Tag: Kai

  • Jelang Libur Nataru 2024/2025, Kemenhub Luncurkan Kereta Api tanpa Transit Rute Jakarta-Semarang – Halaman all

    Jelang Libur Nataru 2024/2025, Kemenhub Luncurkan Kereta Api tanpa Transit Rute Jakarta-Semarang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan uji coba direct train atau kereta api tanpa transit pada Senin (9/12/2024) lalu.

    Ini merupakan upaya Kemenhub dalam melakukan terobosan pada sektor transportasi untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan layanan kepada masyarakat.

    Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan layanan direct train diuji coba sekaligus tersedia secara eksklusif untuk masyarakat pada 9 dan 10 Desember 2024.

    Untuk ke depannya, evaluasi pada pelaksanaan layanan dan animo masyarakat akan terus dilakukan.

    “Menyambut Natal dan tahun baru, PT KAI meluncurkan inovasi layanan direct train yang menghubungkan Stasiun Gambir Jakarta dengan Stasiun Semarang Tawang,” ujar Menhub dalam keterangan resminya.

    “Perjalanan tanpa transit ini menjadi alternatif moda transportasi dengan tujuan Jakarta-Semarang dan sebaliknya,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Menteri BUMN Erick Tohir yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut mengatakan, terobosan direct train dilakukan untuk meningkatkan layanan seperti yang dibutuhkan masyarakat.

    “Terima kasih kerja keras Pak Menhub Untuk terus memberikan arahan kepada kami Kementerian BUMN, dan juga semua unsur transportasi darat, laut, udara dan kereta api,” kata Erick Tohir.

    Sementara itu, Direktur Utama PT. KAI Didiek Hartantyo mengungkapkan, direct train dapat terwujud berkat diskresi Menhub terkait jam kerja masinis, yang nantinya akan dievaluasi dari hasil uji coba yang telah dilakukan.

    “Terobosan ini ide awalnya dari Pak Menhub. Jadi kami berinovasi ini atas dukungan Pak Menhub dan semuanya sudah memenuhi tata kelola dan fisik yang baik, baik itu dari aspek keselamatan, kemudian krunya juga demikian,” papar Didiek.

    (Tribunnews.com/Latifah)

  • Cara Pesan Tiket Kereta Api di KAI Access

    Cara Pesan Tiket Kereta Api di KAI Access

    Jakarta: Kereta api menjadi salah satu alat transportasi yang diminati kebanyakan orang. Selain bisa melihat pemandangan, kereta api menjadi salah satu sarana transportasi murah meriah.
     
    Untuk menggunakan transportasi ini, penumpang harus membeli tiket terlebih dahulu, kamu dapat membelinya secara online maupun offline. Berikut ini beberapa cara yang dapat kamu coba jika ingin membeli tiket kereta secara online melalui KAI Access, dilansir Antara.
     
     

     
    Cara pesan tiket kereta api di KAI Access
     

    Unduh/instal aplikasi Access by KAI di Play Store untuk pengguna Android dan App store untuk pengguna iOS.
    Buka aplikasi dan lakukan pendaftaran jika belum memiliki akun.
    Jika sudah terdaftar, kamu bisa loging, lalu pilih jenis layanan kereta yang akan kamu tumpangi.
    Lengkapi/isi form dengan benar sesuai dengan tujuan kamu.
    Pilih “cari tiket” lalu muncul nama kereta, jenis kelas, jadwal keberangkatan dan harga tiket.
    Pilih kereta yang kamu inginkan.
    Kamu akan diminta untuk melakukan Upgrade member untuk bisa melakukan proses transaksi pembayaran dan berbagai jenis pelayanan lainnya.
    Isi data diri berupa data pemesanan dan data penumpang.
    Klik “Lanjutkan” untuk memilih tempat duduk.
    Periksa kembali data yang sudah diisi sebelumnya.
    Jika sudah sesuai klik “lanjutkan” untuk memilih berbagai layanan tambahan.
    Klik “Lanjutkan” untuk memilih metode pembayaran.
    Lakukan pembayaran lalu kamu akan mendapatkan kode booking atau kode pemesanan.
    Pastikan tiket kamu sudah dipesan dengan mengecek pada “Tiket Saya”. (Ridini Batmaro)

     

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Kemenhub Klaim Direct Train Jakarta-Semarang Pangkas Waktu Tempuh hingga di Bawah 5 Jam – Halaman all

    Kemenhub Klaim Direct Train Jakarta-Semarang Pangkas Waktu Tempuh hingga di Bawah 5 Jam – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim layanan direct train atau perjalanan kereta api tanpa transit akan mampu memangkas waktu tempuh Jakarta ke Semarang hingga di bawah 5 jam.

    Sebagaimana diketahui, menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT KAI meluncurkan inovasi layanan direct train yang menghubungkan Stasiun Gambir Jakarta dengan Stasiun Semarang Tawang.

    Perjalanan tanpa transit ini menjadi alternatif moda transportasi dengan tujuan Jakarta-Semarang dan sebaliknya.

    Layanan direct train ini telah diuji coba pada 9 dan 10 Desember 2024.

    Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal mengatakan bahwa direct train Jakarta-Semarang mampu memangkas waktu 15-20 menit dengan tidak ada pemberhentian.

    Dengan demikian, total durasi perjalanan akan lebih singkat dan dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari 5 jam.

    “Biasanya itu kita berhenti di Cirebon, tapi ini kita pangkas, sehingga waktunya bisa di bawah 5 jam,” katanya saat konferensi pers Kesiapan Penyelenggaraan Angkutan Nataru 2024/2025 di kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Kamis (12/12/2024).

    Meski demikian, pada uji coba 9-10 Desember lalu, waktu tempuh direct train Jakarta-Semarang belum mencapai di bawah 5 jam.

    Hal itu disebabkan adanya pembatasan kecepatan (taspat) di 17 titik sepanjang jalur.

    Namun, Risal optimis bahwa pada 18 Desember 2024 pembatasan tersebut akan selesai dan kecepatan kereta bisa seperti yang diharapkan.

    “Insyaallah tanggal 18 sudah selesai semuanya hingga kecepatan bisa kembali normal dan waktu tempuh akan semakin singkat. Itu untuk yang Jakarta-Semarang,” ujar Risal.

    Sementara itu, untuk direct train rute Jakarta-Yogyakarta baru akan diuji coba pada Senin pekan depan.

    Direct train Jakarta-Yogyakarta diharapkan bisa memangkas waktu perjalanan dari 7 jam menjadi 6 jam 1 menit.

    Sebagai informasi, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyatakan, layanan direct train atau perjalanan kereta api tanpa transit menjadi terobosan baru yang dicetuskan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) dalam menyambut periode libur Nataru 2024/2025.

    “Perjalanan tanpa transit ini menjadi alternatif moda transportasi dengan tujuan Jakarta-Semarang dan sebaliknya,” kata Dudy dalam keterangannya, Selasa (10/12/2024).

    Layanan direct train diuji coba sekaligus tersedia secara eksklusif untuk masyarakat pada 9 dan 10 Desember 2024.

    Di satu sisi, terobosan ini untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan layanan kepada masyarakat.

    “Ke depan, evaluasi pada pelaksanaan layanan dan animo masyarakat terus dilakukan,” terangnya.

    Di sisi lain, Menteri BUMN Erick Tohir yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut mengatakan, terobosan direct train dilakukan untuk meningkatkan layanan seperti yang dibutuhkan masyarakat.

    “Terima kasih kerja keras Pak Menhub Untuk terus memberikan arahan kepada kami Kementerian BUMN, dan juga semua unsur transportasi darat, laut, udara dan kereta api,” kata Menteri Erick.

    Sementara itu, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengatakan, direct train dapat terwujud berkat diskresi Menhub terkait jam kerja masinis, yang nantinya akan dievaluasi dari hasil uji coba yang telah dilakukan.

    “Terobosan ini ide awalnya dari Pak Menhub. Jadi kami berinovasi ini atas dukungan Pak Menhub dan semuanya sudah memenuhi tata kelola dan fisik yang baik, baik itu dari aspek keselamatan, kemudian krunya juga demikian,” ujar Didiek.

  • KAI Hadirkan Layanan Direct Train Sambut Nataru 2025

    KAI Hadirkan Layanan Direct Train Sambut Nataru 2025

    Semarang, Beritasatu.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) memperkenalkan layanan direct train, yakni perjalanan langsung tanpa transit dengan rute Stasiun Gambir-Stasiun Semarang Tawang. Layanan ini diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Saat ini, uji coba layanan telah dilakukan dengan waktu tempuh hanya 5 jam 5 menit.

    Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo menjelaskan, kereta eksekutif ini beroperasi tanpa pemberhentian di stasiun antara. Dalam kunjungannya ke Stasiun Tawang Semarang, ia menyampaikan bahwa perjalanan uji coba turut dihadiri oleh Menteri Perhubungan, Menteri BUMN, serta Utusan Khusus Presiden Raffi Ahmad.

    “Kereta ini berangkat pukul 23.30 WIB dari Jakarta dan tiba di Semarang pukul 04.25 WIB dengan waktu tempuh hanya 5 jam 5 menit tanpa henti,” kata Didiek, Rabu (11/12/2024).

    Layanan direct train ini sementara akan beroperasi khusus pada masa Nataru, yakni 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Apabila minat masyarakat tinggi, KAI berencana untuk memperpanjang operasionalnya, meskipun evaluasi lebih lanjut diperlukan sebelum menjadikannya layanan permanen.

    Layanan ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas angkutan antara Jakarta dan Semarang, sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman dan efisien bagi penumpang.

    Kereta direct train menggunakan kereta eksekutif stainless steel new generation dengan kapasitas 450 kursi. Karena tidak berhenti di stasiun antara, waktu tempuh lebih singkat dibandingkan kereta reguler.

    Untuk menarik minat masyarakat, selama periode promosi, tarif perjalanan ditetapkan sebesar Rp 200.000, lebih murah dari harga normal Rp 400.000.

    “Ini kesempatan bagi masyarakat untuk merasakan perjalanan eksklusif dengan tarif spesial,” tambah Didiek.

    Menurut Didiek, layanan kereta direct train Nataru ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat selama liburan. Jika respons masyarakat positif, operasional kereta ini akan dilanjutkan secara permanen. Sebagai tambahan, KAI akan mengadakan sayembara untuk menentukan nama layanan direct train ini.

    Layanan direct train ini diharapkan mampu memberikan alternatif transportasi publik yang lebih efisien, nyaman, dan terjangkau, terutama di tengah tingginya permintaan selama Nataru dan liburan akhir tahun.

  • Perkuat Potensi Kolaborasi Global dan Inovasi Marketing untuk Masa Depan

    Perkuat Potensi Kolaborasi Global dan Inovasi Marketing untuk Masa Depan

    Jakarta: MarkPlus Conference (MPC) 2025 telah rampung digelar. Dengan mengusung tema ‘Reimagining Marketing: Technology, People, and Impact’, ajang konferensi pemasaran terbesar di Asia tersebut mengajak para pemasar untuk terus berinovasi dalam menyusun strategi pemasaran mereka dan memperkuat kolaborasi secara global.
     
    MarkPlus Conference (MPC) 2025 berlangsung di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Jakarta, pada 4-5 Desember 2024. Sejumlah agenda penting digelar dalam acara ini. Termasuk The 10th ASEAN Marketing Summit pada hari pertama hingga The 3rd Indonesia Marketing Convention pada hari kedua.
     
    Acara diawali dengan sesi Indonesia Marketing Outlook 2025. Sesi ini dibuka oleh Founder & Chair MCorp Hermawan Kartajaya.
    “Marketing adalah inti dari model bisnis, terutama jika kita berbicara tentang strategic marketing. Oleh karena itu, kita perlu secara rutin meninjau ulang model pemasaran strategis kita, bahkan lebih sering daripada hanya sekali setahun, mengingat pasar yang terus berubah. Marketing is not a noun; but marketing is a present continuous of market. Jika pasar terus berubah, maka model bisnis kita juga harus terus berkembang agar tetap relevan dan kompetitif,” ujar Hermawan Kartajaya.
     
    Acara dilanjutkan sesi Partnership Launch dari KMG China x Phoenix Media x MCorp & Marketeers. Dalam sambutannya, Executive Vice President and Chief Financial Officer Phoenix TV Yeung Ka Keung, menyampaikan bahwa kolaborasi ini tidak hanya mencerminkan semangat gotong royong lintas negara, tetapi juga komitmen bersama untuk mendorong inovasi, memperluas akses pasar, dan menciptakan nilai berkelanjutan bagi komunitas global.
     
    “Kami percaya, dengan menggabungkan keahlian KMG dalam strategi bisnis, jaringan global Phoenix Media, kapabilitas MCorp dalam marketing dan pemahamannya terhadap market Indonesia, serta peran Marketeers sebagai platform media bisnis generasi baru di Indonesia, kita akan mampu membuka potensi besar di berbagai industri. Lebih dari sekadar kolaborasi bisnis, kemitraan ini adalah langkah nyata untuk membangun masa depan yang lebih inklusif dan berorientasi pada pertumbuhan,” ujar Yeung Ka Keung.
     
    Pada The 3rd Indonesia Marketing Convention, turut dilaksanakan beberapa penghargaan. Salah satunya adalah Marketeer of The Year (MOTY). Penghargaan ini diberikan kepada salah satu dari 10 individu terbaik yang sebelumnya menerima penghargaan The Best Industry Marketing Champion 2024. 
     
     

     
    Tahun ini, Didiek Hartantyo terpilih sebagai penerima MOTY berkat transformasi besar yang ia pimpin di PT Kereta Api Indonesia (Persero). Sesi berikutnya dilanjutkan dengan penganugerahaan Immortal Marketeer Award 2024 yang ditujukan kepada almarhum Dr. H. Tanri Abeng, MBA dan almarhum Dr. Hj. B.R.A. Mooryati Soedibyo, S.S., M.Hum. Penghormatan ini diterima oleh perwakilan keluarga dan diserahkan langsung oleh Founder & Chair MCorp Hermawan Kartajaya.
     
    Acara dilanjutkan dengan pembagian panel ke dalam beberapa breakout room. Setiap sesi pada breakout session ini akan diisi oleh materi dari sejumlah brand ternama, termasuk Dentsu, Dentsu Creative, InJourney, Sleekflow, Benings, Mayora, Tada, KAI, dan lainnya. Breakout Session pertama memiliki tema What Is Next?, yaitu membahas tren marketing yang akan datang di 2025 sebagaimana adanya perkembangan pesat teknologi, diiring tuntutan kebutuhan human touch yang lebih tinggi.
     
    Para peserta diberikan kebebasan untuk memilih panel sesuai dengan tema yang diminati. Di tema AI Driven for Future Marketing menghadirkan President Director Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir, serta perwakilan dari Telkom dan tvOne AI, yang membahas peran kecerdasan buatan dalam mendukung pemasaran masa depan.
     
    Sementara itu, pada tema Robotic: Marketing to Gen Alpha menghadirkan pembicara dari Playtopia, BPK Penabur, serta Ricky Afrianto, Global Marketing Director Mayora Indah Tbk., yang berbagi wawasan mengenai strategi pemasaran untuk generasi Alpha.
     
    “KAI berhasil bertahan di era pandemi karena melakukan transformasi dengan fokus pada sektor logistik. Meski mobilitas masyarakat terbatas selama pandemi, logistik tetap berjalan. Ke depan, KAI berencana untuk menghitung jejak karbon sebagai langkah mendukung pertumbuhan berkelanjutan. Keberhasilan ini juga didukung oleh penerapan teknologi yang terintegrasi,” ujar Didiek Hartantyo dalam sesi Leveraging Human Insight in a Tech-Driven World.
     
    Untuk breakout room selanjutnya dengan tema The Next Creative Revolution: Seizing the Moment & Audience yang menghadirkan Head of Innovation Dentsu Creative Indonesia Angga Bangun Subur, President Director PT Blue Bird Tbk Ir. Adrianto (Andre) Djokosoetono, MBA, dan CEO SR Land Properties Vonny Tresno Santoso. Para pembicara memberikan wawasan mengenai mengasah pola pikir kreatif untuk tetap relevan di tengah dinamika perubahan konsumen dan tren.
     
    Setelah berlangsungnya Morning Breakout Session, dilanjutkan dengan Afternoon Breakout Session: How to Do It?, dengan membawakan materi terkait strategi marketing. Topik ini memberikan gagasan seputar marketing dan bisnis. Tema-tema yang diangkat pada sesi sore ini adalah AI and The Art of Storytelling yang menghadirkan Indonesia Wira Gumay General Manager Creative Dentsu Indonesia, Google Cloud dan Alternative Media Group. Lalu, berlangsung juga sesi From Fear to Fortune yang dibawakan oleh XL Axiata dan PT BYD Motor Indonesia. 
     
     

     
    Dalam sesi berikutnya, Social Impact Through Inclusive Marketing dibawakan oleh Komisaris Utama Klinik CITO dr. Dyah Anggraeni, M.Kes, Sp.PK, Retna Asmoro selaku Marketing Group Head InJourney, dan Brodo Ganesha. Terdapat pula sesi ESG Insights for Indonesia’s Mining Industry yang dibawakan oleh Tubagus Nugraha, Standard Nikel Indonesia PERHAPI, serta Nickel Industries Limited. Sesi yang terdapat lainnya Sustainable Partnership for Impact yang dibawakan oleh Edric Chandra selaku Program Initiator DSC (Diplomat Success Challenge), Irma Yunita selaku Program Initiator DSC, dan Diah Ayu Nofitasari selaku Senior Officer III Marketing Program PT Pertamina Patra Niaga.
     
    Pada hari ini juga berlangsung Digital For Impact: Global Development Forum for Enterprises menjadi forum untuk berdiskusi mengenai market ASEAN dan Indonesia yang membuka serta memperkuat potensi kerjasama antara investor China dengan mitra bisnis di Indonesia. Forum ini merupakan kolaborasi MarkPlus, Kotler Marketing Group (KMG), serta Phoenix Satellite TV.
     
    Sesi terakhir Indonesia Industry Outlook 2025: The Associations Panel dibawakan oleh Hermawan Kartajaya, Founder & Chair MCorp. Forum ini mendiskusikan bagaimana berbagai sektor industri menghadapi tantangan dan peluang di tengah perubahan global, teknologi, serta tren pasar. Untuk memberikan wawasan perspektif dari berbagai sektor, sesi ini menghadirkan tokoh-tokoh utama dari asosiasi industri terkemuka, di antaranya:
     

    Aviliani – Ketua Bidang Pengembangan Kajian Ekonomi Perbankan Perhimpunan Bank Nasional (PERBANAS)
    Adhi Lukman – Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI)
    Solihin – Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO)
    Alphonzus Widjaja – Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI)
    Ir. Mahendra Rianto, CSLP, ESLog – Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI)
    Ilona Juwita – Sekretaris Jenderal Indonesian Digital Association (IDA)
    Johannes Loman – Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI)
    Jongkie D. Sugiarto – Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO)
    Hery Kurniawan – Wakil Ketua Umum Bidang Komunikasi Publik dan Kehumasan Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (PERHUMAS)

    Sebagai penutup rangkaian acara, MarkPlus Conference dimeriahkan oleh The 16th Annual WOW Night. Acara ini dibuka dengan sambutan dari Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Indonesia Irene Umar. 
     
    “Melalui konsep reimagining marketing yang digagas Bapak Hermawan Kartajaya, kita melihat bagaimana musik dapat menjadi kekuatan besar dalam ekonomi kreatif. Musik bukan sekadar hiburan, tetapi juga alat strategis untuk membangun identitas merek dan mendorong pertumbuhan Indonesia menuju orange economy,” kata Irene.
     
    Sambutan tersebut menjadi pembuka pemberiaan dua penghargaan para penggiat musik membanggakan di Tanah Air.
     
    Penghargaan pertama, Special Accolade: Icon of Indonesian Ethnic Music diberikan kepada Saung Angklung Udjo karena menunjukkan dedikasi luar biasa dalam melestarikan dan mengembangkan musik berbasis etnik Indonesia ke panggung dunia. Lalu dilanjutkan dengan penghargaan Marketeers Music Icon 2024 yang ditujukan kepada musisi-musisi terbaik, baik individu maupun kelompok yang karya dan kiprahnya melampaui batasan genre serta melintasi zaman.
     
