Tag: Maruli Simanjuntak

  • Prabowo tunjuk KSAD pimpin Satgas Perbaikan Jembatan di Aceh

    Prabowo tunjuk KSAD pimpin Satgas Perbaikan Jembatan di Aceh

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto menunjuk Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak untuk memimpin Satuan Tugas Percepatan Perbaikan Jembatan yang putus karena bencana banjir bandang, khususnya di Provinsi Aceh.

    Hal itu diungkapkan Presiden Prabowo setelah meninjau jembatan bailey (jembatan darurat portabel) di Sungai Teupin Mane, Bireuen, Aceh, Minggu, dalam rangkaian kunjungannya ke lokasi terdampak bencana di Provinsi Aceh.

    “Saya tunjuk nanti KSAD sebagai Satgas Percepatan Perbaikan Jembatan untuk membantu PU (Pekerjaan Umum) dan pemerintah daerah,” kata Presiden Prabowo saat memberikan keterangan di lokasi.

    Presiden menjelaskan bahwa KSAD Jenderal Maruli akan membantu Kementerian Pekerjaan Umum dan pemerintah daerah untuk melakukan percepatan pembangunan jembatan yang putus akibat bencana banjir bandang di Provinsi Aceh.

    Menurut Presiden, penugasan KSAD untuk memimpin satgas tersebut karena TNI AD memiliki banyak pasukan, mulai dari konstruksi, pembangunan, hingga teritorial.

    Prabowo pun meminta seluruh kekuatan, baik dari elemen TNI, Polri, dan pemerintah daerah serta pusat, bahu-membahu bersama rakyat untuk pemulihan bencana.

    “Karena beliau punya banyak pasukan, pasukan konstruksi, pasukan pembangunan, pasukan teritorial jadi bisa segera membantu, ya KSAD? Panglima? Kapolri? Kerahkan semua kekuatan ya?” tanya Prabowo kepada para pejabat.

    Pada kesempatan sebelumnya, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan pemerintah telah memasang dua jembatan bailey (jembatan darurat portabel) di Sungai Teupin Mane, Bireuen, Aceh, yang dilakukan TNI AD dan Kementerian Pekerjaan Umum.

    “Jembatan bailey seberat sekitar 50 ton ini adalah jembatan sementara yang juga dapat berfungsi sebagai jembatan permanen dalam kondisi darurat,” tulis Teddy dalam keterangan resminya.

    Proses pemasangan dilakukan secara gotong royong bersama masyarakat setempat dan berlangsung 24 jam tanpa henti setiap harinya guna mengejar waktu penyelesaian.

    Sungai Teupin Mane yang awalnya memiliki luas 100 meter, sejak bencana banjir menjadi lebih lebar, yakni 180 meter.

    “Dengan pembangunan jembatan bailey ini, akses darat diharapkan segera dapat difungsikan 2-3 hari ke depan sehingga jalur distribusi logistik darat dapat secepat mungkin terhubung,” kata Teddy.

    Teddy mengatakan jalur ini merupakan jalan lintas provinsi yang menghubungkan Kabupaten Bireun dan Takengon, Aceh Tengah.

    Berdasarkan hasil identifikasi Balai Teknis Kementerian PU, di Provinsi Aceh terdapat 46 titik longsor dan 34 titik banjir yang berdampak pada 35 ruas jalan nasional serta 14 jembatan putus.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati/Genta Tenri Mawangi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 4
                    
                        Prabowo Tunjuk KSAD Maruli Pimpin Satgas Perbaikan Jembatan di Aceh
                        Nasional

