Tag: Sodikin

  • Polisi pastikan pelaksanaan ibadah Natal berjalan aman di Jakut

    Polisi pastikan pelaksanaan ibadah Natal berjalan aman di Jakut

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Utara memastikan pelaksanaan ibadah Natal 2025 berjalan aman dan lancar dengan melakukan kunjungan ke sejumlah gereja di daerah setempat pada Rabu (24/12).

    “Pihak kepolisian telah menyiagakan personel secara optimal untuk memastikan keamanan seluruh rangkaian ibadah Natal di wilayah Jakarta Utara (Jakut),” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Erick Frendriz di Jakarta, Rabu.

    Dia mengatakan Polres Metro Jakarta Utara bersama dengan TNI dan unsur terkait melakukan pengamanan secara maksimal di seluruh gereja.

    “Kami memastikan setiap kegiatan ibadah Natal berjalan aman, nyaman, dan kondusif. Personel kami siagakan, baik secara terbuka maupun tertutup, serta didukung patroli dan pengamanan terpadu,” ujar Erick.

    Dia juga mengimbau warga agar turut menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan saling menghormati antarumat beragama selama perayaan Natal dan menjelang pergantian tahun.

    “Kami mengajak seluruh masyarakat Jakarta Utara untuk bersama-sama menjaga keamanan dan toleransi. Dengan kebersamaan dan sinergi, situasi yang aman dan damai dapat terus kita wujudkan,” tutur Erick.

    Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat menegaskan kunjungan tersebut merupakan bentuk kehadiran negara dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang menjalankan ibadah Natal.

    “Hari ini, Forkopimko Jakarta Utara bersama FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama), Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama melakukan pengecekan di beberapa gereja. Kami berharap seluruh rangkaian ibadah Natal dapat berlangsung dengan khidmat, aman, dan lancar,” ungkap Hendra.

    Dalam kesempatan itu, dia juga menyampaikan imbauan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait perayaan Tahun Baru 2026 yang dilaksanakan secara lebih sederhana.

    “Sesuai arahan Bapak Gubernur DKI Jakarta, perayaan tahun baru kali ini tidak dilaksanakan dengan penyalaan kembang api sebagai bentuk empati kepada saudara-saudara kita yang terdampak bencana alam di wilayah Sumatera, dan dapat digantikan dengan kegiatan doa bersama,” tambah Hendra.

    Pada Rabu, Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Utara melakukan pengecekan langsung pelaksanaan Ibadah Natal 2025 di sejumlah gereja di wilayah Jakarta Utara untuk memastikan perayaan ibadah tersebut berlangsung aman, tertib, dan khidmat.

    Kegiatan pengecekan itu dimulai sekitar pukul 17.00 WIB dengan titik kumpul di halaman Mapolres Metro Jakarta Utara, Koja.

    Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Erick Frendriz bersama dengan Dandim 0502/JU Kolonel Inf Dony Gredinand, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Utara Syahrul Juaksha, Sekretaris Kota Jakarta Utara Iyan Sopian Hadi, Ketua FKUB Jakarta Utara Sodikin Maksudi serta Wali Kota Hendra Hidayat meninjau kegiatan ibadah Natal.

    Sejumlah gereja yang menjadi lokasi pengecekan, di antaranya Gereja Santo Fransiskus Xaverius Tanjung Priok di Kelurahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja, serta Gereja GMIST Mahanaim Melur di wilayah yang sama.

    Dari hasil pemantauan tersebut, seluruh rangkaian ibadah Natal berjalan tertib, lancar, dan aman dengan pengamanan terpadu dari TNI dan Polri.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pelindo Pastikan 63 Terminal Penumpang Siap Sambut Nataru 2025/2026

    Pelindo Pastikan 63 Terminal Penumpang Siap Sambut Nataru 2025/2026

    Jakarta, Beritasatu.com – Memasuki musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo pastikan kesiapan sarana dan prasarana terminal penumpang dan roro yang dikelola perseroan di seluruh Indonesia. Total 63 terminal telah dipersiapkan untuk memberikan layanan optimal bagi masyarakat selama periode Nataru 2025/2026, sejalan dengan semangat “Libur Nataru, Hadirkan Kebaikan Kuatkan Harapan”.

