Tag: Kai

  • KAI Petakan Jalur Rawan dan Tambah Personel Jaga 24 Jam untuk Amankan Perjalanan Nataru
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        2 Desember 2025

    KAI Petakan Jalur Rawan dan Tambah Personel Jaga 24 Jam untuk Amankan Perjalanan Nataru Regional 2 Desember 2025

    KAI Petakan Jalur Rawan dan Tambah Personel Jaga 24 Jam untuk Amankan Perjalanan Nataru
    Tim Redaksi
    PURWOKERTO, KOMPAS.com –
    PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan seluruh jalur di lintas selatan Jawa dalam kondisi siap menghadapi masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
    Wakil Direktur Utama
    KAI
    ,
    Dody Budiawan
    , mengatakan pengecekan dilakukan secara menyeluruh melalui kegiatan
    inspeksi jalur
    bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian.
    “Setiap menghadapi program besar seperti Nataru atau Idul Fitri, kami selalu melakukan inspeksi trek. Lintas Jawa dibagi dua, utara dan selatan, dan hari ini kami melakukan pengecekan di jalur selatan,” kata Dody saat mengikuti rangkaian inspeksi menggunakan Kereta Inspeksi di Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (2/12/2025) sore.
    Menurut Dody, inspeksi ini bertujuan memastikan semua perbaikan dan perawatan yang dilakukan Daerah Operasi (Daop) benar-benar siap menyambut lonjakan penumpang.
    “Kami cek apakah masih ada yang kurang dari hasil maintenance. Kami lihat langsung apakah ada goyangan di jalur, kondisi trek, dan kesiapan fasilitas. Semua dilakukan untuk memastikan perjalanan aman dan selamat,” ujar Dody.
    Selain prasarana, KAI juga meninjau langsung kesiapan pelayanan penumpang di berbagai unit.
    “Di masa puncak perjalanan, kota-kota besar akan menerima banyak penumpang yang pulang atau berlibur. Kami pastikan layanan di setiap daerah operasi meningkat dan personel siap melayani dengan lebih baik,” kata Dody.
    Lebih lanjut, Dody mengatakan kesiapsiagaan jalur selama musim hujan menjadi perhatian utama.
    KAI telah memetakan daerah rawan longsor dan banjir di sepanjang lintasan selatan.
    “Kami belajar dari kejadian ekstrem di Sumatera. Jalur rawan sudah kami petakan dan kami lakukan penguatan, seperti pemasangan trucuk di titik rawan longsor,” ujar Dody.
    Untuk memantau titik rawan secara intensif, KAI juga menambah jumlah personel penjagaan di luar formasi reguler.
    “Total ada 1.189 personel tambahan. Untuk penjaga perlintasan ada 659 orang. Di daerah pemantauan khusus, kami menempatkan 196 personel. Selain itu, ada 334 petugas tambahan untuk pemeriksaan jalur,” jelas Dody.
    Personel di lokasi pemantauan khusus akan berjaga 24 jam.
    Mereka memantau pergerakan tanah, aliran sungai, dan kondisi jalur, terutama saat hujan deras.
    “Dengan pengawasan ini, kami bisa lebih cepat mengetahui jika ada perubahan kondisi yang berpotensi mengganggu keamanan. Tujuannya meminimalkan risiko dan memastikan perjalanan tetap aman,” kata Dody.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • ​Kereta Khusus Petani Resmi Beroperasi, Ini Jadwal dan Tarifnya

    ​Kereta Khusus Petani Resmi Beroperasi, Ini Jadwal dan Tarifnya

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi mengoperasikan Kereta Petani dan Pedagang di lintas Commuter Line Merak–Rangkasbitung mulai 1 Desember 2025. Layanan ini dihadirkan untuk mempermudah mobilitas pelaku usaha sektor pertanian dan perdagangan dalam mengangkut hasil bumi maupun barang dagangan.

    KAI menyebut moda transportasi ini dirancang sebagai solusi perjalanan yang lebih cepat, aman, dan bebas kemacetan, sekaligus mendorong distribusi barang dari dan menuju wilayah-wilayah produksi.

    “Inovasi ini dihadirkan untuk memudahkan petani dan pedagang dalam mengangkut hasil bumi dan barang dagangan dengan aman, cepat, dan anti macet di perjalanan,” tulis akun Instagram KAI seperti dikutip Selasa, 2 Desember 2025.
    Tarif Rp3.000 per perjalanan

    KAI menetapkan tarif Rp3.000 untuk sekali perjalanan di seluruh rute Merak–Rangkasbitung pulang-pergi. Harga ini disebut sebagai bentuk dukungan terhadap efisiensi biaya logistik yang selama ini membebani petani dan pedagang.

    Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Arif Anwar, memastikan tarif tersebut tetap terjangkau melalui skema subsidi.

    “Kami instruksikan kepada KAI Commuter melalui skema PSO untuk mematok tarif Kereta Petani dan Pedagang pada harga Rp3.000 seperti tarif layanan Commuter Line Merak agar tidak memberatkan masyarakat,” ujar Arif seperti dikutip dari MetroTv News Selasa, 2 Desember 2025.

    Pemerintah berharap skema tarif murah ini dapat memperlancar perputaran ekonomi lokal serta meningkatkan daya saing produk pertanian.
    Cara Registrasi dan Manfaat Kartu Khusus

    ​Agar dapat menikmati layanan ini secara maksimal, petani dan pedagang disarankan melakukan registrasi untuk mendapatkan Kartu Khusus Petani dan Pedagang. Pemegang kartu ini akan mendapatkan prioritas berupa pemesanan tiket sejak H-7 keberangkatan dan akses ruang tunggu stasiun 2 jam sebelum keberangkatan.

    ​Proses registrasinya pun mudah, cukup melalui 5 langkah berikut di loket stasiun terdekat pada rute Merak-Rangkasbitung:

    ​1. Kunjungi loket stasiun.
    2. ​Siapkan kartu identitas diri.
    3. ​Isi formulir yang diberikan petugas.
    4. ​Lakukan verifikasi data.
    ​5. Setelah verifikasi selesai, petugas akan memberikan kartu khusus.
    Ketentuan Barang Bawaan
    ​Mengingat kereta ini ditujukan untuk mendukung niaga, terdapat aturan khusus mengenai barang bawaan yang perlu diperhatikan:

    – ​Penumpang diperbolehkan membawa maksimal 2 koli/tentengan.

    ​- Ukuran maksimal per barang adalah 100 cm x 40 cm x 30 cm.

    ​Penumpang dilarang membawa hewan ternak, barang berbau menyengat (seperti durian), barang mudah terbakar, serta senjata tajam atau api.
     

