Tag: Ridwan Kamil

  • Atasi Konflik Agraria, Suswono Minta BUMD Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 November 2024

    Atasi Konflik Agraria, Suswono Minta BUMD Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung Megapolitan 17 November 2024

    Atasi Konflik Agraria, Suswono Minta BUMD Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon wakil gubernur
    Jakarta
    nomor urut 1
    Suswono
    meminta Badan Usaha Milik Daerah (
    BUMD
    ) yang ditugaskan untuk membangun
    hunian murah
    di Jakarta tidak seharusnya mengambil keuntungan.
    Langkah ini, menurut Suswono, diambil untuk mengatasi permasalahan konflik agraria yang tengah menjadi polemik di Jakarta.
    “Kami akan memberikan semacam kemudahan-kemudahan di antaranya kepada BUMD yang kita tugaskan, untuk membangun hunian itu adalah dengan cara tidak mengambil untung agar rakyat bisa menjangkau hunian itu,” ucap Suswono dalam
    debat pilkada Jakarta
    ketiga di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).
    Kedua, jika harus mencicil, cicilannya akan diperpanjang agar nominal cicilan menjadi lebih kecil.
    Hal ini bertujuan agar hunian yang dibangun dapat dijangkau oleh masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah.
    Ini disampaikan Suswono untuk menjawab pertanyaan dalam debat pilkada soal langkah mengatasi konfilk agraria di Jakarta.
    Dia juga melihat banyaknya peristiwa kebakaran yang terjadi hampir setiap hari di daerah-daerah kumuh di Jakarta, yang semakin memperparah kondisi hunian masyarakat.
    Suswono berharap dengan kebijakan ini, masyarakat Jakarta dapat memiliki hunian yang layak dan aman.
    “Oleh karena itu kami prihatin dengan itu dan Insya Allah mudah-mudahan dengan aspek keadilan itulah yang kami dahulukan rakyat Jakarta dan puas,” kata dia.
    Debat kali ini mengangkat tema tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim.
    Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
    Kemudian pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen.
    Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno yang didukung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kun Tawarkan Program Beton Berpori untuk Atasi Banjir di Jakarta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 November 2024

    Kun Tawarkan Program Beton Berpori untuk Atasi Banjir di Jakarta Megapolitan 17 November 2024

    Kun Tawarkan Program Beton Berpori untuk Atasi Banjir di Jakarta
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 2,
    Kun Wardana
    , mengungkapkan solusi untuk mengatasi masalah banjir di Jakarta melalui berbagai pendekatan teknis dan kolaboratif. Salah satunya program
    beton berpori
    .
    “Kami akan melakukan konsep di trotoar-trotoar, yang disebut sistem Pervious Concrete. Jadi, sistem beton berpori ini nantinya bisa menyerap air 600 liter per meter persegi per menit,” ujar Kun dalam debat ketiga
    Pilkada Jakarta
    2024, Minggu (17/11/2024).
    Menurut Kun, permasalahan banjir di Jakarta terdiri dari tiga faktor utama. Pertama adalah banjir rob, kedua adalah banjir di Jakarta karena curah hujan, dan yang ketiga adalah banjir kiriman dari daerah sekitar, khususnya Bogor.
    Setiap jenis banjir, lanjut Kun, memiliki solusi yang berbeda dan membutuhkan upaya mitigasi untuk mengurangi dampak risiko terhadap warga Jakarta.
    “Yang lebih penting memang bukan hanya penanggulangan, tetapi bagaimana kita melakukan mitigasi, mengurangi dampak risiko kepada warga Jakarta,” kata Kun.
    Untuk masalah banjir kiriman, Kun menekankan pentingnya koordinasi aktif dengan pemerintah daerah di hulu, tidak terkecuali Pemprov Bogor, Jawa Barat.
    “Kita perlu melakukan koordinasi dan komunikasi aktif melalui forum koordinasi dengan Pemprov di hulu, seperti Pemprov Bogor, dalam pengaturan debit air,” jelas Kun.
    Sementara untuk mengatasi curah hujan tinggi di Jakarta, Kun menyarankan sistem pengendalian air terpadu serta normalisasi daerah aliran sungai.
    Sebagai program unggulan, Kun juga mengusulkan pembangunan kolam pipi monyet, salah satunya di Tebet Eco Park.
    “Untuk curah hujan di Jakarta, kami akan lakukan sistem pengendalian air terpadu, kemudian kami akan normalisasi daerah aliran sungai, seperti program unggulan kami tadi, yaitu membangun kolam pipi monyet yang contohnya di Tebet Eco Park,” kata Kun.
    Sebagai informasi, debat ketiga Pilkada Jakarta 2024 berlangsung malam ini, dimulai pukul 19.00 WIB, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).
    Tema debat kali ini mengangkat isu tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim.
    Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, yang didukung oleh Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
    Kemudian, pasangan calon nomor urut 2,
    Dharma Pongrekun
    -Kun Wardana, yang maju lewat jalur independen.
    Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, yang didukung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ridwan Kamil Komitmen Turunkan Suhu Panas Jakarta, Begini Taktiknya

