Tag: Marc Marquez

  • Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025: Marquez Juara, Bagnaia ke-3

    Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025: Marquez Juara, Bagnaia ke-3

    Jakarta

    Marc Marquez juara Sprint Race MotoGP Italia. Di posisi kedua dan ketiga ada Alex Marquez dan Francesco Bagnaia. Ini hasil lengkapnya.

    Francesco Bagnaia langsung tancap gas begitu lampu merah start dipadamkan. Bagnaia yang memulai balapan dari posisi kedua itu langsung memimpin jalannya balapan di posisi terdepan. Marquez justru sempat tercecer di posisi ketiga. Dia terlihat mengalami masalah pada motornya. Pada tikungan pertama, juga terjadi insiden yang melibatkan Johann Zarco dan Brad Binder. Keduanya pun tak bisa melanjutkan balapan.

    Persaingan memperebutkan posisi pertama masih cukup sengit di putaran kedua. Di tikungan lurus, Alex dan Marc membuntuti Bagnaia dengan jarak yang cukup dekat. Hingga akhirnya Alex berhasil merebut posisi pertama diikuti sang kakak di posisi kedua. Sedangkan Bagnaia harus rela tercecer ke posisi ketiga.

    Masuk putaran empat, Marc Marquez kian mengganas. Dia merebut posisi pertama dari Alex. Perebutan posisi empat juga tak kalah seru, saat Vinales mulai memburu Fabio Quartararo dan berhasil menyalipnya di tikungan lurus lap kelima.

    Quartararo juga mulai dipepet rider Pertamina VR46 Racing Team, Fabio Di Giannatonio. Catatan waktunya pun terus melorot dan mulai dikejar Franco Morbidelli di lap ke-6. Di tikungan pertama lap ke-7, Quartararo disalip Morbidelli.

    Di posisi terdepan, Marquez kian memperlebar catatan waktunya dengan Alex dan Bagnaia. Saat balapan tersisa lima putaran, Marquez melesat unggul 0,655 detik dari Alex.

    Balapan tersisa tiga putaran, posisi Bagnaia mulai tak aman. Vinales kian mendekat. Jarak waktunya dengan Bagnaia pun kian terpangkas. Jarak Bagnaia dengan Marquez bersaudara pun kian jauh di putaran terakhir. Marquez unggul satu detik lebih di posisi terdepan. Hingga tikungan terakhir, Marquez tak terkejar lagi. Dia berhasil menjadi juara Sprint Race MotoGP Italia. Posisi kedua dan ketiga pun tak berubah, masing-masing dihuni Alex Marquez dan Francesco Bagnaia. Berikut hasil Sprint Race MotoGP Italia.

    Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2025

    1. Marc Marquez
    2. Alex Marquez
    3. Francesco Bagnaia
    4. Maverick Vinales
    5. Fabio Di Giannantonio
    6. Marco Bezzecchi
    7. Franco Morbidelli
    8. Raul Fernandez
    9. Fermin Aldeguer
    10. Fabio Quartararo
    11. Enea Bastianini
    12. Ai Ogura
    13. Miguel Oliveira
    14. Joan Mir
    15. Takaaki Nakagami
    16. Jack Miller
    17. Lorenzo Savadori
    18. Alex Rins
    19. Somkiat Chantra

    (dry/din)

  • Marquez Terdepan Lagi, Bagnaia ke-2

    Marquez Terdepan Lagi, Bagnaia ke-2

    Jakarta

    Marc Marquez lagi-lagi merebut pole position di sesi kualifikasi MotoGP Italia 2025. Di baris terdepan, Marquez bakal ditemani Bagnaia dan Alex Marquez.

    Dominasi Marc Marquez di sesi kualifikasi musim 2025 belum terpatahkan. Di Sirkuit Mugello, Marquez kembali berhasil meraih pole position. Ini membuat Marquez bakal memulai balapan dari posisi pertama. Perebutan pole position sempat berlangsung sengit.

    Marquez sempat digusur oleh Fabio Quartararo saat sesi kualifikasi tersisa empat menit. Tak butuh waktu lama, Quartararo langsung digusur oleh Francesco Bagnaia yang mencatatkan waktu 1:44:228 detik.

    Hasil Kualifikasi MotoGP Italia 2025

    30 detik berselang, Bagnaia harus rela turun ke posisi kedua setelah dirinya diasapi Marquez yang kembali mencatatkan waktu tercepat yaitu 1:44:169. Ini membuat catatan waktu keduanya hanya terpaut 0,059 detik. Hingga sesi kualifikasi usai, posisi terdepan tak berubah lagi. Marquez menjadi yang tercepat pertama, diikuti rekan setimnya Bagnaia dan Alex Marquez di posisi ketiga. Sementara Quartararo harus puas mulai balapan dari posisi keempat. Berikut hasil kualifikasi MotoGP Italia 2025

    1. Marc Marquez
    2. Francesco Bagnaia
    3. Alex Marquez
    4. Fabio Quartararo
    5. Maverick Vinales
    6. Franco Morbidelli
    7. Fabio Di Giannatonio
    8. Pedro Acosta
    9. Alex Rins
    10. Marco Bezzecchi
    11. Raul Fernandez
    12. Fermin Aldeguer
    13. Jack Miller
    14. Johann Zarco
    15. Brad Binder
    16. Enea Bastianini
    17. Miguel Oliveira
    18. Joan Mir
    19. Takaaki Nakagami
    20. Lorenzo Savadori
    21. Ai Ogura
    22. Somkiat Chantra

    Pada Sprint Race MotoGP Italia musim lalu, Francesco Bagnaia menjadi juaranya. Bagnaia unggul atas Marquez dan Pedro Acosta yang masing-masing menghuni posisi kedua dan ketiga.

    Tapi musim ini bisa lain ceritanya. Mampukah Marquez mempertahankan dominasinya di Sprint Race? Atau justru Bagnaia bisa kembali meraih kemenangan seperti musim sebelumnya? Saksikan MotoGP Italia yang berlangsung pada pukul 20.00 WIB.

    (dry/din)

  • Jadwal MotoGP Italia 2025, Sprint Race Digelar Malam Ini

    Jadwal MotoGP Italia 2025, Sprint Race Digelar Malam Ini

    Jakarta

    Seri kesembilan MotoGP bakal digelar di Sirkuit Mugello, Italia. Jangan sampai ketinggalan, nanti malam akan ada balapan Sprint Race. Simak jadwal MotoGP Italia 2025.

    Rangkaian MotoGP Italia 2025 sudah dimulai sejak Jumat (20/6/2025) melalui sesi latihan bebas pertama. Pada sesi tersebut, rider Aprilia Marco Bezzecchi mencatatkan waktu tercepat. Bezzecchi unggul atas Pedro Acosta dan Brad Binder. Sementara Marc Marquez hanya mencatatkan waktu tercepat keempat.

    Rangkaian balapan terus berlanjut lewat sesi practice. Pada sesi ini, Maverick Vinales mengambil alih posisi teratas. Vinales bisa mencatatkan waktu lebih cepat dari Bagnaia dengan 1 menit 44,634 detik. Sementara rekan setim Bagnaia, Marquez berada di tempat ketiga.

    Balapan akan berlanjut pada hari ini, Sabtu (21/6). Rangkaian balapan akan masuk ke sesi latihan bebas kedua, kualifikasi, dan malam hari bakal ada Sprint Race. Sedangkan balapan utama bakal berlangsung pada Minggu (22/6). Pada Sprint Race MotoGP Italia musim lalu, Francesco Bagnaia menjadi juaranya. Bagnaia unggul atas Marquez dan Pedro Acosta yang masing-masing menghuni posisi kedua dan ketiga.

    Menarik untuk menanti hasil Sprint Race MotoGP Italia musim ini. Terlebih sejak awal musim, Marquez sangat dominan di Sprint Race. Mampukah Marquez mempertahankan dominasinya di Sprint Race?

    Atau justru Bagnaia bisa kembali meraih kemenangan seperti musim sebelumnya? Tak menutup kemungkinan juga Alex Marquez memberi kejutan. Sebab, belakangan Marquez bersaudara memang sering berebut posisi teratas. Nah, supaya nggak terlewat keseruan Sprint Race MotoGP Italia, berikut ini jadwal lengkap MotoGP Italia.

    Jadwal MotoGP Italia 2025

    Jumat, 20 Juni 2025

    15.45 – 16.30 WIB Free Practice I20.00 – 21.00 WIB Practice

    Sabtu, 21 Juni 2025

    15.10 -15.40 WIB Free Practice II15.50 – 16.05 WIB Q116.15 – 16.30 WIB Q220.00 WIB Sprint race 11 lap

    Minggu, 22 Juni 2025

    (dry/din)

  • Marc Marquez Bikin MotoGP Ngebosenin!

    Marc Marquez Bikin MotoGP Ngebosenin!

    Jakarta

    Pebalap Ducati asal Spanyol, Marc Marquez tampil sangat dominan sepanjang musim ini. Namun, situasi tersebut justru membuat kompetisi terasa monoton dan membosankan!

    Disitat dari Motosan, mantap pebalap yang besar di era 1990-an, Kevin Schwantz menilai, dominasi Marc Marquez di Ducati mirip saat The Baby Alien baru datang ke Honda. Ketika itu, Marquez sulit sekali dikalahkan. Bahkan, Valentino Rossi saja sampai kelimpungan.

    “Apa yang kita lihat dari Marc Marquez sama dengan apa yang kita lihat saat dia masih di Honda sebelum cedera. Dia bisa membuat balapan menjadi sangat membosankan,” ujar Schwantz, dikutip Sabtu (14/6).

    “Tidak ada yang bisa dilakukan siapa pun, kecuali pembalap lain berusaha untuk meningkatkan kemampuan mereka sehingga mereka dapat menemukan di mana Marquez lebih baik dari mereka,” tambahnya.

    Marc Marquez. Foto: Icon Sportswire via Getty Images/Icon Sportswire

    Itulah mengapa, Schwantz mengaku, bukan Marquez yang didukungnya musim ini, melainkan Franco Morbidelli yang bisa menjadi kambing hitam. Selain itu, dia memang menyukai gaya membalap murid Valentino Rossi tersebut.

    “Jika saya punya pebalap favorit, itu adalah Morbidelli. Saya merasa dia tampil baik, tenang, santai, dan saya senang berbicara dengannya,” kata dia.

    Sebagai catatan, Marc Marquez memang tampil sangat dominan musim ini. Bahkan, dia memimpin klasemen dengan koleksi 233 poin. Hebatnya lagi, dia meraih tujuh kemenangan dari delapan balapan pendek (sprint race) yang telah dijalaninya.

    Berikut Klasemen MotoGP 2025Marc Marquez Ducati Lenovo (GP25) 233Alex Marquez BK8 Gresini Ducati (GP24) 201Francesco Bagnaia Ducati Lenovo (GP25) 140Franco Morbidelli Pertamina VR46 Ducati (GP24) 115Fabio di Giannantonio Pertamina VR46 Ducati (GP25) 99Johann Zarco Castrol Honda LCR (RC213V) 97Marco Bezzecchi Aprilia Racing (RS-GP25) 79Pedro Acosta Red Bull KTM (RC16) 76Fermin Aldeguer BK8 Gresini Ducati (GP24)* 73Fabio Quartararo Monster Yamaha (YZR-M1) 59Maverick Viñales Red Bull KTM Tech3 (RC16) 48Ai Ogura Trackhouse Aprilia (RS-GP25)* 43Luca Marini Honda HRC Castrol (RC213V) 38Brad Binder Red Bull KTM (RC16) 35Enea Bastianini Red Bull KTM Tech3 (RC16) 35Jack Miller Pramac Yamaha (YZR-M1) 31Alex Rins Monster Yamaha (YZR-M1) 31Joan Mir Honda HRC Castrol (RC213V) 27Raul Fernandez Trackhouse Aprilia (RS-GP25) 25Takaaki Nakagami Honda Test Rider (RC213V) 10Lorenzo Savadori Aprilia Factory (RS-GP25) 8Augusto Fernandez Pramac Yamaha (YZR-M1) 6Miguel Oliveira Pramac Yamaha (YZR-M1) 3.

    (sfn/lth)

  • Toprak Masuk Gantikan Siapa? Ini Daftar Pebalap MotoGP 2026

    Toprak Masuk Gantikan Siapa? Ini Daftar Pebalap MotoGP 2026

    Jakarta

    Toprak Razgatlioglu bakal meramaikan MotoGP 2026. Kehadiran rider World Superbike (WSBK) itu menjadi pebalap Prima Pramac Racing. Berikut ini rangkuman daftar pebalap yang masih memiliki kontrak untuk musim 2026.

    Ducati

    Tim pabrikan Ducati masih akan dijagokan oleh Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.

    Demikian juga, jajaran satelit Gresini Ducati, Alex Marquez dan rookie 2025 Fermin Aldeguer masih membalap hingga tahun depan.

    Fabio di Giannantonio dari VR46 memulai kontrak pabrik dua tahun baru pada tahun 2025, namun akan ada satu Desmosedici yang berpotensi menjadi slot kosong untuk tahun 2026, lantaran Franco Morbidelli yang saat ini cuma punya kontrak satu tahun.

    KTM

    Terlepas dari gejolak keuangan baru-baru ini, keempat pembalap RC16 – Brad Binder dan Pedro Acosta di tim pabrik KTM dan penandatanganan baru Tech3 Maverick Vinales dan Enea Bastianini – harus tetap di pabrikan Austria hingga akhir 2026.

    Aprilia

    Ada keraguan besar tentang masa depan Jorge Martin. Sebenarnya Martin punya kontrak hingga 2026. Namun terjadi keraguan, dia ingin mengakhiri klausul hingga akhir 2025.

    Marco Bezzecchi, rekan satu timnya di Aprilia, terikat kontrak hingga tahun 2026 dengan Aprilia.

    Pebalap Trackhouse, Raul Fernandez dan rookie 2025 Ai Ogura juga masih bisa dijumpai bersama tim ini musim depa.

    Yamaha

    Pabrik Monster Yamaha tim Fabio Quartararo dan Alex Rins akan tetap tidak berubah hingga setidaknya tahun 2027.

    Pramac Yamaha akan menyambut Toprak Razgatlioglu. Itu berarti Jack Miller atau Miguel Oliveira (atau keduanya) akan diganti. Kontrak Miller berakhir pada akhir tahun 2025, di sisi lain kesepakatan Oliveira pada akhir tahun 2026.

    Honda

    Honda memiliki kontrak kosong terbanyak untuk tahun 2026. Johann Zarco dari LCR dan Luca Marini sebagai tim pabrikan kontraknya berakhir pada akhir tahun 2025. Keduanya berpotensi menjadi agen bebas, di sisi lain, kontrak rookie Somkiat Chantra juga berakhir tahun 2025.

    Kontrak yang masih tersisa hanya juara dunia Suzuki 2020, Joan Mir dia menjadi satu-satunya pembalap Honda yang secara resmi dikonfirmasi untuk grid MotoGP 2026.

    Ada kekosongan untuk kursi balap pabrikan Honda yang kosong tahun depan.

    (riar/din)

  • Bagnaia Mulai Pede Usai Tes Motor Baru

    Bagnaia Mulai Pede Usai Tes Motor Baru

    Jakarta

    Francesco ‘Pecco’ Bagnaia mulai merasa percaya diri setelah menguji coba motor baru dalam sesi tes Aragon, Senin kemarin. Bagnaia mengkonfirmasi adanya peningkatan performa di bagian depan yang selama ini ia keluhkan. Motor uji coba Ducati itu menggunakan cakram 355 mm, yang lebih besar daripada motor sebelumnya.

    Performa Pecco Bagnaia sempat dipertanyakan di musim 2025 ini. Dia seakan tidak sehebat rekan setimnya, Marc Marquez, yang konsisten berada di barisan depan. Pecco merasa kesulitan saat memasuki tikungan menggunakan motor Ducati musim ini. Setelah melakukan pengujian di Aragon hari Senin, Pecco mulai menunjukkan tren positif.

    “Saya pikir ini adalah uji coba paling positif yang pernah saya jalani musim ini,” kata Bagnaia dikutip Crash.

    “Setelah balapan kemarin, saya mulai lebih memahami dan percaya diri dari putaran ke putaran. Hari ini saya memulai dengan cukup senang dan saya dapat menguji beberapa hal, misalnya di Jerez, saya tidak dapat memahami apa pun, jadi saya sangat senang dengan hari ini. Baik di pagi maupun sore hari, saya dapat meningkatkan waktu putaran saya, jadi penting untuk memiliki kepercayaan diri ini dan meningkatkan apa yang saya pelajari dari kemarin. Sangat positif bagi saya,” sebutnya.

    Penggunaan cakram yang lebih besar turut membantu Pecco. Pada sesi Sprint Race hari Sabtu kemarin, dia menggunakan cakram 340 mm. Pecco mengaku tidak dapat mengendalikannya saat itu.

    “Karena begitu saya melepaskannya, saya tidak dapat menghentikan motor, jadi saya membutuhkan semua tenaga saya untuk menghentikan motor dan sangat sulit untuk mengelola dan mengendalikan ban depan,” ujarnya.

    “Perasaannya adalah cakram terus menjadi dingin. Anda terus mengerem keras tetapi tidak berhenti. Kemudian kami pindah ke (cakram) 355 (mm) dan memang benar bahwa Anda dapat mengunci lebih mudah tetapi Anda dapat mengaturnya dengan lebih baik. Lebih terkendali. Jika Anda merasa agak terkunci maka Anda dapat melepaskannya sedikit, tetapi tetap terus mengerem dan saya tidak merasa seperti melebar. Itu jauh lebih mudah bagi saya,” lanjutnya.

    Selain penggunaan cakram, Bagnaia juga menguji coba penggunaan fairing baru. Dia mengaku fairing terbaru pada motor Ducati lebih kompetitif.

    “Kami fokus pada fairing baru meskipun saya tidak berpikir kami akan membawanya ke Mugello karena kami membutuhkan lebih banyak waktu untuk memahaminya,” katanya.

    “Memang benar itu kompetitif karena kami menggunakannya sepanjang sore dan juga sedikit di pagi hari. Beruntungnya kami memiliki Michele (Pirro, pebalap penguji) di Barcelona akhir-akhir ini dan ia dapat menempuh jarak lebih jauh dengan fairing itu,” sebutnya.

    Satu-satunya kekhawatiran Bagnaia adalah, setelah bekerja keras untuk menemukan set-up yang nyaman dengan penggunaan cakram rem yang lebih besar, ia mungkin sekarang perlu beradaptasi lagi agar sesuai dengan fairing yang telah direvisi.

    “Saya cukup senang dengan (fairing), tetapi saya pikir kami perlu sedikit mengubah keseimbangan motor, jadi saat ini itu bukan masalah saya. Saya tidak ingin mulai mengubah apa pun lagi. Item kedua yang saya coba adalah lengan ayun, tetapi dalam kondisi seperti hari ini sulit di mana cengkeraman dapat berubah. Cengkeraman hari ini sangat bagus, sangat mencengkeram dan saya dapat melaju cepat juga dengan ban bekas,” ungkapnya.

    (rgr/din)

  • Beda Level! Bagnaia Disebut Bukan Kompetitor Marquez Musim Ini

    Beda Level! Bagnaia Disebut Bukan Kompetitor Marquez Musim Ini

    Jakarta

    Meski membela tim yang sama, namun performa Marc Marquez dan Francesco Bagnaia musim ini terlihat ‘jomplang’. Bahkan, saking berbeda levelnya, mereka disebut-sebut bukan kompetitor.

    Hingga pekan kedelapan MotoGP 2025, Marc Marquez masih memimpin klasemen sementara dengan 233 poin. Sementara Francesco Bagnaia hanya menghuni peringkat ketiga dengan koleksi 140 poin. Padahal, mereka berdua menggunakan motor yang sama.

    Mantan pebalap MotoGP yang besar di era 1990-an, Alex Criville menegaskan, Bagnaia dan Marquez ada di level yang berbeda musim ini. Bahkan, menurut dia, Bagnaia tak pantas disebut sebagai kompetitor Marquez dalam perebutan gelar juara.

    “Pecco berada di jenis pertarungan yang berbeda. Dia bukan rival Marc dalam memperebutkan gelar juara musim ini. Kompetitor Marc yang sebenarnya adalah adiknya,” ujar Alex Criville, dikutip dari Motosan, Selasa (10/6).

    Marc Marquez, Francesco Bagnaia dan Alex Marquez. Foto: David Buono/Icon Sportswire via Getty Images

    Menurut Alex, Bagnaia harus mencari cara untuk mengembalikan levelnya yang menurun. Sebab, jika tak melakukan perubahan, bukan tak mungkin situasinya bertambah buruk.

    “Dia harus mencari jalan keluar bersama Ducati, peluang meraih juara telah menjauh darinya. Ini merupakan situasi yang sulit untuk Pecco,” kata dia.

    Bagnaia mengaku tidak bahagia dengan pencapaiannya musim ini. Menurutnya, Ducati telah banyak membantunya. Namun, hingga kini, belum ada hasil yang benar-benar nyata.

    “Saya tidak bahagia, itu yang sangat pasti. Tim saya sudah bekerja keras membantu saya. Kami melakukan banyak hal untuk membuat semuanya terasa lebih baik,” kata Bagnaia.

    Sepanjang musim ini, Bagnaia memang belum mampu tampil baik. Karuan saja, Bagnaia hanya sekali menang dari delapan balapan yang telah dijalaninya. Bahkan, dia belum pernah sekalipun menang di balapan pendek atau Sprint Race.

    (sfn/dry)

  • Marc Marquez ‘Overpowered’ di Aragon

    Marc Marquez ‘Overpowered’ di Aragon

    Jakarta

    Marc Marquez tidak meninggalkan sedikitpun cela dalam penampilannya sepanjang MotoGP Aragon. Dia menyapu bersih seluruh sesi latihan serta kualifikasi, dan jadi pemenang pada dua race. Overpowered!

    Di Sirkuit MotorLand Aragon, Marquez meraih kemenangan ke-4 pada balapan utama di musim ini dengan meyakinkan. Pada race yang dilangsungkan Minggu (8/6) malam WIB, dia menyentuh garis finis dengan keunggulan satu detik lebih dari Alex Marquez dan dua detik lebih di depan Francesco Bagnaia, pada posisi ketiga.

    Kemenangan ini diraih Marquez setelah sehari sebelumnya dia juga menjejak podium paling atas pada sprint race. Dua kemenangan di balapan kandang membuat pebalap Ducati itu makin kokoh berdiri di puncak klasemen MotoGP 2025.

    Apa yang diraih Marquez pada sprint race dan balapan utama menorehkan catatan impresif. Soalnya, dua hasil tersebut dia dapat setelah pada sesi-sesi sebelumnya dia selalu menjadi yang tercepat.

    Diawali pada hari Jumat, Marquez menjadi yang terdepan pada dua sesi latihan yang dilangsungkan.

    Di hari Sabtu, situasinya sama. Marquez menjadi yang terdepan pada sesi latihan bebas dan kualifikasi akhir. Dia menutup hari itu dengan menjuarai Sprint Race, mengalahkan adiknya dengan keunggulan dua detik lebih.

