Tag: Prabowo

  • Anggarannya Dibabat Habis, Menteri Hanggodo: Gaji-Honorer Tak Masalah

    Anggarannya Dibabat Habis, Menteri Hanggodo: Gaji-Honorer Tak Masalah

    Jakarta, CNBC Indonesia – Anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) harus dipangkas besar-besaran dari Rp110,95 triliun, lalu terpotong Rp81,38 triliun, sehingga tersisa Rp29,57 triliun. Namun Menteri PU Dody Hanggodo enggan ambil pusing atas dipotongnya banyak anggaran besar-besaran tersebut.

    “Kalau saya itu dari awal gini, saya itu dari awal APBN itu saya anggap sebagai penugasan. Jadi kalau saya dikasih berapapun saya oke aja. Yang penting satu, gaji enggak masalah gitu kan, teman-teman yang honorer segala macam enggak masalah, teman-teman OP enggak masalah, selama ini sudah oke yang lain-lain saya pikir ya sudah lah,” katanya di Kementerian PU, Jumat (21/2/2025).

    Ia mengklaim bakal bekerja semaksimal mungkin dalam melaksanakan banyak proyek di Kementerian PU. Namun, keputusan akhir tetap ada di tangan presiden Prabowo Subianto dan masyarakat dalam menilainya.

    “Kan Pak Presiden ini kan bukan juga orang yang enggak mau tau kan, begitu saya sudah bangun-bangun sesuatu dan itu memang manfaatnya maksimal untuk masyarakat, kita kan tinggal menginfokan beliau Pak saya sudah bangun ini, Bapak tugaskan saya lebih saya enggak sanggup Pak, gara-gara gitu kan karena memang pendanaannya kurang, itu sih,” katanya.

    “Jadi Insyaallah sih urusan pendanaan kalau bagi saya pribadi sebagai Menteri PU, tidak pernah menjadi masalah,” sebut Dody.

    Lebih lanjut baginya fokus penugasan di tahun 2025 masih satu, yakni ketahanan pangan serta swasembada pangan dalam tempo sesingkat-singkatnya.

    “Karena Pak Presiden benar-benar khawatir kalau kemudian terjadi perang besar, dan kita masih harus import beras, itu bahaya sekali itu benar-benar beliau kejar tapi kan saya cuman supporting unit jadi yang pengampunya kan Menteri Pertanian, makanya Menteri Pertanian hampir tiap hari meeting sama Pak Presiden, ditanya progres, saya supporting unitnya aja,” ujar Dody.

    (dce)

  • Gubernur Jatim Khofifah Tampil Berbaju Loreng Saat Ikuti Retreat di Akmil Magelang

    Gubernur Jatim Khofifah Tampil Berbaju Loreng Saat Ikuti Retreat di Akmil Magelang

    Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, turut serta dalam retreat bagi kepala daerah yang digelar di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Kegiatan ini merupakan agenda wajib bagi kepala daerah yang baru dilantik.

    “Kami dapat ‘bonus’ retreat di Akmil Magelang. Mulai tanggal 21 sampai 28 Februari mendatang, saya dan kepala daerah terpilih lainnya akan mengikuti pembekalan dari Presiden @prabowo,” ujar Khofifah melalui akun Instagram pribadinya, Jumat (21/2/2025).

    Dalam unggahannya, Khofifah tampak mengenakan seragam loreng khas militer. Ia menyampaikan kesiapannya untuk menjalani berbagai materi serta pelatihan kedisiplinan yang telah dijadwalkan.

    “Bismillah, siap tempur menghadapi materi, latihan disiplin, dan tentu saja baris-berbaris dengan penuh semangat! Siap retreat, siap belajar, dan siap kembali dengan semangat baru untuk membangun Jawa Timur. Mohon doanya ya. Oh ya, bagaimana penampilan saya dengan seragam loreng-loreng ini?” tambahnya.

    Langkah Cepat Pasca Pelantikan

    Sebelumnya, setelah resmi dilantik, Khofifah dan wakilnya, Emil Dardak, langsung bergerak cepat dengan menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim serta para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.

    “Semalam kami sudah berkoordinasi dengan Ketua DPRD Jatim. Hari ini kami langsung tancap gas mengadakan Rakor bersama Sekda, seluruh Kepala Perangkat Daerah, dan Kepala BUMD Pemprov Jatim di Jakarta. Khususnya membahas terkait anggaran dan efisiensi. Karena banyak yang harus dikoordinasikan sebelum kami berangkat ke Magelang untuk mengikuti retreat kepala daerah,” jelasnya.

