Tag: Rano Karno

  • Pramono-Rano Klaim Menang Satu Putaran, Dasco: Pilgub Jakarta Dua Putaran

    Pramono-Rano Klaim Menang Satu Putaran, Dasco: Pilgub Jakarta Dua Putaran

    GELORA.CO – Ketua Dewan Pembina Tim Pemenangan Pasangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) Sufmi Dasco Ahmad meyakini Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta akan berlangsung dalam dua putaran. Pasangan Rido juga disebut akan melakukan evaluasi apabila Pilgub Jakarta berlangsung dalam dua putaran.

    Dasco mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil resmi penghitungan suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta yang bakal diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta. Meski demikian, Tim Pemenangan Pasangan Rido telah mengumumkan Pilgub Jakarta akan berlangsung dua putaran.

    “Ya jadi kalau Pilkada Jakarta kami juga sedang menunggu perhitungan real count dari KPU. Walaupun kemudian di internal sudah diumumkan oleh ketua tim dari paslon Rido, Pak Ariza Patria, sudah mengumumkan bahwa untuk perhitungan internal yang dihitung itu kemungkinan besar akan terjadi dua putaran,” kata dia, Kamis (28/11/2024).

    Saat disinggung perihal strategi untuk hadapi Pilkada Jakarta dua putaran, ia menilai, langkah itu akan dilakukan oleh Tim Pemenangan Rido. Namun, Tim Pemenangan Pasangan Rido tentunya akan melakukan evaluasi strategi yang telah dilakukan selama ini.

    “Ya saya pikir strategi strategi itu akan dirumuskan oleh tim pemenangan yang tentunya setelah mengevaluasi hasil-hasil kerja pada saat kemarin, saya pikir demikian,” kata Dasco, yang juga merupakan Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu.

    Peluang Rido menang cukup terbuka jika dua putaran.

    Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Zaki Mubarak, menilai peluang Pilgub Jakarta untuk berlangsung dua putara masih terbuka lebar. Ia menilai, peluang Ridwan Kamil (RK)-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno masih sama-sama terbuka lebar untuk meraih kemenangan di putaran kedua.

    Meski demikian, persaingan dua pasangan calon (paslon) itu akan sangat kompetitif, mengingat elektabilitas dua paslon itu yang berjarak cukup tipis. Artinya, masih terbuka kemungkinan pasangan RK-Suswono menyalip suara Pramono-Rano.

    “Jangan lupa, pemilih PKS adalah pemilih yang militan. Mereka aktif hingga saat pencoblosan,” kata dia.

    Diketahui, Tim Pemenangan Pasangan Rido mengeklaim Pilgub Jakarta bakal berlangsung dua putaran. Ketua Tim Pemenangan Rido, Ahmad Riza Patria, mengatakan hasil real count atau hitung cepat yang yang dilakukan oleh tim data paslon nomor urut 1, tak ada paslon yang mencapai 50 persen.

    Dia memerinci, dari total suara yang masuk, yaitu 4.353.683 suara, paslon nomor urut 1 memperoleh suara 40,17 persen atau 1.748.714. “Paslon nomor 2 10,55 persen dengan perolehan suara 459.475 ribu, kemudian paslon nomor 3 dengan 2.145.494 ribu atau 49,28 persen,” kata Riza.

    Pasangan cagub-cawagub nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno mendeklarasikan kemenangan satu putaran dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta. “Mendeklarasikan bahwa pasangan calon nomor 3 Mas Pram dan Bang Doel telah memenangkan kontestasi Pilgub DKI Jakarta dalam satu putaran dengan perolehan 50,07 persen,” kata Pramono dalam konferensi pers di kediamannya di Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2024).

    Pramono mengatakan angka itu berdasarkan hasil nyata (real count) KPU Jakarta dan perhitungan formulir C1 KWK per Kamis (28/11/2024) yang telah mencapai 100 persen TPS di seluruh daerah pemilihan Jakarta.

    Hasil itu menunjukkan pasangan nomor 3 meraih sebanyak 2.183.577 suara atau 50,07 persen atau dalam artian mendapatkan 50 persen plus 2.943 suara. “Satu suara itu sangat berarti dalam pemilihan gubernur Jakarta kali ini,” ujarnya.

