Tag: Ridwan Kamil

  • Megahnya Venue Debat Ketiga Pilgub Jakarta 2024 yang Digelar Malam Ini

    Megahnya Venue Debat Ketiga Pilgub Jakarta 2024 yang Digelar Malam Ini

    Jakarta, Beritasatu.com – KPU Jakarta akan menggelar debat ketiga Pilgub Jakarta 2024 yang diikuti tiga pasangan calon (paslon) di Golden Ballroom, The Sultan Hotel, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024) malam. 

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com siang ini, persiapan venue yang  tampak megah ini telah rampung mulai tata panggung, kursi paslon, meja moderator, bangku pendukung, alat pencahayaan, hingga alat teknis lainnya.

    Debat ketiga Pilgub Jakarta akan dimulai pada pukul 19.00 hingga 21.30 WIB diikuti Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno.

    Dalam debat pamungkas ini, ketiga paslon beradu gagasan dengan tema “Perkotaan dan Perubahan Iklim” dan enam subtema.

    KPU Jakarta menambahkan sesi khusus pada debat ketiga Pilgub Jakarta 2024 sebagai puncak rangkaian debat yang berlangsung selama lebih sebulan. Sesi tersebut adalah “Warga Bicara” yang menampilkan pertanyaan dari warga Jakarta kepada setiap paslon.

    Debat ketiga Pilgub Jakarta 2024 akan dihadiri tujuh panelis dengan berbagai profesi dan keahlian sesuai tema yang diusung, mulai pakar tata kota, dosen dan pengamaat politik, aktivis lingkungan, hingga pakar kebijakan publik.

    Pihak kepolisian juga mengerahkan sebanyak 1.516 personel gabungan untuk mengamankan debat debat ketiga Pilgub Jakarta 2024. Mereka bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan stakeholder lain untuk menciptakan keamanan.

  • Ahok Sebut Anies Tak Pernah Masuk Bursa PDIP untuk Pilgub, Gus Umar: Pramono Langsung Dibuat Kesal

    Ahok Sebut Anies Tak Pernah Masuk Bursa PDIP untuk Pilgub, Gus Umar: Pramono Langsung Dibuat Kesal

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakankan bahwa mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak pernah masuk bursa calon gubernur Jakarta dari PDI-P.

    Ketua DPP PDI-P ini mengklaim, partainya tidak pernah membahas kemungkinan Anies dicalonkan sebagai calon gubernur Jakarta pada Pilkada Jakarta 2024.

    “Enggak pernah dibawa dalam rapat DPP bahwa seorang Anies akan dicalonkan, nggak pernah. Namanya enggak pernah dibahas,” ujar Ahok pada Jumat (15/11/2024) lalu.

    Menanggapi pernyataan itu, tokoh NU, Umar Syahadat Hasibuan atau Gus Umar, mengkritik pernyataan Ahok karena dinilai merusak upaya pasangan Pramono-Rano merangkul pendukung Anies.

    “Cagub @pramonoanung langsung kesel baca ini. Sudah capek dia kemarin nemuin Anies malah dirusak sama ahok,” tulis Gus Umar melalui akun media sosial X, dikutip Minggu (17/11/2024).

    Menurut Gus Umar, pendukung Pramono sudah lelah membranding pertemuan Pramono dan Anies, tetapi langsung gosong gara-gara pernyataan Ahok.

    “Padahal ya pendukung pramono kemarin sudah capek branding pertemuan pramono dan anies. Semua langsung gosong karena ahok. Anak Abah lgsg ngegas habis ini,” ulasnya.

    Warganet pun ramai menyampaikan pandangan. Banyak yang ikut kesal dengan pernyataan Ahok.

    “Ahok bukan nya ga jelas ya, kutu loncat juga sebelas dua belas sama RK. Masih ada aja yg mau dengerin mulut nya dia? kalau ga salah di tempo di bahas kok, busuk nya Ahok ini pun ketahuan,” balas warganet.

