Tag: Megawati Soekarnoputri

  • Jadwal Pertandingan Megawati Cs Besok Red Sparks Vs AI Peppers, Ini Link Live Streamingnya

    Jadwal Pertandingan Megawati Cs Besok Red Sparks Vs AI Peppers, Ini Link Live Streamingnya

    Jadwal Pertandingan Megawati Cs Besok Red Sparks Vs AI Peppers, Ini Link Live Streamingnya

    TRIBUNJATENG.COM – Jadwal pertandingan Red Spars besok Megawati Cs akan melawan AI Peppers.

    Persaingan Liga Voli Korea 2024/2025 semakin memanas, dan Daejeon JungKwanJang Red Sparks siap menjalani pekan krusial dengan dua pertandingan penting.

    Megawati Hangestri dan rekan-rekan akan kembali bertarung di lapangan demi menjaga peluang finis di posisi terbaik klasemen.

    Besok, Rabu 19 2025, Megawati Cs akan melawan AI Pepper pukul 17.00 WIB.

    Selengkapnya, inilah jadwal lengkap Red Sparks:

    Sabtu, 22 Februari 2025 – Red Sparks vs GS Caltex, pukul 14.00 WIB

    Rabu, 26 Februari 2025 – GS Caltex vs Red Sparks, pukul 17.00 WIB

    Sabtu, 1 Maret 2025 – Red Sparks vs Pink Spiders, pukul 14.00 WIB

    Dua laga pekan ini melawan AI Pepper dan GS Caltex menjadi kesempatan penting bagi Red Sparks untuk mengumpulkan poin tambahan dan memperbaiki posisi di klasemen.

    Saat ini, Red Sparks berada di peringkat ketiga dengan 55 poin, hanya terpaut satu angka dari Hyundai Hillstate di posisi kedua.

    Jika mampu meraih kemenangan, Megawati Cs bisa kembali ke peringkat dua dan memperpendek jarak dengan Pink Spiders yang masih memimpin dengan 70 poin.

    Klasemen Terbaru Liga Voli Korea 2024/2025 (Per 18 Februari 2025):

    1. Incheon Heungkuk Life Pink Spiders – 70 poin

    2. Suwon Hyundai E&C Hillstate – 56 poin

    3. Daejeon JungKwanJang Red Sparks – 55 poin

    4. Hwaseong IBK Altos – 37 poin

    5. Gwangju AI Pepper Savings Bank – 30 poin

    6. Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass – 27 poin

    7. GS Caltex Seoul KIXX – 22 poin

    Dengan persaingan semakin ketat, Red Sparks wajib tampil maksimal dalam setiap laga untuk memastikan tempat terbaik di babak playoff.

    Kehadiran Megawati Hangestri sebagai salah satu pemain kunci juga menambah daya tarik pertandingan ini bagi penggemar voli di Indonesia.

    Berikut jadwal lengkap pertandingan Liga Voli Korea 2024/2025 pekan ini selain laga Red Sparks:

    Selasa, 18 Februari 2025 – GS Caltex vs Hyundai Hillstate

    Kamis, 20 Februari 2025 – IBK Altos vs Hi-Pass

    Jumat, 21 Februari 2025 – Hyundai Hillstate vs Pink Spiders

    Minggu, 23 Februari 2025 – Hi-Pass vs AI Peppers

    Sejumlah laga ini akan menjadi penentu penting dalam persaingan menuju babak playoff, terutama duel Hyundai Hillstate vs Pink Spiders yang bisa berdampak besar pada perebutan posisi puncak klasemen. (*)

  • Megawati ke Hasto Usai Praperadilan Tidak Diterima: Jangan Khawatir…

    Megawati ke Hasto Usai Praperadilan Tidak Diterima: Jangan Khawatir…

    Megawati ke Hasto Usai Praperadilan Tidak Diterima: Jangan Khawatir…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sekretaris Jenderal (Sekjen)
    PDI-P