    Dia menyatakan hal ini sudah sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang DKI dan juga dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

    Dalam undang-undang itu diatur bahwa gubernur dan wakil gubernur DKJ dipilih secara langsung melalui Pilkada dengan perolehan suara 50 persen plus 1 suara.

    Dengan demikian, pihaknya masih menunggu pengumuman resmi hasil rekapitulasi manual Pilkada dari KPU DKI Jakarta sebagai penyelenggara.

  • Real Count KPU Jakarta 50,07 Persen, Pramono Anung-Rano Karno Deklarasi Kemenangan

    Real Count KPU Jakarta 50,07 Persen, Pramono Anung-Rano Karno Deklarasi Kemenangan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno sudah percaya diri memenangkan pilgub Jakarta. Pasangan ini bahkan sudah mendeklarasikan kemenangan di perhelatan tersebut.

    Pasangan nomor urut 3 menyebut, alasan deklarasi ini merujuk hasil real count KPU Jakarta, dan perhitungan formulir C hasil KWK di seluruh daerah pemilihan Jakarta.

    Hasil real count itu menunjukkan pasangan yang diuaung oleh PDIP, Hanura, Partai Buruh ,dan Partai Ummat itu 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

    “Untuk itu kami bisa menyampaikan, mendeklarasikan pasangan calon nomor 3 Mas Pram dan Bang Doel telah memenangkan kontestasi Pilgub DKI Jakarta dalam satu putaran,” ujar Pramono saat jumpa pers, Cipete, Jakarta Selatan, Kamis (28/11).

    Eks Sekretaris Kabinet ini menuturkan, kemenangan di Pilgub Jakarta ini sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 29 tahun 2007 dan juga dengan Undang-Undang DKJ (Daerah Khusus Jakarta), nomor 2 tahun 2024 di mana Gubernur dan Wakil Gubernur DKJ dipilih secara langsung melalui pemilihan Kepala Daerah dengan perolehan suara 50 persen plus 1 suara.

    “Satu suara itu sangat berarti dalam pemilihan Gubernur Jakarta kali ini,” kata Pramono.
    Kendati demikian, politikus senior PDIP ini mengaku, bersama dengan Bang Doel dan tim pemenangan tetap menunggu pengumuman resmi hasil rekapitulasi manual dari KPUD Jakarta sebagai penyelenggara.

    Selain itu, Pramono mengapresiasi KPUD Jakarta yang mengedepankan transparansi dan keterbukaan di penghitungan suara.

  • KPU DKI tegaskan tidak keluarkan hasil hitung cepat

    KPU DKI tegaskan tidak keluarkan hasil hitung cepat

    Yang kami publikasikan di Sirekap itu foto C Hasil, masyarakat bisa mengontrol hasil pemiluJakarta (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menegaskan tidak mengeluarkan hasil hitung cepat (quick count) melainkan rekapitulasi manual berjenjang termasuk untuk Pilkada Jakarta 2023.

    “KPU tidak mengeluarkan quick count (hitung cepat). Kami melakukan rekapitulasi manual berjenjang baik tingkat kecamatan maupun kelurahan,” kata Ketua KPU DKI Wahyu Dinata di Jakarta, Kamis.

    Hasil rekapitulasi manual inilah yang menjadi dasar penetapan hasil penghitungan perolehan suara.

    Adapun data yang dipublikasikan KPU di sistem informasi rekapitulasi (Sirekap) hanya foto hasil perhitungan suara (Formulir C Hasil) di tempat pemungutan suara (TPS). Saat ini foto C Hasil dari sebanyak 14.835 TPS se-Jakarta sudah terunggah 100 persen ke Sirekap.

    Baca juga: KPU DKI minta warga bersabar tunggu hitung suara rampung

    “Yang kami publikasikan di Sirekap itu foto C Hasil, masyarakat bisa mengontrol hasil pemilu, benar atau tidak hasil di TPS sama dengan yang kami publikasikan,” ujar Wahyu.

    Dia berharap masyarakat bersabar menunggu hasil resmi yang akan dipublikasikan oleh KPU DKI Jakarta.

    Merujuk Keputusan KPU DKI Jakarta Nomor 29 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Tahun 2024 adapun perhitungan suara dan rekapitulasi hasil perhitungan suara dimulai 27 November hingga 16 Desember 2024.

    Lalu apabila perolehan suara Gubernur dan Wakil Gubernur tidak lebih dari 50 persen untuk ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, maka diadakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Putaran Kedua yang diikuti oleh pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua pada putaran pertama.

