Tag: Rivan A. Purwantono

  • Ada Diskon Tarif Tol Berlaku sampai 20 Hari, Simak Jadwal dan Lokasinya!

    Ada Diskon Tarif Tol Berlaku sampai 20 Hari, Simak Jadwal dan Lokasinya!

    Jakarta

    Jasa Marga mengumumkan ada delapan ruas tol kena diskon tarif sebesar 20 persen. Catat tanggal dan lokasinya, nih!

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono mengatakan bahwa stimulus diskon tarif tol 20% di Trans Jawa dan Trans Sumatra akan diterapkan selama 3 hari (22, 23, 31 Desember 2025). Sementara itu, untuk Tol Manado-Bitung berlaku 20 hari (22 Desember 2025-10 Januari 2026).

    “Total ruas jalan tol yang mendapatkan diskon tarif mencapai delapan ruas tol yang tersebar di wilayah Trans Jawa, Trans Sumatra dan Sulawesi,” kata Rivan dalam keterangannya dikutip Kamis (18/12/2025).

    Diskon tarif tol ini akan berlaku bagi semua golongan kendaraan untuk pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus dengan menggunakan kartu tol elektronik.

    “Stimulus diskon tarif tol ini diharapkan dapat meringankan beban biaya perjalanan bagi para pengguna jalan tol, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” ucap Rivan.

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan memberlakukan diskon tarif tol sebesar 20% di 8 ruas strategis, berikut ini daftarnya:

    – Jalan Tol Jakarta-Cikampek
    – Jalan Layang MBZ
    – Jalan Tol Palimanan-Kanci
    – Jalan Tol Batang-Semarang
    – Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C
    – Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera),
    – Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT)
    – Jalan Tol Manado-Bitung.

    Rivan juga menambahkan bahwa Perseroan tetap berkomitmen menjaga target Perseroan di tahun 2025. Pemberian stimulus diskon tarif tol pada Libur Nataru 2025/2026 telah melalui proses evaluasi yang matang sehingga dipastikan tidak memberikan dampak negatif terhadap kinerja keuangan Perseroan pada tahun 2025.

    Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk dapat merencanakan perjalanan selama periode libur panjang dengan memanfaatkan diskon tarif tol, dan mengunduh aplikasi Travoy yang dilengkapi fitur CCTV real time, info tarif, resi digital, dan info terkait fasilitas yang tersedia di Rest Area. Pastikan kendaraan dan berkendara dalam kondisi prima, patuhi rambu dan arahan petugas di jalan tol, serta beristirahat di Travoy Rest saat lelah dalam perjalanan.

    (riar/dry)

  • Jasa Marga Beri Diskon Tarif 20 Persen di 2 Ruas Tol Sumut Saat Nataru

    Jasa Marga Beri Diskon Tarif 20 Persen di 2 Ruas Tol Sumut Saat Nataru

    Medan, Beritasatu.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan potongan tarif tol sebesar 20% di dua ruas Tol Trans Sumatera wilayah Sumatera Utara, yakni Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera) serta Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT).

    Kebijakan ini diterapkan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas sekaligus meringankan biaya perjalanan masyarakat selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A Purwantono mengatakan, pemberian diskon tarif tersebut merupakan bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang sejalan dengan prinsip environmental, social, and governance (ESG) perusahaan.

    “Ini juga dalam rangka menghadirkan pengalaman berkendara yang menyenangkan bagi pengguna jalan tol pada periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026,” ujar Rivan dalam keterangan resmi, Selasa (16/12/2025).

    Potongan tarif tol 20% tersebut berlaku selama tiga hari, yakni pada 22 Desember, 23 Desember, dan 31 Desember 2025. Diskon dapat dinikmati seluruh golongan kendaraan yang melakukan perjalanan menerus dan menggunakan kartu tol elektronik.

    Menurut Rivan, stimulus tarif ini diharapkan dapat membantu menekan biaya perjalanan masyarakat sekaligus memberi dampak positif terhadap aktivitas ekonomi selama periode libur akhir tahun.

