Tag: Listyo Sigit Prabowo

  • Uni Emirat Arab hingga Yordania

    Uni Emirat Arab hingga Yordania

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan luar negeri ke lima negara di kawasan Timur Tengah. Foto/Setpres

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan luar negeri ke lima negara di kawasan Timur Tengah. Dia bertolak menuju Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) atau Persatuan Emirat Arab (PEA), pada Rabu, 9 April 2025 untuk memulai rangkaian lawatannya tersebut.

    Pada lawatannya kali ini, Presiden Prabowo berkunjung ke lima negara yakni UEA, Turkiye, Mesir, Qatar, dan Yordania. Pesawat yang membawa Presiden beserta rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Abu Dhabi pada pukul 01.05 WIB.

    Di Abu Dhabi, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan. “Yang pertama, saya akan ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, untuk ketemu dengan Presiden Uni Emirat Arab, Yang Mulia Muhammad bin Zayed, dan untuk melakukan konsultasi, untuk tukar menukar pikiran tentang perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia saat sekarang,” kata Prabowo di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

    Dari Abu Dhabi, Prabowo akan melanjutkan perjalanan menuju Turkiye untuk melakukan kunjungan kenegaraan sebagai balasan dari kunjungan kenegaraan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdoğan yang lalu. Selain itu, Prabowo juga akan menghadiri Antalya Diplomacy Forum sekaligus menjadi pembicara pada sesi leader’s talk.

    “Di situ, Antalya, saya juga akan melaksanakan konsultasi dengan beliau (Presiden Erdogan) tentang beberapa hal, juga menyangkut geopolitik dan geoekonomi, juga kerja sama industri dan perdagangan, dan pendidikan serta kebudayaan. Kita punya hubungan yang cukup luas dan komprehensif dengan Turkiye,” tuturnya.

    Bersama rombongan terbatas, Prabowo selanjutnya menuju Kairo juga untuk berkonsultasi dengan Presiden Mesir Abdul Fattah El-Sisi. Setelahnya, Presiden direncanakan menuju Doha, Qatar untuk bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim Bin Hamad Al-Thani.

    “Saya akan terbang ke Doha, Qatar untuk melaksanakan kunjungan kenegaraan dan untuk menyelesaikan kesepakatan-kesepakatan antara Qatar dan Indonesia, juga tanda tangan berbagai perjanjian dan kesepakatan yang cukup strategis bagi kedua negara kita,” katanya.

    Presiden Prabowo akan mengakhiri lawatan kunjungan luar negerinya dengan mengunjungi Yordania untuk melakukan kunjungan kenegaraan. “Dari situ (Qatar), saya ke Jordan, kunjungan kenegaraan dan sekali lagi konsultasi dengan Raja Abdullah II,” tandasnya.

    Turut serta dalam lawatan luar negeri Presiden kali ini adalah Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Sementara itu, tampak melepas keberangkatan Presiden menuju Abu Dhabi yakni Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

    (rca)

  • Bertolak ke Timur Tengah dan Turki, Ini Misi Prabowo

    Bertolak ke Timur Tengah dan Turki, Ini Misi Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto bertolak menuju Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), pada Rabu (9/4/2025) dini hari.

    Orang nomor satu di Indonesia itu akan memulai rangkaian kunjungannya ke kawasan Timur Tengah. Pada lawatannya kali ini, Presiden Prabowo berkunjung ke lima negara yakni UEA, Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania. 

    Pesawat yang membawa Presiden Ke-8 RI itu beserta rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Abu Dhabi pada pukul 01.05 WIB. 

    Di Abu Dhabi, Presiden Prabowo dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan. 

    “Yang pertama, saya akan ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, untuk ketemu dengan Presiden Uni Emirat Arab, Yang Mulia Muhammad bin Zayed, dan untuk melakukan konsultasi, untuk tukar menukar pikiran tentang perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia saat sekarang,” ucap Presiden. 

    Dari Abu Dhabi, Prabowo akan melanjutkan perjalanan menuju Turkiye untuk melakukan kunjungan kenegaraan sebagai balasan dari kunjungan kenegaraan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang lalu. Selain itu, Presiden juga akan menghadiri Antalya Diplomacy Forum sekaligus menjadi pembicara pada sesi leader’s talk.

