Tag: Prabowo

  • Tanggulangi Bencana Banjir Sumatra, Purbaya Siap Tambah Dana BNPB

    Tanggulangi Bencana Banjir Sumatra, Purbaya Siap Tambah Dana BNPB

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah menggunakan Dana Siap Pakai (DSP) yang dianggarkan di bawah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menangani bencana di Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat.

    Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno menyebut prioritas utama pemerintah dalam kondisi bencana seperti saat ini adalah penyelamatan masyarakat, evakuasi, layanan logistik, pengungsian, kesehatan, dan lain-lain. Semuanya dibiayai oleh APBN melalui DSP yang dikelola di bawah BNPB.

    “Ini dibiayai negara melalui BNPB dengan skema Dana Siap Pakai. BNPB membelanjakan Dana Siap Pakai ini sesuai kebutuhan masyarakat terdampak selama Tanggap Darurat,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (1/12/2025). 

    Kendati demikian, mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) pada pemerintahan Joko Widodo itu tak memerinci lebih lanjut besaran DSP dimaksud. Dia menyebut besaran dananya akan disesuaikan dengan kebutuhan untuk kepentingan Tanggap Darurat, dan akan dibelanjakan secara akuntabel.

    Secara terpisah, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan siap untuk memberikan tambahan anggaran ke BNPB untuk penanganan bencana alam di Aceh dan Sumatera. Menurut Bendahara Negara, saat ini BNPB masih memiliki sisa anggaran sekitar Rp500 miliar lebih. Apabila merujuk kepada Buku II Nota Keuangan RAPBN 2026, outlook anggaran BNPB 2025 adalah Rp2 triliun. 

    “Terus kalau nanti butuh dana tambahan, kami siap juga menambah, dan sudah ada di anggarannya. Ini tergantung permintaan BNPB. Kan Anda tahu saya kaya,” ujar Purbaya kepada wartawan saat ditemui usai Rapimnas Kadin 2025 di Park Hyatt, Jakarta, Senin (1/12/2025). 

    Purbaya tidak mengingat jelas pos anggaran di APBN yang sudah disiapkan untuk kebutuhan situasi darurat bencana seperti saat ini. Namun, dia menyebut pengalokasian tambahan anggaran itu bakal langsung diberikan seketika BNPB menyampaikan pengajuan. 

    Mantan Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu menjamin bahwa dana untuk anggaran biaya tambahan (ABT) itu cukup, termasuk untuk rehabilitasi dampak bencana. 

    “Tinggal BNPB mengajukan ABT [Anggaran Biaya Tambahan] ke kami. Nanti kami proses,” pungkasnya.

    Seperti diberitakan sebelumnya, pada hari ini, Presiden Prabowo dan sejumlah pejabat turut bertolak ke Sumatra untuk memantau kondisi daerah terdampak bencana. 

  • Mendagri Sebut Pemerintah Data Rumah Terdampak Bencana Sumatera Roboh Bakal Diganti Huntara

    Mendagri Sebut Pemerintah Data Rumah Terdampak Bencana Sumatera Roboh Bakal Diganti Huntara

    JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut penanganan bencana banjir dan tanah longsor di Sumatera sudah menjadi perhatian nasional dengan mengoptimalkan pengiriman bantuan, logistik, serta tim untuk membuka akses ke wilayah-wilayah yang masih terisolir.

    “Kalau untuk penetapan bencana nasional sementara belum, tetapi perlakuannya sudah nasional. Dari hari pertama, pemerintah pusat menilai sendiri bahwa harus turun, dan kemudian dari hari pertama sudah dilakukan dengan prosedur nasional, jadi semua sudah all out,” kata Mendagri dalam konferensi pers di Kantor Kemendagri, Jakarta, Senin, disitat Antara.

    Ia mengungkapkan seluruh pihak sudah mengerahkan semua kekuatan nasional untuk membantu bencana di Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat, dengan bantuan-bantuan logistik yang langsung dibawa dari Jakarta dan diturunkan melalui udara di wilayah-wilayah yang masih terisolir.

    “Jadi masalah status itu menurut saya penting, tapi yang paling utama itu kan perlakuan. Tindakannya itu yang lebih penting, tindakan nasional,” ujar Mendagri.

