Tag: Kai

  • Peta Jalan Program 3 Juta Rumah Prabowo Tunggu Arahan DPR – Page 3

    Peta Jalan Program 3 Juta Rumah Prabowo Tunggu Arahan DPR – Page 3

    Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir memberikan sejumlah tips bagi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, atau BTN yang tengah giat berkecimpung di ekosistem perumahan. Khususnya untuk bisa turut berpartisipasi dalam program pembangunan 3 juta rumah.

    Erick meminta BTN menjajaki kerja sama dengan bank pembangunan daerah (BPD) yang memiliki basis nasabah Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS. Yang tentunya memerlukan pengelolaan gaji, tetapi juga membayar sekolah anak dan memiliki rumah melalui KPR.

    “Pak Nixon (Dirut BTN) bisa bekerjasama dengan bank-bank daerah, seperti di Solo, Banten, kita coba bisa back up. Sebagai Bank kita tidak bisa berdiri sebagai menara gading tapi juga menjadi agregator,” ujar Erick dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/1/2025).

    Selain dengan bank daerah, Erick juga mendorong BTN untuk mempererat kolaborasinya dengan PT KAI (Persero), terkait pengembangan perumahan. Juga bekerjasama dengan InJourney, induk usaha PT Angkasa Pura, untuk penyediaan solusi perumahan bagi para pekerja di kawasan bandara. 

    “Jadi ekosistem bertemu dengan ekosistem, kita tidak selalu jadi front end. Apakah dengan BPD, KAI atau start up, itu bisa mempercepat karena waktu tidak pernah cukup,” imbuh Erick.

     

  • Arsenal Waspada di Bursa Transfer Januari Saat Cedera Meningkat

    Arsenal Waspada di Bursa Transfer Januari Saat Cedera Meningkat

    JAKARTA – Mikel Arteta mengatakan bahwa Arsenal sangat waspada di bursa transfer Januari 2025 setelah badai cedera belum tuntas. Ethan Nwaneri merupakan nama baru yang harus menepi dan diperkirakan absen selama beberapa minggu.

    Nwaneri menggantikan Bukayo Saka yang juga cedera di sayap kanan dalam dua pertandingan terakhir Arsenal di Liga Inggris.

    Namun, dia terpaksa keluar lapangan tak lama setelah mencetak gol melawan Brighton & Hove Albion pada Minggu, 5 Januari 2025.

    “Sayangnya ia mengalami cedera otot. Ia akan absen selama beberapa minggu,” kata Arteta mengonfirmasi pada Senin, 6 Januari 2025.

    Dengan absennya Raheem Sterling–dan Kai Havertz diragukan tampil di semifinal Carabao Cup melawan Newcastle United pada Rabu (8 Januari 2025 dini hari WIB) karena sakit–Arsenal kekurangan opsi penyerang.

    Arteta tidak menutup kemungkinan untuk beralih ke bursa transfer musim dingin untuk mendapatkan bantuan.

    “Apa pun yang terjadi di bursa, kami sangat waspada. Itu bukan jawaban, ya, itu bukan jawaban tidak.”

    “Membawa pemain baru, itu tidak membantu,” kata Manajer asal Spanyol itu.

    Arsenal akan melihat langsung Alexander Isak pada Rabu, 8 Januari 2025, saat Newcastle bertandang ke Stadion Emirates untuk pertandingan leg pertama semifinal Carabao Cup.

    Isak telah dikaitkan dengan kepindahan ke Arsenal. Meski demikian, manajer Newcastle, Eddie Howe, menegaskan tidak ada peluang pemain depan Swedia yang sedang dalam performa terbaiknya akan pindah pada Januari 2025.

    Isak telah mencetak sembilan gol dalam tujuh pertandingan liga terakhirnya bagi The Magpies.

    “Jelas dia pemain top, dia dalam performa terbaiknya. Dia mencetak banyak gol. Kami akan mencoba meminimalkan kekuatan lawan,” kata Arteta tentang Isak.