     

    Jadwal Keberangkatan Kereta
    ​Layanan ini tersedia setiap hari dengan jadwal keberangkatan sebagai berikut:

    ​Rute Rangkasbitung ke Merak

    Kereta tersedia dari pagi hingga malam hari. Berikut waktu keberangkatan dari Stasiun Rangkasbitung:

    ​- Pagi: Pukul 05.30 WIB (KA 318), 07.30 WIB (KA 312), dan 10.10 WIB (KA 320).

    – ​Siang: Pukul 13.57 WIB (KA 314).

    – ​Sore: Pukul 16.45 WIB (KA 322).

    ​- Malam: Pukul 19.05 WIB (KA 316) dan 21.22 WIB (KA 324).

    ​Perjalanan dari Rangkasbitung akan melewati stasiun Jambu Baru, Catang, Cikeusal, Walantaka, Serang, Karangantu, Tonjong Baru, Cilegon, Krenceng, dan berakhir di Merak.

    ​Rute Merak ke Rangkasbitung

    Untuk arah sebaliknya, berikut waktu keberangkatan dari Stasiun Merak:

    ​- Pagi: Pukul 05.05 WIB (KA 311), 07.45 WIB (KA 319), dan 10.05 WIB (KA 313).

    ​- Siang: Pukul 12.44 WIB (KA 321).

    ​- Sore: Pukul 16.40 WIB (KA 315).

    ​- Malam: Pukul 19.00 WIB (KA 323) dan 21.20 WIB (KA 317).

    Selain mendukung kelancaran distribusi hasil pertanian, KAI berharap layanan ini mampu menekan biaya logistik, memperluas akses pasar, dan mempercepat perputaran ekonomi lokal. Program ini juga dipandang sebagai bagian dari upaya mendorong pertumbuhan UMKM sektor pertanian.

    “Bersama, kita dukung mobilitas yang merata dan perekonomian lokal yang semakin maju,” tulis KAI.

    (Sheva Asyraful Fali)

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi mengoperasikan Kereta Petani dan Pedagang di lintas Commuter Line Merak–Rangkasbitung mulai 1 Desember 2025. Layanan ini dihadirkan untuk mempermudah mobilitas pelaku usaha sektor pertanian dan perdagangan dalam mengangkut hasil bumi maupun barang dagangan.
     
    KAI menyebut moda transportasi ini dirancang sebagai solusi perjalanan yang lebih cepat, aman, dan bebas kemacetan, sekaligus mendorong distribusi barang dari dan menuju wilayah-wilayah produksi.
     
    “Inovasi ini dihadirkan untuk memudahkan petani dan pedagang dalam mengangkut hasil bumi dan barang dagangan dengan aman, cepat, dan anti macet di perjalanan,” tulis akun Instagram KAI seperti dikutip Selasa, 2 Desember 2025.
    Tarif Rp3.000 per perjalanan

    KAI menetapkan tarif Rp3.000 untuk sekali perjalanan di seluruh rute Merak–Rangkasbitung pulang-pergi. Harga ini disebut sebagai bentuk dukungan terhadap efisiensi biaya logistik yang selama ini membebani petani dan pedagang.

    Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Arif Anwar, memastikan tarif tersebut tetap terjangkau melalui skema subsidi.
     
    “Kami instruksikan kepada KAI Commuter melalui skema PSO untuk mematok tarif Kereta Petani dan Pedagang pada harga Rp3.000 seperti tarif layanan Commuter Line Merak agar tidak memberatkan masyarakat,” ujar Arif seperti dikutip dari MetroTv News Selasa, 2 Desember 2025.
     
    Pemerintah berharap skema tarif murah ini dapat memperlancar perputaran ekonomi lokal serta meningkatkan daya saing produk pertanian.

    Cara Registrasi dan Manfaat Kartu Khusus

    ​Agar dapat menikmati layanan ini secara maksimal, petani dan pedagang disarankan melakukan registrasi untuk mendapatkan Kartu Khusus Petani dan Pedagang. Pemegang kartu ini akan mendapatkan prioritas berupa pemesanan tiket sejak H-7 keberangkatan dan akses ruang tunggu stasiun 2 jam sebelum keberangkatan.
     
    ​Proses registrasinya pun mudah, cukup melalui 5 langkah berikut di loket stasiun terdekat pada rute Merak-Rangkasbitung:
     
    ​1. Kunjungi loket stasiun.
    2. ​Siapkan kartu identitas diri.
    3. ​Isi formulir yang diberikan petugas.
    4. ​Lakukan verifikasi data.
    ​5. Setelah verifikasi selesai, petugas akan memberikan kartu khusus.
    Ketentuan Barang Bawaan
    ​Mengingat kereta ini ditujukan untuk mendukung niaga, terdapat aturan khusus mengenai barang bawaan yang perlu diperhatikan:
     
    – ​Penumpang diperbolehkan membawa maksimal 2 koli/tentengan.
     
    ​- Ukuran maksimal per barang adalah 100 cm x 40 cm x 30 cm.
     
    ​Penumpang dilarang membawa hewan ternak, barang berbau menyengat (seperti durian), barang mudah terbakar, serta senjata tajam atau api.
     

     

    Jadwal Keberangkatan Kereta
    ​Layanan ini tersedia setiap hari dengan jadwal keberangkatan sebagai berikut:
     
    ​Rute Rangkasbitung ke Merak
     
    Kereta tersedia dari pagi hingga malam hari. Berikut waktu keberangkatan dari Stasiun Rangkasbitung:
     
    ​- Pagi: Pukul 05.30 WIB (KA 318), 07.30 WIB (KA 312), dan 10.10 WIB (KA 320).
     
    – ​Siang: Pukul 13.57 WIB (KA 314).
     
    – ​Sore: Pukul 16.45 WIB (KA 322).
     
    ​- Malam: Pukul 19.05 WIB (KA 316) dan 21.22 WIB (KA 324).
     
    ​Perjalanan dari Rangkasbitung akan melewati stasiun Jambu Baru, Catang, Cikeusal, Walantaka, Serang, Karangantu, Tonjong Baru, Cilegon, Krenceng, dan berakhir di Merak.
     
    ​Rute Merak ke Rangkasbitung
     
    Untuk arah sebaliknya, berikut waktu keberangkatan dari Stasiun Merak:
     
    ​- Pagi: Pukul 05.05 WIB (KA 311), 07.45 WIB (KA 319), dan 10.05 WIB (KA 313).
     
    ​- Siang: Pukul 12.44 WIB (KA 321).
     
    ​- Sore: Pukul 16.40 WIB (KA 315).
     
    ​- Malam: Pukul 19.00 WIB (KA 323) dan 21.20 WIB (KA 317).
     