    Ia menambahkan saat ini pemerintah juga tengah mendata rumah-rumah yang roboh untuk dibangun hunian sementara (huntara).

    “Seingat saya sampai hari ini belum ada huntara yang dibangun. Nah ini sedang dijalankan pendataan, siapa-siapa saja yang rumahnya betul-betul roboh untuk bisa dibuatkan hunian sementara,” papar Mendagri.

    Mendagri juga sebelumnya telah meninjau lokasi bersama pemerintah provinsi untuk mengecek stok pangan dan kebutuhan bantuan bagi para pengungsi. Selain itu pihaknya juga tengah memetakan akses-akses jalan atau jembatan yang terputus.

    “Jadi memang jembatan-jembatan yang roboh cukup banyak, setidaknya 30 yang kalau saya ingat agak besar, sehingga memang terputus. Nah, jadi termasuk diantaranya selain Aceh Utara, Lhokseumawe, itu jembatan putus. Jembatan nasional dari Bireuen menuju ke Pidie Jaya yang menembus Medan, Banda Aceh, juga putus, sehingga otomatis terkunci daerah itu,” ucap Mendagri..

    Sementara itu Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf memastikan seluruh bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) menjangkau setiap titik pengungsian di wilayah terdampak banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

    Mensos Saifullah Yusuf saat mendampingi Presiden Prabowo Subianto meninjau lokasi banjir di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Senin, mengatakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah bekerja bersama untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak.

    Presiden Prabowo Subianto hari ini juga sedang bertolak ke Aceh usai meninjau langsung penanganan dampak banjir yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Senin.

    “Saya ke Aceh, ke Medan dan ke Aceh,” ujar Presiden Prabowo sebelum keberangkatan ke Aceh.

    Ia dijadwalkan kembali ke Bandara Raja Sisingamangaraja XII untuk lepas landas menuju Bandar Udara Internasional Kualanamu, Jalan Bandara Kuala Namu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

    Dari Bandara Kualanamu, Presiden Prabowo menaiki helikopter NAS-332/Super Puma menuju menuju Bandar Udara Alas Leuser, Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh.

  • 10
                    
                        Minta Gapura Tangsel Dibangun Lagi, Warga Ancam Aksi Besar Sampai Prabowo Tahu
                        Megapolitan

    10 Minta Gapura Tangsel Dibangun Lagi, Warga Ancam Aksi Besar Sampai Prabowo Tahu Megapolitan

    Minta Gapura Tangsel Dibangun Lagi, Warga Ancam Aksi Besar Sampai Prabowo Tahu
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com
    – Warga meminta kepastian Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terkait pemasangan artefak atau gapura
    “Selamat Datang di Kota Tangerang Selatan”
    dan penanda batas Provinsi Banten–Jawa Barat.
    Pemasangan penanda wilayah tersebut setidaknya dibangun kembali pada Januari 2026. 
    Warga dan Pemkot
    Tangsel
    melakukan mediasi untuk menagih janji pengembalian fungsi Jalan Puspitek yang direncanakan akan ditutup oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (
    BRIN
    ).
    Jika gapura tak kunjung dibangun lagi, warga mengancam menggelar aksi lebih besar.
    “Bukan demo, kecil-kecilan datangnya. Kalau perlu
    mah
    ngumpulin ban bekas dulu biar Presiden Prabowo tahu terjadi keresahan yang luar biasa,” ujar Warga Muncul, Neng Nurohmah (65) di Pemkot Tangsel, Ciputat, Senin (1/12/2025).
    Warga sudah berulang kali menyampaikan aspirasi, tetapi belum ada tindak lanjut konkret, baik dari Pemkot Tangsel maupun DPRD.
    Padahal, warga hanya ingin kepastian pemasangan penanda dan batas wilayah sesuai janji pemerintah.
    Namun, hingga kini, janji realisasi belum juga dijalankan dengan alasan keterbatasan anggaran.
    “Hampir dua tahun dari April sampai dengan hari ini, itu jalan masih dikuasai BRIN, sehingga kami menyangka berpersepsi ini Kota Tangsel ngapain aja? Pak Ben ngapain aja? Kami rakyatnya kok dibiarkan?” kata Neng.
    Pemkot disebut telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Banten.
    Meski demikian, warga menegaskan kesediaan membantu secara swadaya jika diberikan izin resmi.
    “Kita juga bantu swadaya, kalau enggak ada anggarannya bisa kok yang penting ada izin, kita datang kesini yang penting ada izin. Kami adalah masyarakat sadar hukum,” jelas dia.
    Sementara itu, kuasa hukum warga sekaligus Ketua LBH Ansor Tangsel, Suhendar, mengatakan, tuntutan warga bukan hanya terkait pembongkaran pagar, tetapi juga pemulihan identitas wilayah yang sah dimiliki Kota Tangsel.
    Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Banten dan Perda Kota Tangsel, ruas Jalan Muncul–Parung ditetapkan sebagai jalan provinsi.
    Oleh karena itu, BRIN dianggap tidak memiliki kewenangan untuk mengganti atau mencopot gapura tersebut.
    “Pemkot dan provinsi yang punya dasar hukum. Itu sebabnya artefak harus kembali seperti sebelumnya,” jelas dia.
    Suhendar menambahkan, Pemkot Tangsel menyampaikan komitmen bahwa pemulihan artefak identitas kota akan dilakukan paling lambat pada Januari 2026.
    “Januari harus kembali sesuai fungsinya. Kalau tidak, warga akan kembali meminta pertanggungjawaban wali kota,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Janji Bangun Infrastruktur dan Rumah Warga yang Rusak Akibat Bencana di Sumbar
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        1 Desember 2025

