Tag: Kaesang Pangarep

  • Kaesang Akan Umumkan Tambahan Waketum PSI Pekan Depan – Page 3

    Kaesang Akan Umumkan Tambahan Waketum PSI Pekan Depan – Page 3

    Sebagai informasi, Kaesang juga menunjuk mantan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali sebagai Ketua Harian PSI. Putra bungsu Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi itu meyakini kehadiran Ahmad Ali dapat membawa PSI lolos ke parlemen pada Pemilu 2029.

    “Karena target kita di 2029 ini kan lolos ke Senayan. Dan lolos ke Senayan itu kan bukan hal yang mudah. Tapi saya percaya kita di 2029 bisa masuk Senayan. Karena sekarang itu ada tambahan amunisi baru yaitu Pak Ahmad Ali yang mendampingi saya,” jelas Kaesang.

    Sebelumnya, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep melantik pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI periode 2025-2030. Salah satu nama yang menarik perhatian yakni, Politisi NasDem Ahmad Ali.

    Pengumuman kepengurusan DPP PSI periode 2025-2030 disampaikan Sekjen PSI Raja Juli Antoni di Djakarta Theater Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025). Raja Juli mengatakan Ahmad Ali ditunjuk sebagai Ketua Harian PSI.

    “Ketua Umum Kaesang Pangarep. Ketua Harian, Ahmad Ali,” kata Raja Juli Antoni saat membacakan Surat Keputusan (SK) Ketua Umum tentang Pengurus DPP PSI, Jumat.

    Adapun Ahmad Ali sebelumnya merupakan mantan Wakil Ketua Umum Partai NasDem. Selain itu, ada nama Politikus Partai NasDem Bestari Barus yang ditunjuk sebagai Ketua Bidang Politik Bestari Barus.

     

  • Ini Alasan Ahmad Ali Pindah dari NasDem ke PSI – Page 3

    Ini Alasan Ahmad Ali Pindah dari NasDem ke PSI – Page 3

    Sementara itu, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep senang dengan bergabungnya Ahmad Ali ke PSI. Dia semakin optimis kehadiran Ahmad Ali akan membuat PSI berpeluang lolos ke DPR RI pada Pemilu 2029.

    “Target kita di 2029 ini kan lolos ke Senayan. Dan lolos ke Senayan itu kan bukan hal yang mudah. Tapi saya percaya kita di 2029 bisa masuk Senayan. Karena sekarang itu ada tambahan amunisi baru yaitu Pak Ahmad Ali yang mendampingi saya,” tutur Kaesang.

    Putra bungsu Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi itu memiliki harapan besar terhadap kepengurusan baru DPP PSI. Kaesang meminta Ahmad Ali untuk memonitor para pengurus PSI.

    “Saya berharap banyak untuk pengurusan baru. Bang Ali, saya minta tolong dimonitor semua, kalau ada yang nakal-nakal,” ucap dia.

     

  • Giring tak masuk daftar pengurus PSI, Kaesang sebut keputusan pribadi

    Giring tak masuk daftar pengurus PSI, Kaesang sebut keputusan pribadi

    ANTARA – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2019-2023 Giring Ganesha tidak masuk dalam daftar pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI 2025-2030. Ketua Umum PSI periode 2025-2030 Kaesang Pangarep, usai pelantikan pengurus DPP PSI di Jakarta, Jumat (26/9), menyatakan hal itu merupakan keputusan pribadi Giring Ganesha. (Pradanna Putra Tampi/Rizky Bagus Dhermawan/Rijalul Vikry)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 6
                    
                        Ahmad Ali Minta Kader PSI Bela Jokowi dari Isu Ijazah Palsu: Selama Ini Diam Membeo
                        Nasional

