Tag: Sudin

  • Dishub lakukan rekayasa lalin di Jakbar terkait proyek Dinas SDA

    Dishub lakukan rekayasa lalin di Jakbar terkait proyek Dinas SDA

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan termasuk di Jakarta Barat terkait kelanjutan pekerjaan “Jakarta Sewerage Development Project” (JSDP) Zona-1 Paket 5 oleh Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.

    Kepala Seksi Lalu lintas Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Barat, Indarto di Jakarta, Selasa, menyebutkan, sehubungan dengan evaluasi pekerjaan, ada beberapa penyesuaian waktu pekerjaan yang sudah berjalan sesuai pentahapan.

    Untuk di wilayah Jakarta Barat (Jakbar) antara lain di Jalan Pangeran Jayakarta dan Jalan Raya Tamansari.

    Selama pekerjaan berlangsung, lalu lintas (lalin) kendaraan roda empat yang semula dapat putar balik menuju utara menggunakan Jl Lautze dialihkan melalui Jl KH Samanhudi-putar balik barat-barat-Jl KH Samanhudi-putar balik timur-timur-belok kiri ke Jalan Tamansari.

    Kemudian lalin Jalan Mangga Besar II sisi utara dua arah, sedangkan sisi selatan hanya dapat dilintasi sepeda motor. Lalin Jl Mangga Besar IV E tetap dua arah, sedangkan lalin Jl Mangga Besar IV tetap dua arah.

    “Untuk kurangi kepadatan lalin sekitar Jalan Mangga Besar II, Jalan Mangga Besar IV lalin dilakukan pengaturan situasional bagi warga atau yang berkepentingan,” kata dia.

    Selain itu, lalin Jl Mangga Besar V yang semula dua arah menjadi satu arah dan lalin dari Jl Mangga Besar Raya menuju Jl Mangga Besar V dialihkan melalui Jl Mangga Besar I-Jl Buni dan seterusnya.

    Selanjutnya, selama berlangsung pekerjaan di Jl Mangga Besar II, Jl Mangga Besar IV E yang semula diberlakukan sistem satu arah ke arah timur diubah menjadi sistem dua arah.

    “Sehingga pengguna jalan dari Jl Raya Mangga Besar yang akan menuju Jl Mangga Besar II dapat melalui Jl Mangga Besar IV-Jl Mangga Besar IV E,” katanya.

    Sementara bagi kendaraan barang dari Jl Raya Mangga Besar yang akan menuju Jl Mangga Besar II dapat melalui Jl Mangga Besar IV-Jl Taman Sari X.

    “Setelah selesai pekerjaan, akan dilakukan pengembalian kondisi jalan sehingga dapat dilintasi kendaraan,” kata Indarto.

    Selama pekerjaan, kata dia, akan terjadi pengurangan atau penyempitan jalan dengan dimensi area pekerjaan 40×5 meter dan pada lokasi tertentu dilakukan pelebaran jalan untuk menambah kapasitas jalan.

    “Pelaksana pekerjaan JSDP Zona-1 Paket 5 bertanggungjawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan (motorized dan unmotorized) di lokasi pelaksanaan pembangunan,” kata Indarto.

    Pihaknya mengimbau pengguna jalan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas di lokasi. “Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan,” katanya.

    Selain itu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan.

    Pihaknya juga mengerahkan personel untuk membantu pengaturan lalu lintas di lokasi pekerjaan JSDP Zona-1 Paket 5. Pekerjaan dimulai Agustus 2023 lalu hingga 2026 secara bertahap.

    “Pengaturan lalu lintas dibantu Satuan Pelaksana Perhubungan Kecamatan dan Unit Lantas secara mobile,” kata Indarto.