    Efisiensi Tanpa Mengurangi Layanan Publik

    Dalam kesempatan tersebut, Khofifah menegaskan bahwa langkah efisiensi yang dilakukan Pemprov Jatim tidak akan berdampak pada layanan publik maupun distribusi bantuan sosial (Bansos).

    “Kedua sektor ini tidak boleh terpengaruh dan terdampak efisiensi,” pungkasnya.

    Dengan berbagai agenda strategis yang dijalankan, Khofifah menunjukkan komitmennya dalam membawa Jawa Timur ke arah yang lebih baik. (tok/ted)

  • Pendemo Aksi Indonesia Gelap Tiarap di Jalan Sambil Nyanyikan Lagu ‘Bayar’ Milik Band Sukatani – Halaman all

    Pendemo Aksi Indonesia Gelap Tiarap di Jalan Sambil Nyanyikan Lagu ‘Bayar’ Milik Band Sukatani – Halaman all

    TRIBUNNEWS, JAKARTA – Ratusan pengunjuk rasa menggelar aksi tiarap sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. 

    Menurut orator, aksi ini merupakan simbol ketidakberdayaan masyarakat dalam menghadapi kebijakan yang dianggap tidak pro-rakyat. 

    Seorang orator dari atas mobil pick-up menyerukan kepada massa untuk tiarap sebagai bentuk solidaritas dan ketidakmampuan melawan pemerintah. 

    “Ayo teman teman tiarap, kita tiarap hari ini sebagai bentuk ketidakmampuan kita melawan pemerintah,” teriak orator dalam aksi di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (21/2/2025).

    Seruan ini disambut dengan aksi tiarap serentak oleh seluruh demonstran.

    Sambil tiarap, mereka menyanyikan lagu “Lawan Prabowo” dengan nada yang diadaptasi dari lagu “Bayar” milik band Sukatani. 

    Lagu ini menjadi simbol perlawanan terhadap kebijakan-kebijakan yang dianggap merugikan rakyat.

    “Lawan, lawan, lawan Prabowo. Lawan Prabowo sekarang juga,” teriak mereka dengan nada ‘bayar, bayar, bayar’ dari band Sukatani. 

    Setelah bernyanyi, orator kemudian berteriak “hidup rakyat!,” yang ditanggapi oleh massa “hidup!”

    Kemudian, dengan nada menantang, orator bertanya, ‘Siap melawan?’ dan dijawab dengan sorakan ‘Siap!’ yang menggema. 

    Untuk mengawal demo hari ini, polisi mengerahkan 2.460 personel gabungan.

    “Dalam rangka pengamanan aksi penyampaian pendapat dari sejumlah aliansi, kami melibatkan 2.460 personel gabungan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.

    Susatyo menyampaikan bahwa personel gabungan tersebut dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait. 

    Ribuan personel itu ditempatkan di sejumlah titik di sekitar Patung Kuda Monas hingga di depan Istana Negara.(Grace Sanny Vania)

  • Demo Indonesia Gelap Jilid II: Dua Anggota DPRD Jatim dari PDIP Temui Demonstran

    Demo Indonesia Gelap Jilid II: Dua Anggota DPRD Jatim dari PDIP Temui Demonstran

    Surabaya (beritajatim.com) – Dua anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur (Jatim) dari Fraksi PDIP, Yordan M. Batara-Goa dan Fuad Bernardi, menemui massa demonstran Indonesia Gelap Jilid II yang menggelar aksi di Surabaya, Jumat (20/2/2025).

    Saat menemui massa di depan Gedung DPRD Jatim, kedua legislator ini memberikan penjelasan terkait aspirasi yang disampaikan oleh para demonstran dan menyampaikam komitmen mereka dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat.

    Yordan mengungkapkan, dirinya telah menjelaskan kepada para demonstran bahwa DPRD akan memperjuangkan segala aspirasi yang diajukan. “Kami akan mengawal program pemerintah dan memastikan bahwa dalam pelaksanaannya tidak merugikan rakyat,” ujarnya.

    Meskipun ada dinamika dalam setiap aksi massa, Yordan menilai bahwa respons dari demonstran adalah hal yang wajar. “Ada yang menerima, ada yang menolak. Tapi, namanya dinamika massa ya seperti itu,” tambahnya.