    Ridwan Kamil Komitmen Turunkan Suhu Panas Jakarta, Begini Taktiknya

    Jakarta

    Pasangan nomor urut satu, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), berkomitmen akan mengurangi suhu panas di Jakarta. Begini taktik yang akan mereka lakukan.

    Dalam Debat Ketiga Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil menjawab pertanyaan terkait apa upaya yang akan dilakukan pihaknya dalam mewujudkan kota hijau. Dirinya pun membeberkan tiga taktik yang akan diterapkannya jika nanti terpilih.

    “Kita selesaikan jangka pendek dengan strategi hijau. Tiga juta pohon pasangan Ridwan Kamil – Suswono siap komitmen menurunkan suhu dua derajat, menurunkan polusi cukup signifikan seperti kota Medellin di Kolombia,” janji Ridwan Kamil di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jakarta, Minggu (17/11/2024).

    Penanaman pohon yang dimaksud tidak hanya diterapkan di jalan, tapi juga di atap-atap gedung, sehingga menurutnya efek gas rumah kaca bisa dikurangi. Ridwan Kamil pun mengungkapkan alasan mengapa Jakarta panas dan banyak polusi. Ia menjelaskan semua itu karena terlalu banyak gedung, beton, dan kurangnya pohon.

    “Nah, ini lah dalam anggaran Rp 1 miliar satu RW, sebagian penghijauannya akan dilakukan serentak oleh 2.700 RW,” tegas Ridwan Kamil.

    Selain strategi hijau, untuk menjawab pertanyaan ‘Dalam upaya mewujudkan kota hijau, strategi dan langkah apa yang akan Anda ambil guna mendukung penggunaan trasnportasi ramah lingkungan?’, paslon nomor urut satu ini juga akan fokus mengelola tata ruang.

    “Kami akan memperbanyak hunian di tengah kota, kami akan memperbanyak ruang kerja di pinggiran kota. Sehingga ada alternatif, warga untuk tinggal, bekerja, berekreasi, di jarak yang dekat. Itu akibatnya akan mengurangi pergerakan. Pergerakan berkurang, otomatis polusi Insya Allah juga berkurang,” ucap Ridwan Kamil.

    Selanjutnya ia akan meluaskan jumlah transportasi termasuk keberadaan JakLingko. Dengan begitu, kata dia, ada alternatif yang lebih banyak dan luas bagi warga Jakarta.

    Kemudian pihaknya akan memberikan insentif untuk perpindahan dari motor BBM ke kendaraan listrik. Dalam hal ini, Ridwan Kamil ingin memberikannya kepada para ojek online (Ojol).

    “Kemudian kita kampanyekan energi solar, bangunan Jakarta banyak sekali, energi terbarukan, dan kita akan melakukan satu inovasi yaitu claim budget. Anggaran Pemprov Jakarta akan kita bikin inovatif, setiap sennya bisa di-tracking untuk mengurangi polusi Jakarta,” pungkasnya.

    Debat ketiga bertema ‘Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim’. Dalam tema ini, terdapat enam sub tema yang sudah disiapkan, yaitu penanganan banjir, penataan pemukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan, pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kota layak huni, dan penataan ruang terbuka hijau.

    (hps/rns)

  • RK Sebut Anggaran 1 RW Rp 1 M Juga untuk Penghijauan

    RK Sebut Anggaran 1 RW Rp 1 M Juga untuk Penghijauan

    Jakarta

    Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) menjanjikan dana Rp 1 miliar untuk 1 RW di Ibu Kota. Dana tersebut salah satunya bisa digunakan untuk melakukan penghijauan dan masalah polusi.

    “Inilah dalam anggaran Rp 1 miliar 1 RW sebagian penghijauan dilakukan serentak oleh 2.700 RW,”kata RK dalam debat ketiga Pilgub Jakarta, Minggu (17/11).

    RK menyebut strategi terhadap polusi dan masalah iklim adalah dengan menanam 3 juta pohon. Ia menyatakan siap menekan suhu hingga 2 derajat celcius jika terpilih sebagai Gubernur DKIJakarta.