    Hasto Kristiyanto
    mengungkapkan reaksi dari Ketua Umum PDI-P
    Megawati Soekarnoputri
    usai permohonan praperadilannya tidak diterima Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
    Megawati, menurutnya, meminta dirinya untuk tidak perlu khawatir dalam menghadapi perkara yang tengah ia jalani.
    Diketahui, Hasto ditetapkan sebagai tersangka dalam dua perkara, yaitu terkait dugaan pemberian suap dan perintangan penyidikan atau
    obstruction of justice
    dalam kasus yang melibatkan eks kader PDIP,
    Harun Masiku
    .
    “Jadi ketika hasil praperadilan adalah ‘no’, saya lapor ke Ibu Megawati Soekarnoputri. Bu Mega menyatakan memberikan semangat kepada kami semua dan mengatakan, ‘jangan khawatir, keadilan akan selalu temukan jalannya’,” ujar Hasto dalam jumpa pers di kantor PDI-P, Jakarta, Selasa (18/2/2025).
    Hasto mengatakan, PDI-P memiliki napas perjuangan yang panjang. Hal itu, yang menurutnya, tidak dilihat oleh pihak-pihak yang kontra dengan mereka.
    “Jangan pernah khawatir karena kita punya napas perjuangan yang panjang. Ini yang tidak mereka lihat,” ucapnya.
    Sementara itu, Hasto beranggapan bahwa upaya penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus Harun Masiku, merupakan sebuah bentuk kriminalisasi hukum.
    Ia juga menyebut bahwa kasusnya sarat dengan kepentingan politik kekuasaan.
    “Dalam eksaminasi tersebut (hukum), nyata-nyata tidak ditemukan suatu fakta hukum atas penetapan saya sebagai tersangka, baik kasus suap maupun suatu tindakan melakukan obstruction of justice,” imbuhnya.
    Sebelumnya, hakim tunggal Djuyamto tidak menerima gugatan praperadilan yang diajukan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto.
    Diketahui, Hasto menggugat KPK lantaran ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap dan perintangan penyidikan dalam perkara eks calon anggota legislatif dari PDI-P, Harun Masiku.
    “Mengadili, mengabulkan eksepsi dari termohon, menyatakan permohonan pemohon kabur atau tidak jelas,” kata Hakim Djuyamto dalam sidang di PN Jakarta Selatan, Kamis (13/2/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Megawati ke Hasto Usai Praperadilan Tidak Diterima: Jangan Khawatir…

    9 Hasto Akhirnya Bersuara Terkait Kasus Harun Masiku: Ini Kepentingan Politik Kekuasaan Nasional

    Hasto Akhirnya Bersuara Terkait Kasus Harun Masiku: Ini Kepentingan Politik Kekuasaan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sekretaris Jenderal (Sekjen)
    PDI-P

    Hasto Kristiyanto
    akhirnya angkat bicara setelah ditetapkan sebagai tersangka
    kasus suap
    dan
    obstruction of justice
    eks kader PDI-P,
    Harun Masiku
    .
    Hasto menyatakan, kasus yang menimpanya ini merupakan bentuk kriminalisasi hukum.
    “Pada hari ini, setelah cukup lama berdiam diri, melakukan perenungan terhadap berbagai bentuk kriminalisasi hukum yang ditujukan kepada saya, maka tibalah saatnya untuk memberikan penjelasan kepada seluruh masyarakat Indonesia dengan sebenar-benarnya,” ujar Hasto, dalam jumpa pers di kantor PDI-P, Jakarta, Selasa (18/2/2025).
    Hasto mengatakan, apa yang menimpanya itu tidak terlepas dari kepentingan politik kekuasaan.
    Dia menyebut, berdasarkan eksaminasi hukum dari berbagai ahli, tidak ditemukan fakta hukum atas penetapan tersangkanya.
    “Apa yang menimpa saya tidak terlepas dari kepentingan politik kekuasaan. Mengapa? Sebab banyak pakar hukum yang telah melakukan kajian, bahkan suatu eksaminasi hukum dan FGD terhadap putusan atas nama Wahyu Setiawan, Agustiani Tio Fridelina, dan Saiful Bahri,” tuturnya.
    “Dalam eksaminasi tersebut, nyata-nyata tidak ditemukan suatu fakta hukum atas penetapan saya sebagai tersangka, baik kasus suap maupun suatu tindakan melakukan
    obstruction of justice
    ,” sambung Hasto.
    Hasto mengatakan, jika merujuk pada UU KPK, maka
    obstruction of justice
    terjadi dalam proses penyidikan.
    Dari hasil eksaminasi, kata dia, tidak ada bukti permulaan menurut hukum untuk menetapkannya sebagai tersangka.
    “Sikap saya sangatlah kooperatif dan taat pada seluruh proses hukum di KPK. Tiadanya fakta-fakta hukum tersebut juga diperkuat melalui keterangan ahli dalam proses praperadilan,” kata dia.
    Hasto juga membeberkan reaksi Ketum PDI-P
    Megawati Soekarnoputri
    usai praperadilan status tersangkanya tidak diterima.
    “Jadi, ketika hasil praperadilan adalah “no”, saya lapor ke Ibu Megawati Soekarnoputri. Bu Mega menyatakan memberikan semangat kepada kami semua dan mengatakan, ‘Jangan khawatir, keadilan akan selalu temukan jalannya. Jangan pernah khawatir karena kita punya napas perjuangan yang panjang.’ Ini yang tidak mereka lihat,” imbuh Hasto.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pro-Kontra Prabowo Minta Megawati, SBY, hingga Jokowi jadi Pengawas Danantara

