Tag: Luis Diaz

  • Pendapatan Liverpool dari Penjualan Pemain Melampaui Rp4,3 Triliun

    Pendapatan Liverpool dari Penjualan Pemain Melampaui Rp4,3 Triliun

    JAKARTA – Liverpool telah melampaui angka penjualan pemain sebesar 200 juta pound (sekitar Rp4,3 triliun) musim panas ini setelah pemain sayap remaja Ben Doak menyelesaikan kepindahannya ke Bournemouth.

    Pemain berusia 19 tahun ini telah menandatangani kontrak lima tahun dengan The Cherries senilai 25 juta pound untuk sang juara bertahan.

    Doak, yang didatangkan dari Celtic pada 2022 dengan harga 600.000 pound, mencatatkan 10 penampilan untuk Liverpool dalam dua tahun pertamanya.

    Dia kemudian menghabiskan seluruh musim lalu dengan status pinjaman di klub Championship, Middlesbrough, di mana ia mencetak tiga gol dalam 24 pertandingan.

    Ia mengikuti jejak Luis Diaz, Darwin Nunez, Trent Alexander-Arnold, Caoimhin Kelleher, dan Jarell Quansah yang meninggalkan klub pada musim panas ini, dengan pendapatan dari penjualan tersebut sangat membantu menutupi pengeluaran transfer yang melebihi 300 juta pound (sekitar Rp6,5 triliun).

    Angka tersebut bisa lebih tinggi lagi mengingat Liverpool masih tertarik pada bek tengah Crystal Palace, Marc Guehi, dan striker Newcastle, Alexander Isak, yang akan membuat mereka mengeluarkan setidaknya 150 juta pound (sekira Rp3,2 triliun) lagi.

    Namun, kemungkinan akan ada lebih banyak pemain yang hengkang dari Anfield dengan Kostas Tsimikas–yang kini menjadi bek kiri pilihan ketiga setelah kedatangan Milos Kerkez dan tidak masuk dalam skuad saat menang atas Bournemouth–dikaitkan dengan Nottingham Forest.

    Gelandang Harvey Elliott masih dalam pembicaraan dengan RB Leipzig, yang kemungkinan akan melakukan langkah resmi setelah masa depan Xavi Simons–target Chelsea–diputuskan.

    West Ham dikabarkan juga tertarik pada pemain Tim Nasional Inggris U-21 tersebut, tetapi Bundesliga saat ini merupakan pilihan paling menarik baginya.

  • Buru Titel ke-17 Community Shield

    Buru Titel ke-17 Community Shield

    JAKARTA – Juara Premier League Inggris Liverpool memburu titel ke-17 Community Shield saat menghadapi juara Piala FA Crystal Palace di Stadion Wembley, Minggu, 10 Agustus 2025 malam WIB.

    Liverpool datang ke Wembley dengan kepercayaan diri yang kuat. Berstatus juara Liga Premier dan mengakhiri tur pramusim dengan hasil yang memuaskan.

    Bukan hasil akhir tetapi performa tim menunjukkan peningkatan dengan kehadiran pemain baru. Terutama pada dua laga uji melawan Athletic Bilbao, mereka menang 4-1 dan 3-2.

    Ya, musim ini Liverpool termasuk aktif dalam perburuan pemain. Hasilnya, The Reds mampu mendatangkan Florian Wirtz, Hugo Ekitike, Jeremie Frimpong, dan Milos Kerkez. Sedangkan kiper Giorgi Mamardashvili sudah lebih dulu dibeli meski baru bergabung di awal musim ini.

    Manajer Arne Slot pun tak pusing saat kiper Alisson diragukan tampil di Community Shield. Pasalnya Mamardashvili sudah bisa dipercaya berdiri di bawah mistar menghadapi Palace.

    Liverpool memang kehilangan Diogo Jota yang meninggal dalam kecelakaan mobil. Sedangkan pemain sayap Luis Diaz pindah ke Bayern Munchen.

    Terakhir, Darwin Nunez bakal meninggalkan Anfield dan pindah ke Timur Tengah untuk memperkuat Al Hilal. Namun Nunez masih bisa bermain di laga curtain raiser alias pembuka kompetisi Premier League.

    Dengan kedalaman skuad yang mumpuni dan kesiapan menghadapi laga curtain raiser itu menjadikan Liverpool lebih diunggulkan ketimbang Palace.

    Apalagi, rekor pertemuan kedua tim memihak Liverpool. Dari 16 duel terakhir, The Pool tercatat menang 12 kali dan hanya kalah dua kali.

    Slot pun berharap bisa mengawali kompetisi dengan meraih kemenangan sekaligus mengangkat trofi Community Shield untuk ke-17 kali dari 25 penampilan di laga itu. Hanya saja, dia mengakui Palace jelas bukan lawan enteng meski musim lalu mengakhiri kompetisi dengan menduduki peringkat 12.

    “Hal yang menyenangkan bila memulai kompetisi dengan memenangkan trofi. Kami punya kesempatan saat mengawali musim kompetisi,” kata Slot.

    “Meski demikian harus diakui kami menghadapi Crystal Palace yang merupakan lawan berat. Sulit mengalahkan mereka dalam satu pertandingan saja. Mereka punya serangan balik yang cepat dan bagus dalam set-piece. Kami juga harus mewaspadai bola-bola panjang mereka karena ada (striker Palace Jean-Philippe) Mateta dan kualitas individu pemain depan lainnya,” ucapnya.

    Pertandingan yang tak mudah dan bakal berlangsung ketat sehingga Slot memprediksi kemungkinan tak banyak gol yang tercipta. “Satu gol saja sudah sangat berharga,” kata eks pelatih Feyenoord lagi.

    Sementara, Palace memang tak diunggulkan di laga ini. Namun tim asuhan Oliver Glasner optimistis mereka kembali membuat kejutan seperti saat memenangi Piala FA dengan mengalahkan tim unggulan Manchester City. Keberhasilan itu mengakhiri puasa gelar Palace selama 120 tahun.

    Sukses di Piala FA menjadikan Palace harus bertemu Liverpool di Community Shield. Glasner mengakui tim lawan jelas lebih diunggulkan.

    “Liverpool jelas tim top. Namun ini memang lebih baik ketimbang bermain di laga persahabatan. Ini memberi kesempatan kami untuk bersaing dengan sang juara dan berusaha memenangi trofi. Kami akan menunjukkan kemampuan terbaik kami,” kata Glasner.

    Palace sendiri tak melakukan banyak perekrutan pemain menghadapi musim baru. Mereka hanya mendatangkan Borna Sosa dan Walter Benitez. Hanya saja di laga ini, Glasner lebih mengandalkan pemain lama, bek sayap kiri Tyrick Mitchell dan kiper Dean Henderson.

    Prakiraan Susunan Pemain

    Crystal Palace: Henderson-Richards, Lacroix, Guehi; Munoz, Wharton, Lerma, Mitchell; Sarr, Mateta, Eze

    Liverpool: Mamardashvili-Frimpong, Van Dijk, Konate, Kerkez; Gravenberch, Mac Allister; Salah, Wirtz, Gakpo; Ekitike

  • Bayern Munchen Resmi Rekrut Luis Diaz dari Liverpool

    Bayern Munchen Resmi Rekrut Luis Diaz dari Liverpool

    JAKARTA – Bayern Munchen resmi merekrut pemain sayap Liverpool Luis Diaz. Di Bayern, Diaz mendapat kontrak berdurasi empat tahun.

    Transfer Diaz tak sampai mengalami saga meski dirinya diperebutkan Barcelona dan Bayern. Hanya persaingan itu tak berlangsung lama setelah Barca memilih mundur karena tidak mampu memenuhi permintaan Liverpool. 

    Pasalnya, Liverpool hanya bersedia melepas Diaz dan menolak meminjamkan pemainnya.

    Sementara, Barca berharap bisa meminjam pemain tim nasional Kolombia. Gagal mendapatkan Diaz, Barca akhirnya meminjam Marcus Rashford dari Manchester United.

    Setelah Diaz batal ke Barca sesungguhnya memberi peluang kepada Bayern untuk merekrut dia. Namun klub Bundesliga Jerman ini tak kunjung memberikan penawaran kepada Liverpool. Repotnya, Diaz sendiri sudah menyatakan keinginan untuk meninggalkan The Reds.

    Meski demikian harapan Diaz akhirnya kesampaian. Bayern resmi merekrutnya dan memberikan kontrak empat tahun kepada pemain berusia 28 ini.

    Tidak disebutkan nilai transfer Diaz, namun media Inggris menyebut Bayern membayar 75 juta euro untuk pembelian pemain yang turut membawa Liverpool meraih titel Premier League Inggris.

    Penjualan yang menguntungkan bagi Liverpool karena ‘hanya’ mengeluarkan 50 juta euro saat memboyong Diaz dari Porto pada Januari 2022.

    Saat meninggalkan Liverpool, Diaz mengungkapkan kebanggaan bisa bermain untuk klub tersebut. Dia meninggalkan Anfield dengan perasaan bangga.

    “Setelah tiga setengah tahun menjadi pengalaman berharga yang tak terlupakan. Saya datang dengan segala mimpi Dan, saya meninggalkannya dengan bangga pula atas pencapaian kami selama ini,” kata Diaz di unggahan Instagram.

    “Saya mendapat kesempatan bertemu dengan orang-orang yang luar biasa, rekan tim yang hebat dan pelatih yang banyak membantu saya. Begitu pula fans yang sungguh istimewa. Liverpool bener-benar tim yang istimewa dan saya tak akan melupakan semuanya,” ucapnya.

    “Ini salam perpisahan yang sempurna bila kami tidak kehilangan seorang anggota kami dalam tragedi kecelakaan,” kata Daz mengenang rekannya, Diogo Jota yang meninggal dalam kecelakaan mobil.

    “Saya ulangi lagi, saya tidak akan melupakan semua, khususnya Diogo. Saya akan mengenangnya. Kami tidak akan melupakan dia. Terima atas segalanya. YNWA,” kata Diaz lagi.

    Diaz bermain sebanyak 148 kali di berbagai kompetisi selama empat musim bersama Liverpool. Dirinya mencetak 41 gol dan membuat 23 assists.

    Performa terbaik dia di musim lalu saat menceta 13 gol dan tujuh assists selama 36 laga yang membawa Liverpool memenangi liga untuk ke-20 kali sekaligus menyamai rekor MU. Diaz juga berperan mengantarkan The Pool memenangi Piala FA 2022 dan Carabao Cup 2022 dan 2024.

    Sementara Direktur Olahraga Bayern Max Erberl menuturkan bila Diaz merupakan pemain yang sarat pengalaman dan dilengkapi skill berkualitas.

    “Luis Diaz merupakan pemain yang berpengalaman dan punya kualitas dengan skill bagus. Dia akan banyak membantu tim,” kata Erberl.

    “Kami senang bisa merekrut dia. Transfer seperti ini hanya bisa terjadi bila semua berjalan sesuai rencana. Fans kami sudah pasti ingin menyaksikan penampilan pemain yang istimewa ini,” ucapnya.

  • Barcelona Pilih Marcus Rashord Ketimbang Luis Diaz

    Barcelona Pilih Marcus Rashord Ketimbang Luis Diaz

    JAKARTA – Barcelona kemungkinan memilih pemain sayap Manchester United Marcus Rashford meski Luis Diaz, pemain sayap Liverpool, menjadi target pembelian.

    Luis Diaz sesungguhnya menjadi pilihan pertama Barca yang ingin menambah daya gedor. Bahkan Barca sudah disebut-sebut melakukan pendekatan dengan Liverpool untuk pembelian Diaz.

    Hanya Diaz bakal bersaing dengan Rashford yang juga menjadi target raksasa La Liga Spanyol itu. Keduanya sama-sama bermain di sayap kiri. Mereka juga bisa bermain sebagai centre forward seperti yang menjadi harapan Barca.

    Pelatih Hansi Flick berharap mendapatkan pemain sayap yang juga bisa diposisikan sebagai ‘false nine’. Ini membuka peluang Fick memiliki banyak opsi untuk lini depan.

    Rashford, semula, hendak dipermanenkan Aston Villa. Terutama setelah pemain berusia 27 ini menunjukkan performa ciamik selama masa peminjaman sehingga Villa siap membelinya dengan harga 40 juta poundsterling.

    Hanya saja Villa gagal ke Liga Champions. Ironisnya kegagalan itu lebih disebabkan kekalahan 2-0 Villa saat menyambangi markas MU di laga terakhir kompetisi Premier League Inggris.

    Kekalahan yang di luar perkiraan karena MU baru saja gagal di final Liga Europa. Mereka juga sudah mengamankan posisi meski berada di papan bawah.

    Artinya, MU sudah tak punya motivasi apa pun saat bermain di Old Trafford. Namun pasukan Ruben Amorim tetap bermain dengan totalitas tinggi untuk mengalahkan Villa.

    Kekalahan itu menjadikan The Villans terlempar dari lima besar. Mereka akhirnya menduduki peringkat enam dan berkompetisi di Liga Europa.

    Gagal bermain di kasta tertinggi Eropa menjadikan Villa mengubah kebijakan transfer pemain, salah satunya membeli Rashford. Buntutnya, sang pemain pun kembali ke MU yang sudah merencanakan melepasnya.

    Situasi itu yang kemudian dimanfaatkan Barca untuk memboyong Rashford. Terutama bila Barca gagal mendatangkan Diaz. Meski menjadi target utama, namun Blaugrana keberatan dengan harga yang dipatok Liverpool.

    Ya, Liverpool hanya bersedia melepas pemain tim nasional Kolombia ini dengan harga 80 juta euro. Bahkan juara Liga Premier ini kemungkinan hanya akan menurunkan harga menjadi 70 juta euro atau 1,2 triliun rupiah saja. Meski sudah diturunkan, namun harga itu dinilai masih terlalu mahal bagi Barca.

    Deco Bertemu Agen Rashford 

    Ini yang menjadikan Barca akhirnya beralih pada Rashford. Menurut SPORT yang dikutip Teamtalk, Direktur Olahraga Barca Deco sudah melakukan pertemuan dengan agen Rashford.

    Dari pertemuan itu, Rashford menyatakan kesediaan bergabung dengan Barca. Dirinya pun tak keberatan gajinya bakal lebih rendah dari yang diterimanya di MU, yaitu sebesar 325 ribu poundsterling atau sekira 7,1 miliar rupiah setiap pekan.

    Barca juga sesungguhnya tak keberatan dengan harga 40 juta poundsterling atau 879 miliar rupiah yang diajukan MU untuk transfer Rashford. Pasalnya harga itu lebih rendah dari Diaz.

    Persoalannya, Barca menyiapkan skenario yang berbeda dengan harapan MU. Juara La Liga ini merencanakan meminjam Rashford selama satu musim. Selanjutnya, mereka akan mempermanenkan pemain tersebut.