    “Aslinya pdip emang ga ada mikir utk kemajuan rakyat jakarta, maunya cuma kepentingan partai dan golongan mereka,” kritik lainnya. (sam/fajar)

  • Anak Abah persiapkan apel siaga jaga TPS untuk suara Pramono-Rano

    Anak Abah persiapkan apel siaga jaga TPS untuk suara Pramono-Rano

    Harapan kita, suara Mas Pram dan Bang Doel yang sedang leading ini, teramankan sampai penghitunganJakarta (ANTARA) – Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid mengaku tengah mempersiapkan apel akbar yang diinisiasi oleh pemilih mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk menjaga Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan suara Pramono-Rano di Pilkada Jakarta 2024.

    “Apel siaga ini akan dihadiri sekitar 15 ribu orang. Itu sedang kita siapkan. Kita akan coba apel siaga untuk menjaga TPS di seluruh Jakarta,” kata Sahrin di Jakarta, Minggu.

    Baca juga: Ziarah ke Makam Habib Husein, Pramono janji perkuat wisata religi

    Sahrin menerangkan angka 15 ribu itu didapat dari setiap TPS sebanyak 14.835 lokasi ditambah dengan saksi yang akan membantu mereka selama pengawalan dari TPS hingga tingkat kecamatan.

    Dengan kegiatan ini, Sahrin berharap suara pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono-Rano, tetap aman hingga penghitungan KPU selesai.

    “Harapan kita, suara Mas Pram dan Bang Doel yang sedang leading ini, teramankan sampai penghitungan, karena kita juga yakin, cukup satu putaran,” ujar Sahrin.

    Sahrin bertekad untuk memenangkan pasangan Pramono-Rano hanya dalam satu putaran.

    “Bila Mas Anies pada Pilkada 2017 memenangkan 57 persen, maka Mas Pram-Doel paling tidak memenangkan dengan angka yang sama seperti yang diperoleh oleh Mas Anies pada pilkada kemarin,” ucap Sahrin.

    Posko yang terletak di Jalan Opek No.59, Ampera, Jakarta Selatan diresmikan langsung oleh Pramono Anung pada Sabtu (16/11). Dalam kesempatan tersebut, Pramono mengaku terkejut dengan persiapan yang dilakukan para pendukung Anies Baswedan.

    “Begitu tadi masuk langsung diminta membuka tirai gambarnya saja sudah membuat terkejut. Apalagi naik ke atas melihat ini semua. Sungguh saya terkejut,” kata Pramono.

    Dengan adanya dukungan dari Anak Abah, Pramono pun semakin yakin bisa memenangkan Pilkada Jakarta 2024 satu putaran.

    “Dan dengan izin Allah saya kok yakin banget ini satu putaran,” ujar Pramono.

    Adapun hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno lebih tinggi dibandingkan dua pasangan lainnya.

    Elektabilitas Pramono-Rano menyentuh angka 46 persen, pasangan calon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) mencapai 39,1 persen dan pasangan calon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana mencapai 5,1 persen.

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen serta Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • 5
                    
                        Pilkada Jakarta: Kode Keras Anies dan Prabowo
                        Megapolitan

