Tag: Kai

  • Puncak Mudik Nataru Hari Ini, 460 Ribu Tiket KA dari Jakarta Ludes

    Puncak Mudik Nataru Hari Ini, 460 Ribu Tiket KA dari Jakarta Ludes

    Jakarta

    Masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), ditetapkan pada 19 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025 atau selama 18 hari. PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta telah menyiapkan 1.552 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ), atau 86 perjalanan KAJJ rata-rata per harinya.

    Rinciannya berangkat dari Stasiun Gambir sebanyak 48 KA dan Pasar Senen 38 KA. Sedangkan kapasitas tempat duduk selama Nataru 2024/2025 Sebanyak 821.972 tempat duduk, dari Stasiun gambir 358.358 seat dan Pasar Senen 463.614 seat.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menyampaikan bahwa dari kapasitas tempat duduk yang disediakan, sampai dengan hari ini Selasa (24/12) telah terjual 460.000 tiket atau 56% dari kapasitas tersedia.

    Ixfan menjelaskan, untuk puncak mudik jelang Natal akan terjadi pada hari ini, Selasa (24/12). Penumpang yang akan berangkat hari ini sebanyak 42.760 penumpang atau 92 persen dari kapasitas yang disediakan, yaitu 46.572 tempat duduk.

    Angka tersebut sedikit lebih tinggi dari hari Jumat (20/12) dan Sabtu (21/12) yaitu 89 persen dan 91 persen. Namun demikian angka tersebut masih dapat terus meningkat, karena penjualan tiket masih terus berlangsung.

    “Jika dirinci Keberangkatan dari Daop 1 Jakarta yaitu Stasiun Gambir 17.405 penumpang / 86 persen dan Stasiun Pasar Senen sebanyak 25.357 penumpang / 97 persen dari kapasitas tersedia,” kata Ixfan dalam keterangan tertulis, Selasa (24/12/2024).

    “Ketercapaian penjualan sudah mencapai 92 persen, namun angka tersebut masih dapat berubah,” tambahnya.

    Ixfan menuturkan bahwa tiket KA Jarak Jauh (KAJJ) untuk keberangkatan KA dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada masa libur Nataru mendatang masih cukup banyak tersedia. Bagi para calon penumpang yang masih belum memiliki tiket diharapkan dapat segera membelinya, agar tidak kehabisan tiket saat akan berangkat.

    “KAI Daop 1 Jakarta telah memaksimalkan rangkaian untuk KAJJ yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen maupun dari Stasiun Gambir, sehingga total seat yang disediakan menjadi 821.972 seat. 56 persen diantaranya sudah terjual, yaitu sebanyak 460.000 tiket,” tambah Ixfan.

    Tanggal-tanggal favorit sementara yang dipilih pelanggan yaitu tanggal 19, 20, 21, 22, 23, 24 dan tanggal 25 di Bulan Desember dengan kapasitas rata-rata di atas 70% hingga 90%. Tujuan favorit pelanggan KAJJ menuju Yogyakarta, Lempuyangan, Surabaya, Purwokerto, dan Semarang.

    Pelayanan ticketing untuk Angkutan Nataru sudah dapat dilakukan sejak tanggal 4 November 2024 lalu. Sampai Minggu (22/12) update pantauan layanan ticketing melalui Access by KAI di masa Nataru, ada sekitar 1.552 KA atau 86 KA per harinya termasuk KA tambahan.

    “Untuk kapasitas seat KA jarak jauh baik reguler maupun KA tambahan telah disediakan sekitar 821.972 atau 45.665 seat per harinya. Kemudian untuk seat yang telah terjual kurang lebih sebanyak 460.000 tiket atau 25.555 seat per harinya, jika dipersentase antara ketersediaan seat dengan seat yang telah terjual rata per harinya sekitar 56%,” jelasnya

    1. Keberangkatan KA dari Stasiun Gambir

    19 Desember 2024 = 10.635 (56,6%) fix;
    20 Desember 2024 = 15.885 (81%) fix;
    21 Desember 2024 = 15.295 (78%) fix;
    22 Desember 2024 = 13.605 (69%) fix;
    23 Desember 2024 = 13.536 (69%) fix;
    24 Desember 2024 = 17.403 (86%) masih dapat berubah;
    25 Desember 2024 = 12.551 (62%) masih dapat berubah;
    26 Desember 2024 = 8.295 (41%) masih dapat berubah;
    27 Desember 2024 = 8.972 (43%) masih dapat berubah;
    28 Desember 2024 = 6.327 (31%) masih dapat berubah;
    29 Desember 2024 = 4.917 (24%) masih dapat berubah;
    30 Desember 2024 = 3.853 (19%) masih dapat berubah;
    31 Desember 2024 = 3.602 (18%) masih dapat berubah;
    01 Januari 2025 = 3.002 (15%) masih dapat berubah;
    02 Januari 2025 = 2.259 (11%) masih dapat berubah;
    03 Januari 2025 = 2.351 (12%) masih dapat berubah;
    04 Januari 2025 = 1.799 (9%) masih dapat berubah;
    05 Januari 2025 = 1.253 (6%) masih dapat berubah.

    Total = 145.540 (41%)
    Rata2 perhari = 8.086 (41%)

    2. Keberangkatan KA dari Stasiun Pasar Senen

    19 Desember 2024 = 20.432 (84%) fix;
    20 Desember 2024 = 24.129 (97%) fix;
    21 Desember 2024 = 25.564 (102%) fix;
    22 Desember 2024 = 24.718 (98,4%) fix;
    23 Desember 2024 = 24.632 (98%) fix;
    24 Desember 2024 = 25.357 (96,3%) masih dapat berubah;
    25 Desember 2024 = 25.065 (95%) masih dapat berubah;
    26 Desember 2024 = 21.214 (81%) masih dapat berubah;
    27 Desember 2024 = 20.471 (78%) masih dapat berubah;
    28 Desember 2024 = 19.143 (73%) masih dapat berubah;
    29 Desember 2024 = 14.357 (55%) masih dapat berubah;
    30 Desember 2024 = 11.407 (44%) masih dapat berubah;
    31 Desember 2024 = 10.697 (42%) masih dapat berubah;
    01 Januari 2025 = 9.430 (37%) masih dapat berubah;
    02 Januari 2025 = 8.812 (34%) masih dapat berubah;
    03 Januari 2025 = 8.138 (32%) masih dapat berubah
    04 Januari 2025 = 7.849 (30,4%) masih dapat berubah;
    05 Januari 2025 = 5.791 (22,5%) masih dapat berubah.

    Total = 307.224 (66,3%)
    Rata2 perhari = 17.068 (66,3%)

    Rincian Data Penjualan Tiket:

    Total perjalanan kereta api: 1.552 KA (86 KA per hari, termasuk KA tambahan).
    Kapasitas tempat duduk kereta jarak jauh: 821.972 tempat duduk (45.665 tempat duduk per hari).
    Tiket terjual: 460.000 kursi (25.555 tempat duduk per hari).
    Tingkat okupansi rata-rata: 56 % dari total kapasitas.
    Masih tersedia 44 % dari kapasitas tempat duduk yang dapat dipesan melalui kanal resmi KAI.

    Lihat Video: Jumlah Penumpang Whoosh Naik 20% di Libur Nataru, 120 Ribu Tiket Terjual

    (ily/ara)

  • Cara Beli Tiket Whoosh untuk Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

    Cara Beli Tiket Whoosh untuk Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sudah semakin dekat. Ada banyak cara mengisi waktu libur Natal yang bisa dilakukan, salah satunya dengan menjajal Whoosh.

    Whoosh sendiri merupakan kereta cepat kebanggaan Indonesia. Sesuai dengan filosofi namanya, Whoosh memiliki laju yang lebih kencang daripada kereta api lainnya.

    Meski demikian, banyak di antara masyarakat yang belum tahu bagaimana cara membeli tiket kereta cepat Whoosh. Padahal, caranya sangat mudah.

    Untuk memesan tiket Kereta Cepat Whoosh, Anda bisa melakukan pemesanan secara online atau offline.

    Cara memesan tiket Whoosh secara Online

    Beberapa tempat yang bisa Anda manfaatkan untuk membeli tiket kereta Whoosh:

    Aplikasi Whoosh yang bisa diunduh di Google Play Store (Android) atau App Store (iOS)
    Website resmi KCIC di alamat https://ticket.kcic.co.id/
    Aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo, dan BNI mobile banking

    Beli tiket Whoosh secara offline

    Tenang saja, Anda juga bisa membeli tiket Whoosh secara offline dengan memesan tiket secara langsung di loket atau ticket vending machine stasiun.

    Cara beli tiket Whoosh secara online:

    Unduh aplikasi Whoosh
    Daftar dengan mengisi informasi pribadi yang diperlukan
    Login ke aplikasi
    Pilih rute dan jadwal keberangkatan
    Pilih posisi tempat duduk
    Pilih metode pembayaran dan selesaikan proses pembayaran
    Setelah pembayaran berhasil, Anda akan menerima QR Code yang bisa digunakan untuk boarding

    Untuk mengetahui jadwal keberangkatan kereta Whoosh, Anda bisa mengunjungi link berikut ini:

    Tiket dan Jadwal Whoosh

  • 10
                    
                        Penjaga Pintu Perlintasan Tertidur, KA Kertanegara Tabrak Truk Gandeng di Blitar
                        Regional

    10 Penjaga Pintu Perlintasan Tertidur, KA Kertanegara Tabrak Truk Gandeng di Blitar Regional

    Penjaga Pintu Perlintasan Tertidur, KA Kertanegara Tabrak Truk Gandeng di Blitar
    Tim Redaksi
    BLITAR, KOMPAS.com
    – Sebuah kecelakaan terjadi pada Selasa (24/12/2024) dini hari, ketika Kereta Api Kertanegara menabrak
    truk gandeng
    di pelintasan sebidang Jalan Tanjung, Kelurahan Pakunden, Kecamatan Sukorejo, Kota
    Blitar
    .
    Kanit Gakkum Satlantas Polres Blitar Kota, Ipda Bagus Prabowo menjelaskan, kecelakaan ini disebabkan
    palang pintu
    pelintasan dalam kondisi terbuka saat kereta melintas.

    Palang pintu
    pelintasan dalam kondisi terbuka sehingga sopir truk tidak menghentikan kendaraan,” ujar Bagus saat dihubungi Kompas.com.
    Menurut Bagus, sopir truk yang berinisial AC (34) berusaha menghindari benturan dengan kereta api dengan menginjak pedal gas.
    Namun, bak belakang truk tetap tertabrak lokomotif kereta api.
    “Beruntung sopir truk berhasil menghindari benturan di bagian depan. Karena bak gandengan yang tertabrak, maka guncangannya tidak terlalu besar yang dialami sopir truk di ruang kemudi,” tutur dia.
    Meski demikian, bak gandengan yang tertabrak terlepas dari bak depan truk dan terlempar hingga sekitar 10 meter dari lokasi kejadian.
    Kerugian akibat kerusakan pada bak truk diperkirakan mencapai Rp 15 juta, tetapi tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
    Bagus mengungkapkan, truk tersebut sedang tidak membawa muatan saat kecelakaan terjadi.
    Adapun petugas penjaga palang pintu pelintasan, yang berinisial MDK (32), tertidur saat
    KA Kertanegara
    melintas.
    Akibatnya, MDK tidak menekan tombol untuk menurunkan palang pintu sebelum kereta melintas.
    “MDK bangun dan menjawab telepon dari rekan sesama petugas jaga palang pintu pelintasan kereta api. Tapi setelah menjawab telepon, dia tertidur lagi,” ungkapnya.
    Petugas dari wilayah Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, sebelumnya telah menelepon MDK untuk mengingatkan adanya kereta api yang akan melintas.
    Saat ini, MDK masih dimintai keterangan oleh Satlantas Polres Blitar Kota.
    Bagus menambahkan, tidak menutup kemungkinan MDK akan ditetapkan sebagai tersangka atas kelalaiannya dalam menjalankan tugas.
    “Kita di Satlantas akan gelar dulu perkara. Tidak menutup kemungkinan nanti kita limpahkan ke Satreskrim jika ada unsur pidananya. Jadi saat ini sedang kita dalami,” tuturnya.
    Bagus memastikan bahwa palang pintu tersebut merupakan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI), dan MDK adalah petugas dari perusahaan tersebut.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Angkutan Nataru, KAI Daop 6 tegaskan keselamatan sebagai prinsip

    Angkutan Nataru, KAI Daop 6 tegaskan keselamatan sebagai prinsip

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com.

    Angkutan Nataru, KAI Daop 6 tegaskan keselamatan sebagai prinsip
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 23 Desember 2024 – 20:11 WIB

    Elshinta.com – PT KAI Daop 6 Yogyakarta memastikan kesiapannya dalam melaksanakan angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025 diberbagai hal. Masa posko Angkutan Natal dan Tahun Baru KAI Daop 6 ditandai dengan apel gelar pasukan yang berlangsung di halaman BPTT Darman Prasetyo Yogyakarta, Senin (23/12).

    Pada masa Angkutan Nataru ini, KAI menetapkan masa Angkutan Nataru selama 12 hari dari 23 Desember 2024 s.d 3 Januari 2025. Seluruh jajaran Manajemen dan Pekerja Daop 6 akan melakukan posko Angkutan Nataru guna memastikan operasional kereta dan pelayanan di stasiun dan selama dalam perjalanan berjalan baik sehingga masyarakat mendapatkan transportasi yang aman dan liburan yang nyaman.

    EVP Daop 6 Yogyakarta Bambang Respationo mengatakan bahwa ada 3 elemen utama yang menjadi fokus dalam pelayanan Daop 6 pada angkutan Nataru kali ini, yaitu Safety, Sustainability, dan Inovasi Pelayanan.

    “Keselamatan adalah prinsip yang tidak bisa ditawar-tawar. KAI telah mencapai level proaktif dalam upaya keselamatan, di mana kita tidak hanya bereaksi terhadap risiko, tetapi juga mengantisipasi dan mencegah potensi bahaya sebelum terjadi. Semua elemen harus bekerja secara disiplin dan proaktif dalam mengidentifikasi, mengantisipasi, dan menangani risiko,” ujar Bambang Respationo.

    Bambang menjelaskan prinsip sustainability yang akan terus dijaga Daop 6 guna terus mendukung inisiatif ramah lingkungan. Dalam Nataru tahun ini, berbagai program berkelanjutan telah disiapkan, seperti penyediaan water station, penerapan teknologi face recognition, dan penggunaan wooden cutlery pada layanan makan.

    “Daop 6 juga selalu berkomitmen untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Untuk Nataru kali ini, KAI sendiri menghadirkan layanan baru seperti Java Priority dan Direct Train. Saya yakin, inovasi ini akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi pelanggan kita,” imbuhnya.

    Dengan dimulainya Angkutan Nataru, Daop 6 telah menyiapkan segala sumber daya yang siap melayani dengan penuh semangat agar dapat memenuhi harapan pelanggan. Kesiapan Daop 6 mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan.

    Guna meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api di masa Angkutan Nataru ini, Daop 6 menyiapkan 15 Petugas Pemeriksa Jalur Ekstra dan 11 Petugas Penjaga Pintu Perlintasan Ekstra.
     
    Adapun sebagai langkah pengamanan bagi pengguna jasa kereta api, KAI menyiapkan total 693 personil pengamanan dari unsur internal dan eksternal perusahaan. Adapun rinciannya adalah 126 personel Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), 507 personel Security, dan 60 personel tambahan dari TNI/Polri. Petugas pengamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, serta melaksanakan patroli mobile sepanjang lintas jalur KA.

    Daop 6 terus melakukan pengecekan secara berkala terhadap titik yang memiliki potensi rawan, proaktif dalam penyelesaian potensi bahaya, memastikan ketersediaan dan keandalan dari seluruh perangkat penanganan kondisi darurat, serta meningkatkan penjagaan di perlintasan liar dengan berkoordinasi aktif serta mengoptimalkan seluruh stakeholders termasuk masyarakat sekitar.

    Di samping itu, Daop 6 juga telah memastikan keandalan sarana dan prasarana, bersama Kementerian Perhubungan serta melakukan Ramp Check atau pemeriksaan kelaikan dan kesiapan operasi lokomotif dan kereta untuk memastikan kereta api dalam kondisi prima. Sebanyak 32 lokomotif dan 356 kereta siap dioperasikan guna memberikan layanan terbaik bagi pelanggan.

    Dari sisi fasilitas, Daop 6 telah mempersiapkan dengan optimal mulai dari memasuki area stasiun, di atas kereta, hingga keluar area stasiun tujuan. Kebersihan area stasiun, ruang tunggu penumpang, toilet, serta kereta terus dijaga untuk memberikan kenyamanan kepada para pelanggan.

    Sebagai upaya menyukseskan penyelenggaraan Angkutan Nataru ini, KAI berkolaborasi dengan berbagai pihak meliputi Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, BMKG, Jasa Raharja, Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Basarnas, anggota komunitas pecinta kereta api, serta pihak-pihak lainnya.

    “Semoga dengan persiapan yang matang dari seluruh aspek tersebut, Angkutan Nataru dengan kereta api dapat berjalan aman, sehat, selamat, lancar, terkendali, serta dilindungi dan diridhoi Tuhan Yang Maha Esa,” tutup Bambang Respationo seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (23/12).

    Update Okupansi Tiket KA dan Volume Penumpang Daop 6 Yogyakarta

    Sementara itu Daop 6 Yogyakarta mencatat, selama masa Natal dan Tahun Baru 2024/2025 ini  dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 okupansi penumpang KA jarak jauh keberangkatan awal Daop 6 Yogyakarta sudah mencapai 68% atau terjual 215.743 tempat duduk dari total yang disediakan sebanyak 318.712 tempat duduk. Jumlah tersebut terdiri dari KA jarak jauh reguler dan KA jarak jauh tambahan. 

    Untuk KA jarak jauh reguler sendiri saat ini mencapai okupansi 84% atau terjual 197.963 tempat duduk dari yang disediakan sebanyak 234.792 tempat duduk. Sedangkan KA tambahan mencapai okupansi 23% atau terjual 20.089 tempat duduk dari yang disediakan sebanyak 89.220 tempat duduk.

    Sementara itu untuk KA lokal, Daop 6 mencatat okupansi mencapai 34% atau terjual 17.955 tempat duduk dari total yang disediakan 53.010 tempat duduk. 

    Kemudian pada Senin (23/12) tercatat volume kepadatan atau naik turun penumpang KA jarak jauh di semua Stasiun Daop 6 Yogyakarta selama masa Nataru 2024/2025 mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 mencapai 542.759 penumpang. Jumlah tersebut terdiri dari 273.114 penumpang naik/ berangkat dan 269.645 penumpang turun/ datang.

    Jumlah keberangkatan tertinggi hingga saat ini terjadi pada Minggu (22/12) yang mencapai 27.650 penumpang. Kemudian disusul Sabtu (21/12) sebanyak 24.702 penumpang, dan Jumat (20/12) sebanyak 23.205 penumpang.

    Jumlah kedatangan tertinggi hingga saat ini terjadi pada Sabtu (21/12) sebanyak 28.831 penumpang, disusul Minggu (22/12) sebanyak 27.767 penumpang, dan Jumat (20/12) sebanyak 27.755 penumpang. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Nataru, Daop 4 Semarang siap wujudkan liburan seru bersama kereta api

    Nataru, Daop 4 Semarang siap wujudkan liburan seru bersama kereta api

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Nataru, Daop 4 Semarang siap wujudkan liburan seru bersama kereta api
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 23 Desember 2024 – 20:24 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang melaksanakan Apel Gelar Pasukan Posko Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang dipimpin oleh Kepala Daop 4 Semarang KAI Daniel Johannes Hutabarat di Halaman Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pada Senin (23/12).

    Apel Gelar Pasukan ini menandai dilaksanakannya periode posko Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dalam rangka melayani masyarakat yang menggunakan moda angkutan kereta api. KAI menetapkan masa Angkutan Nataru 2024/2025 selama 18 hari yaitu pada Kamis, 19 Desember 2024 hingga Minggu, 5 Januari 2025. 

    Pada Angkutan Nataru ini, KAI telah menyiapkan semua aspek untuk melayani pelanggan secara maksimal. Kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan.

    Untuk aspek SDM, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan sebanyak 2.768 personel dalam melayani masa Angkutan Nataru 2024/2025. Seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi SOP. Para petugas frontliner seperti kondektur, prama/prami, dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati. KAI konsisten memberikan perhatian terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan terutama di peak season seperti Angkutan Nataru ini.

    Di sisi prasarana, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan alat material untuk siaga (AMUS) diantaranya bantalan rel, batu balas, karung pasir, rel, gerbong balas hingga Kendaraan Perawatan Jalan Rel (KPJR) di seluruh wilayah operasi guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan terutama di 12 titik daerah pantauan khusus (dapsus) wilayah Daop 4 Semarang seperti di daerah berpotensi banjir, longsor, tanah labil, dan kontruksi jembatan KA rawan.

    Selain itu, KAI Daop 4 Semarang juga menambah total 35 personel di sepanjang jalur rel yang terdiri dari penjaga daerah pantauan khusus sebanyak 20 personel, penjaga perlintasan pantauan khusus 15 personel, dan petugas Flying Gank sebanyak 167 personel yang siap siaga 24 jam untuk mencegah terjadinya gangguan perjalanan KA.

    Sebagai upaya untuk menjamin keamanan penumpang di stasiun maupun di atas KA, KAI Daop 4 Semarang mengerahkan petugas keamanan sebanyak total 346 personel yang terdiri dari 41 personel bantuan keamanan eksternal (TNI dan Polri) dan 305 personel internal (112 Polsuska dan 193 security). Selain itu, pengamanan di stasiun juga akan diperkuat dengan adanya K9 atau anjing pelacak yang akan beroperasi di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dan Semarang Poncol.

    Personil keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, maupun secara mobile melakukan patroli di jalur KA dan obyek-obyek penting lainnya seperti dipo lokomotif dan kereta.

    Dalam rangka mempersiapkan masa Angkutan nataru 2024/2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang juga telah melaksanakan berbagai upaya untuk terciptanya perjalanan kereta api yang aman serta liburan yang seru.

    Salah satunya KAI telah menggencarkan program Management Safety Walkthrough (MSWT), dimana pada program ini melibatkan top manajemen KAI mulai dari Komisaris, Direksi hingga setiap Kepala Daerah yang akan memeriksa tempat kerja dan seluruh lintas operasional kereta api untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan memastikan SOP serta protokol kesehatan pada setiap unit kerja dipenuhi.

    Selain itu, KAI bersama dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan juga telah melaksanakan Rampcheck SPM (Standar Pelayanan Minimum) Angkutan Nataru 2024/2025 dengan memeriksa 8 stasiun pelayanan penumpang dan 12 kereta api penumpang di wilayah Daop 4 Semarang.

    Selanjutnya Daop 4 Semarang juga telah melakukan kerjasama dengan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang dalam memprakirakan cuaca yang bertujuan untuk mempersiapkan jika terjadi cuaca ekstrim yang akan terjadi di sepanjang lintas operasional kereta api di wilayah Daop 4 Semarang.

    Dalam upaya menyukseskan penyelenggaraan Angkutan Nataru ini, KAI berkolaborasi dengan berbagai pihak meliputi Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Pemerintah Daerah, TNI, Polri, Basarnas, anggota komunitas pecinta kereta api, serta pihak-pihak lainnya.

    “Kami mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk turut menyukseskan Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Dengan bantuan dari beberapa pihak tersebut kami harap angkutan Nataru tahun ini dapat terselenggara dengan aman dan menyenangkan,” ujar Kepala Daop 4 Semarang KAI Daniel Johannes Hutabarat seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Senin (23/12). 

    Dari sisi fasilitas, KAI telah mempersiapkan dengan optimal mulai dari memasuki area stasiun, di atas kereta, hingga keluar area stasiun tujuan. Kebersihan area stasiun, ruang tunggu penumpang, toilet, serta kereta terus dijaga untuk memberikan kenyamanan kepada para pelanggan.

    Selain itu, Daop 4 Semarang juga menyediakan fasilitas air minum gratis Drinking Water Fountain di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng (2 unit) dan Stasiun Semarang Poncol (2 unit). Fasilitas ini merupakan langkah yang sejalan dengan komitmen KAI untuk menjaga keberlanjutan lingkungan. Melalui perkenalan Drinking Water Fountain, KAI ingin mendorong penggunaan tumbler untuk mengurangi ketergantungan pada botol plastik sekali pakai yang sulit terurai.

    Dengan adanya fasilitas tersebut KAI mengajak para pelanggan kereta api untuk mulai membiasakan diri membawa botol isi ulang sendiri sebagai bagian dari upaya mengurangi sampah plastik

    KAI juga menyiagakan petugas frontliner ekstra seperti Customer Service Mobile (CSM) dan anggota Komunitas Pecinta Kereta Api (Railfans) di wilayah Daop 4 Semarang untuk membantu dan memberikan Informasi dan layanan kepada pelanggan di beberapa stasiun wilayah Daop 4 Semarang.

    Dalam Inovasi digitalisasi layanan, Daop 4 Semarang juga menyediakan fasilitas Face Recognition Boarding Gate yang kini telah tersedia di empat stasiun utama yang meliputi Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Tegal, dan Stasiun Pekalongan.

    Sementara itu, Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menjelaskan “Selama periode Nataru, KAI Daop 4 Semarang menjalankan 33 perjalanan KA Penumpang regular dan 2 perjalanan KA Penumpang tambahan. Dengan kapasitas tempat duduk yang disediakan selama masa Angkutan Nataru 2024 dan Tahun Baru 2025 sebanyak 444.605 tempat duduk atau rata-rata 24.717 tempat duduk per hari.” ungkapnya 

    Selain itu juga terdapat 61 perjalanan KA yang melintas di wilayah Daop 4 Semarang, dengan rincian 53 KA Reguler dan 8 KA Tambahan.

    Diprediksi puncak penumpang naik tertinggi di wilayah Daop 4 Semarang akan terjadi pada Selasa, 24 Desember 2024 dan pada Rabu, 1 Januari 2024 dimana akan terdapat sebanyak lebih dari 20ribu penumpang akan naik dari stasiun wilayah Daop 4 Semarang.

    Momen Angkutan Nataru ini tentu dirindukan masyarakat untuk berlibur maupun mudik ke kampung halaman. KAI mengajak masyarakat agar menggunakan kereta api sebagai transportasi yang aman, nyaman, tepat waktu, dan tepat waktu.

    “Perjalanan dengan kereta pada masa Nataru dipastikan aman, nyaman, dan berkesan. KAI berharap masyarakat dapat merencanakan perjalanan mereka dengan baik untuk momen liburan yang seru bersama rekan, sahabat maupun keluarga,” tutup Daniel.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Viral Pewarna Rambut Picu Autoimun, Benarkah? Ini Kata Pakar Imunologi

    Viral Pewarna Rambut Picu Autoimun, Benarkah? Ini Kata Pakar Imunologi

    Jakarta

    Viral di media sosial pewarna rambut disebut bisa memicu penyakit autoimun. Autoimun adalah penyakit ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat.

    “Kak bener lg, soalnya pasien samping aku waktu di rawat inap itu auto imun, kata dokter yang sering visit bs jd pemicunya sering nail art sm cat rambut,” tulis narasi yang beredar di X, dikutip detikcom Selasa (24/12/2024).

    Pada orang dengan kelainan autoimun, sistem kekebalan cenderung menghasilkan antibodi yang, alih-alih melawan infeksi, malah menyerang sel dan jaringan sehat. Hal ini dapat mengakibatkan berbagai gejala, termasuk nyeri sendi, kelelahan, sakit perut, diare, kabut otak, serta kerusakan jaringan dan saraf.

    Menanggapi, pakar imunologi Prof dr Iris Rengganis, SpPD-KAI menyebut pewarna rambut bisa menjadi faktor pencetus autoimun.

    “Bisa jadi faktor pencetus,” kata Prof Iris kepada detikcom Selasa (24/12).

    Dalam sebuah jurnal yang dipublikasikan di National Library of Medicine berjudul ‘Hair dyes as a risk for autoimmunity: from systemic lupus erythematosus to primary biliary cirrhosis’, peneliti menemukan pewarna rambut adalah senyawa yang terlibat dalam perkembangan beberapa penyakit autoimun, termasuk lupus eritematosus sistemik (SLE) dan sirosis bilier primer (PBC).

    Męski hasilnya belum bisa disimpulkan, penelitian mengimplikasikan produk pewarna rambut sebagai zat beracun yang dapat memicu penyakit autoimun, seperti lupus. Pewarna rambut mengandung bahan yang memang bisa berbahaya, apalagi jika tertelan atau terserap melalui kulit.

    Misalnya, amonia, peroksida, timbal asetat, toluena, dan P-phenylenediamine adalah bahan kimia beracun yang biasa ditemukan dalam produk pewarna rambut. Agen-agen ini dapat mengiritasi sistem pernapasan, mengganggu organ endokrin, dan menyebabkan neurotoksisitas. Beberapa penelitian pada hewan juga menunjukkan bahwa paparan pewarna rambut meningkatkan respons peradangan dan aktivitas sel T.

    Meskipun bukti saat ini menunjukkan pewarna rambut dapat memicu autoimun, sulit untuk mengetahui peran pasti pewarna rambut dalam penelitian ini.

    (kna/kna)

  • Antisipasi lonjakan penumpang Nataru, KAI Divre I Sumut tambah perjalanan KA

    Antisipasi lonjakan penumpang Nataru, KAI Divre I Sumut tambah perjalanan KA

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    Antisipasi lonjakan penumpang Nataru, KAI Divre I Sumut tambah perjalanan KA
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 23 Desember 2024 – 22:57 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) melaksanakan masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) selama 18 hari, sejak 19 Desember 2024 lalu sampai dengan 5 Januari 2025. Seluruh insan KAI Divre I SU akan bersiaga dalam menghadapi masa Nataru ini.

    Vice President PT KAI (Persero) Divre I Sumut, Sofan Hidayah mengatakan dalam rangka menghadapi masa Nataru 2024/2025, PT KAI Divre I Sumut telah melakukan berbagai persiapan dari sisi pelayanan, keamanan dan kenyamanan, baik di stasiun maupun di atas kereta api (KA).

    “Pada masa Nataru 2024/2025 ini, PT KAI Divre I Sumut akan mengoperasikan total 396 perjalanan KA atau 22 perjalanan KA per harinya dengan ketersediaan tempat duduk sebanyak 171.504 seat untuk melayani masyarakat yang akan pulang ke kampung halaman merayakan Natal dan tahun baru bersama keluarga tercinta,” kata Sofan. 

    Adapun daftar KA reguler dan KA tambahan yang akan beroperasi di masa Nataru 2024/2025 wilayah Divre I SU yakni untuk KA Reguler,  KA Sribilah Utama relasi Stasiun Medan – Rantauprapat sebanayak  6 KA, KA Putri Deli relasi Stasiun Medan – Tanjung Balai, 6 KA, KA Siantar Ekspress relasi Stasiun Medan – Siantar, 4  KA dan KA Datuk Belambangan relasi Stasiun Tebing Tinggi – Lalang, 4 KA sementara untuk KA Tambahan yakni KA Sribilah Utama Tambahan relasi Stasiun Medan – Rantauprapat sebanyak 2 KA.

    “Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, PT KAI Divre I Sumut menambah perjalanan KA Sribilah Utama Tambahan relasi Medan – Rantauprapat sebanyak 2 perjalanan yang telah dioperasikan selama masa Nataru, dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Medan pukul 10.25 WIB dan dari Stasiun Rantauprapat pukul 17.05 WIB,” jelas Sofan.

    Sementar itu untuk meningkatan pelayanan, PT KAI Divre I Sumut juga menyiagakan petugas Customer Service Mobile (CSM) 3 personil di Stasiun Medan dan 2 personil di Stasiun Kisaran. Divre I Sumut juga membagikan gift kepada penumpang yang berulang tahun selama periode Nataru dan free makanan dan minuman untuk penumpang KA Sribilah (*selama persediaan masih tersedia), fasilitas Game Zone (PS4) serta merias stasiun dan memasang Livery pada sarana lokomotif, kereta dengan tematik Natal & Tahun Baru.

    Dari sisi sarana, PT KAI Divre I Sumut menyiapkan total 73 armada kereta dan 31 armada lokomotif siap operasi untuk mendukung layanan masa Nataru.

    Keselamatan perjalanan KA masa Nataru juga tidak lepas dari kesiapan sisi prasarana jalur KA. Divre I Sumut telah melakukan pemetaan terhadap daerah yang memerlukan perhatian khusus, total terdapat ada 8 titik yang terbagi menjadi 6 titik rawan banjir, 2 titik rawan longsor. Divre I Sumut juga telah menyiagakan alat matarial untuk siaga (AMUS) di beberapa titik untuk mengantisipasi gangguan.

