Tag: Maruarar Sirait

  • Luhut Dianggap Mulai Tinggalkan Jokowi, Stefan Antonio: Bisa Segera Diusut Dosa-dosanya Selama 2 Periode

    Luhut Dianggap Mulai Tinggalkan Jokowi, Stefan Antonio: Bisa Segera Diusut Dosa-dosanya Selama 2 Periode

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat media sosial, Stefan Antonio, menyoroti momen dalam sebuah acara di mana Ketua Dewan Ekonomi Nasional Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan, tidak menyebut nama Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, dalam sambutannya.

    Hal ini dianggap sebagai sinyal melemahnya pengaruh Presiden ketujuh Jokowi di kalangan loyalisnya.

    “Rasanya gak sampe setahun Pengaruh Jokowi ini. Bakalan tergerus habis sama sekali,” ujar Stefan dalam keterangannya di aplikasi X @StefanAntonio_ (12/12/2024).

    Ia juga mengingatkan bahwa Luhut, yang selama pemerintahan Jokowi dikenal sebagai salah satu orang kepercayaan dengan sejumlah jabatan strategis, kini tampaknya mulai mengambil sikap berbeda.

    “Padahal di Rezim bapaknya, Opung Luhut ini dipercaya Jabatan berangkap-rangkap sampe pusing ngitunginnya,” cetusnya.

    Hal serupa sebelumnya juga ditunjukkan oleh politisi lain, seperti Maruarar Sirait.

    “Diawali oleh Maruarar Sirat, kemarin Opung Luhut Binsar
    juga gak nyebut nama Gibran,” Stefan menuturkan.

    Stefan bilang, situasi itu merupakan awal dari pergeseran dukungan politik terhadap Jokowi.

    Ia bahkan berharap agar di masa mendatang, Jokowi dapat dimintai pertanggungjawaban atas berbagai kebijakan selama dua periode pemerintahannya.

    “Semoga setelah Semua loyalisnya balik badan dari Jokowi, Jokowi bisa segera diusut untuk mempertanggung jawabkan semua Dosa-Dosanya kepada bangsa ini,” kuncinya.

    Sebelumnya, Politikus PDIP Adian Napitupulu juga menyoroti sambutan Ketua Dewan Ekonomi Nasional Indonesia tersebut.

  • Kala Korban Kebakaran Kebon Kosong "Curhat" ke JK dan Wapres Gibran…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 Desember 2024

    Kala Korban Kebakaran Kebon Kosong "Curhat" ke JK dan Wapres Gibran… Megapolitan 12 Desember 2024