    5 Pilkada Jakarta: Kode Keras Anies dan Prabowo Megapolitan

    Pilkada Jakarta: Kode Keras Anies dan Prabowo
    Direktur Indonesian Society Network (ISN), sebelumnya adalah Koordinator Moluccas Democratization Watch (MDW) yang didirikan tahun 2006, kemudian aktif di BPP HIPMI (2011-2014), Chairman Empower Youth Indonesia (sejak 2017), Direktur Maluku Crisis Center (sejak 2018), Founder IndoEast Network (2019), Anggota Dewan Pakar Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (sejak 2019) dan Executive Committee National Olympic Academy (NOA) of Indonesia (sejak 2023). Alumni FISIP Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (2006), IVLP Amerika Serikat (2009) dan Political Communication Paramadina Graduate School (2016) berkat scholarship finalis ‘The Next Leaders’ di Metro TV (2009). Saat ini sedang menyelesaikan studi Kajian Ketahanan Nasional (Riset) Universitas Indonesia, juga aktif mengisi berbagai kegiatan seminar dan diskusi. Dapat dihubungi melalui email: ikhsan_tualeka@yahoo.com – Instagram: @ikhsan_tualeka
    MENDEKATI
    hari pencoblosan, persaingan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta kian sengit, terutama antara pasangan calon Ridwan Kamil – Siswono dengan Pramono Anung – Rano Karno. Setidaknya itu ditunjukkan lewat survei dari sejumlah lembaga.
    Pramono-Rano yang pada awal penetapan nomor urut pasangan calon oleh KPU Jakarta masih tertinggal secara popularitas maupun elektabilitas dari Ridwan Kamil-Siswono, kini pasangan calon itu terus naik.
    Bahkan, hasil survei sejumlah lembaga menempatkan mereka di urutan teratas.
    Litbang
    Kompas,
    misalnya, dalam survei yang digelar pada 20-25 Oktober 2024,
    elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono sebesar 34,6 persen, sementara Pramono-Doel unggul tipis sebesar 38,3 persen.
    Adapun calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana 3,3 persen, sementara yang tidak menjawab atau belum memutuskan 23,8 persen. Adapun
    margin of error
    sebesar 2,9 persen.
    Sementara survei terbaru yang digelar Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada 31 Oktober-9 November 2024,
    selisih elektabilitas kedua pasangan membesar.
    Elektabilitas Pramono-Rano mencapai 46 persen. Angka itu terpaut nyaris 7 persen dari Ridwan Kami-Suswono sebesar 39,1 persen.
    Sementara Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebesar 5,1 persen. Adapun
    margin of error
    2,9 persen.
    Berdasarkan hasil survei,
    Pilkada Jakarta
    sejauh ini belum dapat dipastikan apakah akan berlangsung dalam satu atau dua putaran, mengingat belum ada kandidat yang elektabilitasnya lebih dari 50 persen. Fakta lain, masih tingginya
    undesided voter
    s atau pemilih bimbang.
    Sehingga hasil akhir pada Pilkada Jakarta kali ini akan sangat ditentukan oleh strategi dan pendekatan politik yang jitu atau relevan di akhir masa kampanye, sampai jelang hari pencoblosan.
    Dengan begitu, dapat mengubah keputusan pemilih di detik terakhir ‘last second decision’.
    Ada sejumlah ceruk pemilih yang dapat terus dipersuasi dan bisa menjadi penentu kemenangan. Salah satu yang menjadi rebutan kontestan adalah para pemilih loyal
    Anies Baswedan
    , bekas gubernur Jakarta yang tidak dapat tiket maju Pilkada Jakarta.
    Loyalis Anies yang kerap disebut ‘Anak Abah’ di antaranya masih menanti kemana Anies akan mengarahkan dukungan politiknya.
    Itu artinya di mana Anies berlabuh, dapat turut memastikan siapa yang akan menang, atau setidaknya Pilkada Jakarta kali ini berlangsung satu atau dua putaran.
    Sikap politik Anies boleh dikata dapat menjadi semacam
    game changer
    yang bisa mengubah peta persaingan, memastikan kemenangan pada salah satu kontestan.
    Setidaknya sampai artikel ini ditulis, Anies belum secara terbuka menyatakan dukungannya. Sesuatu yang tentu dinanti, meski bisa jadi tak akan terjadi sampai di hari pemilihan.
    Kendati demikian, dan sekalipun belum secara gamblang menyatakan dukungan lewat satu pernyataan politik, namun perjumpaan Anies dengan Pramono-Rano di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2024), menghadirkan impresi politik tersendiri.
    Apalagi pertemuan itu kemudian diunggah di akun Instagram resmi
    @aniesbaswedan
    , dengan ‘quote’ yang mengesankan adanya sokongan politik. Anies menyebut pertemuan tersebut untuk membicarakan masa depan Jakarta.