    4 Prabowo Tunjuk KSAD Maruli Pimpin Satgas Perbaikan Jembatan di Aceh Nasional

    Prabowo Tunjuk KSAD Maruli Pimpin Satgas Perbaikan Jembatan di Aceh
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto menunjuk Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai komandan satuan tugas (satgas) percepatan perbaikan jembatan di wilayah Aceh yang terdampak banjir dan longsor.
    Penunjukan itu disampaikan Presiden saat memimpin koordinasi di lokasi peninjauan Jembatan Bailey Teupin Mane, Kabupaten Bireuen, Minggu (7/12/2025).
    “Saya tunjuk nanti KSAD sebagai satgas percepatan
    perbaikan jembatan
    , nanti dibantu pemerintah daerah,” kata Prabowo, dilansir dari tayangan Breaking News Kompas TV, Minggu.
    “Karena beliau punya banyak pasukan zeni, pasukan konstruksi, pasukan pembangunan, pasukan teritorial, jadi bisa segera membantu,” kata Presiden.
    Prabowo menilai seluruh instansi telah bekerja dengan baik dan saling bahu-membahu bersama pemerintah daerah, TNI–Polri, serta masyarakat.
    “Saya lihat kondisi kerja semua instansi baik, bahu-membahu dengan rakyat dan pemerintah daerah. Polisi, tentara, semua bekerja,” kata Prabowo.
    Dalam dialognya, Prabowo langsung memberikan instruksi kepada KSAD.
    Instruksi itu langsung dijawab “Siap, Bapak” oleh KSAD
    Jenderal Maruli Simanjuntak
    .
    Prabowo juga memerintahkan Panglima TNI Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengerahkan seluruh kekuatan dalam percepatan penanganan dampak bencana tersebut.
    “Panglima?” tanya Prabowo. “Siap,” jawab Panglima TNI.
    “Kapolri? Kerahkan semua kekuatan,” lanjut Prabowo. “Siap,” jawab Kapolri.
    Selain itu, Prabowo meminta laporan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia terkait pemulihan listrik.
    Bahlil yang mendampingi Presiden memastikan pemulihan jaringan hampir tuntas.
    “Malam ini nyala semua, Pak. Seluruh
    Aceh
    , 97 persen sudah menyala malam ini,” kata Bahlil.
    “Terima kasih, alhamdulillah,” timpal Presiden.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Tiba di Aceh Tinjau Lokasi Banjir, Langsung Peluk Gubernur Mualem

    Prabowo Tiba di Aceh Tinjau Lokasi Banjir, Langsung Peluk Gubernur Mualem

    Berdasarkan informasi dihimpun, Prabowo akan mengunjungi Kabupaten Bireuen. Di sana, dia akan meninjau jembatan rusak akibat banjir serta mengunjungi dapur umum untuk warga terdampak banjir.

    Sejumlah menteri tampak mendampingi yakni, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteti ESDM Bahlil Lahadalia. Kemudian, Kepala BNPB Suharyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, hingga Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, Minggu sekitar pukul 07.55 WIB.

    Setibanya di Aceh, Prabowo diagendakan meninjau titik yang mengalami kerusakan dan dampak signifikan akibat banjir, sekaligus menerima laporan terbaru dari pemerintah daerah dan instansi terkait.

    Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya Prabowp memastikan percepatan penanganan darurat serta pemulihan di daerah terdampak.

    Selain itu, Prabowo juga akan memantau distribusi bantuan, proses evakuasi warga, serta langkah-langkah pembukaan akses jalan. Pemerintah menegaskan bahwa penanganan banjir di Aceh menjadi prioritas nasional dan seluruh sumber daya dikerahkan untuk mempercepat pemulihan kondisi masyarakat.

  • Tiba di Aceh, Presiden Prabowo lanjutkan perjalanan ke Bireuen

    Tiba di Aceh, Presiden Prabowo lanjutkan perjalanan ke Bireuen

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Minggu pagi, dan langsung melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Bireuen untuk mengecek jembatan bailey dan meninjau posko pengungsi.

    Kedatangan Presiden Prabowo di Aceh hari ini merupakan kunjungannya yang kedua di Serambi Mekkah untuk mengecek langsung penanganan dampak banjir bandang dan longsor yang menerjang sejumlah kabupaten dan kota pada 25 November 2025.

    Presiden Prabowo turun dari pesawat kepresidenan PK-GRD sekitar pukul 10.30 WIB, setelah pesawat mendarat pukul 10.21 WIB.

    Di apron bandara, kedatangan Presiden Prabowo disambut oMenteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan Gubernur Aceh Muzakir Manaf.

    Dari Jakarta, Presiden Prabowo didampingi Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Kepala Badan Komunikasi Pemerintah RI Angga Raka Prabowo.

    Dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Presiden Prabowo beserta beberapa pejabat negara naik helikopter kepresidenan Caracal menuju Bireuen.

    Di Bireuen, Presiden meninjau jembatan bailey yang dipasang di salah satu jalur kritis yang menghubungkan Kota Medan dengan Kota Banda Aceh.

    Selepas itu, Presiden juga dijadwalkan mengecek distribusi bantuan, dan posko pengungsi di Bireuen.

    Informasi yang beredar di kalangan wartawan, selepas dari Bireuen, Presiden Prabowo dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Aceh, dijadwalkan memimpin rapat terbatas penanganan bencana banjir bandang dan longsor di tiga provinsi di Pulau Sumatera, yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

    Rapat tersebut rencananya diikuti Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pendidikan Tinggi Brian Yuliarto, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Mensesneg Prasetyo Hadi, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, dan Menteri Luar Negeri Sugiono.

    Selain itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Seskab Teddy Indra Wijaya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali, KSAU Marsekal TNI M. Tonny Harjono, Kepala BIN M. Herindra, Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo, Dirut PLN Darmawan Prasodjo, Kepala Badan Logistik Pertahanan Kemhan Yusuf Jauhari.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Genset 250 kWh berhasil didaratkan untuk RS di Takengon

    Genset 250 kWh berhasil didaratkan untuk RS di Takengon

    Jakarta (ANTARA) – Genset listrik mobile PLN berkapasitas 250 kWh berhasil didaratkan oleh helikopter milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk rumah sakit di Kota Takengon, Kabupaten Aceh, Tengah, Provinsi Aceh, Sabtu.

    Dalam akun resmi Sekretariat Kabinet, yang dikonfirmasi di Jakarta, genset tersebut diangkut heli BNPB menggunakan metode sling rope, yaitu tali sling dari heli dihubungkan ke boks yang berisi genset dan dibawa menuju Takengon. Pengiriman genset itu diabadikan dalam rekaman video yang disiarkan oleh akun resmi Sekretariat Kabinet (Setkab) RI.

    “Takengon, Aceh Tengah, adalah salah satu kabupaten yang jalan daratnya terputus akibat longsor dan jembatan putus di berbagai jalur. PLN dan Kementerian PU (Pekerjaan Umum, red.) terus memperbaiki seluruh gardu listrik dan terus memberikan pasokan listrik serta membuka jalur darat secepat mungkin,” demikian siaran resmi Sekretariat Kabinet.

    Wilayah Takengon di Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah menjadi beberapa daerah terdampak bencana yang menjadi sorotan Presiden Prabowo Subianto dalam rapat terbatas di kediaman pribadi Presiden, Bukit Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu malam.

    Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya, saat dihubungi selepas rapat di Jakarta, menjelaskan instruksi untuk mempercepat pemulihan akses darat di daerah-daerah terdampak bencana, khususnya di Takengon dan Bener Meriah harus dipercepat.

    “Jalur ini harus segera tersambung,” kata Presiden Prabowo sebagaimana disampaikan kembali oleh Seskab Teddy.

    Dalam rapat terbatas yang sama, Presiden Prabowo juga memerintahkan pasokan listrik dan BBM harus tersedia dengan cepat, dan kebutuhan logistik harus tercukupi di daerah-daerah terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

    “Presiden Prabowo memerintahkan agar seluruh akses jalan darat di wilayah terdampak bencana harus segera dipulihkan, jembatan sementara bisa segera jadi, dan listrik harus segera menyala seluruhnya. Selain itu, pasokan BBM harus tersedia cepat, dan kebutuhan logistik harus tercukupi, jangan sampai kurang,” ujar Seskab Teddy.

    Rapat terbatas di Hambalang hari ini diikuti oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono, dan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.

    Banjir bandang menerjang wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat pada Selasa, 25 November 2025. Badan Nasional Penanggulangan Bencana, dalam laman resminya, melaporkan data terbaru per 6 November 2025 jumlah korban jiwa akibat banjir bandang dan longsor di Sumatera per Rabu mencapai 914 jiwa, sementara 389 jiwa masih dinyatakan hilang.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Triono Subagyo
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • TNI AD Tegaskan Layanan Starlink untuk Banjir Sumatra Gratis

    TNI AD Tegaskan Layanan Starlink untuk Banjir Sumatra Gratis

    Bisnis.com, JAKARTA – TNI AD menegaskan layanan komunikasi satelit Starlink yang dikerahkan ke wilayah banjir di Sumatera sepenuhnya gratis. Hal ini merespons kabar dugaan pungutan liar terhadap warga terdampak yang ingin mengakses fasilitas tersebut.

    Kepala Bagian Info Dispenad Letkol (Arm) Sayed Syahrial menjelaskan bahwa biaya pulsa Starlink telah ditanggung langsung oleh penyedia layanan hingga akhir Desember.

    Penegasan ini sekaligus meluruskan pernyataan KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang sebelumnya mengaku belum mengetahui pihak yang membiayai pulsa perangkat tersebut.

    “Jadi yang dimaksudkan bapak KSAD disini tidak tahu siapa yang mengurus pulsanya adalah karena itu memang sudah digratiskan,” jelas Sayed, dikutip Sabtu (6/12/2025).

    Sayed menambahkan, sejak awal tugas TNI AD hanya memastikan perangkat Starlink dapat diangkut dan dipasang di lokasi-lokasi banjir yang sulit dijangkau.

    Dengan adanya tenaga TNI AD itu, warga di daerah terpencil diharapkan dapat tetap berkomunikasi serta memenuhi kebutuhan darurat lainnya.

    Keberadaan Starlink juga membantu prajurit dan instansi terkait mempercepat koordinasi penanganan bencana.

    “Jadi jangan sampai nanti kalau ada keluhan terkait dengan pengadaan pulsa, nanti rumornya kembali ke Angkatan Darat. Itu gratis sampai dengan akhir Desember,” jelas Sayed.

    Sebelumnya, KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/12) mengatakan pihaknya sudah mengirimkan satelit Starlink milik TNI AD dan Kementerian Pertahanan (Kemhan) ke lokasi banjir Sumatera.

    “Memang peralatan (Starlink) dari Kemhan dan kami juga memang pulsanya kan belum tahu siapa yang mau bayar, jadi itulah kondisinya,” kata Maruli dalam jumpa pers tersebut.

    Starlink yang dikerahkan berasal dari Satuan Komunikasi dan Elektronika Komando Daerah Militer (Komlekdam) XX/TIB dan Kementerian Pertahanan.

    Tercatat ada 33 unit perangkat Starlink dari Kemhan dan lima unit dari Puskomlekad yang telah didistribusikan ke Kodim.

    Melalui Kodim, satelit tersebut lalu didistribusikan ke titik-titik lokasi banjir di wilayah Sumatera Barat.

    “Pemasangan dilakukan langsung oleh personel Komlekdam XX/TIB di lokasi yang membutuhkan konektivitas darurat, seperti posko pengungsian, kantor pemerintah daerah, posko BPBD, serta area pencarian dan evakuasi,” seperti dikutip siaran pers resmi TNI AD.

  • TNI AD pastikan layanan Starlink di lokasi banjir Sumatera gratis

    TNI AD pastikan layanan Starlink di lokasi banjir Sumatera gratis

    Jakarta (ANTARA) – TNI AD memastikan fasilitas layanan perangkat komunikasi satelit Starlink yang dikirimkan ke lokasi banjir di wilayah Sumatera gratis, merespons beredar kabar adanya dugaan praktik pungutan liar kepada korban banjir yang ingin memakai fasilitas tersebut.

    “Untuk pembayaran pulsa, itu sudah digratiskan dari penyedia Starlink itu sendiri sampai dengan akhir Desember,” kata Kepala Bagian Info Dispenad Letkol (Arm) Sayed Syahrial saat ditemui di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

    Pernyataan tersebut sekaligus meluruskan keterangan Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang mengatakan TNI AD belum mengetahui siapa yang membayar pulsa Starlink tersebut.

    “Jadi yang dimaksudkan bapak KSAD disini tidak tahu siapa yang mengurus pulsanya adalah karena itu memang sudah digratiskan,” jelas Sayed.

    Sayed mengatakan sedari awal TNI AD bertugas untuk mengantar rangkaian satelit Starlink ke lokasi bencana banjir yang sulit dicapai.