    “Peningkatan sejumlah fasilitas seperti ruang tunggu penumpang, area toilet, ruang laktasi, layanan kesehatan, musala, pusat informasi hingga counter check-in menjadi fokus utama perseroan demi kenyamanan dan keamanan penumpang. Area dermaga juga siap untuk sandar kapal penumpang sesuai standar operasi yang telah ditingkatkan,” ujar Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Sodikin.

    Disamping itu, Pelindo telah mengimplementasikan auto gate dilengkapi dengan CCTV di sebagian besar terminal penumpang, baik untuk penumpang maupun kendaraan. Langkah ini menjadikan proses keluar-masuk area pelabuhan menjadi lebih cepat, tertib dan terpantau oleh sistem.

    Pelindo juga secara intensif berkoordinasi dengan berbagai stakeholder pelabuhan melalui Posko Angkutan Nataru terpadu untuk memantau dan mengatur arus penumpang, termasuk pemeriksaan persyaratan perjalanan dan penyediaan informasi bagi pengunjung pelabuhan.

    Sebagai persiapan antisipasi lonjakan penumpang saat puncak Nataru 2025/2026, Pelindo menyiapkan fasilitas tambahan seperti tenda dan kursi ruang tunggu ekstra serta toilet portable, menambah counter check-in serta memperkuat pemeriksaan bagasi dan pengamanan oleh petugas.

    “Sebagai langkah preventif untuk menjaga capaian zero accident, kami melaksanakan di antaranya giat safety management walkthrough bersama dengan para instansi maritim terkait di sektor kepelabuhanan, untuk inspeksi dan monitoring pemeliharaan peralatan di area terminal penumpang. Langkah tersebut juga didukung dengan penyiapan fasilitas kegawatdaruratan berupa penanggulangan kebakaran, ruang kesehatan beserta petugas kesehatan yang bersiaga, serta publikasi informasi penting pada area terminal penumpang,” tambah Ali.

    Sebagai bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam memastikan kelancaran transportasi selama masa Nataru 2025/2026, Pelindo juga menyiapkan Pelabuhan Ciwandan, di Banten sebagai back-up guna mengurai kepadatan antrean di pelabuhan penyeberangan Merak-Bakauheni. Pelindo juga melakukan pembebasan tarif jasa kepelabuhanan untuk kapal-kapal penyeberangan antarpulau Jawa-Sumatra selama masa Nataru 2025/2026 di Pelabuhan Ciwandan mulai dari biaya pelayanan jasa pandu, tunda, tambat, dermaga, dan pas pelabuhan sebagai dukungan pada kelancaran operasional pelayanan arus penumpang yang aman dan lancar.

    “Beragam peningkatan kualitas layanan dan persiapan teknis telah Pelindo pastikan secara menyeluruh. Upaya ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam melayani sepenuh hati memberikan layanan terbaik bagi pengguna jasa, sekaligus memastikan masyarakat menikmati libur Nataru yang aman, nyaman, dan berkesan,” pungkas Ali.

  • Pelindo Antisipasi Macet Horror di Pelabuhan Usai Masa Angkutan Nataru

    Pelindo Antisipasi Macet Horror di Pelabuhan Usai Masa Angkutan Nataru

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyiapkan langkah antisipasi dan strategi menghadapi potensi penumpukan kapal, usai masa pembatasan angkutan barang selama Nataru berakhir.

    Berkaca usai Lebaran 2025 lalu, tepat seminggu setelahnya terjadi macet horor di Tanjung Priok. Musababnya, terdapat proses receiving delivery di terminal yang dilakukan secara bersamaan pascapembatasan serta mengejar sebelum libur bersama yang jatuh pada Jumat (18/4) hingga Minggu (20/4) lalu. 

    Corporate Secretary IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) Pramestie Wulandary menyampaikan, untuk menjaga kelancaran operasional setelah masa Nataru, IPC TPK menyiapkan serangkaian langkah strategis mencakup aspek operasional, pengaturan kapasitas, koordinasi stakeholder, hingga penguatan kesiapsiagaan alat dan SDM.