    Pagi ini, menyongsong terbitnya matahari, ngobrol soal kota Jakarta dan masa depannya dengan Mas @pramonoanungw dan Bang @si.rano di rumah. Ditemani lontong sayur dan kopi buatan @fery.farhati, bikin percakapan makin hangat dan menyenangkan
    ,” bunyi keterangan di unggahan itu.
    Perjumpaan dengan gestur yang hangat di masa kampanye, kemudian dipublikasikan lewat akun pribadi, dan setelah itu diamplifikasi lewat berbagai kanal media terutama media sosial, membawa pesan politik simbolik yang kuat.
    Menjadi semacam kode keras, yang dapat dibaca dan diinterpretasikan khalayak sebagai bentuk dukungan Anies kepada Pramono-Rano.
    Komunikasi simbolik lewat kode keras ala Pramono-Rano dengan Anies sebenarnya juga dilakukan oleh calon gubernur Ridwan Kamil.
    Makan malam Ridwan Kamil bersama
    Prabowo Subianto
    dengan kemeja warna senada baru-baru ini, kemudian foto-foto momen itu diunggah di media sosial Instagram
    @prabowo
    sejatinya juga adalah kode keras atau dukungan politik sang presiden.
    Dalam akun media sosial Instagram pribadi Prabowo pada Jumat (10/10/2024), ada tiga foto yang diunggah, menunjukkan Prabowo sedang makan dengan Ridwan Kamil.
    Melalui deskripsi unggahannya tertulis, ”
    Makan malam dengan Kang Ridwan Kamil di Rumah Makan Garuda, Jalan Sabang, Jakarta Pusat
    .”
    Sementara itu, Ridwan Kamil dalam akun Instagram pribadinya
    @ridwankamil
    di waktu yang hampir bersamaan, juga mengunggah momen makan malamnya dengan Prabowo.
    Pertemuan yang melibatkan dua kandidat gubernur dengan dua tokoh politik, tanpa ada pernyataan dukungan politik secara gamblang sejatinya merupakan (sebatas) kode keras sebagai komunikasi simbolik kepada khalayak pemilih.
    Kode keras sebagai komunikasi simbolik adalah penggunaan tanda, simbol, atau bahasa, termasuk gestur (bahasa tubuh) yang memiliki makna spesifik untuk menyampaikan pesan tertentu.
    Dalam konteks komunikasi simbolik, kode keras merujuk pada pesan yang bersifat eksplisit, tegas, dan memiliki interpretasi yang sejalan dengan keinginan penyampai pesan kepada khalayak.
    Dampak kode keras sangat signifikan. Selain untuk memberikan pesan secara terbuka, kode keras juga dapat diandalkan bila satu pesan mau secara implisit, menciptakan makna tersembunyi, tapi efektif dalam menggiring opini publik, atau dalam konteks kampanye politik bisa dengan mudah mempersuasi pemilih.
    Itu sebabnya kode keras bisa digunakan untuk mengkonsolidasikan dukungan terutama dari seorang tokoh sentral kepada pada pendukungnya.
    Sehingga sekalipun tidak atau belum secara verbal menyampaikan sikap politiknya, tapi bila secara simbolik dukungan politik itu sudah diarahkan, maka membuka peluang ‘followers’ mengikuti.
    Kode keras sebagai komunikasi politik dapat menggalang opini khalayak secara kolektif, sehingga sering digunakan dalam membangun citra atau persepsi untuk membingkai suatu isu agar sesuai dengan narasi politik tertentu.
    Dalam ilmu komunikasi, kode keras sebagai komunikasi simbolik dapat dijelaskan melalui beberapa teori komunikasi politik yang berfokus pada penggunaan simbol, tanda, dan makna untuk memengaruhi audiens atau khalayak.
    Seperti Teori Simbolisme Politik yang menjelaskan bahwa simbol-simbol politik digunakan untuk membangkitkan emosi, membangun identitas kelompok, dan memberikan makna kolektif.
    Sehingga dalam konteks kode keras sebagai komunikasi simbolik, sekalipun adalah alat untuk menyampaikan pesan secara implisit, tetapi dampak kuat dalam menggiring opini.
