Tag: Ridwan Kamil

  • Lisa Mariana Balas Hujatan Mom-Shaming: Depresi dan Perubahan Fisik Usai Melahirkan – Halaman all

    Lisa Mariana Balas Hujatan Mom-Shaming: Depresi dan Perubahan Fisik Usai Melahirkan – Halaman all

    Lisa Mariana balas hujatan mom-shaming, jelaskan perubahan fisik setelah melahirkan dan depresi.

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lisa Mariana membalas hujatan mom-shamming yang ditujukan padanya dengan menjelaskan perubahan fisik yang dialaminya pasca melahirkan.

    Dalam unggahannya di Instagram, Lisa mengungkapkan bahwa depresi dan efek samping obat anti-depresan menjadi penyebab utama kenaikan berat badannya, dan ia menerima kritik tersebut dengan lapang dada.

    Lisa juga membagikan pengalaman pribadinya tentang proses melahirkan dan bagaimana berat badan yang bertambah membuatnya kurang percaya diri. 

    “Aku gemuk pasca melahirkan,” ungkap Lisa dalam unggahannya pada Selasa (8/4/2025).

    Ia menambahkan, bahwa obat anti-depresan yang harus dikonsumsinya untuk mengatasi baby blues turut mempengaruhi fisiknya.

    Terima Hujatan dengan Lapang Dada

    Lisa menerima hujatan yang dialamatkan padanya karena perubahan fisiknya.

    “Kalian mau mom-shamming aku, it’s ok sayang, memang begini keadaannya,” tulisnya dengan penuh penerimaan.

    Meskipun begitu, ia berjanji akan kembali langsing suatu saat nanti.

    “Janji langsing lagi,” ujarnya.

    Sebagai seorang ibu, Lisa merasa bahwa ia tidak perlu merasa malu dengan kondisi fisiknya pasca-melahirkan. 

    Ia mengungkapkan bahwa saat ini fokus utamanya adalah keluarga, dan penampilan bukanlah hal yang harus diprioritaskan.

    Perubahan Fisik yang Terjadi Setelah Melahirkan

    Lisa juga menegaskan bahwa perubahan fisiknya yang lebih gemuk disebabkan oleh efek samping dari obat-obatan yang diberikan oleh dokter. 

    “Baby blues yang mengharuskan aku meminum anti-depresan dari dokter,” jelasnya.

    Ia juga mengaku tidak mempermasalahkan berat badan yang bertambah, dan ia siap menerima apapun komentar yang muncul.

    Dalam unggahannya yang lain, Lisa mengungkapkan alasan mengapa ia tidak muncul ke publik selama beberapa waktu, yaitu karena kenaikan berat badan yang mempengaruhi rasa percaya dirinya. 

    “Pada sibuk mom-shamming deh, emang lagi overweight sayang. Kan abis melahirkan anak kedua. Hehe,” tulisnya, menunjukkan bahwa ia tidak terpengaruh oleh komentar negatif tersebut.

    Tanggapan Positif dari Teman dan Pengikut

    Beberapa pengikut dan teman-teman dekat Lisa memberikan dukungan. Salah satunya, seorang teman menuliskan pesan pujian,

     “Beb, kamu tuh aslinya cantik. Mau lagi gemoy atau kurus pun tetep cantik,” yang langsung dibalas oleh Lisa dengan penuh semangat.

    “Sayang, aku otw body kayak kamu lagi,” tulis Lisa membalas pujian temannya.

    Meskipun isu mom-shamming sempat mengganggu Lisa, ia tetap teguh dan menerima perubahan yang terjadi dalam hidupnya, terutama pasca kelahiran anak kedua.

    Fokusnya adalah menjaga kesehatan mental dan kebahagiaan keluarga, tanpa terbebani oleh standar kecantikan yang ditetapkan oleh orang lain.

    Kontroversi Anak Lisa yang Dikaitkan dengan Ridwan Kamil

    Terkait dengan anak Lisa Mariana, beredar spekulasi bahwa putri Lisa lebih mirip dengan suami barunya dibandingkan dengan Ridwan Kamil.