  • KAI Jual 3,7 Juta Tiket Kereta Jarak Jauh Selama Nataru 2024/2025

    KAI Jual 3,7 Juta Tiket Kereta Jarak Jauh Selama Nataru 2024/2025

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatatkan penjualan tiket selama KA Jarak Jauh sebesar 3,7 juta dengan Stasiun Pasar Senen menjadi Stasiun KA Jarak Jauh dengan aktivitas penumpang terbanyak sepanjang periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. 

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan pada periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, yaitu dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, KAI mencatatkan 10 stasiun keberangkatan dan kedatangan dengan volume penumpang tertinggi.

    “Hal ini mengindikasikan tren peningkatan penggunaan layanan kereta api terus berlanjut, khususnya selama libur Nataru,” kata Anne dalam keterangan resmi, Selasa (7/1/2025). 

    Stasiun dengan jumlah penumpang naik tertinggi adalah Pasar Senen yang mencatat 280.019 penumpang, diikuti oleh Stasiun Yogyakarta dengan 209.285 penumpang, dan Stasiun Gambir dengan 195.907 penumpang. 

    Stasiun lainnya yang masuk dalam 10 besar adalah Surabaya Gubeng dengan 111.920 penumpang, Bandung dengan 108.833 penumpang, Surabaya Pasar Turi dengan 108.145 penumpang, Lempuyangan dengan 107.850 penumpang, Semarang Poncol dengan 104.529 penumpang, Semarang Tawang dengan 101.429 penumpang, serta Purwokerto dengan 99.881 penumpang.

    Untuk jumlah penumpang turun, Stasiun Pasar Senen kembali menduduki posisi teratas dengan 244.820 penumpang, disusul oleh Stasiun Yogyakarta dengan 194.534 penumpang, dan Stasiun Gambir dengan 185.237 penumpang. 

    Stasiun lainnya yang mencatat jumlah penumpang turun tertinggi adalah Bandung dengan 109.570 penumpang, Surabaya Gubeng dengan 108.921 penumpang, Lempuyangan dengan 101.594 penumpang, Surabaya Pasar Turi dengan 100.241 penumpang, Purwokerto dengan 96.572 penumpang, Semarang Poncol dengan 94.528 penumpang, serta Semarang Tawang dengan 93.859 penumpang.

    Selama periode Nataru, PT KAI mencatat peningkatan volume penjualan tiket dengan total 3.717.260 penumpang. Angka ini terdiri dari 3.005.876 tiket kereta api jarak jauh KA JJ dengan tingkat keterisian mencapai 108% dari kapasitas tempat duduk yang tersedia sebanyak 2.770.864 tiket. 

    Sementara itu, untuk KA Lokal, tercatat 711.384 tiket terjual dengan tingkat okupansi 89 persen dari total kapasitas 801.724 tempat duduk.

    Anne menjelaskan pencapaian ini menunjukkan peningkatan volume penumpang sebesar 4,58% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 19 Desember 2023 hingga 5 Januari 2024, yang melayani 3.554.482 penumpang.

  • Selama Nataru, Divre I Sumut angkut 165.083 penumpang, naik 11 persen

    Selama Nataru, Divre I Sumut angkut 165.083 penumpang, naik 11 persen

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    Selama Nataru, Divre I Sumut angkut 165.083 penumpang, naik 11 persen
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 07 Januari 2025 – 14:50 WIB

    Elshinta.com – Selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru yang dilaksanakan pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, PT KAI Divre I Sumatera Utara secara total mengangkut 165.083 penumpang sehingga jika dirata-rata setiap harinya mengangkut sebanyak 9.172 penumpang.

    Menurut Manager Humas PT KAI Divre I Sumut, Anwar Solikhin  pada Nataru 2024/2025 terjadi peningkatan penumpang sejumlah 16.282 atau meningkat 11% dibandingkan Nataru 2023/2024 yang hanya mengangkut 148.801 penumpang.

    “Angkutan Nataru 2024/2025 telah resmi ditutup pada 5 Januari 2025, di wilayah Divre I Sumut total penumpang yang diangkut sebanyak 165.083 atau meningkat 11% dari Nataru sebelumnya yang hanya mengangkut 148.801 penumpang,” jelas Anwar, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Misriadi, Selasa (7/1).