    Prabowo Janji Bangun Infrastruktur dan Rumah Warga yang Rusak Akibat Bencana di Sumbar Regional 1 Desember 2025

    Prabowo Janji Bangun Infrastruktur dan Rumah Warga yang Rusak Akibat Bencana di Sumbar
    Tim Redaksi
    PADANG, KOMPAS.com 
    – Presiden Prabowo Subianto memastikan akan membangun kembali seluruh infrastruktur yang rusak akibat bencana banjir dan longsor di Sumatera Barat (Sumbar).
    Hal itu disampaikan Presiden saat meninjau korban bencana di Komplek Bumi Kasang Permai, Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (1/12/2025).
    Presiden menerima laporan langsung terkait kondisi lapangan dari Gubernur, Wakil Gubernur, serta sejumlah unsur pimpinan daerah lainnya.
    Berdasarkan data awal yang diterimanya, kerusakan terjadi di banyak titik, termasuk jalan, jembatan, dan rumah warga serta berbagai fasilitas umum lainnya.
    Ia menegaskan akan membangun lagi infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak akibat banjir dan longsor. 
    “Rumah warga yang hanyut dan hancur juga akan kita bantu. Kita semua satu keluarga besar, kita tidak akan membiarkan saudara-saudara sendiri memikul beban penderitaan,” tegas Prabowo.
    Ia juga menyampaikan bahwa kondisi serupa juga terjadi di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
    Daerah itu juga terdampak bencana banjir dan longsor akibat cuaca ektrem.
    Dalam dialog dengan warga, Prabowo memuji semangat hidup masyarakat Sumbar.
    “Meskipun saudara berada dalam kondisi susah, sedang mengalami musibah tapi semangatnya tetap luar biasa,” puji Prabowo.
    Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyampaikan percepatan pembukaan akses dan pemulihan infrastruktur saat ini tengah menjadi fokus pemerintah daerah.
    Ia meyakini, dengan adanya dukungan Pemerintah Pusat perbaikan bisa lebih cepat dilaksanakan.
    “Dengan dukungan pemerintah pusat, insyaAllah upaya pemulihan bisa berlangsung lebih cepat,” ujar Mahyeldi. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • TNI Kirim Logistik ke Tapanuli Tengah dan Medan Lewat Airdrop
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 Desember 2025

    TNI Kirim Logistik ke Tapanuli Tengah dan Medan Lewat Airdrop Nasional 1 Desember 2025

