Tag: Sufmi Dasco Ahmad

  • Relawan Apresiasi Dasco Inisiator Pertemuan Prabowo-Mega: Luar Biasa

    Relawan Apresiasi Dasco Inisiator Pertemuan Prabowo-Mega: Luar Biasa

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto akhirnya bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kediaman Megawati di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat. Arus Bawah Prabowo (ABP) mengapresiasi peran sentral Sufmi Dasco Ahmad selaku Ketua Harian DPP Partai Gerindra mewujudkan pertemuan kedua tokoh bangsa itu.

    “Pak Dasco luar biasa. Beliau yang merancang pertemuan ini terwujud tepat waktu usai Lebaran,” ungkap Ketua Umum ABP, Michael Umbas dalam keterangan pers tertulisnya, Selasa (8/4/2025).

    Umbas memandang Dasco menjadi tokoh sentral yang membangun komunikasi baik dengan PDIP melalui Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Kata Umbas, pada 2 April 2025 lalu, Dasco telah mengonfirmasi rencana pertemuan Prabowo dengan Megawati dalam halalbihalal di kediaman Sekjen Gerindra Ahmad Muzani yang dihadiri Puan.

    “Ahmad Muzani, Ketua MPR dan Sekjen Gerindra pun memainkan peran signifikan dengan memanfaatkan posisinya untuk menjaga komunikasi tingkat tinggi dengan elite PDIP,” kata Umbas.

    “Momentum halalbihalal di rumahnya menjadi titik penting, di mana kesepakatan percepatan pertemuan disepakati bersama Puan,” imbuhnya.

    Umbas juga menilai ada peran Didit Prabowo, putra Presiden Prabowo, yang membuka silaturahmi dengan Megawati. Di mana pada 31 Maret 2025 lalu, Didit bersama Muzani bersilaturahmi halalbihalal ke kediaman Megawati sekaligus menyampaikan pesan Prabowo.

    “Mbak Puan bilang pertemuan harus segera usai Lebaran, dan itu terbukti,” sambungnya.

    Umbas mengapresiasi pertemuan empat mata Prabowo dengan Megawati yang telah direncanakan sejak lama. Dia menyebut pertemuan ini memberi pesan sejuk terkait komitmen kepentingan bangsa.

    Tak hanya itu, Umbas memandang pertemuan tersebut wujud nyata sikap konsistensi Prabowo merangkul semua pihak untuk tujuan bersama membangun bangsa. Dia menyebut konsistensi Prabowo tidak sekadar retorika tapi diwujudkan.

    “Falsafah pak Prabowo, one thousand friend are too few and one enemy is too many dengan konsisten dijalankan. Jiwa kenegerawanan seperti ini diwujudnyatakan dan tidak sekadar retorika,” kata Umbas.

    Arus Bawah Prabowo optimistis pertemuan ini akan berlanjut dengan kerja sama lainnya untuk membangun bangsa. Kata Umbas, pertemuan Prabowo dan Megawati menjadi bukti politik inklusif masih memiliki tempat di Indonesia.

    “Pak Prabowo dan Bu Mega punya sejarah panjang, jadi kami yakin ini langkah maju,” kata Umbas.

    Diketahui, Prabowo Subianto bertemu dengan Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4) malam. Pertemuan penting tersebut berlangsung di kediaman Megawati di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

    Dalam pertemuan itu, Prabowo ditemani oleh sejumlah tokoh politik yakni Sufmi Dasco Ahmad, Menlu Sugiono, Ahmad Muzani, Mensesneg Prasetyo Hadi, Seskab Letkol Teddy, Kepala BPPIK Aries Marsudianto hingga Menko Polkam Budi Gunawan.

    (whn/eva)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Prabowo dan Megawati Berpeluang Bertemu Kembali

    Prabowo dan Megawati Berpeluang Bertemu Kembali

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berpeluang bertemu kembali setelah keduanya bertemu di kediaman Megawati, Teuku Umar, Menteng, Jakarta pada Senin (7/4/2025) malam.

    Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menilai, pertemuan Prabowo dengan Megawati termasuk dengan tokoh-tokoh lain ke depannya perlu dilakukan sebagai ajang untuk bertukar pikiran membicarakan soal kepentingan bangsa.

    “Saya rasa pertemuan silaturahmi antara kedua tokoh bangsa atau dengan sesama tokoh bangsa itu hal yang wajar dan harus dilakukan,” ujarnya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

    Menurut Dasco, pertemuan antara tokoh-tokoh bangsa diperlukan untuk saling tukar pikiran. Terutama, kata dia, untuk menyikapi mengenai situasi global saat ini.

    “Pada masa-masa sekarang ini, semua tokoh bangsa harus bersatu, bagaimana memikirkan bangsa dan negara pada saat situasi global ini,” tegas Dasco terkait pertemuan Prabowo dan Megawati.

    Diketahui, Prabowo dan Megawati melakukan pertemuan selama 1,5 jam di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin malam. Banyak hal yang dibicarakan, termasuk persoalan-persoalan global yang tengah dihadapi bangsa Indonesia dan bangsa lainnya.

    Prabowo bertukar pikiran dengan Megawati yang sudah memiliki pengalaman menghadapi krisis saat menjadi Presiden.

    Selain Dasco, pertemuan turut dihadiri dari politikus Gerindra, yaitu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra sekaligus Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua OKK DPP Gerindra sekaligus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Wakil Ketua Harian DPP Partai Gerindra sekaligus Menteri Luar Negeri Sugiono, dan politikus Gerindra sekaligus Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus Aries Marsudiyanto.

    Menko Polkam Budi Gunawan dan Seskab Letkol Teddy Indra Wijaya juga disebut hadir dalam pertemuan Prabowo dengan Megawati. Namun, belum diketahui detail elite PDIP yang turut hadir mendampingi Megawati dalam pertemuan itu.

  • Prabowo dan Megawati Bertemu, Ini yang Dibahas – Page 3

    Prabowo dan Megawati Bertemu, Ini yang Dibahas – Page 3

    Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil Maung putih yang tampak seperti kendaraan dinas Presiden Prabowo terlihat keluar dari kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin malam, 7 April 2025.

    Hingga pagi Selasa pagi, belum terkonfirmasi apakah mobil tersebut merupakan Maung yang biasa ditumpangi Prabowo atau bukan. Saat keluar, mobil tersebut juga terlihat diikuti oleh beberapa Paspampres yang mengawal.

    Namun tak lama dari penampakan maung itu, tampak mobil Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco juga keluar dari rumah Megawati.

    Beberapa saat kemudian, pertemuan Megawati dengan Prabowo itu pun dibenarkan narasumber internal PDIP.

    “Pak Prabowo yang datang,” kata sumber yang enggan disebutkan namanya itu, Selasa (8/4/2025).

    Prabowo Subianto dan Megawati melangsungkan pertemuan selama satu jam. “Pertemuannya jam 20.00 sampai 21.00 di TU (Teuku Umar),” ujar sumber tersebut.

  • Prabowo Disebut Tak Lapor Jokowi Sebelum Bertemu Megawati
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        8 April 2025

    Prabowo Disebut Tak Lapor Jokowi Sebelum Bertemu Megawati Nasional 8 April 2025

    Prabowo Disebut Tak Lapor Jokowi Sebelum Bertemu Megawati
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Presiden
    Prabowo Subianto
    tidak melapor ke Presiden ke-7
    Joko Widodo
    sebelum bertemu dengan Presiden ke-5
    Megawati Soekarnoputri
    , Senin (7/4/2025) kemarin.
    Dasco mengatakan, Prabowo dapat bertemu dengan siapa saja untuk melakukan silaturahmi.
    “Saya rasa enggak ya, ini kan pertemuan silaturahmi boleh dengan siapa saja,” kata Dasco di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (8/4/2025).
    Dasco menuturkan, Prabowo bertemu dengan Megawati di kediaman Mega, Jalan Teuku Umar, Jakarta, pada Senin kemarin dalam rangka silaturahmi Lebaran.
    Pertemuan itu berlangsung selama sekitar 1,5 jam di mana Prabowo dan Megawati banyak bertukar pikiran dan pengalaman mengenai memimpin Indonesia.
    “Kalau menyatukan visi, saya enggak tahu persis, tapi bertukar pikiran yang mendalam tentang bagaimana masa depan Indonesia itu pasti, dan pertemuan penuh keakraban saya lihat kita denger lebih banyak ketawa-ketawanya juga sih sebenarnya,” kata Dasco.
    Dasco menyebutkan, kedua tokoh itu juga sempat bertemu empat mata, meski ia tidak mengetahui persis apa yang dibicarakan oleh Prabowo dan Megawati.
    “Yang pasti membicarakan bagaimana masa depan Indonesia dan bagaimana kebersamaan untuk membangun Indonesia ke depan,” kata dia.
    Sebagai informasi, pertemuan Prabowo dan Megawati sudah sejak lama diwacanakan, tetapi baru terlaksana pada Snein kemarin.
    Awalnya, isu pertemuan ini muncul pada 2024 setelah Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029.
    Ketika itu, nama Jokowi santer disebut sebagai penghambat pertemuan Prabowo dan Megawati.
    Hubungan antara Megawati dan Jokowi memang retak ketika anak sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, maju menjadi wakil Prabowo pada pilpres lalu.
    Pengamat politik Adi Prayitno menyebut sempat ada spekulasi penyebab terhalangnya pertemuan Prabowo dan Megawati karena Joko Widodo.
    “Dulu ada spekulasi yang mengatakan bahwa jika hubungan Prabowo dan Jokowi baik-baik saja, maka sulit terjadi pertemuan. Sebaliknya, jika hubungan Prabowo dan Jokowi renggang, maka pertemuan keduanya dipersepsikan mudah terwujud,” ujar Adi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/4/2025).
    Dosen dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini pun punya spekulasi tersendiri terkait keterlibatan Jokowi dalam hal tersebut.
    Menurut dia, Jokowi adalah faktor eksternal antara Megawati dan Prabowo.
    Ia pun heran lantaran Jokowi kerap dikaitkan sebagai penghalang pertemuan Prabowo dan Megawati.
    “Jokowi selalu dikait-kaitkan dalam soal ini. Padahal, Jokowi nonfaktor. Jika mau bertemu, ya bertemu saja, tak perlu ada faktor eksternal yang dikait-kaitkan. Itu spekulasi lagi,” ungkap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo-Megawati Bertemu, Tukar Pikiran Soal Masa Depan Indonesia
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        8 April 2025

    Prabowo-Megawati Bertemu, Tukar Pikiran Soal Masa Depan Indonesia Nasional 8 April 2025