    Selain itu Anwar juga menyebut bahwa kenaikan volume penumpang pada Nataru kali ini menunjukkan animo masyarakat Sumut dalam menggunakan moda transportasi KA meningkat sehingga KAI Sumut memberikan layanan 2 KA Tambahan relasi Medan-Rantauprapat serta memaksimalkan stamformasi KA untuk mengakomodir kebutuhan saat libur Natal dan Tahun Baru.

    Sementara itu 3 KA dengan jumlah penumpang terbanyak selama Nataru 2024/2025 yakni, KA Putri Deli (Medan-Tanjung Balai PP) mengangkut 66.212 penumpang, KA Sribilah Utama (Medan-Rantauprapat PP) mengangkut sebanyak 58.705 penumpang dan KA Siantar Ekspres (Medan-Siantar PP) mengangkut 28.858 penumpang.

    “Selain pencapaian positif volume penumpang saat Nataru juga terdapat ketepatan waktu atau on time performance (OTP) keberangkatan dan kedatangan KA Divre I Sumut mencapai 99%,” ujar Anwar.

    Anwar juga menyebut untuk volume penumpang tertinggi di stasiun saat Nataru terjadi di Stasiun Medan yang melayani sebanyak 57.814 penumpang. Sedangkan di Stasiun Rantauprapat terdapat 17.365 penumpang, Stasiun Kisaran 17.155 penumpang dan Stasiun Tanjung Balai sebanyak 12.964 penumpang dan 
    Berbagai peningkatan layanan menurut Anwar juga diberikan Divre I Sumut saat angkutan Nataru, diantaranya kehadiran Customer Service Mobil (CSM), Face Recognition (FR) Boarding Gate dan layanan Game Zone di Stasiun Medan. Selain itu juga disediakan layanan karaoke gratis, kopi & snack gratis, diskon tiket KA, serta yang terbaru yakni dibukanya overpass Stasiun Medan sebagai akses masuk ke stasiun yang dibangun oleh Pemko Medan.

    “Kami atas nama Manajemen KAI Divre I Sumut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengguna KA yang telah mempercayakan layanan transportasi menggunakan KA. Apresiasi juga kami sampaikan kepada TNI, Polri, Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Kota, relawan, serta seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan angkutan Nataru PT KAI Divre I Sumut,” tutup Anwar.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Soroti Ramainya Penumpang, PDIP Kritik Rencana Penutupan Stasiun Karet: Tolong Dikaji Ulang!

    Soroti Ramainya Penumpang, PDIP Kritik Rencana Penutupan Stasiun Karet: Tolong Dikaji Ulang!

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Rencana penutupan Stasiun Karet, Jakarta Pusat, dikritik Anggota Komisi B DPRD Jakarta, Wa Ode Herlina.

    Ia pun meminta supaya rencana tersebut dikaji ulang lantaran selama ini Stasiun Karet menjadi salah satu stasiun KRL tersibuk di Jakarta.

    “Kalau melihat kepentingannya, tolong dikaji dulu, karena saya melihatnya itu orang lebih banyak turun di Karet,” ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2025).

    Hal ini disampaikan Wa Ode bukan tanpa alasan, letak Stasiun Karet memang berada di wilayah cukup strategis, tak jauh dari kawasan Tanah Abang, Manggarai, Sudirman-Thamrin, hingga Dukuh Atas.

    “Warga itu sudah nyaman turun di situ, banyak loh yang turun di situ. Karena di sana aksesnya lebih mudah ke sana kemari,” ujarnya.

    Bila Stasiun Karet ditutup, ia khawatir masyarakat yang sudah biasa menggunakan KRL dan turun di stasiun justru beralih lagi menggunakan kendaraan pribadi.

    Oleh karena itu, politikus senior PDIP ini minta supaya pihak terkait tetap mempertahankan keberadaan Stasiun Karet.