    “Kami melakukan koordinasi penjadwalan kedatangan kapal bersama shipping line untuk menghindari kedatangan bersamaan pada hari-hari puncak [peak session],” ujarnya kepada Bisnis, dikutip pada Minggu (14/12/2025). 

    Antisipasi dan Strategi

    Pramestie memastikan, jumlah bongkar muat kapal yang akan sandar saat Nataru sesuai kapasitas handlingterminal, sehingga tidak menimbulkan potensi antrean di sekitar pelabuhan.

    Selain itu, Pelindo juga akan melakukan koordinasi intensif dengan seluruh pemangku kepentingan seperti otoritas pelabuhan, kesyahbandaran, bea cukai, regional 2 Tanjung Priok terkait antisipasi arus barang dan kendaraan pada periode tersebut.

    Optimalisasi fungsi Integrated Planning Control juga dilakukan, mulai dari perencanaan Sandar kapal oleh tim Marine service, prediksi Yard Occupancy Ratio (YOR) dan traffic oleh tim capacity control serta strategi dan perencanaan terminal yang optimal oleh tim Planning dan Control TPK selama periode Nataru dan setelahnya. 

    Termasuk nantinya YOR akan dijaga sesuai ketentuan pemegang saham dan kebijakan pemerintah, sehingga lapangan penumpukan tidak padat dan kendaraan dapat bergerak dengan lancar.

    Pelindo juga mendorong percepatan delivery barang melalui peningkatan koordinasi dengan pemilik barang dan mengaktivasi buffer area apabila volume peti kemas meningkat.

    Dalam hal sarana, Pelindo memastikan kesiapan terminal dan petugas selama periode Nataru dan setelahnya. Pemantauan secara real time dilakukan untuk mengontrol kepadatan terminal.

    Sementara untuk menghindari terjadinya kepadatan di kawasan pelabuhan, IPC TPK menerapkan pengaturan menyeluruh yang mencakup perencanaan arus kendaraan, manajemen gate, pengaturan YOR, dan koordinasi lintas-instansi. Pendekatan ini disiapkan agar alur barang tetap lancar, terkendali, dan aman.

    Nantinya, Pelindo menerapkan terminal booking system agar truk datang bergiliran sesuai jadwal, menghindari penumpukan pada jam tertentu. Serta pembagian pintu masuk untuk truk tujuan ekspor dan impor. 

    Pada kesempatan yang sama, Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo Ali Sodikin menyampaikan, pihaknya terus memantau situasi secara real time dan melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan. 

    “Pelindo juga telah menerapkan perencanaan melalui planning dan control secara real time hingga penjadwalan pelayanan kapal hingga satu bulan ke depan,” ujarnya. 

    Harapan Menhub

    Sementara itu, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi membantah bahwa macet horor yang berlangsung hingga lima hari kala itu, bukan akibat pembatasan angkutan barang yang dilakukan sejak 24 Maret hingga 8 April 2025.  

    “Itu kurang lebih karena dari pihak pelabuhan tidak mengantisipasi pengelolaan atau manajemen pelabuhan setelah Lebaran. Saya melihat bahwa ada peningkatan kapasitas yang sebenarnya tidak perlu terjadi, jadi itu di luar daripada pengelolaan Lebaran,” tuturnya, Jumat (5/12/2025). 

    Dirinya berharap, macet horor serupa tidak terjadi lagi ke depannya, termasuk pascamasa angkutan Nataru yang dilakukan sampai dengan 4 Januari 2025. 

  • Buruh Jateng Tuntut Kenaikan UMP 2026 Jadi Rp 3 Juta untuk Kebutuhan Hidup Layak
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        5 November 2025

    Buruh Jateng Tuntut Kenaikan UMP 2026 Jadi Rp 3 Juta untuk Kebutuhan Hidup Layak Regional 5 November 2025