    Prabowo-Megawati Bertemu, Tukar Pikiran Soal Masa Depan Indonesia
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Presiden
    Prabowo Subianto
    dan Presiden ke-5 RI
    Megawati Soekarnoputri
    bertukar pikiran soal Indonesia ketika keduanya bertemu di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta Senin (7/4/2025) malam.
    “Ya kalau menyatukan visi saya enggak tahu persis. Tapi bertukar pikiran yang mendalam tentang bagaimana masa depan Indonesia itu pasti,” ujar Dasco saat ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (8/4/2025) malam.
    Dasco menyebutkan, salah satu topik yang dibicarakan kedua tokoh tersebut adalah upaya pemerintah dalam menghadapi situasi global.
    Ia mengatakan, Megawati berbagi pengalamannya ketika mengatasi krisis yang terjadi di Indonesia pada masa kepemimpinannya.
    “Ya sebenarnya kan lebih bagaimana menghadapi situasi global yang pada saat ini juga banyak menimpa negara-negara lain dan kedua tokoh saling bertukar pikiran dan juga bertukar pengalaman,” kata Dasco.
    “Apalagi Ibu Megawati kan berpengalaman juga memimpin Indonesia di waktu yang lalu juga menghadapi saat-saat yang kurang lebih juga ada masa-masa krisis,” ujar dia.
    Dasco menyebutkan, kedua tokoh itu juga sempat bertemu empat mata, meski ia tidak mengetahui persis apa yang dibicarakan oleh Prabowo dan Megawati.
    Namun, ia menambahkan, pertemuan berbalut silaturahmi Lebaran itu juga diwarnai dengan gelak tawa.
    “Pertemuan penuh keakraban saya lihat, kita dengar lebih banyak ketawa-ketawanya juga sih sebenernya,” ujar Dasco.
    Diberitakan sebelumnya, Prabowo Subianto akhirnya bertemu dengan Megawati Soekarnoputri pada Senin (7/4/2025) malam di kediaman Megawati yang berlokasi di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
    Dasco menyampaikan bahwa kunjungan Prabowo ke kediaman Megawati dalam rangka silaturahmi di tengah momentum Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
    Pertemuan berlangsung selama hampir dua jam, di mana terdapat sesi pertemuan empat mata antara Megawati dan Prabowo.
    “Pertemuan semalam itu pertemuan kekeluargaan, keakraban dan hangat, sehingga tak terasa waktu berjalan lumayan lama semalam dan banyak yang dibahas kedua tokoh ini,” kata Dasco.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dasco Bantah Prabowo Temui Megawati Diam-diam: Itu Silaturahmi Lebaran

    Dasco Bantah Prabowo Temui Megawati Diam-diam: Itu Silaturahmi Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membantah kabar yang menyebut pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dilakukan secara mendadak dan sembunyi-sembunyi.

    Ia menegaskan, pertemuan tersebut merupakan agenda silaturahmi Lebaran 2025. “Semalam memang ada pertemuan silaturahmi antara Pak Prabowo dan Bu Megawati di kediaman Bu Megawati di Teuku Umar,” ujar Dasco di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

    Tak Wajib Umumkan ke Publik

    Dasco menilai karena sifatnya silaturahmi Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, maka pertemuan tersebut tidak perlu diumumkan secara resmi ke publik. Terlebih, Prabowo datang bersama rombongan elite Partai Gerindra dari unsur legislatif dan eksekutif.

    “Kan enggak usah kasih-kasih tahu kalau cuma silaturahmi. Kita datang juga enggak sembunyi-sembunyi, datangnya ramai-ramai,” tegasnya terkait pertemuan Prabowo dengan Megawati.

    Hubungan Akrab dan Kekeluargaan

    Dasco memastikan, suasana pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban, mengingat hubungan pribadi Prabowo dan Megawati selama ini cukup baik.

    “Pertemuan itu bersifat kekeluargaan, hangat dan akrab. Hubungan Pak Prabowo dan Bu Megawati memang selama ini bersahabat,” pungkas Dasco.

    Pernyataan ini sekaligus menepis berbagai spekulasi publik soal maksud tersembunyi di balik pertemuan Prabowo dengan Megawati. Silaturahmi dua tokoh besar politik ini diyakini akan memengaruhi dinamika politik nasional ke depan.

  • Orang Kepercayaan Diserang, Pengamat Duga Kekuatan Asing Terlibat

    Orang Kepercayaan Diserang, Pengamat Duga Kekuatan Asing Terlibat

    PIKIRAN RAKYAT – Pengamat intelijen dan geopolitik, Amir Hamzah, mengungkap adanya skenario global yang bertujuan menjatuhkan Presiden Prabowo Subianto. Namun, serangan tersebut tidak dilakukan secara langsung, melainkan melalui orang-orang kepercayaan Presiden.

    Menurut Amir, tokoh-tokoh yang menjadi sasaran awal dalam skenario itu adalah Sufmi Dasco Ahmad, Hashim Djojohadikusumo, dan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin.