    Senada dengan Yordan, Fuad Bernardi menyebut bahwa sebagian besar tuntutan yang disampaikan oleh demonstran berkaitan dengan program-program pemerintah pusat.

    “Karena memang tuntutan dari masyarakat itu kebanyakan program dari pemerintah pusat. Kami di provinsi Jatim, pasti karena ada kebijakan dari pusat, hal yang bisa kami lakukan adalah menyampaikan apa yang menjadi keluhan atau keinginan para demonstran ini ke pemerintah pusat,” jelas Fuad.

    Dalam kesempatan tersebut, Fuad juga menyebutkan bahwa aspirasi pada aksi demonstrasi sebelumnya sudah disampaikan ke pemerintah pusat, bahkan sudah diposting di media sosial. “Aksi kemarin sudah disampaikan ke pusat,” tegasnya.

    Fuad menambahkan bahwa saat ini anggota DPRD Jatim juga sedang dalam masa reses. Namun, ia bersama Yordan tetap meluangkan waktu untuk menemui demonstran karena keduanya berasal dari daerah pemilihan (dapil) Surabaya.

    “Sekarang kan masa reses, jadi sebenarnya anggota DPRD tidak ada, tapi karena kami berdua dapilnya Surabaya, kami bisa menemui para demonstran,” kata Yordan.

    Diberitakan sebelumnya, massa aksi demo Indonesia Gelap menggelar pertunjukan teatrikal di depan Kantor DPRD Jatim dengan berguling-guling di jalan aspal dan melakban mulut mereka, sebagai simbol kritik terhadap kebijakan pemerintah Presiden Prabowo Subianto.

    Aksi teatrikal ini merangkai berbagai kejadian di Indonesia selama 100 hari lebih masa pemerintahan Presiden Prabowo, dari kebijakan yang tidak pro-rakyat, pembentukan kabinet gemuk sebagai bentuk balas budi politik, hingga tindakan represif terhadap kesenian yang melontarkan kritik. [ipl/kun]

  • Menteri PU Dody Hanggodo Janji Ada Diskon Tarif Tol saat Lebaran 2025, Besarannya Masih Digodok – Halaman all

    Menteri PU Dody Hanggodo Janji Ada Diskon Tarif Tol saat Lebaran 2025, Besarannya Masih Digodok – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menjanjikan diskon tarif tol diberlakukan saat mudik Lebaran 2025.

    Dody menjelaskan, secara prinsip, diskon tarif tol dapat diterapkan, tetapi perlu ada diskusi dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terkait besaran diskon yang akan diberikan.

    “Kalau tarif tol itu kan motongnya itu profit marginnya si badan usaha, jadi saya mesti bicara dari hati ke hati [bersama pengusaha, red],” kata Dody kepada wartawan di kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Jumat (21/2/2025).

    Tahun ini, Presiden Prabowo Subianto sudah menyatakan bahwa akan ada diskon tarif tol.

    Diskon ini menjadi bagian dari lima stimulus untuk Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) selama Ramadan dan Lebaran 2025.

    Dody mengatakan bahwa diskon tarif tol sebesar 10 persen saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 diberlakukan tanpa ada arahan dari Prabowo.

    Dengan adanya arahan langsung dari Prabowo kali ini, Dody memastikan diskon tarif tol pasti akan diterapkan.

    “Saya di dalam rapat terbatas sudah mengatakan ke Pak Presiden, insyallah bisa. Cuman memang angkanya (besaran diskon tarifnya) belum bulat,” ujar Dody.

    Dody memastikan bahwa informasi terkait besaran diskon tarif tol akan diumumkan bersama dengan pengusaha jalan tol pada waktunya.

    Saat ini, proses pembahasan besaran diskon masih berlangsung, dan diharapkan diskon yang diberikan bisa setidaknya sama dengan yang berlaku saat Nataru, yakni sebesar 10 persen.

    “Kita godok sama-sama dengan para pengusaha jalan tol untuk bisa berikan diskon yang mudah-mudahan paling gak sama lah. Insyaallah. Kemarin Nataru gak ada perintah bisa, ini insya Allah bisa. Tenang,” pungkasnya.