    6 Ahmad Ali Minta Kader PSI Bela Jokowi dari Isu Ijazah Palsu: Selama Ini Diam Membeo Nasional

    Ahmad Ali Minta Kader PSI Bela Jokowi dari Isu Ijazah Palsu: Selama Ini Diam Membeo
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ketua Harian Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ahmad Ali meminta kader partai membela Presiden ke-7 RI Joko Widodo yang kerap mendapatkan serangan politik, termasuk rumor ijazah palsu.
    Sebab selama ini, banyak pihak yang masih takut bersuara dan diam membeo. Hal ini dikatakannya usai dilantik menjadi Ketua Harian PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).
    “Semua kader PSI harus berani berdiri di barisan terdepan untuk menjaga kehormatan Pak Jokowi. Selama ini Pak Jokowi
    dikuyuh-kuyuh
    , tidak ada kader PSI yang berani berbicara. Semua takut, semua diam membeo,” kata Ahmad Ali, Jumat.
    Terlebih dalam isu ijazah palsu, kata dia, kejadian yang sama juga menimpa Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang ramai di media sosial beberapa waktu lalu.
    Menurut Ali, hal ini membuktikan bahwa situasi bangsa sedang tidak baik-baik saja.
    “Terjadi kegaduhan yang luar biasa yang sedang menimpa yang ditujukan kepada orang tua kita, inspiratif kita, panutan kita Pak Jokowi. Ya kita berharap tentunya Bapak Presiden dengan segala kewenangannya bisa menyegerakan, mengakhiri kegaduhan yang terjadi tentang ijazah palsu,” ucap dia.
    “Dan yang terakhir hari ini sedang dimunculkan lagi tentang Mas Wapres. Nah kita berharap, kita berharap semua dari keluarga besar PSI ini untuk segera memberikan ketegasan terhadap keabsahan ijazah yang sedang dipermasalahkan oleh oknum-oknum yang sengaja mencari-cari atau sedang membuat kegaduhan,” imbuhnya.
    Menurut Ali, ke depan kejadian serupa tidak boleh terulang. PSI harus menjaga dua tokoh bangsa itu, mengingat PSI membutuhkan dua tokoh tersebut.
    “Kalau kita mengaku sebagai kader, kita mengaku Pak Jokowi sebagai panutan kita, maka kita harus berdiri di depan untuk menjaga kehormatan beliau,” tuturnya.
    Menurut Ali, dua tokoh itu merupakan modal besar yang dimiliki PSI, sekaligus menjadi modal utama partai.
    Termasuk kata dia, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang juga merupakan putra bungsu Jokowi.
    “Maka menjadi kewajiban kita adalah menjaga dua tokoh ini, menjaga image kedua tokoh ini, sehingga diharapkan masyarakat selalu tetap kelihatan baik. Dan saya berharap sekali lagi, Pak Jokowi, saya berpesan, Pak Jokowi tidak membutuhkan kita, tapi PSI membutuhkan Pak Jokowi,” tandasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Resmi Jabat Ketua Harian DPP PSI, Ahmad Ali Sebut Statusnya di Nasdem Gugur

    Resmi Jabat Ketua Harian DPP PSI, Ahmad Ali Sebut Statusnya di Nasdem Gugur

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Mantan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali akhirnya memberikan keterangan resmi setelah dilantik bersama jajaran pengurus DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta, Jumat (26/9).

    Ahmad Ali yang kini menjabat sebagai Ketua Harian DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyebutkan statusnya di NasDem gugur, setelah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) parpol berlambang Gajah.

    “Hari ini ketika saya ber-KTA PSI, maka keanggotaan saya di NasDem gugur,” ujar Ahmad Ali kepada awak media.

    Terkait kepetusannya pindah ke PSI, Ahmad Ali mengaku belum berkomunikasi dengan NasDem.

    “Belum ada, sama juga ketika saya masuk NasDem, tidak ada konfirmasi, kan,” kata dia.

    Sebelumnya, PSI melantik dan mengumumkan jajaran pengurus periode 2025-2030 di The Club Djakarta Theter, Jakarta Pusat, Jumat (26/9).

    Politikus senior PSI, Raja Juli Antoni menjadi pihak yang mengumumkan struktur kepengurusan di bawah ketua umum Kaesang Pangarep.

    Dia dalam kesempatan itu mengumumkan bahwa Kaesang menjabat Ketua Umum PSI dan Grace Natalie Sekretaris Dewan Pembina PSI. Dalam pengumuman pada Jumat ini, muncul nama eks politikus NasDem Ahmad Ali serta Bestari Barus di struktur kepengurusan PSI.