    Adapun jenis pekerjaannya, yaitu “test pit”, “soil investigation”, pekerjaan galian, pekerjaan turap baja, pekerjaan “road deck” pada titik tertentu dan “jacking”. Selain itu terdapat dua jenis pekerjaan galian, yakni “arriving shaft” dan “driving shaft”.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jakarta Job Fair Kembali Digelar di Dua Lokasi 17-18 Juni 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 Juni 2025

    Jakarta Job Fair Kembali Digelar di Dua Lokasi 17-18 Juni 2025 Megapolitan 16 Juni 2025

    Jakarta Job Fair Kembali Digelar di Dua Lokasi 17-18 Juni 2025
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Jakarta
    Job Fair
    2025 kembali diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta.
    Jakarta Job Fair 2025
    kali ini akan digelar di dua lokasi di wilayah Jakarta Utara.
    Job fair
    atau
    bursa kerja
    ini digelar sebagai bagian dari upaya mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan layanan penempatan tenaga kerja, khususnya di Jakarta Utara.
    Jakarta Job Fair 2025 menghadirkan 40 perusahaan dari berbagai sektor industri dengan ribuan
    lowongan kerja
    , termasuk bagi penyandang disabilitas.
    Jakarta Job Fair 2025 ini akan dilaksanakan selama dua hari, dengan rincian tanggal, waktu, dan lokasi berikut:
    1. Gelanggang Remaja Kecamatan Koja

    Jl. Balai Rakyat Raya No.16, Tugu Selatan, Kec. Koja, Jakarta Utara
    2. Gedung Judo Kelapa Gading

    Jl. Kelapa Puan Raya No.1, Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara
    Para pencari kerja yang ingin menghadiri Jakarta Job Fair 2025 di Jakarta Utara ini diimbau untuk menyiapkan CV dan portofolio terbaik, berpakaian rapi dan sopan, serta mempersiapkan diri untuk kemungkinan wawancara langsung di lokasi.
    Untuk informasi lebih lanjut dan pembaruan informasi terkait Jakarta Job Fair 2025 ini, masyarakat pencari kerja dapat mengikuti akun Instagram resmi Sudin Nakertransgi Jakarta Utara di @
    sudin.nakertransgi.jakut
    .
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 700 personel keruk sedimen Kali Krukut di Cilandak Timur Jaksel

    700 personel keruk sedimen Kali Krukut di Cilandak Timur Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 700 personel gabungan mengeruk sedimen dan lumpur di Kali Krukut, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan untuk mitigasi banjir di daerah itu.

    “Kegiatan di wilayah yang berbatasan Kecamatan Pasar Minggu dan Cilandak ini kita lakukan pengerukan sedimen lumpur dan sampah di Kali Krukut,” kata Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar kepada wartawan di Jakarta, Minggu.

    Anwar mengatakan, aksi seperti ini terus digencarkan, termasuk untuk memastikan air di kali dan saluran bisa mengalir dengan lancar.

    Selain dengan pengerukan saluran, kali, hingga waduk, dalam kegiatan ini juga dilakukan pembuatan drainase vertikal.

    “Insyaallah bulan depan, juga kita akan ‘launching’ Gerakan Menabung Air di Jakarta Selatan,” jelasnya.

    Sementara, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Selatan, Santo menambahkan untuk Kali Krukut segmen TB Simatupang sampai Kolong Jembatan Antasari dilakukan pengerukan sepanjang 281 meter panjang dengan lebar 10 meter.

    “Dari Sudin SDA mengerahkan 150 personel. Kemudian, tiga ekskavator untuk pengerukan Kali Krukut dan satu ekskavator untuk mendukung pengerjaan drainase vertikal,” ujar Santo.

    Sementara, lanjut dia, untuk pengangkutan sedimen lumpur dan sampah dikerahkan 10 unit truk kendaraan berat pengangkut (dump truck).

    Untuk pengerukan tersebut ditargetkan rampung dalam dua bulan mendatang.

    “Kita akan terus optimalkan upaya mengatasi genangan dan banjir ini sebelum musim hujan tiba,” ucapnya.

    Sementara itu, Ketua RT 09/03, Kelurahan Cilandak Timur, Jayadi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar yang sudah turun langsung memimpin upaya mengatasi banjir di wilayahnya.

    Jayadi mengatakan kondisi banjir di wilayahnya semakin terjadi keparahan sejak adanya pengembang perumahan melakukan perluasan, termasuk dengan meninggikan areanya.

    “Otomatis saat volume air Kali Krukut meningkat itu meluapnya ke wilayah permukiman kami. Saya minta juga terjadinya penyempitan kali ini bisa ditangani dengan baik,” ucap Jayadi.