    Selain mendukung kelancaran distribusi hasil pertanian, KAI berharap layanan ini mampu menekan biaya logistik, memperluas akses pasar, dan mempercepat perputaran ekonomi lokal. Program ini juga dipandang sebagai bagian dari upaya mendorong pertumbuhan UMKM sektor pertanian.
     
    “Bersama, kita dukung mobilitas yang merata dan perekonomian lokal yang semakin maju,” tulis KAI.
     
    (Sheva Asyraful Fali)

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (RUL)

  • Syarat, Cara, dan Link Daftar Mudik Motor Gratis Nataru 2025

    Syarat, Cara, dan Link Daftar Mudik Motor Gratis Nataru 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan resmi membuka program Mudik Motor Gratis (Motis) khusus momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). 

    Pendaftaran dibuka mulai dari 1 Desember hingga 29 Desember 2025, sementara tanggal pengangkutan kendaraan roda dua berlangsung mulai 23 Desember hingga 30 Desember 2025. 

    DJKA menyediakan dua lintas pelayanan. Lintas Utara mencakup Jakarta Gudang—Pasar Senen (penumpang)—Bekasi (penumpang)—Cirebon Prujakan—Tegal—Pekalongan—Semarang Tawang. 

    Lintas Tengah melalui rute Jakarta Gudang—Pasar Senen (Penumpang)—Cirebon Prujakan—Purwokerto—Kebumen—Kutoarjo—Lempuyangan—Purwosari.

    DJKA menyampaikan, peserta yang mengikuti ini wajib tidak sedang terdaftar atau mengikuti program mudik gratis lainnya yang diselenggarakan oleh pihak manapun.

    “⁠Pemudik yang telah mendaftarkan diri di program Motis wajib untuk mengikuti dan apabila mengundurkan/membatalkan diri maka pemudik tidak dapat mengikuti program ini di tahun berikutnya,” tulis DJKA dalam laman resminya, dikutip pada Selasa (2/12/2025). 

    Nantinya, bagi peserta yang sudah berhasil mendaftar secara online wajib melakukan verifikasi ke posko, sesuai dengan waktu verifikasi yang telah dipilih pada saat mendaftar.

    Bagi peserta yang hanya mendaftarkan sepeda motor, diwajibkan memiliki/menunjukkan bukti mudik moda transportasi lainnya. Sepeda motor diserahkan pada H-1 atau 2 hari sebelum tanggal keberangkatan sepeda motor dan wajib menunjukkan KTP asli pendaftar dan bukti pendaftaran.

    Bagi peserta yang ikut serta mudik bersama motor, kode booking tiket kereta api akan diberikan pada saat penyerahan sepeda motor.

    Perlu diingat bagi masyarakat yang mengikuti program ini bahwa sepeda motor yang masuk di stasiun penyerahan maupun yang keluar di stasiun tujuan, akan dikenakan biaya Parkir oleh pengelola parkir resmi stasiun.

    Tidak diperkenankan pula menitipkan helm dan kaca spion dan BBM wajib untuk dikosongkan pada saat penyerahan. 

    Calon peserta dalam mendaftar melalui https://motis.djka.kemenhub.go.id.

    Sebelumnya, Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menyampaikan, KAI menyediakan layanan pengiriman motor secara gratis bagi masyarakat yang akan kembali ke kampung halaman maupun sebaliknya dengan kapasitas 5.568 unit motor dan 12.720 penumpang. 

    Program ini berjalan pada 23–30 Desember 2025 dan 2–5 Januari 2026, dengan pendaftaran mudik gratis dibuka 1 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 di 14 stasiun yang telah ditetapkan. 

    Selain itu, KAI menyediakan diskon 30% untuk perjalanan kelas ekonomi komersial, dengan kuota mencapai 1.509.080 pelanggan untuk 156 KA reguler dan 26 KA tambahan.

    Syarat Pendaftaran Motis 2025: 

    1.Satu peserta harus memiliki KTP, Kartu Keluarga, SIM C

    2.Motor dengan kapasitas mesin maksimal 200 cc

    3. Satu motor dapat difasilitasi pembelian 2 tiket penumpang dan satu tiket infant (anak umur di bawah 3 tahun), dengan persyaratan:

    -Pembelian Tiket KA untuk peserta Motis adalah sesuai dengan nama peserta Motis yang terdaftar

    -Penumpang kedua tercantum dalam Kartu Keluarga Peserta yang terdaftar

    -Tiket yang telah dibeli tidak dapat dibatalkan, diubah jadwal, dan perubahan nama penumpang

  • Syarat, Ketentuan, Daftar Kereta dan Rutenya

    Syarat, Ketentuan, Daftar Kereta dan Rutenya

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (persero) menghadirkan diskon tiket 30 persen untuk perjalanan kereta api kelas ekonomi periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Ketahui informasi lengkap terkait syarat pembelian dan rute perjalanan yang ditawarkan.
     
    Kebijakan diskon ini merupakan arahan langsung dari Presiden guna memberikan layanan transportasi dengan harga terjangkau, yang kemudian akan berpengaruh juga pada kestabilan ekonomi negara. 
     
    “Mobilitas masyarakat merupakan komponen yang sangat penting dan berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, sehingga perlu dioptimalkan selama masa Libur Nataru 2025/2026 ini,” ujar Airlangga dalam keterangan resminya.
     
    Sementara itu, Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menjelaskan, program diskon ini mencakup 156 kereta reguler dan 26 kereta tambahan, dengan total kuota mencapai 1.509.080 tiket.
     
    Adapun potongan harga ini berlaku untuk keberangkatan mulai tnggal 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Untuk tarif diskonnya bisa didapatkan melalui pemesanan mulai tanggal 21 November 2025 melalui seluruh kanal penjualan resmi.
     
    Berikut informasi selengkapnya soal tiket diskon KAI:
     
     

     

    Syarat dan Ketentuan Tiket KAI Diskon 30 Persen
    – Tarif diskon berlaku untuk periode keberangkatan 22 Desember 2025 s.d. 10 Januari 2026.
    – Tarif diskon hanya berlaku untuk di kelas ekonomi komersial.
    – Diskon tidak berlaku pada tarif khusus dan tidak dapat digabungkan dengan reduksi dan/atau diskon lainnya.
    – Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya, sesuai dengan aturan yang berlaku.
    – Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI.
    – Berlaku selama alokasi tiket dan tarif diskon masih tersedia.
     
