Tag: Ridwan Kamil

  • Rekap Hasil Quick Count Terkini Pilkada DKI Jakarta, Pramono-Rano Unggul

    Rekap Hasil Quick Count Terkini Pilkada DKI Jakarta, Pramono-Rano Unggul

    Liputan6.com, Bandung – Masyarakat Indonesia telah selesai menjalankan pesta demokrasi dengan mengikuti Pilkada serentak 2024 pada Rabu (27/11/2024). Adapun saat ini masyarakat khususnya warga DKI Jakarta mulai memperhatikan hasil hitungan cepat atau quick count pemilihan tersebut.

    Melansir dari sejumlah lembaga, pasangan calon Pramono Anung – Rano Karno berhasil unggul dalam perolehan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 dari lawan lainnya yaitu Ridwan Kamil – Suswono dan Dharma Pongrekun – Kun Wardana.

    Research and Consulting (SMRC), Saiful Mujani menyebutkan berdasarkan hitung cepat dengan data yang masuk sudah 100 persen pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno meraih sekitar 51,03 persen.

    Mengutip dari Antara, peneliti SMRC M Ezha Fachriza menuturkan dari jumlah sampel pasangan Pram-Doel mendapatkan suara sekitar 51,03 persen. Kemudian disusul dengan Ridwan Kamil-Suswono 38,80 persen serta Dharma Pongrekun-Kun Wardana 10,17 persen.

    “Data masuk sudah 100 persen dari 300 tps, dengan total sampel 88.661 suara sah,” ucapnya.

    Dia juga menjelaskan bahwa hasil analisis statistik menunjukkan pada tingkat kepercayaan 95 persen paslon Pramono Anung – Rano Karno berkisar antara 49,99 persen hingga 52,07 persen.

    Sementara itu, paslon Ridwan Kamil – Suswono sekitar 37,68 persen hingga 39,92 persen dan Dharma Pongrekun – Kun Wardana 9,80 persen hingga 10,54 persen. Pihaknya juga menegaskan bahwa hitungan cepat bukan hasil resmi pemilihan kepala daerah.

    Kemudian tidak memiliki bukti yang cukup kuat untuk menyimpulkan apakah Pilkada Jakarta berlangsung satu putaran atau dua putaran. Pihaknya juga meminta masyarakat untuk tetap bersabar dan menunggu hasil resmi dari KPU.

    “Kita menunggu hasil akhir rekapitulasi suara yang akan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU),” katanya.

  • Penghitungan suara KPU: Pram-Rano unggul sementara di DKI Jakarta

    Penghitungan suara KPU: Pram-Rano unggul sementara di DKI Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Hasil sementara penghitungan suara atau real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menunjukkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pramono Anung-Rano Karno unggul sementara dari pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana di DKI Jakarta

    Pewarta ANTARA yang memantau situs web pilkada2024.kpu.go.id, Kamis, melaporkan data per pukul 13.22 WIB jumlah suara yang masuk sebanyak 14.825 TPS dari 14.835 TPS atau 99,93 persen.

    Berikut hasilnya yang disusun berdasarkan nomor urut pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta:

    1. Ridwan Kamil-Suswono: 39,40 persen atau 1.717.245 suara,
    2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 10,53 persen atau 458.886 suara,
    3. Pramono Anung-Rano Karno: 50,07 persen atau 2.181.939 suara.

    Hasil yang ditampilkan KPU ini bukan hasil akhir Pilkada 2024. KPU menyatakan publikasi form model C/D hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan memudahkan akses informasi publik.

    KPU juga menyatakan penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pilkada dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU kabupaten/kota, KPU provinsi, dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Perkembangan hasil real count KPU dapat dilihat di sini.

    Diketahui, tahap pemungutan suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota telah dilaksanakan pada 27 November 2024.

    Pada saat ini tahapan Pilkada 2024 yang sedang berlangsung adalah rekapitulasi hasil penghitungan secara berjenjang.

    Rekapitulasi secara berjenjang di tingkat kecamatan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dimulai pada 28 November-3 Desember 2024. Selanjutnya, tingkat kabupaten/kota dimulai pada 29 November-6 Desember 2024. Kemudian, tingkat provinsi dimulai pada 30 November-9 Desember 2024.

    Setelah itu, adalah tahapan pengumuman rekapitulasi hasil penghitungan suara. Untuk pilkada tingkat kabupaten/kota diumumkan pada 29 November-12 Desember 2024, sedangkan pilkada tingkat provinsi pada 30 November-15 Desember 2024.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2024

  • 1
                    
                        Pramono Unggul Pilkada Jakarta, Pengamat: Megawati Bikin Jokowi-Prabowo Gamang Keroyok PDI-P
                        Nasional

    1 Pramono Unggul Pilkada Jakarta, Pengamat: Megawati Bikin Jokowi-Prabowo Gamang Keroyok PDI-P Nasional

    Pramono Unggul Pilkada Jakarta, Pengamat: Megawati Bikin Jokowi-Prabowo Gamang Keroyok PDI-P
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Analis politik Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam, menilai keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk
    Pramono Anung
    sebagai calon gubernur Jakarta terbukti jitu.
    Megawati dinilai sengaja memilih sosok yang selama ini memiliki kedekatan personal dengan
    Joko Widodo
    dan
    Prabowo Subianto
    .
    “Sehingga, sel-sel politik keduanya juga tampaknya tidak dilepas untuk menghancurkan pilar-pilar politik Pramono,” kata Umam pada Kamis (28/11/2024).
    Adapun sebelum ditunjuk sebagai cagub Jakarta, Pramono Anung merupakan Sekretaris Kabinet di kabinet Jokowi.
    “Pemegang remote kekuasaan bisa dibuat gamang untuk menghabisi calon dari PDI-P yang dikeroyok rame-rame, mengingat kedekatan personal mereka selama ini,” imbuhnya.
    Di luar itu, Umam juga melihat sejumlah faktor lain yang membuat Pramono dan
    Rano Karno
    bisa unggul jauh dibandingkan pasangan Ridwan Kamil dan Suswono.
    Pasangan usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus itu dinilai banyak melakukan blunder dan mengusung program-program yang dianggap “gimmick” rupanya tidak mempan untuk memilih Jakarta.
    “Materi-materi kampanye Ridwan Kamil di fase awal juga didominasi oleh materi-materi gimmick, laiknya Mobil Curhat, bantuan kopi untuk yang terkena PHK dll, model-model semacam ini sebelumnya berhasil ia gunakan di politik Bandung dan Jawa Barat, kini ternyata tidak mempan dijual di masyarakat Jakarta,” jelas Umam.
    “Slip of
    tounge
    Suswono tentang “janda” yang berhasil dipolitisir lawan dengan argumen teologis, mengindikasikan kandidat ini kurang disiplin,” ujar dia.
    Sementara itu, Pramono-Rano terlihat lebih disiplin dalam kampanye lapangan maupun narasi.
    Di saat yang sama, kedekatan Pramono-Rano dengan Anies yang menjadi simbol perlawanan terbuka pada kekuatan politik yang mengorkestrasi dominasi peta politik Jakarta.
    Hal itu mampu mengkonsolidasikan basis pemilih loyal Anies utk mendukung Pramono-Rano, yang banyak di antara mereka beririsan dengan basis pemilih loyal PKS.
    “Kemenangan sementara Pramono-Rano atas RK-Suswono mengindikasikan bahwa basis mesin politik KIM Plus tidak solid. Kekompakan KIM Plus bak kawin paksa, di mana aspirasi kepentingan partai-partai pengusung tampaknya kurang terakomodasi,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gerindra Yakin Pilkada Jakarta 2024 Berlangsung 2 Putaran

    Gerindra Yakin Pilkada Jakarta 2024 Berlangsung 2 Putaran

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyakini bahwa gelaran Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung dua putaran. 

    Dirinya mengungkapkan hal tersebut berdasarkan perhitungan internal dari tim pemenangan pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono atau RIDO.

    “Sudah diumumkan oleh Ketua Tim dari Paslon RIDO, Pak Ariza Patria bahwa menurut perhitungan internal yang dihitung itu, kemungkinan besar akan terjadi dua putaran,” ujarnya di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, pada Kamis (28/11/2024).

