Tag: Megawati Soekarnoputri

  • Gerindra ungkap makna Prabowo kirim anggrek ke Megawati

    Gerindra ungkap makna Prabowo kirim anggrek ke Megawati

    Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menjawab pertanyaan wartawan usai Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Perempuan Indonesia Raya (Pira) di Jakarta, Sabtu (25/1/2025). (ANTARA/Fath Putra Mulya)

    Gerindra ungkap makna Prabowo kirim anggrek ke Megawati
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 25 Januari 2025 – 18:03 WIB

    Elshinta.com – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan makna bunga anggrek yang dikirimkan Presiden Prabowo Subianto kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada momentum hari ulang tahunnya yang ke-78.

    Muzani saat ditemui usai Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Perempuan Indonesia Raya (Pira) di Jakarta, Sabtu mengatakan bahwa anggrek tersebut dikirimkan sebagai bentuk doa dari seorang sahabat.

    “Kalau itu ‘kan selamat ulang tahun, doa dari seorang sahabat, dari seorang kawan. Itu sesuatu yang biasa, sesuatu yang juga diharapkan oleh kita semuanya. Kita, sebagai manusia, semakin banyak yang memberi doa, semakin bagus. Mudah-mudahan doa-doa itu dikabul,” kata dia.

    Selain itu, menurut Muzani, anggrek juga merupakan salah satu jenis bunga favorit Megawati.

    “Pertanyaannya, kenapa anggrek? Memang Bu Mega itu mencintai anggrek. Di antara banyak bunga yang disukai oleh beliau, itu antara lain anggrek, favorit,” tuturnya.

    Lebih lanjut, Muzani juga menjelaskan cerita di balik pemberian vitamin oleh Prabowo kepada Megawati. Dia mengatakan bahwa Prabowo memiliki kebiasaan membeli vitamin saat perjalanan dinas, lalu menghadiahkan vitamin tersebut kepada berbagai tokoh.

    “Beliau menghadiahkan itu kepada banyak tokoh: kepada Pak Jokowi (Presiden Ke-7 RI Joko Widodo), kepada Ibu Mega, dikirimkan vitamin-vitamin, dan kepada tokoh-tokoh lainnya,” imbuh dia.

    Prabowo, tambah Muzani, meyakini bahwa vitamin baik untuk tubuh dan tokoh-tokoh bangsa memerlukan tubuh yang sehat untuk mengayomi masyarakat.

    “Pak Prabowo merasa orang-orang ini harus sehat, kuat, fit karena yang dipikirkan tokoh-tokoh ini adalah negara, bangsa, rakyat yang jumlahnya banyak dengan persoalan yang begitu kompleks sehingga vitalitas, daya tahan, itu menjadi sesuatu yang penting,” katanya.

    Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan Presiden Prabowo telah mengirimkan karangan bunga sebagai ucapan ulang tahun untuk Megawati pada Kamis (23/1).

    Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menyampaikan ucapan terima kasih kepada Prabowo atas kiriman bunga tersebut. Puan menilai bunga yang dikirimkan oleh Ketua Umum Partai Gerindra tersebut menunjukkan suatu bentuk perhatian.

    “Terima kasih atas perhatian dari semua pihak, khususnya kepada Presiden Prabowo, yang sudah memberikan perhatiannya atas hari ulang tahun Ibu Megawati Soekarnoputri pada hari ulang tahunnya,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (24/1).

    Sumber : Antara

  • PAN: Tak Ada Penghalang Antara Megawati dan Prabowo untuk Bertemu – Halaman all

    PAN: Tak Ada Penghalang Antara Megawati dan Prabowo untuk Bertemu – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Umum DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay, meyakini Presiden Prabowo Subianto memiliki hubungan yang baik dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

    Karenanya, Saleh menilai bahwa tak ada penghalang bagi Megawati dan Prabowo apabila bertemu.

    “Semua tahu kalau Bu Mega dan Pak Prabowo itu sahabat lama. Sejauh ini, tidak pernah ada masalah di antara mereka. Karena itu, tidak ada penghalang di antara mereka untuk bertemu,” kata Saleh pada Sabtu (25/1/2025).

    Ketua Komisi VII DPR RI ini juga meyakini Megawati akan memberikan masukan yang baik untuk Prabowo.

    “Saya yakin, Bu Mega memiliki saran dan masukan yang kontributif bagi pemerintahan sekarang. Apalagi, dalam sepuluh tahun terakhir, PDIP ikut mengawal agenda pembangunan nasional,” ujar Saleh.

