Tag: Soeharto

  • Tiru Soeharto, Pakar Desak Prabowo Bentuk Tim Persusuan Nasional

    Tiru Soeharto, Pakar Desak Prabowo Bentuk Tim Persusuan Nasional

    Bisnis.com, JAKARTA – Pengamat Peternakan dari Universitas Padjajaran Rochadi Tawaf mengusulkan agar pemerintah membentuk Tim Pengembangan Persusuan Nasional. Tim ini sebelumnya pernah dibentuk pada era Presiden Soeharto.

    Usulan ini disampaikan Rochadi menyusul adanya aksi pembuangan susu segar yang dilakukan sejumlah peternak sapi perah rakyat lantaran tidak diserap oleh industri pengolahan susu (IPS).

    “Harusnya pemerintah sekarang ini membentuk Tim Persusuan seperti dulu,” kata Rochadi kepada Bisnis, Minggu (10/11/2024).

    Rochadi mengatakan, Tim ini nantinya melibatkan tiga kementerian yakni Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang membawahi industri pengolahan susu, Kementerian Pertanian (Kementan) yang membawahi peternak, dan Kementerian Koperasi (Kemenkop) yang membawahi koperasi.

    Ketiga kementerian ini nantinya akan mengatur dan menjembatani dengan asosiasi-asosiasi di sektor persusuan. Jika terjadi masalah di sektor ini, Tim tersebut dapat berembuk untuk mencari solusi terbaik dengan mengeluarkan kebijakan-kebijakan.

    Menurut informasi yang diterimanya, banyak kebijakan yang telah disepakati bersama antara industri dan peternak banyak yang dilanggar. Sayangnya, tidak ada sanksi yang memberatkan pelanggaran-pelanggaran tersebut.

    “Katanya mereka [industri] sudah kontrak untuk sepanjang tahun, sampai tahun sekian kontrak itu diberhentikan sepihak,” ungkapnya.

    Dia menduga pabrik pengolah susu tengah bersiap-siap untuk menghadapi program-program nasional pemerintah seperti makan bergizi gratis dengan menyerap susu secara besar-besaran. Dalam hal ini, pabrikan membuat restriksi penyerapan lokal dan menyetok impor lantaran harganya yang lebih murah.

    “Saya kira itu yang menjadi persoalan utama adalah IPS membuat kuota untuk produk lokal tidak diserap sebanyak mungkin dia menyetok impornya,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, Rochadi mengharapkan agar polemik persusuan ini diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres), seperti aturan sebelumnya yakni Instruksi Presiden (Inpres) No. 2/1985 tentang Koordinasi Pembinaan dan Pengembangan Persusuan Nasional yang kemudian dicabut dan digantikan oleh Inpres No.4/1998.

    Dia menilai, pemerintah perlu membentuk payung hukum bagi industri persusuan guna memproteksi pengembangan peternakan rakyat. “Kalau nggak dilakukan seperti itu, matilah rakyat kita,” ujarnya.

  • Wapres Gibran Pimpin Upacara Hari Pahlawan di TMP Kalibata

    Wapres Gibran Pimpin Upacara Hari Pahlawan di TMP Kalibata

    GELORA.CO – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (10/11). Kehadiran Gibran tampak ditemani Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.

     

    Gibran menjadi pemimpin upacara menggantikan Presiden Prabowo Subianto yang saat ini sedang menjalani kunjungan kenegaraan ke luar negeri. Upacara peringatan Hari Pahlawan ini diikuti jajaran menteri Kabinet Merah Putih dan anggota TNI-Polri.

     

    Dalam kesempatan itu, Wapres Gibran selaku inspektur upacara selanjutnya memimpin prosesi mengheningkan cipta untuk mengenang Pertempuran 10 November 1945 yang terjadi di Surabaya.

    “Untuk mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa, mengheningkan cipta mulai,” ucap Gibran.

     

    Dalam kesempatan itu, Gibran juga turut melakukan tabur bunga di TMP Kalibata. Tabur bunga itu juga turut ditemani Mensos Saifullah Yusuf dan sejumlah pejabat negara lainnya.

     

    Gibran melakukan tabur bunga di sejumlah pusara pahlawan bangsa, di antaranya empat Wakil Presiden RI era Presiden Soeharto. Mereka adalah Wapres ke-3 Adam Malik dan Wakil Presiden ke-4 Umar Wirahadikusumah.