    Murray Edelman dalam bukunya “The Symbolic Uses of Politics” menjelaskan bahwa simbol-simbol politik menciptakan realitas sosial yang memengaruhi perilaku dan preferensi pemilih tanpa perlu adanya penjelasan panjang.
    Begitu pula dalam Teori Semiotika (
    Semiotics
    ) yang diperkenalkan oleh Ferdinand de Saussure dan dikembangkan oleh Roland Barthes, mempelajari hubungan antara tanda (
    sign
    ), penanda (
    signifier
    ), dan petanda (
    signified
    ).
    Kode keras dalam konteks ini berfungsi sebagai tanda yang memiliki makna tersirat bagi audiens segmen tertentu.
    Roland Barthes dalam “Mythologies” menjelaskan bagaimana tanda-tanda (seperti simbol atau slogan) dalam budaya populer membawa makna ideologis.
    Penggunaan warna (seperti merah untuk revolusi atau putih untuk kebersihan moral) adalah contoh kode keras yang dapat dipahami melalui makna budaya dan konteks politiknya.
    Dalam Teori Framing oleh Erving Goffman juga menjelaskan bagaimana pesan dikemas atau “dibingkai” untuk membentuk cara audiens memahami sebuah isu.
    Dalam konteks ini, di ranah komunikasi politik, kode keras digunakan untuk membingkai pesan secara simbolik agar lebih mudah diterima dan mempersuasi.
    Goffman menjelaskan framing sebagai cara untuk mengorganisasi pengalaman sosial dan makna melalui simbol atau narasi tertentu.
    Kehadiran Pramono-Rano dan diterima secara sadar oleh Anies di kediamannya, juga menyertakan media, termasuk media sosial adalah upaya framing politik yang tentu saja sudah dikalkulasi dampaknya.
    Kode keras juga relevan bila dijelaskan lewat Teori Komunikasi Nonverbal, yang antara lain menekankan pentingnya gestur, ekspresi wajah, pakaian, dan simbol visual lainnya dalam memastikan efektivitas komunikasi politik.
    Seperti yang dikemukakan oleh Albert Mehrabian bahwa komunikasi nonverbal bisa lebih efektif dalam menyampaikan emosi dan makna dibandingkan kata-kata.
    Sehingga kode keras seringkali muncul dalam bentuk nonverbal untuk menghadirkan impresi, memberi pesan kuat.
    Begitu pula dalam Teori Propaganda yang mempelajari bagaimana pesan-pesan politik dirancang untuk memengaruhi opini publik secara luas.
    Dalam propaganda, kode keras melalui narasi atau momen interaksi sederhana yang mudah diingat dan dipahami dapat menggerakkan emosi.
    Harold Lasswell dalam “Propaganda Technique in the World War” menjelaskan pentingnya simbol termasuk melalui kata-kata atau interaksi sederhana untuk menyampaikan pesan kompleks. Penggunaan gestur (seperti simbol-simbol kampanye) adalah bentuk propaganda simbolik.
    Kode keras dalam komunikasi politik menjadi efektif karena dapat memanfaatkan emosi dan identifikasi kelompok. Membangun pesan persuasif sederhana, tetapi memiliki dampak besar.
    Itu artinya, kedatangan Pramono-Doel ke kediaman Anies, bila dibaca atau diterima khalayak, terutama oleh ‘Anak Abah’ sebagai bagian dari kode keras dukungan politik Anies, kemudian secara kolektif beringsut atau memilih Pramono-Rano, lantas mereka memenangkan pemilihan, sejatinya Anies telah ikut menangkan Pramono-Rano.
    Apalagi bila kemudian Anies tidak hanya sebatas memberikan kode keras lewat komunikasi simbolik, tapi langsung tampil memberikan pernyataan politik atau dukungannya secara terbuka, misalnya dalam kampanye akbar atau jelang masa tenang sebelum hari pencoblosan, tentu makin jelas ‘barang itu’ (kontribusinya).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Survei Terbaru Pilkada Jakarta, Pramono Anung-Doel Salip RK-Suswono