  • Karakter Animasi Si Juki Ikut Demo Prabowo-Gibran

    Karakter Animasi Si Juki Ikut Demo Prabowo-Gibran

    Bisnis.com, JAKARTA–Karakter animasi Si Juki ikut melakukan aksi bersama Koalisi Masyarakat Sipil dan BEM SI yang digelar di Patung Kuda Monas Jakarta Pusat.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi saat ini, seluruh pendemo yang mengenakan pakaian serba hitam tersebut lebih memilih foto bergantian bersama karakter animasi Si Juki, sembari mendengarkan orasi.

    Pakaian gelap sengaja digunakan pendemo agar sesuai dengan tema demo siang ini yaitu Indonesia Gelap.

    Saat melakukan orasi, sejumlah massa juga menuliskan keresahan mereka di sejumlah pembatas beton yang dipasang oleh Polisi. Salah satu tulisan tersebut adalah Pidato lancar, pikiran macet.

    Tidak hanya itu, massa juga meneriakan keresahan mereka soal polisi yang tengah melarang lagu Band Sukatani dengan judul Bayar Bayar Bayar.

  • Tolak Program MBG dan Efisiensi Anggaran, BEM se-Makassar Demo di DPRD Sulsel

    Tolak Program MBG dan Efisiensi Anggaran, BEM se-Makassar Demo di DPRD Sulsel

    Liputan6.com, Makassar – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kota Makassar menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Fly Over hingga Kantor DPRD Sulsel di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar pada Jumat (21/2/2025). 

    Demonstrasi itu diwarnai dengan aksi orasi secara bergantian, pembentangan spanduk yang berisi kecaman terhadap pemerintah, pembakaran hingga blokade jalan. Akibatnya arus lalu lintas mengalami kemacetan parah. 

    Dalam orasinya, para mahasiswa menyoroti berbagai kebijakan dari pemerintahan Prabowo-Gibran. Salah satunya, ialah program makan bergizi gratis (MBG).

    “Evaluasi total program makan bergizi gratis (MBG),” kata Jendral Lapangan Aksi, Fadil Musaffar dalam orasinya. 

    Para mahasiswa menilai pemerintah terkesan memaksakan program yang dianggap ambisius itu, sehingga dilakukan efisiensi anggaran besar-besaran dibeberapa sektor. Utamanya, pendidikan dan kesejahteraan sosial.

    “Di tengah kondisi ekonomi yang semakin terhimpit, anggaran pendidikan dipotong, subsidi rakyat dikurangi, sementara proyek strategis yang tidak berdampak langsung pada kesejahteraan tetap berjalan. Rakyat dibiarkan ketidakpastian, elit terus berpesta dengan anggaran negara,” sebutnya.

    Massa aksi juga menuntut agar pemerintah mencabut Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran. Alasannya adalah efisiensi itu bisa menyengsarakan rakyat. 

    “Maka dari itu, cabut Inpres nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi anggaran,” sambung dia dengan tegasnya.

    Hingga saat ini, demo masih berlangsung di depan kantor DPRD Sulsel. Massa aksi sempat berusaha memaksa masuk ke dalam Kantor DPRD Sulsel dengan cara menendang pagar. 

    Unjuk rasa mahasiswa di depan gedung KPK berlangsung ricuh. Demonstran meminta politisi PDI Perjuangan, Harun Masiku ditangkap juga melakukan aksi vandalisme.

  • Jelang Peluncuran Danantara, Prabowo Panggil Menteri hingga Pandu Sjahrir

    Jelang Peluncuran Danantara, Prabowo Panggil Menteri hingga Pandu Sjahrir

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri, pejabat negara dan pengusaha untuk makan siang di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (21//2025), siang.

    Salah satu yang dibahas adalah soal Badan Pengelola Investaso Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara. 

    Sebagaimana diketahui, BPI Danantara rencananya akan diluncurkan pada awal pekan depan, Senin (24/2/2025). Presiden pun telah melantik sejumlah pejabat Danantara ketika awal-awal masa jabatannya yakni Oktober 2024 lalu. 

    Salah satu menteri dan pejabat negara yang terlihat hadir siang ini yaitu Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Marurar Sirait. Pria yang akrab disapa Ara itu mengaku bahwa tamu makan siang Presiden hari ini turut membicarakan soal Danantara. 

    “Ada [membicarakan soal Danantara, red], tapi saya no comment. Jadi tunggu tanggal 24 [Februari, red],” ungkap Ara kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenanm, Jakarta, Jumat (21/2/2025).

    Ara irit bicara soal pembicaraan Presiden soal Danantara saat maka siang hari ini. Dia memastikan tahu perihal seluk beluk embrio dari superholding BUMN itu, namun mengaku tidak boleh bicara. 