    Buruh Jateng Tuntut Kenaikan UMP 2026 Jadi Rp 3 Juta untuk Kebutuhan Hidup Layak
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Buruh yang tergabung dalam Dewan Pengupahan Jawa Tengah menuntut agar Upah Minimum Provinsi (UMP) pada tahun 2026 ditetapkan sebesar Rp 3.070.000.
    Angka ini dinilai sesuai dengan perhitungan
    Kebutuhan Hidup Layak
    (KHL), sementara UMP saat ini hanya sebesar Rp 2.169.000, yang dianggap masih jauh dari nilai layak dan tertinggal dibandingkan dengan provinsi lain.
    Anggota
    Dewan Pengupahan
    , Sodikin, yang berasal dari DPD Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, dan Pertambangan (FSPKEP), menyatakan bahwa Kementerian Tenaga Kerja mengatur UMP Jawa Tengah seharusnya mencapai minimal 72 persen dari perhitungan KHL, yaitu sekitar Rp 2,8 juta.
    Namun, realitasnya UMP Jateng saat ini hanya Rp 2,1 juta.
    “Saat ini yang kami minta adalah 100 persen sesuai KHL untuk Jawa Tengah, Rp 3.070.000 UMP,” tutur Sodikin usai rapat di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Tengah, Rabu (5/11/2025).
    Namun, pada tahun 2025, hanya dua daerah di Jawa Tengah, yaitu Semarang dan Kabupaten Demak, yang Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK)-nya melebihi angka ideal tersebut.
    “Ini menjadi catatan perbaikan untuk pemerintahan Luthfi-Yasin saat ini untuk mendukung kesejahteraan buruh dengan menetapkan UMP 2026 mendatang sesuai KHL,” ujar Tomo.
    Dia menambahkan bahwa jika aspirasi buruh tidak didengar dan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang telah mengubah aturan pengupahan dalam Undang-Undang Cipta Kerja tidak dijalankan, maka mereka akan mendorong upaya diskresi.
    “Dalam satu peraturan itu ada diskresi. Kita mencoba agar Gubernur membuat diskresi penetapan UMP harus sesuai KHL Jawa Tengah. Jadi, intinya kita mencoba dilobi, aksi, tapi diskresi dari pemerintah bahwa Gubernur menetapkan UMP sesuai dengan KHL Jawa Tengah,” tegasnya.
    Rapat tersebut dihadiri oleh perwakilan dari unsur buruh, pengusaha, dan pemerintah daerah untuk membahas penentuan arah kebijakan pengupahan tahun 2026, sekaligus menyimak paparan dari Kementerian Ketenagakerjaan terkait uji publik Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) pengganti PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemkab Bekasi fasilitasi bazar UMKM perkuat promosi produk olahan ikan

    Pemkab Bekasi fasilitasi bazar UMKM perkuat promosi produk olahan ikan

    Bazar produk olahan ikan ini rutin kami gelar sebulan sekali di area kantor dinas

    Kabupaten Bekasi (ANTARA) – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memfasilitasi kegiatan bazar UMKM sebagai upaya memperkuat promosi produk olahan ikan sekaligus memberikan ruang lebih luas bagi pelaku usaha kecil binaan untuk berkembang.

    “Bazar produk olahan ikan ini rutin kami gelar sebulan sekali di area kantor dinas,” kata Kabid Penguatan Daya Saing pada Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi Wahyudin di Cikarang, Jumat.

    Dia mengatakan kegiatan ini berawal dari inisiatif para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui pengajuan usulan yang kemudian ditindaklanjuti dengan memberikan dukungan berupa fasilitas serta area promosi produk.

    “Kita fasilitasi dengan menyediakan tenda-tenda bagi mereka, kemudian melakukan koordinasi dengan pihak keamanan serta instansi terkait,” katanya.

    Menurut dia, bazar ini menjadi wadah promosi dan pemasaran produk olahan ikan hasil binaan Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi, Dinas Perikanan Provinsi Jawa Barat serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

    “Jumlah pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam setiap bazar bervariasi, berkisar antara 10-15 unit usaha. Mereka binaan kami, provinsi dan kementerian,” katanya.

    Selain memberikan fasilitas promosi, Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi juga secara rutin menggelar pelatihan dan pertemuan untuk meningkatkan kapasitas para pelaku usaha, khususnya terkait penguatan kelembagaan maupun perizinan.

    “Kami membantu mereka dalam proses perizinan, seperti penerbitan rekomendasi untuk mendapatkan SKP (Standar Kelayakan Pengolahan). Sebelumnya tentu kami lakukan identifikasi dan verifikasi terlebih dahulu,” katanya.

    Wahyudin menjelaskan produk-produk yang dipasarkan para pelaku UMKM binaan ini cukup beragam mulai dari bandeng presto, pindang PMP, ikan tepuk, abon ikan hingga aneka olahan ikan segar. Beberapa produk bahkan merupakan hasil dari pelatihan yang difasilitasi langsung oleh Dinas Perikanan.

    “Semoga melalui bazar ini pendapatan UMKM binaan bisa meningkat dan masyarakat semakin mudah mendapatkan produk olahan ikan berkualitas. Dengan begitu, ketersediaan ikan di Kabupaten Bekasi tetap terjaga,” katanya.

    Pelaku UMKM pengolah ikan Ahmad Sodikin asal Desa Babelan Kota yang memproduksi bandeng presto dan otak-otak bandeng dengan merek Bekasi Presto mengapresiasi perhatian dan pembinaan yang terus diberikan Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi.

    “Alhamdulillah dari Dinas Perikanan banyak perhatian untuk pembinaan UMKM di Kabupaten Bekasi. Tidak hanya komunitas Bekasi Bersatu, tapi hampir semua pelaku UMKM dibina mulai dari sertifikasi halal, SKP sampai SNI,” katanya.

    Menurut dia, kegiatan bazar UMKM perikanan yang difasilitasi Dinas Perikanan ini menjadi ajang penting bagi pelaku usaha kecil untuk memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat luas.

    “Senang sekali bisa ikut bazar seperti ini karena kami punya kesempatan untuk memperkenalkan produk, khususnya hasil olahan ikan dari wilayah binaan Kabupaten Bekasi. Jangan tanya omzet ya, besar pokoknya, tahu sendiri di komplek pemda ini kan banyak pejabat,” kata dia.

    Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Identitas Korban Tewas dan Luka-Luka Meledaknya Kapal MT Federal II di Batam

    Identitas Korban Tewas dan Luka-Luka Meledaknya Kapal MT Federal II di Batam

     

    Liputan6.com, Batam – Kapal tanker MT Federal II meledak dan terbakar di galangan kapal PT ASL Marine Shipyard, Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam, pada Rabu (15/10/2025), sekitar pukul 04.20 WIB. Polisi sampai saat ini masih melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengetahui penyebab kapal meledak.

    Peristiwa kapal MT Federal II meledak itu bermula saat sejumlah pekerja dari PT Rotary Engineer dan PT PTM sedang melakukan pekerjaan panas (hot work), di dalam tangki Cargo Oil Tank (COT) kapal Federal II yang sedang menjalani proses perbaikan. Api tiba-tiba muncul dari dalam tangki dan memicu ledakan yang menyebabkan kebakaran besar di area kerja.

    Tim keselamatan perusahaan segera melakukan pemadaman dan evakuasi. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00 WIB, namun kebakaran tersebut menimbulkan korban jiwa dan luka-luka.

    Berdasarkan pendataan yang telah diverifikasi oleh Kepolisian dan Rumah Sakit Bayangkara Batam, terdapat 31 korban kapal meledak tersebut, dengan rincian sebagai berikut:

    • Meninggal dunia: 10 orang, berada di RS Bhayangkara Batam untuk proses identifikasi dan autopsi jenazah

    • Luka-luka: 21 orang, dengan rincian 7 orang luka berat, dan  14 orang luka ringan.

    Para korban dirawat di beberapa rumah sakit di Kota Batam, antara lain RS Mutiara Aini, RS Elizabeth Sei Lekop, RS Graha Hermine, dan RSUD Embung Fatimah. Proses identifikasi dan autopsi jenazah dilaksanakan di RS Bhayangkara Batam.

    Kapolsek Batu Aji AKP Raden Bimo Dwi Lambang Wijaya mengatakan, pihaknya tengah fokus evakuasi dan identifikasi seluruh korban.

    “Evakuasi korban meninggal dunia dari empat rumah sakit Batu Aji, ditindaklanjuti ke rumah sakit Bhayangkara, Polda Kepri,” ujar Bimo Dwi Lambang di Rumah Sakit Mutiara Aini.