    Daftar Kereta Api Diskon 30 Persen dan Rutenya
    – KA Malabar (KA 67 & 70)
    Rute: Bandung–Malang pp
     
    – KA Mutiara Selatan (KA 71 & 72)
    Rute: Bandung–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Senja Utama Solo (KA 73)
    Rute: Solo Balapan–Pasar Senen
     
    – KA Fajar Utama Solo (KA 74)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan
     
    – KA Mataram (KA 75 & 76)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan pp
     
    – KA Lodaya (KA 77 & 80)
    Rute: Bandung–Solo Balapan pp
     
    – KA Sancaka (KA 81 & 88)
    Rute: Yogyakarta–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Gaya Baru Malam Selatan (KA 89 & 90)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Jayabaya (KA 91 & 92)
    Rute: Pasar Senen–Malang pp
     
    – KA Harina (KA 95, 96, 99 & 100)
    Rute: Bandung–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Bogowonto (KA 103 & 104)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Gajahwong (KA 105 & 106)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Senja Utama Yogyakarta (KA 107 & 108)
    Rute: Pasar Senen–Yogyakarta pp
     
    – KA Fajar Utama Yogyakarta (KA 109 & 110)
    Rute: Pasar Senen–Yogyakarta pp
     
    – KA Sawunggalih (KA 111 & 116)
    Rute: Pasar Senen–Kutoarjo pp
     
    – KA Gunungjati (KA 117 & 120)
    Rute: Gambir–Cirebon pp
     
    – KA Cakrabuana (KA 121 & 124)
    Rute: Gambir–Cirebon pp
     
    – KA Cirebon Fakultatif (KA 125 & 126)
    Rute: Gambir–Cirebon pp
     
    – KA Pangandaran (KA 127 & 128)
    Rute: Gambir–Banjar pp
     
    – KA Papandayan (KA 129 & 130)
    Rute: Gambir–Garut pp

     

     
    – KA Parahyangan (KA 131, 134, 135 & 136)
    Rute: Gambir–Bandung pp
     
    – KA Madiun Jaya (KA 143 & 144)
    Rute: Pasar Senen–Madiun pp
     
    – KA Blambangan Ekspres (KA 145 & 146)
    Rute: Pasar Senen–Ketapang pp
     
    – KA Singasari (KA 149 & 150)
    Rute: Pasar Senen–Blitar pp
     
    – KA Brantas (KA 151 & 152)
    Rute: Pasar Senen–Blitar pp
     
    – KA Ranggajati (KA 153 & 154)
    Rute: Cirebon–Jember pp
     
    – KA Wijaya Kusuma (KA 157 & 158)
    Rute: Cilacap–Ketapang pp
     
    – KA Bangunkarta (KA 161 & 162)
    Rute: Pasar Senen–Jombang pp
     
    – KA Gumarang (KA 163 & 164)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Dharmawangsa Ekspres (KA 165 & 166)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Kertanegara (KA 167 & 168)
    Rute: Purwokerto–Malang pp
     
    – KA Malioboro Ekspres (KA 169 & 170)
    Rute: Purwokerto–Malang pp
     
    – KA Ciremai (KA 171 & 172)
    Rute: Bandung–Semarang Tawang pp
     
    – KA Menoreh (KA 175 & 176)
    Rute: Pasar Senen–Semarang Tawang pp
     
    – KA Tawang Jaya Premium (KA 178 & 179)
    Rute: Pasar Senen–Semarang Tawang pp
     
    – KA Kamandaka (KA 181, 183, 191, 194 & 197)
    Rute: Cilacap/Purwokerto–Semarang Tawang pp
     
    – KA Joglosemarkerto (KA 185, 187, 193, 201 & 202)
    Rute: Semarang Tawang–Purwokerto–Solo Balapan pp
     
    – KA Tegal Bahari (KA 203 & 204)
    Rute: Pasar Senen–Tegal pp
     
    – KA Mutiara Timur (KA 209 & 210)
    Rute: Surabaya Pasarturi–Ketapang pp
     
    – KA Kaligung (KA 213–222)
    Rute: Cirebon Prujakan/Brebes/Tegal–Semarang Poncol pp
     
    – KA Sancaka Utara (KA 233 & 236)
    Rute: Cilacap–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Ijen Ekspres (KA 233 & 236)
    Rute: Malang–Ketapang pp
     
    – KA Majapahit (KA 245 & 246)
    Rute: Pasar Senen–Malang pp
     
    – KA Logawa (KA 247 & 248)
    Rute: Purwokerto–Ketapang pp
     
    – KA Jayakarta (KA 251 & 252)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Kertajaya (KA 253 & 254)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Jaka Tingkir (KA 255 & 256)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan pp
     
    – KA Progo (KA 257 & 258)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Tawang Jaya (KA 259 & 260)
    Rute: Pasar Senen–Semarang Poncol pp
     
    – KA Ambarawa Ekspres (KA 263 & 266)
    Rute: Semarang Poncol–Surabaya Pasarturi pp

     

     
    – KA Matarmaja (KA 269 & 270)
    Rute: Pasar Senen–Malang pp
     
    – KA Pasundan (KA 275 & 276)
    Rute: Kiaracondong–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Batavia (KA 7005 & 7006)
    Rute: Gambir–Solo Balapan pp
     
    – KA Lodaya Tambahan (KA 7011 & 7014)
    Rute: Bandung–Solo Balapan pp
     
    – KA Brantas Tambahan (KA 7015 & 7016)
    Rute: Pasar Senen–Blitar pp
     
    – KA Kertajaya Tambahan (KA 7017 & 7018)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Tambahan (KA 7025 & 7026)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan pp
     
    – KA Kutojaya Utara (KA 7027 & 7028)
    Rute: Pasar Senen–Kutoarjo pp
     
    – KA Kutojaya Selatan Tambahan (KA 7029 & 7030)
    Rute: Kiaracondong–Kutoarjo pp
     
    – KA Tambahan (KA 7021 & 7022)
    Rute: Kiaracondong–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Tambahan (KA 10229 & 10240)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Pangrango (KA 223 & 230)
    Rute: Bogor–Sukabumi pp
     
    – KA Banyubiru Ekspres (KA 231 & 232)
    Rute: Semarang Tawang–Solo Balapan pp
     
    – KA Blora Jaya (KA 261 & 262)
    Rute: Semarang Poncol–Cepu pp
     
    – KA Banyubiru (KA 267 & 268)
    Rute: Semarang Tawang–Solo Balapan pp
     
    – KA Sribilah Utama (KA U51 & U56)
    Rute: Medan–Rantau Prapat pp
     
    – KA Argo Anjasmoro (KA 29F & 20F)
    Rute: Surabaya Pasarturi–Gambir pp
     
    – KA Arjuno Ekspres (KA 65F & 66F)
    Rute: Surabaya Gubeng–Malang pp
     
    – KA Purwojaya (KA 50F, 53F, 58F & 57F)
    Rute: Gambir–Cilacap pp
     

    Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (persero) menghadirkan diskon tiket 30 persen untuk perjalanan kereta api kelas ekonomi periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Ketahui informasi lengkap terkait syarat pembelian dan rute perjalanan yang ditawarkan.
     