    “Pada waktunya akan diumumkan, ya. Saya tahu tapi saya tidak boleh umumkan,” ujar politisi Partai Gerindra itu. 

    Di sisi lain, Ara mengungkap salah satu pihak yang hadir di pertemuan Presiden siang ini adalah Wakil Direktur Utama PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) sekaligus Founding Partner AC Ventures, Pandu Sjahrir. 

    Meski demikian, Pandu tidak mengakui adanya pembicaraan soal Danantara dengan Presiden saat makan siang. Dia turut membantah isu yang beredar bahwa dirinya akan mendapatkan jabatan di BPI Danantara.

    “Enggak jadi apa-apa,” ungkap Pandu kepada wartawan sambil berjalan ke mobilnya. 

    Adapun Pandu mengakui bahwa agenda yan dihadirinya itu turut dihadiri sejumlah anggota Kabinet Merah Putih, di antaranya Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani. 

    Dalam pemberitaan Bisnis sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkap bahwa badan pengelola investasi baru Indonesia, yaitu Daya Anagata Nusantara (Danantara) akan diluncurkan pada Senin, 24 Februari 2025.  

    Hal ini disampaikannya saat berbicara sebagai keynote speaker di forum internasional World Government Summit secara daring di Dubai pada Kamis (13/2/2025). 

    “Danantara, yang akan diluncurkan pada 24 Februari ini, akan menginvestasikan sumber daya alam dan aset negara kami ke dalam proyek yang berkelanjutan dan berdampak tinggi di berbagai sektor seperti energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, produksi pangan, dan lain-lain,” ujarnya dalam forum itu. 

    Prabowo mengatakan bahwa semua proyek tersebut diharapkan akan berkontribusi pada pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8%.

  • Petani Kampung Pasir Situ dan Polres Serang panen 60 ton jagung 

    Petani Kampung Pasir Situ dan Polres Serang panen 60 ton jagung 

    Sumber foto: Mamo Erfanto/elshinta.com.

    Petani Kampung Pasir Situ dan Polres Serang panen 60 ton jagung 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 20 Februari 2025 – 20:43 WIB

    Elshinta.com – Memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif oleh para petani Kampung Pasir Situ, Desa Mekarbaru, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang bersama Polres Serang akhir tahun 2025 lalu kini mampu mengahasilkan panen jagung berkualitas hingga 60 ton.

    Dimulai sejak adanya intruksi Persiden terpilih Probowo Subianto untuk memanfaatkan lahan yang tidak produktif menjadi lahan produktif sebagai ketahanan pangan nasional. Petani Kampung Pasir Situ bersama Polres Serang menggarap lahan tidak produktif seluas kurang lebih 10 hektar menjadi perkebunan jagung. 

    Setelah kurang lebih 4 (empat) bulan dikelalo, panen jagung perdana dilakukan oleh para petani bersama Polres Serang yang dihadiri langsung oleh Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto. 

    Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko dan para petani melakukan panen raya sekaligus penanaman benih jagung dalam rangka mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan yang dijalankan Polres Serang, Kamis (20/2).

    Dalam program ketahanan pangan nasional di Kampung Pasir Situ, Desa Mekarbaru, Kecamatan Kopo ini, Polres Serang bekerjasama dengan Kelompok Tani Mekarbaru melalukan panen raya di lahan seluas 10 hektar dengan hasil panen kurang lebih 60 ton jagung.

    Irjen Suyudi Ario Seto menyampaikan apresiasi kepada kelompok tani yang telah membantu Polres Serang dalam mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan. Apresiasi juga disampaikan kepada Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko yang telah sukses menjalankan panen raya.

    “Kegiatan panen raya ini merupakan bentuk nyata kolaborasi Kapolres Serang dalam mendukung program ketahanan pangan serta kesejahteraan kelompok tani di wilayah Kabupaten Serang,” ucap Kapolda dalam sambutannya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Mamo Erfanto, Kamis (20/2). 

    Kapolda menegaskan program ketahanan pangan ini harus terus dikembangkan oleh para kelompok tani agar hasil pertanian semakin meningkat agar dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas. 

    Kapolda berharap hasil panen yang dinilai cukup bagus ini bisa memotivasi kelompok tani untuk terus berinovasi di sektor pertanian agar hasilnya lebih ditingkatkan lagi.

