Tag: Listyo Sigit Prabowo

  • Baru Tiba di Tanah Air Disambut Menhan, Presiden Prabowo Langsung Pimpin Ratas Kabinet di Halim

    Baru Tiba di Tanah Air Disambut Menhan, Presiden Prabowo Langsung Pimpin Ratas Kabinet di Halim

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto, tiba di Tanah Air pada Senin (23/12/2024) dan langsung memimpin rapat kabinet terbatas atau ratas, di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

    Prabowo baru kembali dari Konferensi Tingkat Tinggi ke-11 Developing Eight, atau KTT D8, di Kairo, Mesir.

    Rapat itu membahas persiapan keamanan menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang menjadi waktu puncak pergerakan massa dan aktivitas masyarakat.

    Sehingga memerlukan langkah-langkah keamanan untuk memastikan ketertiban dan keamanan publik

    Prabowo juga menekankan pentingnya mitigasi antisipasi bencana. Prabowo menekankan pentingnya koordinasi antara berbagai pihak dan penyebaran informasi kepada masyarakat terkait perkembangan cuaca terkini.

    “Terima kasih semua unsur telah bekerja keras kita waspada dengan cuaca ekstrim ini,” ujarnya.

    Tampak menyambut kedatangan Prabowo antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

    Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra. Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam penerbangan tersebut yaitu Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. (Pram/fajar)

  • Tiba di Tanah Air, Prabowo Langsung Gelar Rapat Terbatas Bahas Nataru dan Bencana

    Tiba di Tanah Air, Prabowo Langsung Gelar Rapat Terbatas Bahas Nataru dan Bencana

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto tiba di Tanah Air setelah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8) di Kairo, Mesir. Foto/SINDOnews/raka dwi novianto

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto tiba di Tanah Air setelah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8) di Kairo, Mesir pada hari ini Senin, 23 Desember 2024

    Prabowo tiba di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 10.45 WIB. Di bawah tangga pesawat, tampak menyambut kedatangan Presiden Prabowo antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

    Terlihat menyambut pula Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra. Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam penerbangan tersebut yaitu Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Selanjutnya, Presiden Prabowo melakukan rapat terbatas dengan para pejabat penyambut di ruang tunggu naratetama Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.

    Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo membahas persiapan keamanan menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang menjadi waktu puncak pergerakan massa dan aktivitas masyarakat sehingga memerlukan langkah-langkah keamanan untuk memastikan ketertiban dan keamanan publik.

    Prabowo menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajarannya yang terus berusaha keras memastikan Nataru berjalan lancar. Selain itu, dalam pertemuan tersebut Presiden Prabowo menekankan pentingnya mitigasi antisipasi bencana.

    Presiden Prabowo menekankan pentingnya koordinasi antara berbagai pihak dan penyebaran informasi kepada masyarakat terkait perkembangan cuaca terkini.

    (cip)

  • Catatan Akhir Tahun 2024 IPW: Polri Belum Serius Lakukan Penindakan kepada Anggotanya – Halaman all

    Catatan Akhir Tahun 2024 IPW: Polri Belum Serius Lakukan Penindakan kepada Anggotanya – Halaman all

    Oleh: 

    Sugeng Teguh Santoso
    Ketua Indonesia Police Watch

    Data Wardhana
    Sekjen Indonesia Police Watch

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indonesia Police Watch (IPW) menilai masyarakat tidak melihat bukti keseriusan Polri untuk melakukan penindakan tanpa pandang bulu kepada anggotanya. 

    Menurut IPW, perlakuan yang tebang pilih dalam pemberian sanksi pada anggota, tajam hanya ke level bawah tapi tumpul ke atas berakibat menimbulkan kecemburuan dan menimbulkan sikap masa bodoh yang merugikan institusi. 

    Padahal, fungsi dan tugas pokok anggota mulai dari Perwira Tinggi, Perwira Menengah, Perwira Pertama, Bintara hingga yang paling bawah Tamtama adalah sama yakni mengayomi, melindungi dan melayani masyarakat serta menegakkan hukum. 

    Sehingga, kalau anggota Polri melakukan penyimpangan dan melanggar aturan, baik itu disiplin maupun kode etik apalagi pidana harusnya diproses tegas tanpa pandang bulu.

    Namun kata Ketua Indonesia Police Watch, Sugeng Teguh Santoso, yang terjadi tidak demikian. Hanya anggota bawahan saja yang dihukum tegas. 

    Kenyataan ini terkuak pada sidang pembacaan dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum terhadap dua mantan anggota Polda Jawa Tengah, Brigadir Dwi Erwinta Wicaksono dan Bripka Zainal Abidin yang didakwa menerima suap dengan total Rp 2,6 miliar atas peran sebagai calo penerimaan Bintara Polri 2022 di Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa (17 Desember 2024). 

    Kedua terdakwa tersebut disidang dalam berkas perkara terpisah.

    Padahal, peristiwa percaloan penerimaan bintara di Polda Jateng tahun 2022 itu dari hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Paminal Polri itu cukup banyak yang terlibat. 

    Namun, ada instruksi penyelamatan dan hanya kompol ke bawah saja yang diproses. 

    Akhirnya, kejahatan tangkap tangan oleh Divpropam Polri yang awalnya dibongkar oleh Indonesia Police Watch (IPW) sekitar bulan Maret 2023, menyeruak ke publik, menjadikan lima orang saja yang diproses yakni Kompol KN, Kompol AR, AKP CS, Bripka Z dan Brigadir EW. 

    Kelima anggota Polda Jawa Tengah itu kemudian dipecat dari anggota Polri setelah dilakukan Sidang Kode Etik dan meneruskan proses pidananya. 

    Anehnya, dalam penanganan proses pidana yang sudah berjalan satu setengah tahun lebih tersebut, hanya dua orang saja yang disidang yaitu Dwi Erwinta Wicaksono dan Zainal Abidin. 

    Sementara perwira yang terkena pemecatan dari dinas Polri tidak jelas ujung pangkalnya dari proses hukum oleh Ditreskrimum Polda Jateng. 

