Tag: Rishi Sunak

  • Jokowi Hadiri Bloomberg New Economy Forum di Singapura

    Jokowi Hadiri Bloomberg New Economy Forum di Singapura

    Liputan6.com, Jakarta Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Bloomberg New Economy Forum yang berlangsung di Singapura pada 19 hingga 21 November 2025. Kehadiran Jokowi dalam forum bergengsi ini bukan hanya sebagai tamu undangan, melainkan sebagai anggota Dewan Penasihat Ekonomi Baru (New Economy Advisory Board) tahun 2025.

    Dalam struktur forum tahun ini, Jokowi bergabung dengan jajaran tokoh global terkemuka dalam Dewan Penasihat. Tokoh-tokoh tersebut antara lain Mario Draghi (Mantan Perdana Menteri Italia), Rishi Sunak (Mantan Perdana Menteri Inggris), dan Gina Raimondo (Mantan Menteri Perdagangan AS).

    Berdasarkan undangan yang diterima Liputan6.com, Kamis (20/11/2025), forum tahun ini mengusung tema “Thriving in an Age of Extremes”. Para pemimpin sektor publik dan swasta akan berkumpul untuk menganalisis pergeseran dramatis dalam ekonomi global, mulai dari evolusi kecerdasan buatan (AI) hingga kebangkitan proteksionisme dan geopolitik.

    Bloomberg New Economy Forum 2025 dirancang untuk mengeksplorasi isu-isu kritis melalui pilar editorial utama, termasuk disrupsi teknologi, transisi energi, dinamika finansial, dan risiko iklim. Acara ini akan dihadiri oleh komunitas yang terdiri dari 500 pemimpin berpengaruh yang berkomitmen membangun masa depan yang berkelanjutan dan inklusif.

    Lokasi utama forum ini bertempat di Capella Singapore Hotel, sementara beberapa agenda sosial diadakan di lokasi strategis lainnya di Singapura.

     

  • Penuh Kehangatan, Gerindra Surabaya Gelar Tasyakuran Ultah ke-74 Presiden Prabowo

    Penuh Kehangatan, Gerindra Surabaya Gelar Tasyakuran Ultah ke-74 Presiden Prabowo

    Surabaya (beritajatim.com) – DPC Partai Gerindra Surabaya menggelar tasyakuran sederhana untuk memperingati ulang tahun ke-74 Presiden Republik Indonesia sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Acara tersebut diisi dengan doa bersama, pemotongan tumpeng, serta pesan kebangsaan dari para kader.

    Ketua DPC Gerindra Surabaya, Cahyo Harjo Prakoso, mengatakan tasyakuran ini menjadi bentuk syukur dan penghormatan atas dedikasi Prabowo bagi bangsa dan negara.

    “Semoga Bapak Presiden Prabowo senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan untuk terus menuntun bangsa ini menuju kejayaan. Beliau adalah cahaya yang menyatukan segenap potensi negeri untuk mewujudkan Indonesia Raya yang kuat dan berdaulat,” ujar Cahyo, Sabtu (18/10/2025).

    Suasana acara berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Para kader, simpatisan, hingga anggota dewan dari Fraksi Gerindra DPRD Surabaya turut hadir dan bersama-sama menyanyikan lagu “Indonesia Raya” sebelum doa dipanjatkan untuk keselamatan serta keberhasilan Presiden Prabowo dalam memimpin Indonesia.

    Cahyo menyebut usia 74 tahun bagi Prabowo menjadi simbol keteguhan dan semangat pengabdian. “Di usia beliau yang ke-74, semangatnya justru makin membara. Kami melihat bagaimana beliau bekerja keras setiap hari, tidak hanya memimpin, tapi juga menginspirasi seluruh kader untuk terus berjuang bagi rakyat,” tutur anggota Komisi E DPRD Jatim ini.

    Ia menegaskan, Gerindra Surabaya berkomitmen mendukung visi besar pemerintahan Prabowo-Gibran, terutama dalam bidang kemandirian ekonomi dan ketahanan pangan. “Kami akan memastikan nilai-nilai perjuangan beliau benar-benar diterjemahkan ke dalam kerja nyata di lapangan. Gerindra Surabaya siap menjadi ujung tombak,” ujarnya.

