalam mendapatkan izin untuk pembangunan gedung baru dan rehabilitasi bangunan keagamaan yang sudah ada,” demikian tertulis dalam laporan Departemen Luar Negeri AS tersebut.

    Merujuk laporan itu, mendapatkan izin renovasi bangunan ibadah lebih sulit bagi kelompok selain mayoritas Buddha. Kelompok agama mengatakan banyaknya izin yang diperlukan, kewenangan yang tidak jelas di antara lembaga-lembaga pemerintah, dan penundaan yang berkepanjangan dalam menanggapi permohonan izin membuat mereka membangun tempat ibadah tanpa izin yang diperlukan. Yang lain mengatakan perlunya menyuap pihak berwenang untuk mendapatkan izin.

    Di Mandalay, wilayah terdampak paling parah, umat Islam mengatakan pihak berwenang melarang keras pembersihan, renovasi, bahkan memasuki delapan masjid yang ditutup setelah konflik antaragama pada 2014. Sedangkan lima masjid dalam kendali ketat pemerintah.

    Kelompok-kelompok Muslim melaporkan permintaan pembangunan resmi mengalami penundaan yang signifikan, dan bahkan ketika disetujui, hal itu dapat dibatalkan. Mereka juga melaporkan bahwa masih sangat sulit mendapatkan izin untuk memperbaiki masjid-masjid yang ada, meskipun pihak berwenang mengizinkan pemeliharaan internal dalam beberapa kasus. 

    Masjid bersejarah di Meiktila di Divisi Mandalay, Mawlamyine di Negara Bagian Mon, dan Sittwe di Negara Bagian Rakhine, serta di Rangoon dan daerah lainnya terus mengalami kerusakan karena pihak berwenang tidak mengizinkan pemeliharaan rutin.

    Muslim adalah minoritas di Myanmar yang mayoritas penduduknya beragama Buddha dan telah dipinggirkan oleh pemerintahan berturut-turut. Sementara kelompok ultranasionalis dan biksu ekstremis dalam beberapa tahun terakhir telah menghasut kekerasan. 

    Bangunan-bangunan Buddha juga terkena dampak parah akibat gempa tersebut, dengan 670 biara dan 290 pagoda rusak, menurut pemerintah militer. Mereka tidak menyebutkan satupun masjid dalam laporan kerusakannya. 

    Kesaksian penyintas Muslim

    Ketika gempa bumi dahsyat pada hari Jumat melanda Myanmar tengah, Htet Min Oo sedang melakukan wudhu sebelum salat Ramadhan di sebuah masjid di sebelah rumahnya di Mandalay. Rumahnya ambruk bersama sebagian masjid, separuh tubuhnya terjebak dengan puing-puing tembok yang mengubur dua orang bibinya. Warga berlomba-lomba menarik bibi-bibi itu keluar, katanya, namun hanya satu yang selamat.

    Htet Min Oo (25 tahun), mengatakan dua paman dan neneknya juga terjebak di bawah tumpukan beton. Karena tidak adanya alat berat, ia berusaha mati-matian membersihkan puing-puing dengan tangannya namun tidak dapat menggesernya.

    “Saya tidak tahu apakah mereka masih hidup di bawah puing-puing. Setelah sekian lama, saya rasa tidak ada harapan lagi,” katanya, Jumat. “Terlalu banyak puing-puing dan tidak ada tim penyelamat yang datang untuk menyelamatkan kami,” tambahnya, suaranya bergetar sambil menangis. 

    Seorang warga berusia 39 tahun di wilayah Mandalay menggambarkan pemandangan mengerikan ketika ia mencoba menyelamatkan seorang pria yang terjebak di bawah puing-puing masjid yang runtuh di desa Sule Kone, namun harus melarikan diri karena gempa susulan yang kuat. 

    “Saya harus meninggalkannya… Saya pergi untuk kedua kalinya mencoba menyelamatkannya,” katanya, menolak disebutkan namanya. “Saya mengambil empat orang dengan tangan saya sendiri. Namun sayangnya, tiga orang sudah tewas dan satu orang tewas di pelukan saya.”

    Dia mengatakan 10 orang tewas di sana, dan mereka termasuk di antara 23 orang yang tewas di tiga masjid yang dihancurkan di desa tersebut. Pembatasan pemerintah telah menghalangi perbaikan masjid-masjid itu, katanya. 

    Reuters tidak dapat menjangkau masjid-masjid tersebut atau memverifikasi laporan mengenai keruntuhan tersebut. Seorang pria, Julian Kyle, meminta melalui media sosial agar alat berat mengangkat pilar beton setelah gempa menghancurkan masjid Mandalay lainnya.

    “Di bawah reruntuhan, anggota keluarga saya dan orang lain tertimpa dan kehilangan nyawa,” tulisnya. “Kami sangat ingin memulihkan jenazah mereka.” Seorang warga dari kota Taungnoo sekitar 370 km jauhnya mengatakan dia sedang shalat ketika salah satu sisi masjid Kandaw ambruk sehingga dua baris pria yang duduk di depannya ambruk. 

    “Saya melihat begitu banyak orang dibawa keluar dari masjid, beberapa di antaranya meninggal tepat di depan mata saya,” ujarnya. “Sungguh memilukan.”

  • Sule Beri Jawaban Menohok setelah Dituduh Bangkrut

    Sule Beri Jawaban Menohok setelah Dituduh Bangkrut

    Jakarta, Beritasatu.com – Komedian Sule mengaku, tidak terpengaruh dengan isu yang beredar tentang dirinya yang disebut mengalami kebangkrutan. Sule menegaskan, dirinya tidak merasa perlu memberikan klarifikasi terkait hal tersebut.

    “Biarkan saja (disebut bangkrut), toh yang tahu kehidupan kita itu ya kita sendiri. Jadi, tidak perlu harus memberikan klarifikasi tentang hidup kita yang sesungguhnya seperti apa,” kata Sule dikutip dari channel YouTube, Sabtu (22/3/2025).

    Menurut Sule, baik kesenangan maupun kesulitan dalam hidup adalah hal yang hanya bisa dirasakan oleh diri sendiri. Oleh karena itu, ia merasa tidak perlu membuktikan apapun kepada orang lain.

    “Senang dan susah kita sendiri yang merasakan, jadi buat apa kita harus memvalidasi hidup kita?” ucapnya.

    Sule juga memilih untuk selalu berpikiran positif terhadap netizen yang sering memberikan komentar negatif kepada dirinya dan keluarganya.

    “Biarkan saja orang mau beranggapan kita seperti apa. Anggap saja itu sebagai ibadah sama akun-akun palsu yang fitnah kita untuk dapat uang. Enggak apa-apa, saya tidak masalah,” ujarnya.

    Sule menyadari menjadi seorang publik figur memang membawa konsekuensi berupa tuduhan dan hujatan yang tidak ada habisnya. Namun, ia menganggap hal itu sebagai bagian dari risiko yang harus diterima.

    “Gue sudah berapa tahun menerima hujatan dari netizen, mulai dari gue bercerai, menikah, berpisah, sampai masalah pasangan. Belum lagi soal Iki (panggilan sayang Rizky Febian) yang mau menikah beda agama. Coba bayangkan saja kalau mental gue lemah,” lanjutnya.

    Menurut Sule, tidak perlu membuat klarifikasi atau video tanggapan terkait tuduhan yang beredar. Ia lebih memilih untuk fokus pada hal-hal positif dalam hidupnya.

    “Jadi, enggak perlu kita membuat klarifikasi dengan membuat video. Biarkan saja, kita ambil positifnya saja,” tutup Sule, menanggapi tuduhan dari netizen yang menyebut dirinya sudah bangkrut.

  • Nyaman di Kos, Nunung Tolak Tawaran Tinggal di Salah Satu Rumah Sule

    Nyaman di Kos, Nunung Tolak Tawaran Tinggal di Salah Satu Rumah Sule

    JAKARTA – Komedian Nunung kembali menjadi perbincangan usai dirinya mengaku kini tinggal di sebuah kos-kosan bersama suaminya, Iyan Sambiran.

    Dalam sebuah kesempatan, Nunung menuturkan kalau Sule pernah menawarkannya untuk tinggal di salah satu rumahnya di Jakarta.

    Namun Nunung mengaku menolak dan lebih memilih tinggal di kos karena takut harus kembali membeli perabotan rumah.

    “Sule sudah menawarkan aku berkali-kali. Rumahnya ada beberapa di Jakarta, tetapi aku lebih nyaman tinggal di kos,” kata Nunung dikutip VOI dari instagram @pembasmi.kehaluan.reall, Selasa, 11 Maret.

    “Kalau pindah ke rumah (milik Sule), aku pasti beli perabotan,” sambung Nunung.

    Mendengar hal ini, Sule mengatakan bahwa rumah yang ditawarkan sudah lengkap fasilitasnya dan tinggal di tempati namun Nunung tetap menolak.

    “Kan sudah aku siapkan, kamu aja yang nggak mau,” tutur Sule yang berada di samping Nunung.

    Nunung kembali menegaskan, ia dan suaminya sudah lebih nyaman tinggal berdua di kos daripada menumpang di tempat orang.

    “Aku kan udah nyaman di kos,” jelas Nunung.

    Lebih lanjut, Nunung bersyukur karena Sule jadi salah satu orang yang sangat perhatian terhadapnya khususnya soal kesehatan.

    “Dia (Sule) itu orang yang menanyakan kesehatan ku, kayak bilang, ‘Mi, sehat?’, gitu aja, sering banget,” tandasnya.