    Hal itu diketahui dari pemberitaan Tirto.id yang dipublikasi 17 Desember 2024 pada pukul 20.40 WIB dengan judul: “2 Anggota Polda Jateng Calo Bintara Didakwa Terima Suap Rp 6M”. 

    Menurut berita tersebut, Polda Jawa Tengah sempat menyebut akan memproses pidana para pelaku. 

    Namun perkara yang dilimpahkan ke penuntut umum Kejari Kota Semarang baru dua orang yakni Bripka Z alias Zainal Abidin dan Brigadir EW alias Dwi Erwinta Wicaksono. 

    Kejaksaan belum menerima limpahan perkara selain dari dua mantan anggota Polda Jateng yang ditangani saat ini. 

    “Itu kewenangan penyidik, kami baru menerima dua,” ujar Jehan saat dikonfirmasi.

    Masyarakat akan mencatat, apakah di tahun 2025, para pelaku kejahatan di internal kepolisian itu akan diproses ke sidang peradilan? Masyarakat sebenarnya juga menanti kelanjutan dari “polisi peras polisi” di lembaga pendidikan Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Polri Sukabumi  yang menghilang “bak ditelan bumi” tanpa penjelasan dari Divisi Humas Polri. 

    Padahal, kasus yang menggegerkan pada sekitar bulan Agustus 2024 tersebut, sangatlah serius dimana Divpropam Polri butuh waktu bulanan untuk mengurai kebobrokan anggota Polri di pendidikan itu yang memeras peserta didik calon perwira hingga puluhan juta. 

    Bahkan, Pengamanan internal (Paminal) Propam Polri telah menyita uang sebesar Rp 1,5 miliar sebagai barang bukti. 

    Tapi, tindak lanjut dari adanya peristiwa tersebut tidak ada kabar tentang sidang kode etik profesi dari para pelaku-pelakunya. 

    Yang ada hanyalah bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan “bedol deso” anggota Polri yang menjabat di Setukpa tersebut melalui Surat Telegram bernomor: ST/1821/VIII/KEP./2024, tanggal. 21 Agustus 2024 dengan memutasi Kepala Sekolah Pembentukan Perwira (Kasetukpa) Lemdiklat Polri, Brigjen Mardiaz Kusin Dwihananto dimutasi sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. II Sespim Lemdiklat Polri.

    Sementara Wakasetukpa, Kombes Dr. Ignatius Agung Prasetyo dimutasi sebagai Dosen Kepolisian Madya Tk.I Akpol Lemdiklat Polri. 

    Sedang pada ST Kapolri bernomor: 1813/VIII/KEP./2024, tanggal. 21 Agustus 2024 sejumlah perwira menengah di Setukpa Polri juga terkena mutasi.

    Mereka yakni Kompol Zoenivpendi yang menjabat Kadensiswa 3 Bagbimsis Setukpa Lemdiklat Polri dipindah sebagai Pamen Pusjarah Pori. 

    Kompol Dedi Supriyatno selaku Kadensiswa 2 Bagbimsis Setukpa Lemdiklat Polri dimutasi sebagai Pamen Divisi Teknologi, Infomasi dan Komunikasi Polri. 

    Kemudian, Kompol Marudut Manalu selaku Kadensiswa 1 Bagbimsis Setukpa Lemdiklat Polri dipindah sebagai Pamen Puslitbang Polri. Kompol Alfriwan Zaputra selaku Paur Subbaghanjartaka Bagbingadik dimutasi sebagai Pamen Divkum Polri. 

    Kompol Hadi Widarto selaku Paur/Alins Bagdiglat Setukpa dipindah sebagai Pamen Sahli Kapolri. 

    Lalu ada Kompol Suwitomo selaku Paur Bidjemen Setukpa dimutasi sebagai Pamen Divhumas Polri, dan Kompol Sri Mulyani selaku Paur Subbidopsnal Bidproftek Setukpa dimutasi sebagai Pamen Setum Polri. 

    Indonesia Police Watch (IPW) menilai penindakan terhadap “polisi peras polisi” ini seharusnya diproses lebih lanjut ke Komisi Etik Polri. 

    Sehingga institusi Polri bebas dari penyalahgunaan wewenang, pungli, pemerasan dan korupsi (suap dan gratifikasi). 

    Sebab, praktik-praktik tersebut jelas melanggar peraturan dan diharapkan menjadi pelajaran bagi anggota Polri untuk memiliki etika moral yang terpuji, yang tercermin dalam prilaku anggota Polri yang didasari ketakwaan, kesusilaan, hati nurani, integritas, kejujuran, serta penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila, Tribrata dan Catur Prasetya. 

    Praktik sebaliknya justru terjadi di Polda NTT melalui putusan kode etik KKEP yang mem+PTDH Iptu Rudy Soik dengan segala argumentasi. 

    Padahal Iptu Rudy soik berusaha mengungkap jaringan ilegal BBM yang diduga melibatkan oknum Polri. 

    Perjuangannya membela diri yang didukung banyak lapisan masyarakat hingga DPR membuat pemecatannya dipertimbangkan.

    Namun, oknum-oknum anggota Polri yang bermain di minyak BBM ilegal tidak tersentuh kendati pimpinan tertinggi di kepolisian telah menerjunkan tim ke Polda NTT. 

    Hasilnya, semuanya seakan menghilang. 

    Hal ini terlihat dengan tidak adanya ekspose kasus setelah tahapan Iptu Rudy Soik dipanggil di Komisi III DPR bersama Kapolda NTT, Irjen Dahi Tahi Monang Silitonga pada Senin, 28 Oktober 2024.

    Terjerat Sambo Naik Pangkat Juga

    Dengan tidak seriusnya melakukan penindakan terhadap anggota itu, menjadikan institusi Polri rentan terhadap kritikan masyarakat yang menyudutkan dan menurunkan citra institusi.

    Kritikan masyarakat yang begitu pedas juga disampaikan IPW kepada Institusi Polri, terjadi saat anggota Polri yang terlibat dalam kasus Sambo menorehkan bintang dipundaknya, dan juga ada yang naik pangkat. 

    Pasalnya, banyak masukan dari internal kepolisian bahwa anggota yang terlibat dalam kasus Sambo itu dengan mudahnya naik pangkat, sementara anggota Polri yang tidak pernah berurusan dengan pelanggaran etik sangat sulit untuk naik pangkat. 

    Diketahui, sejumlah polisi yang sempat tersandung kasus Ferdy Sambo kini kembali aktif bertugas, bahkan mendapatkan promosi. 

    Ada enam perwira Polri yang sebelumnya menjalani sanksi kini telah menduduki posisi strategis.

    Salah satu yang dipromosikan adalah Budhi Herdhi Susianto yang menjabat Kapolres Jakarta Selatan saat kasus Sambo mencuat. 

    Budhi dipromosikan menjadi Karowatpers dan menyandang pangkat brigadir jenderal (brigjen). 

    Nama lain yang juga mendapat promosi adalah Kombes Murbani Budi Pitono, Kombes Denny Setia Nugraha Nasution, Kombes Susanto, AKBP Handik Zusen, dan Kompol Chuck Putranto. 

    Adanya perbedaan dalam hal promosi jabatan dan pola pembinaan itu dirasakan sangat tidak adil sehingga IPW melihat ada kecenderungan Polri merehabilitasi anggotanya yang melanggar etik setelah peristiwa pelanggaran etik tidak lagi menjadi perhatian publik.

    Seperti pada putusan tingkat pertama berat, kemudian dengan lewatnya waktu, ketika masyarakat sudah mulai melupakan, Polri kemudian merehabilitasi secara legal orang-orang yang telah dihukum tersebut. 

    Kesalahan-kesalahannya itu kemudian direhabilitasi.

    Kenyataan ini justru akan memularkan virus pelanggaran terhadap anggota Polri lainnya karena nanti belakangnya bisa “diurus”. 

    Hal itu, lantaran ada anggapan bahwa penyelesaian pelanggaran terhadap peraturan itu dapat diselesaikan berdasarkan kedekatan personal. 

    Untuk itu, dari kasus kenaikan pangkat terhadap anggota Polri yang tersandung kasus Sambo, seharusnya Polri meningkatkan transparansi proses promosi secara terbuka dan berdasarkan kriteria yang objektif. 

    Hal ini, agar anggota Polri yang tidak memiliki pelanggaran etika legowo melihat mutasi dan promosi jabatan yang dilakukan pimpinan Polri. 

    Sikap institusi Polri yang tidak tegas, terkesan melindungi anggotanya yang salah serta menerapkan impunitas, tentu kedepannya akan berdampak sistemik dianggap remeh oleh anggotanya sendiri. 

    Terbukti dipenghujung tahun 2024 muncul kasus pemerasan oleh anggota Polri terhadap Warga Negara Malaysia yang menonton Djakarta Warehouse Project (DWP) di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat yang mempermalukan institusi polri sendiri. 

    Kendati akan ada penindakan tegas dengan bahkan putusan pemecatan terhadap anggota yang saat ini ditangkap Propam Polri, tentu langkah ini tidak akan memulihkan nama baik Institusi Polri atau Pemerintah Indonesia di kancah internasional. 

    Sebab, yang menjadi korban pemerasan adalah Warga Negara Malaysia yang dikenal sangat kritis pada Indonesia sebagai negara serumpun dan medsosnya telah menyebar ke belahan dunia. 

    Karenanya, IPW mempertanyakan integritas, pola pikir para anggota Polri yang diduga memeras WN malaysia tersebut apakah mereka anggota-anggota yang rendah intelektualnya sehingga tidak bisa berfikir normal bahwa warga Malaysia sebagai korban bisa membongkar pemerasan  yang mereka alami. 

    Atau memang sikap mental  memeras  telah melekat sebagai DNA pada polisi kita? 

    Mengaca pada peristiwa peristiwa yang diurai diatas sepatutnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo perlu melakukan pola tindak baru ditahun 2025 dengan bertindak tegas dan lugas memecat anggota tanpa pandang bulu dan tanpa melihat pangkat. 

    Aliran uang Rp 32 miliar dari hasil pemalakan itu harus dibongkar sampai kemana dan ke siapa? 

    Hal ini penting untuk menjaga profesionalisme dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

  • Seusai Hadiri KTT D8 Mesir, Presiden Prabowo Tiba di Jakarta

    Seusai Hadiri KTT D8 Mesir, Presiden Prabowo Tiba di Jakarta

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto tiba di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin (23/12/2024) pukul 10.45 WIB. Prabowo kembali ke Tanah Air setelah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-11 Developing Eight (D-8) di Kairo, Mesir, pada 17-19 Desember 2024. 

    Kedatangan Prabowo disambut Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra. 

    Setelah mendarat, Prabowo melakukan rapat terbatas dengan para pejabat penyambut di ruang tunggu naratetama Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma. 

    Presiden Prabowo membahas persiapan keamanan menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) yang menjadi waktu puncak pergerakan massa dan aktivitas masyarakat sehingga memerlukan langkah-langkah keamanan untuk memastikan ketertiban dan keamanan publik. 

    Selain itu, dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya mitigasi antisipasi bencana. Presiden Prabowo menekankan pentingnya koordinasi antara berbagai pihak dan penyebaran informasi kepada masyarakat terkait perkembangan cuaca terkini.

  • Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si. – Halaman all

    Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si. – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si. adalah Kepala Kepolisian Resor Jakarta Timur atau Kapolres Jaktim.

    Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly memangku jabatan Kapolres Jakarta Timur sejak Desember 2023.

    Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly menggantikan Kombes Leonardus Simarmata yang digeser menjadi Kabidkum Polda Metro Jaya.

    Mutasi tersebut, tertera dalam dalam Surat Telegram bernomor ST/2864/XII/KEP./2023 tertanggal 28 Desember 2023, yang ditandatangani oleh Asisten SDM Polri Irjen Dedi Prasetyo atas nama Kapolri, dilansir dari Tribunnewswiki.

    Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1997 lahir pada 6 September 1973 di Ambon, Maluku.

    Kombes Nicolas Ary Lilipaly telah lulus Pendidikan Reguler Sesko TNI tahun 2023 awal November 2023.

    Ia menjadi Perwira Siswa Polri Berprestasi pada masa pendidikan tersebut.

    Pendidikan

    . AKPOL (1997)

    . PTIK

    . SESPIM

    . SESKO TNI (2023)

    Karier

    Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si. pernah menduduki jabatan strategis di tubuh kepolisian.

    Pria kelahiran Ambon ini, diketahui pernah mengemban jabatan sebagai Kapolres Humbang Hasundutan pada 2016-2017.

    Nicolas Ary Lilipaly juga pernah menjadi Kapolres Serdang Bedagai pada 2017.

    Dirinya juga pernah menjabat posisi Waka SPM Polda Sumatra Utara pada 2018-2019.

    Pada 2019, Kombes Nicolas Ary dipercaya sebagai Kabid TIK Polda Papua.

    Di tahun berikutnya, Nicolas Ary Lilipaly diangkat menjadi Dirpamobvit Polda Papua pada 2020.

    Hingga akhirnya Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menjabat Kapolres Jaktim pada Rabu, 17 Januari 2024, di bawah koordinasi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.

    Kapolres Metro Jakarta Timur

    Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly dipercaya sebagai Kapolres Metro Jakarta Timur oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

    Mutasi Nicolas Ary Lilipaly tertera dalam Surat Telegram bernomor ST/2864/XII/KEP./2023 tertanggal 28 Desember 2023, yang ditandatangani oleh Asisten SDM Polri Irjen Dedi Prasetyo atas nama Kapolri.

    Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menggantikan Kombes Pol Leonardus Simarmata sebagai Kapolres Metro Jakarta Timur.

    Sebagai informasi, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Pamobvit Baharkam Polri dalam rangka mengikuti Pendidikan Reguler Sesko TNI Tahun 2023.

    Sementara Kombes Leonardus Simarmata dimutasi menjadi Kabid Hukum Polda Metro Jaya.

    Pada pendidikan yang berlangsung selama delapan bulan itu, Lilipaly menjadi Perwira Siswa (Pasis) Polri Berprestasi. 

    Lulusan Akademi Kepolisian atau Akpol 1997 ini juga berpengalaman dalam bidang Propam.

    Sederet jabatan yang pernah diembannya yaitu Kapolres Humbang Hasundutan Polda Sumatera Utara, Kapolres Sergai Polda Sumatera Utara, Wakil Kepala SPN Polda Sumatera Utara, Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Polda Papua serta Direktur Pengamanan Objek Vital Polda Papua.

    Berikut rincian lengkapnya :

    . Kapolres Humbang Hasundutan (2016—2017).

    . Kapolres Serdang Bedagai (2017—2018).

    . Waka SPN Polda Sumut (2018—2019).

    . Kabid TIK Polda Papua (2019—2020).

    . Dirpamobvit Polda Papua[2] (2020—2023).

    . Analis Kebijakan Madya Bidang Pamobvit Baharkam Polri (2023—2024).

    . Kapolres Metro Jakarta Timur (2024—Sekarang). 

    Harta Kekayaan

    Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN yang disampaikan pada 26 Januari 2024/Periodik – 2023, harta kekayaan Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly ada di angka Rp 2.076.220.000.

    Dalam LHKPN tersebut, Kombes Nicolas Ary Lilipaly diketahui tidak memiliki hutang.

    Harta Kombes Nicolas Ary Lilipaly terbanyak ada di Tanah dan Bangunan.

    Berikut rincian lengkap harta kekayaan Kombes Nicolas Ary Lilipaly dilansir e-LHKPN miliknya:

    II. DATA HARTA

    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.426.000.000

    1. Tanah dan Bangunan Seluas 140 m2/145 m2 di KAB/KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 526.000.000

    2. Tanah dan Bangunan Seluas 503 m2/200 m2 di KAB/KOTA KOTA AMBON , HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000

    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 381.000.000

    1. MOTOR, – – Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp. 10.000.000

    2. MOBIL, – – Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 358.000.000

    3. MOTOR, – – Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 13.000.000

    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 109.220.000

    D. SURAT BERHARGA Rp. —-

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 160.000.000

    F. HARTA LAINNYA Rp. —-

    Sub Total Rp. 2.076.220.000

    III. HUTANG Rp. —-

    IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 2.076.220.000

    (TRIBUNNEWS.COM/Ika Wahyuningsih)  

  • Presiden Prabowo Pertahankan Jenderal Listyo Sigit Sebagai Kapolri Diapresiasi

    Presiden Prabowo Pertahankan Jenderal Listyo Sigit Sebagai Kapolri Diapresiasi

    Jakarta: Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi terhadap kinerja optimal Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim, menyebutkan kepemimpinan Jenderal Listyo patut dipertahankan dan dilanjutkan.

    “Kinerja optimal Polri di bawah Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjukkan kepemimpinan yang tegas, inovatif, dan responsif terhadap tantangan zaman. Kami mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang terus mempertahankan beliau sebagai pucuk pimpinan Polri, itu adalah langkah yang tepat,” ujar Rizqi dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, 21 Desember 2024.

    Dalam aspek kinerja, Rizqi mengapresiasi kenaikan tingkat kepuasan masyarakat terhadap Polri yang signifikan selama masa kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit. Data dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polri meningkat dari 80,98 persen pada 2020 menjadi 84,9 persen pada 2024.

    Selain itu, riset dari International Police Science Association (IPSA) dan Institute for Economics and Peace (IEP) mencatat bahwa peringkat Polri secara global naik dari posisi 84 ke posisi 63 pada tahun 2023.
     

    “Ini adalah lompatan besar yang menunjukkan Polri berhasil menjaga keamanan masyarakat,” tambah Rizqi.

    Rizqi juga memberikan apresiasi atas keberhasilan Polri dalam mengamankan Pilkada Serentak 2024. Pilkada yang melibatkan 1.556 pasangan calon kepala daerah dari berbagai tingkatan berlangsung aman, damai, dan kondusif.

    “Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit yang mampu menjaga stabilitas nasional selama proses Pilkada,” ungkap Rizqi.

    Jenderal Listyo Sigit Prabowo sendiri menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan dalam setiap tahapan Pilkada. Dalam pernyataannya di Posko Pengamanan Mabes TNI, ia mengajak seluruh pihak untuk mengedepankan semangat kebersamaan dalam perbedaan pandangan politik.

    “Kami memastikan Pilkada berjalan aman dengan tetap mengedepankan prinsip demokrasi yang sehat,” ungkap Jenderal Listyo.

    Dalam Apel Kasatwil di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Jenderal Listyo melaporkan capaian signifikan Polri dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, termasuk pemberantasan narkoba.

    “Polri bersama lembaga terkait membentuk desk pemberantasan narkoba dengan capaian pengungkapan 3.608 perkara yang melibatkan 3.965 tersangka,” jelasnya.

    Nilai barang bukti yang disita mencapai Rp2,28 triliun, yang berhasil menyelamatkan sekitar 10 juta jiwa dari bahaya narkoba. Rizqi menyoroti keberhasilan ini sebagai bukti nyata keseriusan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

    “Pemberantasan narkoba dan judi online yang berhasil dilakukan Polri adalah bukti kinerja yang nyata dan berdampak langsung bagi masyarakat,” ujarnya.

    Kapolri juga melaporkan kesuksesan dalam menindak judi online, dengan 789 kasus terungkap dan 937 tersangka ditangkap. Sejak pembentukan desk pemberantasan judi online pada 4 November 2024, Polri berhasil mengungkap 789 kasus dengan 937 tersangka serta menurunkan 32.322 situs judi daring.

    “Kami menyita barang bukti senilai Rp220 miliar dan melakukan takedown terhadap 32.322 situs judi online,” jelas Kapolri Listyo Sigit.

    Komitmen Polri juga terlihat dalam persiapan pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Jenderal Listyo telah menginstruksikan pembentukan 2.794 posko di seluruh Indonesia, melibatkan 141.443 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait.

    “Kegiatan ini menjadi momen penting bagi masyarakat untuk menikmati liburan dengan rasa aman,” ujar Jenderal Listyo.

    Rizqi juga menyoroti inovasi yang diterapkan Jenderal Listyo selama menjabat sebagai Kapolri. “Legacy yang diciptakan Jenderal Listyo tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat jajaran Polri dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks,” paparnya.

    Sebagai penutup, Rizqi mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah bangsa. “Kita harus mendukung Polri dalam menjaga stabilitas nasional, terutama untuk menangkal intoleransi, radikalisme, dan terorisme sebagai upaya untuk menjaga kedamaian dan kesejahteraan bangsa dan negara dalam menyambut tahun yang baru demi mewujudkan Asta Cita Indonesia.” tandas Rizqi.

    Jakarta: Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi terhadap kinerja optimal Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim, menyebutkan kepemimpinan Jenderal Listyo patut dipertahankan dan dilanjutkan.
     
    “Kinerja optimal Polri di bawah Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjukkan kepemimpinan yang tegas, inovatif, dan responsif terhadap tantangan zaman. Kami mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang terus mempertahankan beliau sebagai pucuk pimpinan Polri, itu adalah langkah yang tepat,” ujar Rizqi dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, 21 Desember 2024.
     
    Dalam aspek kinerja, Rizqi mengapresiasi kenaikan tingkat kepuasan masyarakat terhadap Polri yang signifikan selama masa kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit. Data dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polri meningkat dari 80,98 persen pada 2020 menjadi 84,9 persen pada 2024.
    Selain itu, riset dari International Police Science Association (IPSA) dan Institute for Economics and Peace (IEP) mencatat bahwa peringkat Polri secara global naik dari posisi 84 ke posisi 63 pada tahun 2023.
     

    “Ini adalah lompatan besar yang menunjukkan Polri berhasil menjaga keamanan masyarakat,” tambah Rizqi.
     
    Rizqi juga memberikan apresiasi atas keberhasilan Polri dalam mengamankan Pilkada Serentak 2024. Pilkada yang melibatkan 1.556 pasangan calon kepala daerah dari berbagai tingkatan berlangsung aman, damai, dan kondusif.
     
    “Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit yang mampu menjaga stabilitas nasional selama proses Pilkada,” ungkap Rizqi.
     
    Jenderal Listyo Sigit Prabowo sendiri menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan dalam setiap tahapan Pilkada. Dalam pernyataannya di Posko Pengamanan Mabes TNI, ia mengajak seluruh pihak untuk mengedepankan semangat kebersamaan dalam perbedaan pandangan politik.
     
    “Kami memastikan Pilkada berjalan aman dengan tetap mengedepankan prinsip demokrasi yang sehat,” ungkap Jenderal Listyo.
     
    Dalam Apel Kasatwil di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Jenderal Listyo melaporkan capaian signifikan Polri dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, termasuk pemberantasan narkoba.
     
    “Polri bersama lembaga terkait membentuk desk pemberantasan narkoba dengan capaian pengungkapan 3.608 perkara yang melibatkan 3.965 tersangka,” jelasnya.
     
    Nilai barang bukti yang disita mencapai Rp2,28 triliun, yang berhasil menyelamatkan sekitar 10 juta jiwa dari bahaya narkoba. Rizqi menyoroti keberhasilan ini sebagai bukti nyata keseriusan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban.
     
    “Pemberantasan narkoba dan judi online yang berhasil dilakukan Polri adalah bukti kinerja yang nyata dan berdampak langsung bagi masyarakat,” ujarnya.
     
    Kapolri juga melaporkan kesuksesan dalam menindak judi online, dengan 789 kasus terungkap dan 937 tersangka ditangkap. Sejak pembentukan desk pemberantasan judi online pada 4 November 2024, Polri berhasil mengungkap 789 kasus dengan 937 tersangka serta menurunkan 32.322 situs judi daring.
     
    “Kami menyita barang bukti senilai Rp220 miliar dan melakukan takedown terhadap 32.322 situs judi online,” jelas Kapolri Listyo Sigit.
     
    Komitmen Polri juga terlihat dalam persiapan pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Jenderal Listyo telah menginstruksikan pembentukan 2.794 posko di seluruh Indonesia, melibatkan 141.443 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait.
     
    “Kegiatan ini menjadi momen penting bagi masyarakat untuk menikmati liburan dengan rasa aman,” ujar Jenderal Listyo.
     
    Rizqi juga menyoroti inovasi yang diterapkan Jenderal Listyo selama menjabat sebagai Kapolri. “Legacy yang diciptakan Jenderal Listyo tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat jajaran Polri dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks,” paparnya.
     
    Sebagai penutup, Rizqi mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah bangsa. “Kita harus mendukung Polri dalam menjaga stabilitas nasional, terutama untuk menangkal intoleransi, radikalisme, dan terorisme sebagai upaya untuk menjaga kedamaian dan kesejahteraan bangsa dan negara dalam menyambut tahun yang baru demi mewujudkan Asta Cita Indonesia.” tandas Rizqi.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WHS)

  • Berapa Gaji Kapolda? Ternyata Segini Termasuk Tunjangan Kinerjanya

    Berapa Gaji Kapolda? Ternyata Segini Termasuk Tunjangan Kinerjanya

    loading…

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara pelantikan dan sertijab pejabat utama Mabes Polri dan Kapolda, serta kenaikan pangkat sejumlah pati Polri di ruang Rupattama Mabes Polri, Sabtu (28/9/2024). FOTO/HUMAS POLRI

    JAKARTA – Berapa gaji Kapolda ? Pertanyaan seperti ini mungkin terlintas di benak masyarakat yang tertarik mengetahui lebih jauh tentang Perwira Tinggi (Pati) Kepolisian tersebut.

    Kapolda merupakan singkatan dari Kepala Kepolisian Daerah, pemimpin satuan pelaksana utama kewilayahan Polri di wilayah tingkat I, yakni provinsi. Kapolda bertanggung jawab kepada Kapolri dan memastikan tugas-tugas Polda menyelenggarakan layanan kepolisian terlaksana dengan baik.

    Para pengemban jabatan Kapolda bukan orang sembarang. Mereka adalah orang-orang pilihan yang memiliki prestasi, telah menyelesaikan beragam pendidikan kepolisian, hingga menyandang pangkat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol). Lalu berapa gaji Kapolda? Berikut ini penjelasannya:

    Berapa Gaji Kapolda?Jika didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2024 atas Perubahan Ketiga Belas atas Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2001 tentang Peraturan Gaji Anggota Kepolisian RI, gaji Kapolda yang berpangkat Irjen Polisi adalah sebesar Rp3.665.000-Rp6.022.800 per bulan.

    Namun selain gaji pokok, anggota kepolisian juga mendapatkan tunjangan kinerja sesuai kelas jabatannya. Tunjangan itu diatur dalam Peraturan Pemeritnah RI Nomor 103 Tahun 2018 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kepolisian RI.

    Untuk Kapolda tipe A dengan pangkat Irjen seperti Kapolda Jabar, Kapolda Jateng, Kapolda Jatim, termasuk Polda A Khusus yakni Kapolda Metro Jaya berada di level kelas jabatan 16. Tunjangan kinerja untuk jabatan 16 sebesar Rp20.695.000.

    Di luar tunjangan kinerja, anggota kepolisian menerima berbagai macam tunjangan lain yang besarnya bervariasi tergantung pangkat, jabatan, dan daerah penempatan. Besaran tunjangan ini relatif lebih kecil dibandingkan tunjangan kinerja.

    Beberapa tunjangan yang melekat pada anggota Polri selain tunjangan kinerja antara lain tunjangan keluarga, tunjangan lauk pauk, tunjangan jabatan, tunjangan khusus daerah Papua, dan tunjangan daerah perbatasan.

    Itulah besaran gaji yang bisa didapat oleh seorang Pati Polri yang menjabat sebagai Kapolda. Pendapatannya per bulan bisa capai puluhan juta rupiah.

    (abd)

  • Resmi Bubar, Eks Jemaah Islamiyah Ikrar Setia NKRI

    Resmi Bubar, Eks Jemaah Islamiyah Ikrar Setia NKRI

    Jakarta: Organisasi Jemaah Islamiyah resmi dideklarasikan bubar. Para mantan jemaahnya langsung ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam upaya memperkokoh nilai-nilai ideologi pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM).

    Deklarasi pembubaran JI ini dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 Antiteror). Dalam sambutannya, Kepala BNPT Komjen Eddy Hartono, menegaskan pentingnya pendampingan yang berkelanjutan bagi para mantan anggota Jemaah Islamiyah.

    “Kami akan memberikan suatu arahan pelatihan, pendampingan terhadap kegiatan seperti wawasan kebangsaan, kemudian kewirausahaan dan hal-hal yang lain. Sehingga teman-teman dari eks Jemaah Islamiyah ini bisa hidup rukun, harmoni di tengah-tengah masyarakat yang majemuk,” ujar Eddy saat memberikan sambutan di Convention Hall Terminal Tirtonadi, Solo, Jawa Tengah, dilansir pada Minggu, 22 Desember 2024.

    Eddy menekankan momentum ini merupakan tonggak penting menuju Indonesia Emas 2045. Sekaligus, menjadi akhir dari rangkaian 45 kegiatan serupa yang telah dilaksanakan di berbagai wilayah Indonesia.

    “Ke depan ini menuju Indonesia Emas, Indonesia yang lebih baik. Ini rangkaian sudah 45 kegiatan di seluruh Indonesia dan memang kebetulan ada di Solo. Sehingga ini menjadi momen yang bersejarah buat kita,” ujar dia.
     

    Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengapresiasi BNPT, Densus 88, dan para pihak yang terlibat dalam kegiatan ikrar setia NKRI dari para Jemaah Islamiyah.

    “Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kerja keras kita, terutama dari BNPT, Densus kolaborasi yang sangat luar biasa dengan seluruh Jamaah Islamiyah yang telah bekerja keras hampir 45 kali melaksanakan kegiatan pertemuan dan saat itu muncul kesepakatan dan ikrar bersama untuk sama-sama kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Kapolri.

    Listyo Sigit menekankan pentingnya pendekatan soft approach dalam program deradikalisasi. “Ini adalah buah dari pendekatan soft approach dan tentunya kita sudah memiliki komitmen untuk bersama-sama menjaga, bergabung, dan memperkuat NKRI,” ujar dia.

    Deklarasi ini disambut hangat Siswanto, salah satu mantan anggota Jemaah Islamiyah, yang mangharapkan hilangnya tindakan tindakan ekstremisme. Dia mengatakan pendampingan sudah berjalan sejak deklarasi pertama pembubaran JI pada 30 Juni 2024, hingga pertemuan ke-45 hari ini.

    “Harapan kami, ini menjadi langkah terakhir untuk memastikan integrasi penuh kami dengan negara dan masyarakat, sehingga tidak ada lagi ekstremisme. Semoga mereka yang masih di luar juga segera menyadari dan bergabung,” ujar dia.

    Jakarta: Organisasi Jemaah Islamiyah resmi dideklarasikan bubar. Para mantan jemaahnya langsung ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam upaya memperkokoh nilai-nilai ideologi pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM).
     
    Deklarasi pembubaran JI ini dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 Antiteror). Dalam sambutannya, Kepala BNPT Komjen Eddy Hartono, menegaskan pentingnya pendampingan yang berkelanjutan bagi para mantan anggota Jemaah Islamiyah.
     
    “Kami akan memberikan suatu arahan pelatihan, pendampingan terhadap kegiatan seperti wawasan kebangsaan, kemudian kewirausahaan dan hal-hal yang lain. Sehingga teman-teman dari eks Jemaah Islamiyah ini bisa hidup rukun, harmoni di tengah-tengah masyarakat yang majemuk,” ujar Eddy saat memberikan sambutan di Convention Hall Terminal Tirtonadi, Solo, Jawa Tengah, dilansir pada Minggu, 22 Desember 2024.
    Eddy menekankan momentum ini merupakan tonggak penting menuju Indonesia Emas 2045. Sekaligus, menjadi akhir dari rangkaian 45 kegiatan serupa yang telah dilaksanakan di berbagai wilayah Indonesia.
     
    “Ke depan ini menuju Indonesia Emas, Indonesia yang lebih baik. Ini rangkaian sudah 45 kegiatan di seluruh Indonesia dan memang kebetulan ada di Solo. Sehingga ini menjadi momen yang bersejarah buat kita,” ujar dia.
     

    Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengapresiasi BNPT, Densus 88, dan para pihak yang terlibat dalam kegiatan ikrar setia NKRI dari para Jemaah Islamiyah.
     
    “Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kerja keras kita, terutama dari BNPT, Densus kolaborasi yang sangat luar biasa dengan seluruh Jamaah Islamiyah yang telah bekerja keras hampir 45 kali melaksanakan kegiatan pertemuan dan saat itu muncul kesepakatan dan ikrar bersama untuk sama-sama kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Kapolri.
     
    Listyo Sigit menekankan pentingnya pendekatan soft approach dalam program deradikalisasi. “Ini adalah buah dari pendekatan soft approach dan tentunya kita sudah memiliki komitmen untuk bersama-sama menjaga, bergabung, dan memperkuat NKRI,” ujar dia.
     
    Deklarasi ini disambut hangat Siswanto, salah satu mantan anggota Jemaah Islamiyah, yang mangharapkan hilangnya tindakan tindakan ekstremisme. Dia mengatakan pendampingan sudah berjalan sejak deklarasi pertama pembubaran JI pada 30 Juni 2024, hingga pertemuan ke-45 hari ini.
     
    “Harapan kami, ini menjadi langkah terakhir untuk memastikan integrasi penuh kami dengan negara dan masyarakat, sehingga tidak ada lagi ekstremisme. Semoga mereka yang masih di luar juga segera menyadari dan bergabung,” ujar dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AZF)

  • Polri Sebut Kondisi Arus Mudik Nataru Masih dalam Kondisi Aman

    Polri Sebut Kondisi Arus Mudik Nataru Masih dalam Kondisi Aman

    Jakarta, Beritasatu.com– Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menyebut kondisi arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) masih dalam keadaan aman. Hal ini disampaikan melalui pemantauan langsung dan pengamatan CCTV di Command Center, Minggu (2/12/2024).

    Raden Slamet mengungkapkan, tren peningkatan volume kendaraan mulai terlihat pada Sabtu (21/12/2024) pagi. Meski sempat terjadi kepadatan, mudik Nataru aman dan berhasil ditangani dengan rekayasa lalu lintas. “Kepadatan yang sempat terjadi di pagi hari berhasil diatasi melalui penerapan contraflow di kilometer 48 hingga 65 tol Jakarta-Cikampek,” ungkapnya dilansir Antara.

    Selain itu, rekayasa one way juga diberlakukan di jalur Nagreg, Jawa Barat untuk mengurai kepadatan kendaraan saat mudik Nataru. Sementara itu, kepadatan di menuju Pelabuhan Merak, Banten teratasi dengan menambah jumlah kapal operasional penyeberangan.

    Lebih lanjut, Brigjen Raden Slamet menjelaskan, evaluasi sementara menunjukkan puncak arus mudik telah terjadi pada 20-21 Desember. Namun, kata dia, Polri memprediksi lonjakan kendaraan berikutnya akan terjadi menjelang libur Natal. “Kami mengantisipasi lonjakan kendaraan pada 23 dan 24 Desember, khususnya pada sore hari,” ujarnya.

    Dengan pemantauan dan rekayasa lalu lintas, Korlantas Polri optimistis arus mudik Nataru dapat berjalan lancar dan aman bagi masyarakat.

    Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyatakan, sebanyak 141.605 personel gabungan TNI-Polri serta pemangku kepentingan lainnya dilibatkan agar mudik Nataru berjalan aman.

  • Apel Operasi Lilin Serentak, Ini yang Disampaikan Kapolri ke Jajaran

    Apel Operasi Lilin Serentak, Ini yang Disampaikan Kapolri ke Jajaran

    Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024 serentak, di seluruh wilayah di Indonesia. Kapolri memberikan pesan ke seluruh jajaran, terkait pengamanan libur natal dan tahun baru.

    “Sebagaimana penekanan Bapak Presiden Prabowo Subianto bahwa Nataru di depan mata, saudara akan sibuk, saudara akan capek. Jadi laksanakan tugas pengamanan dengan baik,” kata Kapolri dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 22 Desember 2024.

    Menurut dia, Apel Gelar Pasukan ini merupakan bentuk komitmen tugas untuk mengecek kesiapan personel. Sekaligus, sarana dan prasarana dalam rangka pengamanan perayaan Nataru agar dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

    “Sesuai dengan arahan Presiden Prabowo, kita harus mempersiapkan seluruh rangkaian pengamanan dengan sebaik-baiknya,” ujar Listyo.
     

    Berdasarkan survei yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, atau meningkat sebesar 2,83% atau 3,4 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya. 

    “Demi menjamin keamanan Nataru, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait mengelar Operasi Lilin Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2024” yang akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari 21 Desember 2024 sampai dengan 2 Januari 2025,” Listyo.

    Listyo mengatakan dalam operasi ini melibatkan 141.605 personil gabungan yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI dan 52.332 personel dari stakeholder berkait lain dan terdapat tambahan 67.030 personel TNI untuk diperbantukan dan disiagakan sewaktu-waktu diperlukan. 

    Selanjutnya, Polri telah membangun 2.794 posko yang terdiri dari 1.852 pos PAM, 735  pos pelayanan dan 207 pos terpadu yang tersebar di seluruh wilayah, guna menjamin keamanan pada 61.452 objek pengamanan meliputi gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, laguan, bandara, tempat wisata maupun lokasi-lokasi perayaan tahun baru. 

    Listyo mengatakan, puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2024, sedangkan puncak arus balik akan terjadi pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.

    “Bila kita berhasil, tentunya akan mampu memberikan multilayer efek terhadap perputaran ekonomi nasional dan daerah. Bagaimana prediksi Kementerian Pariwisata, perputaran uang dalam libur Nataru tahun ini mencapai kurang lebih Rp150 triliun,” ujarnya. 

    Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024 mendukung penuh pelaksanaan pengamanan mudik Nataru 2024 yang dilakukan oleh seluruh pemangku kepentingan. 

    “Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada seluruh stakeholder dan bersama-sama berkolaborasi dalam mewujudkan kelancaran, ketertiban, dan pencegahan kecelakaan lalu lintas di momen libur Nataru ini,” ujarnya. 

    Ia mengapresiasi semua pihak yang telah melakukan 
    langkah-langkah strategis guna menyukseskan penyelenggaraan angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Rivan menghimbau kepada seluruh pengguna jalan raya untuk bersama-sama turut serta dalam meminimalisasi angka kecelakaan lalu lintas.

    “Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mempersiapkan semua keperluan mudik maupun liburan. Khususnya bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi agar menjaga kondisi fisik, menyiapkan kendaraan dengan baik, dan senantiasa menaati peraturan lalu lintas,” imbuh Rivan.

    Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024 serentak, di seluruh wilayah di Indonesia. Kapolri memberikan pesan ke seluruh jajaran, terkait pengamanan libur natal dan tahun baru.
     
    “Sebagaimana penekanan Bapak Presiden Prabowo Subianto bahwa Nataru di depan mata, saudara akan sibuk, saudara akan capek. Jadi laksanakan tugas pengamanan dengan baik,” kata Kapolri dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 22 Desember 2024.
     
    Menurut dia, Apel Gelar Pasukan ini merupakan bentuk komitmen tugas untuk mengecek kesiapan personel. Sekaligus, sarana dan prasarana dalam rangka pengamanan perayaan Nataru agar dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.
    “Sesuai dengan arahan Presiden Prabowo, kita harus mempersiapkan seluruh rangkaian pengamanan dengan sebaik-baiknya,” ujar Listyo.
     

    Berdasarkan survei yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, atau meningkat sebesar 2,83% atau 3,4 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya. 
     
    “Demi menjamin keamanan Nataru, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait mengelar Operasi Lilin Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2024” yang akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari 21 Desember 2024 sampai dengan 2 Januari 2025,” Listyo.
     
    Listyo mengatakan dalam operasi ini melibatkan 141.605 personil gabungan yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI dan 52.332 personel dari stakeholder berkait lain dan terdapat tambahan 67.030 personel TNI untuk diperbantukan dan disiagakan sewaktu-waktu diperlukan. 
     
    Selanjutnya, Polri telah membangun 2.794 posko yang terdiri dari 1.852 pos PAM, 735  pos pelayanan dan 207 pos terpadu yang tersebar di seluruh wilayah, guna menjamin keamanan pada 61.452 objek pengamanan meliputi gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, laguan, bandara, tempat wisata maupun lokasi-lokasi perayaan tahun baru. 
     
    Listyo mengatakan, puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2024, sedangkan puncak arus balik akan terjadi pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.
     
    “Bila kita berhasil, tentunya akan mampu memberikan multilayer efek terhadap perputaran ekonomi nasional dan daerah. Bagaimana prediksi Kementerian Pariwisata, perputaran uang dalam libur Nataru tahun ini mencapai kurang lebih Rp150 triliun,” ujarnya. 
     
    Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024 mendukung penuh pelaksanaan pengamanan mudik Nataru 2024 yang dilakukan oleh seluruh pemangku kepentingan. 
     
    “Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada seluruh stakeholder dan bersama-sama berkolaborasi dalam mewujudkan kelancaran, ketertiban, dan pencegahan kecelakaan lalu lintas di momen libur Nataru ini,” ujarnya. 
     
    Ia mengapresiasi semua pihak yang telah melakukan 
    langkah-langkah strategis guna menyukseskan penyelenggaraan angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Rivan menghimbau kepada seluruh pengguna jalan raya untuk bersama-sama turut serta dalam meminimalisasi angka kecelakaan lalu lintas.
     
    “Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mempersiapkan semua keperluan mudik maupun liburan. Khususnya bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi agar menjaga kondisi fisik, menyiapkan kendaraan dengan baik, dan senantiasa menaati peraturan lalu lintas,” imbuh Rivan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ADN)