Tag: Rano Karno

  • Wagub Jakarta Rano Karno tinjau Pasar Induk Beras Cipinang

    Wagub Jakarta Rano Karno tinjau Pasar Induk Beras Cipinang

    Sabtu, 22 Februari 2025 14:08 WIB

    Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno (kedua kiri) bersama Sekretaris Daerah Jakarta Marullah Matali (kiri), Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya Karyawan Gunarso (kedua kanan) dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta, Suharini Eliawati (kanan) meninjau kualitas kemasan beras di Gudang RPC Food Station Tjipinang Jaya, Jakarta Timur, Sabtu (22/2/2025). Rano Karno meninjau ketersediaan beras di Gudang RPC Food Station Tjipinang Jaya dan kebutuhan pokok di cold storage Perumda Dharma Jaya jelang Ramadhan. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc.

    Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno (tengah) bersama Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya Karyawan Gunarso (kedua kanan) meninjau beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (22/2/2025). Rano Karno meninjau ketersediaan beras di Gudang RPC Food Station Tjipinang Jaya dan kebutuhan pokok di “cold storage” Perumda Dharma Jaya jelang Ramadhan. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/foc.

  • Wamen P2MI Minta Jakarta Jadi Penyumbang Signifikan Pekerja Migran, Ini Alasannya – Halaman all

    Wamen P2MI Minta Jakarta Jadi Penyumbang Signifikan Pekerja Migran, Ini Alasannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani meminta Pemprov DKI Jakarta menjadi daerah dengan penyumbang signifikan pekerja migran Indonesia (PMI) ke luar negeri. 

    Pertimbangannya, lantaran Jakarta memiliki kemampuan dan fasilitas penunjang pelatihan pekerja migran untuk siap bekerja di luar negeri. 

    “Yang saya lakukan adalah mencari peluang (kerja) di luar negeri, pertemukan dengan suplai tenaga kerja kita yang ada.” 

    “Nah, Pemprov bisa membantu dari hal pelatihan-pelatihan. Banyak sekali pelatihan di Jakarta yang bisa didayagunakan. Itu yang mau kita pertemukan,” kata Christina usai pembukaan Jakarta Timur Job Fair di Taman Mini Square, Jakarta, Rabu (26/2/2025).

    Christina juga mengingatkan kepada calon PMI bisa membekali diri dengan keterampilan supaya mampu bersaing dengan pekerja migran negara lain sisal Nepal, India atau Bangladesh.

    Ia kemudian menyinggung tagar ‘Kabur Aja Dulu’ yang menurutnya tidak bisa diikuti tanpa keahlian maupun pemahaman yang cukup. 

    Sebab jika nekat pergi ke luar negeri tanpa bekal tersebut, maka ketika alami masalah di luar negeri, pemerintah maupun keluarga yang bersangkutan juga akan kesulitan untuk memberikan bantuan.

    “Jadi kita harus siap. Kalau dengar ada #kaburajadulu, ngga cukup dengan kabur tanpa keahlian. Kalau ada kejadian apa-apa, susah diri sendiri, susah keluarga, susah pemerintah.”

    “Jadi kabur harus siap, informasi dan keterampilan,” ungkapnya.

    Adapun Christina menerangkan bahwa saat ini Kementerian P2MI mencanangkan target penyaluran 425 ribu pekerja migran ke luar negeri. 

    Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno mengatakan Pemprov akan mengadakan job fair setiap 3 bulan di tiap kecamatan.

    Rano menyambut baik target penempatan kerja di luar negeri yang dicanangkan Kementerian P2MI. Apalagi Jakarta memiliki banyak balai latihan kerja (BLK).

    “Kalau ada kendala bahasa, kita punya BLK. Kita siap melatih calon pencari kerja di luar negeri dengan bahasa Mandarin, Korea, Jepang, Taiwan dan job fair ini akan menjadi pusat informasi,” kata Doel, sapaan akrab Rano Karno.

  • Rombongan Mobil Rano Karno Sebabkan Kemacetan di Sekitar Stasiun Lebak Bulus, Ini Kata MRT – Halaman all

    Rombongan Mobil Rano Karno Sebabkan Kemacetan di Sekitar Stasiun Lebak Bulus, Ini Kata MRT – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-  MRT Jakarta menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat yang merasa terganggu dengan kehadiran Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno.

    Diketahui, kehadiran rombongan Rano Karno menyebabkan kemacetan akibat kendaraan mereka terparkir di dekat Stasiun MRT Jakarta Lebak Bulus.

    Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Ahmad Pratomo berdalih, insiden itu terjadi akibat keterbatasan kapasitas dan koordinasi yang kurang baik saat kunjungan Rano beserta jajaran.

    “Dalam kondisi tertentu, area lay bay untuk drop off dalat mengalami over capacity, karena volume kendaraan yang berlebih atau kendaraan berhenti cukup lama, sehingga dapat memicu terjadinya antrean,” kata dia dalam keterangan tertulis.

    Kejadian ini pun disebut Tomo, bakal menjadi bahan evaluasi pihaknya supaya insiden serupa tak terulang kembali di kemudian hari.

    “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada seluruh penumpang, serta memprioritaskan kenyamanan, baik di area sekitar stasiun maupun di dalam kereta,” tuturnya.

    Sebelumnya, viral video yang memperlihatkan mobil rombongan Rano Karno terparkir di dekat Stasiun MRT Jakarta Lebak Bulus bikin macet.

    Adapun video tersebut viral setelah diunggah oleh pengamat Planologi Jilal Mardhani di akun instagram pribadinya (@jilal.mardhani).

    Dalam video tersebut terlihat rombongan Wagub Rano Karno parkir di jalur penurunan penumpang Stasiun MRT Lebak Bulus.

    Kendaraan rombongan tersebut tampak berhenti dengan penjagaan dari petugas Dinas Perhubungan (Dishub) dan aparat kepolisian.

    Dalam video tersebut, Jilal menumpahkan kekesalannya lantaran mobil rombongan Rano menghalangi kendaraan lain yang ingin menurunkan penumpang.

    “Ran sorry ya, lu temen gua, tapi kok jadi br***sek kayak gini lu. Ini tempah publik loh. Apa-apaan lu kayak gini, lu baru jadi wagub dah belagu kayak gini lu,” ucapnya dalam video itu dikutip TribunJakarta.com, Rabu (26/2/2025).

    Lewat video lain yang diunggah Jilal, ia bercerita awalnya dirinya ingin mengantarkan anaknya yang ingin berangkat kerja ke Stasiun MRT Lebak Bulus.

    Ia pun bermaksud menurunkan anaknya itu di tempat drop off yang sudah disediakan oleh pihak MRT Jakarta.

    Namun pada Selasa (25/2/2025) kemarin dirinya tak bisa masuk ke area drop off lantaran lokasi tersebut dipakai untuk parkir rombongan Wagub Rano Karno.

    “Seandainya pun dia tidak atau jarang menggunakan MRT, sudah sepatutnya dia tahu bahwa itu bukanlah tempat memarkirkan kendaraan,” ujarnya.

    Sebagai informasi, insiden ini terjadi pada Selasa pagi kemarin saat Wagub Rano Karno menjajal moda transportasi unggulan Jakarta itu untuk berangkat kerja.

     

    Penulis: Dionisius Arya Bima Suci

     

     

  • Rano Karno Janji Ngantor Naik Transportasi Umum Seminggu Sekali

    Rano Karno Janji Ngantor Naik Transportasi Umum Seminggu Sekali

    Jakarta

    Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno alias Bang Doel mengaku akan naik transportasi umum saat berkantor dari rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menuju Balaikota di Gambir, Jakarta Pusat. Dia akan melakukan hal itu setidaknya sepekan sekali.

    Disitat dari Antara, Rano Karno memilih Moda Raya Terpadu alias MRT sebagai transportasi umum menuju kantor. Sebab, di dekat rumahnya, ada Stasiun MRT Lebak Bulus yang mengarah ke Bundaran HI, Jakarta Pusat.

    “Mungkin seminggu sekali saya akan naik kendaraan umum terutama MRT. Memang tidak mungkin saya setiap hari (naik kendaraan umum) karena di tengah perjalanan saya mampir juga ke tempat yang lain,” ujar Rano Karno, dikutip Rabu (26/2).

    MRT di Jakarta. Foto: Andhika Prasetia

    Dia mengatakan, rumah dinas Wagub yang akan ditempatinya masih belum sepenuhnya rampung. Walhasil, katanya, saat ini masih menempati hunian miliknya di Lebak Bulus.

    Rano juga mengklaim, transportasi umum di Jakarta saat ini jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, Kota Metropolitan kini sudah punya MRT, LRT dan TransJakarta yang dibuat saling terhubung.

    “Saya jauh lebih nyaman kalau saya ke kantor (Balaikota Jakarta) naik MRT. Saya naik dari (Stasiun MRT) Lebak Bulus, rumah saya di Lebak Bulus. Saya turun di (Stasiun MRT) HI, dijemput di sini (untuk lanjut ke balai kota),” ungkapnya.

    Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno Foto: Brigitta Belia/detikcom

    Diberitakan detikOto sebelumnya, usulan pejabat publik naik kendaraan umum disampaikan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI). Ide tersebut meniru pejabat-pejabat di Swedia yang ke mana-mana terbiasa naik transportasi massal.

    “Perhitungkan, sekarang setiap hari lebih dari 100-an kendaraan harus dikawal polisi menuju tempat beraktivitas, jalan-jalan di Jakarta akan semakin macet dan membikin pengguna jalan menjadi stress dengan bunyi-bunyian sirene kendaraan patwal,” kata Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah MTI Djoko Setijowarno.

    Djoko berharap, pejabat semestinya bisa menjadi contoh masyarakat untuk penggunaan transportasi publik. Khususnya bagi pejabat yang sehari-hari melintas di Jakarta. Sebab, kota metropolitan tersebut sudah punya kendaraan umum yang saling terhubung.

    “Artinya, ketersediaan layanan angkutan umum di Jakarta sudah sedemikian merata tidak jauh berbeda dengan kota dunia lainnya yang masyarakat dan pejabat sudah terbiasa menggunakan angkutan umum. Angkutan umum yang tersedia di Jakarta sudah beragam, seperti ojek, bajaj, mikrolet, bus, KRL, LRT hingga MRT,” tuturnya.

    “Untuk kendaraan pimpinan Lembaga Negara Republik Indonesia dikhususkan cukup bagi presiden dan wakil presiden,” kata Djoko menambahkan.

    (sfn/dry)

  • DKI siap ciptakan 500 ribu lapangan kerja bagi lulusan SMA dan sarjana

    DKI siap ciptakan 500 ribu lapangan kerja bagi lulusan SMA dan sarjana

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap menciptakan 500 ribu lapangan pekerjaan bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat hingga sarjana.

    “Jakarta sekarang masih membutuhkan lapangan kerja. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menciptakan 500 ribu lapangan kerja,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno di bursa kerja (job fair) pertama tahun 2025 di Tamini Square, Makasar, Jakarta Timur, Rabu.

    Rano menjelaskan, beberapa posisi yang dibutuhkan Pemprov Jakarta saat ini di antaranya petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).

    Selain itu pasukan putih untuk membantu Puskesmas yang ada di Jakarta dan juga untuk para lanjut usia (lansia).

    “Kami masih membutuhkan PPSU, lalu kepala Dinas Damkar berbisik kepada saya, kami masih membutuhkan 11.000 petugas,” katanya.

    “Jakarta kalau tidak dipenuhi dengan keselamatan, tingkat kebakaran sangat tinggi. Ini juga lapangan kerja. Apakah cukup dengan tenaga? No. Kita memerlukan ‘skill’ (kemampuan) tentu dengan pelatihan,” ujar Rano.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga akan menciptakan pasukan putih untuk membantu tenaga medis saat berkunjung langsung ke masyarakat untuk membantu para lansia.

    Selain itu, Rano juga mendukung anak muda untuk bisa mendapat pekerjaan di luar negeri sekaligus membantu generasi ke depannya bisa fasih dalam bahasa asing di dunia kerja.

    “Ayo adik-adik, bermimpilah bekerja di luar. Tapi begitu dengar luar, ‘bang gue bahasa kaga bisa bang’. Kan ada pelatihan. Pelatihan mandarin, Korea, Inggris, Jepang,” katanya.

    Saat menjadi Gubernur Banten, Rano hampir mengirim 1.000 orang untuk bekerja di Taiwan. “Dari 0 (tidak bisa apa-apa), maaf, Banten dari Lebak, dari Pandeglang. Tapi kita latih mereka bahasa, akhirnya bisa bekerja di Taiwan,” katanya.

    Karena itu, pihaknya akan berkomitmen mengadakan bursa kerja (job fair) di Jakarta yang dilakukan sebulan hingga tiga bulan sekali untuk memberikan lapangan kerja yang luas bagi warga Jakarta.

    “Ini janji gubernur dan wakil gubernur, kita akan melakukan ‘job fair’ per tiga bulan sekali. Tapi ternyata, Kadis Ketenagakerjaan ini sanggup melakukan per bulan sekali. Kita akan jangkau hingga kecamatan,” katanya.

    Pemprov DKI Jakarta menyediakan 2.000 lowongan di bursa kerja (job fair) pertama tahun 2025 di Tamini Square, Makasar, Jakarta Timur.

    Bursa kerja ini dilaksanakan selama dua hari mulai Rabu hingga Kamis (27/2) dengan 40 perusahaan yang berpartisipasi termasuk Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) serta Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta.

    Sebanyak 40 perusahaan itu bergerak di berbagai bidang seperti asuransi, otomotif, ritel, jasa dan perusahaan penyalur jasa lainnya. Kegiatan berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB.

    Turut hadir mendampingi Rano antara lain Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Christina Aryani dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Anwar Sanusi.

    Selain itu Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) Provinsi DKI Jakarta Hari Nugroho, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah, Anggota DPRD DKI Jakarta Ahmad Sahroni dan jajaran lainnya.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Buka Job Fair, Rano Karno Siapkan 500.000 Lapangan Kerja di Jakarta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        26 Februari 2025

    Buka Job Fair, Rano Karno Siapkan 500.000 Lapangan Kerja di Jakarta Megapolitan 26 Februari 2025

    Buka Job Fair, Rano Karno Siapkan 500.000 Lapangan Kerja di Jakarta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan menciptakan 500.000
    lapangan pekerjaan
    untuk mengurangi angka pengangguran di Jakarta.
    Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, menyampaikan penciptaan lapangan kerja ini mencakup berbagai sektor, mulai dari petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) hingga tenaga medis yang akan langsung turun ke masyarakat.
    “Pemprov DKI akan menciptakan 500 ribu lapangan kerja. Kami masih membutuhkan PPSU, Kepala Dinas Damkar berbisik kepada saya masih membutuhkan 11.000 tenaga,” ujar Rano saat melaunching
    job fair
    gelombang I di Tamini Square, Jakarta Timur, Rabu (26/2/2025).
    Selain itu,
    Pemprov Jakarta
    akan membentuk Pasukan Putih, yakni tenaga medis yang akan turun langsung ke masyarakat untuk membantu lansia dan warga yang membutuhkan layanan kesehatan.
    Untuk mempermudah pencari kerja mendapatkan pekerjaan, Pemprov akan menyelenggarakan job fair secara rutin setiap bulan.
    Program ini bertujuan untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
    Gelombang pertama akan digelar di Jakarta Timur dengan partisipasi sekitar 400 perusahaan.
    “Ini janji Gubernur dan Wakil Gubernur kita akan melakukan job fair per tiga bulan sekali. Tapi ternyata, Disnaker ini sanggup melakukan per bulan sekali,” ungkap Rano.
    Selain membuka peluang kerja di dalam negeri, Pemprov Jakarta juga akan menyiapkan
    pelatihan bahasa asing
    , seperti Mandarin, Korea, Inggris, dan Jepang, bagi warga yang ingin bekerja di luar negeri.
    “Ayo adek-adek, bermimpilah bekerja di luar. Tapi begitu dengar luar, ‘bang gue bahasa kaga bisa bang’ makanya ada pelatihan bahasa,” kata Rano.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rano Karno Akan Susul Pramono Anung Ikuti Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang

    Rano Karno Akan Susul Pramono Anung Ikuti Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno atau yang akrab disapa Bang Doel, akan berangkat ke Magelang pada sore ini. Sesuai jadwal, wakil kepala daerah dijadwalkan hadir pada Kamis (27/2/2025).

    “Sore ini saya akan berangkat ke Magelang karena memang saya diundang sebagai wakil gubernur untuk menghadiri retret pada tanggal 27,” ujar Bang Doel saat ditemui di Jakarta Timur, Rabu (26/02/2025).

    Rano Karno akan menyusul Gubernur Jakarta Pramono Anung, yang telah lebih dulu mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

    “Nanti malam jam 7 saya berangkat ke Yogyakarta, lalu langsung ke Magelang untuk menghadiri acara penutupan. Hari ini kan memang Hari Gizi Nasional, dan kita fokus pada sarapan bergizi. Sasaran kita adalah ibu hamil dan balita, berbeda dengan program yang ditujukan untuk anak sekolah,” kata Rano.

    Sementara, Pramono Anung sudah tiba di lokasi penyelenggaraan retret kepala daerah di Akmil Magelang, Jawa Tengah, pada Senin (24/2/2025) lalu.

    Pramono Anung didampingi Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo, serta 17 kepala daerah lainnya saat memasuki kompleks Akmil untuk mengikuti rangkaian kegiatan retret hingga selesai.

    “Gubernur Jakarta bersama dengan wali kota Yogyakarta dan 17 kepala daerah lainnya memulai retret hari ini,” kata Pramono Anung kepada Beritasatu.com, Senin (24/2/2025).

    Pramono mengungkapkan, bahwa pihaknya tetap mengikuti retret sebagai keputusan bersama. Ia juga menyatakan telah berkomunikasi dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, serta pengurus DPP.

    “Mengapa baru hari ini saya berangkat, saya rasa tidak perlu dijelaskan lebih lanjut. Namun, saya tetap berkomunikasi dengan Ibu Megawati Soekarnoputri dan DPP partai mengenai keputusan ini. Tentunya, keputusan ini diambil dengan berbagai pertimbangan yang matang,” ujar Pramono Anung, yang memimpin kepala daerah dari PDIP dalam retret di Akmil Magelang.

    Pramono juga memastikan bahwa penundaan keikutsertaan dalam retret oleh beberapa kepala daerah dari kader PDIP tidak akan mengganggu hubungan antara PDIP dengan pemerintahan Presiden Prabowo ke depannya.

  • Buka Job Fair, Rano Karno Siapkan 500.000 Lapangan Kerja di Jakarta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        26 Februari 2025

    Rano Karno Tepati Janji Kampanye, Program Job Fair di Jakarta Dimulai Megapolitan 26 Februari 2025

    Rano Karno Tepati Janji Kampanye, Program Job Fair di Jakarta Dimulai
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, resmi membuka
    bursa kerja
    atau j
    ob fair
    gelombang I yang diselenggarakan di Tamini Square,
    Jakarta Timur
    , pada Rabu (26/2/2025).
    Program
    job fair
    ini merupakan bagian dari janji kampanye saat Pilkada 2024.
    Rano Karno
    dan Gubernur Jakarta Pramono Anung berkomitmen untuk mengadakan job fair di setiap kecamatan di Jakarta.
    Awalnya, program ini direncanakan berlangsung setiap tiga bulan sekali.
    Namun, Dinas Tenaga Kerja Jakarta menyanggupi untuk menggelarnya setiap bulan.
    “Janji kita per tiga bulan sekali tapi Kadis sanggup per bulan sekali. Itu artinya masih ada pasar yang membutuhkan tenaga kerja,” kata Rano Karno.
    Rano juga menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin mempersulit pencari kerja.
    Dengan adanya job fair di tingkat kecamatan, diharapkan lebih banyak warga yang dapat mengakses peluang kerja tanpa harus mengeluarkan biaya transportasi yang tinggi.
    “Makanya
    tagline
    kita
    ‘enggak mau ribet’
    . Kita bikin
    job fair
    di kecamatan-kecamatan, karena wilayah industri ada di sekitar itu,” ungkapnya.
    Selain membuka akses ke berbagai lowongan pekerjaan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menyediakan program
    pelatihan bahasa
    asing bagi warga yang berminat bekerja di luar negeri.
    “Ayo adik-adik, bermimpi lah bekerja di luar. Tapi begitu denger luar,
    ‘bang gue bahasa kaga bisa bang’.
    Ada pelatihan, pelatihan Mandarin, Korea, Inggris, Jepang,” katanya.
    Diketahui, Pramono Anung berencana mengadakan bursa kerja atau
    job fair
    di setiap kecamatan di Jakarta jika dirinya terpilih sebagai gubernur Jakarta. 
    “Secara konkret kami akan mengadakan yang dinamakan
    job fair
    yang telah kami sampaikan untuk 3 bulan sekali di kantor kecamatan,” ungkap Pramono dalam debat perdana Pilkada Jakarta 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024). 
    Pramono mengatakan, pihak kecamatan di seluruh Jakarta nantinya memiliki tugas untuk memberi pelatihan pada masyarakat yang ingin bekerja.
    Selain itu, persyaratan untuk melamar kerja nantinya akan dipermudah agar masyarakat memiliki kesempatan yang lebih besar untuk diterima bekerja. 
    “Tugas kantor kecamatan adalah juga sekaligus menjadi balai latihan kerja, terutama bagi wanita. PPSU yang sekarang ini syaratnya SLTA akan kita potong menjadi SD, yang paling penting adalah bisa membaca dan menulis,” jelas Pramono.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jakarta mulai beri sarapan gratis untuk balita dan ibu hamil

    Jakarta mulai beri sarapan gratis untuk balita dan ibu hamil

    Beda (MBG) dengan sarapan yang buat anak sekolah

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno meninjau pemberian sarapan bergizi gratis bagi balita, ibu hamil dan menyusui di Jakarta Pusat.

    “Hari ini kan memang Hari Gizi Nasional. Dalam konteks itu makanya kita mulai program sarapan bergizi. Ini memang karena tugas nasional,” kata Rano di Jakarta, Rabu.

    Rano menjelaskan, segmen program sarapan bergizi gratis diperuntukkan bagi ibu hamil serta balita.

    Dia pun menegaskan bahwa program ini berbeda dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung Presiden Prabowo Subianto. “Beda (MBG) dengan sarapan yang buat anak sekolah,” kata Rano.

    Tak hanya makanan, Rano mengatakan, pihaknya juga sudah menyediakan susu gratis untuk para ibu hamil hingga balita.

    Dia menilai, mengonsumsi susu sangat penting bagi anak-anak dan ibu hamil. Karena itu, program ini juga menyediakan susu gratis.

    “Karena belum tentu, maaf, mungkin nggak semua keluarga kita anak-anaknya bisa (minum) susu. Tapi karakter anak zaman sekarang nggak pada suka susu. Itu yang harus kita latih,” kata Rano.

    Kendati demikian susu yang disediakan berbeda dengan program MBG. Rano mengatakan, dalam program sarapan gratis, susu yang disediakan merupakan susu hangat dan bukan susu yang sudah dikemas.

    Selain itu, berbeda dengan program MBG, program sarapan gratis dikelola oleh kantin sekolah.

    Rano yang juga biasa disapa Bang Doel juga menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terbuka dengan saran dari masyarakat.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Wagub Rano minta minimal tiga RDF Plant dapat dibangun di Jakarta

    Wagub Rano minta minimal tiga RDF Plant dapat dibangun di Jakarta

    lokasi  RDF Plant sebaiknya berada di wilayah-wilayah Jakarta lainnya

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno meminta minimal tiga fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau Refuse Derived Fuel (RDF) Plant dapat dibangun di Jakarta untuk menuntaskan persoalan sampah.

    “Sampah di Jakarta per hari hampir 8.000 ton. Tempat ini (RDF Plant Jakarta di Rorotan, Jakarta Utara) mampu mengolah sampah hanya 2.500 ton. Minimal kita harus punya tiga (RDF Plant),” kata dia di Jakarta, Selasa.

    Kendati masih wacana, namun menurut Rano, lokasi RDF Plant sebaiknya berada di wilayah-wilayah Jakarta lainnya. Ini artinya tak melulu di Jakarta Utara, seperti yang ada di Rorotan.

    “Kalau memang ingin bikin RDF lagi. Kita harus pecah di beberapa wilayah. Misalnya di Jakarta Barat kita bangun. RDF di Rorotan ini (permasalahan) sampah yang selesai wilayah utara,” kata dia.

    Adapun terkait bau sampah tercium hingga ke luar fasilitas, Rano tak bisa menjaminnya. Ini salah satunya karena faktor arah angin.

    Namun dia yakin hadirnya fasilitas RDF Plant merupakan salah satu upaya mengatasi masalah sampah di Jakarta.

    “Tentang bau, tentu enggak bisa dijamin (tak keluar) karena bau juga tergantung daripada angin kan. Tapi kalau kita tidak melakukan ini (pembangunan fasilitas RDF Plant) enggak akan pernah selesai sampah di Jakarta,” ujar Rano.

    Kemudian, terkait rencana pembangunan pulau sampah, dia mengatakan masih membahas dengan pihak-pihak terkait. Dia lalu berkaca pada Singapura yang berhasil membangun pulau sampah pada tahun 1999.

    Rano berpendapat Pemprov DKI harus mencoba berbagai upaya untuk mengatasi masalah sampah.

    “Jadi semua potensi harus kita coba. Kalau enggak, enggak kelar-kelar masalah sampah kita ini,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025