    Tasyakuran tersebut juga menjadi ajang refleksi bagi kader Gerindra di Surabaya untuk memperkuat soliditas partai. Cahyo menilai, keberhasilan partai bukan hanya ditentukan oleh pemimpin di pusat, tetapi juga oleh kesungguhan kader di daerah dalam menjaga kepercayaan rakyat.

    “Pak Prabowo selalu menekankan pentingnya loyalitas dan kerja nyata. Itu yang terus kami pegang di Surabaya. Kami ingin Gerindra hadir bukan hanya saat pemilu, tapi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat,” tegasnya.

    Menariknya, perayaan ulang tahun ke-74 Prabowo juga mendapat ucapan selamat dari sejumlah pemimpin dunia, seperti Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, Menteri Luar Negeri David Cameron, serta Presiden Amerika Serikat Donald Trump melalui Menlu Marco Rubio. Cahyo menilai, hal ini menunjukkan posisi Indonesia semakin disegani di kancah global.

    “Ucapan dari para pemimpin dunia itu bukti bahwa kepemimpinan Pak Prabowo membawa Indonesia ke panggung internasional dengan kehormatan dan kekuatan baru,” pungkas Cahyo Harjo Prakoso. [asg/beq]

  • Tiga Neo-Nazi Inggris Dipenjara karena Rencana Serangan ke Masjid dan Sinagoge

    Tiga Neo-Nazi Inggris Dipenjara karena Rencana Serangan ke Masjid dan Sinagoge

    JAKARTA – Tiga ekstremis sayap kanan Inggris dijatuhi hukuman penjara total 29 tahun setelah dinyatakan bersalah atas rencana serangan di masjid atau sinagoge.

    Brogan Stewart (25 tahun) Marco Pitzettu (26) dan Christopher Ringrose (35) sedang mempersiapkan aksi terorisme ketika mereka ditangkap pada Februari 2024, kata jaksa penuntut dalam persidangan mereka.

    “Mereka percaya bahwa suatu saat nanti akan terjadi perang ras antara ras kulit putih dan ras lainnya,” kata Sandiford dilansir Reuters, Jumat, 17 Oktober.

    Di antara ratusan pesan yang dikirim oleh ketiganya, termasuk dalam grup Telegram bernama “Einsatz 14”, para terdakwa membahas eksekusi Perdana Menteri Rishi Sunak saat itu dan penyiksaan para imam.

    Kepala Detektif Superintenden James Dunkerley, Kepala Kepolisian Antiterorisme Timur Laut, mengatakan ketiganya “menganut pandangan rasis yang keji dan menganjurkan kekerasan, semuanya untuk mendukung pola pikir sayap kanan ekstrem mereka”.

    “Sebagian pembelaan mereka di pengadilan adalah bahwa semua itu hanya khayalan atau hanya bagian dari obrolan yang tidak berbahaya, namun ketiganya mengambil langkah nyata untuk merencanakan dan mempersiapkan serangan terhadap warga sipil yang tidak bersalah,” sambung Dunkerley.

  • Mantan Orang Nomor 1 Inggris Sekarang Jadi Karyawan Biasa

    Mantan Orang Nomor 1 Inggris Sekarang Jadi Karyawan Biasa

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tak butuh waktu lama bagi Rishi Sunak mendapatkan pekerjaan baru. Mantan Perdana Menteri Inggris itu kini diketahui bekerja untuk dua perusahaan sekaligus, yakni Microsoft dan Anthropic yang bergerak di bidang AI.

    Informasi ini berasal dari surat yang diterbitkan kantor Komite Penasihat Penunjukan Bisnis (Acoba) di Westminster. Pekerjaan baru tersebut dikhawatirkan bisa memberikan keuntungan pada Microsoft karena Sunak memberikan infromasi tertentu.

    “Ada kekhawatiran penunjukan Anda bisa dianggap memberikan akses dan pengaruh tidak adil pada pemerintahan Inggris…mengingat perdebatan berlangsung soal cara terbaik mengatur AI dan di saat perdebatan dan lobi yang intensi di seluruh dunia soal pendekatan yang seharusnya,” jelas Acoba dikutip dari Tech Crunch, Selasa (14/10/2025).

    Sunak bertugas menjadi penasihat senior di kedua perusahaan tersebut. Untuk menghindari konflik kepentingan, dia mengatakan menghindari memberikan nasihat soal kebijakan Inggris.

    Pria 45 tahun itu juga menyatakan akan berpegangan pada perspektif soal tren ekonomi makro dan geopolitik. Selain itu menjanjikan akan menghindari lobi.