    Pro-Kontra Prabowo Minta Megawati, SBY, hingga Jokowi jadi Pengawas Danantara

    Bisnis.com, JAKARTA — Wacana Presiden Prabowo Subianto untuk meminta para Presiden RI pendahulunya, yaitu Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), serta Joko Widodo (Jokowi) ikut mengawasi lembaga pengelola investasi anyar pemerintah, yaitu BPI Danantara, mengundang sejumlah pro-kontra. 

    Kuatnya unsur politis atas wacana tersebut membuat beberapa pihak meminta Prabowo mempertimbangkan lagi usulan yang disampaikannya itu.

    Pernyataan Kepala Negara itu awalnya dilontarkan saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025). Saat itu, Prabowo mengungkap Danantara akan diresmikan pada 24 Februari 2025.

    Prabowo lalu secara terbuka meminta agar semua mantan presiden RI ikut menjadi pengawas di lembaga baru tersebut. Dia juga turut membuka potensi untuk turut mengundang pimpinan sejumlah ormas, seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah hingga Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).

    Saat ini, dari total tujuh pendahulu Prabowo yang pernah memegang kekuasaan eksekutif tertinggi, hanya tersisa tiga orang, yaitu Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi).

    Bahkan, saat Prabowo memberikan pernyataan terbuka itu, Jokowi pun turut hadir.

    “Tanggal 24 Februari yang akan datang kita akan luncurkan Danantara, Daya Anagata Nusantara. Artinya kekuatan atau energi masa depan Indonesia. Ini harus kita jaga bersama. Karena itu saya minta semua presiden sebelum saya berkenan ikut menjadi pengawas di Danantara ini,” katanya pekan lalu.

    Ketiga mantan presiden sebelum Prabowo itu saat ini masih aktif dalam politik Tanah Air. Dua di antaranya bahkan memegang jabatan level tinggi di partai politik dengan kursi di parlemen. SBY kini menjabat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, sedangkan Megawati hingga kini masih menjabat Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP).

    Kendati permintaan Prabowo, draf RUU BUMN yang baru saja disahkan DPR mengatur Dewan Pengawas Danantara nantinya akan diduduki oleh Menteri BUMN.

    Untuk diketahui, beleid tersebut mengatur adanya tiga komponen yang berada dalam tubuh calon embrio superholding BUMN itu. Ada Dewan Pengawas, Dewan Penasihat dan Badan Pengelola Danantara.

    Dalam pemberitaan Bisnis sebelumnya, pasal 3N pada RUU tersebut mengatur bahwa Dewan Pengawas BPI Danantara terdiri atas Menteri BUMN sebagai Ketua merangkap anggota, perwakilan dari Kementerian Keuangan sebagai anggota, dan pejabat negara atau pihak lain yang ditunjuk oleh Presiden sebagai anggota.