    Isu ini mencuat setelah foto-foto putrinya tersebar luas di media sosial.

    Namun, model Ayu Aulia yang mendukung Ridwan Kamil memilih untuk tidak berkomentar mengenai hal tersebut.

    “Saya enggak mau (komentar). Itu kayaknya bukan peranan saya untuk bicara,” tegas Ayu.

    Namun, Lisa tidak merasa perlu menanggapi lebih lanjut mengenai isu ini.

    Baginya, hal tersebut tidak lebih penting dibandingkan dengan kesejahteraan dirinya dan keluarganya.

    Lisa Mariana menunjukkan keberanian dalam menghadapi hujatan mom-shamming dan berbicara terbuka tentang depresi serta perubahan fisik yang dialaminya setelah melahirkan.

    Ia juga menegaskan bahwa ia akan kembali langsing dan tidak terpengaruh oleh komentar negatif.

    Baginya, kebahagiaan keluarga dan kesehatan mental adalah hal yang lebih utama.

  • Wamendagri tekankan pentingnya kepala daerah pahami tugas dan fungsi

    Wamendagri tekankan pentingnya kepala daerah pahami tugas dan fungsi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menekankan kepada kepala daerah untuk memahami tugas dan fungsinya dalam sistem pemerintahan.

    “Kepala daerah, kata dia, merupakan jabatan yang membutuhkan konsentrasi waktu secara penuh,” kata Bima Bima usai menerima kunjungan Bupati Indramayu Lucky Hakim di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), Jakarta, Selasa.

    Selain itu, tugas yang diemban kepala daerah juga bukan hal yang mudah. Dalam konteks polemik yang dialami Bupati Indramayu, Bima menyebut bahwa hal itu terjadi karena kurangnya pemahaman yang baik mengenai mekanisme dan aturan pemerintahan.

    “Saya melihat bahwa tidak tertutup kemungkinan bahwa pemahaman yang terbatas ini juga ada di kepala daerah-kepala daerah yang lain. Jadi ini adalah peringatan sekaligus pembelajaran bagi seluruh kepala daerah untuk lebih memahami lagi,” ujarnya kepada awak media di Kantor Kemdagri..

    Dia membeberkan penjelasan tentang aturan pemerintahan daerah sebetulnya telah dengan rinci disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian pada salah satu sesi Retret Kepala Daerah 2025 di Magelang beberapa waktu lalu.

    Hal tersebut perlu didalami kembali oleh para kepala daerah, termasuk memahami kewenangan dan sanksi yang harus diterima apabila melanggar aturan.

    Ia menambahkan berkaitan dengan hasil pemeriksaan atas polemik Bupati Indramayu, saat ini Itjen Kemendagri terus melakukan pendalaman dan pengembangan. Hal itu termasuk substansi pemeriksaan yang akan didalami secara menyeluruh.

    Kemendagri, jelas Bima, bakal terus mendorong kepala daerah untuk lebih memahami aturan pemerintahan. Bahkan, rencananya akan digelar Rapat Koordinasi (Rakor) khusus bagi daerah-daerah, yang memuat materi tentang aturan serta program yang telah disusun pemerintah pusat.

    Dirinya berpesan kepada kepala daerah, khususnya Bupati Indramayu, untuk banyak belajar dari polemik yang terjadi saat ini.

    “Bahwa konsekuensi menjadi kepala daerah tidak mudah dan itu harus dipelajari. Saya meminta beliau untuk mendalami lagi, mempelajari lagi semua regulasi terkait dengan tugas pokok dan fungsi dari kepala daerah,” jelas Bima.

    Sementara itu, dalam sesi terpisah sebelumnya, Bupati Indramayu Lucky Hakim mengakui kesalahannya dalam memahami aturan perizinan bepergian ke luar negeri.

