Tag: Lisye Octaviana

  • Libur Nataru 2024, Jumlah Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Menurun Dibanding 2023

    Libur Nataru 2024, Jumlah Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Menurun Dibanding 2023

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Jasa Marga mencatat sebanyak 835.476 kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H-3 libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) atau per 18-22 Desember 2024. 

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, angka tersebut menurun 2,9% dibanding periode Nataru 2023.

    Namun, apabila dibandingkan dengan lalu lintas normal, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek tersebut meningkat 13,9%.

    “Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalin dari GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung),” kata Lisye dalam keterangannya Senin (23/12/2024).

    Lisye menambahkan mayoritas kendaraan yang keluar Jabotabek pada libur Nataru menuju arah timur, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

    Perinciannya, 386.782 kendaraan (46,3%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 260.545 kendaraan (31,2%) menuju arah Barat (Merak), dan 188.149 kendaraan (22,5%) menuju arah Selatan (Puncak).

    Dia mengimbau agar masyarakat mempersiapkan kondisi badan hingga kendaraan saat berlibur pada periode Nataru. 

  • H-4 Natal, sebanyak 686.609 kendaraan tinggalkan Jabotabek

    H-4 Natal, sebanyak 686.609 kendaraan tinggalkan Jabotabek

    Suasana arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama. ANTARA/HO-Jasa Marga

    H-4 Natal, sebanyak 686.609 kendaraan tinggalkan Jabotabek
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 22 Desember 2024 – 14:51 WIB

    Elshinta.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 686.609 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-4 Hari Natal 2024 yang jatuh pada periode Rabu-Sabtu (18-21 Desember 2024).

    “Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung),” ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Minggu.

    Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 14,6 persen jika dibandingkan lalin normal (598.904 kendaraan) pada periode yang sama. Jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, total volume lalin ini meningkat sebesar 5,8 persen (648.813 kendaraan).

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 312.092 kendaraan (45,5 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 216.704 kendaraan (31,6 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 157.813 kendaraan (23,0 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

    Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 159.169 kendaraan, meningkat sebesar 36,2 persen dari lalin normal. Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 152.923 kendaraan, meningkat sebesar 12,7% dari lalin normal.

    Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 312.092 kendaraan, meningkat sebesar 23,5 persen dari lalin normal. Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 216.704 kendaraan, meningkat 9,8 persen dari lalin normal.

    Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 157.813 kendaraan, meningkat sebesar 6,0% dari lalin normal.

    Lisye Octaviana menyebutkan pada H-4 libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Sabtu, 19 Desember 2024) lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 195.988 kendaraan atau meningkat 17,6 persen dari lalin normal (166.673 kendaraan).

    Jasa Marga juga mencatat adanya peningkatan kendaraan menuju Trans Jawa pada Sabtu (21/12) di GT Cikampek Utama, sebanyak 50.150 kendaraan meningkat 59,4 persen dari lalin normal (31.458 kendaraan).

    Sumber : Antara

  • 686 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek 4 Hari Jelang Natal

    686 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek 4 Hari Jelang Natal

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT Jasa Marga (Persero) mencatat sebanyak 686.609 kendaraan sudah meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-4 Natal 2024.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).

    “Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabodetabek ini meningkat 14,6 persen jika dibandingkan lalin normal (598.904 kendaraan) pada periode yang sama. Jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, total volume lalin ini meningkat 5,8 persen (648.813 kendaraan),” kata Lisye, dalam keterangan resminya, Minggu (22/12), melansir Antara.

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 312.092 kendaran (45,5 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 216.704 kendaraan (31,6 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 157.813 kendaraan (23,0 persen) menuju arah Selatan atau Puncak.

    Kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 156.169 unit kendaraan. Jumlah tersebut meningkat 36,2 persen dari kondisi normal.

    Kemudian, kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang mencapai 152.923 kendaraan, meningkat sebesar 12,7 persen dari arus lalin normal.

    Total kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui dua gerbang tol tersebut mencapai 312.092 kendaraan atau meningkat 23,5 persen dari lalin normal.