    Seperti karyawan lainnya, Sunak juga akan mendapatkan gaji. Tak diketahui berapa yang didapatkannya, namun dia mengatakan mengalihkan gajinya pada badan amal yang didirikannya bersama sang istri bernama Richmod Project.

    Khusus untuk Microsoft, Sunak diketahui memiliki sejarah panjang. Raksasa teknologi diketahui memiliki sejumlah kontrak dengan berbagai departemen di pemerintahan Inggris.

    Misalnya pada 2023, Microsoft berinvestasi sebesar 2,5 miliar poundsterling untuk pusat data dan pelatihan baru di Inggris.

    Dua pekerjaan baru Sunak ini menambah peranan lain yang diembannya. Dia juga tercatat sebagai penasihan senior Goldman Sachs International dan penulis pidato untuk perusahaan seperti Bain Capital.

    Sementara itu, Sunak bukan politisi Inggris pertama yang memiliki pekerjaan di raksasa teknologi Amerika Serikat (AS). Liam Booth-Smith yang pernah menjadi penasihat politik senior Sunak kini juga tercatat bekerja di Anthropic.

    Nick Clegg, mantan wakil perdana menteri, diketahui bekerja untuk Meta hingga Januari 2025. Di raksasa media sosial, dia memegang peranan sebagai presiden urusan global.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kucing Hingga Anjing, Ini Ragam Hewan Peliharaan Milik Pemimpin Negara

    Kucing Hingga Anjing, Ini Ragam Hewan Peliharaan Milik Pemimpin Negara

    Jakarta: Kepemilikan hewan peliharaan di kalangan pemimpin negara sering kali mencerminkan sisi humanis mereka dan memberikan momen yang lebih ringan dalam konteks tugas kenegaraan. 

    Keberadaan hewan peliharaan di kalangan pemimpin negara tidak hanya memberikan kebahagiaan bagi mereka tetapi juga membantu menciptakan citra yang lebih ramah dan dekat dengan masyarakat.

    Interaksi mereka dengan hewan peliharaan sering kali menjadi sorotan media dan memberikan momen-momen menyentuh yang mengurangi ketegangan dalam tugas kenegaraan. 

    Dengan demikian, hewan peliharaan dapat memperlihatkan sisi personal pemimpin yang lebih hangat, yang sering kali membawa dampak positif terhadap cara mereka dipandang oleh publik. 

    Berikut Medcom.id merangkum beberapa hewan peliharaan terkenal yang dimiliki oleh para pemimpin dunia.

    Peliharaan Pemimpin Negara

    1. Bobby Kertanegara – Prabowo Subianto (Indonesia)

    Kucing bernama Bobby Kertanegara adalah peliharaan Presiden Prabowo Subianto. Bobby, yang diadopsi pada tahun 2017, kini menjadi terkenal setelah ikut pindah ke Istana Negara Jakarta setelah pelantikan Prabowo sebagai presiden pada 20 Oktober 2024. 

    Kucing ini memiliki akun Instagram @bobbykertanegara yang diikuti ribuan orang, dan interaksi antara Prabowo dan Bobby sering menarik perhatian publik.

    2. Larry – Rishi Sunak (Inggris)

    Larry adalah kucing yang diadopsi oleh mantan Perdana Menteri David Cameron pada tahun 2011 dan kini berfungsi sebagai “Chief Mouser” di Downing Street. Larry dikenal karena kemampuannya menangkap tikus dan telah menjadi ikon di kalangan masyarakat Inggris.

    3. Anjing-anjing Vladimir Putin (Rusia)

    Presiden Rusia Vladimir Putin memiliki beberapa anjing, termasuk Konni, yang merupakan hadiah dari Menteri Situasi Darurat Rusia. Selain itu, Putin juga memiliki anjing lain seperti Buffy dan Yume, yang masing-masing merupakan hadiah dari pemimpin negara lain.

    4. Willow dan Commander – Joe Biden (Amerika Serikat)

    Presiden AS Joe Biden memiliki seekor kucing bernama Willow dan anjing gembala Jerman bernama Commander. Willow diambil dari nama kampung halamannya di Willow Grove, Pennsylvania, sementara Commander sering terlihat mendampingi Biden di Gedung Putih.

    5. Harimau – Prince Mateen (Brunei Darussalam)

    Sultan Brunei memiliki kebun binatang pribadi yang menampung berbagai hewan eksotis, termasuk harimau. Hewan-hewan ini sering diperlihatkan kepada para pemimpin negara lain saat berkunjung.

    6. Nemo – Emmanuel Macron (Prancis)

    Nemo adalah anjing Labrador Retriever-Griffon yang diadopsi oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya Brigitte pada tahun 2017. Anjing ini sering terlihat berkeliling Istana Elysee.

    Interaksi mereka dengan hewan peliharaan sering kali menjadi sorotan media dan memberikan momen-momen menyentuh yang mengurangi ketegangan dalam tugas kenegaraan. (Angel Rinella)

    Jakarta: Kepemilikan hewan peliharaan di kalangan pemimpin negara sering kali mencerminkan sisi humanis mereka dan memberikan momen yang lebih ringan dalam konteks tugas kenegaraan. 

    Keberadaan hewan peliharaan di kalangan pemimpin negara tidak hanya memberikan kebahagiaan bagi mereka tetapi juga membantu menciptakan citra yang lebih ramah dan dekat dengan masyarakat.
     
    Interaksi mereka dengan hewan peliharaan sering kali menjadi sorotan media dan memberikan momen-momen menyentuh yang mengurangi ketegangan dalam tugas kenegaraan. 

    Dengan demikian, hewan peliharaan dapat memperlihatkan sisi personal pemimpin yang lebih hangat, yang sering kali membawa dampak positif terhadap cara mereka dipandang oleh publik. 

    Berikut Medcom.id merangkum beberapa hewan peliharaan terkenal yang dimiliki oleh para pemimpin dunia.

    Peliharaan Pemimpin Negara

    1. Bobby Kertanegara – Prabowo Subianto (Indonesia)

    Kucing bernama Bobby Kertanegara adalah peliharaan Presiden Prabowo Subianto. Bobby, yang diadopsi pada tahun 2017, kini menjadi terkenal setelah ikut pindah ke Istana Negara Jakarta setelah pelantikan Prabowo sebagai presiden pada 20 Oktober 2024. 

    Kucing ini memiliki akun Instagram @bobbykertanegara yang diikuti ribuan orang, dan interaksi antara Prabowo dan Bobby sering menarik perhatian publik.

    2. Larry – Rishi Sunak (Inggris)

    Larry adalah kucing yang diadopsi oleh mantan Perdana Menteri David Cameron pada tahun 2011 dan kini berfungsi sebagai “Chief Mouser” di Downing Street. Larry dikenal karena kemampuannya menangkap tikus dan telah menjadi ikon di kalangan masyarakat Inggris.

    3. Anjing-anjing Vladimir Putin (Rusia)

    Presiden Rusia Vladimir Putin memiliki beberapa anjing, termasuk Konni, yang merupakan hadiah dari Menteri Situasi Darurat Rusia. Selain itu, Putin juga memiliki anjing lain seperti Buffy dan Yume, yang masing-masing merupakan hadiah dari pemimpin negara lain.

    4. Willow dan Commander – Joe Biden (Amerika Serikat)

    Presiden AS Joe Biden memiliki seekor kucing bernama Willow dan anjing gembala Jerman bernama Commander. Willow diambil dari nama kampung halamannya di Willow Grove, Pennsylvania, sementara Commander sering terlihat mendampingi Biden di Gedung Putih.

    5. Harimau – Prince Mateen (Brunei Darussalam)

    Sultan Brunei memiliki kebun binatang pribadi yang menampung berbagai hewan eksotis, termasuk harimau. Hewan-hewan ini sering diperlihatkan kepada para pemimpin negara lain saat berkunjung.

    6. Nemo – Emmanuel Macron (Prancis)

    Nemo adalah anjing Labrador Retriever-Griffon yang diadopsi oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istrinya Brigitte pada tahun 2017. Anjing ini sering terlihat berkeliling Istana Elysee.

    Interaksi mereka dengan hewan peliharaan sering kali menjadi sorotan media dan memberikan momen-momen menyentuh yang mengurangi ketegangan dalam tugas kenegaraan. (Angel Rinella)

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WAN)

  • Prabowo Unggah Momen Elus Larry the Cat, Kucing Rumah Dinas PM Inggris

    Prabowo Unggah Momen Elus Larry the Cat, Kucing Rumah Dinas PM Inggris

    Jakarta, Beritasatu.com – Momen menarik terjadi dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke kediaman sekaligus kantor Perdana Menteri (PM) Inggris di Downing Street. Di sela-sela agenda, ia berkesempatan bertemu dengan kucing paling terkenal di Inggris, Larry the Cat, dan bahkan mengunggah momen saat ia sedang mengelus kucing tersebut.

    Pertemuan itu diunggah melalui akun Instagram pribadi Prabowo @prabowo. Dalam unggahannya, Prabowo terlihat mengenakan jubah dan syal biru gelap sambil mengelus kepala dan perut Larry.

    “Meeting Larry the cat at 10 Downing Street. London, United Kingdom,” tulis Prabowo dikutip Beritasatu.com, Jumat (22/11/2024).

    Larry adalah kucing domestik yang telah menjabat sebagai “Kepala Pengendali Tikus” di Kantor Kabinet Downing Street sejak 2011. Kucing berusia 17 tahun ini dirawat oleh staf Downing Street dan bukan milik pribadi perdana menteri Inggris. 

    Selama bertugas, Larry telah menemani enam perdana menteri, mulai dari David Cameron, Theresa May, Boris Johnson, Liz Truss, Rishi Sunak, hingga saat ini Keir Starmer.

    Prabowo sendiri dikenal sebagai pecinta kucing. Sejak 2017, ia merawat seekor kucing bernama Bobby Kertanegara, yang ia temukan di sekitar kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan. Bobby Kertanegara kini menjadi salah satu kucing paling terkenal di Indonesia.

    Selain momen bersama Larry, Prabowo juga sempat bertemu dengan Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, di rumah nomor 10 Downing Street, London. Pertemuan tersebut menghasilkan pernyataan bersama tentang kemitraan strategis baru antara Republik Indonesia dan Inggris.

    Untuk itu, momen Prabowo mengelus Larry the Cat, kucing yang berada di rumah dinas PM Inggris menambah warna dan kesan tersendiri bagi Prabowo saat melakukan kunjungan kerja ke luar negeri.

  • Kunjungan Kerja Presiden Prabowo ke Luar Negeri Perkuat Perdagangan hingga Energi

    Kunjungan Kerja Presiden Prabowo ke Luar Negeri Perkuat Perdagangan hingga Energi

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke beberapa negara, seperti Tiongkok, Amerika Serikat (AS), Peru, Brasil, hingga Inggris. Kunjungan kerja ini guna menjaga hubungan baik dengan negara-negara sahabat.

    “Kunjungan beliau tentu dalam rangka menghormati undangan dari negara-negara sahabat yang Pak Prabowo merasa itu sangat penting untuk dihadiri dalam kapasitas sebagai presiden yang baru saja dilantik,” ujar Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2024).

    Presiden Prabowo dijadwalkan akan menghadiri KTT APEC di Peru dan KTT G-20 di Brasil hingga pertemuan bilateral dengan PM Inggris Rishi Sunak. Selain menjaga hubungan baik negara sahabat, ada pesan penting yang akan disampaikan sehingga memberi keuntungan bagi Indonesia.

    “Kerja sama yang kita harapkan menguntungkan untuk bangsa Indonesia, misalnya kerja sama di bidang perdagangan, energi, green energy, dan seterusnya, banyak,” kata Prasetyo Hadi.

    Selain itu, kerja sama kelautan antarnegara di kawasan Asia Tenggara hingga perdagangan dengan Eropa. “Banyak sekali yang dibawa oleh Pak Prabowo,” jelasnya.

    Disinggung beberapa menteri ikut dalam kunjungan kerja ke Tiongkok, Prasetyo menerangkan, mereka adalah menteri yang sesuai dengan target kerja yang ingin diperkuat Prabowo. “Ya, itulah yang mau dilakukan hubungan kerja sama dengan Tiongkok kan begitu bidang-bidangnya,” terang dia.
     

  • Donald Trump Menang Pilpres AS, Indonesia Harus Siap-siap – Page 3

    Donald Trump Menang Pilpres AS, Indonesia Harus Siap-siap – Page 3

    Sebelumnya, meski unggul dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) dan dinyatakan menang atas Kamala Harris, Donald Trump baru akan pindah ke Gedung Putih selama kurang lebih dua bulan kemudian.