    Namun demikian, Wakil Ketua DPR RI itu turut menyampaikan bahwa saat ini pihaknya tengah menunggu perhitungan real count dari KPU.

    Lebih lanjut, dia menyampaikan apabila memang terjadi dua putaran dalam Pilkada Jakarta 2024, nantinya strategi-strategi lebih lanjut untuk memenangan RIDO akan dirumuskan setelah evaluasi tim.

    “Ya saya pikir strategi-strategi akan dirumuskan apabila ada dua putaran itu oleh tim pemenangan, yang tentunya setelah mengevaluasi hasil-hasil kerja pada saat kemarin,“ jelasnya.

    Senada dengan Dasco, Ridwan Kamil menyebut jika melihat hasil perhitungan dari internal tim RIDO tetap optimis untuk melaju ke putaran kedua Pilkada Jakarta 2024.

    “Poin utamanya di momen hari ini adalah dua putaran ini kelihatannya lebih menjadi faktual berdasarkan hitung cepat, hitungan internal kami, dan kita lihat kalau konsistensinya sama ya tentunya mental kami harus tetap optimis untuk melanjut ke putaran kedua,” katanya di posko pemenangan RIDO, Rabu (28/11/2024).

    Kendati demikian pada hari ini, Kamis (28/11/2024), pasangan calon nomor urut 3 Pramono-Rano mendeklarasikan kemenangannya dalam gelaran Pilkada 2024.

    “Untuk itu kami bisa menyampaikan, mendeklarasikan bahwa pasangan calon nomor 03 Mas Pram dan Bang Doel telah memenangkan konstelasi Pilgub DKI Jakarta dalam satu putaran dengan perolehan 50,07%,” terangnya.

  • RK Ecosystem sebut partisipasi anak muda pada Pilkada Jakarta rendah

    RK Ecosystem sebut partisipasi anak muda pada Pilkada Jakarta rendah

    Jakarta (ANTARA) –

    Dewan Pembina Relawan Kerja (RK) Ecosystem Arief Rosyid Hasan menyebut tingkat partisipasi anak muda pada Pilkada Jakarta 2024 masih rendah sehingga harus lebih diyakinkan untuk memilih.

    Menurut dia, penyelenggara pilkada serta pasangan calon gubernur dan wakil gubernur harus membangun kesadaran orang muda bahwa urusan-urusan dalam aktivitas sehari-hari berkaitan dengan kebijakan publik, yang merupakan produk politik, sehingga tidak boleh apatis terhadap politik.

    “Kami lihat partisipasi anak muda pada Pilkada Jakarta masih rendah, salah satunya karena butuh waktu untuk mengenal dan meyakini program kerja pasangan calonnya,” kata Arief di Jakarta, Kamis.

    Untuk itu, lanjut Arief, RK Ecosystem akan semakin gencar turun sampai ke kampung-kampung guna bertemu langsung dan meyakinkan anak muda pemilik suara di berbagai lapisan masyarakat.

    Ia juga menyoroti kecurangan-kecurangan yang tertangkap tangan selama proses pemungutan suara pada Rabu (27/11), mulai dari pembagian sembako di Pulau Seribu pada masa tenang, kertas suara di Pinang Ranti, Jakarta Timur, yang sudah dicoblos nomor salah satu calon, dan banyak lainnya.

    “Pilkada Jakarta akan berlanjut ke putaran kedua dan RK Ecosystem akan mengawal agar pesta demokrasi ini semakin jujur, adil, jauh dari praktik-praktik kecurangan,” ujar Komandan TKN Fanta Prabowo-Gibran pada pilpres lalu itu.

    Ia menambahkan pilkada adalah milik semua orang dan bukan sekadar kompetisi antarpasangan calon, sehingga pengawalan suara harus dilakukan guna menjaga dari setiap praktik atau intrik-intrik curang oleh oknum tidak bertanggung jawab.

    “Kami mengimbau seluruh anak muda untuk ikut serta dalam pesta demokrasi dan gunakan hak suara kalian,” ujar dia.

    Pewarta: Donny Aditra
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pramono Menang Quick Count Pilkada, Netizen: Efek Anies Nyata!