    Sufmi Dasco Ahmad.

    “Prabowo itu tidak bisa diserang secara langsung karena kekuatan elektoral dan posisi politiknya sekarang sangat kokoh,” ujar Amir pada Selasa, 8 April 2025.

    Ia menilai kekuatan politik Presiden bisa melemah jika orang-orang terdekatnya diserang. “Tapi kalau orang-orang terdekatnya dilumpuhkan maka perlahan ia akan melemah secara internal,” tambahnya.

    Amir menyoroti pemberitaan yang menyebut Sufmi Dasco terlibat judi online di Kamboja. Ia menegaskan bahwa tuduhan itu tidak benar dan merupakan upaya framing.

    Ia menjelaskan, saat masih aktif di MNC, Sufmi memang pernah bekerja sama dengan perusahaan asal Kamboja. Namun jika perusahaan itu belakangan terlibat judi online, tidak serta merta Sufmi juga terlibat.

    Gara-gara Revisi UU TNI?

    Amir menyebutkan, alasan lain Sufmi diserang karena menggagas revisi Undang-Undang TNI. Ia menilai hal ini berdampak negatif bagi Partai Gerindra dan Presiden Prabowo.

    Sementara itu, Hashim Djojohadikusumo diserang melalui isu bisnis dan politik luar negeri. Sedangkan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin diterpa isu pelanggaran HAM.

    Amir mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang belum terbukti kebenarannya. Ia juga menekankan pentingnya verifikasi informasi dan menangkal hoaks.

    Amir menambahkan, Prabowo dinilai akan memperkuat posisi Indonesia di kancah politik global. Karena itu, ada kekuatan besar yang merasa terganggu.

    “Kita tidak bisa menutup mata. Ada kekuatan besar yang tidak ingin Prabowo memegang kendali penuh di pemerintahan karena dianggap akan memperkuat posisi Indonesia dalam poros strategis dunia,” ujarnya.

    Dalam Pilpres 2024, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih suara tertinggi dengan 58,6%. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat 24,9%, sementara Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperoleh 16,5%.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Orang Kepercayaan Diserang, Pengamat Duga Kekuatan Asing Terlibat

    Orang Kepercayaan Diserang, Pengamat Duga Kekuatan Asing Terlibat

    PIKIRAN RAKYAT – Pengamat intelijen dan geopolitik, Amir Hamzah, mengungkap adanya skenario global yang bertujuan menjatuhkan Presiden Prabowo Subianto. Namun, serangan tersebut tidak dilakukan secara langsung, melainkan melalui orang-orang kepercayaan Presiden.

    Menurut Amir, tokoh-tokoh yang menjadi sasaran awal dalam skenario itu adalah Sufmi Dasco Ahmad, Hashim Djojohadikusumo, dan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin.

    Sufmi Dasco Ahmad.

    “Prabowo itu tidak bisa diserang secara langsung karena kekuatan elektoral dan posisi politiknya sekarang sangat kokoh,” ujar Amir pada Selasa, 8 April 2025.

    Ia menilai kekuatan politik Presiden bisa melemah jika orang-orang terdekatnya diserang. “Tapi kalau orang-orang terdekatnya dilumpuhkan maka perlahan ia akan melemah secara internal,” tambahnya.

    Amir menyoroti pemberitaan yang menyebut Sufmi Dasco terlibat judi online di Kamboja. Ia menegaskan bahwa tuduhan itu tidak benar dan merupakan upaya framing.

    Ia menjelaskan, saat masih aktif di MNC, Sufmi memang pernah bekerja sama dengan perusahaan asal Kamboja. Namun jika perusahaan itu belakangan terlibat judi online, tidak serta merta Sufmi juga terlibat.

    Gara-gara Revisi UU TNI?

    Amir menyebutkan, alasan lain Sufmi diserang karena menggagas revisi Undang-Undang TNI. Ia menilai hal ini berdampak negatif bagi Partai Gerindra dan Presiden Prabowo.