    Sejumlah personel gabungan yang dikerahkan di antaranya, berasal dari Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan, Suku Dinas Bina Marga, Suku Dinas Lingkungan Hidup, serta petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jakbar instruksikan OPD persiapkan puncak HUT Jakarta di Kota Tua

    Jakbar instruksikan OPD persiapkan puncak HUT Jakarta di Kota Tua

    saya minta Pak Wakil Wali Kota nanti untuk memonitor persiapannya

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Barat menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mempersiapkan puncak peringatan HUT ke-498 Kota Jakarta yang akan digelar di Plaza Museum Sejarah Jakarta, kawasan Kota Tua pada 22 Juni mendatang.

    Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto menyebut persiapan itu meliputi mata acara dan sarana-prasarana untuk menunjang keberhasilan perayaan.

    “Sarana prasarana termasuk juga lingkungan sekitar itu menjadi tanggung jawab kita. Maka itu, saya minta Pak Wakil Wali Kota nanti untuk memonitor persiapannya. Jadi, semua fokus di sekitar wilayah Kota Tua,” ucap Uus saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

    Seluruh OPD diimbau melakukan persiapan segala sesuatunya dengan sebaik-baiknya.

    “Saya minta untuk menjadi catatan. Masing-masing Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) terkait terutama dari Satpol PP, SDA, dan Bina Marga, yang kira-kira kondisi jalannya nggak baik, ya dirapikan. Termasuk lingkungan yang juga ada di situ untuk ditata,” kata Uus.

    Uus juga menyoroti pedagang kali lima yang masih kerap dijumpai di wilayah Kota Tua.

    “Kesempatan masih ada, jangan sampai pada saat kita melaksanakan kegiatan, ada catatan-catatan. Kita masih ada waktu, mungkin dari para PKL-nya, silahkan untuk dirapikan, bukan hanya karena mau HUT DKI, namun memang ini menjadi tugas dan tanggung jawab kita untuk mengkondisikan,” ujar dia.

    Selain itu, Uus juga meminta agar keindahan lingkungan yang ada di Jakarta Barat dirapikan, termasuk tanaman atau pohon-pohon di kawasan Kota Tua.

    “Silahkan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota agar taman dan sekitarnya dirapikan. Kalau memang ada pohon-pohon yang perlu untuk dipangkas, tanaman perdunya yang memang mungkin sudah pada hilang atau pada mati ya diganti, masih ada waktu,” ujarnya berpesan.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Bina Marga sudah benahi kabel di Cengkareng yang mencelakai pemotor

    Bina Marga sudah benahi kabel di Cengkareng yang mencelakai pemotor

    Kabel sudah dibereskan kemarin, Kamis (12/6) dengan cara digulung serta diikat

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat sudah membenahi kabel semrawut di Jalan Pedongkelan Raya, tepatnya di depan Rumah Pompa RW 09 Pedongkelan, Cengkareng yang mengakibatkan pemotor dan pemboncengnya mengalami kecelakaan tersangkut kabel.

    Kepala Seksi Prasarana dan Sarana Utilitas Kota dan Penerangan Jalan Umum Sudin Bina Marga Jakarta Barat, Abdul Jabbar menyebut pembenahan kabel menjuntai yang sempat mencelakai pemotor itu dilakukan dengan cara digulung dan diikat.

    “Kabel sudah dibereskan kemarin, Kamis (12/6) dengan cara digulung serta diikat. Tidak ada lagi yang melintang di situ,” ucap Abdul di Jakarta, Jumat.

    Kepala Satuan Pelaksana Bina Marga Kecamatan Cengkareng, Irfan Diaz menjelaskan kabel yang melintang di tengah jalan itu merupakan kabel CCTV.

    “Itu kabel CCTV. Kabel yang lain tak ada masalah, sudah kita bereskan,” ujarnya.

    Menanggapi permasalahan pada jaringan utilitas CCTV, Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Jakarta Smart City di bawah Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta bergerak cepat menyelidiki kondisi tersebut.

    Berdasarkan hasil pengecekan di lapangan, diketahui bahwa terdapat banyak kabel milik berbagai penyelenggara jaringan, termasuk kabel yang digunakan untuk konektivitas CCTV.

    Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta, Budi Awaluddin, menjelaskan, laporan awal yang diterima oleh Jakarta Smart City adalah adanya gangguan pada perangkat CCTV di Rumah Pompa Pedongkelan yang disampaikan oleh Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat pada Rabu (11/6) pukul 18.26 WIB.

    Gangguan tersebut disebabkan oleh kabel jaringan yang tertimpa pohon.

    “Kami langsung menindaklanjuti laporan awal tersebut dengan berkoordinasi kepada pihak penyedia layanan untuk melakukan pemeriksaan dan penanganan di lapangan,” kata Budi.

    Selanjutnya, dari hasil pemeriksaan ditemukan bahwa kabel yang sebelumnya dilaporkan sudah tidak berada pada posisi semula.

    “Tim hanya menemukan perangkat CCTV yang kemudian diamankan untuk menghindari kerusakan lebih lanjut,” kata Budi.

    Ia menambahkan, kabel menjuntai itu akibat tertimpa pohon. Kemudian, kabel tersebut tertabrak mobil boks, sehingga membahayakan pengendara motor yang melintas di belakangnya.

    Budi menuturkan telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat untuk penanganan kabel di ruas jalan tersebut.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemuda 24 Tahun Nyaris Bunuh Diri di Tiang Sutet Cilangkap

    Pemuda 24 Tahun Nyaris Bunuh Diri di Tiang Sutet Cilangkap

    JAKARTA – Seorang pemuda bernama Ari Mukti (24) nyaris mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari tiang SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) yang berada di kawasan waduk Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (13/6/2025) dini hari.

    Warga lainnya yang mengetahui kejadian tersebut langsung melaporkan ke Sudin Gulkarmat Jakarta Timur untuk bantuan evakuasi terhadap korban. Belakangan diketahui, korban tercatat sebagai warga RT 10/02, Kecamatan Jati Rangon.

    Setelah menerima laporan, sebanyak 3 tim rescue langsung menuju lokasi kejadian. Belum diketahui motif korban hingga nekat hendak mengakhiri hidupnya.

    “Objek percobaan bunuh diri,” kata perwira piket Damkar dalam laporannya, Jumat (13/6/2025).

    Area lokasi tempat korban naik ke tiang sutet berada di area joging track wadul Cilangkap, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.

    Sebanyak 15 orang petugas damkar yang dikerahkan ke lokasi kemudian mengevakuasi korban menggunakan tali pengaman.

    “Evakuasi berlangsung mulai pukul 00.07 WIB dan selesai pukul 02.30 WIB,” ujarnya.

    Proses evakuasi korban pun diakhiri dan korban pun selamat. Petugas membawa korban ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan medis.

    “Evakuasi selesai,” ucapnya.

    Sementara kasusnya dalam penyelidikan Polsek Cipayung.

  • Pemkot Jaksel edukasi literasi digital untuk permudah kelola informasi

    Pemkot Jaksel edukasi literasi digital untuk permudah kelola informasi

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Jakarta Selatan (Kominfotik Jaksel) memberikan edukasi literasi digital untuk mempermudah jajarannya mengelola informasi publik.

    “Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman penggunaan aplikasi desain Canva dan teknik bermedia sosial untuk para admin medsos Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kasudin Kominfotik Jaksel, Andrie Yuswanto di Jakarta, Jumat.

    Edukasi literasi digital itu dikemas dalam kegiatan Jakarta Sadar Olah Literasi Digital dengan tema “Strategi Kelola Media Sosial dan Desain Kreatif” yang digelar di Ruang Rapat Gelatik 1 Kantor Walikota Jakarta Selatan.

    Dalam kegiatan tersebut, turut hadir dua narasumber yang berkompeten di bidangnya seperti, Aida Fathira dari Social Media Strategy ANTV dan Annisa Retno Utami dari Universitas Sahid sebagai pengguna aplikasi Canva.

    Dengan adanya kegiatan ini, Andrie berharap, dapat menambah ilmu dan wawasan seluruh peserta, sehingga dapat membangun atau mengembangkan sosial medianya masing-masing dalam memberikan informasi yang baik dan diminati semua kalangan.