    Pramono Menang Quick Count Pilkada, Netizen: Efek Anies Nyata!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hasil penghitungan cepat (Quick Count) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 sudah 100% pada Rabu (27/11) kemarin pukul 23.22 WIB.

    Untuk sementara, pasangan calon (paslon) nomor urut 3 Pramono Anung dan Rano Karno unggul dengan perolehan suara 50%. Selanjutnya, paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Suswono berada di posisi kedua dengan perolehan suara 39%.

    Terakhir, paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun dan Kun Wardana berada di posisi terakhir dengan perolehan suara 10%.

    Dalam pernyataannya di posko pemenangan, Pramono mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung dirinya dan Rano untuk memimpin Jakarta dalam periode 5 tahun ke depan.

    Secara khusus, Pramono mengucapkan terima kasih kepada Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Fauzi Bowo, dan Sutiyoso.

    Sebelumnya, diketahui Pramono sudah sempat menemui Anies dan mendapat dukungan dari mantan Gubernur Jakarta tersebut. Saat mencoblos di TPS 029 Lebak Bulus, Anies juga sempat berpose tiga jari yang mempertegas dukungan tersebut.

    Pantauan CNBC Indonesia, Kamis (28/11/2024), netizen pun ramai menyebut-nyebut nama Anies setelah hasil Quick Count menunjukkan kemenangan sementara bagi Pramono-Rano.

    Kata kunci ‘Anies’ masuk dalam jejeran trending topic media sosial X dan sudah menghimpun lebih dari 30.000 tweet hingga berita ini dirilis.

    Banyak netizen yang mengatakan efek Anies nyata dalam hasil Pilkada Jakarta. Selain itu, tak jarang pula yang menitip doa dan pesan kepada Pramono dalam kemenangan sementara tersebut, serta mengingatkan agar bekerja seperti Anies.

    Ada pula yang mengatakan Pilkada kali ini menyatukan pendukung Ahok dan Anies yang sebelumnya disebut-sebut berseberangan. Berikut beberapa komentar netizen yang dihimpun CNBC Indonesia:

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    (fab/fab)

  • Mengapa Jokowi Effect Tak Berlaku di Pilkada Jakarta 2024?

    Mengapa Jokowi Effect Tak Berlaku di Pilkada Jakarta 2024?

    Bisnis.com, JAKARTA – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut tiga Pramono Anung-Rano Karno mendeklarasikan kemenangannya dalam Pilkada Serentak 2024. Benarkah Jokowi Effect tak berlaku di Jakarta? 

    Deklarasi kemenangan tersebut disampaikan Pramono dalam konferensi pers yang digelar di Kediamannya di daerah Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2024). Pramono awalnya menjelaskan bahwa hasil penghitungan suara atau real count yang dilakukan oleh tim pemenangan Pramono-Rano telah mencapai 100%.

    “Alhamdulillah hasil real count KPUD DKI Jakarta dan perhitungan formulir C1 hasil KWK saat ini, pagi ini, Kamis 28 November 2024 telah mencapai 100% TPS di seluruh daerah pemilihan Jakarta dengan menunjukkan hasil bagi pasangan nomor 03, yaitu 2.183.577 suara atau 50,07%,” tutur Pramono, Kamis (28/11/2024). 

    Pram, sapaan akrabnya, kemudian mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan 50% plus 2.943 suara. Dia juga menuturkan bahwa satu suara sangat berati dalam Pilkada Jakarta 2024. 

    “Hasil ini sudah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang nomor 29 tahun 2007 dan juga dengan Undang-Undang DKJ nomor 2 tahun 2024 di mana Gubernur dan Wakil Gubernur DKJ dipilih secara langsung memelalui pemilihan kepala daerah dengan perolehan suara 50% plus 1 suara,” tuturnya.

    Meski hanya diusung satu partai, yaitu PDIP, Pramono-Rano Karno berhasil mengalahkan paslon yang didukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) serta calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardhana. 

    Menanggapi Kemenangan Pramono-Rano Karno, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai bahwa kemenangan atas sejumlah paslon Kepala Daerah terjadi atas cawe-cawe Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

    Dia melihat bahwa cawe-cawe yang dilakukan Mantan Gubernur DKI Jakarta itu terlihat jelas melalui kemenangan telak di sejumlah daerah dengan calon yang didukung Jokowi, mulai dari Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Sumatra Utara. 

    “Endorse Jokowi masih cukup kuat. Kasus [Pilkada] Jawa Tengah, misalnya, Jokowi effect masih sangat signifikan,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (28/11/2024).

    Kendati demikian, dia mengamini bahwa untuk paslon RIDO atau Ridwan Kamil-Suswono justru keok dari PDIP. Jakarta menjadi satu-satunya provinsi di mana calon gubernur dan wakil gubernur yang di-endorse langsung Prabowo Subianto dan Joko Widodo tidak berhasil menang versi hitung cepat atau quick count beberapa lembaga survei. 

    Pangi melihat bahwa intervensi dari Jokowi justru ‘setengah-setengah’ untuk mendukung RIDO di Jakarta. Berbeda untuk wilayah lainnya yang langsung menemui masyarakat untuk memberikan interaksi yang lebih persuasif.

    Sementara itu di Jakarta, Jokowi hanya bertemu dengan pasangan calon RIDO dan relawan sehingga dampak signifikan itu tak terasa hasilnya. 

    “Kalau di DKI Jokowi hanya endorse biasa hanya bertemu dengan tim sukses dan relawan. Sementara di Jawa Tengah Jokowi langsung turun ke gras root dengan menyapa menyalami dan bertatap muka kontak mata langsung sama akar rumput ini,” tandas Pangi. 

    Perbesar

    Dukungan Anies-Ahok Lebih Tokcer 

    Lembaga survei Poltracking menilai dukungan Anies Baswedan dan Basuki Tjahja Purnama (Ahok) turut mendongkrak perolehan suara Pramono-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024. 

    Direktur Poltracking Indonesia Masduri Amrawi mengatakan dukungan dari dua eks Gubernur Jakarta para relawan menjadi faktor utama naiknya suara Mas Pram dan Bang Doel. 

    “Cuma kalau saya membaca, memang kejutan-kejutan di belakang itu yang cukup signifikan pengaruhnya tentu dukungan Anies Baswedan,” kata Masduri saat ditemui di The Westin, Rabu (27/11/2024) malam.

    Selain itu, faktor yang menjadi pembeda adalah dukungan yang diberikan oleh eks Gubernur Jakarta 2014-2017 Basuki Tjahja Purnama atau Ahok kepada Pramono-Rano.

    Masduri menuturkan bahwa dukungan Ahok yang ditambah dengan Anies Baswedan kepada Pram-Rano menjadi faktor naiknya perolehan suara paslon nomor urut 3 tersebut.

    Adapun, dalam hitung cepat atau quick count yang dilakukan Poltracking Indonesia yang saat ini 100% data sudah masuk, tercatat Pramono Anung-Rano Karno berada di posisi teratas dengan perolehan 50,08% suara. Pram-Rano disusul oleh paslon nomor urut dua Ridwan Kamil-Suswono dengan perolehan 39,55% suara. Dan di posisi ketiga Dharma-Kun Wardana 10,37% suara. 

    Meski mencapai angka 50,08%, Poltracking, kata Masduri belum bisa memberikan kesimpulan apakah Pilkada Jakarta akan dilaksanakan 1 putaran atau 2 putaran.

    “Kesimpulannya, belum bisa disimpulkan, bisa 1 atau 2 putaran. Karena masih dalam konsekuensi margin of error di dalam quick count yang dilakukan oleh Poltracking Indonesia,” ucapnya.

    Perbesar

    Cawe-cawe Jokowi di Pilkada Serentak 2024 

    Hasil hitung cepat memperlihatkan bahwa Ridwan Kamil—Suswono hanya mendapat 39,25% suara. Sementara Dharma Pongrekun-Kun Wardhana 10,60 persen dan Pramono Anung—Rano Karno menjadi pemenang dengan torehan 50,15 persen 

    Hitung cepat lembaga survei tersebut bukan hasil resmi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai lembaga penyelenggara pemilu akan melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/2024) hingga Senin (16/12/2024) mendatang. 

    Sekadar informasi, di sejumlah wilayah yang didukung oleh Jokowi memang berbuah manis. Misalnya, hasil hitung cepat atau quick count Pilkada Sumatra Utara 2024 menunjukkan keunggulan pasangan Bobby Nasution-Surya dengan perolehan suara 62,79%, sedangkan Pasangan Edy Rahmayadi-Hasan Basri di posisi kedua dengan 37,21%. 

    Lalu, di Jawa Tengah (Jateng) Andika Perkasa-Hendrar Prihadi harus mengaku kalah karena hanya mengantungi 41,56% suara yang kalah dari Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen yang menerima 58,44%.

    Kasus Banten juga serupa, Airin Rachmi Diany—Ade Sumardi harus berbesar hati karena hanya meraih 42,48%. Sedangkan, Andra Soni—Dimyati Natakusumah di angka 57,52%.

    Untuk Jawa Timur juga, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim justru hanya mendapat torehan 8,16 persen. Berbeda jauh dari Khofifah Indar Parawansa—Emil Elestianto Dardak dengan perolehan 57,23% dan rival lainnya Tri Rismaharini—Zahrul Azhar Asumta di 34,61%.

  • Tim Pemenangan RIDO pastikan Pilkada Jakarta dua putaran 

    Tim Pemenangan RIDO pastikan Pilkada Jakarta dua putaran 

    Jakarta (ANTARA) – Tim Pemenangan Pasangan Cagub-Cawagub DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memastikan Pilkada Jakarta 2024 akan digelar dalam dua putaran.

    Hal itu Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil – Suswono (RIDO), Ahmad Riza Patria.​​​​​​ dalam konferensi pers yang digelar di Kantor DPD Golkar Jakarta, Kamis dini hari.

    “Kesimpulan Pilkada Jakarta akan berlangsung dua putaran diambil berdasarkan data yang dihimpun dari tim koalisi partai pendukung RIDO bersama seluruh relawan serta organisasi masyarakat pendukung, dengan total surat suara yang sudah masuk mencapai 99 persen,” katanya.

    Menurut pria yang akrab dipanggil Ariza itu, data diperoleh berdasarkan hitungan surat suara C1 yang telah diinput oleh tim pasangan RIDO.

    “Kami menyampaikan hasil input data yang kami terima menyatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 di DKI Jakarta akan berlangsung dua putaran,” katanya.

    Ariza menjelaskan bahwa perolehan suara pasangan Ridwan Kamil-Suswono memperoleh suara sebanyak 40,17 persen atau 1.748.714 juta suara.

    Kemudian, pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekuen-Kun Wardana memperoleh 10,55 persen dengan perolehan suara 459.475 suara.

    Sedangkan pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno memperoleh 49,28 persen atau sebanyak 2.145.494 juta suara.

    “Ini hasil dari pada ‘real count’ atau hitungan yang sesungguhnya yang dilakukan oleh tim data pada paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Suswono,” kata Ariza.

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 berhak menggunakan hak pilihnya di 14.835 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Hasil Pilkada DKI: Pramono-Bang Doel Unggul di TPS Zulhas, Dharma-Kun Buncit

    Hasil Pilkada DKI: Pramono-Bang Doel Unggul di TPS Zulhas, Dharma-Kun Buncit

    Bisnis.com, JAKARTA — Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo dan Rano Karno alias Bang Doel unggul di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 025, Balai Warga RW 016, tepatnya di Jalan Nusa Indah I, Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (27/11/2024).

    Perlu diketahui, TPS 025 ini merupakan tempat Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menggunakan hak pilihnya. 

    Berdasarkan dokumen foto yang diterima Bisnis, Formulir Model C.Hasil-KWK-Gubernur menunjukkan Pramono-Bang Doel membanting suara Ridwan Kamil-Suswono di TPS 025, Cipinang Muara, Jakarta Timur.

    Paslon Pramono-Bang Doel yang diusung fraksi PDIP mampu mengantongi suara dengan angka yang signifikan, yakni sebanyak 222 suara.

    Sementara itu, paslon 01 Ridwan Kamil-Suswono hanya mampu mengantongi 79 suara di TPS 025, Cipinang Muara, Jakarta Timur. Sedangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapatkan 53 suara.

    Secara keseluruhan, perolehan suara yang sah di TPS 025 tempat Zulhas mencoblos sebanyak 354 suara.

    Adapun dalam ajang Pilkada Jakarta 2024, TPS 025 —tempat Zulhas menyoblos— terdapat 599 daftar pemilih tetap (DPT) yang terdiri dari 281 laki-laki dan 318 perempuan. Sementara itu, ada 1 orang daftar pemilih tambahan (DPTb). Alhasil, ada 600 daftar pemilih di TPS ini.

    Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulhas menyampaikan, siapapun yang terpilih dalam ajang Pilkada 2024 merupakan pemimpin Jakarta pada 2024. 

    “Saya kira Insya Allah lancar, tidak ada masalah. Kalau kita milih ngasih kartu undangan, kita harus teken. Jadi ini sangat transparan, terbuka, demokratis, jurdil jujur adil, jadi nanti siapapun yang dipilih oleh rakyat Jakarta itulah gubernur kita,” ujar Zulhas saat ditemui di TPS 025, Cipinang Muara, Jakarta Timur, Rabu (27/11/2024).

    Namun saat ditanyai siapa paslon yang dipilih, Zulhas tak menjawab. Dirinya bahkan mengaku tidak mengetahui siapa yang dipilih sang istri dalam ajang pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta 2024.

    “Saya kalau milih siapa, istri saya saja saya nggak tahu tadi milih siapa,” tuturnya.

  • Tim RIDO optimistis Pilkada Jakarta berlangsung dua putaran

    Tim RIDO optimistis Pilkada Jakarta berlangsung dua putaran

    Ketua Dewan Pengarah tim pemenangan paslon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Ahmed Zaki Iskandar (Azmi Samsul Maarif)

    Tim RIDO optimistis Pilkada Jakarta berlangsung dua putaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Rabu, 27 November 2024 – 21:29 WIB

    Elshinta.com – Ketua Dewan Pengarah tim pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Ahmed Zaki Iskandar optimistis bila Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung dua putaran.

    “Kita optimistis, kalau dilihat dari hasil semua baru Quick Count, bukan Real Count. Walaupun nanti ada keputusan resmi dari KPU,” kata Zaki di Tangerang, Rabu malam.

    Menurutnya, perolehan penghitungan suara Pilkada Jakarta saat ini masih hasil sementara waktu. Dimana, dari jumlah yang dicapai masing-masing pasangan calon (paslon) belum menyentuh angka 50 persen.

    Kemudian, apabila hasil akhir penghitungan suara nyata tidak ada paslon yang memperoleh 50 persen lebih suara, maka putaran kedua Pilkada Jakarta akan dilakukan.

    “Makanya konsentrasi hari ini adalah pengumpulan C1 dari setiap TPS agar kita bisa benar-benar hitung perolehan suara, setelah itu baru kita evaluasi keseluruhannya,” katanya.

    Zaki mengungkapkan, meski perolehan suara pasangan RIDO saat ini berada di bawah pasangan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), pihaknya tetap optimistis bisa melaju pada putaran kedua seperti pilkada tahun sebelumnya.

    Berdasarkan hasil hitung cepat Lembaga Survei Indonesia (LSI) dengan 35,6 persen suara masuk, Pram-Rano meraih 50,05 persen suara, RK-Suswono 39,41 persen dan Dharma-Kun 10,54 persen.

    “Setelah memastikan tidak ada lagi angka 50 persen, baru kita akan melakukan langkah evaluasi perencanaan strategi berikutnya,” tuturnya.

    Ia menuturkan, tim pemenangan RIDO kini tengah menyiapkan beberapa strategi untuk menghadapi tahapan dua putaran untuk pilkada ini. Sebab seperti apa yang diketahui jika dinamika politik di Jakarta luar biasa.

    “Setelah itu, kalau sudah ada keputusan resmi kami mewajibkan seluruh saksi di TPS membawa hasil dari TPS masing-masing,” kata dia.

    Dalam hal ini, KPU Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut satu (1), Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut dua (2) dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut tiga (3).

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 telah menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Sumber : Antara