    Survei Terbaru Pilkada Jakarta, Pramono Anung-Doel Salip RK-Suswono

    Jakarta, CNBC Indonesia – Lembaga survei SMRC mengeluarkan survei elektabilitas jelang Pilkada Jakarta 2024 dengan hasil paslon Pramono Anung-Rano Karno menyalip Ridwan Kami-Suswono dan juga Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

    Berdasarkan keterangan SMRC pada Rabu (13/11) mengutip Detikcom, populasi survei ini adalah seluruh WNI di Provinsi Jakarta yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

    Dari populasi itu dipilih secara stratified multistage random sampling, jumlahnya 1.210 responden. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%, asumsi simple random sampling.

    Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control dilakukan dengan wawancara tandem (dua pewawancara) 50%, call back begitu wawancara selesai sebanyak 63% dari total sampel, spot check secara random sebesar 20% dari total sampel.

    Dalam survei SMRC ini primary sampling unit (PSU) adalah RT, bukan kelurahan. Menurut SMRC, tujuannya untuk mendapatkan variasi lebih baik dan diharapkan meningkatkan representasi populasi secara lebih baik pula. SMRC melakukan survei pada 31 Oktober-9 November 2024.

    Berikut survei elektabilitas:

    1. Ridwan Kamil-Suswono 39,1%

    2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana 5,1%

    3. Pramono Anung-Rano Karno 46%

    (pgr/pgr)

  • Aliansi Santri Jakarta nilai RIDO bawa harapan baru bagi Jakarta

    Aliansi Santri Jakarta nilai RIDO bawa harapan baru bagi Jakarta

    Jakarta (ANTARA) –

    Aliansi Santri Jakarta (Alaska) menilai
    pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO)
    membawa harapan baru bagi masyarakat Jakarta, khususnya dalam hal pendekatan yang religius namun tetap inklusif.

    “Jakarta membutuhkan pemimpin yang mampu mendengar aspirasi rakyat, menjaga nilai-nilai religius dan mendorong pembangunan yang berkeadilan,” kata Ketua Umum Alaska, Abdul Azis saat mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan RIDO di Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu.

    Deklarasi ini dihadiri oleh Suswono dan lebih dari 2.000 peserta, termasuk para pengurus Alaska, tokoh masyarakat, kiai, ustad muda, santri dan warga Jakarta Utara.

    Azis menjelaskan, pasangan RIDO ini bukan hanya kolaborasi nasionalis-religius yang diusung pasangan tersebut, tetapi juga mempertegas peran penting Suswono dalam menjawab tantangan Jakarta sebagai kota global yang tetap menjunjung kearifan lokal.

    Sebagai calon wakil gubernur di Pilkada DKI Jakarta, Suswono membawa pengalaman panjangnya di bidang pemerintahan, sosial dan keagamaan.

    “Kombinasi ini menjadi kekuatan tersendiri dalam menciptakan kebijakan yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat Jakarta, tanpa kehilangan esensi nilai-nilai religius,” katanya.

    Suswono menyampaikan komitmennya terhadap sejumlah poin aspirasi yang diusulkan Alaska, yaitu menaikkan upah marbot masjid, menggratiskan biaya untuk sekolah madrasah, merealisasikan kartu yatim, peningkatan hibah untuk masjid, mushala dan majelis ta’lim dan menjaga toleransi antarumat beragama.

    Dia percaya dukungan dan aspirasi yang diberikan ini adalah cerminan dari kebutuhan nyata masyarakat Jakarta. “Bersama Pak Ridwan Kamil, kami siap bekerja keras untuk mewujudkan Jakarta yang lebih adil, inklusif dan sejahtera,” katanya.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Ridwan Kamil Sebut Harus Ada Kerja Sama antara Presiden dan Gubernur untuk Program Makan Bergizi Gratis
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 November 2024

    Ridwan Kamil Sebut Harus Ada Kerja Sama antara Presiden dan Gubernur untuk Program Makan Bergizi Gratis Megapolitan 16 November 2024