    Penghargaan ini diberikan kepada Yovie Widianto, Ahmad Dhani, Erwin Gutawa, Dewa Budjana, dan Slank. Setelah pengumuman penghargaan, acara ini ditutup dengan penampilan spesial dari Maliq & D’Essentials. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi laman markplusconference.id atau Instagram @markplusevents.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Optimalisasi Keselamatan dan Layanan Jelang Nataru, KAI Gelar Inspeksi Jalur Kereta Api 

    Optimalisasi Keselamatan dan Layanan Jelang Nataru, KAI Gelar Inspeksi Jalur Kereta Api 

    Optimalisasi Keselamatan dan Layanan Jelang Nataru, KAI Gelar Inspeksi Jalur Kereta Api 
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (
    KAI
    ) terus mempersiapkan kelancaran dan keselamatan perjalanan kereta api (KA) selama periode Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025).
    Paling baru, KAI bersama
    stakeholder
    perkeretaapian melakukan inspeksi menggunakan kereta api inspeksi (KAIS) mulai Selasa (10/12) hingga Kamis (12/12/2024).
    Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menyampaikan bahwa kesiapan operasional KAI mencakup semua aspek mulai dari jalur rel, fasilitas stasiun, hingga sarana dan prasarana pendukung.
    “Kami terus berkomitmen meningkatkan standar keselamatan demi memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya dalam siaran pers. 
    Inspeksi itu mencakup jalur utara dan selatan Pulau Jawa, yang bertujuan memantau kesiapan operasional selama 18 hari masa angkutan Nataru yang berlangsung pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
    Didiek mengatakan, berdasarkan evaluasi terbaru pada Desember 2024, tingkat kematangan budaya keselamatan KAI kini berada pada level Proaktif. 
    “Ini adalah pencapaian yang mencerminkan sinergi luar biasa dari seluruh insan KAI,” ungkapnya.
    Kereta inspeksi
    akan menempuh perjalanan melalui yang dibagi menjadi dua rute yang mencakup berbagai wilayah strategis di Pulau Jawa. 
    Inspeksi jalur utara dimulai dari Stasiun Gambir di Jakarta, melintasi Cirebon, Semarang Tawang, Surabaya Pasar Turi, hingga berakhir di Ketapang. 
    Perjalanan itu juga mencakup wilayah Jember sebelum akhirnya kembali ke Surabaya melalui Stasiun Gubeng.
    Sementara itu, kereta api inspeksi jalur selatan dimulai dari Stasiun Gambir menuju Bandung, dilanjutkan ke Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Madiun, dan Malang, sebelum mencapai Surabaya melalui Stasiun Gubeng. 
    Kedua rute itu dirancang untuk memantau secara langsung kesiapan jalur, fasilitas stasiun, serta operasional sarana dan prasarana kereta api di berbagai daerah.
    Didesain khusus dengan teknologi canggih, kereta api inspeksi ini dilengkapi ruang observasi kaca panorama, perangkat komunikasi
    real-time,
    dan sistem pemantauan jalur. 
    Fasilitas ini memungkinkan tim inspeksi yang terdiri dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan jajaran KAI untuk mengevaluasi kondisi jalur serta fasilitas pendukung secara langsung.
    Didiek menambahkah, dalam menghadapi musim hujan yang bertepatan dengan periode Nataru, KAI telah menyiapkan 777 tenaga tambahan.
    Tenaga itu termasuk Penjaga Jalan Lintas (PJL), Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ), dan Petugas Dapsus, yang tersebar di area Jawa dan Sumatera. 
    Selain itu, ada pula strategi alat, material, untuk siaga (AMUS) yang diterapkan dengan menempatkan material darurat di berbagai titik strategis untuk mempercepat perbaikan jalur jika terjadi gangguan.
    “Kegiatan inspeksi ini adalah langkah preventif untuk memetakan potensi tantangan di lapangan serta memastikan kesiapan total dari aspek operasional hingga pelayanan,” jeals Didiek.
    Dalam rangka mendukung keberlanjutan lingkungan, KAI mengimplementasikan kebijakan bebas plastik di
    kereta inspeksi

    Kebijakan ini tidak membolehkan botol plastik sekali pakai sehingga seluruh peserta inspeksi menggunakan tumbler pribadi.
    “Gerakan ini menjadi simbol komitmen KAI untuk mengajak masyarakat berkontribusi dalam menciptakan perjalanan yang lebih ramah lingkungan,” kata Didiek.
    Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, jelang libur Nataru, berdasarkan data Selasa (10/12/2024) Pukul 07.00, penjualan tiket KA jarak menengah/jauh (KA JJ) dan KA Lokal di periode Nataru 2024/2025 sejumlah 897.542 tiket. 
    Jumlah tersebut terhitung dari 19 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025 di periode angkutan Nataru.  
    Untuk 897.542 tiket yang telah terjual, terdiri dari 882.463 tiket KA JJ atau 31,85 persen dari total tempat duduk yang tersedia yaitu 2.770.864. 
    Kemudian, untuk KA Lokal baru terjual sebanyak 1,88 persen atau 15.079 tiket dari total yang disediakan sebanyak 801.724 tempat duduk. 
    Secara total, KAI menyediakan tiket sebanyak 3.572.588 untuk KA JJ dan KA Lokal.
    Anne mengatakan, jumlah penjualan tiket masih akan terus berubah dinamis dan bertambah karena penjualan masih berlangsung. 
    “KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang karena tiket KA masa Nataru masih cukup banyak tersedia,” katanya.
    Anne mengatakan, pemesanan tiket kereta api jarak jauh/menengah dapat dipesan mulai dari H-45 keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI. 
    “Kami mengimbau masyarakat untuk memesan tiket jauh-jauh hari sebelum kehabisan,” ujarnya. 
    Selain itu, masyarakat juga bisa memanfaatkan waktu dengan lebih bijak untuk memperkirakan waktu perjalanan menuju stasiun agar terhindar dari keterlambatan. 
    Adapun relasi perjalanan KA yang menjadi favorit di periode Nataru 2024/2025 per Selasa (10/12) yaitu:
    Untuk informasi lebih lanjut mengenai penjualan tiket pada periode Angkutan Natal dan Tahun 2024/2025, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di stasiun atau Contact Center KAI di nomor telepon 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@
    kai
    .id, atau media sosial KAI121.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jelang Angkutan Nataru 2025 KAI Daop 9 Jember, Lakukan Penggantian Rel Kereta Api