    “Diskon tarif tol ini diharapkan dapat meringankan beban biaya perjalanan pengguna jalan dan turut mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya.

    Jasa Marga juga memastikan kebijakan diskon tersebut telah melalui evaluasi menyeluruh sehingga tidak berdampak negatif terhadap kinerja keuangan perseroan pada 2025.

    Dengan dukungan koordinasi lintas pemangku kepentingan serta pemanfaatan teknologi layanan, perusahaan optimistis arus perjalanan libur Nataru 2025/2026 dapat berlangsung aman, nyaman, dan lancar.

    Selain itu, pengguna jalan tol diimbau untuk merencanakan perjalanan dengan baik serta memanfaatkan aplikasi Travoy yang menyediakan berbagai fitur informasi, mulai dari tarif tol, CCTV real time, hingga fasilitas di rest area.

    “Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, patuhi rambu dan arahan petugas, serta manfaatkan area istirahat jika merasa lelah selama perjalanan,” pungkas Rivan.

  • JSMR Tak Fungsionalkan Tol Japek II Selatan saat Nataru, Ini Alasannya

    JSMR Tak Fungsionalkan Tol Japek II Selatan saat Nataru, Ini Alasannya

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) Rivan A. Purwantono mengungkap tidak akan memfungsionalkan Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Selatan saat periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

    Rivan menuturkan hal itu dilakukan dalam rangka mengebut konstruksi Tol Japek II Selatan agar dapat difungsionalkan saat periode mudik Lebaran 2026.

    “Lebih baik kita persiapkan Japek II Selatan, ya. Kita perkirakan dalam Lebaran nanti Japek II Selatan akan berfungsi dalam fungsional, tapi dengan lampu yang sudah dipasang. Nah lebih baik persiapan itu jauh lebih baik,” jelasnya saat ditemui di TMII, Jakarta, Senin (15/12/2025).

    Pasalnya, tambah Rivan, dari kajian yang ada trafik lalu lintas saat mudik Nataru tidak terlalu signifikan. Sehingga, tidak diperlukan operasional secara fungsional di ruas Japek II Selatan.

    “Karena Japek II Selatan ini dalam finalisasi. Dan dilihat traffic-nya, trend-nya [saat Nataru] masih belum perlu untuk dilakukan pembukaan Japek II Selatan,” imbuhnya.

    Adapun, pada periode Nataru 2025/2026 JSMR hanya akan memfungsionalkan Jalan Tol Probolinggo – Situbondo – Banyuwangi (Probosiwangi) ruas Gending – Paiton.

    Hal tersebut sebelumnya juga disampaikan oleh Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU, Wilan Oktavian menjelaskan bahwa ruas tersebut telah melakukan Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) pada 22 – 24 Oktober 2024. 

    “Prioritaskan mutu dan jalan tol yang berkeselamatan. Tetap semangat, dan mari kita pastikan ruas ini selesai serta dapat segera dimanfaatkan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas masyarakat,” jelasnya dikutip dari Instagram resmi BPJT, Minggu (16/11/2025).

    Untuk diketahui, konstruksi Tol Probosiwangi saat ini difokuskan pada pembangunan tahap I mencakup 3 seksi. Di antaranya Seksi 1 (Gending – Krakasan) dan Seksi 2 (Krakasan – Paiton) telah rampung konstruksi dan sedang menunggu sertifikat laik operasi. 

    Sementara itu, Seksi 3 Tol Probosiwangi mencakup ruas Paiton – Besuki saat ini progresnya telah mencapai 85,23%.

  • 8 Jalan Tol Milik Jasa Marga Diskon 20 Persen, Ini Daftarnya

    8 Jalan Tol Milik Jasa Marga Diskon 20 Persen, Ini Daftarnya

    Jakarta, Beritasatu.com — PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyiapkan diskon tarif tol sebesar 20%  di delapan ruas jalan tol utama sebagai bagian dari dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional serta penerapan prinsip environmental, social, and governance (ESG). Program ini berlaku selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    Potongan tarif diberikan pada sejumlah ruas strategis di koridor Trans Jawa, Trans Sumatera, dan Sulawesi. Daftar ruas yang mendapat diskon meliputi:

    Jalan Tol Jakarta-CikampekJalan Layang MBZJalan Tol Palimanan-KanciJalan Tol Batang-SemarangJalan Tol Semarang Seksi A, B, CJalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera)Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT)Jalan Tol Manado-Bitung.

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A Purwantono mengatakan, program stimulus tarif dilakukan dalam dua periode berbeda. “Stimulus diskon tarif tol 20% di Trans Jawa dan Trans Sumatera akan diterapkan selama tiga hari (22, 23, 31 Desember 2025), dan selama 20 hari (22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026) khusus untuk Jalan Tol Manado-Bitung,” jelasnya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (11/12/2025).

    Rivan menegaskan bahwa potongan tarif ini berlaku untuk seluruh golongan kendaraan yang melakukan perjalanan menerus menggunakan kartu tol elektronik. “Total ruas jalan tol yang mendapatkan diskon tarif mencapai delapan ruas tol yang tersebar di wilayah Trans Jawa, Trans Sumatera dan Sulawesi,” ujarnya.

    Ia optimistis layanan libur Nataru tahun ini akan berjalan baik. Menurutnya, persiapan matang, koordinasi lintas pemangku kepentingan, serta inovasi layanan dan teknologi akan memastikan perjalanan masyarakat berlangsung aman dan lancar.

    Rivan menambahkan, pemberian diskon telah dikalkulasikan dengan cermat. “Pemberian stimulus diskon tarif tol pada libur Nataru 2025/2026 telah melalui proses evaluasi yang matang sehingga dipastikan tidak memberikan dampak negatif terhadap kinerja keuangan perseroan pada tahun 2025,” katanya.

    Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan agar merencanakan perjalanan dengan baik dan memanfaatkan diskon tarif tersebut. Masyarakat juga disarankan menggunakan aplikasi Travoy yang menyediakan fitur CCTV real time, informasi tarif, resi digital, hingga panduan fasilitas rest area.

  • Peduli Korban Bencana Banjir, Jasa Marga Salurkan Bantuan Kemanusiaan

    Peduli Korban Bencana Banjir, Jasa Marga Salurkan Bantuan Kemanusiaan

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan seluruh entitas di bawah Holding Jasa Marga terus bergerak cepat menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat yang terdampak bencana alam banjir dan longsor yang terjadi di beberapa daerah di tanah air yakni Provinsi Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara khususnya Medan. Langkah ini merupakan respons perusahaan yang terkoordinasi untuk meringankan dampak bencana dan mendukung percepatan pemulihan masyarakat terdampak.

    Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono menyampaikan keprihatinan dan empati mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat terdampak bencana serta menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung penanganan darurat. “Kami melakukan langkah cepat dengan terus bergerak membawa bantuan melalui darat untuk memastikan akses terhadap kebutuhan dasar terpenuhi melalui penyaluran bantuan terkoordinasi bersama mitra dan Pemerintah Daerah. Jasa Marga terus memprioritaskan keselamatan, distribusi logistik yang efektif, dan pemulihan akses masyarakat, sebagai inisiatif dalam percepatan penanganan bencana,” tegas Rivan.

    Penyerahan Bantuan untuk Aceh

    Jasa Marga Group menyerahkan bantuan melalui jalur darat kepada masyarakat terdampak bencana alam yang ada di Provinsi Aceh. Bantuan tersebut diserahkan secara langsung ke Posko Terpadu Penanganan Bencana Kabupaten Aceh Tamiang pada Senin (8/12). Adapun jenis bantuan yang disalurkan yaitu sembako, alat perlengkapan bayi dan wanita, serta bantuan persediaan air minum yang menjadi prioritas kebutuhan masyarakat terdampak.

    Mengingat kondisi parah yang terjadi akibat bencana banjir dan longsor di wilayah Aceh, Jasa Marga juga menyiagakan tim Jasa Marga Peduli sebanyak 12 orang serta kendaraan derek besar untuk membantu mengevakuasi kendaraan terdampak bencana banjir yang terbalik dan tertimbun lumpur yang berpotensi menghambat kelancaran lalu lintas di jalur nasional Medan-Banda Aceh di Aceh Tamiang.

    Penyaluran Bantuan di Medan

    Sebelum bergerak ke wilayah Aceh, Jasa Marga Group terlebih dahulu telah menyalurkan bantuan di beberapa daerah di Medan. Pada tahap pertama dan lanjutan, penyaluran bantuan telah dilaksanakan pada Jumat (28/11) dan Sabtu (29/11) oleh tim Representative Office 1 Regional Jasamarga Nusantara Tollroad (JNT). Penyerahan diterima langsung oleh Petugas Posko Darurat Bencana Provinsi Sumatra Utara, Yudi Sio Pratama Daulay.

    Pada tahap awal, bantuan yang disalurkan berupa paket sembako dan makanan siap saji yang segera dapat dimanfaatkan oleh keluarga terdampak. Sebagai tindak lanjut, Jasa Marga juga menyalurkan paket makanan bayi, perlengkapan tidur, paket alat pelindung diri, dan pasokan air minum untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak dan mendukung proses pemulihan.

    Di tahap kedua, Jasa Marga berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat juga menyalurkan paket bantuan, pada Selasa (2/12) berupa perlengkapan tidur, alat masak, makanan siap saji dan pasokan air minum untuk korban bencana banjir dan longsor di Sumatera.

    Bantuan kemanusiaan tahap selanjutnya kembali disalurkan oleh Jasa Marga kepada masyarakat terdampak di Sumatra Utara, pada Senin (8/12) berupa perlengkapan sembako, alat perlengkapan bayi dan wanita, makanan cepat saji, serta pasokan kebutuhan air minum yang merupakan kebutuhan mendesak dalam keperluan sehari-hari.

    Tidak hanya menyalurkan bantuan, Jasa Marga juga mengirimkan Tim Jasamarga Penggiat Alam (Jasmapala) dengan membawa 4 personil Tim Rescue untuk turun langsung ke lapangan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak dengan melakukan pembersihan fasilitas umum dan lingkungan.

    Dalam pelaksanaannya, Jasa Marga menjalankan koordinasi lintas stakeholder termasuk Pemerintah Daerah, BPBD, dan mitra untuk memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran dan mendukung fase pemulihan secara efektif. Selain itu, sebagai pengelola infrastruktur jalan tol nasional, Jasa Marga melakukan optimalisasi operasional jaringan jalan tol untuk memperlancar distribusi logistik, mendukung mobilisasi akses bantuan darurat, dan menjaga kelancaran pergerakan masyarakat selama masa penanganan bencana.

    Ke depan, Jasa Marga akan terus memantau situasi bersama otoritas setempat dan menyiagakan sumber daya operasional serta bantuan tambahan sesuai kebutuhan lapangan. Perusahaan berkomitmen hadir secara berkelanjutan untuk memberikan kontribusi positif terutama bagi masyarakat yang terdampak bencana.

  • Tol Medan–Kualanamu–Tebing Tinggi dapat dilintasi lewat contraflow

    Tol Medan–Kualanamu–Tebing Tinggi dapat dilintasi lewat contraflow

    Jakarta (ANTARA) – PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Kualanamu Tol (JKT) mengungkapkan Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) sudah dapat dilalui untuk pengguna jalan melalui skema rekayasa lalu lintas lawan arah atau contraflow atas diskresi Kepolisian.

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono menyampaikan bahwa keputusan pemberlakuan rekayasa skema contraflow diambil setelah serangkaian pemeriksaan teknis dan uji lapangan yang menyatakan aspek struktur serta keselamatan jalan memenuhi standar minimal untuk dilintasi.

    “Ruas Tol MKTT yang terdampak bencana banjir sudah dapat dilalui kembali oleh kendaraan menuju Medan dengan skema rekayasa lalu lintas contraflow,” ujar Rivan dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Keputusan ini diambil berdasar hasil inspeksi, uji perkerasan dan koordinasi intensif dengan Kepolisian. Prioritas kami tetap kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan selama proses pemulihan berlangsung.

    Pemberlakuan rekayasa lalu lintas ini dimulai pada pukul 07.30 WIB s.d 18.00 WIB mulai KM 41+800 hingga KM 39+300 jalur A atau sepanjang ±2,5 km dan hanya berlaku khusus kendaraan golongan I non bus.

    Persiapan teknis untuk membuka jalur sementara telah dilaksanakan sejak 1 Desember, meliputi perkerasan tambahan dan pemadatan median di KM 41+825 yang difungsikan sebagai jalur alternatif sementara.

    Rekayasa contraflow akan diberlakukan secara dinamis sesuai kondisi lapangan dan dapat disesuaikan kapan pun atas pertimbangan keselamatan oleh tim operasi dan pihak kepolisian sampai penanganan permanen pada jalur arah Medan tuntas dan dinyatakan aman untuk dibuka kembali.

    Sebagai bagian dari komitmen pemulihan, Jasa Marga berkomitmen untuk mempercepat penanganan permanen pada titik terdampak sehingga operasional jalur dapat kembali normal sepenuhnya dalam waktu secepat mungkin tanpa mengurangi aspek keselamatan.

    Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintas di titik contraflow, mematuhi batas kecepatan, tidak mendahului kendaraan lain selama berada di lajur contraflow, serta mengikuti seluruh arahan petugas dan rambu sementara yang terpasang.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jawa Dikepung Tol-Tol Baru Siap Beroperasi, Ini Daftarnya

    Jawa Dikepung Tol-Tol Baru Siap Beroperasi, Ini Daftarnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menegaskan komitmennya dalam mengoptimalkan pelaksanaan proyek jalan tol melalui aktivitas konstruksi yang terencana, bertahap, dan terukur. Hingga Oktober 2025, Jasa Marga membukukan capaian pada beberapa ruas strategis.

    Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono menegaskan komitmen Perseroan untuk menuntaskan proyek-proyek jalan tol strategis demi meningkatkan konektivitas dan mendorong pemulihan ekonomi wilayah.

    “Jasa Marga berkomitmen menyelesaikan proyek dengan mutu sesuai standar dan tepat waktu, mengelola risiko lebih baik, mempercepat pengambilan keputusan di lapangan, dan menjaga transparansi kepada pemangku kepentingan,” ungkap Rivan dalam keterangannya, Minggu (9/11/2025).

    Rivan menambahkan hingga 17 Oktober 2025, Jasa Marga mencatat capaian progres yang solid pada sejumlah ruas prioritas. Berikut perkembangannya:

    Foto: Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo segmen Klaten-Prambanan. (Dok. Jasa Narga)
    Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo segmen Klaten-Prambanan. (Dok. Jasa Narga)

    Tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Gending-Kraksaan 98,10%
    Tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Kraksaan-Paiton 100%
    Tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Paiton-Besuki 87,19%
    Tol Yogyakarta-Bawen segmen Ambarawa-Bawen 75,46%
    Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo segmen Klaten-Purwomartani 88,88%
    Tol Jakarta-Cikampek II Selatan segmen Bojongmangu-Sadang 90,83%

    Sementara itu, untuk Tol Akses Patimban yang saat ini dalam tahap pembebasan lahan 91,09% Jasa Marga berharap dengan adanya percepatan proyek-proyek strategis ini nantinya dapat berdampak langsung dalam peningkatan konektivitas antarkota yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, efisiensi biaya logistik bagi pelaku usaha, serta pengurangan waktu tempuh yang berdampak pada produktivitas masyarakat.

    Di sisi lingkungan dan sosial, Jasa Marga terus meningkatkan implementasi Environmental, Social and Governance (ESG) di setiap lini bisnis dengan melakukan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk masyarakat sekitar proyek jalan tol seperti penanaman pohon di sekitar koridor jalan tol, penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) Hybrid Wind Tree di proyek Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, pengembangan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) hingga penerapan prinsip Creating Shared Value (CSV) dengan Jasa Marga Medical Keliling (Jamedlink) bantuan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar proyek Jalan Tol Jogja-Bawen dan modernisasi pertanian di wilayah operasional Jalan Tol Jogja-Solo.

    (wur/wur)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jasa Marga (JSMR) Ungkap Progres Konstruksi 3 PSN Tol, Cek Detailnya

    Jasa Marga (JSMR) Ungkap Progres Konstruksi 3 PSN Tol, Cek Detailnya

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mengungkap informasi terbaru mengenai progres konstruksi tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) sektor konektivitas jalan bebas hambatan yang saat ini tengah digarap.

    Direktur Utama JSMR, Rivan A. Purwantono menjelaskan pihaknya berkomitmen untuk menuntaskan proyek-proyek jalan tol strategis demi meningkatkan konektivitas dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi wilayah.

    “Jasa Marga berkomitmen menyelesaikan proyek dengan mutu sesuai standar dan tepat waktu, mengelola risiko lebih baik, mempercepat pengambilan keputusan di lapangan, dan menjaga transparansi kepada pemangku kepentingan,” jelasnya dalam keterangan resmi, Jumat (31/10/2025).

    Adapun, ke-3 PSN yang tengah dikebut proses konstruksinya itu yakni PSN Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogro dan Jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Selatan.

    Rivan menjelaskan, hingga periode 17 Oktober progres pembangunan pada ruas Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi segmen Gending – Kraksaan mencapai 98,10%. Kemudian, segmen Krakasan – Paiton 100,00%, serta segmen Paiton – Besuki 87,19%.

    Kemudian, Jalan Tol Yogyakarta – Bawen segmen Ambarawa – Bawen mencapai 75,46%. Sedangkan, Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo segmen Klaten – Purwomartani 88,88%.

    Terakhir, progres konstruksi Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Selatan segmen Bojongmangu – Sadang mencapai 90,83% dan Jalan Tol Akses Patimban yang saat ini dalam tahap pembebasan lahan 91,09%.

    Rivan berharap dengan adanya percepatan proyek-proyek strategis ini nantinya dapat berdampak langsung dalam peningkatan konektivitas antarkota yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, efisiensi biaya logistik bagi pelaku usaha, serta pengurangan waktu tempuh yang berdampak pada produktivitas masyarakat.

    “Jasa Marga berkomitmen dalam pembangunan proyek jalan tol akan terus mengutamakan keberlanjutan lingkungan dengan menyelenggarakan program-program yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya.

  • Jasa Marga catat laba inti Rp2,74 triliun pada kuartal III 2025

    Jasa Marga catat laba inti Rp2,74 triliun pada kuartal III 2025

    Jakarta (ANTARA) – Badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang pengusahaan jalan tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatatkan laba inti sebesar Rp2,74 triliun sepanjang kuartal III 2025, tumbuh 5,02 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Peningkatan ini ditopang oleh pertumbuhan pendapatan usaha dan Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) serta penurunan biaya keuangan konsolidasi sebesar 14,21 persen.

    “Capaian tersebut mencerminkan kekuatan fundamental perusahaan dalam menjaga performa bisnis secara konsisten,” ujar Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono, dalam keterangan resmi yang diterima di Indramayu, Kamis.

    Pendapatan usaha Jasa Marga tercatat sebesar Rp14,52 triliun, naik 4,83 persen dibandingkan kuartal III 2024.

    Pendapatan tol berkontribusi sebesar Rp13,42 triliun, sementara pendapatan usaha lain mencapai Rp1,11 triliun. EBITDA perusahaan turut meningkat menjadi Rp9,73 triliun dengan margin 67,01 persen.

    Jasa Marga saat ini mengoperasikan jalan tol sepanjang 1.294 km, mencakup 42 persen dari total jalan tol beroperasi di Indonesia. Adapun total konsesi jalan tol yang dikelola perseroan mencapai 1.736 km.

    “Di tengah semakin banyaknya proyek jalan tol baru yang telah selesai serta mulai beroperasi, Jasa Marga tetap mampu menjaga keseimbangan antara kapasitas keuangan dan kesehatan finansial perseroan yang tercermin dari stabilitas rasio keuangan yang baik pada Kuartal III 2025,” kata Rivan.