    Skenario itu jelas tak memberi manfaat bagi The Red Devils yang butuh pemasukan setelah gagal tampil di Liga Champions musim depan. Pasalnya MU butuh dana yang cukup besar untuk merombak skuad menghadapi kompetisi musim depan.

    Kepindahan Rashford ke Barca pun terancam gagal karena tidak ada titik temu dari kedua klub. MU menolak opsi peminjaman karena target pemasukan menjadi tertunda.

  • Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas

    Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas

    Selamat memulai pekan ini. Anda sedang menyimak Dunia Hari Ini, artikel yang berisi rangkuman informasi utama yang terjadi selama 24 jam terakhir di berbagai negara.

    Edisi Senin, 28 April 2025, kita awali dengan berita dari Kanada di belahan Amerika Utara.

    Mobil tabrak festival di Kanada, 11 orang tewas

    Setidaknya 11 orang tewas dan lebih dari 20 orang terluka ketika sebuah mobil menabrak sebuah festival di Vancouver, Kanada.

    Insiden itu terjadi akhir pekan waktu setempat, menurut Kepolisian Vancouver, saat warga merayakan “Hari Lapu Lapu”, sebuah perayaan komunitas Filipina di kota itu.

    Media lokal melaporkan ribuan orang menghadiri festival itu ketika sebuah SUV melaju kencang ke arah kerumunan.

    “Seorang pria Vancouver berusia 30 tahun ditangkap di tempat kejadian oleh Polisi Vancouver setelah orang-orang yang lewat dan saksi mata turun tangan untuk menangkapnya,” kata departemen kepolisian pada hari Minggu, waktu setempat.

    “Kejaksaan BC kini telah mendakwa Kai-Ji Adam Lo, 30, dengan delapan tuduhan pembunuhan tingkat dua.”

    Di media sosial, polisi mengatakan mereka “yakin” insiden itu bukan tindakan terorisme.

    Rusia klaim menahan agen Ukraina karena pengeboman mobil

    Badan keamanan FSB Rusia mengatakan telah menahan seorang tersangka atas pembunuhan seorang perwira militer senior Rusia dengan bom mobil.

    Kremlin menyalahkan Ukraina atas ledakan hari Jumat (25/04), yang menewaskan Yaroslav Moskalik, wakil kepala angkatan bersenjata Rusia.

    Tidak ada komentar resmi dari Kyiv tentang kematian pria berusia 59 tahun itu.

    FSB menyebut tersangka adalah Ignat Kuzin, dengan mengatakan bahwa ia adalah “agen dari badan intelijen Ukraina.”

    Ribuan orang mendatangi makam Paus Fransiskus menjelang konklaf

    Pengunjung mulai mengantre jauh sebelum Basilika dibuka pada pukul 7 pagi dan gereja dengan cepat penuh setelah pintu dibuka.

    Pihak berwenang mengingatkan orang-orang untuk segera pergi setelah melihat makam Fransiskus, karena ada ribuan orang lainnya yang menunggu di luar untuk masuk.

    Tidak ada Paus yang dimakamkan di luar Vatikan selama lebih dari satu abad, tetapi Fransiskus memilih untuk dimakamkan di Santa Maria Maggiore, yang terletak di lingkungan yang paling multikultural di ibu kota Italia tersebut.

    Peti jenazahnya dibawa ke sana pada hari Sabtu (26/04) setelah Misa pemakamannya di Lapangan Santo Petrus, di mana sekitar 150.000 orang berbaris di sepanjang jalan untuk mengucapkan selamat tinggal.

    Peti jenazah Fransiskus kemudian ditempatkan di sebuah makam marmer sederhana di lorong samping basilika.

    Liverpool pastikan jadi juara Liga Inggris

    Gelar Liverpool ini dipastikan setelah menang telak 5-1 atas Tottenham asuhan Ange Postecoglou di Anfield.

    Setelah tertinggal lebih dulu melalui gol awal Dominic Solanke, Liverpool bangkit dengan gol-gol dari Luis Diaz, Alexis Mac Allister, dan Cody Gapko sebelum turun minum.

    Juara Liga Inggris ini diamankan setelah Mohamed Salah menambah satu gol, yang ditutup oleh gol bunuh diri Destiny Udogie.

    Ini merupakan gelar juara Liga Inggris ke-20 Liverpool, menyamai pencapaian rival beratnya Manchester United.

    “Menjuarai Liga Primer di sini bersama para penggemar adalah hal yang istimewa, ini perasaan yang luar biasa,” kata bintang Liverpool Mohamed Salah setelah pertandingan.

  • Pesta di Anfield! Liverpool Resmi Juara Liga Inggris

    Pesta di Anfield! Liverpool Resmi Juara Liga Inggris

    JABAR EKSPRES – Liverpool akhirnya memastikan diri sebagai juara Liga Inggris 2024/2025 setelah membantai Tottenham Hotspur dengan skor 5-1 di Anfield, Minggu (27/4) malam WIB.

    Kemenangan tersebut mengukuhkan dominasi The Reds di musim ini sekaligus menorehkan sejarah besar bagi klub Merseyside itu.

    Laga yang dipenuhi atmosfer luar biasa itu menjadi milik Liverpool sepenuhnya meski sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Dominic Solanke di menit ke-12.

    Namun respons anak-anak asuh Arne Slot begitu buas: Luis Diaz (16’), Alexis Mac Allister (24’), Cody Gakpo (34’), Mohamed Salah (63’), dan gol bunuh diri Destiny Udogie (69’) membuat Anfield bergemuruh.

    Dengan hasil ini, Liverpool tak terkejar lagi di puncak klasemen. Mereka kini mengoleksi 82 poin, unggul 15 poin dari Arsenal yang berada di posisi kedua dengan hanya empat laga tersisa.

    BACA JUGA: Kesepakatan Rahasia Leverkusen Bisa Antar Alonso ke Real Madrid

    Artinya, The Reds resmi menjadi kampiun Liga Inggris untuk ke-20 kalinya, menyamai torehan Manchester United sebagai klub dengan gelar liga terbanyak di Inggris.

    Tapi lebih dari itu, Liverpool kini jadi klub paling sukses di Inggris secara keseluruhan. Berdasarkan data dari Opta Analyst, koleksi trofi mereka kini berjumlah 47 gelar mayor: 20 Liga Inggris, 8 Piala FA, 10 Piala Liga, 6 Liga Champions, dan 3 gelar UEFA.

    Mereka juga unggul tiga trofi dari Manchester United yang memiliki 44 trofi mayor. Liverpool kini kokoh di puncak daftar klub tersukses di tanah Britania.

    Sejak didirikan tahun 1892, Liverpool telah menjelma menjadi simbol kejayaan sepak bola Inggris. Setelah mendominasi di era 70-an dan 80-an, The Reds sempat terpuruk selama lebih dari dua dekade tanpa gelar liga.

    Namun masa kelam itu kini resmi berakhir. Di bawah Arne Slot, Liverpool kembali ke singgasana. Pelatih asal Belanda itu juga tampak emosional usai laga.

    BACA JUGA: Situasi Bernabeu Memanas, Alonso Kandidat Kuat Gantikan Ancelotti

    “Sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata. Anda dapat merasakan betapa pentingnya bagi para penggemar untuk berada di sini. Kami selalu bangkit, kami selalu menemukan cara untuk menang. Saya rasa kami tidak mungkin kalah hari ini,” ujar sang manajer kepada Sky Sports.

  • Buntut Liverpool Kalah Memalukan, Arne Slot Tak Ingin Salahkan Virgil van Dijk

    Buntut Liverpool Kalah Memalukan, Arne Slot Tak Ingin Salahkan Virgil van Dijk

    JAKARTA – Bencana 14 menit saat Liverpool kebobolan sampai tiga gol saat kalah 3-2 di laga melawan Fulham. Sektor pertahanan Liverpool menjadi sorotan dalam duel Premier League Inggris di Stadion Craven Cottage, Minggu, 6 April 2025 malam WIB. Namun manajer Arne Slot tak ingin menyalahkan bek yang juga kapten tim Virgil van Dijk.

    Van Dijk mengalami kesulitan menghadapi striker Rodrigo Muniz. Dirinya selalu kalah adu fisik dengan Muniz. Bahkan Liverpool lolos dari hukuman penalti saat Van Dijk melakukan pelanggaran terhadap Muniz.

    Namun Van Dijk akhirnya memang gagal menghentikan penyerang Brasil ini saat mencetak gol yang menjadikan pertandingan lebih cepat selesai. Gol Muniz mengubah skor menjadi 3-1 setelah Ryan Sessegnon dan Alex Iwobi membobol gawang Caoimhin Kelleher.

    Fulham mencetak tiga gol dalam tempo 14 menit akibat kesalahan barisan belakang The Reds. Pasukan Slot akhirnya hanya bisa memperkecil kekalahan menjadi 3-2 setelah Luis Diaz membobol gawang Bernd Leno di babak kedua.

    Meski kecewa karena kebobolan banyak gol dalam waktu singkat, Slot tak menyebutnya sebagai sebuah bencana. Dia juga menilai pemain tidak dalam kondisi lelah.

    “Menurut saya kesalahan yang dilakukan pemain tidak ada kaitannya dengan kondisi mereka yang kelelahan. Namun bila Anda kemasukan tiga gol di babak pertama, orang akan mengatakan, ‘Wow. Ini seperti bencana’. Tetapi ini sesungguhnya menjadi pelajaran berharga bagi kami,” ujar Slot.

    “Tidak ada alasan bagi kami untuk berpuas diri. Kami juga tak lagi nomor satu untuk saat ini hanya karena kami selalu menang dengan margin tiga atau empat gol. Bila menyaksikan pertandingan seperti itu, kami memang butuh usaha keras lagi untuk menang,” kata dia lagi.

    Slot juga menolak menyalahkan Van Dijk atas kebobolan tiga gol. Menurut dia bek berusia 33 sudah bermain bagus ada dua laga melawan Everton dan Fulham. Saat menghadapi Everton dalam Merseyside Derby, Van Dijk sesungguhnya juga kesulitan mematikan Beto. Namun Liverpool masih bisa menang 1-0.

    “Saya menyaksikan apa yang dilakukan Virgil sudah cukup bagus. Bila Anda bermain 50 hingga 60 pertandingan dalam satu musim, kadang pada satu atau dua pertandingan, dia sesungguhnya bisa bermain lebih baik,” ujarnya.

    “Namun secara umum, performa Virgil saat melawan Everton, sangat mengesankan. Jadi saya tak perlu khawatir dengan dia,” kata Slot.

    Sementara Van Dijk menuturkan kekecewaannya karena gawang Liverpool kebobolan hingga tiga kali dalam waktu yang singkat.

    “Bila membiarkan lawan mencetak tiga gol, ini jelas tak bisa diterima. Kami sesungguhnya punya 50 menit di babak kedua dan berusaha fokus, tetapi sayangnya kami gagal menambah gol,” kata Van Dijk seperti dikutip The Sun.

    “Momen-momen seperti itu dalam sebuah pertandingan memang kadang terjadi. Tidak ada yang sempurna dan kami memang bermain sangat buruk sehingga cukup cepat kebobolan,” ucapnya.

    Kekalahan di laga itu menjadikan Liverpool yang menduduki puncak klasemen gagal memperlebar jarak poin dengan peringkat dua Arsenal. Dengan memiliki 73 poin, Liverpool masih unggul 11 poin dari Arsenal.

  • Fulham Bantu Arsenal Habisi Liverpool

    Fulham Bantu Arsenal Habisi Liverpool

    JAKARTA – Fulham membantu Arsenal dengan menghabisi Liverpool 3-2 di pertandingan Premier League Inggris di Stadion Craven Cottage, Minggu, 6 April 2025 malam WIB. Kekalahan itu menunda langkah Liverpool untuk memastikan menyegel titel liga.

    Liverpool berantakan hanya dalam tempo 14 menit. Melakukan start mengesankan, namun Liverpool justru kehilangan bentuk permainan setelah unggul lebih dulu.

    Bagaimana tidak, gawang Caoimhin Kelleher langsung kebobolan tiga gol hanya dalam tempo 14 menit. Liverpool sesungguhnya berharap bangkit di babak kedua setelah tertinggal 3-1. Namun The Reds hanya mampu menambah satu gol sehingga mereka tetap kehilangan poin di laga tandang.

    Kekalahan itu menggagalkan upaya Liverpool menjauh dari kejaran Arsenal. Liverpool sesungguhnya sudah dibantu rival satu kota, Everton, yang menahan The Gunners 1-1 dalam duel di Craven Cottage.

    Hanya saja, bantuan itu gagal dimanfaatkan Liverpool. Sebaliknya, Fulham yang bermarkas di London justru membantu Arsenal. Sebagai sesama tim ibukota, Fulham sukses menghambat laju Liverpool.

    Kini, Liverpool yang bertengger di puncak klasemen tetap mengantungi poin 73. Unggul 11 poin dengan Arsenal saat kompetisi menyisakan enam pertandingan lagi.

    Sementara Fulham berhasil memperbaiki peringkat. Tim asuhan Marco Silva naik ke posisi delapan dengan poin 48. Unggul satu poin dari Brighton and Hove Albion yang turun ke peringkat sembilan.

    Manajer Liverpool Arne Slot tampak kecewa dengan kesalahan di sektor belakang yang berujung kekalahan di laga tersebut.

    “Selama 45 menit pertama, itu sesungguhnya bukan bencana. Tetapi lebih pada kesalahan sendiri yang kami lakukan. Kami bermain tidak seperti yang diharapkan,” ucap Slot.

    “Setelah 30 menit, saya melihat ke papan skor. Kedudukan masih imbang. Harus diakui ini bukan permainan terbaik kami. Namun kami sesungguhnya sudah menguasai permainan. Namun begitu mata sedikit terpejam saja, kami sudah tertinggal 3-1,” kata dia lagi.

    Sementara, Silva merasa puas karena tim mampu mengatasi tekanan, terutama setelah unggul 3-2. Liverpool yang sudah tertinggal bermain ofensif secara penuh. Namun mereka tak mampu menembus pertahanan The Cottagers.

    “Dalam posisi 3-2, mereka menekan kami. Hanya saja kami menunjukkan sebagai tim yang lebih baik di lapangan,” kata Silva yang memuji performa pemain setelah kalah lawan Arsenal dan tersingkir di Piala FA.

    “Kalah dua kali berturut-turut memang berat, Tetapi pemain menunjukkan reaksi bagus dengan mencetak tiga gol di 45 menit pertama. Mereka juga bermain solid di babak kedua,” ujarnya.

    Di laga itu, Liverpool bermain kurang baik. Bahkan mereka seharusnya dijatuhi hukuman penalti saat kiper Kelleher menjatuhkan Andreas Pereira. Dalam waktu bersamaan, kapten Virgil van Dijk melakukan pelanggaran terhadap Rodrigo Muniz. Namun wasit membiarkan insiden itu meski mendapat protes dari pemain Fulham.

    Liverpool yang lolos dari hukuman penalti mencoba melakukan tekanan. Usaha mereka akhirnya membuahkan hasil

    saat gelandang Alexis Mac Allister membobol gawang Fulham di menit 14.

    Hanya keunggulan 1-0 Liverpool tak bertahan lama. Di menit 23, Ryan Sessegnon sukses menyamakan skor setelah gelandang Curtis Jones gagal membuang bola silang dari pemain Fulham. Bola yang kemudian mengarah ke Sessegnon langsung disambut dengan tendangan voli first time.

    Keberhasilan menyamakan skor menjadi 1-1 membuat adrenalin pemain Fulham langsung tinggi. Terbukti, tuan rumah tak butuh waktu lama untuk membalikkan keadaan.

    Pemain depan Alex Iwobi memanfaatkan kesalahan bek Andy Robertson. Sundulan Robertson membuat bola mengarah ke Iwobi dan kemudian membelokkannya untuk menaklukkan Kelleher di menit 32.

    Selanjutnya giliran Rodrigo Muniz yang mencatatkan nama di papan skor. Dirinya menaklukkan Van Dijk sebelum mencetak gol sekaligus mengubah skor menjadi 3-1 di menit 37. Fulham hanya butuh 14 menit untuk membalikkan keadaan dan skor itu bertahan hingga babak pertama usai.

    Di babak kedua, Liverpool mencoba bangkit. Namun mereka sudah tak bisa menembus pertahanan kokoh tuan rumah. Apalagi, Fulham berusaha keras menjaga keunggulan itu.

    Liverpool akhirnya berhasil menambah gol melalui Luis Diaz di menit 72. Skor berubah menjadi 3-2. Selanjutnya, Liverpool menekan habis-habisan pertahanan Fulham.

    Hanya tidak ada tambahan gol dan Fulham mempertahankan keunggulan 3-2 sekaligus mematahkan rekor 26 kali laga tak pernah kalah Liverpool di kompetisi domestik.

  • Menang di Merseyside Derby, Liverpool di Ambang Juara Liga Premier

    Menang di Merseyside Derby, Liverpool di Ambang Juara Liga Premier

    JAKARTA – Liverpool kian dekat dengan titel Premier League Inggris setelah menang tipis 1-0 atas Everton di Merseyside Derby di Stadion Anfield, Kamis, 3 Maret 2025 dini hari WIB. Gol tunggal striker Diogo Jota menjadikan Liverpool menjaga jarak poin dengan Arsenal yang sebelumnya menang 2-1 atas Fulham.

    Liverpool di ambang juara liga. Peluang menyamai rekor Manchester United dengan memenangi Liga Premier untuk ke-20 kalinya hanya menunggu peresmian saja.

    Kemenangan atas Everton dalam derby menjadikan Liverpool kian kukuh di puncak klasemen dengan poin 73. Liverpool, mempertahankan jarak menjadi 12 poin dengan Arsenal yang sebelumnya menaklukkan Fulham dalam London Derby.

    Arsenal, secara matematis masih bisa mengejar poin Liverpool karena kompetisi menyisakan delapan pertandingan. Bila memenangi semua laga sisa, The Gunners akan menambah 24 poin. Selain itu, Nottingham Forest yang menempati peringkat tiga dengan poin 57 tetap harus diperhitungkan karena hanya tertinggal 16 poin.

    Hanya, sepak bola tetap bukan matematika dan Liverpool tengah on fire. Tim asuhan Arne Slot pun hanya butuh empat kemenangan lagi untuk merengkuh titel liga setelah menghentikan rekor Everton yang tidak pernah kalah pada sembilan laga sebelumnya.

    Kegagalan memperpanjang rekor itu menjadikan Everton tak bisa memperbaiki peringkat di klasemen sementara. Mereka tetap menduduki posisi 15 dengan memiliki poin 34. Sama dengan Tottenham Hotspur, namun tim asuhan David Moyes masih kalah selisih gol.

    Jota yang menjadi penentu kemenangan Liverpool mengaku senang dan puas membawa The Reds memetik tiga poin di laga derby.

    “Kemenangan besar, tentu saja,” kata Jota. “Tidak hanya karena ini pertandingan derby, tetapi ini pertandingan pertama setelah jeda internasional. Penting bagi kami untuk kembali berkompetisi dengan meraih tiga poin. Ini tentu menjadi momentum bagi kami,” ucapnya.

    Di laga itu, Liverpool bermain agresif menekan pertahanan Everton. Hanya saja Everton yang menempati peringkat tetap fight sehingga menyulitkan Liverpool mencetak gol.

    Everton sempat mengejutkan saat striker Beto nyaris membobol gawang Liverpool di menit-menit awal pertandingan. Dirinya memenangkan adu cepat dengan kapten Virgil van Dijk dan menaklukkan kiper Caoimhin Kelleher. Hanya sepakan dia malah membentur tiang gawang.

