Helm Edisi Juara Dunia Marc Marquez Diproduksi 93 Unit, Harganya Bikin Kaget!
Tag: Marc Marquez
-

Pengganti Marquez Sebut WSBK Lebih Baik Dibanding Moto2, Ini Alasannya
Jakarta –
Pengganti sementara Marc Marquez di Ducati, Nicolo Bulega, membuat pernyataan menarik soal jalur terbaik menuju MotoGP. Menurutnya, World Superbike (WSBK) jauh lebih relevan untuk mempersiapkan diri menuju kelas utama ketimbang Moto2 yang menggunakan mesin Triumph 765cc. Apa alasannya?
Sebagai informasi, pebalap WSBK Nicolo Bulega ditunjuk sebagai pengganti sementara Marc Marquez di Ducati Lenovo. Bulega akan melakoni dua seri terakhir MotoGP 2025 di Portugal dan Spanyol. Runner-up WSBK 2025 itu mengatakan WSBK menjadi pijakan yang lebih baik untuk naik ke kelas MotoGP, ketimbang Moto2.
Motor Ducati di WSBK Foto: Doc. Ducati.
“Saya pikir Superbike sangat bagus untuk mengajarkan banyak hal, untuk mempersiapkan Anda naik kelas ke MotoGP,” kata Bulega. “Saya pikir (WSBK) ini lebih baik daripada Moto2 untuk mempersiapkan Anda sebelum ke MotoGP,” sambung Bulega sebagaimana dikutip dari Crash.
Bulega menjelaskan alasannya dengan menyoroti kemiripan teknologi dan karakter motor di WSBK dengan MotoGP. “Karena di Superbike, elektroniknya jauh lebih banyak. Jadi, kita mulai belajar sesuatu untuk MotoGP,” ujarnya.
“Tenaga motornya juga jauh lebih besar daripada Moto2, jadi Anda jauh lebih dekat dengan MotoGP, dengan (kesamaan) mesinnya. Anda mencoba belajar mengendarai sepeda motor dengan kecepatan dan berat yang hampir sama saat Anda mengerem, mirip dengan MotoGP. Jadi menurut saya Superbike adalah ‘sekolah’ yang lebih baik untuk MotoGP daripada Moto2,” sambung dia.
Pebalap Italia berusia 26 tahun itu tampil di MotoGP akhir pekan ini menggantikan Marquez yang masih pemulihan cedera. “Saya akan memanfaatkan akhir pekan ini buat mencoba mendapatkan pengalaman dan bersenang-senang di atas motor MotoGP,” kata Bulega lagi.
Menariknya, musim depan Bulega juga ditunjuk sebagai test rider Ducati MotoGP, sembari tetap membalap di WSBK. Bulega diperlukan oleh Ducati MotoGP untuk membantu pengembangan mesin menuju era 850cc dan ban Pirelli di musim 2027.
(lua/rgr)
-

Jadwal MotoGP Portugal 2025 Malam Ini, Perebutan Peringkat 3 Memanas!
Jakarta –
Seri ke-21 MotoGP 2025 akan berlanjut di Sirkuit Autodromo Internacional do Algarve, Portugal pada Minggu (9/11/2025) malam WIB. Jangan sampai ketinggalan, berikut jadwal MotoGP Portugal 2025.
Meski gelar juara dunia MotoGP 2025 sudah pasti jatuh ke tangan Marc Marquez dan posisi kedua diamankan adiknya, Alex Marquez. Perebutan juara umum ketiga di musim ini masih sengit.
MotoGP Portugal 2025 akan jadi medan pertarungan yang seru bagi Marco Bezzecchi, Francesco Bagnaia, hingga pebalap muda Pedro Acosta untuk membawa pulang medali perunggu dari MotoGP musim ini.
Pada balap utama MotoGP Portugal 2025 nanti, Marco Bezzecchi akan start dari posisi paling nyaman karena menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi kemarin. Disusul Acosta di posisi kedua, Fabio Quartararo ketiga, dan Bagnaia keempat. Sementara Alex Marquez akan start dari posisi kelima.
Barisan belakang pun tak kalah padat. Johann Zarco akan mengisi posisi keenam, diikuti Joan Mir, Jack Miller, pebalap timnas Pertamina Enduro Fabio Di Giannantonio, dan Pol Espargaro di sepuluh besar.
Fermin Aldeguer akan start ke-11, Ai Ogura ke-12, Luca Marini ke-13, Brad Binder ke-14, dan Franco Morbidelli melengkapi posisi ke-15.
Pebalap tuan rumah Miguel Oliveira belum beruntung di kualifikasi. Mengandalkan Yamaha, Oliveira harus start dari posisi yang kurang ideal yakni posisi ke-19 di Sirkuit Algarve malam nanti.
Persaingan antara Bezzecchi, Bagnaia, dan Acosta jelas jadi sorotan utama di MotoGP Portugal 2025. Siapa yang bakal finis tercepat di Algarve?
Jadwal MotoGP Portugal 2025
16:40-16:50 MotoGP Warm Up
18:15 Race Moto2
20:00 Race MotoGP
21:30 Race Moto3(mhg/rgr)
-

Adik Marquez Asapi Murid Rossi
Jakarta –
Sprint Race MotoGP Portugal 2025 telah berakhir, Sabtu (8/11). Adik Marc Marquez, Alex Marquez finis pertama. Sementara murid Valentino Rossi, Marco Bezzecchi harus puas di urutan ketiga.
Ketika lampu start menyala, Marco Bezzecchi langsung tancap gas dan mengambil alih perlombaan. Pebalap Aprilia asal Italia tersebut dibuntuti Pedro Acosta dan Alex Marquez sepanjang putaran pertama.
Di putaran ketiga, Marco Bezzecchi harus merosot ke peringkat ketiga setelah disalip Pedro Acosta dan Alex Marquez secara berturut-turut! Meski demikian, murid Valentino Rossi itu tak mau menyerah begitu saja.
Hasil Sprint Race MotoGP Portugal 2025. Foto: Getty Images/Robert Cianflone
Di putaran-putaran berikutnya, Bezzecchi terus menekan Alex dan Acosta. Meski kerap gagal, namun jaraknya tak terlalu jauh. Bahkan, ketiganya sempat hampir terlibat kontak!
Pertarungan mereka makin seru ketika balapan memasuki lap ketujuh. Bukan hanya dekat, ketiganya kerap kali berganti posisi. Puncaknya, Alex dan Acosta saling balap dengan intensitas tinggi.
Setelah berulang kali bertukar posisi, Alex Marquez akhirnya mampu mengunci kemenangan dengan gap super tipis dari Pedro Acosta di posisi kedua. Sedangkan Marco Bezzecchi harus puas di tempat ketiga.
Berikut Hasil Sprint Race MotoGP Portugal 2025Alex MarquezPedro AcostaMarco BezzecchiFabio QuartararoFabio DiggiaFrancesco BagnaiaJohann ZarcoFermin AldeguerBrad BinderPol EspargaroAi OguraLuca MariniEnea BastianiniJack MillerFranco MorbidelliMiguel Oliveira.
(sfn/sfn)
-

Dokter Ungkap Cedera Serius Marc Marquez, Ada Sekrup Bengkok
Jakarta –
Marc Marquez mengalami cedera yang serius. Kalau buru-buru comeback, bisa membahayakan kariernya.
Direktur Medis MotoGP, Dokter Angel Charte mengatakan keputusan yang diambil juara MotoGP untuk istirahat total sudah tepat.
“Marquez telah melakukan apa yang harus dia lakukan, dan cederanya bukanlah cedera yang mudah,” kata Dr. Charte kepada surat kabar Spanyol, AS.
Marc Marquez mengalami patah tulang belikat dan cedera ligamen bahu kanan. Juara dunia MotoGP 2025 ini wajib istirahat total untuk memulihkan kondisinya.
Marquez harus menjalani operasi pada bahu kanannya setelah ditabrak oleh Marco Bezzecchi dari Aprilia pada putaran pembuka balapan Mandalika bulan lalu.
Meskipun operasi berhasil, Marquez diwajibkan untuk menghabiskan empat minggu dengan lengan benar-benar tidak bergerak (diimobilisasi) sebelum memulai rehabilitasi, yang membuatnya tidak ikut selama sisa musim – termasuk tes pasca-musim di Valencia.
Charte menjelaskan bahwa pebalap Ducati itu membutuhkan waktu pemulihan ekstra, mengingat bahwa bahunya sudah ‘terdampak parah’ akibat kecelakaan Jerez 2020 yang nyaris mengakhiri kariernya.
“Ini adalah cedera serius karena lengan itu telah terdampak parah setelah empat kali operasi [sebelumnya]. Saya pikir dia harus kembali ketika dia sudah 100% pulih, seperti yang dia sendiri katakan. Anda harus membiarkan tubuh meregenerasi diri,” ujar dia.
Dia bilang cedera Marquez yang didapat di Mandalika terjadi pada tulang korakoid. Sementara tulang humerus lama yang sudah empat kali dioperasi. Hanya terdapat sekrup lama yang perlu diperbaiki.
“Cedera sebelumnya (humerus 4 kali operasi) sama sekali tidak terpengaruh,” jelasnya.
“Mereka hanya melihat ada sekrup yang bengkok di humerus dan itu juga sudah diperbaiki. Dan tulang korakoid [di bahu] memiliki riwayatnya sendiri. Mungkin terlihat sepele, tetapi itu adalah tulang yang penting.” ujar Charte.
“Bukan berarti cederanya lebih atau kurang serius, melainkan pemulihannya harus dilakukan dengan lebih tenang. Sikap yang diambilnya adalah yang tepat dan itulah yang akan saya ambil,” ujar dia.
Jika Marquez buru-buru kembali ke atas lintasan malah bisa membahayakan kariernya.
“Secara emosional, dia baik-baik saja karena dia telah menyelesaikan tugasnya,” kata Charte.
“Dia akan datang ke Valencia sebagai turis dan dia pantas mendapatkan jeda ini karena dia adalah seseorang yang melewati musim luar biasa,” tambah dia.
(riar/dry)
-

Cuma Dibuat 93 Unit, Harganya Bikin Kaget!
Jakarta –
Produsen helm Shoei merilis helm replika Marc Marquez edisi terbatas untuk merayakan gelar juara dunia MotoGP 2025. Helm ini hanya dibuat sebanyak 93 unit, seperti nomor andalan Marquez di MotoGP.
Marquez meraih gelar juara MotoGP 2025 di Motegi, menandai gelar juara pertamanya sejak 2019 dan gelar juara pertamanya bersama Ducati. Ini menjadi torehan yang mengesankan bagi Marquez setelah mengalami badai cedera serta kepindahannya dari tim Repsol Honda. Alhasil, kini Marquez telah mengoleksi 7 gelar juara dunia di kelas MotoGP dan total 9 gelar di semua kelas. Karenanya, perayaan gelar Marquez mengadopsi frasa “more than a number”.
Teks tersebut muncul di helm edisi khusus yang dipakai Marquez saat merayakan gelar juara dunia setelah finis balapan di Motegi. Helm edisi spesial itulah yang diproduksi terbatas dan bisa dibeli penggemar Marquez.
Dikutip Crash, helm ini hadir dengan desain persis yang diperlihatkan Marquez di Jepang, lengkap dengan stiker visor dan logo sponsor. Dibuat hanya dalam 93 unit, masing-masing helm edisi khusus ini tersedia secara eksklusif dalam ukuran medium. Helm edisi spesial itu diberi nomor individual, dipajang di dalam kotak pajangan, dilengkapi kotak peringatan dan sarung tangan penanganan teknis, serta ditandatangani langsung oleh Marc Marquez sendiri.
Helm Marc Marquez Foto: Dok. weare93
Helm-helm ini juga akan dilengkapi dengan sertifikat keaslian yang ditandatangani oleh Shoei, Marquez, dan Dave Designs.
Berapa harganya? Helm eksklusif ini dilaporkan dijual dengan harga 6.999 euro atau sekitar Rp 134 jutaan!
Helm Marc Marquez Foto: Dok. weare93
Jika kamu membelinya sekarang, helm tersebut baru akan dikirim antara tanggal 15 Januari dan 30 April 2026.
“Helm yang menandai gelar Juara Dunia 2025 @marcmarquez93 tak hanya sekadar balapan, tetapi juga menjadi barang koleksi sejati. Dibuat dan dilukis tangan di Jepang, setiap helm mencerminkan presisi, kekuatan, dan kejayaan sebuah kemenangan yang tak terlupakan. Hanya 93 orang di dunia yang akan memiliki simbol keunggulan ini,” demikian dikutip dari akun Instagram weare93.
(rgr/dry)
-

Mantan Pebalap MotoGP Sebut Rossi Bukan Korban Sepang Clash
Jakarta –
Rivalitas Valentino Rossi vs Marc Marquez kembali jadi pembicaraan usai MotoGP merilis dokumenter “Sepang Clash”. Salah satu mantan pebalap MotoGP, Marco Melandri menilai Rossi adalah pelaku, bukan korban dari insiden tersebut.
“Ini memalukan karena mereka berhasil membuat dia (Rossi) tampak seperti korban, padahal menurut saya, dia yang bersalah,” ucap Melandri dikutip dari Marca.
Insiden panas di Grand Prix Malaysia 2015 itu telah memecah belah opini penggemar balap motor selama bertahun-tahun.
“Bagi banyak orang, kisah ini dimulai dan berakhir di Malaysia. Namun kenyataannya, kisah ini dimulai jauh lebih awal. Di Argentina, perubahan arah Valentino menjadi sangat jelas ketika ia menyalip Marquez, dan itu bukanlah awal musim yang baik bagi hubungan mereka,” kata Melandri.
Seperti disinggung sebelumnya, MotoGP Argentina 2015 menjadi permulaan konflik itu terjadi. Rossi menang duel lawan Marquez hingga pembalap asal Spanyol itu terjatuh dan gagal finis.
Rupanya aksi salip menyalip antara keduanya masih terus berlanjut di Assen, Belanda. Baik Rossi dan Marquez saling menempel satu sama lain. Namun, di tikungan akhir Sirkuit Assen, Marquez ‘mendorong’ Rossi hingga ke luar lintasan. The Doctor berhasil mengalahkan Marquez setelah ‘memotong’ jalur di tikungan terakhir usai bersenggolan.
Bagi Melandri, sikap Rossi dinilai kurang tepat sebagai pebalap senior, 100 persen disengaja. Melandri merujuk pada rekaman yang menunjukkan Rossi berulang kali memperlambat laju motor dan menoleh ke arah Marquez sebelum akhirnya terjadi kontak.
“Hal yang sama terjadi di Belanda dan kemudian di Malaysia. Valentino memperlambat lajunya dua atau tiga kali dan menatap Marquez. Valentino merupakan ikon MotoGP dunia, menurut saya seharusnya tidak melakukan hal seperti itu. Itu 100 persen disengaja,” kata Melandri.
Sekadar mengingatkan, Rossi terlibat konflik dengan Marc Marquez saat melakoni balapan di Sepang, Malaysia 2015 silam. Insiden tersebut kemudian familiar disebut ‘Sepang Clash’.
Kala itu Rossi tengah bersaing ketat dengan Lorenzo untuk menjadi juara dunia MotoGP 2015. Tapi, Rossi merasa telah diusik oleh Marc Marquez saat membalap di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Rossi merasa Marquez selalu menguntit di belakangnya dengan jarak yang amat mepet. Rossi akhirnya benar-benar bersenggolan dengan Marquez di sebuah tikungan, sehingga membuat Marquez jatuh dan tidak bisa melanjutkan balapan.
“Untuk sekali ini, ketika Valentino berada di bawah tekanan, dia juga kehilangan kendali dan membuat kesalahan. Cukup lihat kembali rekaman video: tepat sebelum menendang Márquez, garpu depan motornya lurus karena dia melepaskan rem dan membuka gas tepat untuk memastikan dia keluar dari lintasan dan menabraknya dengan keras,” tegas Melandri.
Rossi lalu dijatuhi hukuman start dari posisi terakhir di seri MotoGP Valencia. Kendati start dari posisi 26, Rossi bisa merangsek hingga posisi depan dan berhasil finis di posisi keempat.
Capaian itu belum cukup bagi Rossi untuk mengunci gelar juara dunia, karena Lorenzo berhasil menjuarai seri balap di Sirkuit Valencia ini, dan membuatnya memuncaki klasemen akhir MotoGP 2015, dengan selisih 15 poin.
(riar/rgr)
-

Jadwal MotoGP Portugal 2025 Akhir Pekan Ini
Jakarta –
Jadwal MotoGP Portugal 2025 bisa Anda simak di sini. MotoGP Portugal 2025 bisa Anda tonton langsung melalui saluran televisi Trans7 maupun sejumlah aplikasi berbayar seperti Vidio dan Vision+. Rangkaian MotoGP Portugal 2025 dimulai dari hari Jumat (7/11).
Seri ke-21 MotoGP 2025 diselenggarakan di Sirkuit Portimao (Autodromo Internacional do Algarve), Portugal. Sirkuit ini dibuka sejak tahun 2008 dan mulai menggelar balap MotoGP pada musim 2020. Sirkuit ini memiliki total panjang 4,59 km, lebar 18 m, dengan lintasan lurus terpanjang 970 m.
Rangkaian MotoGP Portugal 2025 bakal dimulai sejak Jumat (7/11) melalui sesi latihan bebas pertama. Perlombaan kemudian berlanjut ke sesi kualifikasi dan Sprint Race di hari Sabtu (8/11). Balapan utama di semua kelas diselenggarakan pada Minggu (9/11).
Musim lalu, Maverick Vinales berhasil menjuarai Sprint Race MotoGP Portugal 2024 dan Jorge Martin yang menjuarai balapan utama MotoGP Portugal 2024. Sayangnya kedua rider itu berpeluang absen di MotoGP Portugal 2025 lantaran masih menjalani pemulihan cedera.
Pebalap lain yang dipastikan absen di Portimao adalah sang juara MotoGP 2025, Marc Marquez. Marquez mengalami cedera di MotoGP Mandalika 2025 dan harus mengakhiri musim ini lebih cepat untuk pemulihan. Peran Marquez di sisa musim MotoGP 2025 digantikan oleh Michele Pirro dan Nicolo Bulega.
Jadwal MotoGP Portugal 2025
Jumat (7/11)
1. 16:00-16:35 WIB: Free Practice Nr. 1 Moto3
2. 16:50-17:30 WIB: Free Practice Nr. 1 Moto2
3. 17:45-18:30 WIB: Free Practice Nr. 1 MotoGP
4. 20:15-20:50 WIB: Practice Moto3
5. 21:05-21:45 WIB: Practice Moto2
6. 22:00-23:00 WIB: Practice MotoGPSabtu (8/11)
1. 15:40-16:10 WIB: Free Practice Nr. 2 Moto3
2. 16:25-16:55 WIB: Free Practice Nr. 2 Moto2
3. 17:10-17:40 WIB: Free Practice Nr. 2 MotoGP
4. 17:50-18:05 WIB: Qualifying Nr. 1 MotoGP
5. 18:15-18:30 WIB: Qualifying Nr. 2 MotoGP
6. 19:45-20:00 WIB: Qualifying Nr. 1 Moto3
7. 20:10-20:25 WIB: Qualifying Nr. 2 Moto3
8. 20:40-20:55 WIB: Qualifying Nr. 1 Moto2
9. 21:05-21:20 WIB: Qualifying Nr. 2 Moto2
10. 22:00 WIB: Sprint Race MotoGP (12 Laps)Minggu (9/11)
1. 18:15 WIB: Race Moto2 (21 Laps)
2. 20:00 WIB: Race MotoGP (25 Laps)
3. 21:30 WIB: Race Moto3 (19 Laps)(lua/din)
-

Ducati Tunjuk Pebalap WSBK Ini sebagai Pengganti Marquez
Jakarta –
Ducati resmi menunjuk pebalap WSBK Nicolo Bulega sebagai pengganti Marc Marquez yang absen karena cedera. Runner up WSBK 2025 itu akan melakoni debut MotoGP di dua putaran terakhir musim ini di Portimao (Portugal) dan Valencia (Spanyol).
Diketahui Marquez mengalami cedera di gelaran MotoGP Mandalika 2025. Sebelumnya Marquez digantikan oleh pebalap penguji Ducati, Michele Pirro, yang melakoni MotoGP Australia dan Malaysia. Namun hasilnya tidak begitu bagus. Pirro hanya mampu finis ke-18 di Phillip Island dan ke-17 di Sepang.
Ducati kemudian melirik opsi lain, yakni Nicolo Bulega yang membalap untuk Team Aruba.it Racing Ducati di ajang WSBK. Ducati kemudian memberi kesempatan buat Bulega untuk menguji motor MotoGP Ducati Desmosedici di Sirkuit Jerez, Spanyol, belum lama ini. Ducati lalu memutuskan memberi kesempatan kepada Bulega untuk membalap di dua seri terakhir MotoGP 2025.
“Ini akan menjadi pertaruhan besar. Saya sangat senang bisa mengakhiri musim seperti ini dengan kejutan di menit-menit terakhir,” ungkap Bulega dikutip dari Crash (2/10).
Bulega mengatakan tidak memiliki ekspektasi apa pun dalam menjalani debutnya mengendarai motor MotoGP. Dia akan berusaha sebisa mungkin menikmati momen-momen terbaik dalam karier balapnya. “Saya termotivasi untuk melakukannya dengan baik dan memberikan segalanya,” kata dia.
“Terima kasih kepada Ducati dan Ducati Corse atas kepercayaan mereka, kepada Claudio, Gigi, Mauro, Davide, Stefano, dan Serafino atas dukungan penuh mereka, dan juga kepada Team Aruba.it Racing yang telah menjadi pahlawan kami di akhir musim,” sambung Bulega.
General Manager Ducati Corse Gigi Dall’Igna pun menyambut baik kehadiran Bulega sebagai pengganti Marquez di sisa musim MotoGP 2025. Kata Gigi, Bulega menjadi rider yang berprestasi di WSBK. Maka itu, Ducati pun sangat percaya kepadanya dan bahkan bakal menjadikan Bulega sebagai salah satu pebalap penguji Ducati Desmosedici pada musim depan.
“Nicolo telah menjadi bagian dari keluarga Ducati Corse sejak 2022, ketika kami ingin dia mengendarai motor Supersport,” ungkap Gigi. “Kami percaya pada Nicolo, dan dia membalasnya dengan dua musim sebagai protagonis utama di Superbike, di mana dia hampir meraih gelar dan menjadi titik acuan kami sebagai pebalap,” tambah dia.
“Lebih lanjut, untuk tahun depan kami mengumumkan komitmennya, bersama Michele Pirro, dalam mengembangkan Desmosedici GP dengan ban (Pirelli) baru, dan kesempatan untuk balapan di dua GP terakhir adalah cara terbaik untuk memulai bekerja dalam peran barunya sebagai pebalap penguji,” ujar Gigi lagi.
“Ini tentu akan sangat berat, tetapi saya harap dia bisa menikmati pengalaman ini. Bagi seorang pebalap muda, debut di kategori tertinggi balap motor adalah kepuasan yang luar biasa,” tukasnya.
(lua/din)