    Pewarta: Shofi Ayudiana
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menanti Tol Serpong-Bogor yang Pangkas Waktu Tempuh Jadi 45 Menit

    Menanti Tol Serpong-Bogor yang Pangkas Waktu Tempuh Jadi 45 Menit

    Jakarta

    Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan segera memulai pembangunan proyek tol perdananya, yakni Tol Bogor-Serpong via Parung. Memiliki panjang 32,03 kilometer (km), proyek ini diproyeksikan akan memangkas waktu tempuh Bogor-Serpong menjadi kurang dari 45 menit.

    Tol Bogor-Serpong via Parung nantinya akan melintasi dua provinsi, di mana 27,83 km berada di provinsi Jawa Barat dan 4,2 km sisanya di provinsi Banten. Adapun jarak tempuh Bogor-Serpong sendiri melalui jalan arteri bisa mencapai hingga 1 jam, sehingga kehadiran tol ini memangkas waktu perjalanan jadi lebih singkat.

    Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero), Rivan A. Purwantono, menyampaikan proyek ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menyediakan infrastruktur jalan tol yang berkualitas, aman, dan berkelanjutan.

    “Pembangunan Jalan Tol Bogor-Serpong (Via Parung) tidak hanya mempercepat perjalanan antara Bogor dan Serpong, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru, mempermudah distribusi logistik, dan mendorong investasi di wilayah penyangga ibu kota,” kata Rivan dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/10/2025).

    Tol Bogor-Serpong via Parung merupakan proyek prakarsa badan usaha (unsolicited) dengan skema kerjasama pemerintah dan badan usaha (KPBU). Wilan mengatakan, proyek ini menelan anggaran senilai Rp 12,35 triliun yang sepenuhnya didukung oleh badan usaha, tanpa APBN.

    Badan usaha pemrakarsa proyek tersebut ialah Konsorsium PT Bogor Serpong Infra Selaras (BSIS). Adapun BSIS sendiri dibentuk oleh konsorsium dengan porsi saham PT Persada Utama Infra 52%, PT Jasa Marga (Persero) Tbk 25%, PT Adhi Karya (Persero) Tbk 12%, dan PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) 10%.

    Pembangunan tol ini terbagi menjadi 4 seksi. Rinciannya antara lain Seksi 1 Junction Salabenda-Simpang Susun (SS) Pondok Udik sepanjang 3,97 km. Lalu Seksi 2 SS Pondok Udik-SS Putat Nutug sepanjang 9,27 km, Seksi 3 SS Putat Nutug-SS Rumpin sepanjang 8,23 km, terakhir ada Seksi 4 SS Rumpin sampai Junction Serpong sepanjang 10,56 km.

    Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, ruas Tol Bogor-Serpong via Parung merupakan simpul strategis yang menghubungkan pusat pertumbuhan di Jabodetabek dan mengikat denyut kehidupan masyarakat.

    Tol ini masuk ke dalam jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR) III dan akan terhubung dengan Tol Serpong-Balaraja di sebelah barat, lalu Tol Bogor Ring Road (BORR), tersambung Tol Depok-Antasari, serta Tol Sentul Selatan-Karawang Barat yang juga akan segera dilelangkan.

    “Keberadaannya insyaallah akan memperlancar mobilitas, mengurangi beban jalan-jalan arteri dan memperpendek tubuh. Lebih dari itu, ruas ini juga membuka pertemuan ekonomi baru di kawasan Jabodetabek khususnya,” kata Dody, dalam acara Penandatanganan PPJT Tol Bogor-Serpong di Kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Jumat (3/10/2025).

    Rencananya, proses pengadaan tanah untuk proyek Tol Bogor-Serpong via Parung ini akan dimulai pada awal tahun 2026 mendatang. Diharapkan konstruksinya dapat dimulai pada bulan Oktober 2026 dan ditargetkan selesai pada Agustus 2028.

    (shc/ara)