    Dengan adanya tenaga TNI AD itu, diharapkan masyarakat korban banjir yang berada di wilayah terpencil dapat memakai satelit Starlink untuk berkomunikasi dan kebutuhan lainnya.

    Keberadaan Starlink itu juga diharapkan dapat membantu prajurit TNI dan instansi terkait di lokasi dalam berkoordinasi mempercepat proses pemulihan pasca bencana.

    “Jadi jangan sampai nanti kalau ada keluhan terkait dengan pengadaan pulsa, nanti rumornya kembali ke Angkatan Darat. Itu gratis sampai dengan akhir Desember,” jelas Sayed.

    Sebelumnya, KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/12) mengatakan pihaknya sudah mengirimkan satelit Starlink milik TNI AD dan Kementerian Pertahanan (Kemhan) ke lokasi banjir Sumatera.

    “Memang peralatan (Starlink) dari Kemhan dan kami juga memang pulsanya kan belum tahu siapa yang mau bayar, jadi itulah kondisinya,” kata Maruli dalam jumpa pers tersebut.

    Starlink yang dikerahkan berasal dari Satuan Komunikasi dan Elektronika Komando Daerah Militer (Komlekdam) XX/TIB dan Kementerian Pertahanan.

    Tercatat ada 33 unit perangkat Starlink dari Kemhan dan lima unit dari Puskomlekad yang telah didistribusikan ke Kodim.

    Melalui Kodim, satelit tersebut lalu didistribusikan ke titik-titik lokasi banjir di wilayah Sumatera Barat.

    “Pemasangan dilakukan langsung oleh personel Komlekdam XX/TIB di lokasi yang membutuhkan konektivitas darurat, seperti posko pengungsian, kantor pemerintah daerah, posko BPBD, serta area pencarian dan evakuasi,” seperti dikutip siaran pers resmi TNI AD yang diterima ANTARA.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Benardy Ferdiansyah
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pulsanya Belum Tahu Siapa yang Bayar

    Pulsanya Belum Tahu Siapa yang Bayar

    Liputan6.com, Jakarta – Beredar kabar layanan internet Starlink untuk korban banjir di Sumatra yang harusnya gratis, malah berbayar. Kepala Staf TNI Angkatan Darat (AD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak angkat bicara.

    Dalam penjelasannya, perangkat keras Starlink didistribusikan oleh Kemenhan. Maruli kemudian melanjutkan terkait pembayaran pulsa.

    “Itu memang perlatan kami dari Kemnhan dan kami juga. memang pulsanya belum tahu siapa yang mau bayar, tapi itu kondisinya,” kata Maruli kepada wartawan di Jakarta, Kamis (4/12/2025).

    Sebagaimana diketahui, Starlink merupakan penyedia layanan internet satelit berkecapatan tinggi yang dioperasikan SpaceX, perusahaan milik Elon Musk.

    Starlink tidak menggunakan pulsa seperti kartu SIM handphone. Starlink bisa dinikmati dengan membayar biaya langganan bulanan dan pembelian perangkat keras (kit Starlink) di awal.

    TNI mengirim sejumlah Starlink ke beberapa daerah terdampak bencana. Maruli menjelaskan bahwa tujuan pengiriman untuk membantu korban banjir.

    “Semagnat kami untuk membantu kami kirimkan berpuluh Starlink ke daerah bencana,” lanjutnya.

    Personel Komlekdam XX/TIB dikerahkan untuk memasang perangkat Starlink. Total 33 unit perangkat Starlink dari Kemenhan dan 5 unit dari Puskomlekad telah didistribusikan ke Kodim serta titik-titik terdampak bencana.

    Pemasangan dilakukan langsung oleh personel Komlekdam XX/TIB di lokasi yang membutuhkan konektivitas darurat, seperti posko pengungsian, kantor pemerintah daerah, posko BPBD, serta area pencarian dan evakuasi.

    Proses instalasi dilaksanakan secara cepat dan terukur dengan menyesuaikan kondisi medan yang masih dipenuhi material banjir.

    Kehadiran perangkat Starlink dinilai sangat efektif karena mampu menyediakan akses internet berkecepatan tinggi tanpa bergantung pada infrastruktur darat yang banyak mengalami kerusakan.

    Dengan tersambungnya koneksi internet, koordinasi lintas instansi, termasuk TNI, BPBD, Basarnas, pemerintah daerah, dan relawan, dapat dilakukan lebih efektif, terutama untuk pelaporan situasi, pengiriman data, serta penyebaran informasi kepada masyarakat.

  • KSAD: TNI AD Kerahkan Puluhan Perangkat Starlink ke Lokasi Bencana Sumatra

    KSAD: TNI AD Kerahkan Puluhan Perangkat Starlink ke Lokasi Bencana Sumatra

    Bisnis.com, JAKARTA — Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak memastikan bahwa TNI AD telah mengirimkan puluhan perangkat Starlink ke wilayah-wilayah terdampak bencana di Sumatra untuk memperkuat akses komunikasi, terutama di daerah yang terisolasi dan mengalami kerusakan jaringan.

    Hal tersebut disampaikan Maruli dalam keterangan pers mengenai perkembangan penanggulangan bencana Sumatra di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Rabu (3/12/2025).

    Menjawab pertanyaan mengenai penggunaan Starlink dalam penanganan bencana, Maruli menjelaskan bahwa perangkat tersebut merupakan bagian dari peralatan yang dimiliki Kementerian Pertahanan dan TNI.

    “Itu memang peralatan kami dari Kemhan dan kami juga. Memang pulsanya belum tau siapa yang mau bayar, tapi itu kondisinya,” ujarnya.

    Pengiriman perangkat Starlink tersebut dilakukan untuk memastikan komunikasi antarsatgas, pemerintah daerah, serta tim evakuasi dan distribusi logistik tetap berjalan lancar, mengingat banyak lokasi mengalami gangguan telekomunikasi akibat putusnya listrik dan infrastruktur penunjang lainnya.

    Langkah ini menambah dukungan TNI dalam operasi kemanusiaan, yang sebelumnya telah melibatkan pengerahan pesawat angkut, helikopter, kapal, serta tenaga prajurit untuk evakuasi, pembukaan akses, dan pendistribusian bantuan.

    “Tapi ini semangat kami untuk membantu kami kirimkan berpuluh Starlink ke daerah bencana,” pungkas Maruli.

  • Viral Video Beras Bantuan Korban Banjir Sumatera Tercecer, Kapolri Janji Perbaiki: Dibungkus Lebih Kuat

    Viral Video Beras Bantuan Korban Banjir Sumatera Tercecer, Kapolri Janji Perbaiki: Dibungkus Lebih Kuat

    Liputan6.com, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berjanji akan mengevaluasi pengiriman bantuan bencana banjir Sumatera melalui udara. Nantinya, kata dia, bantuan akan dibungkus lebih kuat saat diterjunkan dari pesawat agar tidak tercecer dan rusak saat tiba di daratan.

    Hal ini disampaikan Listyo menanggapi video viral yang memperlihatkan beras tercecer saat bantuan logistik dijatuhkan dari helikopter di lokasi banjir bandang Sumatera Utara.

    “Kemudian terkait dengan bantuan air drop tadi dilakukan evaluasi, dengan memberikan sling dan dibungkus dengan lebih kuat,” kata Listyo dalam konferensi pers perkembangan penanganan banjir Sumatra di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Rabu (3/12/2025).

    Selain itu, dia menuturkan ketinggian pesawat atau helikopter akan diatur saat menerjunkan bantuan. Dengan begitu, bantuan untuk korban terdampak banjir masih tetap bagus dan terjaga.

    “Kemudian tingkat ketinggian juga kita atur, supaya logistik yang disalurkan lewat air drop tetap terjaga,” ujarnya.

    Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menjelaskan bahwa helikopter yang membawa bantuan kesulitan mendarat di lokasi bencana banjir Sumatra. Maruli menyampaikan TNI sudah mengevaluasi dan tidak ada lagi bantuan yang rusak.

    “Jadi landasannya harus siap, karena kondisi bantuan harus diberikan, kita coba untuk dilempar. Setelah ada yang pecah, kita evaluasi lagi. Sampai sekarang tidak terjadi lagi sudah,” tutur Maruli.