    “Di situ, Antalya, saya juga akan melaksanakan konsultasi dengan beliau [Erdogan] tentang beberapa hal, juga menyangkut geopolitik dan geoekonomi, juga kerja sama industri dan perdagangan, dan pendidikan serta kebudayaan. Kita punya hubungan yang cukup luas dan komprehensif dengan Turkiye,” tuturnya. 

    Bersama rombongan terbatas, Presiden selanjutnya menuju Kairo juga untuk berkonsultasi dengan Presiden Mesir Abdul Fattah El-Sisi. Setelahnya, Presiden direncanakan menuju Doha, Qatar untuk bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim Bin Hamad Al-Thani. 

    “Saya akan terbang ke Doha, Qatar untuk melaksanakan kunjungan kenegaraan dan untuk menyelesaikan kesepakatan-kesepakatan antara Qatar dan Indonesia, juga tanda tangan berbagai perjanjian dan kesepakatan yang cukup strategis bagi kedua negara kita,” katanya. 

    Lebih lanjut, Prabowo akan mengakhiri lawatan kunjungan luar negerinya dengan mengunjungi Yordania untuk melakukan kunjungan kenegaraan. 

    “Dari situ [Qatar], saya ke Jordan, kunjungan kenegaraan dan sekali lagi konsultasi dengan Raja Abdullah II,” tandasnya. 

    Turut serta dalam lawatan luar negeri Presiden kali ini adalah Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. 

    Sementara itu, tampak melepas keberangkatan Presiden menuju Abu Dhabi yakni Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

  • Jejak Para Kapolda yang Sudah Menjabat Lebih dari Setahun, Ada Eks Karo Umum Setmilpres

    Jejak Para Kapolda yang Sudah Menjabat Lebih dari Setahun, Ada Eks Karo Umum Setmilpres

    loading…

    Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memimpin Upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) perwira tinggi Polri. Salah satunya adalah jabatan Kapolda Aceh. Foto/Humas Polri

    JAKARTA – Kepala Kepolisian Daerah ( Kapolda ) merupakan salah satu jabatan strategis di Polri. Posisi ini biasa diduduki Perwira Tinggi (Pati) Polri berpangkat Brigjen Polisi dan Irjen Polisi.

    Saat ini, Indonesia memiliki 36 Kapolda aktif. Dari jumlah itu, setidaknya sembilan di antaranya telah menjabat lebih dari satu tahun di posisinya masing-masing.

    Para Kapolda ini bukan sosok sembarangan karena memiliki latar belakang kuat dan rekam jejak panjang di Korps Bhayangkara. Siapa saja mereka?

    Kapolda yang Sudah Menjabat Lebih dari SetahunPertama, ada Irjen Pol Karyoto yang menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya sejak Maret 2023. Sebelumnya, ia lebih dulu menjabat sebagai Deputi Penindakan KPK, posisi yang membuatnya pernah berperan penting dalam pemberantasan korupsi di Tanah Air.

    Lebih jauh, Karyoto juga pernah menjadi Wakapolda di beberapa Polda berbeda. Sebut saja seperti Wakapolda Sulawesi Utara (2018) dan Wakapolda DIY (2019).

    Beralih ke Jawa Barat, ada sosok Irjen Pol Akhmad Wiyagus menempati jabatan Kapolda sejak Maret 2023. Wiyagus yang merupakan jebolan Akpol 1989 juga pernah memimpin Polda Gorontalo dan Lampung, sehingga membuatnya punya pengalaman lintas wilayah guna memperkaya perspektifnya dalam menangani situasi keamanan yang beragam.

    Kemudian, ada Irjen Pol Pipit Rismanto yang menjadi Kapolda Kalimantan Barat. Ia merupakan lulusan Akpol 1994 yang sebelumnya pernah menjabat Dirtipidter Bareskrim Polri (2021).

    Lanjut, Irjen Pol Agus Nugroho di Polda Sulawesi Tengah dan Irjen Pol Helmy Santika di Polda Lampung juga termasuk dalam jajaran Kapolda yang sudah menjalani masa tugas lebih dari setahun. Mereka sama-sama menduduki posisi Kapolda pada Maret 2023.

    Dari timur Indonesia, ada sosok Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga sempat menjabat sebagai Kapolda Papua Barat sebelum dipindah ke Nusa Tenggara Timur pada Desember 2023. Posisinya di Papua Barat kemudian diisi oleh Irjen Pol Jhonny Edison Isir, sosok yang sempat menjadi ajudan Presiden Jokowi di awal masa pemerintahan.

  • Prabowo bertolak ke UAE awali lawatan lima negara di Timur Tengah

    Prabowo bertolak ke UAE awali lawatan lima negara di Timur Tengah

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto bertolak dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu dini hari, untuk mengawali rangkaian lawatan luar negerinya ke lima negara di kawasan Timur Tengah, yaitu Uni Emirat Arab (UAE), Turki, Mesir, Qatar, dan Jordania.

    Pesawat Kepresidenan PK-GRD yang mengangkut Presiden Prabowo beserta rombongan lepas landas sekitar 01.00 WIB, Rabu dini hari, dan dijadwalkan mendarat di Abu Dhabi, UAE, pukul 06.00 waktu setempat. Waktu antara Jakarta dan Abu Dhabi terpaut tiga jam dengan lebih dulu Jakarta.

    Presiden Prabowo menyebut tujuannya melawat ke lima negara di Timur Tengah itu berkaitan dengan urusan konsultasi situasi di Gaza, serta merupakan kunjungan kenegaraan.

    “Pertama, saya akan ke Abu Dhabi, UAE, untuk bertemu dengan Presiden UAE Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ) untuk melakukan konsultasi tukar-menukar pikiran tentang perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia sekarang-sekarang,” kata Presiden Prabowo saat jumpa pers sebelum keberangkatan di Ruang Yudhistira, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu.

    Presiden melanjutkan agenda keduanya setelah dari UAE ialah kunjungan kenegaraan balasan ke Turki.

    “Dari situ, saya akan terbang langsung ke Ankara melaksanakan kunjungan kenegaraan sebagai balasan kunjungan Presiden Turki (Reccep Tayyip Erdogan) ke Indonesia beberapa saat lalu,” kata Prabowo.

    Dari Ankara, Presiden melanjutkan perjalanan ke Antalya, Turki, untuk memenuhi undangan menghadiri Antalya Diplomatic Forum, yang juga dihadiri oleh sejumlah presiden dan pemimpin negara dunia.

    “Di situ, saya akan lakukan konsultasi dengan beliau (Presiden Erdogan) tentang beberapa hal, geopolitik dan geoekonomi, kerja sama industri, perdagangan, pendidikan dan kebudayaan. Kita punya hubungan yang cukup luas dan komprehensif dengan Turki,” kata Presiden.

    Dari Turki, Presiden melanjutkan lawatannya ke Kairo, Mesir, untuk menemui dan berkonsultasi dengan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi pada 12 April.

    “Dari Kairo, saya akan terbang ke Doha, Qatar, melaksanakan kunjungan kenegaraan dan untuk menyelesaikan kesepakatan antara Qatar dan Indonesia, juga tanda tangan berbagai perjanjian dan kesepakatan yang cukup strategis bagi kedua negara,” ujar Presiden.

    Terakhir, Presiden menutup rangkaian lawatan luar negerinya dengan mendarat di Amman, Jordania, untuk bertemu dan berkonsultasi dengan Raja Jordania Abdullah II bin Al-Hussein.

    Dalam rombongan pesawat kepresidenan, Presiden Prabowo menyebut dirinya didampingi oleh delegasi terbatas, yaitu Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Walaupun demikian, beberapa menteri telah terbang lebih dulu ke negara-negara tujuan Presiden dan akan bergabung dengan rombongan mendampingi Presiden Prabowo.

    Di Lanud Halim Perdanakusuma, Rabu, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melepas keberangkatan Presiden. Di lokasi yang sama, ada juga Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Mentari Dwi Gayati
    Copyright © ANTARA 2025

  • Korlantas Polri resmi tutup `one way` nasional untuk arus balik

    Korlantas Polri resmi tutup `one way` nasional untuk arus balik

    Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho. (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)

    Korlantas Polri resmi tutup `one way` nasional untuk arus balik
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 08 April 2025 – 14:23 WIB

    Elshinta.com – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi menutup sistem satu arah atau one way nasional untuk arus balik pada masa libur Lebaran 2025.

    “Tadi pada pukul 08.00 WIB, Pak Menteri Perhubungan (Dudy Purwagandhi) dengan kami semua menutup one way nasional arus balik yang secara resmi sudah kami tutup,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho di Command Center KM 29 Tol Jakarta-Cikampek dilansir dari keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.

    Meski one way nasional telah ditutup, kata dia, Operasi Ketupat 2025 akan masih berjalan hingga pukul 00.00 WIB. Terkait Operasi Ketupat 2025, Irjen Pol. Agus mengatakan bahwa operasi ini merupakan operasi kemanusiaan sehingga sangat mementingkan aspek keselamatan pemudik.

    Menurutnya, selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, aspek keselamatan tersebut bisa terwujud dengan baik. Hal tersebut terlihat dari menurunnya angka kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

    “Peristiwa kecelakaan yang menonjol selama operasi adalah nihil, tidak ada. Kuantitas jumlah kecelakaan menurun, termasuk juga fatalitas korban meninggal dunia yang menurun, baik yang ada di jalan arteri dan di jalan tol. Jadi, semuanya turun,” ucapnya.

    Selain itu, sampai saat ini kondisi arus lalu lintas pada masa arus balik masih cukup terkendali.

    “Jadi, sudah hampir 74 persen kendaraan yang dari luar Jakarta sudah masuk Jakarta. Kami masih menunggu selesainya operasi nanti,” katanya.

    Adapun dalam apel penutupan one way nasional arus balik tersebut, digelar pula evaluasi dan konsolidasi antara Korlantas Polri dengan Kementerian Perhubungan, Jasa Marga, dan Jasa Raharja.

    “Kami konsolidasi bersama. Kami tunjukkan bahwa kebersamaan itu adalah kunci keberhasilan. Jadi, kolaborasi dan koordinasi antar-stakeholder itu adalah kunci,” ujar Irjen Pol. Agus.

    Sebelumnya, pada Minggu (6/4), Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara resmi membuka sistem one way nasional mulai gerbang Tol Kalikangkung Semarang hingga gerbang Tol Cikampek Utama.

    Sumber : Antara

  • 4 Fakta Kasus Pemukulan Wartawan di Semarang hingga Ajudan Kapolri Minta Maaf – Page 3

    4 Fakta Kasus Pemukulan Wartawan di Semarang hingga Ajudan Kapolri Minta Maaf – Page 3

    Seorang jurnalis foto Makna Zaezar diduga menjadi korban pemukulan oleh ajudan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat meninjau arus balik di Stasiun Tawang, Kota Semarang pada Sabtu 5 April 2025.

    Saat mengambil foto, korban diminta mundur dengan dorongan kasar hingga menghampiri dan dipukul kepalanya.

    Kejadian bermula saat sejumlah jurnalis dari berbagai media dan humas mengabadikan kegiatan Kapolri di Stasiun Tawang dengan jarak yang wajar.

    Saat itu Listyo sedang menyapa penumpang yang sedang duduk di kursi roda, tiba-tiba datang ajudan Listyo meminta jurnalis mundur dengan mendorong.

    “Dorongan itu cukup kasar,” kata Ketua Pewarta Foto Indonesia Semarang, Dhana Kencana, Minggu 6 April 2025.

    Merasa situasi tidak kondusif, seorang pewarta foto dari Kantor Berita Antara Foto, Makna Zaezar memilih menjauh dan berpindah ke sekitar peron.

    Namun, ajudan yang sama justru mengejar Makna dan melakukan tindak kekerasan. Ia memukul kepala Makna dengan tangan.

    Tak sampai di situ, ajudan tersebut bahkan mengancam jurnalis lain yang berada di lokasi. Dengan nada tinggi dan sikap agresif, ia berkata, “Kalian pers, saya tempeleng satu-satu”.

    Beberapa jurnalis lain juga melaporkan mengalami dorongan fisik dan intimidasi verbal. Salah seorang jurnalis perempuan bahkan mengaku nyaris dicekik oleh petugas yang sama.

     

  • Libur Lebaran Berakhir, Korlantas Resmi Tutup One Way Nasional untuk Arus Balik

    Libur Lebaran Berakhir, Korlantas Resmi Tutup One Way Nasional untuk Arus Balik

    JABAR EKSPRES – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi menutup sistem satu arah atau one way nasional untuk arus balik pada masa libur Lebaran 2025.

    “Tadi pada pukul 08.00 WIB, Pak Menteri Perhubungan (Dudy Purwagandhi) dengan kami semua menutup one way nasional arus balik yang secara resmi sudah kami tutup,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho, melansir dari ANTARA, Selasa (8/4).

    Namun, meski one way nasional ini telah resmi ditutup, Operasi Ketupat 2025 akan masih berjalan hingga pukul 00.00 WIB.

    BACA JUGA: Jutaan Kendaraan Lintasi Bandung Barat di Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2025

    Agus mengatakan Operasi Ketupat 2025 ini merupakan operasi kemanusiaan sehingga sangat memintingkan aspek keselamatan pemudik.

    Menurutnya, selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, aspek keselamatan tersebut bisa terwujud dengan baik. hal itu dapat terlihat dari menurunnya angka kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

    “Peristiwa kecelakaan yang menonjol selama operasi adalah nihil, tidak ada. Kuantitas jumlah kecelakaan menurun, termasuk juga fatalitas korban meninggal dunia yang menurun, baik yang ada di jalan arteri dan di jalan tol. Jadi, semuanya turun,” ucapnya.

    Sampai saat ini kondisi arus lalu lintas pada masa arus balik masih cukup terkendali.

    BACA JUGA: Arus Balik 2025: 7.700 Lebih Pemudik Mulai Kembali ke Kota Bandung melalui Terminal Cicaheum!

    “Jadi, sudah hampir 74 persen kendaraan yang dari luar Jakarta sudah masuk Jakarta. Kami masih menunggu selesainya operasi nanti,” katanya.

    Dalam apel penutupan one way nasional arus balik tersebut, digelar juga evaluasi dan konsolidasi antara Korlantas Polri dengan Kementerian Perhubungan, Jasa Marga, dan Jasa Raharja.

    “Kami konsolidasi bersama. Kami tunjukan bahwa kebersamaan itu adalah kunci keberhasilan. Jadi, kolaborasi dan koordinasi antara stakeholder itu adalah kunci,” ujar Agus.

    BACA JUGA: Arus Balik Mudik, PMI Kota Cimahi Catat Tangani 12 Kasus Kecelakaan

    Sebelumnya, pada Minggu (6/4), Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi sadikin secara resmi membuka sistem one way nasional mulai gerbang Tol Kalikangkung Semarang hingga Gerbang Tol Utama Cikampek.

  • Deretan 26 Kombes Pecah Bintang Jadi Brigjen Pol

    Deretan 26 Kombes Pecah Bintang Jadi Brigjen Pol

    loading…

    Sebanyak 38 Perwira Tinggi (Pati) Polri naik pangkat, 26 orang di antaranya naik pangkat menjadi Jenderal Bintang 1. Foto/Dok Polri

    JAKARTA – Sebanyak 38 Perwira Tinggi (Pati) Polri naik pangkat. 26 orang di antaranya merupakan perwira menengah (pamen) dengan pangkat Komisaris Besar (Kombes) pecah bintang menjadi Brigadir Jenderal ( Brigjen ) atau Jenderal Bintang 1.

    Upacara Korps Rapor Kenaikan Pangkat Pati Polri tersebut digelar di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Minggu, 30 Maret 2025. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung upacara tersebut.

    Kenaikan pangkat itu berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor STR/8/8/III/KEP/2025 tertanggal 27 Maret 2025. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menjelaskan, kenaikan pangkat ini bukan sekadar penyegaran struktural, tetapi bentuk apresiasi institusi terhadap dedikasi dan kinerja para Pati Polri.

    “Kenaikan pangkat bukan hanya soal jabatan atau struktur, tetapi tentang kepercayaan dan tanggung jawab yang semakin besar. Kami berharap seluruh Pati yang hari ini menerima kenaikan pangkat dapat terus menginspirasi dan memperkuat semangat pengabdian kepada bangsa dan negara,” kata Sandi.

    Upacara ini juga menjadi bagian dari pembinaan personel Polri dalam rangka menghadapi tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks, serta untuk mendukung terwujudnya Polri yang presisi, profesional, dan humanis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

    26 Kombes naik pangkat jadi Jenderal Bintang 1:

    1. Brigjen Pol Andi Herindra Rahmawan – Direktur Perlindungan dan Optimasi Lahan Pada Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Pertanian Kementerian Pertanian.

    2. Brigjen Pol Hery Wiyanto – Inspektur Wilayah Pada Inspektorat Utama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

  • 5 Fakta Kasus Ajudan Kapolri Tempeleng Kepala Wartawan di Semarang, Wajahnya Kini Tak Lagi Garang

    5 Fakta Kasus Ajudan Kapolri Tempeleng Kepala Wartawan di Semarang, Wajahnya Kini Tak Lagi Garang

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kekerasan terhadap jurnalis lagi-lagi terjadi. 

    Insiden ini menimpa sejumlah jurnalis yang mengalami kekerasan oleh ajudan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

    Pelaku kekerasan ialah polisi bernama Ipda Endri Purwa Sefa. 

    Ia diduga memukul dan mengintimidasi sejumlah jurnalis saat meliput kunjungan Kapolri di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (5/4/2025) sore.

    Berikut sederet fakta yang telah dihimpun TribunJakarta terkait insiden kekerasan tersebut. 

    1. Meminta dengan cara kasar

    Insiden itu berawal saat Kapolri mendekati seorang penumpang pengguna kursi roda di dalam area stasiun. 

    Namun, ajudan Kapolri, Ipda Endri meminta agar para jurnalis dari berbagai media termasuk tim humas dari beberapa lembaga untuk mundur karena dinilai terlalu dekat dengan Kapolri. 

    Ipda Endri meminta mereka mundur dengan cara yang kasar. 

    Padahal, sejumlah jurnalis dan tim humas sudah menjaga jarak yang wajar saat meliput kapolri.

    2. Ancam tempeleng satu-satu

    Ipda Endri mendorong, menempeleng hingga memukul beberapa jurnalis. 

    Tak sampai di situ perbuatan kasarnya, ia lalu melontarkan kata-kata kasar. 

    “Kalian pers, saya tempeleng satu-satu,” ujar Ipda Endri seperti disampaikan oleh Ketua Pewarta Foto Indonesia (PFI) Semarang, Dhana Kencana, dikutip TribunJateng pada Minggu (6/4/2025). 

    3. Korban buka suara

    Dari empat orang yang menjadi korban kekerasan Ipda Endri, ada satu orang yang berani buka suara. 

    Korban bernama Makna Zaezar, seorang pewarta foto dari kantor berita Antara. 

    Makna mengaku dipukul di kepala dan diintimidasi verbal. 

    “Saya pribadi secara manusiawi sudah memaafkan. Namun, saya minta harus ada tindak lanjut dari Polri untuk Endri,” kata Makna pada Senin (7/4/2025). 

    4. Minta maaf

    Ipda Endri akhirnya meminta maaf secara langsung kepada Makna di kantor berita Antara Jateng, Jalan Veteran, Kota Semarang, Minggu malam.

    Dalam pernyataannya, ia mengaku menyesal atas tindakannya.

    “Kami dari pengaman protokoler memohon maaf atas kejadian di Stasiun Tawang. Semoga kami bisa lebih humanis dan dewasa,” ucap Endri.

    Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyampaikan bahwa situasi ramai saat kunjungan Kapolri membuat Ipda Endri bersikap berlebihan dalam mengamankan jalur.

    “Seharusnya kejadian ini bisa dihindari, sehingga kami akan melakukan evaluasi agar peristiwa serupa tak terulang kembali,” ujar Artanto.

    Ia juga menegaskan bahwa permintaan maaf tidak akan menghentikan proses penyelidikan atas tindakan kekerasan tersebut.

    “Kami akan menyelidiki kasus ini, dan jika ditemukan pelanggaran, kami tak segan memberikan sanksi,” tambahnya.

    5. Melanggar hukum

    Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang, Aris Mulyawan, menilai tindakan Ipda Endri melanggar Pasal 18 ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

    Pasal tersebut menyatakan bahwa setiap orang yang secara sengaja menghambat atau menghalangi kerja jurnalistik dapat dikenai pidana.

    “Kami menuntut permintaan maaf terbuka dari pelaku kekerasan terhadap jurnalis. Polri harus memberikan sanksi kepada anggota pelaku kekerasan terhadap jurnalis tersebut,” ujar Aris.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Prabowo Apresiasi Operasi Ketupat 2025 Sukses, Kakorlantas Ucap Terima Kasih

    Prabowo Apresiasi Operasi Ketupat 2025 Sukses, Kakorlantas Ucap Terima Kasih

    Jakarta

    Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho mengaku senang atas apresiasi yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto untuk Polri yang sudah lancar menjalankan Operasi Ketupat 2025. Apresiasi itu diketahui disampaikan melalui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

    “Tadi kita baru mendengar berita dari Detik atau dari media ucapan apresiasi dari Bapak Presiden. Terima kasih karena semua stakeholder bergerak untuk merencanakan skenario operasi ketupat ini,” kata Irjen Agus kepada wartawan saat memantau arus balik di GT Cikatama bersama Dirut Jasa Raharja Rivan Purwantono, Direktur Utama PT Jasamarga Trans Jawa Tol Rudi Kurniadi, Senin (7/4/2025).

    Irjen Agus selanjutnya menyampaikan pesan dan apresiasi dari Kapolri kepada seluruh petugas pengamanan di lapangan yang sudah bekerja dengan baik. Dia juga menyampaikan terima kasih karena arus mudik dan balik berjalan lancar.

    “Termasuk juga ada pesan dari Bapak Kapolri untuk anggota. Terima kasih Bapak Kapolri menyampaikan apresiasi kepada kita semuanya yang ada di jalan. Baik itu seluruh stakeholder, baik itu juga anggota yang ada di lapangan termasuk media,” jelasnya.

    Dia juga mengapresiasi lembaga dan kementerian yang turut andil menyukseskan arus mudik dan balik tahun ini. Dia berharap Operasi Ketupat tahun ini bisa berakhir baik hingga besok.

    “Jadi salam ini tadi langsung kami terima dari Bapak Kapolri. Terima kasih atas kolaborasinya, terima kasih atas sinergistasnya sehingga operasinya milik kita semuanya, Dan kita semuanya yang tentunya harus menjamin operasi ketupat ini berjalan dengan baik,” ucap dia.

    “Dalam hal ini untuk keamanan mudik, keamanan selama bulan puasa, keamanan selama mudik, dan kembali dari mudik, saya ucapkan terima kasih kepada Kapolri, Menteri Perhubungan, kepada TNI, di semua jajaran, kerja keras saudara benar-benar sesuatu yang membanggakan,” kata Prabowo di Majalengka, seperti disiarkan YouTube Septres, Senin (7/4).

    Prabowo menilai Jenderal Sigit hingga Menhub Dudy sangat bertanggung jawab terkait kinerjanya. Menurutnya, mereka pantas diberi penghormatan.

    Selain itu, Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran menterinya hingga Panglima TNI terkait lancarnya bulan Ramadan hingga pada Mudik Lebaran 2025. Menurutnya, semua momen tersebut berjalan lancar dan damai.

    “Saya ingin gunakan kesempatan ini untuk menyampaikan terima kasih, nanti saya akan bikin suatu statemen khusus, saya ingin ucapkan terima kasih kepada semua pimpinan dari semua jenjang, mulai dari pusat, para menko, menteri, Panglima TNI, Kapolri, semua pihak yang bekerja keras sehingga bulan Ramadan, bulan puasa, bagi umat Islam di Indonesia dan juga hari raya Idul Fitri tahun ini kita nikmati dalam keadaan aman dan damai,” ujar dia.

    (azh/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini