Tag: Nurul Azizah

  • Unggul di Pilkada Bojonegoro 2024, Ini Kata Setyo Wahono

    Unggul di Pilkada Bojonegoro 2024, Ini Kata Setyo Wahono

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bojonegoro 2024 telah diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro. Hasil perolehan suara terbanyak itu disampaikan dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara, Selasa (3/12/2024).

    Berdasarkan hasil rekapitulasi, pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Bojonegoro nomor urut 02, Setyo Wahono-Nurul Azizah meraih suara terbanyak. Setyo Wahono dan Nurul Azizah meraih suara sebanyak 701.249 suara atau 89.34 persen.

    Sementara rivalnya pasangan nomor urut 01, Teguh Haryono-Farida Hidayati, meraih suara 83.709 atau 10,66 persen.

    “Hasil rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara yang dilakukan KPU dengan quick count dan perhitungan internal yang kita lakukan tidak ada berbedaan yang berarti. Artinya kami unggul dalam Pilkada 2024 ini, ujar Bupati Bojonegoro terpilih, Setyo Wahono, Rabu (4/12/2024).

    Kemenangan ini, lanjut Setyo Wahono, bukan hanya kemenangan dirinya dengan Nurul Azizah. Namun, lanjut pria asal Desa Dolokgede Kecamatan Tambakrejo itu, kemangan yang diraih merupakan juga merupakan kemenangan seluruh warga masyarakat Bojonegoro.

    Setyo Wahono juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dan saling bahu membahu untuk mewujudkan kemenangan dalam Pilkada Bojonegoro ini. Termasuk masing-masing pendukung kontestan Pilkada Bojonegoro agar saling merangkul untuk menciptakan Bojonegoro yang guyup dan adem.

    “Kepada seluruh partai pengusung, segenap relawan dan ormas yang telah bekerja keras untuk memenangkan Setyo Wahono-Nurul Azizah, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” terang Wahono.

    “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Mas Teguh Haryono dan Mbak Farida Hidayati telah menjadi partner kami dalam menjaga alam demokrasi di Bojonegoro dapat berjalan dengan baik. Juga kepada penyelenggara, KPU dan Bawaslu yang telah secara profesional melaksanakan Pilkada ini,” pungkasnya. [lus/beq]

  • Kata Bawaslu Soal Kejadian Khusus Proses Rekapitulasi di KPU Bojonegoro

    Kata Bawaslu Soal Kejadian Khusus Proses Rekapitulasi di KPU Bojonegoro

    Bojonegoro (beritajatim.com) — Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bojonegoro Weni Andriani angkat bicara soal kejadian khusus di proses rekapitulasi suara Pilkada 2024 yang dijalankan KPU Bojonegoro. Menurut dia, proses rekapitulasi perolehan suara berurutan dari pilgub dilanjutkan ke pilbup sekaligus untuk tiap-tiap kecamatan tidak menyalahi aturan.

    Pembacaan penghitungan perolehan suara yang dilakukan secara berurutan di setiap kecamatan itu di luar petunjuk teknis (juknis) yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). KPU sebelumnya menetapkan jika pembacaan perolehan suara untuk pilgub diselesaikan terlebih dahulu baru pembacaan untuk perolehan suara Pilbup.

    Adanya kejadian khusus dalam rekapitulasi suara tidak melanggar aturan. Aturan yang dimaksud Weni, merujuk pada Peraturan KPU (PKPU) Nomor 18 Tahun 2024, Pasal 30 ayat (5) yang berbunyi Rekapitulasi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dapat dilakukan secara berurutan dimulai dari pemilihan gubernur dan wakil gubernur dan bupati dan wakil bupati atau walikota dan wakil walikota.

    Maka jika berlandaskan pada PKPU 18/2024, lanjut Weni, tidak ada ketentuan untuk menyelesaikan gubernur dulu sampai selesai seluruh kecamatan, setelah selesai seluruh kecamatan baru membacakan hasil pemilihan bupati. Hal demikian itu, kata Weni hanya arahan KPU Provinsi Jatim.