    TNI Kirim Logistik ke Tapanuli Tengah dan Medan Lewat Airdrop
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – TNI menyalurkan bantuan logistik menggunakan metode
    airdrop
    ke sejumlah titik yang terisolasi akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (1/12/2025).
    Kapuspen
    TNI
    Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah menjelaskan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat distribusi bantuan dan memastikan seluruh korban terjangkau.
    “Menindaklanjuti itu, TNI hari ini melaksanakan
    droping
    bantuan dengan menggunakan teknis distribusi menggunakan Helibox. Helibox ini upaya teknik distribusi bantuan ke daerah yang terisolir dan tidak terjangkau oleh jalur darat,” ujar Freddy dalam keterangannya, Senin.
    TNI mengerahkan pesawat Cassa 212, CN-295, dan C-130 Hercules untuk menyalurkan logistik melalui metode
    airdrop
    .
    Selain menggunakan Helibox, operasi juga akan dilanjutkan dengan teknik airdrop, seperti yang pernah dilakukan dalam misi kemanusiaan di Gaza.
    “Kita menggunakan pesawat Hercules kemudian melaksanakan distribusi kurang lebih 200 parasut utama dan 200 parasut cadangan, membawa bekal-bekal bantuan yang dibutuhkan oleh para penduduk,” ucap Freddy.
    Secara keseluruhan, TNI mengerahkan 16.068 personel untuk menangani
    bencana
    di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.
    TNI juga menurunkan delapan pesawat, yaitu Hercules, A400M, dan Boeing 737.
    Selain itu, 19 helikopter jenis Caracal, Bell, Dauphin, Panther, dan Super Puma serta enam KRI dikerahkan untuk mempercepat distribusi bantuan dan evakuasi.
    “Hari ini, TNI mengirimkan 4,2 ton bantuan, terdiri atas paket sembako, obat-obatan dari Puskes TNI, mi instan, dan berbagai perlengkapan kebutuhan pengungsi,” jelas dia.
    Freddy mengatakan, TNI mengerahkan seluruh kekuatannya untuk memastikan bantuan tiba tepat waktu.
    TNI memprioritaskan keselamatan masyarakat serta pemenuhan kebutuhan dasar di lokasi terdampak.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tinjau Penanganan Banjir di Sumatera, Presiden Prabowo Tekankan Fokus Pemulihan pada Sektor Ini

    Tinjau Penanganan Banjir di Sumatera, Presiden Prabowo Tekankan Fokus Pemulihan pada Sektor Ini

    FAJAR.CO.ID, PADANG — Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke beberapa lokasi yang terkena bencana alam berupa banjir bandang dan tanah longsor, Senin (1/12).

    Dalam kunjungannya itu, Prabowo Subianto meninjau langsung penanganan korban banjir di Pulau Sumatera. Diketahui, banjir besar melandar tiga provinsi mulai dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

    “Hari ini, saya bertolak ke beberapa wilayah di Pulau Sumatra untuk meninjau langsung penanganan banjir dan tanah longsor, dimulai dari Tapanuli Tengah, berlanjut ke Kutacane, dan diakhiri di Padang Pariaman,” tandas Prabowo Subianto dikutip dari akun media sosialnya.

    Di Tapanuli Tengah, Prabowo Subianto memeriksa langsung proses evakuasi dan penyaluran bantuan mendesak. Distribusi bahan pangan, BBM, serta pemulihan listrik dan layanan dasar terus diperluas hingga desa-desa yang sempat terputus akses darat.

    Untuk penyaluran logistik dalam rangka memenuhi kebutuhan mendesak warga, Presiden Prabowo menegaskan dukungan logistik diperkuat melalui pesawat Hercules, helikopter, serta kapal besar yang telah merapat di Pelabuhan Sibolga.

    Selain di Tananuli Tengah, Presiden Prabowo juga melakukan peninjauan di Kutacane, Aceh Tenggara. Presiden bahkan memimpin langsung koordinasi penanganan darurat dan pemulihan awal.

    “Prioritas mencakup normalisasi aliran sungai, percepatan pemulihan jembatan antardesa yang terputus, serta pendataan kebutuhan warga agar bantuan menjangkau seluruh titik terdampak. Perbaikan fasilitas publik dan sekolah desa juga segera ditindaklanjuti sesuai SOP,” tandasnya.

  • HUT Ke-54 Korpri, ASN Diharapkan Dorong Kesuksesan Program Asta Cita
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 Desember 2025

    HUT Ke-54 Korpri, ASN Diharapkan Dorong Kesuksesan Program Asta Cita Nasional 1 Desember 2025

    HUT Ke-54 Korpri, ASN Diharapkan Dorong Kesuksesan Program Asta Cita
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini mengajak aparatur sipil negara (ASN) sebagai anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) untuk mendukung program Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
    Ajakan tersebut disampaikan mengingat
    ASN
    merupakan komponen strategis bangsa yang salah satu perannya adalah menjadi perekat dan pemersatu bangsa.
    “Saya mengajak seluruh anggota
    Korpri
    di seluruh Indonesia untuk terus mendukung serta menyukseskan program Bapak Presiden dan Wakil Presiden, terutama
    program Asta Cita
    ,” ujar Rini dalam keterangan resminya, Senin (1/12/2025)
    Pernyataan tersebut disampaikan Rini seusai melaksanakan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Korpri di Jakarta, Senin.
    Selain itu, ia juga berpesan agar seluruh ASN di Indonesia tetap menjaga integritas dan terus melayani masyarakat dengan hati.
    Rini menegaskan bahwa ASN harus bekerja secara profesional untuk mendukung tugas-tugas pemerintahan. Pasalnya, Korpri berperan sebagai simbol persatuan, kolaborasi, dan stabilitas nasional melalui kerja sama seluruh komponen bangsa.
    Lebih lanjut, Penasihat Harian Dewan Pengurus Korpri Nasional ini berharap agar anggota Korpri bekerja dengan inovasi dan efisiensi, serta mengedepankan pelayanan cepat, hemat, dan transparan melalui pemanfaatan teknologi digital.
    “Saya berharap Korpri menjadi rumah para ASN dan menjadi wadah yang bermanfaat bagi para ASN dan tentunya untuk memudahkan para ASN berkolaborasi. Sekali lagi selamat kepada Korpri. Selamat Hari Ulang Tahun ke-54,” ucap Rini.
    Pada kesempatan tersebut, ia juga mengajak para anggota Korpri untuk memperkuat solidaritas dan mendukung penanganan bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
    Upaya tersebut merupakan bentuk solidaritas dan kepedulian antarsesama untuk setidaknya meringankan beban saudara se-Tanah Air yang terdampak bencana.
    Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Korpri Zudan Arif Fakrulloh menekankan bahwa Korpri merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pemerintah.
    Oleh karena itu, ia mengajak para anggota untuk menerapkan kesiapsiagaan Korpri dalam mendorong percepatan pembangunan nasional sejalan dengan Asta Cita Pemerintah Indonesia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Respons Aduan Warga Aceh soal Jagung Habis Terendam Banjir: Kita Bantu yang Terbaik

    Prabowo Respons Aduan Warga Aceh soal Jagung Habis Terendam Banjir: Kita Bantu yang Terbaik

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menerima langsung keluhan warga terdampak banjir saat meninjau posko pengungsian di Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Senin (1/12/2025). Salah seorang warga menyampaikan bahwa lahan jagung milik masyarakat habis diterjang banjir dan longsor yang melanda daerah tersebut pada November lalu.

    Dalam aduannya, warga meminta pemerintah membangun bendungan untuk mencegah banjir tahunan yang selalu merusak lahan pertanian.

    “Mohon dibendung, Pak. Jagung kami semua sudah habis. Kami enggak tahu ke depannya. Kami sudah hancur, Pak. Pertanian jagung kami enggak berhasil,” ujar warga tersebut di hadapan Presiden.

    “Kami setiap tahun banjir. Mohon dibendung, Pak. Terima kasih Pak Bupati sudah turunkan alat berat setiap banjir, itu saja permohonan kami,” lanjutnya.

    Menanggapi hal itu, Prabowo memastikan pemerintah pusat dan daerah akan memberikan dukungan untuk memulihkan lahan pertanian yang rusak dan mencari solusi jangka panjang.

    “Nanti kita perhatikan, kita bantu. Percayalah, kita akan berbuat yang terbaik untuk rakyat,” ujar Prabowo.

     

    Presiden Prabowo Subianto mengunjungi langsung para korban banjir dan longsor di Tapanuli Tengah, Senin (1/12).

  • Pelan-Pelan Rakyat Hidup Normal Lagi

    Pelan-Pelan Rakyat Hidup Normal Lagi

    Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto mengatakan, pemerintah akan menginventarisir seluruh kerusakan yang terjadi di wilayah Sumatra akibat bencana banjir bandang dan longsor. Fasilitas umum yang terdampak segera diperbaiki sehingga masyarakat Sumatra dapat kembali hidup normal.

    “Pelan-pelan kita kembalikan ke normal semua. Kita inventarisir semua kerusakan, nanti kita atur bagaimana rehabilitasi kembali supaya rakyat bisa hidup normal lagi,” jelas Prabowo usai meninjau korban terdampak banjir di Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat, Senin (1/12/2025).

    Kendati banyak jembatan yang rusak, Kepala Negara menilai jalur darat di Sumatra Barat cenderung dapat dilintasi. Selain itu, listrik di Sumatra Barat juga sudah pulih hampir 100 persen dan air bersih turut dibenahi.

    “Alhamdulillah saya baru liat ke pengungsi di Padang. Padang saya kira semua jalan sudah mulai bisa tembus, jalan darat bisa tembus ya? Walaupun banyak juga jembatan yang rusak, listrik sudah mulai 100 persen, air juga sudah mulai dibenahi,” tuturnya.

    Meski begitu, Prabowo mengakui masih ada beberapa wilayah di Sumatra yang terisolasi dan akibat banjir besar beberapa waktu lalu. Dia memastikan bantuan tetap dikirim ke wilayah tersebut melalui jalur udara.

    “Masih ada ya, isolasi kita terpaksa lewat udara. Tadi bisa ditembus semua pakai udara, semua bisa,” ujar Prabowo. 

     

    Seorang warga Kampung Sawah Laweh, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengalami duka mendalam setelah banjir bandang yang melanda wilayah itu pada Kamis sore merenggut istri dan anaknya di depan mata.

  • Jelang Akhir Tahun, PMI Manufaktur Indonesia Catat Rekor Tertinggi 

    Jelang Akhir Tahun, PMI Manufaktur Indonesia Catat Rekor Tertinggi 

    Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan bahwa Indonesia saat ini berada pada titik krusial bonus demografi, dengan penduduk usia produktif mencapai lebih dari 218 juta orang. Momentum ini, menurutnya, harus dimanfaatkan secara optimal untuk mengakselerasi industrialisasi dan memperluas kesempatan kerja. 

    Hal tersebut diungkapkan Menperin dalam acara Wisuda Bersama Politeknik dan Akademi Komunitas di lingkungan Kementerian Perindustrian Tahun 2025 di Politeknik AKA Bogor.

    “Tingkat pengangguran yang masih berada pada kisaran lima persen mendorong pemerintah untuk mengambil langkah proaktif dalam memperkuat kesiapan angkatan kerja memasuki pasar kerja nasional maupun global,” ungkap Agus, Jumat (28/11/2025).

    Oleh karena itu, dalam konteks memperkuat SDM industri nasional, Menperin menekankan bahwa arah pembangunan pendidikan vokasi selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menegaskan bahwa penguatan pendidikan vokasi merupakan strategi utama untuk memutus rantai kemiskinan. 

    “Bapak Presiden (Prabowo) menekankan bahwa pendidikan vokasi harus menjadi prioritas nasional agar lulusan dapat memiliki kompetensi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, baik di dalam negeri maupun di pasar global,” imbuhnya.

    Penegasan tersebut juga selaras dengan Asta Cita pemerintah sebagai misi pembangunan nasional, yang menempatkan pembangunan manusia unggul, percepatan industrialisasi berbasis nilai tambah, penguatan hilirisasi berkelanjutan, serta transformasi digital dan inovasi teknologi sebagai agenda strategis. 

    “Semua agenda besar tersebut hanya dapat dicapai apabila Indonesia memiliki SDM industri yang kompeten, adaptif, produktif, dan siap menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi nasional,” tegasnya.