    Kala Korban Kebakaran Kebon Kosong “Curhat” ke JK dan Wapres Gibran…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kebakaran yang melanda permukiman semipermanen padat penduduk di
    Kebon Kosong
    , Kemayoran, Jakarta Pusat, mengakibatkan ratusan warga kehilangan tempat tinggal.
    Kebakaran terjadi pada Selasa (10/12/2024) siang. Api diduga berasal dari salah satu rumah warga yang bekerja sebagai pengepul barang-barang plastik.
    Api cepat merambat dan membesar karena lokasi kebakaran merupakan kawasan permukiman padat penduduk semipermanen.
    Data sementara, korban kebakaran Kebon Kosong mencapai 1.800 jiwa dari 600 Kepala Keluarga (KK).
    BPBD Jakarta menyiapkan tiga lokasi yang menjadi posko pengungsian ratusan korban kebakaran Kebon Kosong. Salah satunya di SDN 09 Kebon Kosong.
    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta mendirikan dua tenda. Satu milik BPBD dan satu dari Dinas Sosial.
    Bantuan logistik untuk para pengungsi telah disalurkan oleh BPBD dan Dinas Sosial.
    “BPBD mendistribusikan air mineral, selimut, 500 paket sandang, 50 matras, dan makanan,” jelas Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi perwakilan BPBD, di posko pengungsian SDN 09 Kebon Kosong, Jakarta Pusat.
    Selain itu, Palang Merah Indonesia (PMI) turut membantu menyediakan makan siang. Sarana pendukung seperti toilet
    portable
    dan tenda pleton telah dipasang di lokasi pengungsian.
    Dinas Sosial juga menyiapkan kebutuhan pokok, termasuk makanan siap saji untuk pagi, siang, dan malam, serta bahan kebutuhan lain. Ada beras, mi instan, minyak goreng, kecap, makanan kaleng, air mineral, perlengkapan anak, dan matras.
    Warga korban kebakaran Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat menumpahkan keluh kesahnya ke Jusuf Kalla (JK) saat Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 RI itu berkunjung ke posko pengungsian, Rabu.
    JK bertanya terkait kebutuhan warga saat ini. Warga lantas menjawab sangat membutuhkan rumah dan modal usaha.
    “Yang dibutuhkan rumah, Pak, buat tempat (tinggal). Sama bisa untuk berjualan lagi, modalnya sudah habis ludes semua, Pak,” kata seorang warga kepada JK.
    JK kemudian mengangguk. Katanya, pemerintah akan mempertimbangkan memindahkan warga korban kebakaran Kebon Kosong ke rumah susun, dibantu oleh pemerintah daerah.
    “Iya nanti (dibantu) Pak Camat nanti. Rusun mau enggak?” tanya JK.
    Sebagian warga setuju dengan usulan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) tersebut. Namun, ada juga yang enggan pindah ke rusun.
    “Iya, Pak (mau)” kata warga yang setuju.
    JK berjanji menyampaikan usulan pemindahan korban kebakaran Kebon Kosong kepada Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Rakyat (PKP) Maruarar Sirait.
    “Tadi yang diharapkan perumahan, nanti tentu Menteri Perumahan akan turun dan kami serahkan (usulkan) diganti dengan rusun,” kata JK.
    Setelah JK, tak lama kemudian Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka mengunjungi posko pengungsian didampingi Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi.
    Usai menyapa dan bersalaman dengan warga, Gibran berjalan menuju tenda bantuan logistik sandang dan pangan di tenda BPBD Provinsi Jakarta.
    Setelah memastikan logistik untuk para pengungsi terpenuhi, Gibran beranjak menuju tenda pengungsian yang menjadi hunian sementara korban kebakaran Kebon Kosong.
    Pengungsi yang sedang duduk-duduk di dalam tenda pun seketika mengeluarkan ponsel untuk mengabadikan momen bertemu dengan wapres.
    Sebagian ada yang menyampaikan keinginannya untuk memiliki hunian baru. Warga meminta Gibran membangun rumah mereka kembali.
    “Bangun rumah baru Pak, rumah baru,” teriak seorang ibu yang berada di dalam tenda pengungsian.
    Keinginan untuk mendapatkan bantuan rumah baru ini disampaikan oleh ibu lain yang berada di luar tenda.
    “Kita butuh rumah baru, kita butuh,” kata ibu yang mengenakan kerudung sembari berjalan menjauhi tenda.
    Mendengar itu, Gibran hanya mengangguk. Putra sulung Presiden ke-7 RI Joko Widodo tersebut lalu berjalan menuju kelas yang berisi anak-anak sedang menjalani
    trauma healing.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Maruarar Lapor ke Prabowo: Mau Buat PSN Perumahan Khusus MBR

    Maruarar Lapor ke Prabowo: Mau Buat PSN Perumahan Khusus MBR

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait (Ara) akan segera menjalankan Program Strategis Nasional (PSN) di sektor perumahan untuk Masyarakat Berpengahasilan Rendah (MBR).

    Menteri yang akrab disapa Ara ini mengatakan bahwa rencana itu telah disampaikan bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid kepada Presiden Prabowo Subianto. 

    “Salah satu yang Pak Nusron dan saya sepakati [saat melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo] adalah kita akan memperjuangkan PSN untuk masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR,” ujarnya dalam agenda HUT Apersi ke-26 di Jakarta, Rabu (11/12/2024).

    Ara menyebut rencana itu saat ini tengah dirumuskan dengan matang sebelum akhirnya dibawa lebih lanjut usulannya ke Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian.

    “Karena PSN itu ada yang proyek dan program. Yang kita masukin ini adalah program, program agar bagaimana kita buat itu, mohon doanya karena ada proses di Menko Perekonomian supaya ini jadi terobosan,” kata Ara.

    Adapun usulan pembentukan PSN pada sektor perumahan itu dilakukan dalam rangka mendorong realisasi pembangunan 3 juta rumah yang menjadi salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto. 

    Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Hashim Djojohadikusumo menyebut program 3 juta rumah dicanangkan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Indonesia.  

    Pasalnya, Hashim menuturkan program 3 juta rumah yang digaungkan sang kakak bukan tanpa alasan. Sebab, pemerintahan Prabowo menilai ada sekitar 37 juta masyarakat yang masih menghuni rumah tidak layak huni (RTLH).  

    Nantinya, rumah-rumah tersebut bakal dibangun sebanyak 2 juta di wilayah pedesaan dan pesisir dan sisanya yakni sebanyak 1 juta rumah akan dibangun di wilayah perkotaan.

    “Pemerintah pusat memiliki banyak lahan di kota-kota dan ini yang mau diberdayakan, mau dialokasi oleh Pak Prabowo untuk perumahan sosial,” ujarnya.

  • Dubes Kamala Shirin rayakan 75 Tahun Kemitraan AS-RI

    Dubes Kamala Shirin rayakan 75 Tahun Kemitraan AS-RI

    Duber AS Kamala S Lakhdhir dan Menlu RI Sugiono. Foto Istimewa

    Dubes Kamala Shirin rayakan 75 Tahun Kemitraan AS-RI
    Dalam Negeri   
    Editor: Nandang Karyadi   
    Rabu, 11 Desember 2024 – 14:16 WIB

    Elshinta.com – Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir menggelar gala orkestra di Aula Simfonia di Jakarta sebagai bagian dari perayaan 75 tahun hubungan bilateral AS-Indonesia, 7 Desember 2024.  Acara bertajuk “U.S.-Indonesia Gala 75” ini menampilkan musisi ternama dari kedua negara, termasuk Grup Selo asal AS Empire Wild.

    Tampil pula pianis peraih nominasi Grammy Awards Joey Alexander, yang memainkan “Bengawan Solo” sebagai salah satu lagu pilihan. Penampilan tersebut mencerminkan semangat kolaborasi budaya dan persahabatan yang telah terjalin selama tujuh dekade.

    Dalam sambutannya, Dubes Kamala menegaskan meskipun Amerika Serikat dan Indonesia menghadapi berbagai tantangan global, hubungan personal yang kuat antara rakyat kedua negara tetap menjadi fondasi kokoh dalam kemitraan strategis ini.

    Kegiatan ini dihadiri oleh tamu penting, termasuk beberapa Menteri Kabinet, seperti Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur & Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menteri Agama Nasaruddin Umar, dan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait.

    Dubes Kamala juga menyoroti kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Gedung Putih dan pertemuannya dengan Presiden Joe Biden sebagai momen penting yang memperkuat hubungan bilateral. Melalui konser orkestra ini, Kedutaan Besar AS ingin menggambarkan bahwa musik, sebagai bahasa universal, mampu mempererat koneksi emosional dan memperdalam pemahaman lintas budaya. Acara ini tidak hanya merayakan sejarah panjang hubungan kedua negara, tetapi juga menegaskan komitmen bersama untuk memperkuat persahabatan yang lebih inklusif dan harmonis di masa depan.

    Penulis: Vivi Trinavia/Ter

    Sumber : Radio Elshinta

  • Kunker ke Semarang, Prabowo Pimpin Apel Kasatwil Polri 2024

    Kunker ke Semarang, Prabowo Pimpin Apel Kasatwil Polri 2024

    Kunker ke Semarang, Prabowo Pimpin Apel Kasatwil Polri 2024
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    menghadiri dan memimpin pembukaan Apel Kepala Satuan Polri (Kasatwil) Polri 2024 di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Jawa Tengah, Rabu (11/12/2024).
    Berdasarkan tayangan langsung Kompas TV, Kepala Negara tiba di Akademi Polisi dengan menggunakan mobil Maung Brigadir Mobil (Brimob) berwarna hitam dengan pelat “Indonesia-1” berwarna dasar merah.
    Iring-iringan mobil yang membawa Prabowo diikuti oleh sejumlah ekor kuda yang diawaki aparat kepolisian serta mobil-mobil yang diisi dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
    Selama mobil melaju pelan, Prabowo melambaikan tangan kepada para warga, anak-anak sekolah, dan jajaran polisi yang sudah berjejer di pinggir jalan untuk menyambut kedatangannya.
    Prabowo yang mengenakan baju safari berwarna krem dengan topi berwarna senada itu didampingi oleh
    Panglima TNI
    Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
    Setelah tiba di tempat utama apel, Prabowo turun dari mobil lalu bersalaman dengan sejumlah polisi yang sudah menunggunya.
    Saat bersalaman dengan para polisi, Prabowo didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), serta Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait.
    Mereka lalu bersama-sama memasuki tempat acara untuk mengikuti apel.
    Prabowo sempat berbincang bersama Kapolri dan Panglima TNI sebelum akhirnya disambut oleh tari-tarian daerah di halaman depan gedung acara.
    Sebagai informasi, Prabowo tiba di Pangkalan Udara Utama TNI Angkatan Darat (AD) Ahmad Yani, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, pukul 09.50 WIB.
    Presiden Prabowo diketahui bertolak menuju Kota Semarang dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, sekitar pukul 09.00 WIB.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menteri PKP Maruarar Tanggapi Kritik DPD Soal Rumah Gratis: Kebanyakan Pasti Bayarlah – Page 3

    Menteri PKP Maruarar Tanggapi Kritik DPD Soal Rumah Gratis: Kebanyakan Pasti Bayarlah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait menanggapi kritik dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) perihal gagasan penyediaan rumah gratis untuk rakyat yang dinilai tidak memberikan dampak positif ke depannya.

    “Ya kan memang sebagian ada rumah gratis dari teman-teman pengusaha, enggak apa-apa kita yang membutuhkan,” tutur Maruarar Sirait di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2024).

    “Tapi itu enggak banyak kok jumlahnya. Ada yang gratis, tapi kebanyakan kita pasti bayarlah,” sambungnya.

    Maruarar menyatakan tidak semua rumah yang dibangun nantinya akan bersifat gratis untuk rakyat. “Oh iya dong, enggak mungkin semua gratis ya,” ucap Maruarar.

    Diketahui, Anggota Komite II DPD Yulianus Henock Sumual mengkritik ide Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 9 Desember 2024. Adapun kebijakan yang dikritik yakni terkait ide rumah gratis.

    Menurut Yulianus, konsep rumah gratis yang direncanakan Maruarar akan membuat rakyat malas. Sebaiknya, ke depan pemerintah menghadirkan rumah terjangkau.

    Sebelumnya, Menteri PKP Maruarar Sirait mengungkapkan, sejumlah raksasa properti telah menyatakan minat mereka untuk ikut gotong royong membangun rumah gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

    Raksasa properti ini ingin ikut serta menyukseskan Program 3 Juta Rumah Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    “Jadi kita juga sudah ketemu Pak Aguan dari Agung Sedayu Group, Boy Thohir dari Adaro, Prajogo (Pangestu) dari Barito Group, Frankie Widjaja dari Sinar Mas Land, Lawrence Barki dari Harum Energy,” ungkap Ara dalam kegiatan groundbreaking pembangunan rumah gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Desa Sukawali, Tangerang, Banten, Jumat (1/11/2024).

    “Barusan saya ditelepon ada yang mau siapkan tanah di Palangkaraya. Saya terima, ‘berapa banyak?’ ‘Satu hektare,’ katanya. Ya enggak apa-apa,” ujar Maruarar.

    “Saya juga barusan dapat laporan dari Kalimantan Barat ada yang menyiapkan,” sambungnya.

    Namun, Ara belum mengungkap lebih detail apakah para pengusaha properti tersebut akan menyumbangkan dalam bentuk lahan atau dari segi pembiayaan hingga pengembangan.

    Tetapi, dia yakin mereka memiliki semangat gotong-royong untuk ikut berkontribusi menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

    “Tadi Malam saya ketemu Pak Boy (Thohir), dia mau (garap rumah gratis) di Kalimantan Selatan. Kemudian ya yang lain-lain sesuai tempat usahanya. Disesuaikan dengan kebutuhan,” kata Maruarar.

    Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengikuti kegiatan seremoni peletakan semen dan batu pertama Rumah Gratis untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

  • Prabowo Panggil AHY, Maruarar, hingga Nusron Wahid ke Istana, Bahas Peresmian Proyek

    Prabowo Panggil AHY, Maruarar, hingga Nusron Wahid ke Istana, Bahas Peresmian Proyek

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri koordinator (menko) dan jajaran menteri yang mengurus bidang infrastruktur ke Istana Negara, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

    Menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengamini bahwa dalam rapat tersebut akan membahas hal teknis terkait program unggulan Kepala Negara hingga rencana peresmian infrastruktur pada Desember—Januari 2025 mendatang.

    AHY memerinci bahwa dalam rapat itu dihadiri Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanegara, dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi.

    “Jadi ini intinya saya lengkap bersama dengan lima menteri teknis yang berada di bawah koordinasi Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan,” katanya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (10/12/2024).

    Ketua Umum Partai Demokrat itu juga mengatakan bahwa rapat terkait koordinasi di bawah menteri Koordinator bidang Infrastruktur dan pembangunan kewilayahan itu akan memberikan laporan khusus kepada presiden terkait program unggulan pemerintahannya dan proyek infrastruktur yang sudah rampung.

    Dia pun tak menampik pembahasan mengenai perkembangan pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga bakal dibahas di dalam rapat tersebut.

    “Tentunya kami menunggu arahan dan juga petunjuk-petunjuk termasuk keputusan dari Bapak Presiden,” pungkas AHY.

  • Anggaran Bangun 3 Juta Rumah Minim, Maruarar Minta Dukungan Pengembang – Page 3

    Anggaran Bangun 3 Juta Rumah Minim, Maruarar Minta Dukungan Pengembang – Page 3

    Sebelumnya, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman menargetkan lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang berada di kawasan Stasiun Manggarai, Jakarta menajdi calon lokasi program 3 juta rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

    Hal itu disampaikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.”Kami berharap PT KAI terlebih dulu bisa melakukan survey dan pendataan hunian yang ada di lahan negara yang ada di sekitar kawasan Stasiun Manggarai,” tutur Menteri Ara panggilan akrabnya saat melakukan kunjungan kerja ke Stasiun Manggarai, Jakarta, ditulis Kamis (28/11/2024).

    Menteri Ara menilai, lahan negara yang menjadi aset PT KAI bisa menjadi lokasi pembangunan rumah rakyat. Hal ini mengingat lokasinya berada di kawasan strategis di perkotaan sehingga bisa menjadi hunian yang layak bagi masyarakat.

    Pihaknya menyatakan akan berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menyusun perencanaan program penataan kawasan permukiman di sekitar Stasiun Manggarai. 

    Hal tersebut untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan negara yang ada di kawasan perkotaan sehingga dapat menjadi lokasi pembangunan hunian bagi rakyat sekaligus mendukung pelaksanaan Program 3 Juta Rumah.

    “Kami berharap PT KAI terlebih dulu bisa melakukan survei dan pendataan hunian yang ada di lahan negara yang ada di sekitar kawasan Stasiun Manggarai,” tutur dia 

    Berdasarkan data yang ada, PT KAI saat ini juga telah bekerja sama dengan Perum Perumnas membangun 4 hunian berbasis TOD di sejumlah titik stasiun yang ada. Lokasinya antara lain di Semesta Mahata Serpong, Semesta Mahata Margonda, Semesta Mahata Tanjung Barat dan Semesta Parayasa.

  • MAKI Kritik KPK Terbitkan Ulang DPO Harun Masiku, Singgung Sayembara Rp 8 M

    MAKI Kritik KPK Terbitkan Ulang DPO Harun Masiku, Singgung Sayembara Rp 8 M

    Jakarta

    Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) mengkritisi langkah KPK menerbitkan ulang daftar pencarian orang (DPO) buron kasus korupsi Harun Masiku. MAKI nilai KPK hanya ingin terlihat bekerja.

    “Jadi tindakan KPK yang merilis ulang dan memperbarui DPO hanya sekadar reaksioner karena ada ramai-ramai ada urusan hadiah dari Maruarar Sirait. Jadi biar seakan-akan ada kegiatan lah, ada imbang-imbangan daripada diam saja kemudian ketika ditanya masyarakat bagaimana KPK nggak bisa nangkap, seakan-akan mereka berupaya menangkap dengan cara merilis foto-fotonya lagi, atau DPO diperbarui,” kata Koordinator MAKI Boyamin Saiman kepada wartawan, Jumat (6/12/2024).

    Boyamin menganggap KPK sedang bereaksi atas sayembara bernilai Rp 8 miliar bagi pihak yang menangkap Harun Masiku. Diketahui, sayembara itu dibuka oleh Politikus Gerindra Maruarar Sirait.

    Atas hal itu, Boyamin pun mengaku sangat pesimis KPK bisa menangkap Boyamin. Ia meyakini sebentar lagi KPK akan kembali melupakan kasus Harun Masiku.

    “Ini sekadar reaksioner. Kalau ditanya apakah optimis ditangkap, sangat amat tidak optimis. KPK akan melupakan urusan HM untuk menangkap. Abis ini rilis segala macam, besok sudah tertutup perkara isu lain. Sama dengan dulu saya beri hadiah iPhone seri baru 2021 atau 2022. Mereka reaksioner aja posisinya tetap sulit kalau kita bisa optimis HM akan tertangkap karena sekali lagi, ini reaksioner,” ucapnya.

    Boyamin menilai KPK semestinya bekerja sama dengan kepolisian untuk menangkap Harun Masiku. Misalnya, intensif berkoordinasi dengan interpol mendeteksi keberadaan buron kelas kakap itu di luar negeri.

    Seperti diketahui, KPK kembali menerbitkan surat daftar pencarian orang (DPO) buron kasus korupsi dugaan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI Harun Masiku. Total KPK menerbitkan empat foto baru Harun Masiku.

    Dilihat detikcom, KPK menampilkan empat foto Harun Masiku dengan sisi yang berbeda-beda. Ada foto yang memperlihatkan wajah Harun Masiku dari sisi sebelah kiri, ada juga dari sisi kanan, kemudian foto wajah Harun Masiku menghadap ke depan kamera juga terlihat jelas.

    Empat foto itu ditampilkan di surat DPO KPK. Dalam sebaran itu tertulis nama Harun Masiku, tempat tanggal lahir, beserta alamat sesuai KTP.

    Tak hanya itu, NIK dan nomor paspor Harun Masiku juga ditampilkan. Adapun ciri-ciri Harun Masiku adalah memiliki tinggi badan 172 cm, rambut hitam, warna kulit sawo matang. Harun Masiku juga memiliki ciri-ciri khusus, yakni berkacamata, kurus, suara sengau, logat Toraja/Bugis.

    Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika Sugiarto, mengungkap dalam surat DPO baru yang diterbitkan pada 5 Desember 2024, terdapat foto-foto terbaru sosok Harun Masiku. Selain foto, Tessa menyebut terdapat perubahan pada nomor kontak penyidik yang terbaru.

    “Pada daftar pencarian orang tersebut ada update, terkait foto terbaru saudara HM maupun nomor kontak yang bisa dihubungi,” jelas Tessa kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (6/12).

    (taa/jbr)

  • Penegak Hukum Mesti Tahu, Ini Kunci Menangkap Harun Masiku!

    Penegak Hukum Mesti Tahu, Ini Kunci Menangkap Harun Masiku!

    Jakarta: Penegak hukum mesti memegang 2 ‘kunci’ untuk menangkap Harun Masiku. Pertama, yakni transparansi dan selanjutnya adalah akuntabilitas. 

    “Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi prioritas utama dalam menyelesaikan kasus Harun Masiku dan buronan lainnya. Ini bukan hanya tentang keadilan dalam satu kasus, tetapi tentang memperkuat sistem hukum negara,” kata pengamat hukum dan aktivis antikorupsi, Hardjuno Wiwoho, dalam keterangan yang dikutip Jumat, 6 Desember 2024.

    Menurut Hardjuno, kedua hal itu belum menjadi pegangan penegak hukum dalam menangkap Harun. Dia membeberkan ada hal yang ditutup-tutupi terkait kasus itu, terbukti dari koordinasi yang lemah antarpenegak hukum.

    Dia prihatin dengan penegak hukum, khususnya terkait koordinasi antarlembaga. Padahal, sudah ada informasi terkait keberadaannya. Menurut dia, perlu transparansi dan akuntabilitas terkait penanganan kasus ini.

    “Aparat penegak hukum harus mempercepat penyelidikan dan mengevaluasi kendala yang ada,” tegasnya.
     

    Hardjuno menegaskan, momentum ini harus dimanfaatkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan lembaga terkait untuk meningkatkan upaya penegakan hukum. Selain itu, Hardjuno menyerukan pemerintah menunjukkan komitmen yang kuat dalam pemberantasan korupsi.

    “Kasus ini adalah cerminan dari bagaimana kita memerangi korupsi, yang merupakan penyakit sistemik yang menggerogoti moralitas bangsa dan pembangunan nasional,” lanjutnya.

    Hardjuno menegaskan hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu. Karena itu, setiap individu yang terlibat dalam pelanggaran hukum harus bertanggung jawab di hadapan keadilan.

    Perkara itu kembali menjadi perhatian, setelah Maruarar Sirait mengumumkan sayembara Rp8 miliar bagi siapa pun yang dapat menangkapnya. Hal tersebut dinilai menggambarkan penanganan kasus sejak 2020 itu menemui jalan buntu.

    “Kasus Harun Masiku tidak hanya soal seorang individu, tetapi telah menjadi simbol persoalan mendasar dalam sistem hukum kita,” kata dia.

    Jakarta: Penegak hukum mesti memegang 2 ‘kunci’ untuk menangkap Harun Masiku. Pertama, yakni transparansi dan selanjutnya adalah akuntabilitas. 
     
    “Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi prioritas utama dalam menyelesaikan kasus Harun Masiku dan buronan lainnya. Ini bukan hanya tentang keadilan dalam satu kasus, tetapi tentang memperkuat sistem hukum negara,” kata pengamat hukum dan aktivis antikorupsi, Hardjuno Wiwoho, dalam keterangan yang dikutip Jumat, 6 Desember 2024.
     
    Menurut Hardjuno, kedua hal itu belum menjadi pegangan penegak hukum dalam menangkap Harun. Dia membeberkan ada hal yang ditutup-tutupi terkait kasus itu, terbukti dari koordinasi yang lemah antarpenegak hukum.
    Dia prihatin dengan penegak hukum, khususnya terkait koordinasi antarlembaga. Padahal, sudah ada informasi terkait keberadaannya. Menurut dia, perlu transparansi dan akuntabilitas terkait penanganan kasus ini.
     
    “Aparat penegak hukum harus mempercepat penyelidikan dan mengevaluasi kendala yang ada,” tegasnya.
     

    Hardjuno menegaskan, momentum ini harus dimanfaatkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan lembaga terkait untuk meningkatkan upaya penegakan hukum. Selain itu, Hardjuno menyerukan pemerintah menunjukkan komitmen yang kuat dalam pemberantasan korupsi.
     
    “Kasus ini adalah cerminan dari bagaimana kita memerangi korupsi, yang merupakan penyakit sistemik yang menggerogoti moralitas bangsa dan pembangunan nasional,” lanjutnya.
     
    Hardjuno menegaskan hukum harus ditegakkan tanpa pandang bulu. Karena itu, setiap individu yang terlibat dalam pelanggaran hukum harus bertanggung jawab di hadapan keadilan.
     
    Perkara itu kembali menjadi perhatian, setelah Maruarar Sirait mengumumkan sayembara Rp8 miliar bagi siapa pun yang dapat menangkapnya. Hal tersebut dinilai menggambarkan penanganan kasus sejak 2020 itu menemui jalan buntu.
     
    “Kasus Harun Masiku tidak hanya soal seorang individu, tetapi telah menjadi simbol persoalan mendasar dalam sistem hukum kita,” kata dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ADN)