    Kebijakan diskon ini merupakan arahan langsung dari Presiden guna memberikan layanan transportasi dengan harga terjangkau, yang kemudian akan berpengaruh juga pada kestabilan ekonomi negara. 
     
    “Mobilitas masyarakat merupakan komponen yang sangat penting dan berperan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, sehingga perlu dioptimalkan selama masa Libur Nataru 2025/2026 ini,” ujar Airlangga dalam keterangan resminya.
     
    Sementara itu, Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menjelaskan, program diskon ini mencakup 156 kereta reguler dan 26 kereta tambahan, dengan total kuota mencapai 1.509.080 tiket.
     
    Adapun potongan harga ini berlaku untuk keberangkatan mulai tnggal 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Untuk tarif diskonnya bisa didapatkan melalui pemesanan mulai tanggal 21 November 2025 melalui seluruh kanal penjualan resmi.
     
    Berikut informasi selengkapnya soal tiket diskon KAI:
     
     

     

    Syarat dan Ketentuan Tiket KAI Diskon 30 Persen

    – Tarif diskon berlaku untuk periode keberangkatan 22 Desember 2025 s.d. 10 Januari 2026.
    – Tarif diskon hanya berlaku untuk di kelas ekonomi komersial.
    – Diskon tidak berlaku pada tarif khusus dan tidak dapat digabungkan dengan reduksi dan/atau diskon lainnya.
    – Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya, sesuai dengan aturan yang berlaku.
    – Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI.
    – Berlaku selama alokasi tiket dan tarif diskon masih tersedia.
     

    Daftar Kereta Api Diskon 30 Persen dan Rutenya

    – KA Malabar (KA 67 & 70)
    Rute: Bandung–Malang pp
     
    – KA Mutiara Selatan (KA 71 & 72)
    Rute: Bandung–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Senja Utama Solo (KA 73)
    Rute: Solo Balapan–Pasar Senen
     
    – KA Fajar Utama Solo (KA 74)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan
     
    – KA Mataram (KA 75 & 76)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan pp
     
    – KA Lodaya (KA 77 & 80)
    Rute: Bandung–Solo Balapan pp
     
    – KA Sancaka (KA 81 & 88)
    Rute: Yogyakarta–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Gaya Baru Malam Selatan (KA 89 & 90)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Jayabaya (KA 91 & 92)
    Rute: Pasar Senen–Malang pp
     
    – KA Harina (KA 95, 96, 99 & 100)
    Rute: Bandung–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Bogowonto (KA 103 & 104)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Gajahwong (KA 105 & 106)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Senja Utama Yogyakarta (KA 107 & 108)
    Rute: Pasar Senen–Yogyakarta pp
     
    – KA Fajar Utama Yogyakarta (KA 109 & 110)
    Rute: Pasar Senen–Yogyakarta pp
     
    – KA Sawunggalih (KA 111 & 116)
    Rute: Pasar Senen–Kutoarjo pp
     
    – KA Gunungjati (KA 117 & 120)
    Rute: Gambir–Cirebon pp
     
    – KA Cakrabuana (KA 121 & 124)
    Rute: Gambir–Cirebon pp
     
    – KA Cirebon Fakultatif (KA 125 & 126)
    Rute: Gambir–Cirebon pp
     
    – KA Pangandaran (KA 127 & 128)
    Rute: Gambir–Banjar pp
     
    – KA Papandayan (KA 129 & 130)
    Rute: Gambir–Garut pp
     
     

     
    – KA Parahyangan (KA 131, 134, 135 & 136)
    Rute: Gambir–Bandung pp
     
    – KA Madiun Jaya (KA 143 & 144)
    Rute: Pasar Senen–Madiun pp
     
    – KA Blambangan Ekspres (KA 145 & 146)
    Rute: Pasar Senen–Ketapang pp
     
    – KA Singasari (KA 149 & 150)
    Rute: Pasar Senen–Blitar pp
     
    – KA Brantas (KA 151 & 152)
    Rute: Pasar Senen–Blitar pp
     
    – KA Ranggajati (KA 153 & 154)
    Rute: Cirebon–Jember pp
     
    – KA Wijaya Kusuma (KA 157 & 158)
    Rute: Cilacap–Ketapang pp
     
    – KA Bangunkarta (KA 161 & 162)
    Rute: Pasar Senen–Jombang pp
     
    – KA Gumarang (KA 163 & 164)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Dharmawangsa Ekspres (KA 165 & 166)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Kertanegara (KA 167 & 168)
    Rute: Purwokerto–Malang pp
     
    – KA Malioboro Ekspres (KA 169 & 170)
    Rute: Purwokerto–Malang pp
     
    – KA Ciremai (KA 171 & 172)
    Rute: Bandung–Semarang Tawang pp
     
    – KA Menoreh (KA 175 & 176)
    Rute: Pasar Senen–Semarang Tawang pp
     
    – KA Tawang Jaya Premium (KA 178 & 179)
    Rute: Pasar Senen–Semarang Tawang pp
     
    – KA Kamandaka (KA 181, 183, 191, 194 & 197)
    Rute: Cilacap/Purwokerto–Semarang Tawang pp
     
    – KA Joglosemarkerto (KA 185, 187, 193, 201 & 202)
    Rute: Semarang Tawang–Purwokerto–Solo Balapan pp
     
    – KA Tegal Bahari (KA 203 & 204)
    Rute: Pasar Senen–Tegal pp
     
    – KA Mutiara Timur (KA 209 & 210)
    Rute: Surabaya Pasarturi–Ketapang pp
     
    – KA Kaligung (KA 213–222)
    Rute: Cirebon Prujakan/Brebes/Tegal–Semarang Poncol pp
     
    – KA Sancaka Utara (KA 233 & 236)
    Rute: Cilacap–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Ijen Ekspres (KA 233 & 236)
    Rute: Malang–Ketapang pp
     
    – KA Majapahit (KA 245 & 246)
    Rute: Pasar Senen–Malang pp
     
    – KA Logawa (KA 247 & 248)
    Rute: Purwokerto–Ketapang pp
     
    – KA Jayakarta (KA 251 & 252)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Kertajaya (KA 253 & 254)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Jaka Tingkir (KA 255 & 256)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan pp
     
    – KA Progo (KA 257 & 258)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Tawang Jaya (KA 259 & 260)
    Rute: Pasar Senen–Semarang Poncol pp
     