    Untuk memastikan jalur KA aman untuk dilalui KA, pada masa Nataru ini PT KAI Divre I Sumut juga menambah petugas ekstra sebanyak 69 petugas, diluar petugas PT KAI yang sudah ada saat ini, yang terbagi menjadi 36 petugas ekstra penjaga pintu perlintasan (PJL ekstra), 23 petugas pemeriksa jalur (PPJ ekstra) dan 10 petugas penjaga daerah rawan.

    Sedangkan dari sisi pengamanan, PT KAI Divre I Sumut akan menyiagakan total 350 personel yang terdiri dari 280 personel dari internal PT KAI Divre I serta 70 personel dari eksternal (Polri dan TNI).

    Fasilitas terbaru yang ada di Stasiun Medan yakni, overpass yang resmi dibuka mulai tanggal 20 Desember 2024. Masyarakat dapat menggunakan layanan overpass untuk keberangkatan penumpang atau drop off, sedangkan penjemputan berada di bawah overpass atau di depan Lapangan Merdeka.

    “Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pemko Medan yang telah membangun overpass Stasiun Medan sehingga dapat meningkatkan aksesibilitas masyarakat menuju stasiun,” ucap Sofan.

    Sementara itu berdasarkan pantauan data penjualan tiket KA Nataru, sampai hari Senin (23/12) tercatat 89.450 tiket sudah terjual atau sekitar 52% dari total 171.504 seat yang disediakan. Jika dibandingkan dengan masa Nataru tahun lalu akan ada kenaikan sekitar 8℅

    Diperkirakan puncak arus mudik masyarakat yang menggunakan transportasi KA masa Nataru akan terjadi pada tanggal 23-24 Desember 2024. Sedangkan arus balik akan terjadi pada tanggal 1-2 Januari 2025, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Misriadi, Senin (23/12).

    Sumber : Radio Elshinta

  • Bos KAI soal Layanan Direct Train Lanjut Usai Natal dan Tahun Baru: Nanti Kita Evaluasi

    Bos KAI soal Layanan Direct Train Lanjut Usai Natal dan Tahun Baru: Nanti Kita Evaluasi

    JAKARTA – Direktur Utama PT KAI (Persero) Didiek Hartantyo buka suara terkait dengan keberlanjutan operasional kereta langsung tanpa transit atau direct train setelah periode Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Sekadar informasi, KAI menyediakan layanan direct train pada masa libur Nataru ini.

    Terdapat dua relasi yang ditawarkan yakni Gambir-Yogyakarta PP dan Gambir-Semarang Tawang PP.

    Saat ini, sambung Didiek, layanan kereta langsung tanpa transit yang tersedia saat Nataru bersifat uji coba.

    Sementara mengenai keberlanjutkan layanan ini secara reguler, Didiek mengatakan perlu melakukan evaluasi terlebih dahulu.

    “Ini kan sifatnya sedang uji coba, kita operasikan di Nataru ini. Nah, untuk keberlanjutannya, nanti kan evaluasi, dari aspek selamatannya,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor, Kementerian BUMN, Jakarta, Senin, 23 Desember.

    Didiek mengatakan, aspek keselamatan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan dari layanan direct train ini.

    Sebab, masinis tidak bisa istirahat karena harus menyelesaikan perjalanan, sehingga dapat memengaruhi kondisinya.

    “Masinis itu kan konsentrasi full. Pekerjaan yang full konsentrasi itu pasti ada kelelahan. Nah ini akan kita cek. Jadi kita akan perhatikan aspek keselamatan,” ucapnya.

    Tak hanya aspek keselamatan, Didek bilang keputusan dilanjutkan atau tidaknya layanan ini juga berangkat dari minat masyarakat, serta nilai komersialnya. Sebab, perjalanan tanpa perhentian juga perlu mempertimbangkan penyesuaian tarifnya.

    “Ini value komersialnya-nya juga dong, kalau langsung ini tarifnya sama, benefitnya apa bagi kereta api? Karena masisnisnya beroperasi 5 jam, masak kita bayar sama, enggak dong. Untuk itu, maka setiap kali ada kenaikan kualitas perjalanan, ya pasti ada cost and benefit-nya. Nah ini kita akan evaluasi. Jadi belum akan diputuskan dulu,” tuturnya.

    Sekadar informasi, layanan direct train rute Gambir-Yogyakarta PP tersedia selama 20 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

    Tarif yang ditawarkan adalah Rp640.000 hingga Rp670.000 untuk kelas eksekutif.

    Relasi Gambir-Yogyakarta ini berangkat pada pukul 23.25 WIB dan tiba 05.26 WIB. Lalu jadwal Yogyakarta-Gambir yakni berangkat 12.20 WIB dan tiba 18.20 WIB.

    Sedangkan, untuk relasi Gambir-Semarang Tawang PP tersedia selama 24 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Tarifnua Rp280.000 hingga Rp320.000 untuk kelas ekonomi dan Rp520.000 hingga Rp550.000 untuk kelas eksekutif.

    Secara rinci, jadwal Gambir-Semarang Tawang yakni berangkat 23.55 WIB dan tiba 04.48 WIB.

    Lalu jadwal Semarang Tawang-Gambir yakni berangkat 11.00 WIB dan tiba 15.52 WIB.

  • Periode Nataru, penumpang KAI Divre II Sumbar meningkat

    Periode Nataru, penumpang KAI Divre II Sumbar meningkat

    Sumber foto: Musthofa/elshinta.com.

    Periode Nataru, penumpang KAI Divre II Sumbar meningkat
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 23 Desember 2024 – 23:11 WIB

    Elshinta.com – Penumpang kereta api di wilayah Sumatera Barat meningkat signifikan sejak masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, yaitu meningkat 16 persen dibanding hari biasa. Demikian disampaikan Kepala PT KAI Divre II Sumatera Barat, M. Tri Setyawan. 

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat mencatat hingga hari keempat masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, tanggal 19 s.d 22 Desember 2024, terdapat 23.208 penumpang. Jumlah tersebut meningkat 16% atau rata-rata 5.800 penumpang per hari dibanding rata-rata harian penumpang pada bulan November 2024 sebanyak 4.995 penumpang per hari.

    “Rincian jumlah penumpang selama 4 hari awal masa Nataru ini yaitu KA Pariaman Ekspres relasi Pauhlima/Padang – Stasiun Naras pp sebanyak 17.514 penumpang, KA Minangkabau Ekspres relasi Stasiun Bandara Internasional Minangkabau (BIM) – Stasiun Pulau Air pp sebanyak 4.166 penumpang, dan KA Lembah Anai relasi Stasiun BIM/Duku – Stasiun Kayu Tanam pp sebanyak 1.528 penumpang,” kata Kepala PT KAI Divre II Sumatera Barat, M. Tri Setyawan, Senin (23/12).

    Stasiun Padang masih menjadi favorit untuk stasiun keberangkatan ataupun stasiun tujuan dengan jumlah penumpang sebanyak 12.804 penumpang. Disusul oleh Stasiun Pariaman sebanyak 9.873 penumpang, Stasiun Air Tawar sebanyak 4.103 penumpang, Stasiun BIM sebanyak 3.123 penumpang, dan Stasiun Duku sebanyak 2.763 penumpang.

    Dari sisi ketepatan waktu, untuk keberangkatan kereta api penumpang pada periode 19 s.d 22 Desember 2024, mencapai 100%, atau tepat sesuai jadwal yang ditetapkan. Adapun untuk ketepatan waktu kedatangan mencapai 98%.

    KAI menetapkan masa libur Nataru tahun ini yaitu selama 18 hari, sejak 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

    Adapun puncak arus penumpang pada Nataru ini di KAI Divre II Sumbar diprediksi akan terjadi pada Rabu (25/12) dan Minggu (29/12).

    ”Masyarakat dapat menikmati libur Nataru menggunakan angkutan kereta api untuk berwisata, urusan bisnis, ataupun keperluan lainnya. KAI berkomitmen untuk mengantarkan pelanggan dengan selamat, aman, nyaman, dan tepat waktu,” kata M. Tri Setyawan.

    M. Tri Setyawan melanjutkan, pihaknya menyarankan kepada calon pelanggan untuk merencanakan perjalanan dan melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI, mengingat tiket yang terbatas. Pembelian tiket melalui aplikasi Access by KAI dapat dilakukan sejak H-7 keberangkatan. 

    ”Sehingga calon pelanggan yang memiliki rencana menggunakan KA dapat jauh-jauh hari membeli tiket tanpa takut kehabisan tiket. KAI juga masih menyediakan loket untuk penjualan tiket yang dibuka 3 jam sebelum keberangkatan KA, selama tiket masih tersedia,” kata M. Tri Setyawan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Musthofa, Senin (23/12).

    KAI mengimbau kepada pelanggan untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan bersama saat menggunakan transportasi kereta api. Perhatikan juga barang bawaannya, jangan sampai membawa barang-barang yang dilarang dibawa di atas KA seperti barang berbau menyengat atau barang yang berbahaya.  

    Sumber : Radio Elshinta

  • Libur Nataru, Yogyakarta dan Surabaya Jadi Destinasi Favorit Penumpang Kereta Api

    Libur Nataru, Yogyakarta dan Surabaya Jadi Destinasi Favorit Penumpang Kereta Api

    Jakarta, Beritasatu.com – Daerah Istimewa Yogyakarta atau Jogja dan Surabaya menjadi destinasi unggulan dengan jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) tertinggi selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), 19 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025.

    Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo mengungkapkan, pembelian tiket KAJJ tertinggi adalah keberangkatan kereta Stasiun Pasar Senen menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sebagian besar penumpang menggunakan kereta api kelas ekonomi dibandingkan eksekutif.

    “Ada Jogja, kemudian Surabaya, Semarang, dan Purwokerto,” kata Didiek kepada wartawan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (23/12/2024).

    Sementara itu, PT KAI mencatat pembelian tiket KAJJ di 50 stasiun sudah mencapai lebih dari 2.000.000 penumpang dari 3.544.000 kursi yang tersedia. Oleh sebab itu, sampai Senin (23/12/2024) masih tersisa sebanyak 1.544.000 tempat duduk yang masih bisa mengangkut penumpang untuk tiket kereta api jarak jauh saat libur Nataru.

    Sejauh ini, jumlah penumpang yang sudah melakukan keberangkatan hampir mencapai 1.000.000 orang sejak Kamis (19/12/2024). Rata-rata penumpang KAJJ yang datang ke stasiun sekitar 200.000 orang per harinya.

    Dirut PT KAI turut mengimbau bagi masyarakat yang berencana menggunakan jasa layanan kereta api untuk segera melakukan pembelian tiket. Hal itu disebabkan harga tiket kereta api yang mengalami kenaikan mendekati hari Natal dan Tahun Baru.

    “Tarif tiket kereta api itu ada surplus ya, semakin cepat pesan maka akan mendapatkan harga yang paling efisien. Nanti kalau sudah mendekati hari keberangkatan (Nataru), maka yang tersisa tinggal (harga) yang di atas,” jelas Didiek terkait harga tiket kereta api jarak jauh saat libur Nataru.