    Semula ia berpikir aturan perizinan tersebut hanya berlaku di hari kerja. Padahal, sebagai kepala daerah, semestinya ia tetap harus mengajukan izin kepada Mendagri dan Gubernur Jabar manakala melakukan lawatan ke luar negeri, kapan pun dan untuk keperluan apa pun. Atas polemik tersebut, Lucky menyampaikan permohonan maaf.

    “Ini salah saya. Jadi saya minta maaf, khususnya kepada masyarakat Indramayu, kepada seluruh masyarakat Indonesia. Ini murni kesalahan saya karena saya tidak aware,” pungkas Lucky.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Lucky Hakim akan menghadap Gubernur Jabar Dedi Mulyadi besok

    Lucky Hakim akan menghadap Gubernur Jabar Dedi Mulyadi besok

    Jakarta (ANTARA) – Bupati Indramayu Lucky Hakim dijadwalkan menghadap Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi pada Rabu (9/4) besok, usai menjalani pemeriksaan Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri terkait perjalanannya ke Jepang tanpa izin saat libur Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Saya akan menghadap Pak Gubernur. Insyaallah besok (menemui Gubernur Jabar), tanggal 9 besok. Saya ke Bandung,” kata Lucky kepada awak media di Gedung Kemendagri, Jakarta, Selasa.

    Dia menjelaskan bahwa dirinya baru membuka pesan WhatsApp dari Dedi Mulyadi setelah disindir melalui unggahan Instagram terkait keberangkatannya ke Jepang tanpa izin.

    Dia mengatakan kala itu dia langsung menghubungi Dedi dan menyampaikan maaf. “Izin Pak Gubernur, mohon siap salah,” ujar Lucky mengulangi pesan yang disampaikan kepada Dedi saat itu.

    Ia pun mengakui kesalahannya dan mengungkapkan bahwa Gubernur Dedi langsung mengingatkan agar tidak mengulangi tindakan bepergian ke luar negeri tanpa izin, terlebih di momen penting seperti Lebaran.

    “Lain kali kalau pergi ke Jepang, izin dulu ya,” balas Dedi sebagaimana disampaikan Lucky kepada wartawan.

    “Lalu beliau ngasih tahu bahwa kepala daerah itu, walaupun semuanya pada libur, tapi kepala daerahnya tidak,” sambung Lucky.

    Pada Selasa hari ini, Lucky Hakim telah menjalani pemeriksaan selama dua jam oleh Inspektorat Jenderal Kemendagri.

    Ia dicecar total 43 pertanyaan terkait perjalanannya ke Jepang, yang diduga melanggar ketentuan larangan bepergian ke luar negeri bagi kepala daerah selama masa libur Lebaran.

    “Ada sekitar 43 pertanyaan, ada 2 jam-an lebih tadi terkait tentang berangkat secara umum ya, berangkat ini kapan berangkatnya, lalu fasilitas apa yang saya gunakan,” ujar Lucky.

    Dalam pemeriksaan tersebut, Lucky mengakui bahwa dirinya tidak mengantongi izin dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

    Ia pun menyampaikan permintaan maaf kepada berbagai pihak, khususnya kepada masyarakat Indramayu.

    “Betul saya pergi tidak membawa surat izin dari Pak Menteri Kemendagri, tidak membawa izin. Tapi ini salah saya. Jadi saya minta maaf, khususnya pada masyarakat Indramayu, kepada masyarakat Indonesia juga,” tuturnya.

    Ia mengaku pasrah apabila menerima sanksi pemberhentian sementara selama tiga bulan dari jabatannya sebagai kepala daerah.

    Meski demikian, Lucky menyebut belum menerima informasi resmi dari Inspektorat Jenderal Kemendagri terkait keputusan sanksi tersebut.

    Dia mengatakan pihak Inspektorat masih perlu melakukan evaluasi menyeluruh sebelum menentukan hasil pemeriksaan dirinya dengan 43 poin pertanyaan selama dua jam.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ayu Aulia Sindir Pengakuan Lisa Mariana Soal Anaknya Lahir Prematur, Bahas Video Panas yang Viral

    Ayu Aulia Sindir Pengakuan Lisa Mariana Soal Anaknya Lahir Prematur, Bahas Video Panas yang Viral

    TRIBUNJAKARTA.COM – Model majalah dewasa Lisa Mariana mengaku melahirkan anaknya prematur.

    Diketahui, isu perselingkuhan Lisa Mariana dan Eks Gubernur Jabar Ridwan Kamil memasuki babak baru.

    Terkini Lisa Mariana memutuskan menunjuk kuasa hukum, Daniel Nababan demi bisa mendapatkan hak anaknya dari Ridwan Kamil.

    Daniel Nababan menerangkan bahwa Lisa Mariana pertama kali berkomunikasi dengan Ridwan Kamil pada bulan Mei 2021.

    Satu bulan kemudian, tepatnya Juni 2021, Lisa Mariana bertemu dengan Ridwan Kamil di sebuah hotel di Palembang, Sumatera Selatan.

    Menurutnya, mereka berdua menginap di hotel tersebut selama tiga hari.

    Dua minggu setelah pertemuan itu, Lisa Mariana mengabarkan ke Ridwan Kamil bahwa dirinya hamil.

    Kata Daniel Nababan, Lisa Mariana melahirkan anaknya pada Januari 2022.

    “Kelahiran anak itu 26 Januari 2022,” katanya seperti dikutip dari Youtube Cumicumi.

    Jika dihitung hari perkiraan lahir atau HPL, hitungan tersebut tidak sampai sembilan bulan.

    “Menurut pengakuan klien kami anaknya lahir lebih dulu alias kayak prematur, 37 minggu, lebih cepat. pengakuannya seperti itu,” kata Daniel.

    Ia memastikan hal itu tertuang dalam bukti otentik.

    “Oh pasti (bukti). Ada akta lahir,” katanya.

    Saat melahirkan di rumah sakit, menurut Daniel, Lisa Mariana mencantumkan satu nama ajudan Ridwan Kamil sebagai ayah.

    “Ayah kandungnya awalnya terlahirnya itu tertulis dari ibu, selanjutnya, tapi waktu di rumah sakit itu atas nama bapaknya itu Randi, inisial R. katanya itu salah satu ajudannya,” katanya.

    Ayu Aulia Membantah

    Selebgram Ayu Aulia tertawa mendengar pengakuan Lisa Mariana yang mengaku anaknya prematur.

    “Mba kamu tiba-tiba bikin pernyataan anaknya premature, awww takut banget,” ucap Ayu Aulia dikutip TribunJakarta.com dari Instagram, pada Senin (7/4/2025).

    Ayu Aulia mengaku dirinya memiliki bukti kalau anak yang dilahirkan Lisa Mariana tidak prematur.

    “Hei ada bukti Anda lahir caesar, rumah sakitnya ada, bukti bayarnya juga ada, dan tidak premature,” katanya.

    Sindiran pedas pun dilontarkan Ayu Aulia kepada Lisa Mariana.

    Ia berseloroh jangan-jangan anak Lisa Mariana, ayah kandungnya adalah pria yang terekam di video panas.

    Sekedar informasi di media social, beredar video panas diduga Lisa Mariana dengan seorang pria.

    “Ketar-ketir ya karena bulannya beda? Atau jangan-jangan langsung mikir ‘Kayanya bukan anak dari Bapak RK atau sama yang di video itu kali’,” ujar Ayu Aulia.

    “Dinilai aja ya sendiri,” imbuhnya.

    Sebut Sudah Hamil 4 Bulan

    Ayu Aulia memastikan kebenaran bahwa Lisa Mariana sudah hamil 4 bulan sebelum bertemu Ridwan Kamil. 

    Dia sendiri lah yang mengantarkan model majalah dewasa itu untuk melakukan pemeriksaan USG. 

    Diungkapkan Ayu Aulia, saat itu sekitar bulan September, Lisa Mariana hamil 4 bulan. 

    “Memang itu bukan anaknya Pak RK,” tegasnya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Senin (31/3/2025). 