    Dengan demikian, Menteri BUMN Erick Thohir akan menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas BPI Danantara.

    Perbesar

    Rangkul Semua Kalangan 

    Peneliti politik di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati menilai, keinginan Prabowo agar mantan presiden menjadi pengawas Danantara adalah bagian dari upaya merangkul semua kalangan.

    Wasisto lalu mengingatkan, pengawasan kepada Danantara diharapkan bukan semata-mata simbolis saja. Dia menyebut harus ada kompetensi dan pengalaman kerja yang menjadi indikator utama bagi para pejabat Danantara.

    “Mengingat arah lembaga ini diproyeksikan seperti Temasek. Maka ada baiknya peran politik praktis diminimalkan,” kata Wasisto kepada Bisnis, Selasa (18/2/2025).

    Menurut Wasisto, pengawasan Danantara lebih ideal berada di tangan teknokrat. Dia menilai lembaga dengan aset ekonomi terbesar akan riskan apabila berbenturan dengan kepentingan politik.

    Senada dengan Wasisto, Analis Komunikasi Politik KedaiKOPI Hendri Satrio menyebut Prabowo harus mempertimbangkan kembali soal idenya untuk mengajak mantan presiden ke dalam tubuh Danantara. Dia mengatakan bahwa kapabilitas dan potensi konflik kepentingan harus menjadi pertimbangan.

    “Karena kan tujuannya adalah negara mendapatkan keuntungan [dari] Danantara ini. Sebuah ide bagus yang harus dikaji lagi. Jadi jangan sampai kemudian Danantara ini dijadikan organisasi politik, karena ini organisasi bisnis,” katanya kepada Bisnis.

    Perbesar

    Ambisi Prabowo Kelola Aset Rp14.715 Triliun 

    Prabowo menyampaikan bahwa melalui BPI Danantara, atau lengkapnya Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, proyek besar di Tanah Air bisa dibiayai tanpa harus meminta investasi dari luar negeri.

    Menurut pria yang juga Ketua Umum Partai Gerindra itu, sovereign wealth fund (SWF) baru Indonesia tersebut diperkirakan bakal mengelola lebih dari US$900 miliar asset under management atau setara Rp14.715 triliun.

    Selain itu, initial funding atau pendanaan awal Danantara diproyeksi mencapai US$20 miliar atau sekitar Rp326 triliun (asumsi kurs Rp16.300 per dolar AS). Nilai itu masih rendah dari amanat Undang-undang (UU) BUMN yang mematok modal BPI Danantara minimal Rp1.000 triliun.

    Danantara, kata Prabowo, akan menginvestasikan sumber daya alam dan aset negara ke dalam proyek yang berkelanjutan dan berdampak tinggi di berbagai sektor seperti energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, produksi pangan, dan lain-lain.

    “Kami berencana untuk memulai sekitar 15 hingga 20 proyek bernilai miliaran dolar, yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi negara kami. Saya sangat yakin, saya sangat optimistis. Indonesia akan maju dengan kecepatan penuh,” ujarnya saat memberi pidato di gelaran World Government Summit 2025 melalui konferensi video, Kamis (13/2/2025).

    Prabowo mengatakan bahwa semua proyek tersebut diharapkan akan berkontribusi pada pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8%.

    “Semua proyek ini akan berkontribusi untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi kami sebesar 8%,” pungkasnya.

  • Prabowo Tak Suka Megawati Dijelekkan, PDIP Salut – Halaman all

    Prabowo Tak Suka Megawati Dijelekkan, PDIP Salut – Halaman all

    PDIP menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengaku tak menyukai ada yang menjelek-jelekkan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri. PDIP salut dengan sikap Prabowo tersebut.

    “Saya berpedoman pada pepatah bijak. Mutiara walaupun dipendam lumpur sekalipun, mutiara tidak akan pernah berubah jadi lumpur. Demikian halnya dengan kepribadian,” kata Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengawali tanggapannya, Senin (17/2/2025).

    “Sekalipun ada upaya menjelek jelekkan tokoh-tokoh besar, seperti Ibu Mega, beliau akan tetap dicatat sebagai tokoh besar, akan tetap dicatat dalam tinta emas perjalanan bangsa yang mengantarkan Indonesia sukses menapaki jalan demokrasi,” imbuhnya.

    Said mengungkit rakyat dapat merasakan pemilihan langsung saat kepemimpinan Megawati. Selain itu, sebutnya, di era Megawati-lah berdirinya KPK dan Mahkamah Konstitusi (MK).

    “Pada masa Ibu Mega, rakyat merasakan bisa memilih pemimpin secara langsung. Beliau juga yang melasanakan mandat MPR untuk mendirikan KPK, serta Mahkmah Konstitusi. Saat beliau menjadi presiden, beliau tidak tergoda memanfaatkan kekuasaan negara yang di pegangnya untuk kepentingan elektoral,” ujar Said.

    Lebih lanjut, Said menilai setiap pemimpin memiliki kelebihan dan kekurangan. Dia mendorong berbagai pihak mengutarakan kritik alih-alih sekadar menjelek-jelekkan.

    “Saya kira setiap pemimpin ada nilai lebih dan kekurangannya. Sebagai bangsa yang bijak dan terus membangun demokrasi, hendaknya kita membiasakan diri untuk kritik yang konstruktif. Kami justru sependapat dengan Presiden Prabowo, untuk tidak menjelek-jelekkan tokoh-tokoh bangsa,” katanya.

    Said menekankan hal yang perlu dikritik terhadap pemimpin ialah kebijakannya bukan sosok personal. Dia menilai narasi menjelekkan tokoh bangsa pun tak memberikan manfaat untuk rakyat.

    “Dengan membudayakan pembunuhan karakter personal, justru publik tidak mendapatkan manfaat apapun. Sebab yang berguna bagi publik adalah pikiran-pikiran yang sehat, yang penting untuk merawat akal sehat,” ujar Said.

    “Sebab dengan publik yang berakal sehat, akan membantu jalannya kekuasaan dalam spektrum kekuasaan yang bermakna buat rakyat, sebab dalam pengawasan rakyat yang berakal sehat. Saya menghargai dan salut kepada Presiden Prabowo atas sikapnya,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Prabowo menegaskan bahwa Megawati memiliki jasa dalam membangun Indonesia. Prabowo meminta semua pihak tidak menjelek-jelekkan Megawati.

    “Apa yang saya lakukan sekarang, saya katakan ini karena letak fondasi dasar dibuat oleh presiden-presiden terdahulu. Semuanya punya bagian, ibarat kita bangun rumah, Bung Karno letakkan, Pak Harto membangun, dan seterusnya. Pak Habibie, Gus Dur, Ibu Mega,” ujar Prabowo dalam sambutan acara puncak HUT ke-17 Gerindra di SICC, Jawa Barat, Sabtu (15/2).

    Prabowo pun mengakui Megawati juga berjasa untuk Indonesia. Dia mengingatkan untuk tidak saling menjelekkan.

    “Saya akui Ibu Mega banyak keberhasilan dan jasa untuk republik ini, saya akui. Maaf kalau ada yang mau jelek-jelekkan Ibu Mega, saya tidak suka menjelek-jelekkan karena saya juga mengerti apa yang beliau buat juga untuk republik ini,” ujarnya.

  • ProMeg Jatim Deklarasi Lawan Upaya Mengawut-awut PDI Perjuangan

    ProMeg Jatim Deklarasi Lawan Upaya Mengawut-awut PDI Perjuangan

    Surabaya (beritajatim.com) – Puluhan simpatisan, aktivis, hingga kader ProMeg Jawa Timur menggelar deklarasi untuk menyikapi situasi politik yang berkembang terhadap PDI Perjuangan. Mereka menilai partai berlambang banteng itu tengah menghadapi upaya pelemahan oleh pihak eksternal yang ingin mengacaukan stabilitas internal partai.