    “Dari PKPU tersebut kan bisa diartikan 1 kecamatan dibaca gubernur dulu baru bupati, tidak harus menunggu keseluruhan kecamatan menyelesaikan gubernur dulu baru memulai lagi untuk bupati, artinya kan proses rekap (yang disepakati tadi) tidak menyalahi PKPU,” tegasnya.

    Sementara, Tim Saksi Cabup dan Cawabup Nomor Urut 2, Setyo Wahono-Nurul Azizah, Dauzin Nazula yang mengikuti tahap rekapitulasi mengaku telah menyepakati adanya perubahan proses rekapitulasi. Selain itu, saksi dari cabup-cawabup maupun Cabup-cawabup juga menerima.

    Sementara Komisioner KPU Bojonegoro Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih (Sosdiklih), Partisipasi Masyarakat (Parmas), dan Sumber Daya Manusia (SDM), Waryono membenarkan, bahwa rekapitulasi rencananya ditargetkan selesai dalam satu hari. “Mudahan-mudahan bisa selesai satu hari,” harapnya. [lus/beq]

  • Klaim 27 Paslon yang Diusung Menang, PKS Jatim Siap Kolaborasi

    Klaim 27 Paslon yang Diusung Menang, PKS Jatim Siap Kolaborasi

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Jawa Timur telah selesai. Ketua DPW PKS Jawa Timur, Irwan Setiawan menyampaikan, rasa syukur atas capaian luar biasa PKS Jawa Timur dengan kemenangan 27 pasangan calon (paslon) yang diusung.

    Hal ini disampaikan dalam sambutannya di acara Pendidikan Anggota Pratama dan Pelantikan Anggota Madya PKS di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Minggu (1/12/2024).

    “Alhamdulillah, masyarakat Jawa Timur telah memilih paslon terbaik, paslon yang diusung oleh PKS. Insya Allah akan membawa kebaikan bagi Jawa Timur dan kabupaten/kota di dalamnya,” ujar Irwan Setiawan yang akrab disapa Kang Irwan ini.

    Dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur, sebanyak 26 paslon kepala daerah yang diusung PKS berhasil memenangkan kompetisi pilkada ditambah pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Khofifah-Emil.

    “Kami punya harapan dan optimisme sebelumnya bahwa paslon yang diusung PKS dapat menang di lebih dari 26 daerah. Alhamdulillah, dari laporan DPD PKS se-Jawa Timur, hasil hitung cepat sesuai harapan,” ungkap Kang Irwan.

    Menurutnya, keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras pengurus PKS di semua tingkatan, para kader, serta dukungan masyarakat Jawa Timur.

    “Sekali lagi, terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam memenangkan paslon yang diusung oleh PKS. Terima kasih kepada pemilih PKS yang sudah memilih paslon yang diusung oleh PKS. Terima kasih juga kepada masyarakat yang telah ikut memilih Paslon yang diusung oleh PKS. Kini, saatnya kita membangun Jawa Timur bersama,” tambahnya.

    Capaian ini, menurut Kang Irwan, menjadi bukti keberhasilan strategi kolaborasi yang diterapkan PKS.

    “Kemenangan ini adalah kemenangan bersama, bukan hanya PKS, tetapi juga masyarakat. Semangat kolaborasi ini harus terus dijaga untuk membangun Jawa Timur yang lebih baik,” ujarnya.

    Dengan hasil pilkada ini, PKS Jawa Timur berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam melayani dan berkontribusi bagi kemajuan Jawa Timur di semua sektor kehidupan.

    “Alhamdulillah, dengan capaian 27 paslon yang diusung menang dalam pilkada tersebut, PKS Jawa Timur akan semakin all out untuk berkolaborasi dalam membangun dan berkontribusi bagi kemajuan Jawa Timur. Selain itu, menjadi momentum untuk semakin menarik simpati masyarakat pada Pemilu 2029,” ujar Kang Irwan.

    Meski demikian, Kang Irwan menekankan pentingnya turut menjaga dan mengamankan proses rekapitulasi KPU hingga tuntas. Pihaknya akan menjaga kemenangan yang sudah ada berdasar hitung cepat. Serta, ada tambahan kemenangan di daerah lainnya.

    “Beberapa paslon yang diusung menang oleh PKS di antaranya Banyuwangi Ipuk Festiandani-Mujiono, Kabupaten Kediri Dhito-Dewi, Jember Gus Fawait-Djoko, Kabupaten Lumajang Indah-Yudha, Kota Malang Wahyu-Ali, Ponorogo Sugiri-Lisdyarita, dan Sampang Haji Idi-Mahfud,” lanjut Kang Irwan, pria yang pernah menjadi anggota DPRD Jatim 2 periode.

    Selanjutnya, dalam acara tersebut, Kang Irwan juga berpesan kepada peserta pendidikan anggota Pratama untuk terus aktif dalam struktur partai hingga tingkat desa. Ia menegaskan pentingnya peran PKS dalam melayani rakyat dan memberikan solusi atas berbagai persoalan masyarakat.

    “Melalui struktur-struktur PKS inilah cara kita berjuang untuk Indonesia, melayani rakyat, dan memperkuat NKRI,” tegasnya.

    Kang Irwan juga mendorong para kader untuk menjadi pelopor kegiatan sosial dan berkontribusi di berbagai sektor kehidupan, termasuk politik, ekonomi, pendidikan, dan lainnya.

    Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur. Suasana penuh semangat ini menjadi bagian dari langkah-langkah strategis PKS dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.

    Pendidikan anggota merupakan bagian dari proses kaderisasi PKS yang berjenjang dan berkelanjutan.

    “Sebagaimana termaktub dalam UU partai politik juga dalam AD/ART PKS bahwa ada proses kaderisasi yang berjenjang dan berkelanjutan. Proses kaderisasi ini melahirkan kader kader yang siap berbakti untuk bangsa dan negara di berbagai sektor termasuk di legislatif. Alhamdulillah dalam pileg 2024, ada 5 kader dari Jatim terpilih sebagai anggota DPR RI, 5 kader di DPRD provinsi Jatim, dan 104 kader di DPR kab/kota. Mengalami kenaikan dibandingkan pileg 2019,” pungkas Kang Irwan. [tok/aje]

    Rekap Daftar Menang Cakada Jawa Timur yang diusung PKS berdasarkan Hitung Count

    1. Jawa Timur (Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak)
    2. Kabupaten Bangkalan (Lukman Hakim dan Fauzan Akbar).
    3. Kabupaten Banyuwangi (Ipuk Festiandani dan Mujiono).
    4. Kabupaten Bojonegoro (Setyo Wahono dan Nurul Azizah).
    5. Kabupaten Gresik (Fandi Akhmad Yani dan Asluchul Alif).
    6. Kabupaten Jember (Muhammad Fawait dan Djoko Susanto).
    7. Kabupaten Jombang (Warsubi dan Salmanudin Yazid Al Hafidz).
    8. Kabupaten Kediri (Hanindhito H.P dan Dewi Mariya Ulfa).
    9. Kabupaten Lamongan (Yuhronur Efendi dan Dirham Akbar).
    10. Kabupaten Lumajang (Indah Amperawati Masdar dan Yudha Adji Kusuma).
    11. Kabupaten Madiun (Hari Wuryanto dan Purnomo).
    12. Kabupaten Nganjuk (Marhaen Djumadi dan Trihandy Cahyo Saputro)
    13. Kabupaten Ngawi (Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko).
    14. Kabupaten Pasuruan (Mochamad Rusdi Sutejo dan Shobih Asrori).
    15. Kabupaten Ponorogo (Sugiri Sancoko dan Lisdyarita).
    16. Kabupaten Probolinggo (dr Muhammad Haris dan Fahmi AHZ).
    17. Kabupaten Sampang (Slamet Junaidi dan Ahmad Mahfudz).
    18. Kabupaten Sumenep (Ahmad Fauzi dan Imam Hasyim).
    19. Kabupaten Trenggalek (Muhammad Nur Arifin dan Syah Muhammad Natanegara).
    20. Kabupaten Tuban (Aditya Halindra Faridzky dan Joko Sarwono).
    21. Kabupaten Tulungagung (Gatut Sunu Wibowo dan Ahmad Baharudin).
    22. Kota Kediri (Vinanda Prameswati dan Qowimuddin).
    23. Kota Madiun (Meidi dan F Bagus Panuntun)
    24. Kota Malang (Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin).
    25. Kota Mojokerto (Ika Puspitasari dan Rachman Sidharta Arisandi).
    26. Kota Pasuruan (Adi Wibowo dan Mokhamad Nawawi).
    27. Kota Surabaya (Eri Cahyadi dan Armuji).

  • Partisipasi Pemilih di Pilkada Bojonegoro Belum Diketahui, KPU Masih Rekap Suara di Kecamatan

    Partisipasi Pemilih di Pilkada Bojonegoro Belum Diketahui, KPU Masih Rekap Suara di Kecamatan

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Tingkat partisipasi masyarakat yang menggunakan hak pilihnya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 belum diketahui pasti. Tahapan yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro kini masih proses rekapitulasi surat suara di tingkat kecamatan.

    “Setelah rekapitulasi, bisa diketahui semuanya,” ujar Ketua KPU Bojonegoro Robby Adi Perwira, Jumat (29/11/2024).

    Robby menambahkan, proses rekapitulasi di tingkat PPK atau Kecamatan ini, ditargetkan rampung dalam tiga hari. Mulai tanggal 29 November hingga 1 Desember 2024. “Kami targetkan selesai satu sampai tiga hari, menyesuaikan dengan jumlah TPS,” katanya.

    Sebelum melakukan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan, KPU Bojonegoro mengaku sudah mengirim surat ke masing-masing tim pemenangan paslon, terkait dengan keberadaan saksi saat penghitungan. “Kami sudah mengirimkan undangan pengawas dari masing-masing tim pemenangan,” tambahnya.

    Hal itu untuk mengantisipasi serta mengawasi proses rekapitulasi di lapangan. Selain itu, pihaknya juga meminta kepada seluruh masyarakat, untuk ikut mengawal proses rekapitulasi yang dilakukan secara berjenjang. Mulai dari tingkat KPPS, PPK, hingga tingkat KPU Kabupaten.

    “Kita mengajak semua pihak, termasuk media untuk mengawal proses rekapitulasi, sampai dikeluarkannya hasil resmi. Kami juga berharap semua pihak bisa menghormati hasil pilkada ini dan menjaga suasana tetap kondusif,” pungas Robby.

    Untuk diketahui, hasil penghitungan Live Count Desk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bojonegoro 2024 yang digelar pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah sudah menunjukkan hasil penghitungan cepat.

    Hasilnya, Setyo Wahono-Nurul Azizah meraih kemenangan telak atas calon PDIP Teguh Haryono-Farida Hidayati. Data itu dari para saksi paslon nomor urut 2 yang tergabung dalam saksibojonegoromaju yang tersebar di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Bojonegoro.

    Dalam live count dengan jumlah suara masuk 100 persen menunjukkan perolehan suara Paslon nomor urut 02 sebanyak 89,32 persen dengan perolehan 699.641 suara. Partisipasi pemilih mencapai 78,45 persen atau 805.153 suara.

    Sementara suara Paslon nomor urut 01 Teguh Haryono-Farida Hidayati hanya mendapat sebesar 83.685 suara atau secara prosentase 10,68 persen. Dalam hitungan itu, suara sah sebanyak 783.326 suara dan tidak sah ada 2,79 persen sebanyak 21.827 suara. [lus/beq]

  • Live Count Pilkada Bojonegoro 2024, Setyo Wahono-Nurul Azizah Menang Telak

    Live Count Pilkada Bojonegoro 2024, Setyo Wahono-Nurul Azizah Menang Telak

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Hasil penghitungan suara dalam live count Pilkada Bojonegoro 2024, pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah menang telak.

    Dalam live count dengan jumlah suara masuk sebesar 97,27 persen menunjukkan perolehan suara pasangan calon nomor urut 02 sebanyak 89,31 persen dengan perolehan 632.309 suara. Dengan total kehadiran 70,92 persen atau 727.904 suara.

    Sementara suara pasangan calon nomor urut 01 Teguh Haryono-Farida Hidayati hanya sebesar 75.706 suara atau dengan prosentase 10,69 persen. Dalam hitungan itu, suara sah sebanyak 708.015 suara dan tidak sah ada 2,81 persen dengan jumlah 19.899 suara.

    “Ini adalah kemenangan tertinggi di Jawa Timur, dan ini juga merupakan kemenangan warga Bojonegoro,” ujar Sekretaris Tim Pemenangan Setyo Wahono-Nurul Azizah, Ahmad Suprianto, Rabu (27/11/2024) petang.

    Melihat potensi kemenangan yang telak atas calon dari PDI Perjuangan itu, rumah Setyo Wahono yang ada di Desa Dolokgede Kecamatan Tambakrejo dipenuhi para pendukung, serta partai pengusung dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

    “Terimakasih seluruh masyarakat Bojonegoro yang telah memberikan hak suaranya untuk pasangan calon 02 Setyo Wahono-Nurul dan alhamdulilah kita mendapat kemenangan telak,” ujar Ketua Tim Pemenagan Paslon 02, Sahudi.

    Sementara, Setyo Wahono mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atas kepercayaan untuk bisa menjadi pemimpin Kabupaten Bojonegoro selama lima tahun kedepan. “Terimakasih dan semoga dalam waktu dekat kita bisa mewujudkan janji-janji kita pada saat kampanye tentang program-program yang akan kita usung,” kata Setyo Wahono.

    Wahono berpesan agar para pendukung serta masyarakat tetap menjaga kondisifitas Kabupaten Bojonegoro usai masa pencoblosan di Pilkada 2024 ini. [lus/kun]

  • Hasil Quick Count Pilkada Bojonegoro 2024 Populi Center Data 100 Persen: Setyo Wahono Unggul 89,15 Persen
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        27 November 2024

    Hasil Quick Count Pilkada Bojonegoro 2024 Populi Center Data 100 Persen: Setyo Wahono Unggul 89,15 Persen Surabaya 27 November 2024

    Hasil Quick Count Pilkada Bojonegoro 2024 Populi Center Data 100 Persen: Setyo Wahono Unggul 89,15 Persen
    Editor
    KOMPAS.com
    – Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2,
    Setyo Wahono-Nurul Azizah
    unggul 89,15 persen dalam hitung cepat atau quick count lembaga survei Populi Center, Rabu (27/11/2024), pukul 15.00 WIB.
    Sementara itu, pasangan nomor urut 1,
    Teguh Haryono-Farida Hidayati
    , mendapat 10,85 persen suara.
    Perolehan suara tersebut diperoleh dari data penghitungan yang masuk sebesar 100 persen dari total 400 TPS sampel.
    Quick count Populi Center dalam
    Pilkada Bojonegoro 2024
    menggunakan metodologi simple random sampling dan memiliki margin of error sebesar 0,23 persen.
    Quick count ini dibiayai secara mandiri oleh Populi Center.
    Hasil quick count ini bukanlah hasil resmi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cara Cek Hasil Real Count Pilkada Bojonegoro 2024, ada Fenomena Unik saat Teguh dan Setyo Berhadapan

    Cara Cek Hasil Real Count Pilkada Bojonegoro 2024, ada Fenomena Unik saat Teguh dan Setyo Berhadapan

    TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO – Simak cara cek hasil real count KPU di Pilkada Bojonegoro 2024.

    Terdapat dua pasangan calon di Pilkada Bojonegoro 2024.

    Mereka adalah Teguh Haryono – Farida Hidayati, nomor urut 1.

    Sementara itu di nomor urut 2 ada Setyo Wahono – Nurul Azizah.

    Fenomena unik

    Fenomena unik mengemuka di TPS 003 Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro pada Rabu (27/11/2024) sore.

    Di TPS yang menjadi lokasi Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah mencoblos itu, hasil penghitungan suara Pilkada Bojonegoro 2024 sangat kontras.

    Alias kelewat tidak berimbang.

    Persisnya, Paslon 01 Teguh Haryono-Farida Hidayati tak dapat suara sama sekali alias nol suara. Paslon 02 Setyo Wahono-Nurul Azizah mendapat 460 suara. Sementara suara tidak sah, jumlahnya tiga.

    Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sumbertlaseh Moch. Ali Yusuf Efendi membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, Paslon 02 dapat 100 persen suara sah di TPS 003 itu.

    “Dari 460 suara sah, semuanya memilih Paslon 02 (Setyo Wahono-Nurul Azizah, red),” jelasnya, Rabu (27/11/2024) sore.

    Adapun, Fendi sapaannya meneruskan, TPS 003 yang lokasinya dekat dengan rumah Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah itu memiliki DPT sebanyak 463 orang. Semuanya hadir.

    “Kehadiran pemilih di TPS 003 itu 100 persen. Hanya saja, ada 3 suara yang tidak sah,” pungkasnya.

    Diketahui, Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah pada Hari H Pilkada Bojonegoro 2024 ini mencoblos di TPS 003 Desa Sumbertlaseh diiringi suami, enam suadara, dan sejumlah kyai.

    Keberangakatan Nurul Azizah dalam mencoblos di TPS 003 itu juga diiringi ratusan pendukung Paslon 02. Mereka melantunkan sholawat sepanjang mengiringi Nurul Azizah.

    Link cek real count KPU Pilkada 2024 resmi

    Hasil real count KPU atau hasil hitung nyata bisa dicek secara real time setelah sesi pencoblosan rampung.

    Platform yang disediakan resmi oleh KPU, masyarakat bisa mengecek hasil Pilgub Jatim 2024 dan juga Pilkada kabupaten kota atau Pilgub yang ada di seluruh Indonesia.

    Pada Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyediakan kembali situs resmi yang bisa diakses untuk melihat real count KPU Pilkada 2024.

    Berikut langkah-langkah mudah untuk mengeceknya:

    1. Kunjungi situs resmi KPU

    Buka peramban (browser) Anda dan akses situs https://pilkada2024.kpu.go.id atau bisa cek langsung di https://pilkada2024.kpu.go.id/pilwalkot/jawa-timur/bojonegoro.

    Pastikan Anda menggunakan koneksi internet yang stabil.

    2. Pilih jenis pemilihan

    Setelah masuk ke situs, pilih jenis pemilihan yang ingin Anda pantau, seperti pemilihan gubernur, bupati, atau wali kota.

    3. Pilih wilayah

    Gunakan fitur pencarian untuk memilih provinsi, kabupaten/kota, atau kecamatan sesuai lokasi Anda.

    4. Lihat data real count

    Data real count akan ditampilkan dalam bentuk angka perolehan suara yang telah masuk, lengkap dengan persentase dan grafik. Informasi ini bersumber langsung dari hasil penghitungan di tempat pemungutan suara (TPS) yang telah diverifikasi KPU.

    5. Pantau pembaruan secara berkala

    Situs ini diperbarui secara real-time sesuai dengan data yang masuk. Anda dapat memeriksa pembaruan setiap saat hingga hasil akhir diumumkan.

    Disclaimer:

    Data pada situs ini adalah data sementara hingga penetapan resmi hasil pemilu oleh KPU.

    Pastikan Anda hanya mengakses informasi dari situs resmi untuk menghindari informasi palsu.

    Simak update hasil survei Pilgub Jatim 2024 yang diikuti oleh tiga pasangan calon.

    Diketahui hari ini Senin 25 November 2024 sedang mengalami masa tenang menjelang Pilkada 2024.

    Sementara itu, untuk pemungutan suaranya akan dilaksanakan serentak pada Rabu 27 November 2024.

    Pilkada 2024 ini serentak digelar termasuk di Jawa Timur.

     

  • Hasil Real Count Pilkada Bojonegoro 2024 di TPS Cawabup Nurul Azizah, Teguh-Farida Nihil Suara

    Hasil Real Count Pilkada Bojonegoro 2024 di TPS Cawabup Nurul Azizah, Teguh-Farida Nihil Suara

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

    TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO – Fenomena unik mengemuka di TPS 003 Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro pada Rabu (27/11/2024) sore.

    Di TPS yang menjadi lokasi Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah mencoblos itu, hasil penghitungan suara Pilkada Bojonegoro 2024 sangat kontras. Alias kelewat tidak berimbang.

    Persisnya, Paslon 01 Teguh Haryono-Farida Hidayati tak dapat suara sama sekali alias nol suara. Paslon 02 Setyo Wahono-Nurul Azizah mendapat 460 suara. Sementara suara tidak sah, jumlahnya tiga.

    Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sumbertlaseh Moch. Ali Yusuf Efendi membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, Paslon 02 dapat 100 persen suara sah di TPS 003 itu.

    “Dari 460 suara sah, semuanya memilih Paslon 02 (Setyo Wahono-Nurul Azizah, red),” jelasnya, Rabu (27/11/2024) sore.

    Adapun, Fendi sapaannya meneruskan, TPS 003 yang lokasinya dekat dengan rumah Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah itu memiliki DPT sebanyak 463 orang. Semuanya hadir.

    “Kehadiran pemilih di TPS 003 itu 100 persen. Hanya saja, ada 3 suara yang tidak sah,” pungkasnya.

    Diketahui, Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah pada Hari H Pilkada Bojonegoro 2024 ini mencoblos di TPS 003 Desa Sumbertlaseh diiringi suami, enam suadara, dan sejumlah kyai.

    Keberangakatan Nurul Azizah dalam mencoblos di TPS 003 itu juga diiringi ratusan pendukung Paslon 02. Mereka melantunkan sholawat sepanjang mengiringi Nurul Azizah.

  • Pilkada Bojonegoro 2024, Wahono-Nurul Menang Telak di TPS Lingkungan Farida Hidayati

    Pilkada Bojonegoro 2024, Wahono-Nurul Menang Telak di TPS Lingkungan Farida Hidayati

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Bojonegoro nomor urut 02, Setyo Wahono-Nurul Azizah menang telak dalam penghitungan suara di TPS 14 Kelurahan Ledok Kulon yang juga tempat nyoblos Calon Wakil Bupati Bojonegoro nomor urut 01, Farida Hidayati.

    Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 berasa di RT 05 RW 06 Kelurahan Ledok Kulon Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Di TPS ini, Calon Wakil Bupati Bojonegoro Farida Hidayati menggunakan hak pilihnya. Ia datang ke TPS sekitar pukul 08.54 WIB bersama keluarganya.

    Namun, dalam penghitungan suara yang dilakukan sejak pukul 13.00 WIB hingga selesai sekitar pukul 15.25 WIB, pasangan calon di Pilkada Bojonegoro 2024 Setyo Wahono-Nurul Azizah mengungguli perolehan suara Teguh Haryono-Farida Hidayati.

    Setyo Wahono-Nurul Azizah mendapat sebanyak 227 suara. Sedangkan Teguh Haryono-Farida Hidayati hanya mendapat sebanyak 41 suara. Sedangkan surat suara tidak sah sebanyak 15 suara. Di TPS 14 ada 452 pemilih. Dari jumlah itu, yang hadir sebanyak 283 orang, dan tidak hadir ada 169 orang.

    Sedangkan pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur, di TPS 14 Kelurahan Ledok Kulon, pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 01, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim mendapat 18 suara.

    Sedangkan nomor urut 02, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak mendapat sebanyak 147 suara. Kemudian calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 03, Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta mendapat 110 suara. Dan suara tidak sah sebanyak 8 suara.

    Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 14 Suhadi mengatakan jika TPS 14 Kelurahan Ledok Kulon, Teguh Haryono-Farida Hidayati tak dapat banyak suara. “Di TPS 14 ini, Paslon 02 (Setyo Wahono-Nurul Azizah, red) mendapat suara lebih banyak,” ujarnya.

    Menurut Suhadi, hasil penghitungan suara di TPS 14 ini selanjutnya akan diupload ke Sirekap untuk integrasi data dengan TPS lain se-Kabupaten Bojonegoro. “Alhamdulillah, secara keseluruhan pencoblosan dan penghitungan di TPS kami ini berjalan lancar,” pungkasnya.

    Sementara, banyaknya pemilik hak suara yang tidak hadir dalam pencoblosan, kata dia, karena jarak TPS yang jauh dari jangkauan warga. “Secara jarak banyak DPT yang jangkauannya jauh dari DPT,” imbuhnya.

    Diketahui, dalam pencoblosan Pilkada serentak 2024 ini, Farida Hidayati mencoblos di TPS 14 Kelurahan Ledok Kulon, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Farida datang ke TPS sekitar pukul 08.54 WIB bersama suaminya. [lus/ted]

  • Menuju TPS, Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah Diiringi Para Kiyai Kendal

    Menuju TPS, Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah Diiringi Para Kiyai Kendal

    Bojonegoro (beritajatim.com) — Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bojonegoro Nurul Azizah saat menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03 lingkungan RT 07 RW 01 Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, diiringi para kiyai pondok pesantren Kendal, Rabu (27/11/2024).

    Nurul Azizah berangkat ke TPS didampingi suaminya Budi Djatmiko dan enam orang saudaranya sekitar pukul 07.27 WIB. Keberangkatan mereka ke TPS juga turut diiringi para Kiai Kendal. Antara lain KH Alamul Huda Masyhur, KH Munaamul Khoir, dan KH Ainur Rofiq. Ratusan pendukung juga turut mengiringi sambil membaca sholawat nabi.

    Perihal waktu ketika menuju ke TPS pun, Cawabup Nomor Urut 2 ini mengaku sengaja memilih pukul 7.27 WIB. Sebab ada filosofi teriring doa yang mendasari. Ia mengatakan bahwa angka 7 diucapkan pitu dalam Bahasa Jawa bermakna pitulungan yang berarti harapan agar mendapat pertolongan dan keberuntungan. “Sedangkan angka dua adalah simbol bahwa saya anak ke dua dari tujuh bersaudara,” beber Nurul Azizah.

    Usai menggunakan hak pilihnya, Nurul Azizah mengaku bersyukur mendapat kekuatan sehat dapat mencoblos demi menggunakan hak demokrasinya. Serta bisa melalui seluruh tahapan Pilkada Bojonegoro 2024 dengan lancar. “Alhamdulillah, mudah-mudahan Allah memberikan takdir, Paslon 2 InsyaAllah jadi, kami optimis,” tegasnya.

    Disinggung mengenai laku spiritual yang tiap hari dilakoninya. Perempuan yang pernah meraih penghargaan sebagai camat teladan se Jatim ini mengaku mengamalkan petunjuk kedua orang tuanya. Ini sekaligus wasiat yang harus ia jalani.

    “Pesan almarhum bapak dan ibu saya, H Chozin Mabruri dan Hj Asriah agar istiqomah baca Al-Qur’an setiap hari meskipun hanya satu ayat,” pungkasnya.

    Sementara itu, Calon Bupati (Cabup) Bojonegoro nomor 02, Setyo Wahono menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) 03 Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo. Cabup Wahono datang ke TPS bersama ibunya, Kasminah dan istrinya, Sri Budi Cantika Yuli sekitar pukul 09.00 WIB.

    TPS 03 berada sekitar 300 meter sebelah utara rumah Cabup 02 Setyo Wahono. Di TPS ini terdapat 478 daftar pemilih tetap (DPT). “Mari kita sama-sama menjaga proses demokrasi ini berjalan dengan damai, adem, santun, dan gembira,” ujar bapak dua anak ini. [lus/kun]