    Laga mulai panas setelah kapten Everton James Tarkowski melakukan tekel keras terhadap Alexis Mac Allister. Laga itu sendiri baru berjalan 11 menit.

    Namun Tarkowski yang mencetak gol di injury time yang menyamakan skor menjadi 2-2 pada derby di Goodison Park lolos dari hukuman wasit. Dirinya hanya mendapat kartu kuning.

    Liverpool sendiri akhirnya memecah kebuntuan di babak kedua. Berawal dari umpan dengan tumit yang dilakukan Luis Diaz. Bola mengarah kepada Jota dan pemain depan Portugal ini berhasil mengatasi tekel yang meghadangnya sebelum melepaskan tendangan ke gawang.

    Gol yang tercipta di menit 57 ini menjadi satu-satunya di laga tersebut. Skor 1-0 bertahan hingga laga usai. Meski demikian, itu sudah cukup bagi Liverpool untuk meninggalkan Arsenal dalam perburuan titel liga.

    “Kami menghadapi Everton yang selalu menyulitkan kami. Harus diakui pertandingan yang kami jalani selama beberapa tahun ini memang tidak mudah,” ucap Van Dijk.

  • Derby Merseyside di Anfield, Siapa Lebih Berkuasa?

    Derby Merseyside di Anfield, Siapa Lebih Berkuasa?

    JAKARTA – Liverpool dan Everton kembali berhadapan dalam Derby Merseyside untuk kedua kalinya dalam dua bulan terakhir. Duel sengit ini akan berlangsung di Anfield pada Rabu malam 2 April dalam lanjutan Liga Premier Inggris.

    Liverpool tetap berada di jalur perebutan gelar juara Liga Premier meskipun mengalami pekan yang sulit sebelum jeda internasional. Pasukan Arne Slot tersingkir dari Liga Champions setelah dikalahkan Paris Saint-Germain di Anfield, kemudian menderita kekalahan di final Piala Liga melawan Newcastle United.

    Meski demikian, The Reds masih memimpin klasemen dengan keunggulan 12 poin atas Arsenal yang tertinggal di posisi kedua. Liverpool belum terkalahkan di Liga Premier sejak pekan keempat saat kalah dari Nottingham Forest, dan performa mereka di Anfield tetap luar biasa dengan 17 kemenangan dalam 19 laga terakhir.

    Dalam 15 pertandingan kandang terakhir di kompetisi domestik, Liverpool selalu mencetak setidaknya dua gol. Mereka juga mendominasi pertemuan derby di Anfield, memenangkan tujuh laga terakhir yang dimainkan dengan penonton.

    Everton Bangkit di Bawah Moyes

    Everton tampil berbeda sejak dilatih David Moyes. Mereka telah melewati sembilan pertandingan liga tanpa kekalahan, sebuah rekor yang belum pernah mereka capai sejak 2017. Berkat performa stabil ini, The Toffees telah menjauh dari ancaman degradasi.

    Namun, setelah meraih penghargaan Manajer Terbaik Liga Premier pada Februari, Moyes mulai menghadapi tantangan. Everton mencatat empat hasil imbang beruntun, termasuk melawan Wolves dan West Ham yang dinilai kurang memuaskan.

    Everton sering kali bermain imbang musim ini—13 dari 29 pertandingan mereka berakhir seri, tertinggi dalam sejarah klub. Hasil imbang lainnya di Anfield akan menjadi pencapaian yang memuaskan bagi mereka, terutama mengingat Moyes belum pernah menang di stadion ini dalam 19 kesempatan di Liga Premier.

    Liverpool mengalami krisis di posisi bek kanan, dengan Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez, dan Conor Bradley masih cedera. Alisson dan Ryan Gravenberch diperkirakan bisa kembali setelah sempat absen dari tugas internasional. Di lini depan, Diogo Jota, Luis Diaz, dan Darwin Nunez mendapat kritik atas performa mereka, sementara Mohamed Salah dan Cody Gakpo tetap menjadi andalan.

    Sementara itu, Everton mulai kembali ke kekuatan penuh dengan kembalinya Iliman Ndiaye dan Dwight McNeil ke latihan, meskipun belum siap bermain. Carlos Alcaraz, Jesper Lindstrom, dan Jack Harrison bersaing untuk posisi sayap, sementara Armando Broja, yang baru kembali dari cedera, siap memberikan persaingan bagi Beto di lini depan.

    Akankah Liverpool kembali menunjukkan dominasi di Anfield, atau Everton mampu menciptakan kejutan dalam Derby Merseyside kali ini?

    Perkiraan Susunan Pemain

    Liverpool (4-3-3):
    Alisson; Quansah, Konate, Van Dijk, Robertson; Mac Allister, Gravenberch, Szoboszlai; Salah, Diaz, Gakpo

    Everton (4-5-1):
    Pickford; O’Brien, Tarkowski, Branthwaite, Young; Alcaraz, Gueye, Garner, Doucoure, Harrison; Beto