    Jelang Angkutan Nataru 2025 KAI Daop 9 Jember, Lakukan Penggantian Rel Kereta Api

    Liputan6.com, Jember PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 9 Jember melakukan penggantian rel kereta api untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api. Penggantian rel ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan efisiensi perjalanan melalui peningkatan kecepatan.

    “Penggantian rel kereta api ini merupakan bagian dari upaya peningkatan keandalan jalur dan meningkatkan kualitas pelayanan serta memastikan keselamatan penumpang, terlebih menjelang masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2024-2025,” kata Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember Senin (9/12/2024)

    Lebih lanjut, Cahyo mengatakan, pada tahun 2024 KAI Daop 9 Jember memprogramkan melakukan penggantian rel sepanjang 15 kilometer untuk beberapa lokasi di wilayah kerja Daop 9 Jember, yang terbentang dari Stasiun Pasuruan hingga Stasiun Ketapang di Banyuwangi.

    “Untuk rel yang diganti, selain karena sudah mengalami keausan dan korosi yang disebabkan oleh faktor cuaca, juga untuk menggantikan rel yang berukuran kecil dengan rel yang lebih besar,” terangnya.

    Selain itu, KAI Daop 9 Jember juga melakukan penggantian 16 unit perangkat wesel (perangkat pemindah jalur) pada beberapa stasiun. Penggantian tersebut berupa penggantian bantalan, dari sebelumnya menggunakan bantalan kayu dan besi diganti dengan bantalan beton. Di samping itu juga untuk rel yang sebelumnya menggunakan ukuran kecil diganti dengan ukuran rel yang lebih besar.

    Dampak dari penggantian rel dan juga perangkat wesel ini menyebabkan perjalanan kereta api di lokasi menjadi sedikit melambat, karena kondisi rel yang masih belum stabil, jadi pada lokasi diturunkan kecepatannya untuk menjaga agar perjalanan kereta api tetap aman.

  • Ikhtiar Selamat Sampai Tujuan, Layanan KAI Daop 6 Berkelanjutan – Halaman all

    Ikhtiar Selamat Sampai Tujuan, Layanan KAI Daop 6 Berkelanjutan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tak sedikit tantangan menyelimuti dunia transportasi dari tahun ke tahun di Tanah Air. Salah satunya yakni lonjakan pemudik yang didominasi pengguna kendaraan pribadi.

    Menjawab hal itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) dengan moda transportasi andalan kereta api mampu menangkis berbagai permasalahan transportasi.

    Transformasi layanan yang dikembangkan dari tahun ke tahun menjadi senjata ampuh menghadirkan terobosan transportasi ke depan.

    Hal tersebut sudah terbukti nyata, masyarakat semakin gandrung menggunakan kereta api sebagai pilihan transportasi umum.

    Data dari PT KAI, persentase kenaikan penumpang pada Oktober 2024 sebesar 6,98 persen dibanding September 2024  atau berjumlah total 37,8 juta penumpang. Jika dikomparasikan dengan indikator Pertumbuhan Tahun ke Tahun alias  Year-Over-Year (YoY), jumlahnya juga naik dari Oktober 2023 sebesar 33,6 juta penumpang.

    Sementara berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), penumpang transportasi udara turun 1,87 persen dengan total 5,3 juta penumpang. Lalu kenaikan juga dialami oleh kapal aut sebesar 1,02 persen mencapai 2,1 juta penumpang.

    Dari data tersebut, terpampang jelas moda transportasi kereta api sebagai primadona masyarakat dalam memilih transportasi umum hingga saat ini.

    Bukan sesuatu yang tiba-tiba turun dari langit, proses yang dilakukan KAI memang panjang namun konsisten.

    KAI senantiasa menyempurnakan pelayanan lewat inovasinya yang membuat penumpang setianya merasa ketagihan. Juga menarik perhatian warga yang belum pernah merasakan layanannya dengan fasilitas serba teratas.

    Face Recognition

    Dimulai dari fitur face recognition atau pengenalan wajah pada boarding gate.

    Ini merupakan fasilitas boarding yang dilengkapi dengan kamera untuk mengidentifikasi dan memvalidasi identitas seseorang melalui wajah yang terintegrasi dengan data tiket kereta serta status vaksinasi pelanggan.

    Ardito Adi Mulya (35), warga Cirebon adalah satu di antara penikmat layanan tersebut. 

    Ditemui di Stasiun Solo Balapan pada Senin (11/12/2024), Adi mengaku terbantu dengan adanya fasilitas pengenalan wajah.

    Tidak seperti dulu harus repot-repot menenteng minimal dua syarat untuk boarding. Belum lagi masih harus membawa barang bawaan yang bahkan puluhan kilo beratnya.

    “Tapi sekarang sangat terbantu ada face recognition. Cukup scan wajah langsung bisa masuk boarding gate tanpa harus memperlihatkan tiket dan KTP,” jelasnya.

    Menurutnya, masih banyak penumpang kereta api yang masih menggunaan cara tradisional masuk gerbang boarding karena beberaa belum tahu.

    Padahal menurutnya, cara mendaftar face recognition boarding gate  mudah bisa dilakukan di lokasi juga melalui aplikasi Access by KAI.

    “Kalau mau ga ribet di rumah bisa langsung pakai Access KAI, tinggal foto KTP mudah,” ucapnya.

    Saat ini, KAI telah menyediakan fasilitas  face recognition Boarding Gate di 20 stasiun.

    Penambahan layanan face recognition ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus meningkat.

    Adapun proses verifikasi hanya memerlukan 1 detik, sehingga memperlancar antrean dan proses boarding.

    Di KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta, fasilitas face recognition tersedia di Stasiun Solo Balapan, Stasiun Yogyakarta, dan Stasiun Lempuyangan.

    Dihubungi pada Selasa (10/12/2024), Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, menjelaskan angka pendaftar fasilitas face recognition di Daop 6 hingga November 2024 mencapai 137.777. Kemudian angka pengguna face recognition di wilayahnya mencapai 1.158.002.

    “Ini menunjukkan masyarakat sangat antusias dengan sistem face recognition ini , terbukti setiap bulannya bertambah jumlah penggunanya. Cepat, efisien, mudah dan mendukung keberlanjutan lingkungan untuk hidup yang lebih baik,” papar dia.

    Selain itu, peningkatan pelayanan dengan berbasis digital dan layanan yang berkelanjutan bermanfaat juga meminimalisir penggunaan kertas untuk tiket dan mengurai sistem antrian.

     

     

     

  • FOTO Kemudahan Layanan Kereta Api Indonesia – Halaman all

    FOTO Kemudahan Layanan Kereta Api Indonesia – Halaman all

    Kereta Api Indonesia (KAI) terus melakukan pembenahan demi keamanan dan kenyamanan penumpang, dua layanan terbaru Face Recognition dan e-Porter.

    Tayang: Selasa, 10 Desember 2024 22:55 WIB

    TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    Porter membawakan barang penumpang Kereta Api Indonesia (KAI) di Stasiun Solo Balapan, Surakarta, Senin (9/12/2024). KAI menghadirkan inovasi pemesanan porter lebih mudah dengan menggunakan aplikasi e-Porter yang bertujuan untuk membuat perjalanan lebih aman dan nyaman dengan tarif yang sudah pasti. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    Porter Kereta Api Indonesia (KAI) menunjukkan aplikasi e-Porter di Stasiun Solo Balapan, Surakarta, Senin (9/12/2024). KAI menghadirkan inovasi pemesanan porter lebih mudah dengan menggunakan aplikasi e-Porter yang bertujuan untuk membuat perjalanan lebih aman dan nyaman dengan tarif yang sudah pasti. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    Porter Kereta Api Indonesia (KAI) menunjukkan aplikasi e-Porter di Stasiun Solo Balapan, Surakarta, Senin (9/12/2024). KAI menghadirkan inovasi pemesanan porter lebih mudah dengan menggunakan aplikasi e-Porter yang bertujuan untuk membuat perjalanan lebih aman dan nyaman dengan tarif yang sudah pasti. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    Penumpang Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan Face Recognition Boarding di Stasiun Solo Balapan, Surakarta, Senin (9/12/2024). Layanan Face Recognition atau pengenalan wajah ini bertujuan untuk mempermudah kebutuhan boarding penumpang dengan perjalanan kereta api jarak jauh. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    Penumpang Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan Face Recognition Boarding di Stasiun Solo Balapan, Surakarta, Senin (9/12/2024). Layanan Face Recognition atau pengenalan wajah ini bertujuan untuk mempermudah kebutuhan boarding penumpang dengan perjalanan kereta api jarak jauh. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina

    TRIBUNNEWS.COM – Kereta Api Indonesia (KAI) terus melakukan pembenahan demi keamanan dan kenyamanan penumpang saat menggunakan moda transportasi darat massal favorit masyarakat Tanah Air.

    Dua di antaranya adalah Layanan Face Recognition Boarding yang telah ada sejak September 2022 dan e-Porter KAI belum lama ini.

    Layanan Face Recognition bertujuan untuk mempercepat dan mempermudah proses boarding. Layanan bagi penumpang pengguna kereta api perjalanan Jarak jauh ini telah diterapkan di 20 stasiun kereta api di Jawa dan Sumatera.

    Penumpang yang sudah teregistrasi melalui aplikasi Access by KAI tidak perlu lagi menunjukkan KTP dan bukti print tiket. Cukup dengan menghadap kamera pemindai wajah dan hanya membutuhkan waktu beberapa detik untuk mengindentifikasi dan memvalidasi identitas penumpang yang ada didalam sistem boarding KAI.

    Sedangkan e-Porter adalah aplikasi untuk penumpang kereta api yang ingin menggunakan jasa petugas untuk membawakan barang bawaan mereka.

    Dengan menggunakan aplikasi e-Porter, penumpang tidak perlu khawatir lagi dengan jumlah nominal yang hendak mereka bayarkan, karena tarif pasti sudah tertera di aplikasi, yakni sebesar Rp 38.000 ribu untuk satu kali penggunaan jasa porter. Tarif tersebut berlaku sama rata di 14 stasiun yang menyediakan layanan e-Porter.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Korban Pelecehan di Ruang Publik Meningkat, KAI Terapkan Gerbong Khusus di LRT Jabodebek

    Korban Pelecehan di Ruang Publik Meningkat, KAI Terapkan Gerbong Khusus di LRT Jabodebek

    Jakarta: Kekerasan terhadap wanita di ruang publik yang terus meningkat memicu langkah tegas dari PT Kereta Api Indonesia (KAI). Berdasarkan data SIMFONI KemenPPA mencatat 21.593 kasus kekerasan terhadap wanita sepanjang Januari-November 2024, di mana 10,4 persen terjadi di fasilitas umum, KAI memutuskan untuk menguji coba gerbong khusus wanita di LRT Jabodebek mulai 16 Desember 2024.

    “Keamanan dan kenyamanan pengguna selalu menjadi prioritas utama bagi KAI. Gerbong khusus wanita ini adalah langkah konkret untuk menciptakan lingkungan transportasi yang lebih aman, serta mengurangi potensi pelecehan seksual di ruang publik,” kata Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, Senin 9 Desember 2024.

    Baca juga: Cetak Rekor! Pengguna LRT Jabodebek Tembus 2 Juta Selama November

    Uji Coba di Jam Sibuk
    Gerbong khusus wanita ini akan dioperasikan pada jam sibuk, yakni pukul 06.00-09.00 WIB dan 16.00-20.00 WIB di hari kerja. Selama masa uji coba, gerbong ini akan ditempatkan di bagian paling belakang setiap rangkaian kereta pada seluruh rute LRT Jabodebek, termasuk relasi Dukuh Atas BNI-Harjamukti (PP) dan Dukuh Atas BNI-Jatimulya (PP).

    Mahendro menambahkan bahwa setiap stasiun akan dilengkapi tanda visual di peron dan pengumuman berkala untuk memastikan penumpang memahami keberadaan gerbong khusus ini.

    “Kami percaya bahwa kebijakan ini akan berdampak positif, terutama bagi pengguna wanita, serta semakin memperkuat peran LRT Jabodebek sebagai moda transportasi yang aman dan peduli akan keselamatan penggunanya,” tuturnya.

    Sebelumnya, KAI sempat menerapkan kebijakan serupa pada peresmian LRT Jabodebek pada Agustus 2023. Namun, tingginya antusiasme masyarakat terhadap teknologi kereta tanpa pengemudi membuat kebijakan ini dihentikan sementara.

    “Kami berharap kebijakan ini dapat mendukung wanita untuk menggunakan LRT Jabodebek dengan lebih nyaman dan percaya diri,” lanjut Mahendro.

    Jakarta: Kekerasan terhadap wanita di ruang publik yang terus meningkat memicu langkah tegas dari PT Kereta Api Indonesia (KAI). Berdasarkan data SIMFONI KemenPPA mencatat 21.593 kasus kekerasan terhadap wanita sepanjang Januari-November 2024, di mana 10,4 persen terjadi di fasilitas umum, KAI memutuskan untuk menguji coba gerbong khusus wanita di LRT Jabodebek mulai 16 Desember 2024.
     
    “Keamanan dan kenyamanan pengguna selalu menjadi prioritas utama bagi KAI. Gerbong khusus wanita ini adalah langkah konkret untuk menciptakan lingkungan transportasi yang lebih aman, serta mengurangi potensi pelecehan seksual di ruang publik,” kata Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, Senin 9 Desember 2024.
     
    Baca juga: Cetak Rekor! Pengguna LRT Jabodebek Tembus 2 Juta Selama November

    Uji Coba di Jam Sibuk

    Gerbong khusus wanita ini akan dioperasikan pada jam sibuk, yakni pukul 06.00-09.00 WIB dan 16.00-20.00 WIB di hari kerja. Selama masa uji coba, gerbong ini akan ditempatkan di bagian paling belakang setiap rangkaian kereta pada seluruh rute LRT Jabodebek, termasuk relasi Dukuh Atas BNI-Harjamukti (PP) dan Dukuh Atas BNI-Jatimulya (PP).
    Mahendro menambahkan bahwa setiap stasiun akan dilengkapi tanda visual di peron dan pengumuman berkala untuk memastikan penumpang memahami keberadaan gerbong khusus ini.
     
    “Kami percaya bahwa kebijakan ini akan berdampak positif, terutama bagi pengguna wanita, serta semakin memperkuat peran LRT Jabodebek sebagai moda transportasi yang aman dan peduli akan keselamatan penggunanya,” tuturnya.
     
    Sebelumnya, KAI sempat menerapkan kebijakan serupa pada peresmian LRT Jabodebek pada Agustus 2023. Namun, tingginya antusiasme masyarakat terhadap teknologi kereta tanpa pengemudi membuat kebijakan ini dihentikan sementara.
     
    “Kami berharap kebijakan ini dapat mendukung wanita untuk menggunakan LRT Jabodebek dengan lebih nyaman dan percaya diri,” lanjut Mahendro.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)