    “Seperti kita ketahui bahwa dalam waktu dekat PDI Perjuangan akan melakukan Kongres. Ini acara penting, tapi situasi di luar bahwa ada pihak-pihak luar yang tengah mengawut-awutkan kami,” ungkap Koordinator Posko ProMeg Pandegiling Surabaya, Jagad Hari Seno, Senin (17/2/2025).

    “Ini selaras dengan perkataan Ibu Ketua Umum Megawati Soekarno Putri. Dan kita ketahui semakin hari semakin terbukti (ada pihak-pihak yang ingin mengawut-awutkan),” tambahnya.

    Atas kondisi tersebut, mereka menyatakan sikap dan mengirim pesan tegas kepada pihak-pihak yang dianggap memiliki agenda tersembunyi untuk tidak mengganggu kepemimpinan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.

    “Kami tidak peduli. Kami siap menjaga partai kami, dan menjaga Ibu Ketua Umum. Poinnya, jangan ganggu Ibu Mega,” tegas Seno.

    “Jadi, kami di Pandegiling ini, dari ProMeg 96, kami sampaikan untuk seluruh kader, simpatisan yang satu barisan untuk tegak lurus mendukung Ibu Megawati Soekarno Putri,” jelasnya.

    Berikut pernyataan sikap ProMeg 96 Jawa Timur Posko Pandegiling Surabaya:

    Dengan ini kami selaku simpatisan, aktivis, dan kader ProMeg Jawa Timur menyatakan tetap tegak lurus kepada Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Ibu Megawati Soekarno Putri.
    Memohon kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarno Putri untuk menyerukan kepada seluruh simpatisan, aktivis, kader, maupun struktural partai untuk merapatkan barisan, bergerak bersama membentengi partai dari upaya pelemahan dan rongrongan baik dari eksternal maupun internal.
    Memohon kepada Ibu Megawati Soekarno Putri selaku Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk menunda Kongres PDI Perjuangan dengan dugaan memiliki agenda tersembunyi.

    [ram/beq]

  • 5 Fakta Terkait Megawati Soekarnoputri Sambangi UEA, Bertemu Pangeran Abu Dhabi – Page 3

    5 Fakta Terkait Megawati Soekarnoputri Sambangi UEA, Bertemu Pangeran Abu Dhabi – Page 3

    Sementara itu, Zuhairi yang menjadi penerjemah dalam pertemuan tersebut mengatakan Ketua Umum PDIP itu juga mengundang Pangeran Khaled ke Bali. Khaled, kata Andi, bakal mengabarkan Megawati jika hendak ke Bali.

    “Ibu Megawati mengundang Pangeran Khaled untuk mengunjungi Bali, minimal seminggu, untuk menikmati keindahan alam dan keramahtamahan warga Bali. Bagi Ibu Megawati Soekarnoputeri, Bali mempunyai makna tersendiri, karena ibu Bung Karno berasal dari Bali. Sebab itu, jika berkunjung ke Bali, sebenarnya berkunjung ke rumah Ibu Megawati,” kata Misrawi.

    “Direncanakan dalam waktu dekat Pangeran Khaled akan berwisata ke Bali dan akan mengabarkan Ibu Megawati sebelum berkunjung ke Bali,” imbuh dia.

    Megawati juga mengenalkan BRIN kepada Pangeran Khaled. Megawati saat ini menjabat Ketua Dewan Pengarah BRIN.

    “Ibu Megawati Soekarnoputeri juga mengenalkan Badan Riset dan Inovasi Nadional (BRIN) dalam kapasitasnya sebagai Dewan Pengarah BRIN. Ada 12 bidang kajian di BRIN, dan lembaga riset ini mempunyai 8.000 peneliti. Kami mempunyai visi, misi, dan program agar BRIN melahirkan penelitian inovatif bagi kemajuan Indonesia. Sebab itu, perlu kiranya agar dijajaki kerja sama antara BRIN dengan lembaga penelitian dan inovasi UAE,” ujar dia.

    Pangeran Khaled disebut sangat tertarik dan berkeinginan kuat untuk melakukan kerja sama dengan BRIN karena dua hal. UAE disebut memberikan perhatian terhadap inovasi dan pengembangan teknologi.

    “Pertama, Abu Dhabi mempunyai ratusan pulau, dengan tantangan yang tidak mudah. Sebab itu, kerja sama dalam bidang riset, seperti soal sanitasi dan penyediaan air bersih. Kedua, UAE memberikan perhatian besar pada inovasi, seperti pengembangan teknologi quantum. Sebab itu, perlu dibuat kesepakatan yang konkret untuk kerja sama pada bidang-bidang yang menjadi perhatian BRIN,” ujar Misrawi.

    Selain itu, Megawati menyinggung isu Palestina dalam pertemuan tersebut. Megawati meminta semua pihak berjuang untuk kemerdekaan Palestina.

    “Ibu Megawati juga menyampaikan concern Bung Karno pada kemerdekaan Palestina, khususnya pada Konferensi Asia-Afrikan 1955. Kita harus berjuang bersama-sama untuk kemerdekaan Palestina, sebagaimana tertera dalam Dasa Sila Bandung,” ujar Misrawi.

    Sebelum ke Abu Dhabi, Megawati menghadiri World Leaders Summit on Children’s Rights di Vatikan yang membahas hak-hak anak-anak. Megawati, dalam forum yang dibuka pemimpin Katolik dunia Paus Fransiskus, menyampaikan keprihatinan terhadap anak-anak korban perang di Palestina saat bertemu Pangeran Khaled.

    “Dari Palestina, Ibu Megawati Soekarnoputri juga menyampaikan, bahwa kita harus memperhatikan nasib anak-anak korban perang, karena mereka adalah masa depan peradaban dunia,” ujarnya.

     

  • Puan: Selamat ultah Gerindra dan Prabowo ketua umum lagi

    Puan: Selamat ultah Gerindra dan Prabowo ketua umum lagi

    Terkait rencana pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo, Puan menyebut pertemuan itu “InSya-Allah” secepatnya

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPR RI Puan Maharani mengucapkan selamat kepada Presiden Prabowo Subianto yang terpilih sebagai sebagai Ketua Umum Partai Gerindra 2025-2030 lewat Kongres Luar Biasa Partai Gerindra dan mengucapkan selamat ulang tahun ke-17 Partai Gerindra.

    “Selamat ulang tahun ke-17 kepada Partai Gerindra, semoga semakin jaya. Dan saya juga mengucapkan selamat kepada Presiden Prabowo yang sekaligus ketua umum Partai Gerindra yang dipilih kembali dan ditetapkan kembali menjadi ketua umum. Selamat,” kata Puan Maharani dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Minggu.

    Hal itu disampaikan Puan saat bertolak dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu siang waktu setempat. Puan menyambangi Abu Dhabi untuk mendampingi Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri bertemu Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Khaled Bin Mohamed Bin Zayed Al Nahyan.

    Terkait rencana pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo, Puan menyebut pertemuan itu akan segera terlaksana. “InSya-Allah secepatnya,” kata Puan.

    Untuk diketahui, Kongres Luar Biasa Gerindra digelar di kediaman Prabowo Subianto, di Hambalang, Jawa Barat.

    Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menuturkan para kader mendorong Prabowo kembali menjabat ketum dan ketua dewan pembina partai. Prabowo disebut menerima aspirasi tersebut.

    “Yang kedua, menetapkan kembali Pak Prabowo sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra periode 2025-2030. DPC dan DPD meminta agar Pak Prabowo kembali menjadi Ketua Umum. Ketika ditanya, beliau menyatakan bahwa jika itu adalah permintaan kader, beliau siap menerima,” kata dia, Kamis (13/2/2025).

    “Yang ketiga, menetapkan Pak Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina. DPD dan DPC peserta Kongres meminta agar Pak Prabowo tetap menjadi Ketua Dewan Pembina, yang bertanggung jawab atas arah kebijakan partai. Pak Prabowo menyatakan kesediaannya,” imbuhnya.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

  • Puan apresiasi sambutan pihak keluarga Kerajaan UEA

    Puan apresiasi sambutan pihak keluarga Kerajaan UEA

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan apresiasi kepada Ibu Suri Uni Emierat Arab Seikha Fatima binti Mubaraq Al Ketbi atas sambutan hangat dari pihak keluarga Kerajaan UEA terhadap Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan delegasi selama berkunjung ke Abu Dhabi.

    “Setiap hari kami dikirim dua kali makanan. Makan siang dan malam. Saat mendarat di Abu Dhabi pun kami disambut hangat oleh Utusan Khusus Ibu Suri, Maitha binti Salem Al Shamsi yang menyambut kedatangan rombongan dan juga atas suguhan makanan yang sangat lezat,” kata Puan dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Minggu.

    Hal tersebut disampaikan Puan sebelum meninggalkan Abu Dhabi pada Minggu dan dalam kesempatan itu Puan juga mendoakan agar Ibu Suri senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan.

    “Semoga Ibu Suri selalu diberikan kesehatan dan keberkahan oleh Allah SWT. Amien,” tuturnya.

    Puan mengatakan pertemuan dengan Pangeran Abu Dhabi Khaled bin Mohamed bin Zayed, Sabtu (15/2) malam sebagai pertemuan dua keluarga pendiri bangsa.

    “Pertemuan tadi malam berlangsung dengan hangat dengan berbagai topik yang dibahas. Pangeran Khaled terbuka atas berbagai pandangan Ibu Megawati dan yang saya sampaikan. Termasuk kami undang untuk hadir ke Indonesia,” ucap Puan.

    Dalam pertemuan itu, Puan menyuarakan gagasan tentang perempuan dan anak-anak.

    “Perempuan dan anak-anak selalu menjadi korban akibat perang antarnegara, bangsa maupun akibat konflik-konflik atau perang saudara dalam satu negara,” kata Puan Maharani.

    Selepas dari Abu Dhani, Ketua DPR RI Puan Maharani akan melanjutkan tugas parlemen dengan menghadiri forum Asian Parliamentary Assembly (APA) Ke-15 yang akan berlangsung di Baku, Azerbaijan, 17-21 Februari 2025, .

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Selamati Prabowo Subianto Usai Terpilih Kembali Jadi Ketua Umum Partai Gerindra, Puan Maharani Sebut Pertemuan dengan Megawati Secepatnya

    Selamati Prabowo Subianto Usai Terpilih Kembali Jadi Ketua Umum Partai Gerindra, Puan Maharani Sebut Pertemuan dengan Megawati Secepatnya

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden RI, Prabowo Subianto terpilih kembali sebagai Ketua Umum Partai Gerindra dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang digelar pekan lalu.

    Merespons hal itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani langsung memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto setelah terpilih sebagai Ketua Umum Gerindra.

    “Selamat kepada Presiden Prabowo yang sekaligus ketua umum Partai Gerindra yang dipilih kembali dan ditetapkan kembali menjadi ketua umum. Selamat,” ujar Puan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab seperti tertuang dalam keterangan pers DPP PDIP, Minggu (16/2).

    Diketahui, Gerindra membuat KLB secara mendadak saat partai bernomor dua pada Pemilu 2024 itu melaksanakan Rapimnas di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/2).

    Setelah Rapimnas, Gerindra pada Sabtu (15/2) membuat acara puncak perayaan HUT ke-17 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat. “Selamat ulang tahun kepada Partai Gerindra yang ke-17,” ucap Puan yang juga Ketua DPR RI itu menyikapi puncak perayaan HUT ke-17 Gerindra.

    Menyangkut perkembangan dan rencana pertemuan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo, Puan menyebut pertemuan itu segera terlaksana. “Insyaallah secepatnya,” kata putri Megawati itu.

    Sebelumnya, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menuturkan para kader mendorong Prabowo kembali menjabat ketum dan ketua dewan pembina partai.

    Muzani melanjutkan Prabowo menerima aspirasi tersebut dan bakal melaksanakan tanggung jawab yang diamanahkan para kader Gerindra. “Pak Prabowo menyatakan kesediaannya,” ujar Muzani, Kamis. (fajar)