    – KA Ambarawa Ekspres (KA 263 & 266)
    Rute: Semarang Poncol–Surabaya Pasarturi pp
     
     

     
    – KA Matarmaja (KA 269 & 270)
    Rute: Pasar Senen–Malang pp
     
    – KA Pasundan (KA 275 & 276)
    Rute: Kiaracondong–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Batavia (KA 7005 & 7006)
    Rute: Gambir–Solo Balapan pp
     
    – KA Lodaya Tambahan (KA 7011 & 7014)
    Rute: Bandung–Solo Balapan pp
     
    – KA Brantas Tambahan (KA 7015 & 7016)
    Rute: Pasar Senen–Blitar pp
     
    – KA Kertajaya Tambahan (KA 7017 & 7018)
    Rute: Pasar Senen–Surabaya Pasarturi pp
     
    – KA Tambahan (KA 7025 & 7026)
    Rute: Pasar Senen–Solo Balapan pp
     
    – KA Kutojaya Utara (KA 7027 & 7028)
    Rute: Pasar Senen–Kutoarjo pp
     
    – KA Kutojaya Selatan Tambahan (KA 7029 & 7030)
    Rute: Kiaracondong–Kutoarjo pp
     
    – KA Tambahan (KA 7021 & 7022)
    Rute: Kiaracondong–Surabaya Gubeng pp
     
    – KA Tambahan (KA 10229 & 10240)
    Rute: Pasar Senen–Lempuyangan pp
     
    – KA Pangrango (KA 223 & 230)
    Rute: Bogor–Sukabumi pp
     
    – KA Banyubiru Ekspres (KA 231 & 232)
    Rute: Semarang Tawang–Solo Balapan pp
     
    – KA Blora Jaya (KA 261 & 262)
    Rute: Semarang Poncol–Cepu pp
     
    – KA Banyubiru (KA 267 & 268)
    Rute: Semarang Tawang–Solo Balapan pp
     
    – KA Sribilah Utama (KA U51 & U56)
    Rute: Medan–Rantau Prapat pp
     
    – KA Argo Anjasmoro (KA 29F & 20F)
    Rute: Surabaya Pasarturi–Gambir pp
     
    – KA Arjuno Ekspres (KA 65F & 66F)
    Rute: Surabaya Gubeng–Malang pp
     
    – KA Purwojaya (KA 50F, 53F, 58F & 57F)
    Rute: Gambir–Cilacap pp
     

    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • KRL Sempat Gangguan di Stasiun Bekasi-Tambun Pagi Ini

    KRL Sempat Gangguan di Stasiun Bekasi-Tambun Pagi Ini

    Jakarta

    Terjadi gangguan operasional antara Stasiun Bekasi- Stasiun Tambun pagi ini. Imbasnya perjalanan KRL lintas Cikarang sempat mengalami keterlambatan.

    “Pagi ini terjadi keterlambatan perjalanan Commuter Line Cikarang imbas gangguan operasional antara Stasiun Bekasi – Tambun,” kata KAI Commuter dalam akun X resminya @commuterline, Selasa (2/12/2025).

    Perjalanan KRL di lokasi sempat dapat dilalui dengan kecepatan terbatas. Imbas adanya gangguan operasional tersebut, seorang pengguna KRL mengeluh telah lama menunggu di Stasiun Cakung. Selain itu pengguna lainnya ada yang mengeluhkan keretanya tertahan selama 30 menit saat ingin masuk ke Stasiun Bekasi.

    Namun per pukul 09.27 WIB, KAI Commuter memastikan penanganan gangguan operasional antara Stasiun Bekasi-Tambun itu telah selesai penanganan.
    KAI Commuter memastikan perjalanan KRL di lokasi sudah dapat dilalui dengan kecepatan normal.

    KAI Commuter meminta maaf atas terjadinya keterlambatan perjalanan KRL tersebut. Saat ini pihak KCI sedang melakukan penguraian kepadatan antrean KRL.

    (yld/imk)

  • 1
                    
                        Penumpang Kereta Khusus Petani-Pedagang: Kami Diistimewakan, Serasa Gerbong Milik Sendiri
                        Bandung

    1 Penumpang Kereta Khusus Petani-Pedagang: Kami Diistimewakan, Serasa Gerbong Milik Sendiri Bandung

    Penumpang Kereta Khusus Petani-Pedagang: Kami Diistimewakan, Serasa Gerbong Milik Sendiri
    Tim Redaksi
    LEBAK, KOMPAS.com
    – Layanan Kereta Khusus Petani-Pedagang yang mulai beroperasi pada Senin (1/12/2025) langsung mendapat sambutan positif dari para pedagang yang beraktivitas di lintas Rangkasbitung–Merak.
    Mereka menyebut kehadiran gerbong khusus membuat perjalanan lebih nyaman dan terasa spesial.
    Salah satu pedagang yang naik dari Stasiun Cikeusal, Asnamah (41), mengaku baru kali ini merasa benar-benar diperhatikan saat menggunakan kereta.
    “Biasanya selalu rebutan tempat duduk sama penumpang lain, sekarang punya gerbong sendiri. Pintunya juga beda dan ada kartu khusus buat masuk. Baru kali ini rasanya diistimewakan naik kereta,” kata Asnamah kepada Kompas.com, di atas Kereta Khusus Petani-Pedagang, Senin pagi.
    Asnamah juga mengatakan suasana gerbong terasa lebih sejuk dan lapang, sehingga membuat perjalanan jauh lebih menyenangkan. Ia beberapa kali mengabadikan suasana dalam kereta dengan kamera ponselnya.
    “Kereta dingin banget, enak, bikin ngantuk malah. Jadi perjalanan terasa santai,” ujarnya.
    Kenyamanan itu bahkan sempat membuat salah seorang pedagang, Yanti, mencoba merebahkan diri di kursi sebelum akhirnya diingatkan temannya untuk tetap mematuhi aturan.
    Pedagang lain, Sarminah (52), yang naik dari Stasiun Catang menuju Merak, juga menyambut antusias fasilitas baru tersebut.
    “Sangat senang, ini naik pertama kali, dari kemarin sudah
    nungguin
    , serasa gerbong milik sendiri, spesial untuk kami,” kata Sarminah.
    Sebagai informasi, Kereta Khusus Petani-Pedagang mulai beroperasi pada layanan
    Commuter Line Merak
    dengan total 14 perjalanan per hari, masing-masing tujuh dari Rangkasbitung dan tujuh dari Merak. Gerbong ditempel di rangkaian KA Lokal Merak dengan kapasitas 73 tempat duduk.
    “Layanan Kereta Petani dan Pedagang ini kami hadirkan untuk mempermudah mobilitas para pelaku usaha lokal, terutama dalam membawa hasil pertanian dan barang dagangan,” ujar VP Corporate Secretary
    KAI Commuter
    Karina Amanda melalui keterangan tertulis yang diterima
    Kompas.com
    , Minggu (29/11/2025) malam.
    Pedagang wajib melakukan registrasi di loket stasiun dengan membawa identitas dan mengisi formulir. Setelah diverifikasi, mereka akan mendapatkan kartu khusus yang dapat digunakan untuk memesan tiket mulai H-7 keberangkatan dan boarding hingga dua jam sebelum kereta berangkat.
    Tarif kereta ditetapkan Rp 3.000, sama dengan Commuter Line Merak reguler, melalui skema subsidi Public Service Obligation dari pemerintah.
    Barang bawaan dibatasi maksimal dua tentengan per orang, dengan ukuran maksimal 100 cm x 40 cm x 30 cm. Barang berbau menyengat, hewan, bahan mudah terbakar, serta senjata dilarang dibawa ke dalam kereta.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Penampakan Kereta Petani dan Pedagang yang Mulai Beroperasi Hari Ini 1 Desember 2025

    Penampakan Kereta Petani dan Pedagang yang Mulai Beroperasi Hari Ini 1 Desember 2025

    Liputan6.com, Jakarta – PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) secara resmi mulai mengoperasikan layanan baru Kereta Petani dan Pedagang pada hari ini, 1 Desember 2025. Layanan inovatif ini bertujuan untuk memfasilitasi mobilitas masyarakat, khususnya petani dan pedagang, dengan tarif yang sangat terjangkau.

    Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Arif Anwar, memastikan bahwa harga tiket layanan ini akan tetap terjangkau. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan kucuran dana Public Service Obligation (PSO) untuk menyubsidi layanan ini.

    “Kami instruksikan kepada KAI Commuter melalui skema PSO untuk mematok tarif Kereta Petani dan Pedagang pada harga Rp 3.000 seperti tarif layanan Commuter Line Merak agar tidak memberatkan masyarakat,” kata Arif dalam keterangan resmi, ditulis Senin (1/12/2025).

    Kereta petani dan pedagang beroperasi pada tahap awal di rute Merak–Rangkasbitung dan sebaliknya. Layanan ini tersedia sebanyak 14 perjalanan per hari, dengan jam operasional disesuaikan dengan aktivitas para petani dan pedagang.

    Rute akan diperluas hingga Tanah Abang setelah tahap awal berjalan optimal. Kereta ini menggunakan kelas ekonomi (K3) dengan subsidi pemerintah, memiliki 73 tempat duduk yang disusun sejajar di sisi kiri dan kanan gerbong agar penumpang dapat menempatkan barang dagangannya di depan secara aman.

     

  • Cerita Petugas Damkar Surabaya, Evakuasi Ayam hingga Lerai Pertengkaran Mantan Pacar
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        1 Desember 2025

    Cerita Petugas Damkar Surabaya, Evakuasi Ayam hingga Lerai Pertengkaran Mantan Pacar Surabaya 1 Desember 2025

    Cerita Petugas Damkar Surabaya, Evakuasi Ayam hingga Lerai Pertengkaran Mantan Pacar
    Tim Redaksi
    SURABAYA, KOMPAS.com
    – Tidak hanya memadamkan api, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Surabaya pernah mengevakuasi ayam sampai melerai pasangan bertengkar.
    Kejadian ini dialami tim rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Pemerintah Kota Surabaya selama menangani laporan.
    Salah satu tim rescue DPKP Surabaya, Wilfran (28) menceritakan pada suatu malam pernah menerima laporan kendaraan roda dua tergembok di kawasan Stasiun Pasarturi, tak jauh dari pos tempat ia bertugas.
    “Pertamanya laporan evakuasi gembok sepeda motor, saya berangkat berdua sama teman saya,” kata Wilfran kepada Kompas.com, Kamis (26/11/2025).
    Sesampai di lokasi, Wilfran dibuat bingung sebab petugas KAI tak memberikan respon apa-apa bila memang ada laporan kejadian. Setelahnya, ia menyisir lokasi dan dipanggil oleh pelapor (perempuan).
    “Saya belum sempat turun diomeli sama pelapornya. Pelapor ini melaporkan sepeda motor pacarnya (laki-laki) digembok sama mantan si pacarnya (perempuan) karena pacarnya punya utang sama mantannya.”
    “Aslinya yang berdebat cewek dengan cewek, mantan dengan pacar,” ucapnya.
    Pelapor meminta petugas damkar membuka gembok pada sepeda motor. Petugas memiliki tanggung jawab untuk memberikan pelayanan namun lebih dulu meminta izin kepada pihak KAI selaku pemangku kebijakan di lokasi.
    “Terus saya tanyakan ke petugas KAI yang sedang koordinasi, saya tunggu di situ mereka debat lama gak selesai-selesai,” terangnya.
    Wilfran pun menanyakan kembali ke pelapor apakah kunci gembok dibuka atau tidak. Tapi, terlapor atau mantan si pacar memaksa tidak. Wilfran pun semakin bingung dihadapkan dua pilihan.
    “Si mantan pacarnya gak mau dibuka karena pacar pelapor punya utang. Mau gak mau, saya di tengah jadi tumbukan antara pelapor dan tukang gembok, akhirnya mereka gondok-gondokan ke saya,” jelasnya.
    Wilfran pun memberikan solusi, ia bisa melayani membongkar gembok tetapi meminta persetujuan ke Polsek setempat karena terpaut ranah hukum.
    “Kalau saya buka, dilaporkan bahwa saya membantu melepaskan orang yang punya masalah. Tapi kalau saya gak bantu, saya bisa dilaporkan yang gembok, jadi mau gak mau harus ke Polsek,” tuturnya.
    Petugas damkar pun kembali ke pos dengan pesan apabila tetap ingin dibuka gemboknya maka silakan menghubungi kembali.
    “Mereka akhirnya ke Polsek, saya pulang gak berani karena masalah uang besar,” paparnya.
    Terpisah, laporan unik yang pernah diterima oleh petugas damkar DPKP Surabaya lainnya, Elfanio (34) yakni mengevakuasi ayam terlepas naik ke atas atap pabrik.
    “Evakuasi ayam, yang ada di atas atap pabrik. Kita udah berangkat dengan alat rescue lengkap ternyata yang dievakuasi seekor ayam,” kata Elfanio disambut tawa.
    Lebih lanjut, Elfanio bilang bahwa suatu hari saat petugas sedang bersantai di ruang rescue, didatangi seseorang yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) untuk cek khodam.
    “Pernah waktu itu ada orang masuk ke sini tiba-tiba tangannya gini (gerakan layaknya meramal) mau cek khodam. Tapi sepertinya ODGJ,” tuturnya.
    Pengalaman lain, petugas damkar Abdul Aziz (33) pernah menyelam malam-malam selama 1,5 jam untuk mencari sebuah handphone yang nyemplung ke sungai.
    “Cari hp ke sungai malam-malam di daerah Taman Sejarah. Hpnya milik staf area wahana bola apung di taman itu. Bilangnya Iphone tipe terbaru ternyata bukan,” katanya.
    Sebetulnya, petugas tidak diperbolehkan melakukan penyelaman pada malam hari untuk keselamatan. Tetapi, petugas gak ingin mengecewakan warga sehingga memutuskan tetap menyelam.
    “Sebenarnya gak boleh tapi demi pelayanan kami akhirnya nyelam belasan kali sampai 1,5 jam baru ketemu hpnya,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Viral Perempuan Dorong Satpam hingga Nyaris Tertabrak KRL di Stasiun Gang Sentiong
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 November 2025

    Viral Perempuan Dorong Satpam hingga Nyaris Tertabrak KRL di Stasiun Gang Sentiong Megapolitan 30 November 2025

    Viral Perempuan Dorong Satpam hingga Nyaris Tertabrak KRL di Stasiun Gang Sentiong
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Video seorang perempuan mendorong satpam hingga nyaris tertabrak KRL di Stasiun Gang Sentiong, Jakarta Pusat, viral di media sosial.
    Dalam video yang diunggah akun Instagram @jabodetabek24info, perempuan terlihat mendorong petugas keamanan hingga tubuhnya oleng dan hampir jatuh ke arah jalur kereta yang sedang melintas.
    Petugas tampak berusaha menahan dorongan dan menjaga keseimbangan sambil berada sangat dekat dengan kereta yang lewat.
    Setelah mendorong petugas, perempuan itu terlihat tersenyum atau tertawa.
    Kemudian perempuan itu langsung diamankan oleh petugas karena diduga mengalami kondisi kejiwaan yang kurang stabil.
    VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa itu terjadi di
    Stasiun Gang Sentiong
    , Sabtu (29/11/2025).
    Ketika itu, KRL tujuan Bekasi-Kampung Bandan sedang masuk peron 2 Stasiun Gang Sentiong. Perempuan yang belum diketahui identitas itu tiba-tiba mendorong satpam ke arah KRL.
    “Kejadian bermula saat salah seorang pengguna terekam mendorong petugas PKD ke arah datangnya kereta di area peron. Karena sangat membahayakan dan menghindari kejadian serupa kepada pengguna lainnya, petugas pengamanan stasiun mengamankannya,” kata Karina dalam keterangan tertulis, Minggu (30/11/2025).
    Menurut Karina, saat diperiksa, perempuan tersebut sulit diajak berkomunikasi dengan baik.
    Untuk menjaga keselamatan pengguna lain, petugas lalu membawa perempuan itu ke Polsek Johar Baru untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
    “Untuk keselamatan pengguna Commuter Line lainnya, petugas pengamanan Stasiun Gang Sentiong langsung membawa pengguna tersebut untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” ujar Karina.
    Setelah pemeriksaan di Polsek Johar Baru, perempuan tersebut kemudian diserahkan ke Dinas Sosial Jakarta Pusat untuk pendataan.
    Karina menegaskan bahwa tindakan mendorong petugas, apalagi saat kereta melintas sangat berbahaya.
    Ia mengimbau seluruh pengguna Commuter Line untuk tidak melakukan tindakan yang dapat membahayakan diri sendiri, pengguna lain, maupun petugas di lapangan.

    KAI Commuter
    mengajak seluruh pengguna untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menjaga ketertiban, khususnya saat berada di area peron maupun di dalam Commuter Line,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI Terima 35 Trainset Baru dari INKA untuk Perkuat Layanan Nataru

    KAI Terima 35 Trainset Baru dari INKA untuk Perkuat Layanan Nataru

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah menerima 35 rangkaian atau trainset Stainless Steel New Generation (SSNG) produksi PT Industri Kereta Api (INKA).  

    Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menyampaikan, hingga November 2025, seluruh 35 trainset telah hadir, terdiri dari 612 unit kereta penumpang, kereta makan, dan kereta pembangkit. 

    Kehadiran sarana baru ini juga dalam rangka meningkatkan kapasitas pelayanan KAI sekaligus memperkuat kesiapan menghadapi proyeksi lonjakan permintaan pada masa Nataru.

    “Kehadiran 35 trainset baru ini memperkuat kesiapan operasional kami. Sarana yang lebih modern dan andal ini kami hadirkan agar pelanggan merasakan kualitas layanan yang lebih baik selama masa Nataru,” ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip pada Minggu (30/11/2025). 

    Rangkaian SSNG hadir dalam kelas Eksekutif dan Ekonomi dengan peningkatan desain interior, fasilitas pendukung, serta teknologi pengoperasian. 

    Bobby menjelaskan, trainset ke-34 direncanakan menjadi pengganti sarana untuk KA Turangga dan KA Argo Wilis sehingga kualitas layanan pada rute jarak jauh favorit pelanggan tetap terjaga selama masa libur akhir tahun.

    Kesiapan sarana tersebut selaras dengan proyeksi kenaikan mobilitas. Tahun ini KAI Group menyediakan 49.635.448 tempat duduk, meningkat 8,9% dibanding tahun sebelumnya, serta mengoperasikan 40.493 perjalanan kereta api. 

    Untuk memberi lebih banyak pilihan perjalanan, KAI menambah 54 perjalanan KA Antarkota per hari pada lintas dengan kebutuhan tertinggi.

    Hingga Sabtu (29/11) pukul 09.00, pemesanan tiket Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 menunjukkan perkembangan positif. Dari total kapasitas 3.506.104 tempat duduk, sebanyak 715.950 tiket telah terjual atau 20,4%. Minat pelanggan juga terlihat pada program tiket diskon 30%. 

    Dari 1.509.080 tempat duduk yang tersedia, 243.057 tiket telah dipesan atau 16,3%. Tren ini menunjukkan meningkatnya minat masyarakat untuk melakukan perjalanan dengan kereta api seiring mendekatnya masa libur akhir tahun.

    Adapun, Vice President Corporate Communications KAI Anne Purba menambahkan, kereta ini berbeda dengan rencana pemerintah untuk menambah 30 rangkaian kereta baru, sebagaimana Presiden Prabowo Subianto umumkan pada awal November lalu. 

    Sebanyak 30 rangkaian kereta baru tersebut, diperuntukkan untuk mengurai kepadatan penumpang KRL Jabodetabek, utamanya pada jam sibuk atau rush hour.