    Selanjutnya, penetapan pemilihan gubernur dan wakil gubernur putaran kedua akan dilakukan pada 7 Januari 2025, diawali pembentukan dan atau pengangkatan kembali badan ad hoc penyelenggara pemilihan yakni panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) pada hari yang sama hingga 12 Februari 2025.

    Baca juga: KPU DKI evaluasi tingkat partisipasi pemilih pilkada

    Sementara untuk kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) pada 8 Januari 2025 hingga 12 Februari 2025 serta pada hari yang sama dilakukan pemutakiran dan penyusunan daftar pemilih.

    KPU DKI akan mengumumkan daftar pemilih tetap (DPT) pada 24 Januari 2025, sementara masa kampanye dimulai pada 2 Februari 2025 hingga 22 Februari 2025.

    Pemungutan suara nantinya dilakukan pada 26 Februari 2025 dan rekapitulasi pada hari yang sama hingga 17 Maret 2025.

    Sebelumnya, KPU DKI menetapkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • PDIP terima kasih kepada warga DKI dan Anies menangkan Pram-Rano

    PDIP terima kasih kepada warga DKI dan Anies menangkan Pram-Rano

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif Deddy Yevri Sitorus berterima kasih kepada warga DKI Jakarta dan Anies Baswedan yang telah memenangkan pasangan calon gubernur nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno dalam Pilkada Serentak 2024.

    “Ya kami di Pilkada DKI ini harus mengucapkan terima kasih kepada dua orang, selain kepada rakyat DKI ya tentu pada Pak Anies Baswedan yang kemudian bisa memastikan kemenangan kami,” kata Deddy saat ditemui awak media di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis. .

    Sebagai informasi, Anies Baswedan mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.

    Dukungan Anies ke Pramono-Rano diungkapkan dalam kegiatan di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (21/11).

    “Sekarang saya bersyukur Mas Pram dan Bang Doel makin hari makin baik mudah-mudahan keberlanjutan program-program di Jakarta akan bisa berjalan dengan baik di bawah kepemimpinannya Mas Pram besok,” ujar Anies.

    Sementara itu, Pengamat Politik dari Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai dukungan Anies Baswedan akan meningkatkan elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.

    “Dukungan terbuka Anies Baswedan ke Pramono memang cukup memberi dampak positif pada elektabilitas Pramono, mengingat pemilih Anies merupakan kelompok berbeda, ini bisa membuat Pramono mendapatkan tambahan suara signifikan,” tambah Dedi dalam keterangan di Jakarta, Jumat (22/11).

    Ia bahkan menyebut dukungan mantan Gubernur DKI Jakarta itu bagaikan “durian runtuh” bagi pasangan yang populer dikenal sebagai Mas Pram dan Bang Doel.

    Hal ini pun terbukti dari hasil perhitungan suara (real count) KPU DKI Jakarta dan perhitungan formulir model C – KWK di seluruh daerah pemilihan Jakarta menunjukkan pasangan Pramono-Rano meraih 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Chandra Hamdani Noor
    Copyright © ANTARA 2024

  • Jubir Dharma-Kun ucapkan selamat atas kemenangan Pramono-Rano

    Jubir Dharma-Kun ucapkan selamat atas kemenangan Pramono-Rano

    Jika melihat hitungan cepat, pasangan Pramono-Rano saat ini unggul, karenanya kami mengucapkan selamat atas terpilihnya menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Juru bicara (Jubir) pasangan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana, Ikhsan Tualeka mengucapkan selamat atas capaian pasangan Pramono-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 yang meraih suara terbaik dalam hitung cepat.

    “Jika melihat hitungan cepat, pasangan Pramono-Rano saat ini unggul, karenanya kami mengucapkan selamat atas terpilihnya menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta,” kata Ikhsan di Jakarta, Kamis.

    Ia mengatakan dalam hitung cepat, paslon nomor urut 3 memenangi pemilihan gubernur (pilgub) DKI Jakarta 2024 dengan perolehan rata-rata di atas 50 persen suara.

    Pasangan Pramono Anung-Rano Karno memperoleh suara paling tinggi dalam (pilgub) DKI Jakarta 2024 tapi pihaknya masih menunggu putusan resmi dari KPU terkait pemenang Pilkada DKI Jakarta 2024.

