Tag: Rano Karno

  • 10
                    
                        Ridwan Kamil Ingin Pindahkan Balai Kota ke Jakut, Pengamat Ingatkan Akses di Sana yang Terburuk
                        Megapolitan

    10 Ridwan Kamil Ingin Pindahkan Balai Kota ke Jakut, Pengamat Ingatkan Akses di Sana yang Terburuk Megapolitan

    Ridwan Kamil Ingin Pindahkan Balai Kota ke Jakut, Pengamat Ingatkan Akses di Sana yang Terburuk
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Direktur Eksekutif Rujak Center for Urban Studies, Elisa Sutanudjaja, menyampaikan akses di
    Jakarta Utara
    merupakan yang terburuk jika dibandingkan wilayah lain di Jakarta. 
    Oleh karena itu, Jakarta Utara tidak cocok jika dijadikan tempat untuk
    Balai Kota
    Jakarta seperti yang diwacanakan calon gubernur nomor urut 1
    Ridwan Kamil

    “Itu tidak masuk akal sama sekali (Balai Kota dipindahkan), karena akses di Jakarta Utara justru salah satu yang terburuk selain Jakarta Timur,” kata Elisa dalam Obrolan Newsroom Kompas.com, Senin (18/11/2024).
    Menurutnya, wilayah Jakarta Utara, misalnya di Penjaringan atau Pademangan, aksesnya sulit untuk dilewati.
    “Kalau misalnya mau memasukkan Balkot ke Ancol, kita harus bayar, itu malah makin buruk,” ungkap Elisa.
    Padahal, akses termudah justru di Jakarta Pusat dengan berbagai macam transportasi publik yang kini sudah banyak terintegrasi satu sama lain.
    “Apalagi, nanti akan ada MRT yang baru melewati Monas, itu lebih mudah lagi, lebih cepat. Jadi enggak masuk akal gitu kalau memindahkan (Balai Kota),” ujarnya.
    Oleh sebab itu, wacana ini dianggap terlalu mengada-ada dan tidak menyelesaikan substansi masalah.
    Perlu diketahui, topik ini menjadi pertanyaan yang dilontarkan Cagub Pramono Anung kepada RK dalam debat ketiga
    Pilkada Jakarta 2024
    .
    Ia menanyakan komitmen RK sekaligus urgensi relokasi
    balai kota
    ke Jakarta Utara.
    “Kenapa di Jakarta Utara? Aksesnya bagus. Ancol itu punya hak 200 hektar untuk membangun. Tinggal kita bikin pusat bisnis baru dengan
    anchor tenant
    -nya adalah akumulasi dari perkantoran-perkantoran, pemerintahan Jakarta dari BUMD-BUMD,” jelas RK.
    Sebagai informasi, debat ketiga Pilkada Jakarta mengangkat tema tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim.
    Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
    Kemudian, pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen.
    Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno yang didukung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 10
                    
                        Ridwan Kamil Ingin Pindahkan Balai Kota ke Jakut, Pengamat Ingatkan Akses di Sana yang Terburuk
                        Megapolitan