    “Kalau menurut saya enggak usah ditutup ya, karena kan mempermudah.”

    “Kita ini pengen warga menggunakan transportasi umum, kalau stasiun makin banyak, itu kan makin senang dia. Artinya mereka mudah mau akses transportasi umum,” kata dia.

    Stasiun Karet Belum Akan Ditutup Dalam Waktu Dekat

    Pihak KAI Commuter angkat suara soal wacana penutupan Stasiun Karet yang belakangan ramai diperbincangkan masyarakat.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus pun memastikan Stasiun Karet belum akan ditutup dalam waktu dekat.

    “Masyarakat maupun penumpang pengguna KRL masih dapat berhenti dan turun di Stasiun Karet. Rencana penutupan operasional Stasiun Karet belum akan dilakukan dalam waktu dekat,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/1/2025).

    Joni menerangkan, rencana pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City merupakan bagian dari rencana peningkatan layanan penumpang.

    Namun, saat ini prosesnya masih kajian dan membutuhkan pembahasan mendalam dengan regulator dan berbagai pihak terkait.

    Saat ini, pihak KAI Commuter juga tengah meningkatkan kualitas fasilitas sarana dan prasarana untuk penumpang di Stasiun BNI City.

    Salah satunya dengan memperbaiki dan meningkatkan kenyamanan selasar bagi pejalan kaki agar terlindung dari sengatan sinar matahari maupun hujan saat menuju stasiun.

    “Saat ini KAI juga tengah membangun area bagi pelaku usaha, sehingga dapat mendukung pelaku UMKM,” ujarnya.

    Wacana pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City dijelaskan Joni, sebenarnya mempertimbangkan faktor keselamatan disamping bertujuan untuk memangkas waktu tempuh kereta Commuter Line Basoetta dari Manggarai menuju Bandara Soekarno-Hatta.

    Dengan pemangkasan ini maka diharapkan waktu tempuh menuju Bandara Soekarno-Hatta menjadi sekira 40 menit dari sebelumnya mendekati waktu satu jam.

    “Ke depannya Commuter Line Basoetta juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitas angkut penumpang,” tuturnya.

    Menurutnya, hal ini dilakukan KAI Commuter dalam mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pesawat yang menggunakan kereta dari Bandara Soetta menuju pusat Kota Jakarta dan sebaliknya. 

    Sesuai data yang terangkum, dari sekitar 56 juta penumpang Bandara Soekarno-Hatta setiap tahunnya, dalam setahun terakhir (2024) sebanyak 1,5 juta penumpang yang menuju bandara menggunakan Commuter Line Basoetta. 

    Dengan peningkatan layanan Commuter Line Basoetta ini ditargetkan dapat melayani sekitar 20 persen atau 10 juta orang dari total pengguna pesawat di Bandara Soekarno-Hatta.

    Proyeksi peningkatan jumlah penumpang tersebut, tak lepas dari lokasi strategis Stasiun Manggarai sebagai titik awal keberangkatan maupun Stasiun BNI City. 

    Sebab, kedua stasiun tersebut memiliki konektivitas dan terintegrasi dengan beragam moda transportasi lainnya, seperti: Bus Transjakarta, KRL, MRT, LRT, hingga JakLingko. 

    “Perlu dipahami oleh semua pihak, bahwa keputusan yang diambil KCI bertujuan untuk mendukung pergerakan penumpang, baik itu berupa ketepatan waktu keberangkatan dan ketibaan, waktu tempuh yang tidak lama, serta keamanan dan kenyamanan bagi penumpang kami,” kata Joni.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Anggota DPRD DKI Kritik Rencana Penutupan Stasiun Karet: Tolong Dikaji Ulang!

    Anggota DPRD DKI Kritik Rencana Penutupan Stasiun Karet: Tolong Dikaji Ulang!

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Rencana penutupan Stasiun Karet dikritik Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina.

    Ia pun meminta supaya rencana tersebut dikaji ulang lantaran selama ini Stasiun Karet menjadi salah satu stasiun KRL tersibuk di Jakarta.

    “Kalau melihat kepentingannya, tolong dikaji dulu, karena saya melihatnya itu orang lebih banyak turun di Karet,” ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2025).

    Hal ini disampaikan Wa Ode bukan tanpa alasan, letak Stasiun Karet memang berada di wilayah cukup strategis, tak jauh dari kawasan Tanah Abang, Manggarai, Sudirman-Thamrin, hingga Dukuh Atas.

    “Warga itu sudah nyaman turun di situ, banyak loh yang turun di situ. Karena di sana aksesnya lebih mudah ke sana kemari,” ujarnya.

    Bila Stasiun Karet ditutup, ia khawatir masyarakat yang sudah biasa menggunakan KRL dan turun di stasiun justru beralih lagi menggunakan kendaraan pribadi.

    Oleh karena itu, politikus senior PDIP ini minta supaya pihak terkait tetap mempertahankan keberadaan Stasiun Karet.

    “Kalau menurut saya enggak usah ditutup ya, karena kan mempermudah. Kita ini pengen warga menggunakan transportasi umum, kalau stasiun makin banyak, itu kan makin senang dia. Artinya mereka mudah mau akses transportasi umum,” kata dia.

    Stasiun Karet Belum Akan Ditutup Dalam Waktu Dekat

    Pihak KAI Commuter angkat suara soal wacana penutupan Stasiun Karet yang belakangan ramai diperbincangkan masyarakat.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus pun memastikan Stasiun Karet belum akan ditutup dalam waktu dekat.

    “Masyarakat maupun penumpang pengguna KRL masih dapat berhenti dan turun di Stasiun Karet. Rencana penutupan operasional Stasiun Karet belum akan dilakukan dalam waktu dekat,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/1/2025).

    Joni menerangkan, rencana pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City merupakan bagian dari rencana peningkatan layanan penumpang.

    Namun, saat ini prosesnya masih kajian dan membutuhkan pembahasan mendalam dengan regulator dan berbagai pihak terkait.

    Saat ini, pihak KAI Commuter juga tengah meningkatkan kualitas fasilitas sarana dan prasarana untuk penumpang di Stasiun BNI City.

    Salah satunya dengan memperbaiki dan meningkatkan kenyamanan selasar bagi pejalan kaki agar terlindung dari sengatan sinar matahari maupun hujan saat menuju stasiun.

    “Saat ini KAI juga tengah membangun area bagi pelaku usaha, sehingga dapat mendukung pelaku UMKM,” ujarnya.

    Wacana pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City dijelaskan Joni, sebenarnya mempertimbangkan faktor keselamatan disamping bertujuan untuk memangkas waktu tempuh kereta Commuter Line Basoetta dari Manggarai menuju Bandara Soekarno-Hatta.

    Dengan pemangkasan ini maka diharapkan waktu tempuh menuju Bandara Soekarno-Hatta menjadi sekira 40 menit dari sebelumnya mendekati waktu satu jam.

    “Ke depannya Commuter Line Basoetta juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitas angkut penumpang,” tuturnya.

    Menurutnya, hal ini dilakukan KAI Commuter dalam mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pesawat yang menggunakan kereta dari Bandara Soetta menuju pusat Kota Jakarta dan sebaliknya. 

    Sesuai data yang terangkum, dari sekitar 56 juta penumpang Bandara Soekarno-Hatta setiap tahunnya, dalam setahun terakhir (2024) sebanyak 1,5 juta penumpang yang menuju bandara menggunakan Commuter Line Basoetta. 

    Dengan peningkatan layanan Commuter Line Basoetta ini ditargetkan dapat melayani sekitar 20 persen atau 10 juta orang dari total pengguna pesawat di Bandara Soekarno-Hatta.

    Proyeksi peningkatan jumlah penumpang tersebut, tak lepas dari lokasi strategis Stasiun Manggarai sebagai titik awal keberangkatan maupun Stasiun BNI City. 

    Sebab, kedua stasiun tersebut memiliki konektivitas dan terintegrasi dengan beragam moda transportasi lainnya, seperti: Bus Transjakarta, KRL, MRT, LRT, hingga JakLingko. 

    “Perlu dipahami oleh semua pihak, bahwa keputusan yang diambil KCI bertujuan untuk mendukung pergerakan penumpang, baik itu berupa ketepatan waktu keberangkatan dan ketibaan, waktu tempuh yang tidak lama, serta keamanan dan kenyamanan bagi penumpang kami,” kata Joni.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Pemkot Jakpus tertibkan PKL dan ojek online di sepanjang Jalan Blora

    Pemkot Jakpus tertibkan PKL dan ojek online di sepanjang Jalan Blora

    kita melakukan penataan di sepanjang Jalan Blora mengarah ke stasiun karena terjadi kesemrawutan dengan adanya ojek online (ojol) parkir di pinggir jalan serta adanya PKL yang berdagang di trotoar

    Jakarta (ANTARA) – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan ojek online di sepanjang Jalan Blora, Menteng, Jakarta Pusat.

    Kepala Satpol PP Jakarta Pusat Tumbur Parluhutan Purba menyebut hal ini merupakan bagian dari penataan yang dilakukan karena berada di kawasan Transit Oriented Development (TOD) stasiun kereta atau Moda Raya Terpadu (MRT) di Kecamatan Menteng.

    “Jadi kita melakukan penataan di sepanjang Jalan Blora mengarah ke stasiun karena terjadi kesemrawutan dengan adanya ojek online (ojol) parkir di pinggir jalan serta adanya PKL yang berdagang di trotoar,” kata Purba di Jakarta, Selasa.

    Pada penataan dan pembersihan tersebut, kata Purba, pihaknya mengerahkan 100 personel gabungan yang terdiri atas petugas Satpol PP, Suku Dinas Perhubungan, perangkat kecamatan dan kelurahan serta TNI/Polri.

    “Kita lakukan penindakan, kita berikan kartu kuning dan kita akan bawa ke prosedur tindak pidana ringan (tipiring), serta bagi ojol dan pemotor ditindak oleh Sudin Perhubungan,” ujar Purba.

    Menurut Purba, sudah disiapkan tempat parkir bagi sepeda motor dalam hal ini ojek online (ojol), namun karena terlalu banyak ojol sehingga parkir hingga ke jalan.

    Lalu, pihaknya juga menyiapkan petugas untuk berjaga menghalau PKL yang berjualan di trotoar memanfaatkan penumpang turun naik baik dari KAI dan MRT.

    “Masyarakat sudah kita berikan imbauan, serta kita berikan sosialisasi menggunakan pengeras suara, untuk tidak parkir ke jalan dan bagi PKL untuk tidak berdagang di trotoar,” ucap Purba.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • BUMN Karya Butuh Merger, KAI Wajib Satu Atap dengan INKA – Page 3

    BUMN Karya Butuh Merger, KAI Wajib Satu Atap dengan INKA – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Associate Director BUMN Research Universitas Indonesia (UI) Toto Pranoto menilai langkah merger di perusahaan pelat merah harus dilakukan. Misalnya pada BUMN Karya dan BUMN sektor perkeretaapian.

    Diketahui, langkah awal konsolidasi BUMN Karya ditarget selesai Kuartal I-2025 ini. Toto bilang, BUMN konstruksi ini memang perlu digabung.

    “BUMN Karya memerlukan merger ini dengan berbagai alasan,” kata Toto kepada Liputan6.com, Selasa (7/1/2025).

    Perlu diketahui, jumlah BUMN Karya akan dipangkas dari 7 menjadi tersisa 3 BUMN dengan keahlian masing-masing. Diantaranya, jalan tol, konstruksi gedung, hingga engineering, procurement, construction (EPC).

    Toto menerangkan, penggabungan itu bisa mengurangi persaingan. Artinya, kategorisasi bisnis tadi akan memperkuat keahliannya masing-masing.

    “Paling utama adalah strategi konsolidasi aset dan kemudian mengurangi persaingan tidak sehat akibat duplikasi bisnis,” tegasnya.

    Informasi, ada tiga jenis penggabungan BUMN Karya. Pertama, PT Waskita Karya (Persero) Tbk akan masuk ke PT Hutama Karya (Persero). Kedua, menggabungkan PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan Brantas Abhipraya dan Nindya Karya.

    Ketiga, menggabungkan PT Pembangunan Perumahan (Persero) atau PTPP dengan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

    Holding KAI-INKA

    Toto turut merespons rencana penggabungan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dan PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA. Menurutnya, keduanya perlu digabung untuk meningkatkan kinerjanya.

    “Terkait merger KAI dan INKA , menurut saya keputusan restrukturisasi model holding-sub holding mungkin bisa memberikan efek value creation yang lebih cepat. Misal KAI menjadi holding dan INKA sebagai sub holding,” ucapnya.

    Hal tersebut sejalan dengan rencana Menteri BUMN Erick Thohir yang ingin mendapuk KAI jadi holding perusahaan pelat merah sektor perkeretaapian. Rencana ini sebetulnya sempat mencuat beberapa waktu lalu.

    Toto memandang, efisiensi bisnis KAI-INKA bisa semakin baik dan produktivitas juga meningkat. Perlu dicatat, KAI merupakan operator angkutan kereta api di Indonesia dan INKA merupakan produsen kereta api lokal.

    “KAI memberikan arahan strategis yang akan dicapai dalam jangka panjang dan strategi INKA menyesuaikan dengan masterplan holding yang telah ditetapkan. Ini diharapkan bisa meningkatkan efisiensi dan produktivitas,” pungkasnya.

  • Selama Nataru, KAI Divre II Sumbar layani 118.898 penumpang

    Selama Nataru, KAI Divre II Sumbar layani 118.898 penumpang

    Sumber foto: Musthofa/elshinta.com

    Selama Nataru, KAI Divre II Sumbar layani 118.898 penumpang
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 14:46 WIB

    Elshinta.com – Selama masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 atau Nataru, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat (Sumbar) melayani total 118.898 penumpang atau rata-rata 6.605 penumpang per hari. 

    Kepala KAI Divre II Sumbar M. Tri Setyawan mengatakan, jumlah tersebut meningkat 2% dibanding periode Nataru 2023/2024 dimana KAI Divre II Sumbar melayani 116.631 penumpang.

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat resmi menutup pelaksanaan posko Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang telah berlangsung selama 18 hari sejak 19 Desember 2024 s.d 5 Januari 2025. 

    Tri Setyawan menyebutkan, kenaikan volume penumpang pada liburan Natal dan Tahun Baru ini menunjukkan animo masyarakat menggunakan kereta api di Sumatera Barat semakin meningkat. Kereta api menawarkan kenyamanan bertransportasi dengan harga yang murah.

    ”KAI Divre II Sumbar mengucapkan terima kasih kepada seluruh penumpang yang telah mempercayakan kepada kami dalam bertransportasi di masa Nataru. Saya juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan KAI Divre II Sumbar beserta seluruh stakeholder yang terlibat aktif dalam posko Angkutan Nataru 2024/25 sehingga Angkutan Nataru ini secara umum berjalan dengan lancar dan terkendali,” kata M. Tri Setyawan, Senin (6/1). 

    Rincian volume penumpang pada Angkutan Nataru 2024/25 yaitu KA Pariaman Ekspres relasi Pauhlima/Padang – Naras pp sebanyak 83.075 penumpang, KA Minangkabau Ekspres relasi Bandara Internasional Minangkabau (BIM) – Pulau Air pp sebanyak 27.527 penumpang, dan KA Lembah Anai relasi Duku – Kayu Tanam pp sebanyak 8.296 penumpang.

    “Pencapaian positif di masa Angkutan Nataru ini juga terdapat di sisi ketepatan waktu atau On Time Performance keberangkatan KA penumpang, yang mencapai 100% atau tepat sesuai jadwal yang ditetapkan. Adapun untuk ketepatan waktu kedatangan mencapai 99,8%. Hal ini juga yang menjadikan pertimbangan utama masyarakat memilih moda transportasi kereta api,” ungkap M. Tri Setyawan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Musthofa.

    Puncak volume penumpang pada periode Nataru 2024/25 terjadi pada hari Minggu, 29 Desember 2024 sebanyak 7.473 penumpang. Adapun volume penumpang tertinggi kedua yaitu pada hari Sabtu, 28 Desember 2024 sebanyak 7.374 penumpang. 

    Stasiun Padang menjadi favorit untuk stasiun keberangkatan maupun stasiun tujuan dengan jumlah penumpang sebanyak 64.632 penumpang. Disusul oleh Stasiun Pariaman sebanyak 49.037 penumpang, Stasiun BIM sebanyak 21.041 penumpang, Stasiun Air Tawar sebanyak 19.124 penumpang, dan Stasiun Duku sebanyak 15.061 penumpang.

    ”Untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan selama masa Nataru 2024/25, KAI Divre II Sumbar bersama Kementerian Perhubungan telah menambah unit mobil shuttle gratis yang menghubungkan Stasiun BIM menuju Bandara BIM dan sebaliknya,” kata M. Tri Setyawan. 

    Di samping itu, KAI Divre II Sumatera Barat juga menghadirkan hiburan live music di Stasiun Padang. Serta menyapa pelanggan dengan membagikan suvenir menarik berupa payung, tumbler, dan cangkir.

    M. Tri Setyawan mengatakan, keberhasilan dalam melayani penumpang di masa Nataru 2024/25 ini akan dijadikan momentum untuk melakukan evaluasi secara detail dan komprehensif. Termasuk pelaksanaan budaya keselamatan yang proaktif serta aspek pelayanan. 

    “KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan keandalan operasional KA sepanjang tahun 2025. Khususnya menjelang Angkutan Lebaran yang tidak lama lagi akan kita laksanakan,” tutup M. Tri Setyawan.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Operasional LRT Jabodebek Kembali Normal Usai Alami Gangguan – Halaman all

    Operasional LRT Jabodebek Kembali Normal Usai Alami Gangguan – Halaman all

    seluruh layanan LRT Jabodebek kembali berjalan sesuai dengan jadwal yang ditentukan dan operasional telah kembali normal setelah gangguan.

    Tayang: Senin, 6 Januari 2025 19:22 WIB

    TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

    ilustrasi. Rangkaian kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan saat ini seluruh layanan LRT Jabodebek kembali berjalan sesuai dengan jadwal yang ditentukan dan operasional telah kembali normal setelah terjadi gangguan.

    Pada Senin (6/1/2025) pukul 09.35 WIB, terjadi gangguan operasional pada TS 15 di lintas antara Bekasi Barat – Cikunir 2.

    Gangguan itu menyebabkan keterlambatan perjalanan kereta dan berdampak pada perjalanan sejumlah layanan LRT Jabodebek.

    Meskipun terjadi gangguan pada beberapa lintas, relasi Dukuh Atas BNI – Harjamukti tetap berjalan normal tanpa gangguan sepanjang kejadian.

    Sebagai langkah penanganan untuk gangguan tersebut, Tim LRT Jabodebek telah melakukan evakuasi terhadap 35 penumpang menggunakan TS 23 yang menuju Stasiun Bekasi Barat.

    Selain itu, sempat dilakukan rekayasa operasional dengan mengubah relasi perjalanan dari Dukuh Atas BNI – Jatimulya menjadi Dukuh Atas BNI – Cikunir 1, yang kemudian dilanjutkan dengan TS 23 dari Cikunir 1 – Jatimulya.

    “Seiring dengan pemulihan operasional, kami berkomitmen untuk menjaga keandalan dan keselamatan perjalanan LRT Jabodebek,” kata Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono dalam keterangan tertulis pada Senin ini.

    “Kami mengucapkan terima kasih atas pengertian dan kesabaran pengguna selama proses normalisasi ini,” lanjutnya.

    Ia menyatakan KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memastikan perjalanan LRT Jabodebek tetap aman, nyaman, dan tepat waktu.  

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini