Tag: Mark

  • Data Center Menjamur di AS, Stabilitas Listrik saat Musim Dingin Terancam

    Data Center Menjamur di AS, Stabilitas Listrik saat Musim Dingin Terancam

    Bisnis.com, JAKARTA — Pertumbuhan pesat pusat data atau data center membuat konsumsi listrik di Amerika Serikat (AS) meningkat. Stabilitas jaringan listrik selama musim dingin terancam.

    Melansir Techcrunch.com, North American Electric Reliability Corporation (NERC) melaporkan bahwa permintaan listrik di seluruh Amerika Utara pada musim dingin ini diperkirakan meningkat sebesar 2,5% dibandingkan tahun lalu, mencapai total 20 gigawatt (GW).

    Peningkatan kebutuhan listrik tersebut dinilai signifikan, mengingat dalam beberapa tahun terakhir, pertumbuhan permintaan di musim dingin biasanya ada di kisaran 1%.

    Dalam laporannya, Pusat data menjadi kontributor utama lonjakan konsumsi listrik tersebut. Terutama di wilayah Atlantik Tengah, AS Barat, dan AS Tenggara.

    “Wilayah tersebut merupakan area di mana banyak pengembangan pusat data terjadi,” jelas Mark Olson, manajer penilaian keandalan NERC, kepada E&E News, dikutip Kamis (20/11/3025).

    Laporan NERC secara khusus menyoroti ekspansi pusat data di Texas, menyebutnya berkontribusi pada berlanjutnya risiko kekurangan pasokan listrik.

    Hal itu lantas menimbulkan kekhawatiran bagi warga Texas, yang hampir lima tahun lalu mengalami pemadaman listrik besar-besaran akibat cuaca dingin ekstrem.

    Meski demikian, pada kesempatan berbeda, NERC menyatakan bahwa situasi di Texas tahun ini kemungkinan tidak akan seburuk Februari 2021. Hal ini sebagian berkat penambahan sejumlah besar sistem baterai ke jaringan listrik negara bagian tersebut. 

    Inovasi baterai tersebut dilaporkan dapat menyalurkan listrik jika pembangkit berbahan bakar gas tidak berfungsi optimal, dan mampu bereaksi lebih cepat terhadap gangguan kecil dibandingkan pembangkit yang memerlukan waktu lebih lama untuk beroperasi.

    Tantangan Konsumsi Konstan Data Center

    Meskipun demikian, Texas belum sepenuhnya aman. Sebagian besar baterai yang dipasang di Texas hanya dapat memasok listrik selama beberapa jam. Kapasitas ini ideal untuk mengatasi lonjakan permintaan jangka pendek, seperti saat malam hari ketika orang pulang kerja.

    Akan tetapi, NERC mencatat bahwa pusat data cenderung menarik listrik secara konsisten sepanjang hari. Jika gelombang dingin berkepanjangan melanda Texas, menjaga baterai tetap terisi cukup untuk memasok daya ke semua pelanggan, termasuk data center.

    Jika musim dingin kali ini berlalu tanpa badai signifikan, NERC memperkirakan tidak akan ada masalah pada jaringan listrik regional. Namun, organisasi tersebut mengingatkan bahwa dalam lima tahun terakhir, telah terjadi empat badai parah. 

    Pasalnya, badai semacam itu dapat memaksa operator jaringan untuk mengimpor listrik, meminta pelanggan besar (seperti industri atau pusat data) untuk membatasi penggunaan (curtailment), atau sebagai upaya terakhir, menerapkan pemadaman bergillir (rolling blackouts).

  • Ekonom Sebut Impor LPG dari AS Lebih Menguntungkan Ketimbang Minyak

    Ekonom Sebut Impor LPG dari AS Lebih Menguntungkan Ketimbang Minyak

    Bisnis.com, JAKARTA — Ekonom menilai rencana Indonesia mengimpor minyak mentah dan LPG dari Amerika Serikat (AS) membawa konsekuensi ekonomi yang tidak sederhana. Rencana itu berpotensi menguntungkan dan juga bisa merugikan. 

    Adapun, wacana impor migas yang bakal dilakukan melalui PT Pertamina (Persero) itu merupakan bagian dari negosiasi penurunan tarif resiprokal yang dikenakan AS terhadap produk Indonesia. 

    Pemerintah juga tengah menyiapkan peraturan presiden baru yang memperbolehkan Pertamina mengimpor energi langsung dari perusahaan-perusahaan asal AS tanpa proses lelang atau bidding.

    Ekonom Senior Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Muhammad Ishak Razak berpendapat rencana impor migas berada dalam posisi dilematis. Sebab, kebijakan tersebut memunculkan potensi distorsi pasar. Namun, sekaligus membuka peluang keuntungan strategis bagi Indonesia.

    Ishak menjelaskan, peningkatan pembelian energi dari AS berpotensi mengurangi kompetisi yang adil di antara para pemasok global, terutama dari kawasan Timur Tengah. Dia juga mengingatkan adanya risiko markup harga yang bisa membuat ongkos impor menjadi lebih tinggi dari harga pasar.

    “Ini memang dilematis sebab akan mengurangi fair competition dari pemasok non-AS, selain itu juga ada potensi markup harga,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (19/11/2025).

    Kendati demikian, di balik potensi kerugian tersebut, Ishak menyebut, langkah itu sebenarnya merupakan bagian dari strategi negosiasi dagang yang lebih luas.

    Menurutnya, pembelian energi dari Negeri Paman Sam diperkirakan menjadi ‘biaya diplomatik’ yang perlu dibayar Indonesia untuk mendapatkan penurunan tarif impor AS. Ini khususnya penurunan tarif terhadap sejumlah komoditas ekspor unggulan RI, seperti tekstil, alas kaki, hingga elektronik.

    “Tarif impor rendah pada produk-produk tersebut memberi dampak ekonomi yang jauh lebih besar bagi Indonesia,” tuturnya.

    Impor LPG Lebih Menguntungkan daripada Minyak

    Dari sisi bisnis, Ishak menekankan bahwa Indonesia masih memiliki ruang untuk meminimalkan potensi kerugian. Ruang itu salah satunya dengan memprioritaskan impor LPG dibandingkan minyak mentah.

    Menurutnya, harga LPG asal AS relatif lebih kompetitif dibandingkan LPG dari Timur Tengah, meskipun biaya pengiriman dari Timur Tengah lebih murah. Kombinasi harga komoditas dan efisiensi rantai pasok membuat harga akhir LPG dari AS tetap bersaing.

    “Ini berbeda dengan minyak mentah yang akan cenderung lebih mahal. Dengan memprioritaskan LPG, harga pokok pengadaan [HPP] BBM bisa tetap stabil sehingga tidak mengganggu harga BBM dalam negeri maupun skema subsidi,” jelasnya.

    Selain strategi pemilihan komoditas, Ishak menyarankan agar Pertamina mencantumkan formula penetapan harga berbasis indeks global, seperti Platts WTI, dalam kontrak pembelian.

    Dia menilai, langkah ini krusial untuk menjaga transparansi dan mencegah terjadinya markup harga oleh pemasok.

    “Apalagi mekanisme jual belinya nanti dilakukan B2B [business to business]. Klausul formula harga berbasis benchmark membuat kontrak lebih adil dan sulit di-mark-up,” ujarnya.

  • Tren Perceraian di Usia Senja Meningkat dan Dampaknya pada Anak Dewasa

    Tren Perceraian di Usia Senja Meningkat dan Dampaknya pada Anak Dewasa

    JAKARTA – Meski diawali dengan kebahagiaan melimpah, tak jarang pernikahan harus berakhir dengan perceraian, termasuk bagi mereka yang telah menikah hingga puluhan tahun.

    Pengumuman perceraian Bill Gates (65) dan Melinda Gates (56) empat tahun silam mengejutkan dunia. Masyarakat bertanya-tanya mengapa pasangan yang tampak memiliki segalanya dan telah hidup bersama selama lebih dari 27 tahun, malah memilih berpisah di usia yang tak lagi muda.

    “Kami tidak lagi memiliki kepercayaan bahwa kami mampu tumbuh bersama sebagai pasangan pada fase hidup kami yang berikutnya,” kata Melinda Gates dan Bill Gates saat mengumumkan perceraian mereka melalui akun Twitter, pada 4 Mei 2021.

    Tidak dijelaskan apa alasan mereka memilih berpisah. Tentu hanya keluarga Bill dan Melinda yang tahu apa penyebab utama hancurnya bahtera rumah tangga mereka.

    Bill Gates dan Melinda Gates mengumumkan perceraian mereka pada 2021, setelah menikah selama 27 tahun. (X)

    Di Indonesia, perceraian di usia lanjut juga dialami beberapa pasangan selebriti, sebut saja Lydia Kandou dan Jamal Mirdad, Camelia Malik dan Harry Capri, Willy Dozan dan Betharia Sonata, Mark Sungkar dan Fanny Bauty.

    Angkanya Meningkat

    Perceraian yang terjadi di usia senja rupanya bukan hal yang mengagetkan. Fenomena demografi ni justru terjadi sejak lama, dan disebut gray divorce atau perceraian abu-abu. Jumlahnya terus meningkat seiring berjalannya waktu.

    Selama tiga dekade terakhir, Pusat Statistik Kesehatan Nasional (NCHS) Amerika Serikat dan Biro Sensus AS menunjukkan, tingkat perceraian pasangan yang berumur lebih dari 50 tahun di AS justru naik dua kali lipat.

    Pada 1990, tercatat lima dari 1.000 pasangan berumur lebih dari 50 tahun bercerai. Kemudian pada 2015, jumlahnya menjadi 10 dari 1.000 pasangan.

    Sementara untuk pasangan yang berumur lebih dari 65 tahun pada periode yang sama, tingkat perceraian naik tiga kali lipat. Situasi sebaliknya terjadi pada pasangan berumur 25-39 tahun yang tingkat perceraiannya menurun seperlimanya. Meski demikian, itu tidak menandakan pasangan di usia tersebut lebih bahagia dengan pernikahannya. Yang terjadi adalah, mereka lebih selektif dalam menikah.

    Menurut studi, gray divorce terjadi karena berbagai alasan. Salah satunya, usia hidup yang lebih panjang, dan pasangan di usia senja mungkin lebih enggan menerima pernikahan yang tidak memuaskan.

    Di sisi lain, kaum muda menikah di usia lebih tua dan menjadi lebih selektif dalam memilih pasangan. Seorang peneliti AS berujar, “AS sedang menuju sistem di mana pernikahan lebih jarang dan lebih stabil daripada sebelumnya”.

    Lepas dari Hubungan Mengikat

    Israel Helfand, pengelola retret bagi pasangan yang pernikahannya di ambang kehancuran menuturkan, perceraian abu-abu makin umum terjadi.

    “Di usia lanjut, seseorang tidak hanya ingin hidup lebih lama dan sehat, tapi juga memiliki kesempatan. Mereka juga jadi lebih pemilih dalam menentukan tingkat kebahagiaan yang mereka inginkan dan mereka tidak ingin berkompromi dengan hal itu,” tutur Helfand.

    Pasangan usia lanjut juga umumnya memiliki kesiapan untuk berpisah, termasuk kesiapan secara finansial. Sehingga, mereka menilai ongkos perceraian itu kecil.

    Penyebab lainnya yang memicu perceraian abu-abu adalah empty nest syndrome atau sindrom sarang burung kosong. Ketika anak-anak sudah dewasa, intensi orang tua untuk membesarkan anak sudah terlewati. Mereka sudah tidak lagi disibukkan dengan urusan anak, maka akan lebih sedikit kegiatan atau minat yang bisa dilakukan bersama pasangan.

    Di saat seperti ini, mereka mulai berusaha mencari apa yang sebenarnya mereka inginkan dalam hidup. John Gottman, yang mengelola kelas terapi pernikahan dan penulis buku The Seven Principles for Making Marriage Work mengatakan, momen ini menjadi waktu yang dipilih para pasangan usia lanjut untuk istirahat dari hubungan yang mengikat.

    “Saat romantisme, hasrat, dan semangat petualangan bersama terkikis, banyak pasangan usia lanjut melihatnya sebagai waktu yang tepat untuk mengakhiri hubungan secara baik-baik,” jelas Gottman.

    Pengalaman Sulit

    Bagaimana dampak gray divorce pada anak mereka? Meski para peneliti banyak mempelajari bagaimana anak-anak kecil terdampak perceraian, dampaknya terhadap anak-anak dewasa cenderung terabaikan. Mungkin, karena mereka dianggap lebih dewasa dan lebih mampu mengatasi masalah.

    Padahal, penelitian menemukan bahwa, seperti halnya anak-anak kecil, orang dewasa bereaksi terhadap perceraian orang tua dengan amarah, terkejut, dan kesedihan yang berkepanjangan.

    “Saya sering mendengar anak-anak dewasa berkata ‘support system yang saya andalkan sejak saya bertumbuh hancur seperti gempa bumi’”, kata Carol Hughes, seorang terapis pernikahan dan keluarga yang berbasis di California. 

    “Tiba-tba orang tua mereka bercerai, dan mereka merasa hidup mereka hancur,” imbuhnya.

    Gray divorce juga meninggalkan luka kepada anak-anak yang sudah dewasa. (Unsplash)

    Mereka juga kemudian merenungkan kembali berbagai kenangan bersama keluarga selama puluha tahun. Lalu para anak dewasa ini bertanya-tanya “Apakah semuanya hanya tipuan? Apakah mereka pernah benar-benar bahagia?” kata Hughes.

    Akibat gray divorce ini, Hughes mengaku beberapa kliennya, anak dewasa, memilih mengakhiri pertunangan mereka atau mempertanyakan identitas dan harga diri mereka.

    “Perceraian orang tua bisa menjadi pengalaman yang sulit bagi siapa pun, berapa pun usianya, berapa pun lamanya pernikahan,” Joleen Greenwood, profesor sosiologi di Kutztown University of Pennsyvania, menimpali. 

  • Dugaan Manipulasi Klaim JKN Tiga Rumah Sakit Dilaporkan kepada Kejaksaan Jember

    Dugaan Manipulasi Klaim JKN Tiga Rumah Sakit Dilaporkan kepada Kejaksaan Jember

    Jember (beritajatim.com) – Seorang advokat Mohammad Husni Thamrin melaporkan dugaan manipulasi klaim Jaminan Kesehatan Nasional di tiga rumah sakit ke Kejaksaan Negeri Jember, Jawa Timur.

    “Saya melapor ke Kejaksaan Negeri Jember kemarin sebagai tindak lanjut hasil hearing pada 6 November 2025 di DPRD Jember,” kata Thamrin, Selasa (18/11/2025).

    Thamrin mengadukan empat pihak yakni oknum dokter terduga pelaku manipulasi, Kepala BPJS Kesehatan Yessy Novita, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Jember Akhmad Helmi Luqman, dan Ketua Komisi D DPRD Jember Sunarsi Khoris.

    Laporan dugaan Manipulasi klaim JKN ini berawal dari hasil temuan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Jember di Rumah Sakit Daerah Balung, Rumah Sakit Siloam, dan Rumah Sakit Paru.

    “BPJS menyebutnya fraud, tapi saya menafsirkan itu bukan fraud biasa. Itu tindak pidana korupsi yang nilainya cukup besar, yang BPJS tidak berani membuka (nominal kerugian),” kata Thamrin.

    Thamrin menangkap adanya niat jahat dalam penyelesaian persoalan ini. Menurutnya, ada pertemuan tertutup di sebuah hotel di Jalan Karimata yang dihadiri Komisi D DPRD Jember, BPJS Kesehatan Jember, dan Dinas Kesehatan Jember pada 5 November 2025.

    Thamrin curiga pertemuan tertutup di hotel itu bertujuan menyelesaikan perkara tersebut tanpa harus ke jalur hukum. Sehari kemudian DPRD Jember menggelar rapat dengar pendapat di gedung parlemen. “Dalam hearing itu tidak ada niat BPJS Kesehatan, DPRD, maupun pihak lainnya untuk mengadukan ini ke ranah hukum,” kata Thamrin.

    Thamrin menyesalkan sikap BPJS Kesehatan, Dinkes, dan Komisi D DPRD Jember yang menilai manipulasi ini termasuk perkara keperdataan biasa. “Hanya cukup mengembalikan kerugian dan kemudian kasusnya ditutup,” katanya.

    Padahal, menurut Thamrin, dugaan manipulasi ‘mark up’ klaim ini sudah termasuk korupsi. “Dana BPJS ini uang negara, di antaranya hasil iuran masyarakat. Diakui bahwa ada manipulasi atau mark up,” katanya.

    Yessy Novita tak berkomentar banyak soal laporan tersebut. “Ya udah kita ikutin aja. Kita lihat aja,” katanya.

    Akhmad Helmi Luqman menyatakan penyelesaian temuan manipulasi klaim JKN itu dilakukan sesuai aturan. “Kami tidak punya kewenangan untuk itu (menyelesaikan secara hukum),” katanya.

    Helmi juga membantah anggapan Thamrin bahwa pertemuan tertutup di hotel pada 5 November 2025 sebagai upaya untuk menyelesaikan kasus tersebut di luar prosedur hukum. “Pertemuan tertutup itu (rapat) dengar pendapat karena Komisi D merasa tidak dikasih tahu (soal temuan manipulasi tersebut). Tidak ada apa-apa,” katanya.

    Ketua Komisi D Sunarsi Khoris terkejut saat tahu dirinya diadukan ke kejaksaan. “Lho saya juga? kok bisa saya juga?”

    Sunarsi mengatakan tidak ada niat buruk dalam pertemuan tertutup dengan BPJS Kesehatan dan Dinkes Jember di salah satu hotel itu. “Saya hanya ingin mengetahui (temuan manipulasi klaim JKN tersebut),” katanya.

    Dalam pertemuan tersebut, Sunarsi mendapat informasi bahwa temuan tersebut sudah diselesaikan sesuai Peraturan Menteri Kesehatan 16 tahun 2019 tentang Pencegahan dan Penanganan Kecurangan serta Pengenaan Sanksi Administrasi Terhadap Kecurangan dalam Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan.

    “Bu Yessy mengatakan, sesuai dengan permenkes, (persoalan) itu enggak masuk ranah hukum. Aku ngomong opo enek e. Tapi karena pertemuan tertutup itu, dipikir ada kongkalikong. Yakin, wallahi, aku ora enthuk opo-opo (demi Tuhan saya tidak memperoleh apa-apa, red),” kata Sunarsi.

    Anggota Komisi D Achmad Dhafir Syah menghormati hak Thamrin untuk mengadukan ini ke kejaksaan. “Andai kata boleh menyarankan, sebetulnya ada baiknya tabayyun dulu: apakah memang bisa berlanjut ke ranah pelaporan ke aparat penegak hukum atau cukup diselesaikan dengan konfirmasi atau tabayyun kepada beberapa pihak,” katanya.

    “Saya rasa kejaksaan akan melihat pelaporan itu, apakah nanti ditindaklanjuti atau seperti apa. Toh nanti akan ada klarifikasi ke para pihak, baik itu Dinas Kesehatan, BPJS Kesehatan, maupun Ketua Komisi D,” kata Dhafir. [wir]

  • Siklus Peluncuran iPhone akan Diubah Jadi 2 Kali Setahun

    Siklus Peluncuran iPhone akan Diubah Jadi 2 Kali Setahun

    Jakarta

    Peluncuran iPhone baru setiap musim gugur sudah menjadi tradisi bertahun-tahun bagi para penggemar Apple. Namun ritual itu tampaknya akan berubah mulai 2026.

    Mark Gurman dari Bloomberg melaporkan bahwa Apple akan menggeser strategi besarnya. Alih-alih satu acara besar setiap tahun, Cupertino akan menggelar dua event terpisah untuk lini iPhone. Efeknya, jumlah model iPhone yang meluncur tiap tahun juga akan bertambah.

    Gurman menulis dalam newsletter Power On bahwa Apple masih akan mempertahankan format empat model untuk rilis 2025, terdiri dari dua versi Pro dan dua model kelas menengah. Namun perubahan signifikan disebut bakal terjadi pada 2026, ketika Apple memisah peluncuran iPhone berdasarkan segmen harga.

    Menurutnya, pada gelaran musim gugur tahun depan, kemungkinan September 2026, Apple akan memperkenalkan iPhone 18 Pro, iPhone 18 Pro Max, serta perangkat lipat pertamanya yang sudah lama dirumorkan: iPhone Fold.

    Ini akan menjadi momen bersejarah bagi Apple bila akhirnya memasuki pasar ponsel layar lipat yang selama ini dikuasai Samsung dan sejumlah vendor China, demikian dikutip detikINET dari Techspot, Selasa (18/11/2025).

    Lalu kapan model iPhone non Pro dirilis? Gurman menyebut bahwa Apple akan menundanya hingga enam bulan setelahnya. Pada musim semi 2027, Apple akan menggelar event kedua untuk merilis iPhone 18 versi standar serta iPhone 18e, model yang dikabarkan hadir sebagai varian lebih terjangkau dengan spesifikasi yang dipangkas.

    Musim semi juga bisa menjadi panggung bagi iPhone Air generasi baru. Keberadaan perangkat ini belakangan memunculkan laporan yang saling bertentangan. Penjualan yang melambat sempat memicu kabar bahwa Apple mengurangi produksi iPhone Air pada Oktober lalu. Namun analisis lanjutan menyebut Apple sebenarnya tidak mengubah proyeksi output perangkat tersebut.

    Gurman menegaskan bahwa perubahan jadwal ini bukan eksperimen sesaat. Jika prediksinya tepat, Apple akan mempertahankan pola dua event ini selama bertahun-tahun, dengan total lima hingga enam model iPhone baru yang dirilis setiap tahun.

    Strategi ini diperkirakan menjadi cara Apple mendorong pengguna untuk memilih perangkat premium lebih cepat, ketimbang menunggu setengah tahun untuk model yang lebih murah.

    (asj/fay)

  • 8
                    
                        KPK Ungkap Modus Korupsi Whoosh: Tanah Punya Negara Dibeli Lagi Oleh Negara
                        Nasional

    8 KPK Ungkap Modus Korupsi Whoosh: Tanah Punya Negara Dibeli Lagi Oleh Negara Nasional

    KPK Ungkap Modus Korupsi Whoosh: Tanah Punya Negara Dibeli Lagi Oleh Negara
    Tim Redaksi
    JAKARTA KOMPAS.com
    – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap salah satu modus dugaan korupsi proyek pengadaan lahan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.
    Juru Bicara
    KPK
    Budi Prasetyo menyatakan bahwa modus kasus ini masih dalam penyelidikan. Namun, diduga negara membeli kembali tanah yang dijual yang dipelukan untuk pembangunan proyek ini.
    “Jadi, nanti kita akan terus menelusuri adanya tanah-tanah yang diduga punya negara kemudian dijual kembali begitu, ya, dalam proses pengadaan lahan,” jelas dia di Gedung KPK Merah Putih, Jakarta Selatan, Senin (17/11/2025).
    “Artinya negara membeli kembali yang sebetulnya tanah itu adalah milik negara. Nah, modus-modus seperti ini masih terus didalami terkait dengan pengondisian-pengondisian dalam proses pengadaan lahannya,” tegas dia.
    Dalam pengondisian-pengondisian tersebut, KPK juga masih menelusuri apakah memang ada
    mark up
    dana atau tidak.
    Sejauh ini, KPK enggan membeberkan lebih perinci pihak-pihak yang sudah diperiksa sebagai saksi dalam perkara tersebut.
    “Nah, karena ini memang di tahap penyelidikan, kami belum bisa menyampaikan pihak-pihak mana saja yang didalami, dimintai keterangan,” tegas dia.
    KPK berjanji akan memberikan perkembangan jika memang pembaruan dari tim yang menangani kasus tersebut.
    Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan
    Korupsi
    (KPK) menduga ada tanah yang seharusnya milik negara yang dijual lagi oleh oknum ke negara dalam penyelidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek
    Kereta Cepat

    Jakarta-Bandung
    (KCJB) atau Whoosh.
    “Ada oknum-oknum, di mana yang seharusnya ini milik negara, tetapi dijual lagi ke negara,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (10/11/2025).
    Selain itu, Asep menyebut, lahan-lahan milik negara tersebut kemudian tidak dijual sesuai dengan harga pasar, bahkan lebih tinggi.
    Padahal, tanah-tanah milik negara karena dipakai untuk proyek pemerintah, maka seharusnya negara tidak perlu membayar untuk memanfaatkan lahan tersebut.
    “Kalaupun itu misalkan kawasan hutan, ya dikonversi nanti dengan lahan yang lain lagi, seperti itu,” kata Asep.
    Oleh karena itu, dia mengatakan, KPK menyelidiki soal dugaan pengadaan lahan untuk Whoosh yang tidak wajar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rusia Tiba-Tiba ‘Serang’ NATO, Bawa-Bawa Bom Yugoslavia

    Rusia Tiba-Tiba ‘Serang’ NATO, Bawa-Bawa Bom Yugoslavia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Rusia mengecam keras pernyataan Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte yang menuding Moskow bersekongkol dengan China dan negara lain untuk “merusak aturan global”.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, menyebut Rutte menerapkan standar ganda dan menantang NATO untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan “aturan global” itu.

    “Apa sebenarnya ‘aturan global’ yang mereka maksud? Mungkin NATO bisa mengunggah daftar lengkapnya di situs resmi mereka,” sindir Zakharova dalam unggahan di kanal Telegram-nya, dikutip Minggu (16/11/2025).

    Ia menilai tudingan NATO tidak berdasar, mengingat blok militer Barat itu sendiri memiliki catatan panjang pelanggaran hukum internasional. Zakharova mencontohkan pengeboman Yugoslavia oleh NATO pada 1999 serta invasi Irak pada 2003 yang dipimpin Amerika Serikat dengan “dalih yang dibuat-buat”.

    Zakharova juga menyinggung bahwa tak satupun negara anggota NATO menghentikan kerja sama dengan China, meski Rutte mengkritik Rusia karena hal serupa.

    “Beberapa hari lalu, KTT AS-China baru saja digelar. Saya tidak mendengar Rutte mengkritik Presiden AS Donald Trump untuk itu,” ujarnya.

    Sebelumnya, dalam Forum Industri NATO di Bucharest, Rumania, Rutte mengatakan Rusia “tidak sendirian dalam upayanya melemahkan aturan global.” Ia menuding Moskow bekerja sama dengan China, Korea Utara, Iran, dan negara lain, serta memperkuat kolaborasi industri pertahanan untuk menghadapi konfrontasi jangka panjang.

    Pernyataan itu memperpanjang ketegangan antara Moskow dan aliansi Barat. Bulan lalu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menuding NATO berusaha “memperluas zona tanggung jawabnya jauh melampaui kawasan Euro-Atlantik” untuk membendung Tiongkok dan mengisolasi Rusia.

    Sementara itu, Beijing berulang kali membantah tuduhan Barat yang menyebutnya membantu militer Rusia dalam konflik Ukraina.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Tip Menjaga Penampilan Poni Tetap Stylish dari Ahli

    Tip Menjaga Penampilan Poni Tetap Stylish dari Ahli

    JAKARTA – Poni merupakan bagian dari rambut yang mudah berubah sehingga membutuhkan perawatan untuk menjaga penampilannya tetap stylish. Untuk menjaga poni tetap stylish dan bentuknya tak berubah bukan perkara mudah bagi sebagian orang.

    Namun, jangan khawatir karena terdapat banyak tip untuk menjaga penampilan poni tetap stylish yang bisa dilakukan.

    Dikutip dari Harper’s Bazaar, pada Sabtu, 15 November 2025, secara umum pemangkasan poni dianjurkan setiap tiga sampai empat minggu sekali, tergantung seberapa cepat rambut Anda tumbuh.

    “Saya cenderung menyarankan klien untuk memiliki satu atau dua pemangkasan pinggiran (poni) di antara janji potong rambut,” kata penata gaya senior dan spesialis warna rambut, Mark Sherwood.

    Jika Anda tidak bisa pergi ke salon untuk memangkas poni yang sudah berantakan, Anda dapat melakukannya sendiri. Pangkas poni dengan jumlah yang tidak berlebihan untuk mencegah penampilan poni berbeda yang tidak diinginkan.

    “Ingat, lebih sedikit lebih baik. Potong jumlah kecil pada satu waktu,” kata senior stylist, Eugene Smith.

    Dalam memangkas poni sendiri, disarankan untuk tidak menggunakan gunting dapur atau gunting biasa. Gunakan gunting khusus untuk menata rambut, yang memilik bilah lebih tajam dan lebih presisi untuk memotong rambut.

    Selain itu, poni sering menempel di dahi sehingga cenderung mudah berminyak, terlebih bagi Anda yang memiliki tubuh gampang berkeringat. Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat menggunakan dry shampoo atau sampo kering dan jangan sering menyentuhnya.

    “Cobalah untuk tidak terlalu banyak menyentuh poni. Minyak alami dari tangan Anda dapat membuatnya terpisah dan menjadi lemas,” tutur Smith.

    Jangan lupa juga untuk selalu menggunakan pelindung panas atau heat protectant. Dengan pelindung panas, maka dapat menghindari kelebihan beban pada helai rambut dan mencegahnya dari kerusakan ke depannya.

  • Gemini AI Kini Bisa Riset Lebih Dalam dengan Deep Research, Bagaimana Cara Kerjanya?

    Gemini AI Kini Bisa Riset Lebih Dalam dengan Deep Research, Bagaimana Cara Kerjanya?

    Di sisi lain, Apple hingga saat ini masih menghadapi kendala dalam hal kecerdasan buatan (AI) di Siri mereka, dan disebut akan memanfaatkan teknologi Google Gemini. untuk memperkuat kemampuan asisten virtual miliknya tersebut.

    Mengutip laporan Mark Gurman di Bloomberg via Cnet, Selasa (4/11/2025), Apple berencana memakai Gemini AI mentenagai Siri versi baru yang dijadwalkan rilis pada musim semi 2026, bersamaan dengan update iOS 26.4.