    Sementara itu, kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebesar 216.704 kendaraan, meningkat 9,8 persen dari lalin normal.

    Sedangkan, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 157.813 kendaraan, meningkat 6,0 persen dari lalin normal.

    Lisye menyebut pada H-4 libur Natal 2024 dan Tahun 2025, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek lewat empat gerbang tol utama mencapai 195.988 kendaraan, atau meningkat 17,6 persen dari lalin normal.

    Jasa Marga mencatat peningkatan kendaraan menuju Trans Jawa pada Sabtu (21/12) di GT Cikampek Utama, sebanyak 50.150 kendaraan, meningkat 59,4 persen dari lalin normal (31.458 kendaraan).

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Awas, Sore Ini Ada Contraflow Km 21+850 Sampai Km 11+700 Tol Jagorawi Arah Jakarta – Halaman all

    Awas, Sore Ini Ada Contraflow Km 21+850 Sampai Km 11+700 Tol Jagorawi Arah Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas yang terjadi di ruas Tol Jagorawi arah Jakarta,Jasa Marga atas diskresi dari kepolisian, sore ini memberlakukan contraflow, Minggu, 22 Desember 2024.

    Contra flow diberlakukan mulai dari kilometer 21+850 sampai dengan kilometer 11+700 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta sejak pukul 14.28 WIB. 

    Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.

    Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk dapat memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.

    Pengguna jalan tol juga diimbau selalu patuhi rambu lalu lintas dan ikuti arahan petugas di lapangan. 

    686 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

    Sementara itu, semakin mendekati Hari Raya Natal, masyarakat yang meninggalkan Jabotabek menggunakan kendaraan roda empat semakin meningkat.

    Jasa Marga mencatat sebanyak 686.609 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-4 Hari Natal 2024 yang jatuh pada periode Rabu sampai Sabtu atau 8-21 Desember 2024.

    Arus kenderaan memasuki Gerbang Tol Pasteur 1 Bandung, Minggu, 22 Desember 2024.

    Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).

    Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 14,6 persen jika dibandingkan lalin normal (598.904 kendaraan) pada periode yang sama.

    Jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, total volume lalin ini  meningkat sebesar 5,8% (648.813 kendaraan).

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 312.092 kendaraan (45,5%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 216.704 kendaraan (31,6%) menuju arah Barat (Merak), dan 157.813 kendaraan (23,0%) menuju arah Selatan (Puncak).

    Rinciannya, kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 159.169 kendaraan, meningkat sebesar 36,2?ri lalin normal.

    Sementara, kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 152.923 kendaraan, meningkat sebesar 12,7?ri lalin normal.

    Total kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 312.092 kendaraan, meningkat sebesar 23,5?ri lalin normal.

    Untuk arah ke Merak, kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 216.704 kendaraan, meningkat 9,8?ri lalin normal.

    Sementara untuk arah ke Selatan atau ke arah Puncak, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 157.813 kendaraan, meningkat sebesar 6,0?ri lalin normal.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana menyebutkan pada H-4 libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Sabtu, 19 Desember 2024, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 195.988 kendaraan atau meningkat 17,6?ri lalin normal (166.673 kendaraan).

    Jasa Marga juga mencatat adanya peningkatan kendaraan menuju Trans Jawa pada Sabtu (21/12) di GT Cikampek Utama, sebanyak 50.150 kendaraan meningkat 59,4?ri lalin normal sebanyak 31.458 kendaraan.

     

     

  • H-6 dan H-7 Natal 2024, 307 Ribu Mobil Tinggalkan Jabotabek Via Tol – Page 3

    H-6 dan H-7 Natal 2024, 307 Ribu Mobil Tinggalkan Jabotabek Via Tol – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 307.831 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 sampai dengan H-6 Hari Natal 2024, yang jatuh pada periode Rabu-Kamis (18-19 Desember 2024).

    Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yakni GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 13,6 persen jika dibandingkan lalin normal (270.968 kendaraan) pada periode yang sama.

    Jika dibandingkan periode Natal 2023 dengan 309.733 kendaraan, total volume lalu lintas tahun ini lebih rendah 0,6 persen.

    “Pada H-6 libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Kamis, 19 Desember 2024) lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 155.578 kendaraan, atau meningkat 13,4 persen dari lalin normal (137.243 kendaraan),” terang Lisye, Jumat (20/12/2024).

    Sebaran Kendaraan

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah, mayoritas sebanyak 129.300 kendaraan (42 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 106.656 kendaraan (34,6 persen ) menuju arah Barat (Merak), dan 71.875 kendaraan (23,3 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

    Berikut rincian distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek pada H-6 sampai H-7 Natal 2024:

    1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)

    Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Dengan jumlah 64.383 kendaraan, meningkat sebesar 21,1 persen dari lalin normal.

    Sementara lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 64.917 kendaraan, meningkat sebesar 15,9 perseb dari lalin normal.

    Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 129.300 kendaraan, meningkat sebesar 18,4 persen dari lalin normal.

    2. Arah Barat (Merak)

    Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 106.656 kendaraan, meningkat 10,7 persen dari lalin normal.

    3. Arah Selatan (Puncak)

    Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 71.875 kendaraan, meningkat sebesar 9,8 persen dari lalin normal.

  • Lalu Lintas Jelang Libur Nataru 2025, Jasa Marga Catat 307.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

    Lalu Lintas Jelang Libur Nataru 2025, Jasa Marga Catat 307.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

    Jakarta Beritasatu.com – PT Jasa Marga mencatat sebanyak 307.831 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-6 liburan Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2025) yang jatuh pada periode Rabu-Kamis (18-19 Desember 2024). 

    Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).

    Volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 13,6% jika dibandingkan lalu lintas normal (270.968 kendaraan) pada periode yang sama. Jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, volume lalin ini lebih rendah 0,6% (309.733 kendaraan).

    Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 129.300 kendaraan (42%) menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), 106.656 kendaraan (34,6%) menuju arah barat (Merak), dan 71.875 kendaraan (23,3%) menuju arah selatan (Puncak).

    Rincian distribusi lalu lintas sebagai berikut: 

    Arah Timur (trans Jawa dan Bandung)
    Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 64.383 kendaraan, meningkat sebesar 21,1% dibanding lalu lintas normal.

    Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 64.917 kendaraan, meningkat sebesar 15,9% dari lalin normal.
    Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 129.300 kendaraan, meningkat sebesar 18,4% dari lalin normal.

    Arah Barat (Merak)
    Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 106.656 kendaraan, meningkat 10,7% dari lalin normal.

    Arah Selatan (Puncak)
    Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 71.875 kendaraan, meningkat sebesar 9,8% dari lalu lintas normal.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menyebutkan, pada H-6 libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 atau pada Kamis (19/12/2024) lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 155.578 kendaraan atau meningkat 13,4% dari lalin normal (137.243 kendaraan).

    Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Nataru dengan baik. Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, gunakan waktu dengan bijak dengan memanfaatkan waktu yang cukup untuk beristirahat di rest area, memastikan kecukupan BBM, dan saldo kartu uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.

    Informasi lalu lintas Nataru 2025 terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android.

  • Ada Diskon Jalan Tol Trans Jawa, Jakarta-Semarang Cuma Rp371 Ribu

    Ada Diskon Jalan Tol Trans Jawa, Jakarta-Semarang Cuma Rp371 Ribu

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama kelompok usaha dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) memberikan diskon tarif 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa rute Jakarta-Semarang dan sebaliknya selama musim libur Natal dan Tahun Baru.

    Diskon ini berlaku khusus pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus, tap in dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, dan tap out di GT Kalikangkung, serta sebaliknya.

    Potongan tidak akan berlaku jika saldo e-toll tidak mencukupi atau informasi asal dan golongan kendaraan tidak terbaca.

    “Potongan tarif tol 10 persen akan berlaku selama 3 hari, yaitu pada arus mudik Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024), dan arus balik Natal (28 Desember 2024), serta arus balik Tahun Baru (3 Januari 2025),” ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangan resmi.

    Lisye menyebut waktu pemberlakuan potongan tarif terhitung dari pukul 05.00 WIB (Hari H) hingga pukul 05.00 WIB (H+1) atau selama 24 jam dari tanggal yang telah ditentukan. Diskon tarif ini untuk semua golongan kendaraan.

    Besaran potongan tarif tol 10 persen untuk tarif perjalanan menerus arus mudik dari Jakarta menuju Semarang (berlaku pada 19 Desember 2024 pukul 05.00 WIB s.d 20 Desember pukul 05.00 WIB, hanya untuk asal GT Cikampek Utama 1 menuju GT Kalikangkung) menjadi sebagai berikut:

    – Kendaraan Golongan I: Semula Rp413.000 menjadi Rp371.700, potongan tarif sebesar Rp41.300

    – Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp639.000 menjadi Rp575.100, potongan tarif sebesar Rp63.900

    – Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp840.500 menjadi Rp756.450, potongan tarif sebesar Rp84.050

    Sementara, besaran potongan tarif tol 10 persen untuk tarif perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta (berlaku pada 28 Desember 2024 pukul 05.00 WIB s.d 29 Desember pukul 05.00 WIB dan 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB s.d 4 Januari pukul 05.00 WIB, hanya untuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama 2) menjadi sebagai berikut:

    – Kendaraan Golongan I: Semula Rp434.500 menjadi Rp391.050, potongan tarif sebesar Rp43.450

    – Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp671.000 menjadi Rp603.900, potongan tarif sebesar Rp67.100

    – Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp883.500 menjadi Rp795.150, potongan tarif sebesar Rp88.350

    Potongan tarif ini hanya berlaku bagi pengguna jalan yang menggunakan kartu uang elektronik, jadi sebaiknya Anda memastikan saldo cukup.

    Sebaiknya hindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi waktu puncak yang terbagi dalam dua hari, yaitu arus mudik pada Sabtu, 21 Desember 2024 untuk periode Natal dan Sabtu, 28 Desember 2024 untuk periode Tahun Baru.

    Sedangkan puncak arus balik yaitu pada Minggu, 29 Desember 2024 untuk periode Natal dan Rabu, 1 Januari 2025 untuk periode Tahun Baru.

    (rac/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • Ada Diskon 10 Persen saat Libur Nataru, Tarif Tol Jakarta-Semarang Jadi Cuma Segini

    Ada Diskon 10 Persen saat Libur Nataru, Tarif Tol Jakarta-Semarang Jadi Cuma Segini

    Jakarta: Perjalan dari Jakarta ke Semarang melalui jalur tol Trans Jawa pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025) bakal makin hemat. Ini lantaran ada diskon selama periode tersebut.

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk., bersama kelompok usahanya dan sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya, mengumumkan pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa. Diskon ini berlaku untuk semua golongan kendaraan.

    Namun perlu diketahui potongan tarif berlaku bagi pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus, dengan tap in di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama dan tap out di GT Kalikangkung, atau sebaliknya. 

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan bagi pengguna jalan tol.
     
    “Potongan tarif tol 10 persen akan berlaku selama 3 hari, yaitu pada arus mudik Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024) dan arus balik Natal (28 Desember 2024) serta arus balik Tahun Baru (3 Januari 2025). Untuk waktu pemberlakuan potongan tarif, yaitu mulai pukul 05.00 WIB (Hari H) hingga pukul 05.00 WIB (H+1), atau berlaku 24 jam pada tanggal yang telah ditentukan tersebut. Potongan tarif akan diberlakukan untuk semua golongan kendaraan,” ujar Lisye melalui keterangan resminya.
     

     

    Rincian Tarif Diskon Tol Jakarta-Semarang

    Besaran potongan tarif untuk berlaku mulai hari ini, Kamis, 19 Desember 2024. Berikut rincian tarif untuk arus mudik dan arus balik:

    Tarif untuk perjalanan arus mudik pada 19 Desember 2024 pukul 05.00 WIB hingga 20 Desember pukul 05.00 WIB adalah sebagai berikut:

    Kendaraan Golongan I: dari Rp413.000 menjadi Rp371.700 (diskon Rp41.300)
    Kendaraan Golongan II dan III: dari Rp639.000 menjadi Rp575.100 (diskon Rp63.900)
    Kendaraan Golongan IV dan V: dari Rp840.500 menjadi Rp756.450 (diskon Rp84.050)

    Sementara untuk perjalanan arus balik pada 28 Desember 2024 pukul 05.00 WIB hingga 29 Desember pukul 05.00 WIB, serta 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB hingga 4 Januari pukul 05.00 WIB:

    Kendaraan Golongan I: dari Rp434.500 menjadi Rp391.050 (diskon Rp43.450)
    Kendaraan Golongan II dan III: dari Rp671.000 menjadi Rp603.900 (diskon Rp67.100)
    Kendaraan Golongan IV dan V: dari Rp883.500 menjadi Rp795.150 (diskon Rp88.350)
     

    Jakarta: Perjalan dari Jakarta ke Semarang melalui jalur tol Trans Jawa pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025) bakal makin hemat. Ini lantaran ada diskon selama periode tersebut.
     
    PT Jasa Marga (Persero) Tbk., bersama kelompok usahanya dan sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya, mengumumkan pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa. Diskon ini berlaku untuk semua golongan kendaraan.
     
    Namun perlu diketahui potongan tarif berlaku bagi pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus, dengan tap in di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama dan tap out di GT Kalikangkung, atau sebaliknya. 
    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan bagi pengguna jalan tol.
     
    “Potongan tarif tol 10 persen akan berlaku selama 3 hari, yaitu pada arus mudik Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024) dan arus balik Natal (28 Desember 2024) serta arus balik Tahun Baru (3 Januari 2025). Untuk waktu pemberlakuan potongan tarif, yaitu mulai pukul 05.00 WIB (Hari H) hingga pukul 05.00 WIB (H+1), atau berlaku 24 jam pada tanggal yang telah ditentukan tersebut. Potongan tarif akan diberlakukan untuk semua golongan kendaraan,” ujar Lisye melalui keterangan resminya.
     

     

    Rincian Tarif Diskon Tol Jakarta-Semarang

    Besaran potongan tarif untuk berlaku mulai hari ini, Kamis, 19 Desember 2024. Berikut rincian tarif untuk arus mudik dan arus balik:
     
    Tarif untuk perjalanan arus mudik pada 19 Desember 2024 pukul 05.00 WIB hingga 20 Desember pukul 05.00 WIB adalah sebagai berikut:
     
    Kendaraan Golongan I: dari Rp413.000 menjadi Rp371.700 (diskon Rp41.300)
    Kendaraan Golongan II dan III: dari Rp639.000 menjadi Rp575.100 (diskon Rp63.900)
    Kendaraan Golongan IV dan V: dari Rp840.500 menjadi Rp756.450 (diskon Rp84.050)
     
    Sementara untuk perjalanan arus balik pada 28 Desember 2024 pukul 05.00 WIB hingga 29 Desember pukul 05.00 WIB, serta 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB hingga 4 Januari pukul 05.00 WIB:
     
    Kendaraan Golongan I: dari Rp434.500 menjadi Rp391.050 (diskon Rp43.450)
    Kendaraan Golongan II dan III: dari Rp671.000 menjadi Rp603.900 (diskon Rp67.100)
    Kendaraan Golongan IV dan V: dari Rp883.500 menjadi Rp795.150 (diskon Rp88.350)
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Asyik! Tol Jakarta-Semarang PP Diskon 10% Saat Libur Nataru, Cek Rinciannya

    Asyik! Tol Jakarta-Semarang PP Diskon 10% Saat Libur Nataru, Cek Rinciannya

    Jakarta

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Jalan Tol Trans Jawa akan memberikan potongan tarif tol sebesar 10% untuk Jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta menuju Semarang dan sebaliknya pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025).

    Potongan tarif ini akan berlaku dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang pada arus mudik. Begitu pun dari GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang menuju GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus balik.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan pemberian potongan tarif tol sebesar 10% berlaku hanya untuk pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus, melakukan tap in dari GT Cikampek Utama dan melakukan tap out di GT Kalikangkung serta sebaliknya.

    Selain itu, potongan tarif tidak berlaku apabila transaksi dengan saldo kartu uang elektronik tidak mencukupi atau tidak terbaca asal dan golongan kendaraan.

    “Pemberian potongan tarif tol sebesar 10% ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan bagi pengguna jalan tol. Potongan tarif tol 10% akan berlaku selama 3 hari, yaitu pada arus mudik Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024) dan arus balik Natal (28 Desember 2024) serta arus balik Tahun Baru (3 Januari 2025). Untuk waktu pemberlakuan potongan tarif, yaitu mulai pukul 05.00 WIB (Hari H) hingga pukul 05.00 WIB (H+1), atau berlaku 24 jam pada tanggal yang telah ditentukan tersebut. Potongan tarif akan diberlakukan untuk semua golongan kendaraan,” ujar Lisye dalam keterangan tertulis, Kamis (19/12/2024).

    Besaran Potongan Tarif Tol 10%

    Adapun besaran potongan tarif tol 10% untuk tarif perjalanan menerus arus mudik dari Jakarta menuju Semarang berlaku pada 19 Desember 2024 pukul 05.00 WIB s.d 20 Desember pukul 05.00 WIB. Kebijakan ini berlaku hanya untuk asal GT Cikampek Utama 1 menuju GT Kalikangkung dengan besaran potongan sebagai berikut:

    – Kendaraan Golongan I: Semula Rp413.000 menjadi Rp 371.700, potongan tarif sebesar Rp 41.300
    – Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp639.000 menjadi Rp 575.100, potongan tarif sebesar Rp 63.900
    – Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp840.500 menjadi Rp 756.450, potongan tarif sebesar Rp 84.050

    Sedangkan besaran potongan tarif tol 10% untuk tarif perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta berlaku pada 28 Desember 2024 pukul 05.00 WIB s.d 29 Desember pukul 05.00 WIB. Kemudian, 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB s.d 4 Januari pukul 05.00 WIB. Kebijakan ini berlaku hanya untuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama 2) dengan besaran potongan sebagai berikut:

    – Kendaraan Golongan I: Semula Rp 434.500 menjadi Rp 391.050, potongan tarif sebesar Rp 43.450
    – Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp 671.000 menjadi Rp 603.900, potongan tarif sebesar Rp 67.100
    – Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp 883.500 menjadi Rp 795.150, potongan tarif sebesar Rp 88.350

    “Hal ini untuk menghindari penumpukan kendaraan pada satu tanggal tertentu, terutama yang telah diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik periode libur Nataru 2024 serta dalam rangka menjaga kelancaran arus lalu lintas di jalan tol,” papar Lisye.

    Lisye menambahkan, potongan tarif ini berlaku untuk pengguna jalan yang menggunakan kartu uang elektronik. Untuk itu, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan memastikan kesiapannya sebelum melakukan perjalanan. Hal ini termasuk memastikan kecukupan saldo kartu e-toll dan BBM serta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendaranya dalam kondisi prima.

    “Khusus untuk perjalanan di Jalan Tol Trans Jawa dengan sistem transaksi tertutup (tarif sesuai jarak), hanya bisa menggunakan kartu e-toll yang sama saat tap in dan tap out sehingga saat saldo kurang tidak bisa meminjam kartu e-toll pengguna jalan lainnya. Untuk itu sekali lagi, pastikan kecukupan saldo kartu e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol,” paparnya.

    Jasa Marga pun mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi waktu puncak yang terbagi dalam 2 hari, yaitu arus mudik pada Sabtu, 21 Desember 2024 untuk periode Natal dan Sabtu, 28 Desember 2024 untuk periode Tahun Baru.

    Kemudian, puncak arus balik yaitu pada Minggu, 29 Desember 2024 untuk periode Natal dan Rabu, 1 Januari 2025 untuk periode Tahun Baru yang bertujuan untuk menghindari penumpukan kendaraan.

    Pengguna jalan juga diimbau mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan serta selalu disiplin dalam ketentuan berkendara di jalan tol. Kemudian, gunakan waktu dengan bijak dengan memanfaatkan waktu yang cukup untuk beristirahat di rest area da pantau kondisi lalu lintas melalui CCTV real time di jalan tol melalui aplikasi Travoy.

    Informasi lalu lintas dan permintaan pelayanan lalu lintas bisa didapatkan melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy dan media sosial resmi Jasa Marga.

    (prf/ega)

  • Jasa Marga berikan potongan tarif 10 persen untuk tol Jakarta-Semarang

    Jasa Marga berikan potongan tarif 10 persen untuk tol Jakarta-Semarang

    Potongan tarif tol 10 persen akan berlaku selama 3 hari

    Medan (ANTARA) – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama kelompok usahanya dan sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya akan memberikan potongan tarif tol sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta menuju Semarang dan sebaliknya pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Potongan tarif ini akan berlaku dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang, pada arus mudik dan dari GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang menuju GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus balik.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa ini berlaku hanya untuk pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus, melakukan tap in dari GT Cikampek Utama dan melakukan tap out di GT Kalikangkung serta sebaliknya.

    “Pemberian potongan tarif tol sebesar 10 persen ini merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan bagi pengguna jalan tol. Potongan tarif tol 10 persen akan berlaku selama 3 hari, yaitu pada arus mudik Nataru 2024/2025 (19 Desember 2024) dan arus balik Natal (28 Desember 2024) serta arus balik Tahun Baru (3 Januari 2025),” ujar Lisye dalam keterangan yang diterima di Medan, Kamis.

    Lisye menjelaskan waktu pemberlakuan potongan tarif mulai pukul 05.00 WIB (Hari H) hingga pukul 05.00 WIB (H+1), atau berlaku 24 jam pada tanggal yang telah ditentukan tersebut. Potongan tarif akan diberlakukan untuk semua golongan kendaraan.

    Potongan tarif tidak berlaku apabila transaksi dengan saldo kartu uang elektronik tidak mencukupi atau tidak terbaca asal dan golongan kendaraan.

    Besaran potongan tarif tol 10 persen untuk kendaraan Golongan I dari Rp413.000 menjadi Rp371.700, Golongan II dan III dari Rp639.000 menjadi Rp575.100, serta Golongan IV dan V dari Rp840.500 menjadi Rp756.450.

    Sedangkan besaran potongan tarif tol 10 persen untuk tarif perjalanan menerus arus balik dari Semarang menuju Jakarta untuk kendaraan Golongan I dari Rp434.500 menjadi Rp391.050, Golongan II dan III dari Rp671.000 menjadi Rp603.900, Golongan IV dan V dari Rp883.500 menjadi Rp795.150.

    “Hal ini untuk menghindari penumpukan kendaraan pada satu tanggal tertentu, terutama yang telah diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik periode libur Nataru 2024 serta dalam rangka menjaga kelancaran arus lalu lintas di jalan tol,” kata Lisye.

    Lebih lanjut, potongan tarif ini berlaku untuk pengguna jalan yang menggunakan kartu uang elektronik. Untuk itu, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat memastikan kesiapannya sebelum melakukan perjalanan, di antaranya memastikan kecukupan saldo kartu e-toll dan BBM serta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendara dalam kondisi prima.

    “Khusus untuk perjalanan di Jalan Tol Trans Jawa dengan sistem transaksi tertutup (tarif sesuai jarak), hanya bisa menggunakan kartu e-toll yang sama saat tap in dan tap out sehingga saat saldo kurang tidak bisa meminjam kartu e-toll pengguna jalan lainnya. Untuk itu sekali lagi, pastikan kecukupan saldo kartu e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol,” jelas Lisye.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2024