    Ridwan Kamil Sebut Harus Ada Kerja Sama antara Presiden dan Gubernur untuk Program Makan Bergizi Gratis
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon Gubernur Jakarta nomor urut 01,
    Ridwan Kamil
    menyebutkan, harus ada kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah untuk menyukseskan program makan bergizi gratis yang diusung Presiden
    Prabowo Subianto
    .
    Nantinya, jika dirinya terpilih, program tersebut akan diperkuat dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
    “Poinnya kita akan dukung penguatan-penguatan dari anggaran APBD nanti kepada program presiden,” ujar Ridwan Kamil di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (16/11/2024).
    Selain itu, kerja sama antara presiden dan gubernur juga dinilai penting karena dianggap menjadi kunci dalam pelaksanaan program tersebut.
    Oleh sebab itu, kata dia, presiden dan gubernur harus berasal dari satu koalisi agar koordinasi bisa lebih mudah terjalin.
    “Kalau presiden dengan gubernur yang satu koalisi, InsyaAllah hal-hal seperti ini akan lebih diperkuat oleh dukungan dan kerja sama antara pusat dengan Jakarta,” jelas dia.
    Seperti diketahui, program makan bergizi gratis juga merupakan salah satu janji Presiden Prabowo Subianto saat kampanye pada Pemilihan Presiden 2024.
    Program yang digagas oleh Prabowo ini menyasar anak-anak sekolah dan ibu hamil sebagai upaya memenuhi gizi dan mengatasi stunting.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Debat Pilgub Jabar, Ahmad Syaikhu: Wong Cirebon Sudah Saatnya Jadi Gubernur
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        16 November 2024

    Debat Pilgub Jabar, Ahmad Syaikhu: Wong Cirebon Sudah Saatnya Jadi Gubernur Bandung 16 November 2024

    Debat Pilgub Jabar, Ahmad Syaikhu: Wong Cirebon Sudah Saatnya Jadi Gubernur
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) nomor urut 3,
    Ahmad Syaikhu
    menegaskan, sudah saatnya orang
    Cirebon
    memimpin sebagai
    Gubernur Jabar
    selanjutnya.
    Pernyataan tersebut disampaikan saat ia memaparkan visi dan program kerjanya dalam debat publik kedua Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar di Hotel Patra, Kabupaten Cirebon,  Sabtu (16/11/2024).
    “Saat ini sudah saatnya orang Cirebon harus menjadi
    gubernur Jabar
    periode selanjutnya,” ujar Syaikhu.
     
    Ia juga memperkenalkan dirinya sebagai warga Jabar yang berasal dari Ciledug, Kabupaten Cirebon, dengan menggunakan bahasa daerah setempat.
    “Saat ini sudah saatnya orang Cirebon harus menjadi gubernur Jabar periode selanjutnya,” tutur Syaikhu dalam debat tersebut.
    Ahmad Syaikhu, yang lahir di Ciledug, Kabupaten Cirebon, 23 Januari 1965, maju dalam Pilkada Jabar 2024 berpasangan dengan Ilham Habibie.
    Dikenal sebagai Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Syaikhu memiliki latar belakang pendidikan dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) dan memulai kariernya sebagai auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada tahun 1986.
    Setelah mengabdi di BPKP selama 18 tahun, Syaikhu memutuskan untuk terjun ke dunia politik.
    Ia terpilih sebagai wakil ketua DPRD Kota Bekasi periode 2004-2009 setelah dicalonkan oleh PKS.
    Pada Pemilu 2009, ia berhasil meraih kursi di DPRD Provinsi Jabar dan menjabat sebagai Sekretaris Komisi C.
    Sebelum masa baktinya di DPRD Jabar berakhir, Syaikhu diangkat sebagai Wakil Wali Kota Bekasi berpasangan dengan Rahmat Effendi.
    Pada Pilkada 2018, ia diusung PKS dan Partai Gerindra untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat bersama calon gubernurnya, Sudrajat.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Debat Pilgub Jabar, Acep Adang Soroti Kasus Teror Bom Unpar Bandung
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        16 November 2024

    Debat Pilgub Jabar, Acep Adang Soroti Kasus Teror Bom Unpar Bandung Bandung 16 November 2024

    Debat Pilgub Jabar, Acep Adang Soroti Kasus Teror Bom Unpar Bandung
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jawa Barat (Jabar) nomor urut 1,
    Acep Adang
    Ruhiat menyoroti kasus
    teror bom
    yang terjadi di Univeritas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung pada acara wisuda 15-16 November 2024.
    Hal tersebut diungkapnnya dalam acara debat kedua publik Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar 2024 di Hotel Patra, Kabupaten Cirebon, Sabtu (16/11/2024) malam.
    Menurut Acep Adang, ancaman teror bom yang ditujukan kepada lembaga pendidikan
    Unpar Bandung
    mengancam stabilitas dan kondusivitas Jabar. Apalagi tinggal beberapa hari akan dilangsungkan Pilkada Serentak pada 27 November 2024.
    Dia pun berharap, agar ancaman teror serupa tidak terjadi kembali. Hal tersebut bisa membuat resah masyarakat Jabar dan mengganggu ketentraman yang sudah baik selama ini.
    “Saya ingin sampaikan yang mendalam atas tejadinya peristiwa ancaman bom di acara wisuda Univeritas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung. Tentu ini akan sangat mengganggu stabilitas Jabar,” ujar dia sebelum menyampaikan visi dan program kerjanya.
    Sebelumnya, Unpar Bandung mendapatkan teror bom pada kegiatan wisuda yang akan dilangsungkan pada 15 November 2024.
    Dalam surat kaleng yang beredar di media sosial, peneror meminta agar pihak rektorat Unpar membatalkan kegiatan wisuda yang berlangsung di ruang auditorium lantai 2 pusat pembelajaran Arntz-Geise.
    Pasalnya, si peneror telah menyembunyikan beberapa bom panci yang di ruang tersebut. Apabila wisuda tetap berlangsung, maka bom akan diledakkan.
    “Jika kegiatan ini dilanjutkan, kami tidak segan untuk bertindak,” tulis ancaman dalam surat kaleng tersebut.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KPU DKI siapkan cuplikan video terkait tema debat ketiga

    KPU DKI siapkan cuplikan video terkait tema debat ketiga

    Jakarta (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menyiapkan cuplikan video yang berisi ungkapan warga Jakarta terkait dengan tema debat ketiga Pilkada DKI Jakarta, yakni lingkungan perkotaan dan perubahan iklim.

    “Itu cuplikan saja, kita ingin mendengarkan dari masyarakat terkait dengan isu lingkungan tata kota, banjir, polusi udara yang itu masyarakat dapat menyampaikan secara langsung dalam cuplikan itu,” kata Komisioner KPU DKI Jakarta, Fahmi Zikrillah di Jakarta, Sabtu.

    Namun, KPU masih mempersiapkan cuplikan-cuplikan video warga tersebut dan menghitung durasinya.

    Menurut Fahmi, video dari warga itu akan memperkuat pertanyaan dari para panelis pada tema debat ketiga nanti.

    Tak hanya itu, pada debat ketiga nanti KPU akan memperketat simpatisan atau pendukung pasangan calon yang membawa alat peraga kampanye (APK) di dalam ruang debat.

    “Tentu kita akan lebih memperketat terkait dengan apa saja yang boleh dibawa masuk di dalam debat itu termasuk alat peraga kampanye yang tidak boleh dibawa masuk ke dalam,” tegas Fahmi.

    Dia pun meminta agar setiap pendukung saling menghargai dan menghormati sehingga tidak terjadi bentrok di lokasi debat.

    Debat ketiga Pilkada 2024 DKI Jakarta dijadwalkan akan digelar pada 17 November 2024 pukul 19.00 WIB di Golden Ballroom-The Sultan Hotel&Residence Jakarta. KPU DKI Jakarta akan mengusung tema “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim” pada debat ketiga.

    Ada 6 sub tema pada debat ketiga, yaitu penanganan banjir, penataan pemukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan. Lalu pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.

    Debat tersebut akan diikuti oleh ketiga paslon gubernur dan wakil gubernur Jakarta 2024, yaitu paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun), dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024