    7 Wacana Ridwan Kamil Pindahkan Balai Kota, Solusi atau Mengada-ada? Megapolitan

    Wacana Ridwan Kamil Pindahkan Balai Kota, Solusi atau Mengada-ada?
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wacana calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 1,
    Ridwan Kamil
    , tentang merelokasi balai kota dari Jakarta Pusat ke
    Jakarta Utara
    dinilai mengada-ada.
    Terlebih, balai kota yang kini ada pun masih berfungsi sedia kala dan tidak mengganggu sektor lain.
    “Ya enggak perlu, itu mah cuma mengada-ada saja, karena yang sekarang pun masih berfungsi dengan baik kan,” kata Direktur Eksekutif Rujak Center for Urban Studies,
    Elisa Sutanudjaja
    , dalam program Obrolan Newsroom Kompas.com, Senin (18/11/2024).
    Ide yang katanya muncul sebagai salah satu solusi mengurai kemacetan, menurut Elisa, justru tidak tepat sasaran.
    Sebab, kemacetan bisa diatasi salah satunya melalui kebijakan yang dibuat oleh seorang gubernur.
    “Kalau misalnya ingin mengurangi beban kemacetan, ya gubernur baru bisa memerintahkan seluruh PNS-nya dilarang memakai mobil, misalnya, wajib menggunakan transportasi massal,” ujar Elisa.
    Perlu diketahui, topik ini menjadi pertanyaan yang dilontarkan cagub Pramono Anung kepada RK dalam debat ketiga
    Pilkada Jakarta 2024
    .
    Ia menanyakan komitmen RK sekaligus urgensi relokasi balai kota ke Jakarta Utara.
    “Kalau Jakarta mau mengurangi macet, selain perluasan transportasi publik, mari perbaiki tata ruangnya. Salah satunya adalah pusat kantor pemerintahan dikurangi dari pusat,” jawab RK dalam debat.
    Sebagai informasi, debat ketiga Pilkada Jakarta mengangkat tema tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim.
    Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
    Kemudian pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, yang maju lewat jalur independen.
    Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, yang didukung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • RK Sebut Pramono-Rano Separtai dengan Ahok: Gaya Kepemimpinan Mungkin Sama

    RK Sebut Pramono-Rano Separtai dengan Ahok: Gaya Kepemimpinan Mungkin Sama

    Jakarta

    Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), dalam debat ketiga Pilgub Jakarta menyinggung penggusuran di Jakarta banyak terjadi era Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. RK menyebut Pramono Anung-Rano Karno berasal dari partai yang sama dengan Ahok.

    Awalnya RK menjelaskan terkait Jakarta juga harus membicarakan masa lalu. Di antaranya soal legacy yang ditinggalkan oleh gubernur Jakarta sebelumnya.

    “Jadi saya kira itu hal biasa, kepada dinamika-dinamika yang terjadi di Jakarta sebelumnya. Tapi menurut saya yang terpenting itu kan ke masa depan, kira-kira gitu ya, ke masa depan bagaimana solusi untuk Jakarta,” kata RK usai debat di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/11/2024).

    Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengklaim menjadi satu-satunya paslon di Jakarta yang mencantumkan terkait perempuan di visi-misinya. Menurut RK, jika dirinya menjadi gubernur Jakarta akan jadi pembahasan oleh pemimpin selanjutnya.

    “Kemudian tadi kredit murah dan sebagainya. Nah kalo saya nanti jadi gubernur, nanti gubernur pelanjut saya akan diikutin juga ‘oh zaman Pak Ridwan anu anu anu’. Jadi hal biasa aja,” ucapnya.

    RK mengatakan legacy yang akan ditinggalkan berkaitan dengan partai para pemimpinnya. Untuk itu, RK menyinggung Ahok karena kemungkinan gaya kepemimpinan Pramono-Rano akan serupa karena dari partai yang sama dengan Ahok.

    “Kami bukan soal gusur menggusurnya, yang penting itu dialognya dan memberikan solusinya,” tambahnya.

    Sebelumnya, RK menyinggung hal tersebut untuk membantah pernyataan cagub nomor urut 3 Pramono Anung yang ingin memanfaatkan lahan milik Pemprov Jakarta atau BUMD untuk dijadikan hunian warga. Menurut RK, program itu tidak memungkinkan.

    RK lalu menyanggah Pramono. Dia mengaku sudah melakukan hitung-hitungan soal lahan Pemprov Jakarta yang tak memungkinkan dijadikan hunian warga.

    “Menurut saya saya membantah argumentasinya Mas Pram, sudah dihitung nggak akan cukup Mas, semua lahan pemerintah, BUMD sudah dihitung nggak akan cukup, harus dikombinasi dengan antara seperti yang tadi disampaikan dengan lahan di atas pasar, TOD dan lain-lain, dengan densifikasi rumah existing dibolehkan. Di Tebet yang hanya 2 lantai, Tanah Abang yang dua lantai bisa 4-5 (lantai)” ujarnya.

    “Sehingga orang yang tinggal bisa lebih banyak, karyawan yang kerja di Sudirman Thamrin bisa ngekost di rumah lantai 3-4 nya, pemilik di lantai 1-2, itu densifikasi supaya tak lagi terjadi penggusuran,” kata RK.

    Di momen inilah RK menyenggol Ahok. Dia mengatakan Ahok paling banyak menggusur warga saat menjadi Gubernur Jakarta.

    “Gubernur yang paling banyak menggusur datang dari partainya Mas Pram, Pak Ahok itu menggusur 113 kasus penggusuran, CNN April 2016 dan menurut JJ Rizal, Gubernur paling brutal penggusurannya adalah Pak Ahok dari partainya Mas Pram dan Bang Doel,” ucapnya.

    (ial/fas)

  • Pramono Ajak Warga Jakarta Hadiri Kampanye Akbar 23 November di GBK

    Pramono Ajak Warga Jakarta Hadiri Kampanye Akbar 23 November di GBK

    Jakarta

    Cagub-cawagub Jakarta nomor urut 1, Pramono Anung-Rano Karno, akan kembali menggelar kampanye akbar di Stadion Madya GBK pada 23 November 2024. Pramono mengajak warga Jakarta untuk hadir.

    Hal itu disampaikan Pramono usai debat ketiga Pilgub Jakarta 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024) malam. Dia menyebut perjalanan kampanye telah sesuai dengan yang diharapkannya, yakni riang gembira.

    “Kami juga ingin mengingatkan bahwa tanggal 23 November adalah kampanye akbar kami yang terakhir, akan diadakan di Stadion Madya GBK, kami mengharapkan partisipasi dari rakyat Jakarta menyala, warga Jakarta menyala, yang memberikan dukungan kepada saya dan Bang Doel,” kata Pramono.

    “Saya dan Bang Doel menjaga agar Jakarta ini menjadi tempat role model baru bagi sebuah pemilihan gubernur yang kompetitif, tapi berlangsung riang gembira karena ini merupakan apa yang menjadi keinginan saya dan Bang Doel lakukan,” tambahnya.

    Senada dengan Pramono, Rano Karno juga mengajak warga Jakarta untuk menghadiri kampanye akbar pasangan yang diusung PDIP ini. Menurutnya, acara ini akan dihadiri banyak tokoh-tokoh.

    “Kalau anda tidak datang di tanggal 23, anda bakal nyesal, karena akan dihadiri tokoh-tokoh yang tidak pernah anda duga,” imbuhnya.

    (fas/fas)

  • Penanganan Banjir Jakarta, Si Doel: Normalisasi Sungai!

    Penanganan Banjir Jakarta, Si Doel: Normalisasi Sungai!

    Jakarta

    Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3 Rano Karno alias Si Doel menyampaikan pentingnya penanganan banjir di Jakarta. Salah satunya melalui normalisasi sungai yang harus segera dilakukan hingga menambah jumlah sumur resapan dan membangun waduk.

    Menurutnya komitmen pemerintah Jakarta untuk menangani masalah ini sudah tercermin dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2025. Sehingga jika terpilih nanti dirinya hanya perlu memastikan agar proyek normalisasi sungai itu dapat terlaksana sesegera mungkin.

    “Secara nyata banjir akan menjadi salah satu prioritas APBD DKI 2025, normalisasi sungai harus segera diselesaikan,” kata Si Doel dalam debat ketiga Pilgub Jakarta, Minggu (17/11/2024).

    Di luar itu, Si Doel bersama Calon Gubernur Pramono Anung juga berencana untuk membangun waduk dan menambah jumlah sumur resapan. Sehingga pemerintah dapat mengatur atau mengurangi debit air yang masuk ke Jakarta untuk mengatasi masalah banjir kiriman.

    “Pembangunan waduk untuk mengurangi debit air yang masuk ke Jakarta sangat dibutuhkan. Kemudian yang selanjutnya adalah kita harus segera melakukan normalisasi sungai dan menambah jumlah sumur resapan,” terangnya.

    Masih belum cukup, jika terpilih sebagai pemimpin Jakarta, Si Doel juga berencana untuk mencegah terjadinya banjir akibat genangan pada drainase. Dalam hal ini dirinya akan menugaskan ‘pasukan oranye’ alias para petugas kebersihan untuk memastikan tidak ada drainase yang tersumbat.

    Bersamaan dengan itu pihaknya berencana untuk melakukan pembangunan sarana utilitas terpadu agar tidak ada kabel semrawut lagi di Jakarta, yang kemudian menjadi salah satu penyebab tersumbatnya saluran drainase tadi.

    “Yang kedua adalah (mengatasi) banjir genangan drainase, nah di sinilah pasukan oranye akan siap sedia. Kemudian kita akan bangun sarana utilitas terpadu agar kabel-kabel tidak menumpuk drainase, inilah yang terjadi,” terangnya.

    (kil/kil)

  • Pramono janji tak akan lakukan penggusuran

    Pramono janji tak akan lakukan penggusuran

    saya akan lebih memanusiakan orang-orang

    Jakarta (ANTARA) – Calon Gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024 nomor urut 3 Pramono Anung berjanji tak akan melakukan penggusuran rumah warga apabila terpilih memimpin Jakarta bersama pasangannya, Rano Karno dalam Pilkada 2024.

    “Saya berkomitmen di dalam membangun Jakarta, saya akan lebih memanusiakan orang-orang yang perlu mendapatkan pertolongan. Kalau saya jadi Gubernur Jakarta, saya tidak akan melakukan penggusuran,” kata dia dalam debat ketiga Pilkada DKI Jakarta 2024 di Jakarta, Minggu malam.

    Alih-alih penggusuran, dia lebih memilih untuk melakukan pemberdayaan karena hal itu menjadi kebutuhan warga Jakarta.

    Ini menjadi tanggapan Pramono terhadap pernyataan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil.

    Ridwan menyatakan gubernur yang paling banyak melakukan penggusuran berasal dari partai tempat Pramono bernaung, dengan total 113 kasus.

    Pramono juga membahas tentang komitmennya melanjutkan program-program baik gubernur terdahulu, salah satunya membangun rumah dengan empat lantai. Ini, sambung dia, kendati berbeda pendapat dengan fraksi partainya.

    “Saya sudah berdiskusi secara langsung dengan Mas Anies. Gagasan Mas Anies akan saya lanjutkan (pembangunan rumah empat lantai) walau fraksi saya berbeda untuk itu. Bagi saya tak apa-apa. Inilah yang kami bangun untuk Jakarta. Apa yang baik akan kami lanjutkan baik dari Mas Anies, Pak Ahok, Bang Foke, Sutiyoso, ” ujar dia.

    KPU DKI Jakarta menggelar debat ketiga sekaligus terakhir pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu malam.

    Tema yang diangkat dalam debat pamungkas yakni “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim”. Masalah penanganan banjir, penataan permukiman, hingga pengelolaan sampah masuk ruang lingkup atau subtema debat ketiga.

    Selain itu, subtema lainnya yakni penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan. Selanjutnya ketersediaan air bersih serta kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.

    Debat Pilkada DKI 2024 diikuti pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Balai Kota pindah ke Jakarta Utara, RK sebut karena imajinasi

    Balai Kota pindah ke Jakarta Utara, RK sebut karena imajinasi

    IKN itu datang dari imajinasi

    Jakarta (ANTARA) – Calon Gubernur Jakarta nomor urut satu (1), Ridwan Kamil (RK) mengakui bahwa keinginannya untuk memindahkan Balai Kota dari Jakarta Pusat ke Jakarta Utara berawal dari sebuah imajinasi seperti halnya Ibu Kota Nusantara (IKN).

    “IKN itu datang dari imajinasi melalui sebuah keputusan politik yang mahal, yakni keputusan untuk pindah ke sana. Itu menjadi IKN hari ini,” ucapnya dalam debat ketiga Pilkada Jakarta 2024 di Jakarta, Minggu malam.