    “Tapi kalau kita lihat hitung cepat, atau real count saat ini, pasangan Pramono-Rano yang terbaik,” kata dia.

    Menurut dia bila dalam perhitungan internal masing-masing tim kandidat termasuk oleh paslon nomor urut 1 Ridwan-Siswono juga menunjukkan Pilkada Jakarta berlangsung satu putaran dan mestinya kandidat atau tim pasangan lain menyampaikan ucapan selamat.

    Dirinya juga mendorong pasangan lainnya seperti Ridwan Kamil-Suswono mengucapkan selamat kepada paslon terpilih.

    “Sebaiknya pasangan Ridwan Kamil-Suswono juga mengucapkan kepada pemenang untuk menumbuhkan tradisi demokrasi baik, yang kalah secara terbuka mengakui kekalahan dan mengucapkan selamat kepada pemenang,” kata dia.

    Menurut Ikhsan dengan menyampaikan selamat kepada pemenang dari yang kalah, akan berkontribusi pada makin maju tradisi politik dan demokrasi kita, baik itu di Jakarta, maupun secara nasional.

    “Kita bisa mencontoh Amerika, setelah dinyatakan kalah lewat hasil hitung cepat (quick count) Kamala Harris langsung memberikan pidato ucapan selamat kepada Donald Trump, ini bentuk peradaban atau tradisi politik yang tinggi, bagus diadopsi” kata dia menjelaskan.

    Ia menambahkan kalau pernyataan selamat dari pihak yang kalah kepada pemenang memiliki efek besar terhadap situasi demokrasi di Indonesia.

    Ia menilai dengan mengucapkan selamat, maka tensi politik menjadi lebih adem. Dan secara langsung para elit ini juga memberikan pendewasaan politik kepada masyarakat untuk siap kalah, bukan hanya siap menang.

    Ikhsan menilai menurunkan tensi politik pascapilkada sama pentingnya saat sebelum pilkada.

    Menurutnya dengan ada ucapan selamat dari yang kalah kepada yang unggul atau pemenang juga akan mencegah adanya spekulasi dan interpretasi di masyarakat bahwa ada upaya mendorong jadi dua putaran.

    “Kita ingin setelah situasi politik yang memanas saat pilkada, kembali turun dan adem. Biarkan masyarakat kembali ke aktivitasnya yang akan masuk libur Natal dan tahun baru,” tegasnya.

    Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Jakarta yang hampir 11 persen memilih pasangan Dharma-Kun Wardana.

    “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan ini kata dia

    Sebelumnya, menurut hasil hitung cepat tiga lembaga survei yakni Charta Politika, Indikator dan SMRC menunjukkan Paslon Pramono-Rano masih unggul atas dengan rata-rata perolehan suara mencapai 50 persen.

    Sedangkan untuk paslon Ridwan-Suswono berada di urutan kedua dengan rata-rata suara mencapai 39 persen dan paslon Dharma-Kun rata-rata mencapai lebih dari 10 persen suara

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Andai Bertahan di Jabar, Kemenangan RK Sangat Besar, Warganet: Sayangnya Lebih Manut Apa Kata Mulyono

    Andai Bertahan di Jabar, Kemenangan RK Sangat Besar, Warganet: Sayangnya Lebih Manut Apa Kata Mulyono

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno dipastikan menang satu putaran. Itu setelah hasil perhitungan resmi KPU menunjukkan angka 50 persen lebih untuk pasangan yang diendorse langsung oleh Anies Baswedan itu.

    Berdasarkan hasil Real Count KPUD DKI Jakarta, yang telah mencapai 100 persen pada Kamis (28/11/2024) pagi, pasangan ini memperoleh 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

    Kemenangan ini melampaui ambang batas 50 persen plus satu suara, dengan selisih 2.943 suara, sehingga tidak diperlukan putaran kedua dalam pemilihan.

    Sementara itu, Ridwan Kamil harus menerima kekalahannya meski telah diendorse oleh Presiden Prabowo dan mantan Presiden Jokowi.

    Banyak publik yang menyayangkan keputusan Ridwan Kamil bertarung di Jakarta. Pasalnya, di kampung halamannya, Jawa Barat, berdasar hasil survei, RK hampir pasti menang untuk periode kedua.