    Ahmad Ali dalam kepengurusan 2025-2030 menjabat Ketua Harian PSI, sedangkan Bestari Barus menjabat Ketua Bidang Politik DPP PSI. (fajar)

  • Kaesang masih rahasiakan sosok ‘J’ di Dewan Pembina PSI

    Kaesang masih rahasiakan sosok ‘J’ di Dewan Pembina PSI

    ANTARA – Sosok ‘J’ diumumkan sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2025-2030. Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep ditemui usai pengumuman dan pelantikan pengurus partai di Jakarta, Jumat (26/9), masih enggan mengungkap sosok tersebut.
    (Pradanna Putra Tampi/Rizky Bagus Dhermawan/I Gusti Agung Ayu N)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 9
                    
                        Pengamat: Eks Waketum Nasdem Ahmad Ali Dekat dengan Jokowi, Wajar Pindah PSI
                        Nasional

    9 Pengamat: Eks Waketum Nasdem Ahmad Ali Dekat dengan Jokowi, Wajar Pindah PSI Nasional

    Pengamat: Eks Waketum Nasdem Ahmad Ali Dekat dengan Jokowi, Wajar Pindah PSI
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, menilai kepindahan eks Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali, ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sangat wajar.
    Menurut Adi, Ali merupakan politikus yang juga dekat dengan Joko Widodo, Presiden ke-7 RI, sekaligus ayah dari Ketum PSI, Kaesang Pangarep.
    “Selama ini Ahmad Ali juga dinilai memiliki hubungan dekat dengan Jokowi. Wajar jika pindah ke PSI,” kata Adi saat dikonfirmasi, Jumat (26/9/2025).
    Adi berpandangan bahwa pindahnya Ali ke PSI menguntungkan kedua belah pihak.
    Dari aspek posisi politik strategis, menurutnya, Ali diuntungkan karena mendapat posisi strategis sebagai Ketua Harian PSI.
    “Posisi ketua harian sangat vital dalam partai. Sementara di NasDem sepertinya peran Ahmad Ali mulai tak terlihat,” ucapnya.
    Sementara itu, PSI juga diuntungkan dengan kehadiran Ahmad Ali yang sudah berpengalaman di dunia politik.
    “Tentu menguntungkan bagi PSI. Apa pun judulnya, Ahmad Ali adalah salah satu politisi yang punya pengalaman politik yang bisa jadi tambahan kekuatan bagi PSI,” kata Adi.
    Dia juga menilai pindahnya Ali dengan langsung mendapat jabatan di PSI merupakan wujud dari
    tagline
    Partai Super Tbk.
    “Ini sebagai bukti PSI partai super terbuka. Siapapun boleh join, siapapun bisa dapat posisi strategis yang penting tokoh,” ungkapnya.
    Di sisi lain, pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengatakan langkah seorang tokoh pindah partai di Indonesia memang sangat mudah.
    Oleh karenanya, hal ini juga sudah menjadi fenomena biasa.
    “Fenomena biasa karena sekat ideologi dan perjuangan semua partai relatif sama, tak ada yang beda signifikan. Ini cacat bawaan sistem multipartai, siapapun bisa pindah ke partai lain kapan saja,” kata Adi lagi.
    Diberitakan sebelumnya, PSI menunjuk eks Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali, sebagai Ketua Harian PSI.
    Pengumuman disampaikan secara langsung oleh Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, saat membacakan Surat Keputusan Ketua Umum dalam acara pelantikan Dewan Pimpinan Pusat partai tersebut untuk periode 2025-2030 di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).
    “Ketua Umum Kaesang Pangarep. Ketua Harian, Ahmad Ali,” kata Sekjen PSI, Raja Juli Antoni, saat membacakan nama-nama pengurus DPP PSI, Jumat.
    Ahmad Ali pun hadir dalam acara tersebut dan duduk di deretan kursi paling depan, bersebelahan dengan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep.
    Ahmad Ali mengenakan baju putih, sama dengan kader PSI yang lain, tanpa pin bergambar gajah sesuai dengan logo partai.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ketua Dewan Pembina PSI Berinisial J Mengarah ke Jokowi? Kaesang: Nanti Dibuktikan Saja – Page 3

    Ketua Dewan Pembina PSI Berinisial J Mengarah ke Jokowi? Kaesang: Nanti Dibuktikan Saja – Page 3

    Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengumumkan sosok berinisial “J” menjadi Ketua Dewan Pembina PSI. Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni saat mengumumkan susunan kepengurusan DPP PSI periode 2025-2030 di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).

    “Dewan Pembina, ketua, Yang Terhormat, Bapak J,” kata Raja Juli saat membacakan Surat Keputusan Ketua Umum.

    Saat Raja Juli mengumumkan, muncul sosok siluet hitam yang menggambarkan seorang pria berinisial “J” tersebut. Sosok pria itu tampak mengenakan peci.

    Namun, Raja Juli enggan mengumumkan siapa sosok Ketua Dewan Pembina PSI berinisial “J” itu. Dia menyampaikan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang akan menjelaskan sosok “J”.

    “Saya diperintahkan Mas Ketum (Kaesang Pangarep) siapa nama J ini beliau yang menjelaskan,” ujarnya.

    Raja Juli kembali mengumumkan susunan kepengurusan DPP PSI periode 2025-2029 dibawah kepemimpinan Kaesang Pangarep. Ada nama mantan Politikus Partai NasDem, Ahmad Ali yang dilantik menjadi Ketua Harian PSI.

    “Ketua Harian, Ahmad Ali,” ucap Raja Juli.

  • Ketua Dewan Pembina PSI Berinisial J Mengarah ke Jokowi? Kaesang: Nanti Dibuktikan Saja – Page 3

    Susunan Lengkap Pengurus DPP PSI 2025-2030, Ada Sosok J dan Ahmad Ali – Page 3

    Ketua Umum

    • Ketua Umum : Kaesang Pangarep

    • Ketua Harian : Ahmad H.M. Ali

    • Wakil Ketua Umum : Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka

    • Wakil Ketua Umum : Ronald Aristone Sinaga

    • Wakil Ketua Umum : Andy Budiman

    • Wakil Ketua Umum : Endang Tirtana

    • Wakil Ketua Umum : Aan Rochayanto

    Ketua Bidang Internal

    • Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan : Agus Mulyono Herlambang

    • Ketua Bidang Kaderisasi : Eko Harpono

    • Ketua Bidang Ideologi Partai : Sahat Martin Philip Sinurat

    • Ketua Bidang Pemenangan Pemilu : Raihan Ariatama

    • Ketua Bidang Penggalangan Relawan : Ali Muthohirin

    • Kepala Sekolah Partai : Astrid Widayani

    • Ketua Bidang Saksi : Benediktus Papa

    • Ketua Bidang Pembinaan Kepala Daerah : Wiryawan

    • Ketua Bidang Kampanye dan Media : Yus Ariyanto

    • Ketua Bidang Pembinaan Fraksi & Anggota Legislatif : Melky Jakhin Pangemanan

    • Ketua Bidang Politik : Bestari Barus

    Ketua Bidang Eksterna

    • Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan : Dedek Prayudi

    • Ketua Bidang Komunikasi Publik : Faldo Maldini

    • Ketua Bidang Pendidikan Nasional : Danik Eka Rahmaningtiyas

    • Ketua Bidang Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat : Abdullah Mansuri

    • Ketua Bidang Agama : Edi Chandra

    • Ketua Bidang Industri Kreatif : Rony Imanuel

    • Ketua Bidang Kebudayaan : Doadibadai

    • Ketua Bidang Kesenian : Karen Theresia Pooroe

    • Ketua Bidang Olahraga : Harijanto Arbi

    • Ketua Bidang Perempuan dan Keluarga : Susy Rizky Wiyantini

    • Ketua Bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup : Silverius Oscar Unggul

    • Ketua Bidang Reformasi Birokrasi : Juventus Prima Yoris Kago

    • Ketua Bidang UMKM : Abd Musawir Yahya

    • Ketua Bidang Kerjasama Internasional : Cheryl Anelia Tanzil

    • Ketua Bidang Perumahan Rakyat : Suci Mayang Sari

    • Ketua Bidang Kesehatan : Anindya Maheswari

    • Ketua Bidang Tanggap Bencana : Jepri

    • Ketua Bidang Profesional dan Dunia Usaha : Ananta Agung Junaedy

    • Ketua Bidang Hukum dan HAM : Nasrullah

    • Ketua Bidang Advokasi dan Litigasi : Irfan Aghasar

    • Ketua Bidang Ekonomi : Benny Kisworo

    • Ketua Bidang Pertanian dan Perkebunan : R. Paulus Ekanto D. CW

    • Ketua Bidang Ketahanan Pangan : Pancani Gandrung

    • Ketua Bidang Kesejahteraan dan Konservasi Satwa : Francine E.V. Widjojo

    • Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga : James Martin

    • Ketua Bidang Pengembangan Pariwisata : Aishah Gray

    • Ketua Bidang Pemilih Pemula : Ricky Valentino

     

    Sekretaris Jenderal

    • Sekretaris Jenderal : Raja Juli Antoni

    • Wakil Sekretaris Jenderal : Andi Saiful Haq

    • Wakil Sekretaris Jenderal : Elva Farhi Qolbina

    • Wakil Sekretaris Jenderal : I Putu Yoga Saputra

     

    Bendahara Umum

    • Bendahara Umum : Fenty Noverita Indrawaty

    • Wakil Bendahara Umum : Lila Zuhara

    • Wakil Bendahara Umum : Diana Paramita

    • Wakil Bendahara Umum : Farhana Nabila

    • Wakil Bendahara Umum : Imelda Berwanti Purba

     

    Direktorat

    • Direktorat Komunikasi Publik : Kokok Herdhianto Dirgontoro

    • Direktorat Hukum dan HAM : Kamaruddin

    • Direktorat Penggalangan Relawan : Furqan AMC

    • Satgas Gajah Sena : Rudy Agustian

    • Direktorat Pembinaan Fraksi dan Anggota Legislatif : Kevin Wu

    • Direktorat Reformasi Birokrasi : Ariyo Bimmo

    • Direktorat Kehutanan : Sigit Widodo

    • Direktorat Masyarakat Adat : Heri Saman

    • Direktorat Diseminasi Informasi dan Media Sosial : Dian Sandi Utama

    • Direktorat Hubungan Masyarakat dan Media Kreatif : Rizka Putri Abner

    • Direktorat Protokoler : Baikuni

    • Direktorat Administrasi dan Kesekretariatan : Deviani

    • Direktorat Pendidikan Nasional : Andreas Vinsensius Maria Intan

    • Direktorat Perempuan dan Keluarga : Mary Silvita

    • Direktorat Ekonomi : Dedy Bachtiar

    Direktorat Lanjutan

    • Direktorat Industri Kreatif : M. Arief Budiman

    • Direktorat UMKM : Andry Alimuddin

    • Direktorat Penggalangan Dana Publik : Kevin Haikal

    • Direktorat Lingkungan Hidup : Mikhail Gorbachev Dom

    • Direktorat Ketahanan Pangan : Hj. Salmawati

    • Direktorat Seni dan Kebudayaan : Frihedapinta

    • Direktorat Kebhinekaan dan Umat Beragama : Benny Budhijanto

    • Direktorat Pemuda dan Mahasiswa : Yuli Zuardi Rais

    • Direktorat E-Sport : Uji Baskoro

    • Direktorat IT dan Digital : Endika Fitra Wijaya

    • Direktorat Buruh dan Nelayan : Fachri Bustam

    • Direktorat Tanggap Bencana : Anthony Norman Lianto

    • Direktorat Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat : Khaerul Ramadhan

    • Direktorat Bidang Perumahan Rakyat : Marshall

     

  • Ahmad Ali Kantongi KTA PSI, Tegaskan Keanggotaannya di NasDem Gugur – Page 3

    Ahmad Ali Kantongi KTA PSI, Tegaskan Keanggotaannya di NasDem Gugur – Page 3

    Sebelumnya, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep melantik pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI periode 2025-2030. Salah satu nama yang menarik perhatian yakni, Politisi NasDem Ahmad Ali.

    Pengumuman kepengurusan DPP PSI periode 2025-2030 disampaikan Sekjen PSI Raja Juli Antoni di Djakarta Theater Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025). Raja Juli mengatakan Ahmad Ali ditunjuk sebagai Ketua Harian PSI.

    “Ketua Umum Kaesang Pangarep. Ketua Harian, Ahmad Ali,” kata Raja Juli Antoni saat membacakan Surat Keputusan (SK) Ketua Umum tentang Pengurus DPP PSI, Jumat.

    Adapun Ahmad Ali sebelumnya merupakan mantan Wakil Ketua Umum Partai NasDem. Selain itu, ada nama Politikus Partai NasDem Bestari Barus yang ditunjuk sebagai Ketua Bidang Politik Bestari Barus.

    Selain itu, ada inisial J yang menjadi Ketua Dewan Pembina PSI. Namun, tak disebutkan siapa sosok J tersebut.

    “Saya diperintahkan Mas Ketum siapa nama J ini beliau yang menjelaskan,” ujar Raja Juli.