    Penegasan itu disampaikan Ridwan Kamil saat menanggapi pertanyaan dari Cagub DKI Jakarta Nomor Urut tiga, Pramono Anung- Rano Karno soal pernyataan mau pindahkan Balai Kota dari Jakarta Pusat ke Utara.

    “Tentu ini harus didialogkan dengan ‘stakeholder’ di Jakarta. Kenapa di Jakarta Utara? Karena aksesnya bagus, Ancol itu punya hak 200 hektar untuk membangun, ” katanya.

    Ridwan menjelaskan tinggal membuat pusat bisnis baru, dengan ‘entertainment’-nya, yang merupakan akumulasi dari perkantoran-perkantoran pemerintahan Jakarta dari BUMD.

    “Sehingga, lahan-lahan yang ada di kota bisa difungsikan untuk fungsi-fungsi kota global, yang menjadi ciri pergaulan internasional. Jadi, IKN adalah imajinasi dan wacana ini juga adalah imajinasi,” katanya.

    Tema yang diangkat dalam debat pamungkas yakni “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim”. Masalah penanganan banjir, penataan permukiman, hingga pengelolaan sampah masuk ruang lingkup atau subtema debat ketiga.

    Selain itu, subtema lainnya yakni penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan. Selanjutnya ketersediaan air bersih serta kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.

    Debat Pilkada DKI 2024 diikuti pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pramono pertanyakan urgensi Ridwan Kamil pindahkan balai kota ke Jakut

    Pramono pertanyakan urgensi Ridwan Kamil pindahkan balai kota ke Jakut

    Jakarta (ANTARA) – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3
    Pramono Anung mempertanyakan urgensi
    rencana memindahkan balai kota ke Jakarta Utara dengan alasan untuk mengurangi kemacetan seperti disampaikan calon gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil.

    “Karena ibu kota sudah berpindah apakah masih diperlukan yang namanya pemindahan balai kota ke Jakarta Utara,” kata Pramono dalam debat ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada DKI Jakarta di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu.

    ​​​​Pramono menyayangkan dengan rencana calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 itu untuk memindahkan pusat pemerintahan DKI Jakarta di Jakarta Pusat ke wilayah lainnya.

    Terlebih, mengingat banyaknya gedung pemerintahan, maka akan perlu kajian yang lebih mendalam sehingga jika itu penting untuk diwujudkan pada pemerintahan Jakarta selanjutnya.

    Selain itu, dia juga mempertanyakan urgensi Ridwan Kamil yang akan membuat pusat kebugaran (gym) dekat dengan Halte Transjakarta.

    “Termasuk gagasan Kang Emil untuk membuat gym di samping halte perlu dikaji kembali,” katanya.

    Sebelumnya, Ridwan Kamil berencana merelokasi balai kota ke Jakarta Utara (Jakut) sehingga Jakarta Pusat bisa lebih fokus mengembangkan sektor ekonomi pariwisata, kuliner dan “hospitality”.

    KPU DKI Jakarta menggelar debat ketiga sekaligus terakhir pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu malam.

    Tema yang diangkat dalam debat pamungkas itu, yakni “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim”. Masalah penanganan banjir, penataan permukiman hingga pengelolaan sampah masuk ruang lingkup atau subtema debat ketiga.

    Subtema lainnya, yakni penurunan emisi dan polusi udara serta transisi energi terbarukan. Selanjutnya ketersediaan air bersih serta kota layak huni dan penataan ruang terbuka hijau.