    Namun, Saleh berharap pertemuan Megawati dan Prabowo dapat memperkuat komitmen untuk berpihak pada kepentingan masyarakat kecil. 

    “Artinya, agenda pembangunan yang akan dilaksanakan sebanyak-banyaknya dalam upaya mengentaskan kemiskinan. Fundamental ekonomi kita harus didasarkan pada keadilan dan kesejahteraan sosial,” ucapnya.

    Mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah ini berpendapat bahwa Megawati dan Prabowo memiliki titik temu dalam konteks kesejahteraan masyarakat.

    “Saya melihat ada titik temu antara bu Mega dan Pak Prabowo dalam bidang ini. Ini yang perlu dipertegas. Masyarakat diminta untuk berpartisipasi dalam upaya mewujudkan tujuan ini,” ungkap Saleh.

    Saleh pun mengajak semua pihak mendukung rencana pertemuan Megawati dan Prabowo untuk kepentingan bangsa dan negara.

    “Agenda positif seperti ini perlu dibumikan di seluruh level kepemimpinan. Apalagi, Pileg, Pilpres, dan Pilkada sudah selesai. Saatnya sekarang kita bersatu kembali demi kepentingan bangsa dan negara,” tegasnya.

  • Puan beri pembekalan para kader PDIP untuk jalankan program kerakyatan

    Puan beri pembekalan para kader PDIP untuk jalankan program kerakyatan

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) sekaligus Ketua DPR RI Puan Maharani memberi pembekalan kepada para kepala daerah dan legislator asal PDIP untuk senantiasa menjalankan program-program kerakyatan.

    “Kepala daerah atau wakil, serta pimpinan dan anggota DPRD dari PDI Perjuangan harus menciptakan program-program yang membantu rakyat dan memberdayakan rakyat,” kata Puan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

    Hal tersebut disampaikannya saat memberi pembekalan dalam bimbingan teknis (Bimtek) untuk seluruh anggota DPRD PDIP tingkat provinsi, kabupaten, kota se-Indonesia yang diselenggarakan di Grand Ballroom Theatre JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu.

    Dia juga mengingatkan kewenangan anggota dewan harus digunakan untuk membuat kebijakan, program, dan kegiatan yang dapat membantu hidup rakyat sehingga menjadi lebih baik.

    “Semua anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan harus membangun kerja sama dengan semua pihak untuk menghasilkan kebijakan dan program terbaik bagi rakyat,” ujarnya.

    Dia menekankan pula prioritas lainnya bagi PDIP ke depan, yakni tiga pilar partai (struktur, eksekutif, dan legislatif) menjaga soliditas partai.

    “Solid artinya kita menjalankan tugas perjuangan partai secara terpimpin, terarah, dalam satu rampak barisan. Kita harus memiliki tujuan yang sama, yaitu partai yang bekerja untuk kesejahteraan rakyat,” ucapnya.

    Dia menyebut prioritas selanjutnya bagi PDIP adalah menggalang generasi muda agar PDIP tetap eksis di masa depan, mengingat saat ini Indonesia secara demografi didominasi oleh generasi muda.

    “Kepala daerah atau wakil serta pimpinan dan anggota DPRD harus dapat membangun komunikasi dan partisipasi generasi muda, menggalang generasi muda sebagai generasi baru PDI Perjuangan. Anak muda ingin lihat partai yang damai, ingin lihat partai yang fun,” katanya.

    Lebih lanjut, Puan mengingatkan agar energi PDIP digunakan untuk kerja-kerja konsolidasi partai dan konsolidasi program partai.

    “Tunjukkan kepada rakyat bahwa PDI Perjuangan adalah partainya rakyat. Ketika pemilu usai, PDI Perjuangan tetap bersama dengan rakyat,” paparnya.

    Puan juga sempat menyinggung kemenangan PDIP pada Pileg 2024, yang menjadi kemenangan ketiga kalinya berturut-turut dalam pemilu.

    Di sisi lain, dia mengingatkan agar kekalahan PDIP dalam Pilpres 2024 tak boleh menjadi hambatan perjuangan bagi PDIP.

    “Kepala kita harus tetap tegak sebagai partai politik pemenang pileg. Sekarang kita harus move on, harus melangkah maju. Tahun 2025 kita harus maknai sebagai tahun batu loncatan untuk 2029,” kata dia.

    Bimtek yang digelar selama dua hari itu dihadiri oleh 3.214 kader PDIP, serta berbagai pemateri dari internal partai maupun tokoh publik, hingga pejabat pemerintah. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pun ikut memberikan pengarahan langsung pada Jumat (24/1).