    Kemudian, Wapres ke-5 R. Sudharmono dan Wapres ke-7 yang juga Presiden ke-3 Bacharudin Jusuf (BJ) Habibie. Selain itu Gibran juga bakal melakukan tabur bunga di makam Hj. Kristiani Herrawati (Ani Yudhoyono), Hasri Ainun Habibie, beberapa pahlawan revolusi dan beberapa pahlawan tidak di kenal.

  • 5
                    
                        Gibran Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di TMP Kalibata
                        Nasional

    5 Gibran Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di TMP Kalibata Nasional

    Gibran Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di TMP Kalibata
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka memimpin upacara
    Hari Pahlawan
    tahun 2024 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Minggu, (10/11/2024)
    Rangkaian upacara dimulai dengan penghormatan kepada arwah pahlawan yang dipimpin oleh Komandan Upacara Kolonel Pnb Lucky Indrawan, yang juga Kepala Dinas Operasi Lanud Suryadarma.
    Kemudian dalam suasana hening, sirene dibunyikan selama 60 detik untuk mengenang Pertempuran 10 November 1945 yang terjadi di Surabaya.
    Wapres Gibran
    selaku inspektur upacara selanjutnya memimpin prosesi mengheningkan cipta.
    “Mengheningkan cipta mulai,” ucapnya.
    Setelah upacara, Wapres dan pejabat negara bakal melakukan tabur bunga di pusara sejumlah pahlawan.
    Di antaranya para pahlawan yang bakal ditaburi bunga, ada empat Wakil Presiden RI era Presiden Soeharto.
    Mereka adalah Wapres ke-3 H. Adam Malik, dan Wakil Presiden ke-4 H. Umar Wirahadikusumah.
    Kemudian, Wapres ke-5 H. R. Sudharmono SH dan Wapres ke-7 yang juga Presiden ke-3 H. Bacharudin Jusuf (BJ) Habibie
    Gibran juga bakal melakukan tabur bunga di makan Hj. Kristiani Herrawati (Ani Yudhoyono), Hasri Ainun Habibie, beberapa Pahlawan Revolusi dan beberapa Pahlawan Tak di kenal.
    Dalam upacara peringatan Hari Pahlawan ini tanpak hadir sejumlah pejabat negara. Mereka adalah Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sultan Najamudin dan Ketua Mahkamah Agung (MA) Sunarto.
    Kemudian Menteri dan Utusan Presiden juga hadir dalam acara ini. Mereka yang terlihat adalab Zita Anjani, Amran Sulaiman, Syafrie Sjamsoedin dan Ahmad Riza Patria.
    Kemudian, Raffi Ahmad, Isyana Bagoes Oka, Lodewijk F Paulus, Natalius Pigai, Hinsa Siburian, Veronica Tan, Giring, Nusron Wahid, Ni Luh Puspa dan Budi Arie Setiadi.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 5
                    
                        Gibran Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan di TMP Kalibata
                        Nasional

    Peringatan Hari Pahlawan, Gibran Bakal Tabur Bunga di 4 Makam Wapres RI Nasional 10 November 2024

    Peringatan Hari Pahlawan, Gibran Bakal Tabur Bunga di 4 Makam Wapres RI
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden (Wapres)
    Gibran
    Rakabuming Raka bakal melakukan tabur bunga pada empat makam Wapres dalam rangka peringatan
    Hari Pahlawan
    tahun 2024 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Minggu, (10/11/2024).
    Acara ini dimulai dengan upacara ziarah nasional peringatan Hari Pahlawan tahun 2024 dengan tema “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negrimu” yang dipimpin langsung oleh Gibran.
    Gibran beserta Ibu Selvi Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan tiba di lokasi acara pada pukul 08.00 WIB.
    Setelah upacara, Wapres dan pejabat negara bakal melakukan tabur bunga di pusara sejumlah pahlawan.
    Di antaranya para pahlawan yang bakal ditaburi bunga, ada empat Wakil Presiden RI era Presiden Soeharto.
    Mereka adalah Wapres ke-3 H. Adam Malik, dan Wakil Presiden ke-4 H. Umar Wirahadikusumah.
    Kemudian, Wapres ke-5, H. R. Sudharmono SH dan Wapres ke-7 yang juga Presiden ke-3 H. Bacharudin Jusuf (BJ) Habibiez
    Gibran juga bakal melakukan tabur bunga di makan Hj. Kristiani Herrawati (Ani Yudhoyono), Hasri Ainun Habibie, beberapa Pahlawan Revolusi dan beberapa Pahlawan Tak di kenal.
    Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menjelaskan rangkaian peringatan Hari Pahlawan yang digelar Kementerian Sosial (Kemensos) dipimpin oleh Wapres.
    Biasanya, pacara ini dipimpin langsung oleh Kepala Negera. Namun, lantaran Presiden Prabowo Subianto tengah berada di luar negeri, upacara ini diwakili oleh Gibran.
    “Untuk ziarah ke TMP diwakili oleh Wakil presiden,” kata Gus Ipul saat ditemui di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Media Asing Soroti Kunjungan Prabowo ke China dan AS, Mendekat ke Trump atau Xi Jinping?