    Gurman menjelaskan, model Gemini akan berjalan di server Private Cloude Compute milik Apple untuk menangani kebutuhan pengguna. Perusahaan juga menjamin privasi karena seluruh pemrosesan dilakukan di infrastruktur Apple tanpa berbagai data eksternal.

    Siri versi baru diklaim mampu menjawab pertanyaan pribadi, seperti “temukan rekomendasi buku dari ibu” dengan mengakses data di perangkat secara langsung.

    Bloomberg sebelumnya melaporkan, arsitektur Siri terdiri dari tiga bagian: perencanaan kueri, sistem pencarian pengetahuan, dan modul peringkas. Gemini sendiri akan memperkuat dua di antaranya, yaitu perencanaan dan peringkasan.

    Berbekal Gemini AI, Siri versi baru diyakini dapat memahami lebih banyak konteks dunia nyata dan menjawab pertanyaan umum tanpa perlu kembali ke hasil pencarian web seperti sebelumnya.

    Meski begitu, raksasa teknologi berbasis di Cupertino tersebut tidak akan menonjolkan kemitraan ini di publik. Semua fitur baru Siri akan tetap dikemas sebagai teknologi buatan Apple, dan dijalankan lewat server mereka sendiri.

    Sebenarnya, kemitraan ini tidak terlalu jauh berbeda dengan kolaborasi Google dengan Samsung yang memakai teknologi Gemini dalam fitur Galaxy AI.

    Bila benar terjadi, diharapkan kerja sama ini bisa menutup celah pengembangan model bahasa besar (LLM) Apple yang hingga saat ini masih tertinggal dari perusahaan teknologi lainnya.

  • Nasib Pedagang Elektronik Miris, Warga Ketakutan Beli Barang di Toko

    Nasib Pedagang Elektronik Miris, Warga Ketakutan Beli Barang di Toko

    Jakarta, CNBC Indonesia – Penggerebekan imigran yang terjadi di Amerika Serikat (AS) membuat banyak masyarakat berdarah Latin takut keluar rumah. Dampaknya, toko-toko fisik sepi pembeli.

    Ini dirasakan Rosa Ludena yang memiliki toko elektronik di Ironbound, Neward yang mengaku sepi pembeli. Mayoritas penduduk di sana merupakan orang Latin.

    “Jika penjualan menurun, bagaimana saya membayar sewa?” keluhnya dikutip dari Reuters, Kamis (13/11/2025).

    Oliver de la Garza dari organisasi nirlaba Texas Selatan bernama Proyecto Azteca mengungkapkan bisnis di pasar loak Alamo merosot setelah adanya penggerebekan di sana. Hanya tersisa setengah dari 500 pedagang yang tetap berjualan.

    CEO Heineken Dolf van den Brink mengungkapkan penjualan produknya di AS tertekan. Khususnya merek yang disukai pelanggan Hispanik, masyarakat berbahasa Spanyol di AS.

    Ramai-ramai Beralih ke Belanja Online, UMKM Kecil Tergusur

    Akhirnya kejadian ini membuat banyak penduduk Amerika-Spanyol beralih ke pembelian secara online. Langkah ini dinilai tak mengejutkan bagi Kepala Ekonom National Retail Federation, Mark Mathews.

    “Peralihan ke pembelian online tidak mengejutkan, mengingat kekhawatiran akan perubahan kebijakan imigrasi dan penegakannya,” jelas Mathews.

    Namun ini juga jadi tantangan bagi para pengusaha dengan skala yang lebih kecil. Mereka tak bisa bersaing dengan perusahaan besar lain di internet.

    “Kami tidak bisa bersaing dengan Walmart di dunia secara harga atau kehadiran online,” kata Shan, manajer Tien Rong Gift Shop di Newark.

    Reuters tak bisa mengonfirmasi angka penjualan kedua bisnis itu. Namun diakui juru bicara Walmart, pelanggan toko itu berasal dari semua demografi yang memilih layanan ambil sendiri dan antar.

    Tercatat pada kuartal Mei-Juli, penjualan online Walmart naik 26%. Angka itu jadi yang terbesar setelah era pandemi beberapa tahun lalu.

    Terkait kebijakan penegakan hukum imigrasi, Gedung Putih mengatakan fokusnya pada upaya anti-kejahatan. Termasuk membuat AS lebih aman.

    “Menjadikan komunitas Amerika lebih aman, menciptakan lingkungan yang semua bisnis bisa berkembang dalam jangka panjang dan pelanggan merasa aman.” kata Gedung Putih.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]