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Komentari Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, Wakil Ketua DPP PAN: Silaturahmi Politik Harus Dibudayakan

    Komentari Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, Wakil Ketua DPP PAN: Silaturahmi Politik Harus Dibudayakan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Rencana pertemuan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri dan Presiden Prabowo dinilai sebagai hal yang sangat baik oleh sejumlah kalangan.

    Penilaian itu salah satunya datang dari Wakil Ketua Umum DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay. Menurutnya, silaturahim politik seperti ini harus dibudayakan. Perlu didukung semua pihak. Ini pertanda baik bagi kepentingan politik nasional.

    “Semua tahu kalau Bu Mega dan Pak Prabowo itu sahabat lama. Sejauh ini, tidak pernah ada masalah di antara mereka. Karena itu, tidak ada penghalang di antara mereka untuk bertemu,” kata Saleh kepada fajar.co.id, Sabtu (25/1/2025).

    Dia berharap jika pertemuan itu dilaksanakan, agenda utamanya adalah menata prioritas pembangunan nasional.

    “Saya yakin, Bu Mega memiliki saran dan masukan yang kontributif bagi pemerintahan sekarang. Apalagi, dalam 10 tahun terakhir, PDI Perjuangan ikut mengawal agenda pembangunan nasional,” katanya.

    Selain itu, lanjut Saleh, Megawati dan Prabowo perlu juga menegaskan komitmen bersama untuk berpihak pada kepentingan masyarakat kecil.

    Artinya, agenda pembangunan yang akan dilaksanakan sebanyak-banyaknya dalam upaya mengentaskan kemiskinan. Fundamental ekonomi harus didasarkan pada keadilan dan kesejahteraan sosial.

    “Saya melihat ada titik temu antara bu Mega dan Pak Prabowo dalam bidang ini. Ini yang perlu dipertegas. Masyarakat diminta untuk berpartisipasi dalam upaya mewujudkan tujuan ini,” urainya.

    Pada bagian lain, Saleh mengajak semua pihak untuk mendukung rencana pertemuan Megawati dan Prabowo. Agenda positif seperti ini perlu dibumikan di seluruh level kepemimpinan.

  • Prabowo Balas Kiriman Minyak Urut Megawati dengan Bunga Anggrek, Yusuf Dumdum: Agenda Ternakan ‘Londo Ireng’ Sudah Berubah

    Prabowo Balas Kiriman Minyak Urut Megawati dengan Bunga Anggrek, Yusuf Dumdum: Agenda Ternakan ‘Londo Ireng’ Sudah Berubah

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Hubungan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri makin hangat belakangan ini. Itu disebut buat tidur Raja Jawa terganggu.

    “Sadar atau tidak, apa yang terjadi belakangan ini sangat mengganggu tidur Raja Jawa dan para ternakannya,” kata Yusuf dikutip dari unggahannya di X, Sabtu (25/1/2025).

    Hal dimaksud Yusuf, yakni interaksi simbolik keduanya. Saat kiriman minyak urut Mega kepada Prabowo, dibalas dengan bunga anggrek.

    “Menariknya adalah, Prabowo baru-baru ini sempat dikirimi minyak urut oleh bu Mega. Kemudian Prabowo pun membalasnya dengan mengirimkan bunga Anggrek tepat di hari ultah ke-78 bu Mega,” ujar Yusuf.

    Yusuf pun menyentil sejumlah fenomena belakangan ini. Yakni pagar laut di Tangerang, Banten.

    “Agenda setting para para buzzer ternakan “londo ireng” sudah berubah. Tidak ada lagi yang klaim (seperti diawal) bahwa pagar bambu di laut sepanjang 30,16 km adalah hasil swadaya nelayan,” ucapnya.

    Ia mengatakan para pendengung saat ini narasinya sudah berubah. Beda dari awal mencuatnya isu tersebut.

    “Arahannya sekarang fokus ‘akibat dampak abrasi, dulunya lahan sawah, dll.’ Padahal, sebelumnya sudah bikin konten bersama dua orang yang mengaku nelayan dan dibayar 100ribuan,” imbuhnya.

    Yusuf lalu menyebut pihak yang ia juluki Londo Ireng. Ia tak merinci spesifik siapa yang ia maksud.

    “Semakin jelas ‘londo ireng’ tak ada yang mau belain kebijakan
    @prabowo terkait pembongkaran pagar laut dan juga pembatalan ratusan HGB di laut,” jelasnya.

  • Di Tengah Isu Pertemuan Megawati-Prabowo, Muzani Sebut Gerindra dan PDIP Mesra – Page 3

    Di Tengah Isu Pertemuan Megawati-Prabowo, Muzani Sebut Gerindra dan PDIP Mesra – Page 3

    Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Siti Hediati Hariyadi, lebih dikenal dengan nama Titiek Soeharto juga angkat bicara soal wacana pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Dia menyambut positif rencana pertemuan kedua tokoh tersebut.

    “Tentu saja positif namanya tokoh-tokoh bangsa kalau ketemu jadi adem ayem,” kata Titiek, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/1/2025).

    Kendati demikian, Titiek mengaku, tak mengetahui kapan pertemuan Prabowo dengan Megawati akan terlaksana. Sebab, dia hanya mengetahui informasi tersebut dari pemberitaan.

    “Saya hanya mendengar dari media media aja bahwa mau ada pertemuan ya baik baik aja kalau tokoh-tokoh masyarakat bisa ketemu bisa membahas mengenai bagaimana bangsa ini lebih maju dan sejahtera,” ujar Titiek.

    Saat ditanya, perihal kemungkinan PDIP akan gabung dalam pemerintahan Prabowo dibalik pertemuan itu, Titiek enggan menjawabnya.

    “Itu bukan ranah saya,” imbuh Titiek.

     

     

    Reporter: Genantan Saputra/Merdeka.com

  • Sekjen Gerindra Ungkap Prabowo Sering Kasih Vitamin ke Jokowi, Megawati dan Tokoh Bangsa – Page 3

    Sekjen Gerindra Ungkap Prabowo Sering Kasih Vitamin ke Jokowi, Megawati dan Tokoh Bangsa – Page 3

    Sebelumnya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani membenarkan Presiden Prabowo Subianto menitipkan minyak urut untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Menurut Puan, keduanya sering bertukar sesuatu yang bermanfaat bagi kesehatan.

    “Beliau berdua sudah sering kali saling tukar hal-hal yang memang dianggap bisa saling bermanfaat bagi kesehatan,” kata Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/1).

    Puan mengungkapkan, sang ibunda juga kerap diberikan vitamin dari Prabowo. Puan berkata, kedekatan Prabowo dan Megawati sudah terjalin lama.

    “Contohnya beberapa kali Pak Prabowo mengirimkan vitamin untuk Ibu Mega. Jadi seperti itu. Itu contoh bahwa kedekatan hubungan antara kedua beliau memang sudah terjalin sejak lama,” ujar Puan.

    Lebih lanjut, Puan menyampaikan terima kasih kepada Prabowo yang telah mengirimkan bunga untuk Megawati diulang tahunnya ke-78.

    “Terima kasih atas perhatian dari semua pihak, khususnya kepada Presiden Prabowo yang sudah memberikan perhatiannya atas hari ultah Ibu Megawati Soekarnoputri di hari ulang tahunnya,” kata Puan.

     

    Reporter: Muhammad Genantan Saputra

    Sumber: Merdeka.com

  • PAN: Pertemuan Prabowo-Megawati utamakan agenda pembangunan nasional

    PAN: Pertemuan Prabowo-Megawati utamakan agenda pembangunan nasional

    Semua tahu kalau Bu Mega dan Pak Prabowo itu sahabat lama. Sejauh ini, tidak pernah ada masalah di antara mereka karena itu tidak ada penghalang di antara mereka untuk bertemu

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay berharap pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri apabila terealisasi menyertakan pembangunan nasional sebagai agenda utama di dalamnya.

    “Saya berharap jika pertemuan itu dilaksanakan, agenda utamanya adalah menata prioritas pembangunan nasional,” kata Saleh dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

    Dia meyakini bahwa Megawati yang merupakan Presiden Ke-5 RI itu memiliki saran dan masukan yang kontributif bagi pemerintahan Presiden Prabowo saat ini.

    “Apalagi, dalam sepuluh tahun terakhir, PDI Perjuangan ikut mengawal agenda pembangunan nasional,” ucapnya.

    Menurut dia, Megawati dan Prabowo perlu menegaskan pula komitmen bersama untuk berpihak pada kepentingan masyarakat kecil.

    Dengan demikian, lanjut dia, agenda pembangunan sebanyak-banyaknya akan dilakukan dalam upaya mengentaskan kemiskinan.

    “Fundamental ekonomi kita harus didasarkan pada keadilan dan kesejahteraan sosial. Saya melihat ada titik temu antara Bu Mega dan Pak Prabowo dalam bidang ini. Ini yang perlu dipertegas. Masyarakat diminta untuk berpartisipasi dalam upaya mewujudkan tujuan ini,” tuturnya.

    Untuk itu, dia memandang rencana pertemuan Megawati dan Prabowo sebagai sesuatu yang baik dan perlu didukung oleh semua pihak.

    “Semua tahu kalau Bu Mega dan Pak Prabowo itu sahabat lama. Sejauh ini, tidak pernah ada masalah di antara mereka karena itu tidak ada penghalang di antara mereka untuk bertemu,” katanya.

    Dia menambahkan bahwa silaturahim politik antartokoh bangsa harus dibudayakan sebab menjadi pertanda baik bagi kepentingan politik nasional, sebagaimana rencana pertemuan Megawati-Prabowo.

    “Agenda positif seperti ini perlu dibumikan di seluruh level kepemimpinan. Apalagi, pileg, pilpres, dan pilkada sudah selesai. Saatnya sekarang kita bersatu kembali demi kepentingan bangsa dan negara,” ucap dia.

    Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan Said Abdullah berharap Megawati segera bertemu dengan Presiden Prabowo sebelum partai berlambang kepala banteng moncong putih itu melaksanakan kongres pada April 2025.

    “Sebagai tamu kehormatan pada kongres nanti, tentu sudah sewajarnya didahului oleh pertemuan Ibu Mega dengan Presiden RI Prabowo,” ujar Said dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (16/1).

    Menurut Said, Megawati sudah menegaskan saat pidato dalam perayaan Hari Ulang Tahun Ke-52 PDI Perjuangan pada tanggal 10 Januari 2025 bahwa hubungannya dengan Prabowo masih dan terus terjalin dengan baik.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

  • Muzani Beberkan Alasan Prabowo Kirim Bunga Anggrek untuk Megawati – Page 3

    Muzani Beberkan Alasan Prabowo Kirim Bunga Anggrek untuk Megawati – Page 3

    Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyebut Presiden Prabowo Subianto telah mengirimkan karangan bunga untuk Presiden kelima RI, MegawatiSoekarnoputri yang tengah berulang tahun ke-78.

    “Kirim (karangan bunga),” kata Prasetyo kepada wartawan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Kamis (23/1/2025).

    Dia menyebut Prabowo biasanya memberikan ucapan selamat langsung kepada Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) itu. Namun, Prasetyo tak mengungkapkan ucapan yang disampaikan Prabowo kepada Megawati.

    “Biasanya (ucapin) langsung. Mau tau aja, biasanya beliau langsung,” ujarnya.

    Perayaan HUT ke-78 tahun Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri, digelar secara sederhana. Acara dihadiri keluarga inti dan sahabat-sahabatnya di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/1/2025).

    Dikutip dari keterangan tertulis, Megawati memakai pakaian kasual berbahan kebaya dengan motif sederhana. Kakak sulung Guntur Soekarnoputra tampak hadir, juga sang adik Sukmawati Soekarnoputri.

    Putra Megawati yang juga Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo dan Puan Maharani dengan kedua anaknya.

     

     

  • PAN Ajak Semua Pihak Dukung Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo  – Halaman all

    PAN Ajak Semua Pihak Dukung Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Umum DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay, mengajak semua pihak mendukung rencana pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

    “Saya mengajak semua pihak untuk mendukung rencana pertemuan Bu Mega dan Pak Prabowo,” kata Saleh pada Sabtu (25/1/2025).

    Saleh menegaskan, rencana pertemuan tersebut perlu dukung untuk kepentingan bangsa dan negara.

    “Agenda positif seperti ini perlu dibumikan di seluruh level kepemimpinan. Apalagi, Pileg, Pilpres, dan Pilkada sudah selesai. Saatnya sekarang kita bersatu kembali demi kepentingan bangsa dan negara,” ujarnya.

    Ketua Komisi VII DPR RI ini menegaskan bahwa silaturahmi politik harus dibudayakan karena baik bagi kepentingan politik nasional.

    “Semua tahu kalau bu Mega dan Pak Prabowo itu sahabat lama.

    Sejauh ini, tidak pernah ada masalah di antara mereka. Karena itu, tidak ada penghalang di antara mereka untuk bertemu,” tegas Saleh.

    Saleh berharap, apabila pertemuan tersebut akan terlaksana, maka tujuan utamanya adalah menata prioritas pembangunan nasional. 

    “Saya yakin, Bu Mega memiliki saran dan masukan yang kontributif bagi pemerintahan sekarang. Apalagi, dalam sepuluh tahun terakhir, PDIP ikut mengawal agenda pembangunan nasional,” ungkapnya. (Tribunnews.com/Fersianus Waku)