    Adapun nama-nama korban meninggal dunia dan luka-luka berjumlah 31, antara lain:

    Rumah Sakit Elisabet Batu Aji ada 7 orang:

    1. Chandra Pasaribu (36) (MD)

    2. Krisman Simatupang (51) (MD)

    3. Ramadhan Risky Nasution (19) (MD)

    4. Habibullah Siregar (MD).

    5. Fikri Kritinawan (23) (Kritis) 

    6. Thomas Alfa (41) (Kritis)

    7. Mijrebel Siregar (Kritis).

    Rumah Sakit Embung Fatimah ada 2 orang:

    1. Anton (48) (MD)

    2. Frenki Protes Pane (41) (MD)

    Rumah Sakit Aini ada 15 orang:

    1. Andi Haryono (MD)

    2. Idris Sardi (MD) 

    3. Dhimas Saputra (MD) 

    4. Maradong Tampubolon (MD)

    5. Ahmad Rufai (Luka Ringan) 

    6. Jefri Agusti (Luka Ringan)

    7. Putra Alan Sari Setiawa (Luka Ringan)

    8. Jimi Ramadhani (Luka Ringan) 

    9. Sanggam L Tobing (Luka Ringan)

    10. Idaya Putra (Kritis) 

    11. Arrafi Husain (Kritis) 

    12. Rony AndreasHarefa (Kritis)

    13. Imam (Kritis) 

    14. Midu Siburian (Kritis)

    15. Edison Baktiar Napitupulu (Kritis)

    Rumah Sakit Graha Hermin ada 7 orang:

    1. Dedi Supardi Rajagukguk (31) (Kritis)

    2. Krisna Ramadhan (24) (Kritis)

    3. Alvito Dinova (25) (Kritis)

    4. Abdul Munir (28) (Kritis)

    5. Dhani Darusma (41) (Kritis)

    6. Sodikin (23) (Kritis)

    7. Ceni Shihombin (22) (Luka Ringan)

     

     

  • Purbaya Sidak Tempat Pemeriksaan Kontainer Impor di Pelabuhan Tanjung Priok

    Purbaya Sidak Tempat Pemeriksaan Kontainer Impor di Pelabuhan Tanjung Priok

    Jakarta

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyidak Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) Graha Segara di Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (13/10/2025). Aktivitas ini menjadi bagian dari rangkaian kunjungannya ke sejumlah kantor dan fasilitas dalam beberapa waktu terakhir

    Purbaya berangkat ke Tanjung Priok usai menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) Bea dan Cukai di Kantor Ditjen Bea Cukai Pusat, Rawamangun, Jakarta Timur.

    Terpantau di lokasi, Purbaya sampai di TPFT Graha Segara sekitar pukul 10.30 WIB. Ia didampingi oleh Inspektur Jenderal Kementerian Awan Nurmawan Nuh dan Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok Sodikin.

    Setibanya di lokasi, berkeliling ke area pemeriksaan dan mengecek salah satu kontainer berisi pakan ternak impor sebanyak 560 pack seberat 25 kg. Produk tersebut merupakan produk impor asal China.

    TPFT Graha Segara merupakan fasilitas yang digunakan untuk melakukan pemeriksaan fisik terhadap barang, khususnya peti kemas impor, yang melalui jalur merah (behandle) maupun jalur hijau, serta melibatkan karantina hewan dan tumbuhan.

    Fasilitas ini menjadi bagian integral dari sistem pengawasan lalu lintas barang yang dilakukan oleh Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan. TPFT Graha Segara dan Bea Cukai Priok bekerja sama erat dalam proses pemeriksaan fisik barang.

    Sebelumnya, Purbaya juga telah melakukan penyidakan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, khususnya untuk meninjau kinerja Ditjen Bea dan Cukai.

    Tonton juga Video Purbaya Ancam Pegawai Pajak-Bea Cukai Nakal: Enggak Ada Ampun!

    (kil/kil)

  • Pelindo tegaskan komitmen pengembangan ekonomi di sekitar pelabuhan

    Pelindo tegaskan komitmen pengembangan ekonomi di sekitar pelabuhan

    Jakarta (ANTARA) – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menegaskan komitmen pengembangan ekonomi masyarakat di sekitar pelabuhan sebagai upaya mendukung agenda pembangunan nasional.