    “Bagaimana caranya Bapak RK bertemu dengan beliau di bulan Juni, tapi bulan September saya USG dia karena rasa kasihan saya.  Tapi itu udah 4 bulan dan Januari sudah lahir,” tandas Ayu. 

    Ayu Aulia menduga, Lisa kini mengungkap kebohongan karena sudah tak memiliki uang. 

    “Motivasinya mungkin dugaan saya karena keuangan yang didaur ulang,” imbuh Ayu. 

    Bahkan, menurut Ayu, Lisa sempat mengirim pesan padanya. 

    “Sebenarnya dia sempet chatting saya. Semuanya ada buktinya di handphone, di laptop saya. Semuanya ada,” tegasnya. 

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

     

  • Ridwan Kamil Bakal Tes DNA, Ini Persyaratan yang Harus Dipenuhi

    Ridwan Kamil Bakal Tes DNA, Ini Persyaratan yang Harus Dipenuhi

    Jakarta, Beritasatu.com – Kasus yang melibatkan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan selebgram Lisa Mariana terus menjadi perhatian publik. Lisa sebelumnya mengeklaim telah melahirkan anak dari Ridwan Kamil, yang kemudian direspons oleh Ridwan dengan menyatakan kesiapannya untuk menjalani tes DNA sebagai bentuk klarifikasi.

    Lisa pun menyambut baik keputusan tersebut, menyebutnya sebagai langkah positif menuju penyelesaian persoalan. Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @Lisamarianaa, pada Sabtu (5/4/2025), Lisa mengungkapkan rasa syukur atas sikap terbuka Ridwan Kamil.

    Keputusan Ridwan untuk menjalani tes DNA tanpa menunggu proses hukum disebutnya sebagai itikad baik dalam menghadapi isu ini secara jujur dan transparan.

    Sebelumnya, Ridwan Kamil secara tegas membantah tuduhan yang beredar, menyebut klaim perselingkuhan dan pengakuan anak dari Lisa Mariana sebagai fitnah yang tidak berdasar. Ia menegaskan langkah tes DNA merupakan upaya untuk mengungkap kebenaran serta menghentikan berbagai spekulasi yang berkembang di masyarakat.

    Tes DNA merupakan metode ilmiah yang digunakan untuk mengetahui informasi genetik seseorang. Dalam konteks pengujian paternitas, tes ini bertujuan untuk menentukan hubungan biologis antara seorang anak dan ayah yang diduga.

    Lalu, bagaimana syarat dan proses tes DNA? Berikut ini penjelasannya.

    Syarat dan Proses Tes DNA

    1. Pengambilan sampel

    Sampel DNA dapat diambil melalui darah, air liur, atau jaringan tubuh. Metode paling umum dan tidak invasif adalah dengan kapas usap dari bagian dalam pipi. Sampel yang dikumpulkan harus disimpan dengan benar untuk menjaga kualitas hasil.

    2. Analisis laboratorium

    Sampel kemudian dianalisis menggunakan teknik seperti PCR (polymerase chain reaction) untuk menggandakan DNA, yang kemudian diuji untuk menemukan penanda genetik tertentu. Validasi dan verifikasi hasil dilakukan untuk menjamin akurasi.

    3. Persetujuan dan etika

    Sebelum tes dilakukan, individu harus memahami tujuan, manfaat, serta potensi risikonya. Persetujuan tertulis diperlukan, dan kerahasiaan data menjadi bagian penting dari prosedur etis.

    4. Interpretasi hasil

    Hasil disampaikan secara jelas dan dapat disertai konseling genetik, terutama jika berkaitan dengan informasi medis yang sensitif. Komunikasi terbuka menjadi kunci agar informasi dapat dipahami dan digunakan dengan bijak.

    Pelaksanaan tes DNA membutuhkan perhatian pada aspek teknis, hukum, dan etika. Dalam kasus Ridwan Kamil dan Lisa Mariana, tes ini diharapkan mampu mengungkap fakta sebenarnya dan menjadi langkah konstruktif untuk menyelesaikan konflik secara adil.