    Tak ada yang berubah di hari Minggu. Dengan catatan waktu 41 menit dan 11,195 detik, dia lagi-lagi mengalahkan Alex.

    Dikutip dari situs resmi MotoGP, Marquez menjadi rider pertama sejak musim 2015 yang menyapu bersih kemenangan di semua sesi dalam satu seri balapan.

    “Kemenangan ini adalah sebuah kewajiban untuk didapat di kandang sendiri. Kenapa? Karena saya ingin bertarung untuk jadi juara dunia di kejuraan ini. Saya kini memimpin atas Alex (Marquez), terlebih lagi dari Pecco (Bagnaia),” ucap Marquez di Crash.

    (din/sfn)

  • Marquez Berpesta, Pecco Akhirnya Podium Juga

    Marquez Berpesta, Pecco Akhirnya Podium Juga

    Namun posisi ini sedikit berubah sejak lampu merah padam. Marc langsung meroket dan start dengan gemilang hingga mengamankan hole shot. Sementara Alex nempel di belakang kakaknya. Di urutan ketiga, menariknya ada Pecco Bagnaia yang tampil tangguh di awal lomba.

    Di lap-lap awal, Marc-Alex aman di posisi terdepan. Sementara Pecco ‘diserang’ duo KTM, Acosta dan Binder, yang juga tampil ngotot. Di urutan keenam, ada Morbidelli yang tampil kurang baik saat start.

    Fermin Aldeguer ada di urutan ketujuh dan ditempel ketat oleh Fabio Di Giannantonio hingga Fabio Quartararo. Lantas di urutan ke-10 ada Joan Mir.

    Hingga lap kelima, urutan terdepan tak berubah. Namun dramanya terjadi di posisi tiga ke bawah, di mana Acosta dan Binder bergantian menyerang Pecco untuk merebut posisi podium. Sementara Morbidelli di urutan keenam juga ikut menunggu peluang terbuka.

    Menariknya, di MotoGP Aragon 2025, Marc Marquez mencatatkan namanya sebagai pebalap dengan lap tercepat sepanjang sejarah. Ia memecahkan rekornya sendiri di 2022 lalu, sebelumnya 1:47.759 menjadi 1:47.428 di lap kelima, lalu menjadi 1:46. di tiga lap terakhir. Marc menggila.

    Masuk lap kesepuluh, gap antara Marc dengan Alex kian menjauh tembus 1,6 detik lebih. Alex seakan melambat untuk membuat kakaknya melenggang di depan, namun di sisi lain posisinya terancam direbut oleh Pecco.

    Drama terjadi di lap ke-12. Brad Binder yang sempat menjanjikan untuk posisi lima besar ternyata tak dapat menahan laju motornya saat hendak masuk ke tikungan ketiga. Pebalap asal Afrika Selatan ini crash dan membuat posisi kelima diamankan oleh Morbidelli.

    Bicara soal crash, sebelum kejadian Binder, Johann Zarco lebih dulu crash di lap-9 di tikungan ke-12. Selain itu, Fabio Quartararo juga crash di tikungan pertama usai menyelesaikan lap ke-13.

    Saat balap tersisa delapan lap lagi, Marc Marquez kian perkasa di depan. Gap-nya dengan Alex menjauh hingga 2,3 detik. Sementara itu, Pecco seakan siap menyergap Alex dengan gap kurang dari 0,5 detik.

    Di sisi lain, yang menarik dari MotoGP Aragon 2025 ini adalah melihat perjuangan Marco Bezzecchi. Pebalap tim Aprilia ini menunjukkan daya juang yang tinggi. Terbukti, Bezzecchi yang start dari posisi 20 bisa bertengger di urutan ke-9.

    Selain itu, Joan Mir juga tampil memukau. Start dari urutan ke-11, bertarung mempertahankan posisi, dan ia berhasil mengamankan posisi tujuh dengan motor Honda-nya.

    Drama seru tersaji pula di lap-lap akhir. Terjadi pertarungan sengit antara pebalap muda Aldeguer dengan pebalap ‘Timnas’ Pertamina Enduro VR46. Aldeguer tampil ngotot di tikungan hingga mencari momentum di trek lurus. Di sisi lain, Morbidelli masih perkasa untuk mengamankan posisinya.

    Namun tak banyak yang berubah dari posisi terdepan hingga bendera finish berkibar. Marc, Alex, Pecco dipastikan naik podium. Acosta di posisi keempat, Morbidelli di urutan kelima, dan Aldeguer yang tampil gemilang finish di urutan keenam.

    Kemenangan Marc Marquez di MotorLand Aragon ini kian membuatnya kokoh untuk duduk di takhta Aragon GP. Tampil cemerlang dari hari Sabtu, 7 kali juara di sini, dan memegang banyak rekor.

    Jangan lupa Marc adalah pebalap yang paling sering menang di Aragon, paling sering pole position, bahkan memecahkan lap tercepat. Enhorabuena, Marc!

  • Link Live Streaming MotoGP Aragon 2025

    Link Live Streaming MotoGP Aragon 2025

    Jakarta

    Link live streaming MotoGP Aragon 2025 tersedia untuk menyaksikan balapan malam ini, Minggu (8/6/2025), secara langsung dari Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol.

    Balapan utama MotoGP seri kedelapan musim ini dijadwalkan mulai pukul 19.00 WIB dan diprediksi akan berlangsung sengit hingga menentukan posisi pebalap teratas klasemen sementara.

    Namun sebelum menyaksikan aksi Marc Marquez cs memacu kuda besinya, detikers perlu tahu beberapa fakta soal Sirkuit MotorLand Aragon yang akan menjadi arena tarung rider unggulan di MotoGP musim ini.

    MotorLand Aragon dikenal sebagai salah satu sirkuit teknikal di Spanyol. Trek sepanjang 5,1 km ini menyajikan kombinasi tikungan cepat, area menanjak dan menurun, serta beberapa spot overtake yang menegangkan. Karakter ini menuntut skill tinggi dan strategi matang dari para pebalap.

    Di sirkuit yang terletak di kota Alcaniz, Spanyol ini, Marc Marquez tercatat menjadi rider yang paling banyak meraih podium tertinggi. MotoGP mencatat, Marc sudah 6 kali menjadi juara di sini, disusul oleh Casey Stoner dan Lorenzo yang sama-sama dua kali menjuarai MotoGP Aragon sepanjang masa.

    Marc juga menjadi pebalap tercepat di sirkuit ini. Ia hanya butuh waktu 01:45.801 dan top speed tembus 172,7 km per jam untuk mengukir namanya sebagai pemegang All Time Lap Record pada 2024 lalu.

    Namun yang menarik, Enea Bastianini pernah memecahkan rekor top speed di tahun 2022 lalu. Dengan motor Ducati-nya, Enea berhasil berlari hingga 354,1 km per jam. Menariknya, ia juga menjadi juara di MotoGP Aragon 2022 lalu.

    Nah! Setelah tahu peta pertarungan dan siapa pemegang rekor di MotorLand Aragon, tentu detikers semakin penasaran dengan hasil MotoGP Aragon 2025 nanti. Untuk itu, mari saksikan MotoGP malam ini melalui siaran live streaming.

    Link Live Streaming MotoGP Aragon 2025

    Balapan MotoGP Aragon 2025 dapat disaksikan melalui beberapa platform streaming resmi. Berikut daftar layanan yang menayangkan siaran langsung MotoGP malam ini:

    MotoGP.com (berlangganan)Vidio.com (berlangganan)Vision+ (berlangganan)Trans7 (gratis, melalui siaran langsung TV)

    detikers dapat memilih salah satu platform di atas untuk menyaksikan balapan secara legal dan resmi. Disarankan untuk memastikan koneksi internet stabil agar pengalaman menonton tidak terganggu.

    (mhg/rgr)