    “Sebagai BUMN pengelola pelabuhan, kami tidak hanya berkepentingan menjalankan bisnis, tetapi juga memastikan kehadiran perusahaan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar pelabuhan, sekaligus mendukung agenda pembangunan nasional,” ujar Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo Ali Sodikin di Jakarta, Minggu.

    Ali menjelaskan bahwa program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dari Pelindo dirancang untuk memberi dampak jangka panjang, bukan sekadar kegiatan seremonial.

    Adapun tiga fokus utama adalah pendidikan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan kelestarian lingkungan.

    Ali menambahkan, program TJSL Pelindo juga sejalan dengan target pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

    “Upaya kami dalam pendidikan, misalnya, ditujukan untuk peningkatan akses dan kualitas belajar di wilayah pesisir,” kata dia.

    Di bidang ekonomi, Ali menyampaikan Pelindo berupaya mendorong kemandirian warga melalui pelatihan dan pengembangan usaha mikro dan kecil.

    Sementara itu, untuk lingkungan, Pelindo fokus pada rehabilitasi kawasan pesisir dan pengurangan jejak karbon.

    Komitmen tersebut mengantarkan Pelindo menerima penghargaan di bidang tanggung jawab sosial (CSR). Pelindo masuk dalam kategori Impact Leaders Awards, karena dinilai berhasil mendorong perubahan positif melalui kepemimpinan berkelanjutan.

    Dewan juri menilai kontribusi perusahaan berdasarkan efektivitas, keberlanjutan, dan dampaknya terhadap masyarakat maupun lingkungan.

    Penjurian dilakukan oleh dua juri independen, yakni Guru Besar IPMI Institute Prof Roy Sembel yang bertindak sebagai ketua dewan juri, serta Lili Wijaya yang konsisten mendorong pelaksanaan CSR berbasis bisnis korporasi.

    Penghargaan diberikan langsung oleh CEO PT Investortrust Indonesia Sejahtera, Primus Dorimulu, dan diterima oleh Achlakul Karim, Officer Perencanaan dan Pengelolaan Program PT Pelindo.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Legislator Gerindra Bantu Pengobatan Bayi Bocor Jantung Asal Kuningan

    Legislator Gerindra Bantu Pengobatan Bayi Bocor Jantung Asal Kuningan

    Jakarta

    Anggota Komisi XII DPR RI Fraksi Gerindra, H. Rokhmat Ardiyan (HRA) membantu warga Desa Sidamulya, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan. Bantuan ini turut dibantu istrinya, Hj. Dian Marina Puspita (DMP) yang menjabat sebagai Direktur Puspita Cipta Grup.

    Politisi Partai Gerindra ini memberikan dukungan penuh bagi bayi mungil berusia empat bulan, Salsabila Ainurohmah, putri dari pasangan Asep dan istrinya untuk mendapatkan penanganan medis.

    Salsabila didiagnosis mengalami bocor jantung dengan ukuran 4-6 mm, sehingga harus segera dirujuk dan mendapatkan penanganan lanjutan di RS Harapan Kita Jakarta, rumah sakit rujukan nasional untuk penyakit jantung.

    Kabar tersebut pertama kali diterima oleh Rumah Aspirasi HRA dari warga dan Pemerintah Desa Sidamulya. Menyadari kasus ini mendesak, tim Rumah Aspirasi yang dipimpin Cecep Husen langsung berkoordinasi dengan Dian, serta pihak RS Permata Kuningan.

    Hasil koordinasi tersebut segera membuahkan langkah konkret. Disiapkan mobil ambulance lengkap dengan tim medis, dukungan logistik untuk perjalanan ke Jakarta, serta bekal bagi keluarga pasien selama menjalani proses pengobatan.

    “Atas nama Pak HRA dan Bu Hj. Dian Marina Puspita, kami berpesan semoga ananda Salsabila diberikan kesehatan, kondisinya membaik, dan penyakitnya diangkat oleh Allah SWT. Inilah bentuk kepedulian kami untuk senantiasa hadir di tengah masyarakat, sesuai tagline HRA Berkah Bersama Masyarakat,” ujar Cecep dalam keterangannya, Selasa (30/9/2025).

    “Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak H. Rokhmat Ardiyan beserta tim atas perhatian, kepedulian, serta bantuan yang telah diberikan berupa fasilitas mobil ambulans beserta tim medis, serta bantuan operasional untuk mendukung proses pengobatan anak kami di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta. Doa dan dukungan ini menjadi kekuatan bagi kami dalam menghadapi ujian. Semoga segala kebaikan yang telah diberikan mendapatkan balasan berlipat ganda dari Allah SWT,” ungkap Asep.

    Ucapan terima kasih juga datang dari Pemerintah Desa. Sekretaris Desa Sidamulya, Ahmad Syafi’i menyampaikan apresiasinya mewakili warga, didampingi Amal Sodikin, Kasi Pelayanan/Kesra.

    (prf/ega)

  • Gubernur Jabar sampaikan pesan di Rapat Paripurna Hari Jadi Karawang

    Gubernur Jabar sampaikan pesan di Rapat Paripurna Hari Jadi Karawang

    Karawang (ANTARA) – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan sejumlah pesan tentang pembangunan dalam Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-392 Kabupaten Karawang di ruang rapat paripurna DPRD Karawang, Minggu.

    “Pembangunan di Karawang kini berkembang cukup pesat. Karawang sebagai pusat industri di Jawa Barat, daerahnya harus tertata dengan baik,” kata Dedi saat memberikan sambutan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Karawang, di Karawang.

    Ia menyampaikan, sebagai daerah industri maka Karawang harus memperhatikan tata kota dan mempercantik “wajah” atau pintu masuk menuju wilayah Karawang.

    Jangan sampai terlihat ketimpangan pembangunan, khususnya di sekitar jalan Interchange Karawang Barat yang banyak bangunan bertingkat (hotel dan apartemen), tapi juga terdapat bangunan-bangunan PKL yang tidak tertata.

    “Belum lagi rumput-rumput liar yang tumbuh cukup tinggi di jalan Interchange Karawang Barat, sampai menutupi pemandangan hamparan areal sawah dari jalan raya. Saya kira ini harus ditata. Ke depan akan kita lakukan penataan bersama” katanya.

    Di sepanjang jalan Interchange Karawang Barat bukan tidak boleh ada PKL, tetapi pemerintah akan memberi ruang berjalan dengan penataan yang lebih rapi, katanya.

    Ia mengajak agar jajaran Pemkab Karawang bersama pemerintah kecamatan hingga tingkat desa memperhatikan tata kota yang baik, sebab kini Karawang menjadi salah satu kekuatan ekonomi di wilayah utara Jawa Barat.

    Dedi juga mengingatkan agar setiap lurah dan camat membuka ruang pengaduan bagi masyarakat sehingga permasalahan yang dihadapi masyarakat dapat tertangani dengan cepat.

    “Saya ingin seluruh wilayah ini (Jawa Barat) terhormat, karena seluruh wilayah terhormat satu bangunan fisiknya tertata dengan baik, kedua kebersihan tertata dan terpelihara dengan baik, ketiga estetikanya mulai muncul, keempat terjadi harmoni antara manusia dengan alam kelima terjadi harmoni antara pemerintah dengan rakyatnya, itulah yang disebut gemah ripah repeh rapih,” katanya.

    Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengatakan 392 tahun Karawang berdiri dan berkembang mengikuti perkembangan zaman, dan pembangunan infrastruktur hingga peningkatan SDM terus dilakukan sebagai komitmen pemerintah daerah.

    Bupati menyampaikan berbagai pekerjaan yang telah dilaksanakan seperti penuntasan rehabilitasi drainase, pembangunan jalan, peningkatan pelayanan dan lain-lain.

    Sementara itu, Rapat Paripurna Istimewa DPRD itu dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Karawang Endang Sodikin.

    Kegiatan itu diawali dengan pembacaan sejarah Karawang oleh Sekretaris Daerah Karawang Asep Aang Rahmatullah serta pembacaan sajak Bekasi Karawang oleh siswa/i dari SMAN 1 Karawang.

    Usai rapat paripurna, bupati bersama pimpinan Forkopimda Karawang dan Gubernur Jabar melakukan pemotongan tumpeng.

    Pewarta: M.Ali Khumaini
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.