  • Top 5 News: Rekaman Lisa Mariana hingga Konflik Pilkada Puncak Jaya

    Top 5 News: Rekaman Lisa Mariana hingga Konflik Pilkada Puncak Jaya

    Jakarta, Beritasatu.com – Sejumlah artikel Beritasatu.com menjadi perhatian pembaca hingga masuk dalam top 5 news, sejak Senin (7/4/2025) hingga Selasa (8/4/2025) pagi.

    Artikel  yang menarik perhatian pembaca beragam, di antaranya mengenai beredarnya rekaman Rekaman Lisa Mariana diduga bersama Ridwan Kamil hingga KKB memanfaatkan konflik Pilkada Puncak Jaya.

    Berikut top 5 news Beritasatu.com:

    1. Beredar Rekaman Lisa Mariana Diduga Soal 3 Hari Bersama Ridwan Kamil
     

    Media sosial tengah dihebohkan oleh unggahan akun Instagram @cs.wijaya yang menampilkan rekaman suara diduga percakapan antara seorang perempuan yang disebut-sebut mirip Lisa Mariana dan rekannya.

    Isi percakapan itu menarik perhatian karena menyinggung soal pengalaman pribadi seseorang yang diyakini Lisa Mariana selama tiga hari.

    Rekaman tersebut terlihat seperti dilakukan melalui panggilan WhatsApp, dengan tampilan nama dan wajah yang disebut menyerupai Lisa Mariana. Percakapan tersebut terekam selama lebih dari 59 menit.

    2. 80 Persen Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta via Tol Trans-Jawa
     

    Sebanyak 80 persen pemudik dari total 2,2 juta proyeksi kendaraan yang melakukan mudik sudah kembali ke Jakarta dan sekitarnya melalui Tol Trans-Jawa dalam arus balik Lebaran 2025 hingga Senin (7/4/2025).

    Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Brigjen Pol Sonny Irawan mengatakan jumlah itu diketahui melalui lalu lintas kendaraan arus balik di Gerbang Tol (GT) Banyumanik dan GT Kalikangkung Kota Semarang.

    Puncak arus balik Lebaran diprediksi terjadi pada Sabtu (5/4/2024) dengan jumlah kendaraan yang melintas di GT Kalikangkung mencapai 76.000 unit.

    3. Disebut Hamil Duluan sebelum Bertemu RK, Lisa Mariana: Fitnah!
     

    Top 5 news selanjutnya mengenai selebgram Lisa Mariana membantah tuduhan dari netizen yang menyebut dirinya telah hamil terlebih dahulu sebelum bertemu Ridwan Kamil.

    “Saya mau tegaskan, saya tidak hamil duluan sebelum bertemu dia (RK),” ucap Lisa Mariana dikutip dari channel YouTube, Senin (7/4/2025).

    Lisa Mariana menilai, tuduhan yang datang kepadanya yang menyebut telah hamil terlebih dahulu merupakan bagian serangan untuk menjatuhkan namanya

  • Lisa Mariana Sebut Pacarnya Ridwan Kamil Banyak, Cuman Dia aja yang ‘Kebobolan’

    Lisa Mariana Sebut Pacarnya Ridwan Kamil Banyak, Cuman Dia aja yang ‘Kebobolan’

    GELORA.CO – Drama dugaan perselingkuhan Ridwan Kamil dengan Lisa Mariana masih terus bergulir hingga kini dengan banyaknya fakta-fakta yang terungkap.

    Baru-baru ini beredar sebuah rekaman suara yang diduga Lisa Mariana di media sosial.

    Dalam rekaman tersebut, suara yang diduga Lisa Mariana tersebut mengungkapkan hubungannya dengan Ridwan Kamil yang bukan sekadar cinta satu malam.

    Menurut pengakuan Lisa Mariana, dirinya mempunyai hubungan spesial dan berpacaran dengan Ridwan Kamil.

    “Saya bener-bener hubungannya ya pacaran kala itu,” ujar Lisa Mariana.

    Tak hanya itu, Lisa menuding bahwa Ridwan Kamil mempunyai wanita lain selain dirinya. Namun, hanya dia yang sampai mempunyai anak.

    “Saya liat pacarnya pak RK banyak ya mungkin saya aja yang kecelakaan,” katanya.

    Lebih lanjut, Lisa juga menyinggung wanita berinisial AA yang disebut-sebut juga punya hubungan dengan Ridwan Kamil.

    “Termasuk AA ya. Jadi kalo dia menepis ‘itu bukan’ bohong banget,” ucapnya.

    Kendati demikian, belum ada pernyataan lebih jauh terkait hubungan yang dimaksud Lisa Mariana tersebut.

    Selain itu, dari pihak Ridwan Kamil juga tidak mengeluarkan pernyataan apapun. Namun, pihaknya mengaku siap melakukan tes DNA.

  • Punya Bukti Anak dari Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Rapih dan Aman

    Punya Bukti Anak dari Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Rapih dan Aman

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebgram Lisa Mariana menegaskan pengakuannya memiliki anak yang diduga hasil hubungannya bersama Ridwan Kamil, bukan sebatas isapan jempol. Lisa memastikan memiliki bukti yang kuat.

    “Bukti rapih aman sentosa dan bukan untuk konsumsi publik,” ujar Lisa Mariana dikutip dari Instagram miliknya, Senin (7/4/2025).

    Lisa Mariana mengaku, tidak akan mengeluarkan statement apa pun mengenai perselingkuhannya dengan Ridwan Kamil hingga memiliki anak.

    “Aku sudah tidak mau mengeluarkan statement apa pun ya,” lanjutnya.

    Ia menyerahkan sepenuhnya kepada kuasa hukum yang telah ditunjuknya terkait permasalahannya dengan Ridwan Kamil.

    “Biar kuasa hukum ku yang berbicara @jhonboy_nababan,” ungkapnya.

    Lisa Mariana mengaku memiliki bukti yang kuat soal memiliki anak dari Ridwan Kamil – (Beritasatu.com/Instagram)

    Sebelumnya, pengakuan Lisa Mariana berbicara di media sosial bukan untuk meraup keuntungan semata tetapi hanya untuk kepentingan status anaknya.

    “Aku bicara itu karena tidak lagi diberikan hak untuk anak aku. 8 bulan terakhir, dia (Ridwan Kamil) tidak memberikannya makanya aku bicara,” bebernya.

    “Aku hanya memperjuangkan hak anakku, bukan untuk meraup keuntungan atau apa pun,” tutup Lisa Mariana yang menegaskan memiliki bukti soal pengakuannya memiliki anak dari Ridwan Kamil.

  • Ridwan Kamil Belum Muncul ke Publik, Pengacara: Lagi Umrah

    Ridwan Kamil Belum Muncul ke Publik, Pengacara: Lagi Umrah

    Jakarta, Beritasatu.com – Pengacara Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar, membenarkan bahwa kliennya saat ini tengah menjalankan ibadah umrah bersama sang istri, Atalia Praratya.

    Hal ini disampaikan sebagai penjelasan atas belum munculnya Ridwan Kamil ke hadapan publik terkait pernyataan Lisa Mariana yang mengaku memiliki anak dari mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.

    “Bahwa benar, Pak Ridwan Kamil dan Ibu Atalia sedang umrah,” kata Muslim Jaya Butarbutar dikutip dari channel YouTube, Senin (7/4/2025).

    Muslim Jaya mengatakan, tidak mengetahui secara pasti kapan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya menunaikan ibadah umrah. “Kalau untuk kapan berangkatnya, saya kurang paham tetapi yang pasti mereka sedang ibadah umrah,” tuturnya.

    Ia membantah tuduhan yang menyebutkan Ridwan Kamil menolak untuk hadir di hadapan publik.

    “Bukan tidak muncul di media, mungkin beliau lagi ada urusan dan segala macamnya,” ungkapnya.

    Muslim Jaya mengaku, Ridwan Kamil telah menyerahkan persoalannya terhadap pengakuan Lisa Mariana yang memiliki anak kepadanya.

    “Mengingat kasus ini sudah diserahkan kepada kuasa hukum, maka tentunya kami yang mewakili dari Pak Ridwan Kamil untuk menyampaikan kepada media,” tutup pengacara Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar yang membenarkan Ridwan Kamil dan Atalia menunaikan ibadah umrah.

  • Risiko Tes DNA dalam Kasus Ridwan Kamil, Apa Kata Deolipa Yumara? – Halaman all

    Risiko Tes DNA dalam Kasus Ridwan Kamil, Apa Kata Deolipa Yumara? – Halaman all

    Ringkasan Berita:

    Deolipa Yumara menyebutkan bahwa tes DNA akan menjadi kunci dalam membuktikan tuduhan pencemaran nama baik Ridwan Kamil terhadap Lisa Mariana.

    Tes DNA bisa membawa risiko besar bagi Ridwan Kamil jika hasilnya tidak sesuai harapan, membuktikan anak Lisa bukan darah dagingnya.

    Kasus ini menyoroti pentingnya pembuktian dalam pencemaran nama baik, dengan tes DNA sebagai ujian utama dalam membuktikan atau membantah tuduhan.

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Deolipa Yumara mengungkapkan bahwa kasus pencemaran nama baik yang melibatkan Ridwan Kamil dan Lisa Mariana berpotensi berakhir dengan tes DNA.

    Menurutnya, hasil tes ini akan menjadi kunci pembuktian tuduhan, dan bisa memiliki dampak besar bagi kedua belah pihak. Apa yang akan terjadi jika tes ini mengungkap kebenaran? Simak penjelasannya.

    Tes DNA Jadi Kunci Pembuktian Kasus

    Praktisi hukum Deolipa Yumara menyebutkan bahwa jika Ridwan Kamil melaporkan Lisa Mariana atas pencemaran nama baik, langkah itu akan berujung pada tes DNA untuk membuktikan atau membantah tuduhan tersebut.

    “Kan laporannya adalah pencemaran nama baik lewat undang-undang ITE karena laporan ini tentunya harus dibuktikan. Benar nggak ini terjadi pencemaran nama baik atau apakah ini sesuai fakta atau tidak,” ujar Deolipa.

    “Jadi, ketika laporannya adalah pencemaran nama baik, otomatis ujungnya adalah pembuktian lewat tes DNA. Otomatis wajib tes DNA, itu polisi melakukan tes DNA terhadap anaknya,” lanjut Deolipa Yumara.

    Deolipa mengingatkan bahwa tes DNA yang dilakukan dalam rangka pembuktian pencemaran nama baik bisa menjadi risiko besar bagi Ridwan Kamil.

    “Jika Ridwan Kamil, berniat melaporkan seorang LM, tentu saja, ini berdampak terhadap tes DNA. Nah, ketika laporan polisi itu sampai, dibikin oleh seorang Ridwan Kamil tentunya harus dibuktikan,” tambahnya.

    Jika hasil tes menunjukkan bahwa anak Lisa Mariana bukan darah daging Ridwan Kamil, maka pencemaran nama baik terbukti. Namun, jika terbukti sebaliknya, maka kasus ini akan gugur.

    Pentingnya Pembuktian dalam Kasus Hukum

    Kasus ini juga menyoroti pentingnya pembuktian dalam hukum, terutama saat berkaitan dengan pencemaran nama baik. Seperti yang dijelaskan Deolipa Yumara,

    “Kan laporannya adalah pencemaran nama baik lewat undang-undang ITE karena laporan ini tentunya harus dibuktikan.”

    “Kalau tidak terbukti ini anak Ridwan Kamil, terjadilah dugaan pencemaran nama baik. Tapi kalau terbukti, pencemaran nama baiknya hilang,” tutupnya.