    Hal itu juga jadi pembahasan hangat di media sosial. Salah satunya disampaikan pegiat media sosial bercentang biru, @BosPurwa di X.

    “Just as a reminder aja. Klo dulu @ridwankamil tabah dan sabar bertahan di Jabar, gak ikutan skema kongkalikong KIM Plus dengan skenario pilgub Jakarta tanpa lawan, maka hari ini sedang merayakan kemenangan terpilih kembali di Jabar,” kata @BosPurwa, sembari membagikan potongan gambar pemberitaan tentang elektabiltas RK di Jabar yang mencapai 55,1 persen.

    “Gak harus terbongkar rangkaian twit masa lalunya, dan gak terungkap cara berpikirnya tentang JANDA, gym di halte, dan Disneyland di Kep. Seribu😰,” tambah @BosPurwa dikutip Kamis (28/11/2024).

  • Pramono: Partisipasi pemilih kurang karena berdekatan dengan Pemilu

    Pramono: Partisipasi pemilih kurang karena berdekatan dengan Pemilu

    Orang yang tidak menggunakan hak pilihnya  di pilkada kali ini merata di seluruh Indonesia, hampir sama sebenarnya, termasuk di Jakarta cukup tinggi

    Pramono mengatakan dalam realitas yang ditangkapnya, sebenarnya masyarakat sudah ingin Pemilu ini segera berakhir.

    Mengingat sederet rangkaian Pilpres, Pileg, hingga Pilkada yang berurutan sehingga terbilang melelahkan bagi sebagian masyarakat.

    Dengan alasan itu, dia berharap agar Pilkada DKI Jakarta bisa berlangsung satu putaran supaya masyarakat bisa segera berkonsentrasi untuk kembali bekerja secara normal.

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak Nasional 2024 mencapai 82 persen.

    Berdasarkan hasil perhitungan suara (real count) KPU DKI Jakarta dan perhitungan formulir C1 KWK di seluruh daerah pemilihan Jakarta menunjukkan hasil pasangan Pramono-Rano yaitu 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

    Dari jumlah sampel tersebut pasangan Pram-Doel mendapatkan suara sekitar 51,03 persen disusul oleh Ridwan Kamil-Suswono 38,80 persen dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto 10,17 persen.

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • 4
                    
                        PDI-P: Kandang Banteng Sekarang Jakarta, Jateng Kandang Bansos
                        Nasional

    4 PDI-P: Kandang Banteng Sekarang Jakarta, Jateng Kandang Bansos Nasional

    PDI-P: Kandang Banteng Sekarang Jakarta, Jateng Kandang Bansos
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    PDI-P
    menyindir bahwa wilayah kekuasaan mereka atau yang dijuluki “Kandang Banteng” kini sudah bukan lagi di
    Jawa Tengah
    selepas
    Pilkada 2024
    .
    Pasalnya, di Jawa Tengah, calon gubernur-wakil gubernur usungan PDI-P, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, diprediksi kalah dari Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang diusung 14 partai politik.
    “Sekarang rekan-rekan wartawan semua mulai hari ini bisa menyebut Jawa Tengah bukan sebagai kandang banteng lagi. Tapi sebagai kandang bansos dan parcok (partai cokelat),” kata Ketua DPP PDI-P
    Deddy Sitorus
    dalam jumpa pers di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Kamis (28/11/2024).
    “Jadi jangan lagi sebut Jawa Tengah sebagai kandang banteng, tetapi sebagai kandang bansos dan parcok,” ujar dia.
    Istilah parcok diasosiasikan dengan dugaan pengerahan aparat kepolisian untuk kerja-kerja politik elektoral di Pilkada Serentak 2024.
    PDI-P meyakini, kemenangan Luthfi-Yasin di Jawa Tengah tak terlepas dari hal tersebut.
    Walaupun demikian, PDI-P masih menganggap pencapaian mereka di Jawa Tengah lebih dari cukup karena diprediksi memperoleh lebih dari 40 persen suara meski Andika-Hendi hanya diusung PDI-P sendiri.
    Hal itu dinilai menjadi bukti bahwa secara politik, Jawa Tengah masih layak disebut kandang banteng.
    Namun, PDI-P justru melontarkan sarkasme bahwa “kandang banteng” telah berpindah ke Jakarta karena kandidat gubernur dan wakil gubernur yang mereka usung, Pramono Anung-Rano Karno, menang satu putaran.
    “Jadi dari Jawa Tengah, PDI Perjuangan kandangnya sekarang di ibu kota Jakarta,” sebut Deddy.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ucapan Selamat HUT Persija dari Pramono Anung, Inginkan Jadi Klub Kebanggaan Kita Bersama – Page 3

    Ucapan Selamat HUT Persija dari Pramono Anung, Inginkan Jadi Klub Kebanggaan Kita Bersama – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Persija Jakarta merayakan hari ulang tahun ke-96 pada hari ini, Kamis (28/11/2024). Calon Gubernur atau Cagub Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung pun memberikan ucapan selamat.

    Hal itu disampaikan Pramono Anung saat mendeklarasikan kemenangannya bersama Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.

    “Tepat hari ini tanggal 28 November saya dan Bang Doel ingin mengucapkan selamat HUT Persija ke-96,” ujar Pramono dalam keterangannya, Kamis (28/11/2024).

    Pramono mengatakan, bersama pasangannya Rano Karno, bertekad menjadikan Persija menjadi klub kebanggaan untuk seluruh masyarakat khususnya warga Jakarta.

    “Dan secara khusus di jelang satu abad Persija, tentunya kedepan kami ingin Persija menjadi klub kebanggaan kita bersama,” kata dia.

    “Untuk itu secara khusus sebagai bagian dari keluarga besar Jakarta Menyala, kami ingin mengucapkan selamat ulang tahun untuk Persija,” tandas Pramono.

    Sebelumnya, Pilkada 2024 bergulir pada Rabu 27 November 2024. Di wilayah Jakarta, ada tiga pasangan calon yang memperebutkan kursi gubernur, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto.

    Sejumlah pasangan calon pun telah membeberkan program kerja serta janji-janji mereka kepada warga Jakarta selama masa kampanye beberapa waktu lalu.

    Tak hanya bertekad mendorong kemajuan daerah secara umum, ketiga pasln gubernur secara khusus juga menargetkan The Jakmania sebagai sasaran bagi sejumlah janji dan program kerja apabila terpilih.

    Sebagaimana diketahui, The Jak merupakan basis pendukung klub sepak bola Persija Jakarta yang saat ini berkompetisi di kasta tertinggi Tanah Air, Liga 1.

    Sejumlah tekad bagus telah disampaikan, baik oleh pasangan Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto guna menggaet hati para anggota The Jakmania saat Pilkada.

    Untuk itu, The Jakmania boleh dikata merupakan bagian penting dari masyarakat yang diharapkan tidak golput. Ada setidaknya dua alasan krusial basis pendukung Persija Jakarta alias The Jak tak boleh absen memberikan suara dalam Pilkada kali ini.

     

    Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Nomor Urut 3 Pramono Anung (Mas Pram) dan Rano Karno (Bang Doel) kembali bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan (Mas Anies), Rabu (20/11/2024) pagi.

  • Pramono sebut anak Abah dan Ahokers berperan dulang suara Pilkada DKI

    Pramono sebut anak Abah dan Ahokers berperan dulang suara Pilkada DKI

    Sehingga kalau kemudian pada hari ini kami memperoleh 50,07 persen, saya meyakini ini kerja keras semuanya

    Jakarta (ANTARA) – Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung sebut pendukung Anies Baswedan (Anak Abah) dan pendukung Ahok (Ahokers) berperan dalam mendulang suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Dia mengatakan tidak mungkin jika dirinya dan Bang Doel bisa unggul meraih 50,07 persen tanpa adanya kontribusi banyak pihak.

    Terlebih pada survei awal yang dilakukan oleh Charta Politika, pihaknya hanya mendapatkan angka 0,1 persen.

    Kendati demikian, dia menegaskan tidak ada dominasi dari apapun untuk memenangkan pertarungan pilkada, kecuali yang mendominasi adalah warga Jakarta sendiri.

    Berdasarkan hasil perhitungan suara (real count) KPU DKI Jakarta dan perhitungan formulir model C – KWK di seluruh daerah pemilihan Jakarta menunjukkan pasangan Pramono-Rano meraih 2.183.577 suara atau 50,07 persen.

    Menurut dia, dari jumlah sampel tersebut pasangan Pram-Doel mendapatkan suara sekitar 51,03 persen disusul oleh Ridwan Kamil-Suswono 38,80 persen dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto 10,17 persen.

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024