    Sementara itu, Hashim Djojohadikusumo diserang melalui isu bisnis dan politik luar negeri. Sedangkan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin diterpa isu pelanggaran HAM.

    Amir mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi yang belum terbukti kebenarannya. Ia juga menekankan pentingnya verifikasi informasi dan menangkal hoaks.

    Amir menambahkan, Prabowo dinilai akan memperkuat posisi Indonesia di kancah politik global. Karena itu, ada kekuatan besar yang merasa terganggu.

    “Kita tidak bisa menutup mata. Ada kekuatan besar yang tidak ingin Prabowo memegang kendali penuh di pemerintahan karena dianggap akan memperkuat posisi Indonesia dalam poros strategis dunia,” ujarnya.

    Dalam Pilpres 2024, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih suara tertinggi dengan 58,6%. Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat 24,9%, sementara Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperoleh 16,5%.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bertemu 1,5 Jam, Ini Isi Pembicaraan Empat Mata Prabowo dan Megawati

    Bertemu 1,5 Jam, Ini Isi Pembicaraan Empat Mata Prabowo dan Megawati

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkap isi pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang berlangsung pada Senin (7/4/2025) malam di kediaman Megawati, kawasan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

    Menurut Dasco, pertemuan empat mata tersebut berlangsung selama sekitar 1,5 jam dan membahas hal-hal fundamental tentang masa depan bangsa.

    “Yang pasti membicarakan bagaimana masa depan Indonesia dan bagaimana kebersamaan untuk membangun Indonesia ke depan,” ujar Dasco di DPR, Selasa (8/4/2025).

    Bahas Krisis Global dan Tukar Pengalaman

    Dasco menjelaskan, Prabowo dan Megawati juga membahas situasi global yang saat ini berdampak ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Dalam pertemuan itu, Megawati juga berbagi pengalaman saat menghadapi krisis nasional ketika menjabat sebagai presiden.

    “Keduanya saling bertukar pikiran dan pengalaman. Apalagi Ibu Mega pernah memimpin Indonesia saat masa-masa krisis,” jelasnya.

    Suasana Penuh Keakraban

    Meski berlangsung serius, Dasco menyebut suasana pertemuan cukup hangat dan penuh keakraban. Ia mengaku tidak mengetahui secara rinci semua hal yang dibahas. Namun, diskusi berjalan akrab dan cair.

    “Lebih banyak ketawa-ketawanya juga sih sebenarnya,” pungkas Dasco.

    Pertemuan Prabowo dengan Megawati menandai momen penting pasca-Pemilu 2024 dan menjadi sorotan publik terkait arah kerja sama antarelite politik dalam pemerintahan baru yang akan dipimpin Prabowo.

  • Kata Dasco soal Alasan Pertemuan Prabowo-Megawati Digelar di Teuku Umar – Page 3

    Kata Dasco soal Alasan Pertemuan Prabowo-Megawati Digelar di Teuku Umar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ketua DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut tak ada alasan khusus pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri digelar di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

    Menurut Dasco, silahturahmi bisa dilakukan di mana saja. “Pertemuan silaturahmi itu kan enggak ada masalah, mau di tempatnya Bu Mega, mau di mana. Kan itu pertemuan sahabat boleh saja. Enggak ada masalahnya bahwa pak Prabowo kemudian datang ke (Teuku Umar) TU,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

    Dasco juga menyebut tak ada pembicaraan lebih dahulu dengan Joko Widodo (Jokowi) terkait pertemuan Prabowo dan Megawati.

    “Saya rasa enggak (izin) kan pertemuan silaturahmi boleh dengan siapa aja,” ungkapnya.

    Dasco membeberkan isi pembahasan pada pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

    “Yang pasti membicarakan bagaimana masa depan Indonesia dan bagaimana kebersamaan untuk membangun Indonesia ke depan,” ungkapnya.