    Debat Pilkada DKI 2024 diikuti pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Ingatkan Rano Karno soal SPBU Terapung, Dharma: Transaksi BBM Ilegal di Tengah Laut Bukan Lagi Rahasia
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 November 2024

    Ingatkan Rano Karno soal SPBU Terapung, Dharma: Transaksi BBM Ilegal di Tengah Laut Bukan Lagi Rahasia Megapolitan 17 November 2024

    Ingatkan Rano Karno soal SPBU Terapung, Dharma: Transaksi BBM Ilegal di Tengah Laut Bukan Lagi Rahasia
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jakarta nomor urut 2,
    Dharma Pongrekun
    , mengkritik gagasan mengenai SPBU terapung yang diajukan oleh pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno.
    Menurut Dharma, gagasan tersebut berisiko tinggi karena berpotensi memicu transaksi BBM ilegal di tengah laut.
    “Kalau di darat saja masih sulit teratasi, apalagi adanya mafia-mafia BBM di laut. Itu banyak. Saya mantan penyidik, saya tahu persis mafia tersebut,” ujar Dharma dalam debat
    Pilkada Jakarta
    ketiga di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).
    Sebagai alternatif, Dharma mengusulkan penggunaan rumput laut untuk menghasilkan biodiesel, yang menurutnya dapat menghemat lima kali lipat biaya produksi dibandingkan dengan BBM konvensional.
    “Gagasan SPBU apung sebaiknya diganti dengan memanfaatkan rumput laut menjadi biodiesel. Ini bisa jadi solusi yang lebih baik, selain untuk pengurangan emisi, juga mendukung energi mandiri,” ujar Dharma.
    Dharma juga menegaskan ketidaksetujuannya terhadap rencana SPBU terapung oleh Pramono-Rano, meskipun menyatakan dukungannya terhadap pengembangan energi mandiri.
    Debat kali ini mengangkat tema tentang lingkungan perkotaan dan perubahan iklim, dengan ketiga pasangan calon berlomba menyampaikan gagasan terkait pengelolaan lingkungan di Jakarta.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pramono Anung: Catat Omongan Saya, kalau Jadi Gubernur Tidak Akan Menggusur!
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 November 2024

    Pramono Anung: Catat Omongan Saya, kalau Jadi Gubernur Tidak Akan Menggusur! Megapolitan 17 November 2024

    Pramono Anung: Catat Omongan Saya, kalau Jadi Gubernur Tidak Akan Menggusur!
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3
    Pramono Anung
    memastikan tidak ada penggusuran permukiman warga jika ia menjabat sebagai pemimpin Jakarta.
    Awalnya, cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, menyebut banyak warga tergusur dari rumahnya di zaman politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjabat sebagai gubernur Jakarta.
    “Gubernur yang paling banyak melakukan penggusuran datang dari partainya mas Pram. Pak Ahok itu menggusur 113 kasus penggusuran. Dan menurut JJ Rizal (sejarawan), gubernur paling brutal penggusurannya adalah Pak Ahok dari partainya mas Pram dan bang Doel,” kata Ridwan Kamil dalam debat ketiga
    Pilkada Jakarta
    di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).
    Menanggapi hal tersebut, Pramono memastikan kejadian tersebut tak akan terulang di era dirinya jika terpilih sebagai gubernur Jakarta.
    “Catat apa yang menjadi omongan saya, kalau saya menjadi gubernur, saya tidak melakukan penggusuran,” ujar Pramono.
    Pramono mengatakan, warga Jakarta membutuhkan pemberdayaan. Hal ini yang akan dia terapkan jika menjadi gubernur Jakarta.
    “Maka saya
    fight
    untuk maju, ini telah melihat persoalan di bawah, Kartu Jakarta Pintar (KJP) Kartu Jakarta Sehat, banyak sekali aturan yang harusnya mendapatkan tidak mendapatkan,” ucap dia.
    Pramono menuturkan, hal itu yang membuatnya bersemangat untuk menyelesaikan persoalan warga Jakarta yang berada di ekonomi bawah.
    Sebagai informasi, ketiga paslon beradu gagasan terkait lingkungan perkotaan dan perubahan iklim dalam debat ketiga ini.
    Debat diikuti oleh tiga pasangan calon, yaitu pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono yang didukung Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, dan Garuda.
    Kemudian pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen.
    Sedangkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno yang dikung oleh PDI-P dan Partai Hanura.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.