    “Saya sampaikan bahwa di Provinsi Banten ini ada 16 perusahaan besar yang dapat menerima jagung hibrida untuk diolah menjadi makanan ternak. Jadi ngga usah khawatir, kebutuhan perusahaan untuk jagung ini mencapai 1.200 ton pertahun,” jelasnya.

    Di tempat yang sama Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan panen raya jagung ini sebagai bukti komitmen Polres Serang dalam mendukung program Presiden Prabowo Subianto dalam swasembada pangan.

    Kapolres menyampaikan apresiasi kepada kelompok tani yang telah mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan hingga terlaksana panen raya jagung. 

    Kapolres berharap panen raya jagung perdana di lahan 10 hektar ini dijadikan motivasi untuk mengembangkan lahan pertanian lebih luas lagi.

    “Panen raya jagung ini menjadi bukti dari komitmen Polres Serang dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Saya mengapresiasi kepada kelompok tani Desa Mekarbaru yang telah sukses melaksanakan panen raya sesuai target kurang dari 4 bulan,” kata Kapolres.

    Condro juga menjelaskan usai panen raya, juga akan dilakukan penanaman kembali bibit jagung. Untuk penanaman bibit jagung yang kedua ini, lahan yang disiapkan bertambah 6 hektar, sehingga total lahan menjadi 16 hektar.

    “Sesuai permintaan dari kelompok tani yang telah menyiapkan lahan tambahan lahan seluas 6 hektar, kami telah menyiapkan seluruh bantuan yang dibutuhkan kelompok tani,” kata mantan Kasubdit Tipidter dan Indag Ditreskrumsus Polda Banten.

    Bantuan yang diberikan berupa bibit jagung sebanyak 100 kg, urea 2,5 ton, NPK 2,5 ton, pupuk organik 1 ton, pembasmi gulma 90 botol, pembasmi hama 50 botol dan 20 kg, serta alat tanam jagung (corn seeder).

    Sementara Ketua Kelompok Tani Kecamatan Kopo, Adi Sumadi dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Kapolres Serang yang telah berkenan melibatkan kelompok tani dengan memberi bantuan dalam mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan.

    “Kepada bapak Condro Sasongko, saya mewakili kelompok tani menyampaikan terima kasih atas support dan bantuan yang telah diberikan dalam mendukung program ketahanan pangan. Alhamdulillah panen raya jagung perdana ini akan menghasilkan hasil yang maksimal, paling tidak sekitar 60 ton kita dapat,” kata Adi Sumadi.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Mentan Amran Sulaiman Sebut Hilal Swasembada Pangan Mulai Tampak

    Mentan Amran Sulaiman Sebut Hilal Swasembada Pangan Mulai Tampak

    Makassar, Beritasatu.com – Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyebutkan, hilal swasembada pangan di Indonesia sudah mulai tampak. Ini sesuai dengan target Presiden Prabowo Subianto yang menginginkan Indonesia bisa swasembada pangan pada 2025 ini.

    Bahkan ia berani menjamin Indonesia tidak akan mengalami darurat pangan imbas lonjakan harga beras yang kian tak terkendali seperti yang terjadi di negara Asia lainnya. 

    Perihal tersebut disampaikannya seusai membuka Sidang Umum Majelis Perhimpunan Organisasi Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (Himpuni) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (21/2/2025).

    “Insyaallah secepat-cepatnya, sudah ada hilal, sudah ada tanda-tanda. Bayangkan kalau Presiden Prabowo tidak bergerak cepat memerintahkan ke saya, itu yang terjadi di Indonesia,” ujarnya soal swasembada pangan. 

    Amran menerangkan, stok pangan awal tahun ini merupakan yang terbesar yakni 2 juta ton, bahkan produksi sudah melewati 50 persen. Ia kemudian membandingkan kondisi pangan Indonesia pada awal 2024 yang mengalami krisis dan masyarakat kesulitan mendapatkan beras, tetapi kondisi itu berbalik pada awal 2025 sebab kelangkaan beras tidak terjadi.

    “Januari, Februari, dan Maret itu sesuai BPS produksi naik dibanding tahun lalu, yakni 52%. Kita rasakan sekarang, tahun lalu Januari Februari itu terjadi kelangkaan beras bahkan dijatah. Produksi membaik berkat kerja keras kita semua, termasuk wartawan menyampaikan strategi produksi kita,” paparnya tentang swasembada pangan.