    Ia juga belum resmi menjadi presiden ke-47 Amerika Serikat. Dikutip dari laman BBC, Kamis (7/11/2024) ia baru akan berkantor di Gedung Putih 74 hari lagi.

    Penyerahan kekuasaan di Amerika Serikat sangat berbeda dengan yang terjadi di Inggris.

    Pada Juli 2024, Sir Keir Starmer dilantik sebagai perdana menteri beberapa jam setelah pemungutan suara ditutup dan bahkan sebelum Rishi Sunak sempat mengemasi barang-barangnya.

    Namun, di Amerika Serikat semuanya membutuhkan waktu sedikit lebih lama.

    Donald Trump baru akan dilantik pada 20 Januari 2025 dan Joe Biden akan tetap berkuasa hingga saat itu — meskipun ia akan sangat dibatasi secara politik, terutama kebijakannya.

    Sebelumnya, Donald Trump pada Rabu (6/11) dini hari menyampaikan klaim kemenangan Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) di hadapan para pendukungnya.

    Pidato klaim kemenangan itu disampaikan oleh Donald Trump di Florida, Amerika Serikat, dikutip dari laman CNN, Rabu (6/11).

     “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada rakyat Amerika Serikat atas kehormatan luar biasa karena terpilih sebagai presiden ke-47 dan presiden ke-45,” kata Donald Trump.

    “Saya akan berjuang untuk Anda, keluarga Anda dan masa depan Anda setiap hari,” kata Donald Trump.

  • Kemi Badenoch Wanita Kulit Hitam Pertama Pimpin Partai Konservatif UK

    Kemi Badenoch Wanita Kulit Hitam Pertama Pimpin Partai Konservatif UK

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kemi Badenoch didapuk menjadi pemimpin baru Partai Konservatif Inggris. Ia berjanji akan mengembalikan partai sesuai prinsip-prinsip pendiriannya guna merebut kembali suara pemilih yang kalah telak pada pemilu Juli lalu.

    Badenoch (44) menggantikan mantan Perdana Menteri Rishi Sunak dan telah berjanji untuk memimpin partai tersebut melalui periode pembaruan.

    Ia mengatakan bahwa partai tersebut telah condong ke pusat politik dengan “memerintah dari kiri” dan harus kembali ke gagasan awal berdirinya partai.

    Sebagai wanita kulit hitam pertama yang menjadi pemimpin partai politik besar di Inggris, Badenoch akan membawa corak sayap kanan ke dalam perannya. Langkah ini kemungkinan untuk mendukung kebijakan guna menantang apa yang disebutnya sebagai pemikiran sayap kiri institusional.

    “Sudah waktunya untuk mengatakan kebenaran,” katanya dikutip dari Reuters, Sabtu ( 2/11/2024).

    Ia kemudian berjanji untuk menjawab pertanyaan utama tentang bagaimana Partai Konservatif kalah telak pada pemilu Juli lalu.

    Badenoch menjadi pemimpin kelima Partai Konservatif sejak pertengahan 2016 setelah 53.806 anggota partai memilihnya Pesaingnya mantan menteri imigrasi, Robert Jenrick, yang mendapat 41.388 suara.

    Sejumlah kubu Partai Konservatif semakin optimis bahwa mereka dapat memenangkan kembali kekuasaan pada pemilu berikutnya, yang diadakan 2029 mendatang.

    Namun, sebagian anggota Partai Konservatif yang lebih beraliran tengah, khawatir Badenoch mungkin akan “mengadingkan” tidak hanya sayap partai yang lebih moderat tetapi juga sebagian pemilih yang telah dimenangkan oleh Partai Liberal Demokrat yang beraliran tengah pada pemilihan terakhir.

    (fsd/fsd)

  • Pemerintahan Baru Inggris Beri Lampu Hijau Jika ICC Tangkap Netanyahu

    Pemerintahan Baru Inggris Beri Lampu Hijau Jika ICC Tangkap Netanyahu

    Jakarta

    Inggris di bawah pemerintahan baru yang dipimpin Partai Buruh, akan memiliki sikap berbeda dengan sebelumnya soal Mahkamah Pidana Internasional (ICC) menerbitkan surat perintah menangkap Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. Netanyahu telah diduga melakukan kejahatan perang di Jalur Gaza.

    Seperti dilansir The Guardian, Selasa (9/7/2024), pada tahun 2021 lalu, ICC memutuskan bahwa meskipun Palestina bukan negara berdaulat, ICC memiliki yurisdiksi atas dugaan pelanggaran Statuta Roma, piagam fundamental ICC, di wilayah Tepi Barat, Yerusalem Timur, dan Jalur Gaza.

    Dalam pengajuan kepada ICC yang disampaikan pemerintahan sebelumnya di bawah mantan PM Rishi Sunak, Inggris menyebut ICC tidak memiliki yurisdiksi atas warga negara Israel. Upaya London menghalangi ICC merilis perintah penangkapan itu diajukan pada 10 Juni lalu, namun baru diungkap dua minggu lalu oleh ICC.

    Majelis pra-peradilan ICC memberikan waktu kepada Inggris hingga 12 Juli untuk mengajukan gugatan secara penuh. Namun kini tampaknya sangat kecil kemungkinannya bahwa pemerintahan baru Inggris akan meneruskan gugatan itu, sehingga menghilangkan potensi penundaan untuk keputusan ICC soal perintah penangkapan tersebut.

    PM Keir Starmer Batalkan Upaya Sunak

    Pemerintahan baru Inggris yang dipimpin PM Keir Starmer dilaporkan akan membatalkan upaya, yang diajukan pemerintahan sebelumnya, untuk menunda ICC dalam mengambil keputusan dalam menerbitkan surat perintah penangkapan bagi Netanyahu.

    Perkembangan terbaru ini mencuat ketika Starmer mengatakan kepada Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas, bahwa dirinya meyakini rakyat Palestina memiliki hak yang tidak bisa disangkal atas negara Palestina.

    Dalam percakapan telepon dengan Abbas pada Minggu (7/7) waktu setempat, Starmer berbicara soal “penderitaan yang berkelanjutan dan hilangnya banyak nyawa” di Jalur Gaza.

    Dia juga berbicara via telepon dengan Netanyahu untuk menguraikan kebutuhan yang “jelas dan mendesak” bagi gencatan senjata di Jalur Gaza.

    “Dia menambahkan bahwa penting juga untuk memastikan kondisi jangka panjang bagi solusi dua negara yang sudah ada, termasuk memastikan Otoritas Palestina memiliki sarana keuangan untuk beroperasi secara efektif,” demikian seperti disampaikan otoritas London membahas percakapan Starmer dan Abbas.

    Dalam percakapan telepon itu, Starmer juga menyebut situasi di perbatasan utara Israel, di mana pasukan Tel Aviv terlibat serangan lintas perbatasan dengan Hizbullah, “sangat memprihatinkan” dan “penting bagi semua pihak untuk bertindak dengan hati-hati”.

    Para pejabat Partai Buruh menjelaskan bahwa mereka terus meyakini jika ICC, yang berkedudukan di Den Haag, memiliki yurisdiksi atas Jalur Gaza.

    Selengkapnya di halaman selanjutnya.

    Soal Palestina

    Seperti dilansir Al Jazeera, Selasa (9/7/2024), Starmer berbicara via telepon dengan Abbas dan Netanyahu pada Minggu (7/7) waktu setempat. Dalam percakapan telepon itu, Starmer pada dasarnya membahas hal yang tidak jauh berbeda, yakni soal mewujudkan gencatan senjata di Jalur Gaza.

    Namun secara khusus, menurut juru bicara Downing Street atau kantor PM Inggris, Starmer membahas soal komitmen negaranya dalam mengakui negara Palestina sebagai bagian dari proses yang menghasilkan solusi dua negara berdampingan dengan Israel.

    Starmer menyebut pengakuan bagi negara Palestina merupakan “hak yang tidak bisa disangkal bagi rakyat Palestina”.

    “Perdana Menteri memberikan informasi kepada Presiden Abbas mengenai prioritas-prioritas mendesaknya, termasuk mengamankan gencatan senjata, pemulangan para sandera, peningkatan dan percepatan bantuan kemanusiaan, dan dukungan keuangan untuk Otoritas Palestina,” demikian pernyataan yang dirilis kantor PM Inggris.

    “Membahas pentingnya reformasi, dan memastikan legitimasi internasional bagi Palestina, Perdana Menteri mengatakan bahwa kebijakannya sejak lama soal pengakuan untuk berkontribusi pada proses perdamaian tidak berubah, dan itu adalah hak rakyat Palestina yang tidak bisa disangkal,” imbuh pernyataan itu.

    Halaman 2 dari 2

    (aik/aik)