    Pohon-pohon tersebut tidak hanya dibangun di pinggir jalan melainkan jugadi atap-atap gedung. Referensi RK adalah berhasilnya kota Medellin di Kolombia yang berhasil menurunkan polusi.

    “Kedua, kita selesaikan jangka pendek dengan strategi hijau. 3 juta pohon kami siap berkomitmen menurunkan suhu 2 derajat, menurunkan polusi cukup signifikan seperti Medellin di Kolombia, tidak hanya di jalan tapi juga di atap-atap gedung sehingga efek gas rumah kaca bisa dikurangi,” bebernya.

    “Kenapa panas, kenapa polusi, kebanyakan gedung, kebanyakan beton kekurangan pohon,” sambungnya.

    Konversi kendaraan berbahan bakar minyak ke listrik juga akan didorong melalui pemberian insentif. Ia menjanjikan insentif bagi ojek online atau ojol untuk melakukan konversi.

    “Konversi dari BBM ke kendaraan listrik kita insentifkan. Ojol-ojol yang 1 juta seliweran akan kita beri insentif untuk mengubah mesin BBM ke motor listrik,” tutupnya.

    (acd/acd)

  • Dharma Respons RK soal Ruang Kerja di Pinggir Jakarta: Waspada NIK Dicabut

    Dharma Respons RK soal Ruang Kerja di Pinggir Jakarta: Waspada NIK Dicabut

    Jakarta

    Cagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun merespons program Cagub nomor urut 1, Ridwan Kamil soal penataan ulang ruang di Jakarta. Dharma mengajak warga Jakarta waspada suatu saat NIK warga luar Jakarta dicabut.

    RK awalnya bicara soal ketidakadilan tata ruang di Jakarta. Untuk itu dia ingin menata ulang dengan memperbanyak hunian di tengah kota dan memperbanyak ruang kerja di pinggiran Jakarta.

    “Mulai dari substansial mengatur tata ruang, kami akan memperbanyak hunian di tengah kota, kami akan perbanyak ruang kerja di pinggiran kota sehingga ada alternatif warga untuk tinggal, bekerja, rekreasi di jarak yang dekat, itu akibatnya akan mengurangi pergerakan, pergerakan berkurang otomatis insyaallah polusi juga berkurang,” kata RK, di debat ketiga Pilgub Jakarta, Minggu (17/11/2024).

    Dharma merespons RK dengan mengingatkan warga Jakarta. Dia awalnya menyampaikan delapan langkah mengatasi kemacetan di Jakarta, salah satunya dengan mengurangi teknologi lampu merah.

    “Solusi untuk mengatasinya kami sudah membuat 8 langkah, pertama kurangi kemacetan dengan teknologi tanpa lampu merah, prioritaskan transportasi umum, sediakan energi terbarukan, pembinaan masyarakat tim ekonomi adab, lalu arsitek yang tepat, kemudian kurangi penggunaan listrik itu yang perlu kita perhatikan,” kata Dharma.

    Lalu dia menanggapi pernyataan RK. Dia mengatakan warga yang bekerja di Jakarta harus mewaspadai NIK dicabut.

    (idn/gbr)

  • Konsep Giant Sea Wall Versi RK: Bukan Bendungan tapi Kawasan

    Konsep Giant Sea Wall Versi RK: Bukan Bendungan tapi Kawasan

    Jakarta

    Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), menjelaskan konsep giant sea wall atau tanggul laut raksasa yang akan dibangun di pesisir ibu kota. Menurut RK, giant sea wall versinya bukanlah berbentuk bendungan melain kawasan.

    Nantinya, kata RK, di sana harus ada ruang sosial untuk masyarakat hingga GenZ. Menurutnya hal itu merupakan bentuk dari hadirnya keadilan tata ruang.

    “Giant sea wall gagasan kami bukanlah bendungan, tapi kawasan. Di sana harus ada ruang sosial untuk masyarakat, GenZ, untuk lain-lain yang membuat keadilan, lagi-lagi keadilan tata ruang harus hadir di kawasan giant sea wall,” jelas RK dalam debat ketiga Pilgub Jakarta, Minggu (17/11).

    RK menambahkan, pembangunan di Jakarta harus memperhatikan keberlanjutan, baik secara sosial, ekonomi, dan lingkungan. Dialog juga harus dikedepankan dalam melakukan pembangunan, baik dengan LSM hingga masyarakat.

    “Pembangunan apa pun di Jakarta harus dengan prinsip sustainable development. Adil sosial, adil ekonomi dan juga terhadap lingkungan. Maka kunci pertama adalah dialog dengan warga, LSM, semuanya. Dirumuskan apakah itu solusi-solusinya,” imbuhnya.

    Sebelumnya, RK menyinggung mahalnya dampak bencana banjir di Ibu Kota bagian utara. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyebut kondisi ini disebabkan oleh ketidakadilan tata ruang.

    Ditambah lagi, permukaan tanah di Jakarta cenderung menurun. Menurut RK salah satu solusi terhadap masalah tersebut adalah kombinasi pembangunan dari tanggul laut raksasa atau tanggul laut raksasa dan tembok bakau raksasa.

    “Ketidakadilan tata ruang mengakibatkan banjir yang mahal di utara akibat perubahan iklim dan juga gaya hidup kita. Tanah sudah turun. Solusi mangrove kombinasi tanggul laut raksasa bisa kita bicarakan,” kata RK.

    (acd/acd)

  • Hadapi Ketidakadilan Tata Ruang, Ridwan Kamil Dorong Program Renovasi Rumah

    Hadapi Ketidakadilan Tata Ruang, Ridwan Kamil Dorong Program Renovasi Rumah

    Bisnis.com, JAKARTA — Pasangan nomor urut satu di Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono menyebut program renovasi rumah dari Rp50 juta—Rp100 juta adalah salah satu solusi dalam menangani ketidakadilan tata ruang yang menjadi momok permasalahan tak kunjung usai di Jakarta.

    Menurut kang Emil sapaan akrab Ridwan, akumulasi tata ruang politik yang segregatif sejak zaman kolonial masih menyisakan dampaknya hingga saat ini dan membuat solusi yang dihadirkan tak pernah cukup.

    “Kami juga akan membangun hunian vertikal bagi generasi muda di lahan-lahan kosong seperti di atas pasar, stasiun, atau bahkan di tengah sungai,” ujarnya dalam debat ketiga Pilkada Jakarta 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).

    Dia melanjutkan bahwa ketidakadilan tata ruang selama ini juga juga memicu ketimpangan ekstrem. Mengingat terdapat banyak kawasan kumuh mirip pengungsian yang berbeda jauh dengan kawasan elit seperti Sudirman—Thamrin.

    Emil melihat bahwa ketimpangan ini terlihat pada masalah air bersih yang sulit, polusi saat kemarau, banjir saat hujan, dan sampah yang menumpuk di mana-mana.  

    “Ketidakadilan tata ruang juga menyebabkan banjir, terutama di Jakarta Utara, akibat perubahan iklim dan gaya hidup. Solusinya adalah dengan mengelola mangrove dan membangun Giant Sea Wall secara kolaboratif,” jelasnya.

    Untuk persampahan, Mantan Gubernur Jawa Barat itu menilai bahwa solusi yang dibutuhkan adalah melaksanakan konsep zero waste dan inovasi circular economy. Termasuk, polusi juga akan diselesaikan secara ekologis dan teknologis. 

    “Kami akan menghadirkan ekonomi baru, seperti kawasan ekonomi khusus di Jakarta Utara, sehingga tercipta satu juta lapangan pekerjaan. Jakarta tidak hanya menjadi kota global, tetapi juga kota yang adil bagi semua warganya,” pungkas Ridwan Kamil.

  • RK Singgung Penyebab Polusi di Jakarta: Kebanyakan Beton, Kurang Pohon

    RK Singgung Penyebab Polusi di Jakarta: Kebanyakan Beton, Kurang Pohon

    Jakarta

    Calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menyampaikan rencananya untuk mengatasi polusi udara di Jakarta. Masalah polusi udara menurutnya bisa diselesaikan salah satunya dengan keadilan tata ruang.

    Ridwan Kamil mengatakan strategi penurunan polusi di Jakarta bisa dengan meminimalisir pergerakan warga yang berpengaruh pada perbaikan kualitas udara. Penanaman 3 juta pohon juga akan dia lakukan sebagai langkah mengurangi polusi Jakarta.

    “Kenapa panas, kenapa polusi? Kebanyakan gedung, kebanyakan beton, kekurangan pohon,” kata RK dalam debat ketiga Pilgub Jakarta 2024 di Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).

    Upaya menurunkan polusi udara di Jakarta juga disebutnya bisa dengan program work from home.

    Indeks kualitas udara di Jakarta sering berada di posisi ‘tidak sehat’. Bahkan beberapa kali situs IQAir mencatat Jakarta masuk dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia.

    Salah satu akibat yang timbul dari polusi udara yang tidak sehat adalah risiko terkena penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

    (kna/kna)

  • Ridwan Kamil Sebut Biaya Urus Banjir Mahal, Singgung Giant Sea Wall

    Ridwan Kamil Sebut Biaya Urus Banjir Mahal, Singgung Giant Sea Wall

    Jakarta

    Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) menyinggung mahalnya dampak akibat bencana banjir di Ibu Kota bagian utara. Ia menyebut kondisi ini disebabkan oleh ketidakadilan tata ruang.

    Ditambah lagi, permukaan tanah di Jakarta cenderung menurun. Menurut RK salah satu solusi terhadap masalah tersebut adalah kombinasi pembangunan dari giant sea wall atau tanggul laut raksasa dan giant mangrove wall.

    “Ketidakadilan tata ruang mengakibatkan banjir yang mahal di utara akibat perubahan iklim dan juga gaya hidup kita. Tanah sudah turun. Solusi mangrove kombinasi giant sea wall bisa kita bicarakan,”kata RK dalam debat ketiga Pilgub Jakarta, Minggu (17/11).

    Ketidakadilan tata ruang juga menyangkut persoalan sampah di Jakarta. Selain itu masalah lainnya yang timbul adalah tingginya polusi.

    “Persampahan menyertai ketidakadilantata ruang. Konsep zero waste harus kita laksanakan. Konsep sirkular ekonomi kita inovasikan. Ketidakadilan tata ruang juga mengakibatkan yang namanya polusi,” ujar RK.

    “Kita selesaikan secara ekologis, secara teknologis, dan jangan lupa karena Jakarta kota global, kita hadirkan ekonomi baru,” sambung RK.

    Dengan pusat bisnis yang menyebar ke seluruh Jakarta maka diharapkan akan menghasilkan 1 juta lapangan pekerjaan.

    “Ekonomi pusat bisnis disebarkan di seluruh Jakarta, kemudian ekonomi kawasan, kawasan ekonomi khusus di utara dan lain sebagainya menghasilkan 1 juta lapangan kerja. Membangun Jakarta adalah dengan kolaboratif. Setengahnya ide warga, setengahnya ide pemimpin,” tutupnya.

    (acd/acd)

  • Dukung Giant Sea Wall, Pramono Juga Ingin Bangun Giant Mangrove Wall

    Dukung Giant Sea Wall, Pramono Juga Ingin Bangun Giant Mangrove Wall

    Bisnis.com, JAKARTA — Calon gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan akan mendukung pengembangan proyek strategis nasional (PSN) Giant Sea Wall.

    Bahkan, pihaknya akan mendorong pengembangan PSN itu lebih jauh dengan pengembangan Giant Mangrove Wall.

    Hal itu ditegaskan Pramono Anung, calon gubernur pasangan calon wakil gubernur DKI Jakarta Rano Karno, dalam debat ketiga atau terakhir jelang Pilgub Jakarta, Minggu (17/11/2024).

    “Giant Sea Wall, sudah masuk PSN, saya sebagai Gubernur taat azas. Untuk itu, maka saya akan dukung sepenuhnya,” jelasnya.

    Menurutnya, Pemerintah Jakarta akan bertanggung jawab dalam pengembangan Giant Sea Wall untuk 11,1 Km. Oleh karena itu, pihaknya akan mengusulkan Giant Mangrove Wall, untuk melengkapi Giant Sea Wall.

    Pasalnya, proyek infrastruktur itu dinilai perlu didukung dengan proyek ekologis yang bisa menjaga keseimbangan.

    “Akan kami lanjutkan menjadi Giant Mangrove Wall,” ungkap Pramono.

    Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta menggelar debat ketiga Pilkada Jakarta 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024) malam.

    Debat kali ini mengangkat tema “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim,” dengan enam subtema, yaitu penanganan banjir, penataan permukiman, penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan, pengelolaan sampah, ketersediaan air bersih, kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.

    Ada tujuh panelis yang berpartisipasi dalam debat ini yaitu Anton Aliabbas, Yayat Supriyatna, Harry Ara Hutabarat, Arisman, Endang Sulastri, Karyono Wibowo, dan Suci Fitriah Tanjung.

    Untuk diketahui, Pilkada Jakarta menjadi ajang pertarungan tiga kandidat. Secara berurutan berdasarkan nomor urut, pasangan tersebut terdiri dari Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Dharma-Kun, dan Pramono-Rano Karno (Si Doel).