    Media Asing Soroti Kunjungan Prabowo ke China dan AS, Mendekat ke Trump atau Xi Jinping?

    Bisnis.com, JAKARTA – Kunjungan perdana Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto ke Beijing, China menjadi sorotan media asing. Perlu diketahui, ini merupakan lawatan internasional pertamanya sebagai Presiden, mengawali lawatan yang akan mencakup pemberhentian di Amerika Serikat, Inggris, dan Amerika Selatan untuk menghadiri KTT APEC dan G20.

    Salah satunya diangkat oleh Reuters berjudul, “Prabowo Kunjungi China sebagai Awal Perjalanan Multinegara” pada Jumat (8/11/2024).

    Dalam berita tersebut, Prabowo, yang memenangkan kursi kepresidenan pada bulan Februari dalam upaya ketiganya, telah mengisyaratkan bahwa dia ingin memainkan peran aktif di panggung internasional, yang ditunjukkan oleh kunjungannya ke 21 negara selama dia menjadi presiden.

    Sebagai Menteri Pertahanan Indonesia ke-26 dan mantan komandan pasukan khusus, dirinya mengatakan bahwa di bawah kepemimpinannya, Indonesia akan melanjutkan kebijakan luar negerinya yang telah lama dipegang yaitu non-blok.

    Prabowo akan bertemu Presiden Xi Jinping dalam kunjungannya ke China. Setelah itu, dia dijadwalkan bertemu dengan presiden AS Joe Biden di Washington dan kantor sekretariat mengatakan ada kemungkinan dia akan bertemu dengan presiden terpilih Donald Trump.

    Selanjutnya, dilaporkan bahwa dirinya akan pergi ke Inggris untuk bertemu dengan Perdana Menteri Keir Starmer, dan mungkin juga mengunjungi beberapa negara di Timur Tengah.

    Lebih lanjut, perjalanan tersebut akan mencakup persinggahan di Peru untuk menghadiri KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) dan ke Brasil untuk menghadiri KTT negara-negara G20.

    Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi  menyampaikan bahwa Prabowo diperkirakan akan memperkuat hubungan dengan Amerika Serikat dan China sebagai mitra utama Indonesia sekaligus membahas potensi kemitraan di sektor perdagangan, energi, perumahan, dan kelautan.

    Tak hanya Reuters, VOA juga menyebutkan bahwa kunjungannya bertujuan untuk membina hubungan baik dengan semua pihak. 

    Prabowo disebut telah menyatakan ambisinya untuk meningkatkan profil internasional Indonesia dan membuat langkah-langkah awal kebijakan luar negeri, termasuk keputusan mengejutkan untuk menggabungkan ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu ke blok BRICS.

    BRICS, yang merupakan singkatan dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan, terdiri dari kelompok ekonomi berkembang yang sedang berkembang dan dipandang sebagai penyeimbang Barat. Pada bulan Oktober, kelompok itu menambahkan Indonesia sebagai salah satu dari 13 “negara mitra” barunya.

    Langkah ini merupakan pergeseran dari posisi yang diambil oleh pendahulu Prabowo, Joko Widodo, yang menerima sejumlah besar investasi infrastruktur dari Beijing tetapi sebagian besar tetap tidak berpihak secara geopolitik.

    Kunjungan Prabowo dilakukan selama masa transisi di Gedung Putih, menjelang pemerintahan Presiden terpilih Donald Trump yang akan datang pada bulan Januari. Gedung Putih belum mengumumkan kunjungan tersebut secara resmi; namun, Pemerintah Indonesia mengatakan bahwa Prabowo dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih awal minggu depan.

    Sumber diplomatik Indonesia yang berbicara dengan syarat anonim mengatakan kepada VOA bahwa Prabowo telah meminta pertemuan dengan Trump. Tim Trump belum menanggapi pertanyaan VOA tentang apakah permintaan tersebut akan dikabulkan.

    Periode baru hubungan AS-Indonesia

    Mulai Januari, kedua negara akan berada di bawah kepemimpinan pemimpin yang terpilih secara demokratis namun menggunakan retorika otoriter, di saat Washington berfokus pada persaingannya dengan rezim otoriter di China di bawah Xi Jinping.

    VOA menyebut kemenangan Prabowo mirip dengan Trump. Ia meraih kemenangan telak setelah dua kali gagal, 26 tahun setelah, Presiden Kedua RI Soeharto digulingkan dari kekuasaan. Washington pernah menyebut keterlibatan Prabowo dalam pelanggaran HAM pada masa Presiden Soeharto. Pemerintahan Clinton, Bush, dan Obama menolak Prabowo untuk masuk ke Amerika Serikat, dengan alasan masalah HAM tersebut.

    Namun, periode pertama pemerintahan Trump mencabut larangan visa tersebut dan Menteri Pertahanan saat itu, Mark Esper, mengundang Prabowo ke Washington pada tahun 2020.

    Dengan adanya Trump di Gedung Putih, para analis mengatakan, Indonesia dapat melihat lebih banyak peluang untuk memperluas hubungan dengan AS jika Prabowo membuat terobosan melalui orang yang tepat untuk mendapatkan insentif yang tepat, mengingat sejarah Trump yang lebih mengandalkan hubungan pribadi daripada hubungan institusional.

  • Tak Disangka, Pahlawan RI Ini Dulu Mantan Preman Pasar Senen

    Tak Disangka, Pahlawan RI Ini Dulu Mantan Preman Pasar Senen

    Jakarta, CNBC Indonesia – Narasi pahlawan dalam benak masyarakat sering digambarkan hidup tanpa cela. Biasanya secara heroik diceritakan mereka berasal dari kalangan bawah lalu melakukan pertempuran dan menjadi pahlawan.

    Faktanya, pahlawan tak juga luput dari perbuatan tercela. Salah satunya terjadi pada Imam Syafei atau Bang Pi’ie yang sebelum menjadi pahlawan menjalani pekerjaan sebagai preman. 

    Bang Pi’ie lahir pada bulan Agustus 1923. Sejak kecil, dia sangat nasionalis, anti-Belanda, dan peduli terhadap sesama pribumi yang menderita.

    Tak seperti anak lain, Bang Pi’ie tumbuh besar di Pasar Senen dan sering mencuri sayuran. Pada masa kolonial, Senen merupakan sentra ekonomi di Batavia. 

    Di Senen, dia pernah mendirikan perkumpulan 4 Sen yang terdiri dari para pedagang, tukang becak, dan rakyat kecil lain. Maksud dari perkumpulan itu ialah untuk membuat para orang yang beraktivitas di pasar merasa aman dari kejahatan sebab semuanya sudah dikendalikan oleh Bang Pi’ie berkat mendapat uang 4 sen. 

    Titik balik Bang Pi’ie terjadi ketika dia membunuh jagoan Senen. Dari sini, dia pun sukses menjadi preman dan penguasa Senen. Tak ada orang berani mengusiknya. Sebab, jika berani, maka orang tersebut akan dihabisi oleh Bang Pi’ie yang punya kekuatan besar.

    Singkat cerita, ketika Indonesia merdeka, Bang Pi’ie yang anti-Belanda ikut serta dalam gerakan pertempuran melawan Belanda. Bermodalkan kekuatan fisik dan keahliannya merekrut massa, dia ikut mengusir pasukan Belanda yang ingin menjajah kembali. Dia dan pasukannya lantas menamai Barisan Bambu Runcing dan kemudian berubah jadi Laskar Rakyat Jakarta. 

    Beberapa kali pula dia diajak oleh TNI untuk ikut di medan pertempuran Jakarta. Dan semuanya berhasil meraih kesuksesan. Singkat cerita, dari kesuksesan ini dia direkrut menjadi anggota resmi TNI. Sebelumnya, dia bergerak secara sukarela saja. 

    Ketika menjadi TNI, banyak pengikut Bang Pi’ie yang sama-sama preman kecewa karena ditolak masuk TNI. Alhasil, menurut paparan Robert Cribb dalam Para Jago dan Kaum Revolusioner Jakarta 1945-1949 (2010), Bang Pi’ie mendirikan organisasi bernama Cobra. 

    Cobra berisikan para laskar, preman, dan bandit yang sebelumnya pengikut Bang Pi’ie. Mereka bertugas menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Jakarta. Di pasar, misalnya, Cobra menjaga keamanan pasar sebab mereka mendapat upeti dari para pedagang.

    Lalu saat ada demonstrasi, Cobra diturunkan meredam kerusuhan. Singkat cerita, semua ini membuat Bang Pi’ie disegani karena mampu mengendalikan ketertiban wilayah. Atas alasan ini, dia pun diangkat menjadi Menteri Urusan Keamanan Jakarta pada 1966.

    Sekalipun Cobra sudah bubar pada 1959, pengaruh Bang Pi’ie masih kuat. Jika dia ‘turun gunung’, maka keadaan bisa berubah, entah itu kondusif atau rusuh. Pelantikannya menjadi menteri membuatnya tercatat sejarah sebagai menteri RI pertama berlatar preman. 

    Meski moncer, hidup Bang Pi’ie berakhir di jeruji besi. Presiden baru RI, yakni Soeharto, menjebloskannya ke penjara karena terlibat G30S/PKI. Dia pun berada di penjara selama 8 tahun, dari 1966-1975, sekalipun tak pernah ada bukti langsung keterlibatannya. Diduga penahanan didasari ketidaksukaan Soeharto ke Bang Pi’ie yang loyalis Soekarno.

    Tak lama setelah keluar penjara, Bang Pi’ie wafat. Usai tiada nama Bang Pi’ie tenggelam dalam sejarah padahal dia pernah menjadi pahlawan yang berjuang mengusir Belanda meski berasal dari kelompok preman. 

    (mfa/mfa)

  • Mengenal 11 Jenderal TNI Penjaga Prabowo Subianto di Kabinet Merah Putih, Nomor 10 Penuh Kontroversi

    Mengenal 11 Jenderal TNI Penjaga Prabowo Subianto di Kabinet Merah Putih, Nomor 10 Penuh Kontroversi

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto menempatkan 11 purnawirawan jenderal TNI dalam Kabinet Merah Putih. Mereka dipercaya sebagai menteri, wakil menteri, kepala badan, hingga penasihat khusus presiden untuk bidang-bidang strategis.

    Para pensiunan jenderal tersebut dinilai memiliki keahlian tertentu yang dibutuhkan untuk menjalankan program-program kerja pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Mereka bisa menggunakan pengalaman militer untuk mempercepat realisasi program.

    Mereka juga dikenal punya hubungan baik dengan Prabowo baik saat ia masih aktif di militer maupun setelah purnatugas. Keberadaan mereka dinilai bukan sekadar sebagai pembantu presiden, tetapi juga pengawal dan pelindung Prabowo.

    Berikut 11 purnawirawan jenderal TNI di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.

    1. Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan
    Sjafrie Sjamsoeddin teman satu angkatan Prabowo di Akademi Militer (Akmil) 1974. Keduanya juga sama-sama bertugas di satuan Kopassus TNI AD. Namun sepanjang karier militernya, Sjafrie dituduh terlibat pelanggaran HAM di Timor Timur dan penculikan aktivis 1998.

    Sjafrie Sjamsoeddin. – (Antara/Muhammad Adimaja)

    Sjafrie pernah jadi pengawal setia Presiden Soeharto dan bertugas di Paspampres. Ia menduduki beberapa jabatan penting di TNI, di antaranya kasdam Jaya (1996), pangdam Jaya (1997), dan kapuspen TNI (2002).

    Pria kelahiran Makassar 30 Oktober 1952 ini juga pernah jadi wakil menteri pertahanan periode 2010—2014.

    2. Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan, Wakil Menteri Pertahanan
    Donny Ermawan pernah menduduki berbagai jabatan penting di TNI AU. Ia juga pernah menjabat wakabais TNI (2017), staf Khusus kasau (2017—2018), danseskoau (2018—2019), pangkoopsau (2019—2020), sekjen Kemhan (2020—2024) hingga dipercaya jadi wakil menteri pertahanan.

    3. Letnan Jenderal TNI (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus, Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan
    Lodewijk Freidrich Paulus selama aktif di militer pernah menjabat Komandan Jenderal Kopassus, pangdam I Bukit Barisan, dan komandan Kodiklat TNI. Ia juga sekjen Partai Golkar 2019-2024 dan menjadi wakil ketua DPR RI pada periode itu.

    Lodewijk F Paulus. – (Antara/Hafidz Mubarak A)

    4. Marsekal Muda (Purn) Bambang Eko Suharyanto, Wakil Menteri Sekretaris Negara
    Sebelum jadi wamensesneg, Bambang Eko Suharyanto pernah menjabat sebagai kakum Koopsau II, kepala Biro Hukum Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan, staf ahli menteri pertahanan bidang sosial pada 2018.

    5. Laksamana Madya TNI (Purn) Didit Herdiawan, Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan
    Kepala Badan
    Didit Herdiawan sudah menduduki berbagai jabatan strategis di TNI AL. Pria Bulukumba, Sulawesi Selatan ini juga pernah dipercaya sebagai wakasal (2014–2015), wagub Lemhanas RI (2015), kasum TNI (2015–2019) irjen Kemhan (2019), dan asisten khusus kenhan bidang matra laut (2019—2024).

    6. Letnan Jenderal TNI (Purn) Muhammad Herindra, Kepala Badan Intelijen Negara
    Herindra adalah prajurit Kopassus dari lulusan Akademi Militer 1987. Ia ahli dalam bidang intelijen militer dan sepanjang kariernya di TNI banyak mengisi jabatan yang berkaitab dengan telik sandi. 

    Herindra pernah jadi wakil komandan jenderal Kopassus dan wakil menteri pertahanan di era Presiden Jokowi.

    Herindra. – (Antara/Galih Pradipta)

    7. Mayor Jenderal TNI (Purn) Lodewyk Pusung, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional
    Lodewyk Pusung lulusan Akmil 1985 yang berpengalaman di bidang infanteri militer. Pria Sulawesi Utara ini pernah jadi pangdivif 1 Kostrad, pangdam Bukit Barisan, dan kini dipercaya sebagai wakil kepala Badan Gizi Nasional.

    8. Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan, Ketua Dewan Ekonomi Nasional dan Penasihat Khusus Presiden Urusan Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan
    Luhut Pandjaitan merupakan senior Prabowo di Kopassus. Persahabatan keduanya terjalin baik sampai sekarang. Luhut sudah malang melintang di dalam pemerintahan dan menduduki banyak jabatan strategis. 

    Pria Batak ini pernah jadi menperindag, menkopolkam, hingga menko marves dua periode masa pemerintahan Presiden Jokowi.

  • Wajib Dikoleksi Filatelis, Pos Ukraina Buat Prangko Edisi Bergambar Prabowo

    Wajib Dikoleksi Filatelis, Pos Ukraina Buat Prangko Edisi Bergambar Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA – Kolektor prangko atau filatelis dapat bersenang hati dengan hadirnya seri terbaru untuk dikoleksi, sebab belum lama ini hadir prangko dengan gambar Presiden Prabowo Subianto. 

    Namun, bukan beredar di Indonesia melainkan di Ukraina. Badan Pos Nasional Ukraina, Ukrposhta atas usulan dari LSM The Ukrainian Initiative merilis prangko yang menampilkan Presiden Prabowo Subianto.

    Hal ini merupakan bentuk penghormatan dalam menyambut pelantikan Presiden Republik Indonesia ke-8.

    Sekretaris Kedua Bidang Diplomasi Publik dan Media Ukrainian embassy menyebut kiranya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Ukraina makin erat dan saling menguntungkan pada masa mendatang

    “Ya, itu benar [ada prangko Prabowo]. Kedutaan besar Ukraina di sini juga pernah bikin sesuatu seperti itu,” ujarnya kepada wartawan melalui pesan teks, Jumat (8/11/2024).

    Tak hanya Prabowo, edisi prangko dengan Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) memang sering dijadikan salah satu barang koleksi dalam memperingati momentum tertentu.

    Misalnya, memperingati hari Hari Ulang Tahun (HUT) Indonesia ke-75, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluncurkan Prangko Seri Joko Widodo dan Ma’ruf Amin.

    Tidak hanya menampilkan Presiden dan Wakil Presiden terkini, para pemimpin negara sebelumnya akan ada prangko khususnya. Prangko lainnya adalah 75 tahun Indonesia merdeka, penanggulangan Covid-18 serta artis dan grup musik ternama.

    Lalu, pada 2008, PT Pos Indonesia meluncurkan perangko baru bergambar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Ani Yudhoyono sedang bersepeda untuj peringatan Hari Peduli Lingkungan Hidup Sedunia pada 2008.

    Lebih jauh, saat rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi ke-57 RI, dilakukan peluncuran sampul dan perangko berbentuk segi lima itu bergambar Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden Hamzah Haz pada 2002.

    Selain itu, di tengah perhelatan Muktamar ke-33 NU, Kantor wilayah PT Pos Indonesia Jawa Timur memberikan hadiah khusus berupa prangko bergambar Presiden RI Keempat KH Abdurrahman Wahid.

    Kemudian, PT Pos Indonesia juga sempat meluncurkan perangko BJ Habibie-Hasri Ainun Besari, di CoHive Filateli, Jakarta, Jumat (20/12/2019) yang bertepatan dengan 100 hari wafatnya Presiden ketiga Republik Indonesia itu.

    Perangko Presiden Soeharto pernah juga sempat dirilis pada 1996 dengan tema Kirab Remaja Nasional. Perangko ini dijual dengan harga Rp15.000.

    Tak hanya itu, momen bersejarah juga diabadikan dalam perangko berjudul, “Kunjungan Presiden Soekarno ke Kuba Tahun 1960”. Perangko itu adalah hasil kerjasama PT Pos Indonesia, Direktorat Amselkar Deplu serta Ditjen Postel Depkominfo. Perangko tersebut resmi diluncurkan pada 14 Mei 2008.

  • Asal Usul Anggrek Tien, Tanaman Endemik Asal Sumatra Utara

    Asal Usul Anggrek Tien, Tanaman Endemik Asal Sumatra Utara

    Liputan6.com, Jakarta – Anggrek Tien merupakan salah satu tanaman endemik yang ditemukan di kawasan Danau Toba. Diketahui, pertama kali bunga tersebut ditemukan oleh seorang Ilmuwan Indonesia Rusdi E Nasution bersama JB Comber.

    Dirangkum dari berbagai sumber, Anggrek Tien atau yang lebih dikenal dengan nama anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) adalah salah satu jenis anggrek yang memiliki keindahan bunga khas dengan warna putih murni dan bentuk yang elegan.

    Nama anggrek Tien diambil dari nama Ibu Tien Soeharto, istri mantan Presiden Indonesia, Soeharto, sebagai bentuk penghargaan atas jasanya dalam pelestarian dan pengembangan tanaman anggrek di Indonesia.

    Anggrek ini bahkan pernah dijadikan simbol nasional sebagai Puspa Pesona karena keindahannya yang unik dan perannya dalam merepresentasikan kekayaan flora nusantara.

    Tanaman anggrek Tien memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari jenis anggrek lain. Bunga anggrek ini berbentuk bulat dan memiliki kelopak lebar, berwarna putih dengan sedikit warna kuning atau merah muda pada bagian bibirnya.

    Warna putih ini melambangkan kemurnian dan kesucian, membuat anggrek Tien menjadi bunga yang banyak digunakan dalam acara resmi atau upacara tertentu. Selain itu, bentuk daunnya tebal dan berwarna hijau tua yang memberikan kontras yang cantik dengan bunganya yang berwarna putih.

    Anggrek Tien juga memiliki akar yang kokoh dan tahan lama, yang memungkinkan tanaman ini dapat hidup dalam berbagai kondisi iklim tropis.

    Dari segi budidaya, anggrek Tien cukup populer di kalangan pecinta anggrek karena relatif mudah untuk dirawat dibandingkan dengan beberapa jenis anggrek lainnya.

  • Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Prabowo Fokus ke 7 Sektor Kunci Ini

    Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8%, Prabowo Fokus ke 7 Sektor Kunci Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan fokus ke tujuh sektor kunci untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi hingga 8% per tahunnya.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menegaskan, Prabowo meminta agar perekonomian tumbuh hingga 8%. Menurutnya, target tersebut bukanlah suatu yang mustahil.

    “Karena kita pernah mencapai itu pada masa pemerintahan Presiden Soeharto,” kata Airlangga dalam Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah seperti yang disiarkan kanal YouTube Kemendagri RI, Kamis (7/11/2024).

    Menurutnya, rumus pemerintahan Orde Baru adalah menggenjot investasi (tumbuh 4,9—14,6% per tahun), konsumsi rumah tangga (tumbuh 2,9—12,6% per tahun), dan ekspor (rata-rata tumbuh 9,7% per tahun.

    Sayangnya, Airlangga mengungkapkan pertumbuhan ekonomi tersebut tidak berkelanjutan karena adanya paket kebijakan deregulasi perbankan pada 1988 dan diikuti krisis finansial Asia 1997.

    Dia mengungkapkan, pemerintahan Prabowo akan memakai rumus yang sama yaitu menjaga tingkat konsumsi sehingga bisa tumbuh 5%—6% per tahun, mendorong investasi sehingga tumbuh di kisaran 10% per tahun, dan menggenjot ekspor sehingga tumbuh di kisaran 9% per tahun.

    Untuk mewujudkan itu, Airlangga mengungkapkan pemerintah Prabowo akan fokus ke tujuh sektor kunci.

    “Sektornya tetap hilirisasi [manufaktur], sektor jasa, pariwisata, konstruksi dan perumahan, ekonomi digital, pengembangan ekonomi baru yaitu semikonduktor, dan transisi energi atau green energy [energi hijau],” ujarnya.

    Airlangga turut meminta pemerintah daerah ikut aktif membantu upaya pemerintah pusat. Dia merekomendasikan enam kebijakan kepada pemerintah daerah.

    Pertama, mendorong hilirisasi sumber daya alam. Kedua, mempercepat penyerapan dan meningkatkan kualitas APBD. Ketiga, menurunkan nilai ICOR (Incremental Capital Output Ratio) melalui pemanfaatan infrastruktur.

    Keempat, menyediakan fasilitas pendidikan/pelatihan vokasi yang dibutuhkan di wilayah masing-masing. Kelima, mengantisipasi potensi inflasi pangan pada Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Keenam, mengoptimalkan program KUR (kredit usaha rakyat).

    Sebagaimana diketahui, salah satu janji dalam kampanye Prabowo bersama Gibran adalah mengejar pertumbuhan ekonomi 8% demi Indonesia dapat keluar dari middle income trap (MIT).

    Terlebih, untuk mencapai Indonesia Emas 2045, Prabowo mencatat mulai 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6% hingga 7%. Namun, target pertumbuhan ekonomi ini tersebut tidak mudah.

    Sebelumnya dalam dokumen Visi, Misi, Program Prabowo-Gibran, mencatta salah satu kunci pertumbuhan ekonomi yang berkualitas adalah pemerataan hasil pertumbuhan ekonomi yang dirasakan oleh semua kalangan masyarakat.  Penguatan skala ekonomi dan pembangunan kelembagaan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), serta kewirausahaan merupakan langkah-langkah penting dalam pemerataan hasil pertumbuhan ekonomi.

    Berdasarkan berita Bisnis sebelumnya, tugas mencapai target pertumbuhan ekonomi tersebut juga menjadi pertaruhan kinerja oleh tim ’jumbo’ Kabinet Merah Putih. Mengingat, sebagian menteri tidak berasal dari kalangan profesional, namun juga dari kalangan partai politik.

    Dari 48 menteri yang dilantik Prabowo, terdapat 24 menteri yang berasal dari partai politik. Adapun dari 56 wakil menteri, 18 di antaranya berasal dari parpol.

    Meski demikian, untuk jangka pendek pemerintah tetap mengacu kepada target pertumbuhan ekonomi sesuai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 5,2% pada tahun ini dan tahun depan.