    “Pesan saya kepada seluruh peserta literasi digital ini untuk dapat mengikuti dan memahami seluruh penjelasan dari narasumber dan nantinya mengimplementasikannya dengan baik,” ucapnya.

    Sementara itu, Admin Media Sosial Suku Dinas Sosial Jaksel, Ryo Yod menuturkan, acara yang digelar Sudin Kominfotik Jaksel ini dapat memberikan pemahaman kepada pengelola akun media sosial untuk berperan aktif memberikan informasi yang mudah dikonsumsi warga.

    “Sangat bagus sekali, jadi kita tahu bagaimana cara membuat konten plan, visual, pewarnaan dan typografi serta sebagainya, sehingga visual dan tata cara strategi komunikasi yang dihasilkan juga semakin bagus,” ucap Ryo.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 313 penyintas kebakaran di Jakut dapatkan layanan kependudukan

    313 penyintas kebakaran di Jakut dapatkan layanan kependudukan

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Utara menyebutkan sebanyak 313 penyintas kebakaran di RT 17/RW 04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan telah mendapatkan layanan administrasi kependudukan melalui layanan jemput bola.

    “Layanan jemput bola tersebut dilakukan dengan membuat posko di lokasi pengungsian yang sudah dilaksanakan sejak Minggu (8/6). Hingga Kamis (12/6) kami sudah melayani 313 pemohon,” kata Kepala Seksi Pelayanan Pendaftaran Penduduk Sudin Dukcapil Jakarta Utara, Yudi Hermawan di Jakarta, Jumat.

    Menurut dia, layanan ini bertujuan memudahkan para penyintas kebakaran dalam mengurus dokumen kependudukan yang hilang atau hangus terbakar.

    Yudi menyebutkan permohonan itu terdiri dari dari 105 Kartu Keluarga (KK), 88 KTP elektronik warga DKI dan delapan KTP luar DKI. Sementara, ada 112 warga yang melakukan konsultasi terkait permohonan dokumen lainnya.

    Dalam layanan jemput bola ini, pihaknya mengerahkan lima petugas dari Sudin Dukcapil Jakarta Utara dan Satpel Dukcapil Kecamatan Penjaringan.

    “Kami akan selalu siap melayani warga penyintas kebakaran,” ujarnya.

    Dia pun mengimbau kepada seluruh penyintas kebakaran yang belum mengurus dokumen administrasi kependudukan agar segera memanfaatkan layanan ini sebelum masa pelayanan berakhir.

    “Kami ingin memastikan semua warga yang terdampak tetap memiliki dokumen resmi agar tidak mengalami kendala dalam pelayanan publik ke depan,” kata Yudi,

    Salah satu penyintas kebakaran, Handayani (49) mengaku tidak sempat membawa dokumen penting miliknya karena kebakaran begitu cepat hingga hanya bisa menyelamatkan diri dari kobaran api bersama suami dan anaknya.

    “Saya sudah mengajukan permohonan dokumen KTP dan KK ke Posko Dukcapil di lokasi pengungsian. Terima kasih kepada pemerintah yang terus memberikan bantuan dan memudahkan kami dalam mengurus semua dokumen,” katanya.

    Sebelumnya kebakaran terjadi di Kampung Rawa Indah, RT 17 RW 04, Kelurahan Kapuk Muara, terjadi pada Jumat (6/6) yang mengakibatkan 500 rumah hangus terbakar dan sekitar 2.000 jiwa dari 480 KK kehilangan tempat tinggal.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kabel Udara Menjuntai Membuat Pemotor di Cengkareng Terjatuh

    Kabel Udara Menjuntai Membuat Pemotor di Cengkareng Terjatuh

    JAKARTA – Dua orang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Taman Pedongkelan, Cengkareng, Jakarta Barat akibat tersangkut kabel udara yang menjuntai ke arah jalan.

    Akibat kecelakaan pada Rabu (11/6) sekira pukul 16.40 WIB itu, dua orang yang belum diketahui identitasnya tersebut mengalami luka-luka pada beberapa bagian tubuh.

    Dalam video viral yang diunggah oleh akun Instagram @jakartabarat24jam, seorang pria dewasa yang mengendarai sepeda motor nampak memiliki luka pada bagian dagu. Sementara pria lain yang diboncengi luka pada jari kakinya.

    “Tadi saya lihat ada mobil boks kena kabel. Jadi saya yang ada di belakangnya menghindar tetapi jatuh,” jawab korban di dalam rekaman video tersebut.

    Dari percapakan antara pembuat video dan korban, nampaknya kabel itu awalnya tersangkut mobil boks sehingga menjuntai ke arah jalan.

    Korban yang berada di belakang mobil boks berusaha menghindari kabel yang menjuntai tersebut malah terjatuh.

    Setelah menunjukkan luka yang dialami usai kecelakaan itu, kedua korban pun meninggalkan lokasi kejadian.

    Kabel yang menjuntai nampak sudah melintang di jalan. Pengendara yang lewat juga harus memperlambat laju kendaraan agar tidak mengalami kejadian serupa.

    Pihak Satlantas Polres Metro Jakarta Barat mengaku belum mendapat laporan terkait kecelakaan tersebut.

    “Tidak ada laporannya ke Unit Laka Lantas,” ujar Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto melalui pesan singkat di Jakarta, Kamis.

    Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Kasudin SDA) Jakarta Barat (Jakbar) Purwanti Suryandari mengungkapkan kabel menjuntai di kawasan Taman Pedongkelan, Cengkareng yang mencelakai pemotor pada Rabu (11/6) adalah milik Jakarta Smart City (JSC).

    “Tadi saya dapat berita dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Dinas SDA, katanya (kabel menjuntai) itu punya JSC. Merupakan kabel CCTV milik JSC,” ungkap Purwanti, dikutip dari ANTARA, Kamis, 12 Juni.

    Purwanti memastikan Suku Dinas SDA Jakarta Barat tidak memiliki CCTV di kawasan tersebut.

    Oleh karena itu, kata Purwanti, tanggung jawab penanganan ada pada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Jakarta.

    “(Tanggung jawab) Diskominfo,” kata Purwanti.

    Hal itu disampaikan Purwanti untuk merespons pernyataan Sudin Bina Marga Jakarta Barat yang menyebut kabel tersebut milik Dinas SDA Jakarta.

    “Infonya milik Dinas SDA,” kata Kasudin Bina Marga Jakbar Darwin Ali.

  • Kabel Menjuntai di Cengkareng Bikin Pemotor Celaka, 2 Orang Terluka

    Kabel Menjuntai di Cengkareng Bikin Pemotor Celaka, 2 Orang Terluka

    Jakarta

    Pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan akibat tersangkut kabel udara menjuntai di kawasan Taman Pedongkelan, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar). Pria yang dibonceng juga terjatuh dan terluka usai kecelakaan.

    Peristiwa itu terekam kamera warga dan videonya beredar di media sosial (medsos). Kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu (10/6) sekitar pukul 16.40 WIB.

    Dua orang yang berboncengan tersebut mengalami luka-luka pada beberapa bagian tubuh. Pria dewasa yang mengendarai sepeda motor tampak mengalami luka pada bagian dagu, sementara pria lain yang dibonceng luka pada jari kakinya.

    Berdasarkan percapakan antara perekam video dan korban, diduga kabel itu awalnya tersangkut mobil boks sehingga menjuntai ke arah jalan. Korban yang berada di belakang mobil boks berusaha menghindari kabel yang menjuntai tersebut akhirnya terjatuh.

    Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Kasudin SDA) Jakarta Barat (Jakbar) Purwanti Suryandari mengungkapkan kabel menjuntai di kawasan Taman Pedongkelan, Cengkareng yang mencelakai pemotor pada Rabu (11/6) adalah milik Jakarta Smart City (JSC).

    “Tadi saya dapat berita dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Dinas SDA, katanya (kabel menjuntai) itu punya JSC. Merupakan kabel CCTV milik JSC,” kata Purwanti dilansir Antara, Kamis (12/6/2025).

    “(Tanggung jawab) Diskominfo,” kata Purwanti.

    Purwanti menyampaikan hal itu untuk merespons pernyataan Sudin Bina Marga Jakarta Barat yang menyebut kabel tersebut milik Dinas SDA Jakarta.

    (jbr/dhn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini