Tag: Jusuf Kalla

  • Prabowo dan Jokowi Gelar Open House Lebaran 2025, Rocky Gerung Singgung Geng: Blocking Suasana

    Prabowo dan Jokowi Gelar Open House Lebaran 2025, Rocky Gerung Singgung Geng: Blocking Suasana

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pengamat politik Rocky Gerung menyoroti Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi yang menggelar open house Lebaran 2025.

    Presiden Prabowo Subianto menggelar open house atau ‘Gelar Griya’ di Istana Kepresidenan Jakarta.

    Sedangkan, Jokowi menggela open house di kediamannya Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), pada Senin (31/3/2025).

    “Ini adalah blocking sebetulnya aja, blocking suasana sebetulnya artinya blocking artinya orang mulai melihat ini geng mana yang datang ke Prabowo, geng mana yang datang ke Jokowi,” kata Rocky Gerung dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Rocky Gerung Official, Senin (2/4/2025).

    Menurut Rocky, hal tersebut merupakan sinyal politik.

    Ia mencontohkan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono serta mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang menghadiri open house di Istana Kepresidenan.

    Rocky lalu menyoroti sikap Presiden Prabowo Subianto yang berinisiatif mendatangi serta menyalami SBY saat berada di Istana Kepresidenan.

    “Bukan menunggu disalami tapi dia datang menyalami Pak SBY termasuk Mas Agus Harimurti tentu karena berdampingan dengan Pak Pak SBY,” ujarnya.

    Hal yang sama ditujukkan Prabowo saat bertemu Jusuf Kalla.

    Rocky melihat sikap yang ditunjukkan Prabowo merupakan bentuk kesopanan atau sebagai penanda penghormatan kepada yang lebih senior.

    “Membaca politik selalu harus juga didasarkan pada kemampuan kita untuk melihat apa yang sebetulnya halus sekali tetapi punya efek yang kuat nanti di dalam upaya untuk membangun negeri ini,” ujarnya.

    KLIK SELENGKAPNYA:Rocky Gerung mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H Kepada Presiden Prabowo dan Jokowi.  Ia Mengaku Hampir Tak Ada Jeda Beri Kritikan.

    Deretan Pejabat

    Diberitakan, deretan tokoh dan pejabat yang sowan ke kediaman Joko Widodo (Jokowi) di momen Idulfitri 1446 H.

    Mulai dari putra Prabowo sampai Gubernur Jawa Tengah (Jateng) datang ke rumah Presiden ke-7 RI itu di Sumber, Solo.

  • Cerita Warga Jalan Kaki dari Medan ke Jakarta untuk "Open House" Lebaran dengan Prabowo
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 April 2025

    Cerita Warga Jalan Kaki dari Medan ke Jakarta untuk "Open House" Lebaran dengan Prabowo Nasional 1 April 2025

    Cerita Warga Jalan Kaki dari Medan ke Jakarta untuk “Open House” Lebaran dengan Prabowo
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Warga asal Medan, Sumatera Utara,
    Joni Manurung
    , berjalan kaki ke Jakarta untuk mengikuti gelar griya atau
    open house
    Presiden RI
    Prabowo Subianto
    di
    Istana Merdeka
    , Jakarta, Senin (31/3/2025).
    Dari keterangan yang dibagikan Tim Media Prabowo, Joni menempuh 188 hari berjalan kaki untuk datang bertemu dan bersalaman langsung dengan Prabowo saat momen Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
    Joni juga mengungkapkan perjalanannya dari Medan ke Jakarta berbuah manis karena akhirnya dapat bersalaman dan bertemu Prabowo.
    “Wah, sangat berkesan, jauh-jauh dari Medan jalan kaki sampai ke Istana Negara ini untuk bersalaman dengan Bapak Prabowo,” ujar Joni dalam keterangannya, Selasa (1/4/2025).
    Joni mengaku sudah mulai jalan kaki dari Kota Medan sejak Agustus 2024. Ia tiba di Jakarta pada tanggal 14 Februari 2025.
    “Kota Medan. Iya periksa saja TikTok saya. Mulai bulan 8 (Agustus) sampai di Jakarta tanggal 14 bulan 2 (Februari),” jelasnya.
    Menurut dia langkah berjalan kaki dari Medan hingga Jakarta ini dilakukan karena mengagumi sosok patriot Prabowo.
    Joni juga mendoakan kesehatan Prabowo dalam memimpin Indonesia ke depan.
    “Sebenarnya mau menemui Bapak (Prabowo) itu untuk mengungkapkan rasa kekaguman Bapak Presiden Prabowo Subianto dengan jiwa patriotnya, kami mendoakan Bapak sehat-sehat saja memimpin negara Indonesia ini lebih baik lagi,” tutur Joni.
    Sebagaimana diketahui, Prabowo menggelar
    open house
    di Istana Merdeka usai dirinya menjalankan ibadah shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin kemarin.
    Acara
    open house
    ini dihadiri ratusan anggota masyarakat dan pejabat negara.
    Bahkan, sejak pagi hari pukul 07.00 WIB antrean mengular di depan gerbang Istana.
    Beberapa pejabat hadir di lokasi termasuk Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka serta jajaran Kabinet Merah Putih.
    Kemudian, ada juga Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK), dan putra Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ratusan Ribu Jamaah Salat Idulfitri Bareng Presiden Prabowo di Masjid Istiqlal

    Ratusan Ribu Jamaah Salat Idulfitri Bareng Presiden Prabowo di Masjid Istiqlal

    Jakarta (beritajatim.com) – Shalat Idulfitri 1 Syawal 1446 H tingkat kenegaraan berlangsung khidmat di Masjid Istiqlal, Jakarta, pada Senin (31/3/2025). Acara ini dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, serta Menteri Agama Nasaruddin Umar. Sejumlah pejabat negara, duta besar negara sahabat, serta jajaran eselon I dan II Kementerian Agama juga turut hadir dalam pelaksanaan ibadah tersebut.

    Sejak pukul 04.00 WIB, jemaah sudah mulai memadati area masjid. Diperkirakan lebih dari 150.000 orang mengikuti Shalat Idulfitri tahun ini. Setiap lantai Masjid Istiqlal terisi penuh, bahkan ribuan jemaah terlihat menggelar sajadah di halaman luar masjid. Area parkir Masjid Istiqlal hingga area parkir Katedral Jakarta juga dipenuhi kendaraan jemaah yang datang dari berbagai daerah.

    Shalat Idulfitri dimulai tepat pukul 07.00 WIB dan selesai pukul 07.45 WIB. Rangkaian ibadah dipimpin oleh Salim Ghazali sebagai Imam I, Ahmad Husni Ismail sebagai Imam II, Ilham Mahmuddin sebagai Bilal I, dan Abdullah Sengkang sebagai Bilal II. Khotbah Idulfitri disampaikan oleh Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ahmad Tholabi Kharlie, dengan tema “Merawat Kemabruran Puasa”.

    Menteri Agama Nasaruddin Umar, yang juga merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal, menegaskan bahwa panitia telah menyediakan klinik dan tim medis untuk menangani jemaah yang membutuhkan bantuan kesehatan.

    “Kami menyediakan tim medis dan klinik di area bawah untuk menangani jamaah yang membutuhkan bantuan kesehatan,” ujar Nasaruddin Umar, dikutip Beritajatim.com dari laman resmi Kemenag RI.

    Dalam aspek keamanan, Masjid Istiqlal dilengkapi dengan lebih dari 160 CCTV berbasis biometrik yang mampu mendeteksi wajah hingga jarak 500 meter.

    “Keamanan di Masjid Istiqlal sangat ketat, dengan lebih dari 160 CCTV berbasis biometrik. CCTV ini dapat mendeteksi wajah hingga jarak 500 meter dan langsung mengidentifikasi data seseorang. Sehingga, siapapun yang berniat melakukan tindakan kriminal akan segera terdeteksi. Alhamdulillah, hingga saat ini tidak ada isu keamanan yang mengkhawatirkan di Masjid Istiqlal,” lanjutnya.

    Pelaksanaan Shalat Idulfitri 1446 H di Masjid Istiqlal berlangsung dengan tertib dan aman. Ribuan jemaah mengikuti ibadah dengan khidmat, menjadikan momentum Lebaran sebagai ajang silaturahmi dan refleksi setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan. [ian]

  • Politik kemarin, griya Idul Fitri hingga bantuan logistik ke Myanmar

    Politik kemarin, griya Idul Fitri hingga bantuan logistik ke Myanmar

    Jakarta (ANTARA) – Berbagai peristiwa politik kemarin (31/3) menjadi sorotan, mulai dari SBY hingga JK hadiri gelar griya Idul Fitri 1446 H di Istana Merdeka hingga Kemenhan kirim 12 ton bantuan logistik untuk korban gempa Myanmar.

    Berikut rangkuman ANTARA untuk berita politik kemarin yang menarik untuk kembali dibaca:

    1. SBY hingga JK hadiri gelar griya Idul Fitri 1446 H di Istana Merdeka

    Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono serta Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK) menghadiri open house atau gelar griya di Istana Merdeka dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Senin.

    Jusuf Kalla tiba di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, sekitar pukul 09.00 WIB didampingi istrinya Mufidah Jusuf Kalla.

    Kehadirannya dengan segera disambut oleh hormat senjata dan iringan musik. Setelahnya, rombongan Wapres RI ke-10 dan ke-12 itu diarahkan menuju bagian Istana Merdeka serta disambut oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.

    Baca selengkapnya di sini

    2. PDIP sebut sosok Didit pererat hubungan Megawati dan Prabowo

    Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengatakan kehadiran Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, ke rumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat perayaan Lebaran Idul Fitri, mempererat hubungan baik antara Prabowo dan Megawati.

    “Ibu Mega berulang-ulang mengatakan bahwa hubungan pribadi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo itu sangat baik sejak dulu hingga sekarang dan itu dibuktikan dengan silaturahmi Pak Didit hari ini ke kediaman beliau,” kata Ahmad Basarah saat ditemui di kediaman Megawati di Teuku Umar, Jakarta Selatan, Senin.

    Menurut Basarah, hubungan baik itu sudah terjalin sejak Megawati dan Prabowo sama sama maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden pada 2004 lalu.

    Baca selengkapnya di sini

    3. Pramono Anung dan Bang Doel sambangi rumah Megawati saat Idul Fitri

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno atau yang akrab disapa Bang Doel mendatangi rumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta, saat Hari Raya Idul Fitri, Senin.

    Dari pantauan di lokasi, Bang Doel dan keluarga terlihat hadir lebih dahulu di rumah Megawati, yang merupakan Presiden kelima RI, sekitar pukul 10.41 WIB.

    Dia terlihat hadir mengenakan pakaian kemeja Muslim lengan panjang berwarna putih dan celana panjang hitam. Saat turun dari mobil di depan rumah Megawati, Bang Doel langsung masuk sambil menyapa wartawan yang sudah menunggu di depan.

    Baca selengkapnya di sini

    4. Istana bagikan 5.000 bingkisan saat gelar griya bersama Presiden

    Istana Kepresidenan Jakarta membagikan lebih dari 5.000 bingkisan dan suvenir kepada masyarakat umum saat acara gelar griya atau open house bersama Presiden RI Prabowo Subianto dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Senin.

    Berdasarkan keterangan resmi yang diterima di Jakarta, masyarakat tidak hanya berkesempatan mengunjungi Istana, tetapi juga menerima bingkisan Lebaran dan suvenir.

    Salah satu warga penyandang disabilitas bernama Joko (40) mengaku tidak berkesempatan bersalaman dengan Presiden Prabowo Subianto, namun dirinya bersyukur mendapat bingkisan dan menapakkan kakinya di dalam Istana Kepresidenan Jakarta.

    Baca selengkapnya di sini

    5. Kemenhan kirim 12 ton bantuan logistik untuk korban gempa Myanmar

    Kementerian Pertahanan mengirimkan sebanyak 12 ton bantuan logistik menggunakan pesawat Hercules untuk membantu korban gempa di Myanmar.

    Ke-12 ton logistik tersebut merupakan bantuan dari TNI, Basarnas, Baznas, dan beberapa elemen pemerintah serta masyarakat.

    “Bantuan yang dikirimkan berupa tenda, kemudian juga makanan, kemudian selimut, obat obatan dan kebutuhan lain yang berkaitan dengan medis,” kata Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan saat melepas bantuan kemanusiaan tersebut di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin.

    Baca selengkapnya di sini

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

  • Istana Bagikan 5.000 Bingkisan dan Suvenir Saat Open House Prabowo
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        31 Maret 2025

    Istana Bagikan 5.000 Bingkisan dan Suvenir Saat Open House Prabowo Nasional 31 Maret 2025

    Istana Bagikan 5.000 Bingkisan dan Suvenir Saat Open House Prabowo
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebanyak lebih dari 5.000 bingkisan dan suvenir dibagikan kepada masyarakat umum yang mengikuti gelar griya atau open house bersama Presiden
    Prabowo
    Subianto dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1446 H, di Kompleks
    Istana
    Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/3/2025).
    Dikutip dari
    Antaranews
    , masyarakat yang menghadiri open house tidak hanya berkesempatan mengunjungi Istana, tetapi juga menerima bingkisan Lebaran dan suvenir.
    Namun, tidak semua warga yang hadir ternyata bisa bersalaman dengan Presiden Prabowo. Salah satunya adalah Joko (40).
    Pria penyandang disabilitas ini mengaku tidak berkesempatan bersalaman dengan Presiden Prabowo. Tetapi, dia bersyukur mendapat bingkisan dan menapakkan kakinya di dalam Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
    “Saya tidak kecewa, senang saja bisa masuk ke Istana,” katanya yang datang dari rumahnya di daerah Jakarta Barat, dikutip dari
    Antaranews
    .
    Sebagaimana diberitakan, acara open house di Istana digelar sejak pagi hingga siang hari.
    Dalam kesempatan ini, Prabowo menyapa para pejabat, termasuk menteri Kabinet Merah Putih dan masyarakat umum yang datang ke Istana.
    Selain itu, hadir juga Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK).
    Menariknya, di momen Lebaran perdana sebagai Presiden ini, Prabowo yang berkeliling menyalami masyarakat yang sudah berbaris.
    Namun, ternyata tidak semuanya dapat bersalaman dengan Presiden karena keterbatasan kapasitas ruangan.
    Hanya saja, seluruh masyarakat yang dipersilakan masuk ke Istana akan mendapat bingkisan dari Istana berisi bahan makanan dan minuman, mulai dari mie instan, teh celup, susu, hingga gula.
    Sementara pada tas suvenir berisi payung, handuk, tempat minum, dan aneka kue kering untuk merayakan Lebaran.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen Prabowo Cium Kepala Anak Kecil Saat Open House di Istana
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        31 Maret 2025

    Momen Prabowo Cium Kepala Anak Kecil Saat Open House di Istana Nasional 31 Maret 2025

    Momen Prabowo Cium Kepala Anak Kecil Saat Open House di Istana
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Acara Gelar Griya atau
    open house di Istana
    Merdeka, Jakarta, tidak hanya dihadiri orang dewasa. Namun, ada juga orangtua yang membawa anak mereka untuk halal bihalal dengan Presiden
    Prabowo
    Subianto.
    Terpantau,
    Presiden Prabowo
    juga sempat menyapa anak-anak yang datang hingga mencium kepalanya.
    Prabowo sempat mencium kepala beberapa anak dari warga yang hadir ke lokasi. Tampak, orangtua anak tersebut juga mempersilahkan Prabowo mencium anaknya.
    Momen ini terlihat ketika Prabowo berkeliling menghampiri masyarakat umum yang sudah datang ke Istana Merdeka.
    Ketika melihat anak-anak kecil, Prabowo tak ragu untuk memberikan perhatian seperti menyalami atau mengelus serta mencium kepalanya.
    Selain itu, pada open house kali ini cukup menarik karena bukan warga yang menyambangi Presiden, tapi Prabowo yang mendatangi tenda-tenda warga yang disediakan selama open house.
    Sebagai informasi, acara open house di Istana digelar sejak pagi hingga siang hari.
    Prabowo turut menyapa para pejabat, termasuk menteri Kabinet Merah Putih dan masyarakat umum yang datang ke Istana.
    Selain pejabat, hadir juga tokoh bangsa seperti Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Momen hangat Prabowo, Titiek, dan Didiet rayakan lebaran bersama

    Momen hangat Prabowo, Titiek, dan Didiet rayakan lebaran bersama

    Presiden Prabowo Subianto (kiri) didampingi putranya Didit Hediprasetyo (tengah) berbincang dengan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (kanan) dan Titiek Soeharto (kedua kiri) saat menghadiri open house di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/3/2025). (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

    Momen hangat Prabowo, Titiek, dan Didiet rayakan lebaran bersama
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Senin, 31 Maret 2025 – 16:01 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto tidak hanya mengunggah video ucapan Idul Fitri 1446 H bersama Titiek Soeharto dan anaknya Didiet Hediprasetyo, tapi juga merayakan hari pertama lebaran bersama-sama.

    Momen ini ditunjukkan saat acara open house atau gelar griya berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, Senin.

    Dalam kesempatan ini, Presiden tampil dengan setelah jas lengkap berwarna abu-abu dan ikat kain batik serta peci hitam.

    Sementara Titiek Soeharto tampil berkebaya berwarna hijau cerah senada dengan selendang dan tasnya.

    Sedangkan Didiet hadir dengan kemeja berwarna krem mengkilap dilengkapi dengan peci hitam.

    Dalam momen di hari kemenangan ini, Prabowo bersalaman dan bermaaf-maafan dengan hangat dengan Titiek serta Didiet.

    Hal ini melengkapi kebersamaan mereka yang sebelumnya kompak membagikan ucapan selebrasi untuk Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Ketiganya sebelum merayakan lebaran hari pertama, secara khusus mengunggah video ucapan untuk masyarakat yang merayakan lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah. Namun yang menarik, dalam video terbaru ini diunggah bersama dengan Titiek Soeharto dan anaknya Didiet Hediprasetyo.

    “Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah,” kata Prabowo dalam unggahan Instagramnya @prabowo, Senin.

    Dalam video yang diunggah itu Presiden mengenakan kemeja batik, didampingi Titiek yang menggunakan atasan hitam dan kerudung, serta Didiet yang mengenakan kemeja putih sederhana.

    Setelah Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri, Didit dan Titiek menambahkan kalimat pelengkap menyampaikan mohon maaf lahir batin.

    Terkait gelar griya di Istana yang berlangsung pada Senin (31/3), mulai dari Presiden hingga Wakil Presiden terdahulu yakni Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, keduanya hadir dalam acara tersebut.

    Selain itu, jajaran menteri, wakil dan kepala lembaga dari Kabinet Merah Putih (KMP) hingga Gubernur Jakarta Pramono Anung turut hadir meramaikan acara gelar griya di Istana Merdeka.

    Para pejabat publik itu mengantre dan menanti bersama rombongan keluarganya untuk masuk ke dalam Istana Merdeka Jakarta, Senin.

    Mereka menantikan momen untuk bertemu, bersilaturahim dan berfoto dengan Presiden RI Prabowo Subianto.

    Beberapa menteri yang tampak hadir di antaranya adalah Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, dan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan.

    Sumber : Antara

  • Ribuan Warga Hadiri Open House Perdana Presiden Prabowo di Istana Merdeka

    Ribuan Warga Hadiri Open House Perdana Presiden Prabowo di Istana Merdeka

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Ribuan masyarakat, termasuk warga disabilitas, memadati Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025) pagi, untuk menghadiri open house perdana Presiden Prabowo Subianto dalam rangka Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.

    Sejak pagi, setelah menunaikan salat Id, warga yang mayoritas mengenakan kemeja batik telah berkumpul di depan pintu masuk Sekretariat Negara.

    Mereka antusias untuk bersilaturahmi langsung dengan Presiden Prabowo. Sebelum memasuki kawasan Istana, seluruh tamu harus melewati pemeriksaan keamanan yang ketat.

    Setelah lolos pemeriksaan, setiap pengunjung diberikan kartu tanda masuk dengan warna berbeda, yaitu biru, hijau, kuning, dan ungu.

    Selain itu, mereka juga mendapatkan snack dan minuman. Para tamu kemudian diarahkan menuju tenda tunggu yang telah disediakan untuk menunggu giliran bertemu Presiden sesuai dengan warna kartu masuk mereka.

    Untuk warga disabilitas, pihak Istana telah menyiapkan jalur khusus agar mereka dapat masuk dengan lebih mudah.

    Awalnya, kapasitas yang disediakan untuk masyarakat dalam acara ini sekitar 1.000 orang. Namun, antusiasme warga yang datang tampaknya melampaui jumlah tersebut. Hingga saat ini, seluruh tamu masih menunggu di tenda sebelum dipanggil untuk bersalaman dengan Presiden Prabowo.

    Selain masyarakat umum, acara open house ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, pejabat negara, tokoh nasional, serta ketua umum partai politik.
    (Wahyuni/Fajar)

  • Momen Jusuf Kalla Hadiri Open House Lebaran di Istana

    Momen Jusuf Kalla Hadiri Open House Lebaran di Istana

    Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla mendorong agar momen Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah diharapkan dapat mempererat silaturahmi dan menyatukan masyarakat untuk memajukan bangsa. 

    Hal ini dia sampaikan saat menghadiri agenda silaturahmi gelar griya atau open house di Istana Merdeka, pada Senin (31/3/2025).

    “Tentu kita bergembira, mari kita meningkatkan silaturahmi, mari kita bersatu padu untuk memajukan negeri ini, mari saling memaafkan juga saling memberikan saran-saran untuk bangsa ini,” tutur Jusuf Kalla.

    Tak hanya itu, agenda tersebut juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Wakil Presiden Gibran Rakabuming beserta Ibu Selvi Ananda, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, para ketua lembaga, menteri Kabinet Merah Putih, serta para duta besar dari negara sahabat.

    Selanjutnya, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto mengutip pesan Presiden yang mengungkapkan bahwa Idulfitri adalah momen yang sangat baik untuk saling memaafkan, saling memahami, dan memperkuat kerja sama.

    Brian menganggap bahwa momen lebaran bukan hanya sekadar menyambung tali silaturahmi, tetapi juga sebagai simbol kekeluargaan yang memperkuat ikatan antar pemimpin dan masyarakat.

    “Momen Idulfitri ini momen yang sangat baik untuk saling maaf-memaafkan, untuk saling memahami, sehingga roda pembangunan dapat lebih berjalan secara kekeluargaan. Jadi ini simbol kekeluargaan yang sangat baik dicontohkan oleh Bapak Presiden bersama seluruh elemen masyarakat,” ucap Brian.

    Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menyampaikan bahwa acara gelar griya ini merupakan momen untuk mendekatkan hati dengan masyarakat.

    Selain itu, Muhaimin memberikan pandangannya terhadap makna dari Idulfitri yang merupakan titik awal untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

    “Makna lebaran ini ibaratnya setelah sebulan penuh dibersihkan, begitu Lebaran kita restart mengawali dari titik awal untuk perbaikan yang lebih baik dibanding tahun lalu,” ujar Muhaimin.

    Pada kesempatan lain, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menyampaikan bahwa acara gelar griya ini merupakan tradisi yang sangat baik dan patut dilestarikan. 

    Ahmad menganggap bahwa momen seperti ini menciptakan kesempatan langka untuk mempererat ikatan kebangsaan dan kedekatan antara pemerintah dan masyarakat.

    “Saya kira ini sebuah tradisi yang sangat bagus, tradisi yang harus dilestarikan yakni menyatunya antara pejabat, rakyat, para menteri dalam satu kesempatan di Hari Raya Idulfitri ini. Inilah hari kemenangan kita semuanya,” pungkas Muzani.

  • Ahmad Muzani: Saya Tidak Bahas Politik dengan Megawati Soekarnoputri

    Ahmad Muzani: Saya Tidak Bahas Politik dengan Megawati Soekarnoputri

    Jakarta, Beritasatu.com – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediamannya di Menteng, Jakarta Pusat, tidak ada pembicaraan politik.

    Muzani mengungkapkan, tujuan kedatangannya adalah untuk melakukan halalbihalal dan menyampaikan ucapan selamat Idulfitri 2025 kepada Megawati dan jajaran pengurus PDIP.

    “Tidak ada pembicaraan politik sama sekali. Pembicaraannya tentang suasana Lebaran, minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir batin, ya seperti itulah. Suasananya juga sama di dalam,” ujar Ahmad Muzani, Senin (31/3/2025).

    Muzani yang juga menjabat sebagai Ketua MPR RI, menambahkan bahwa sebelum mengunjungi rumah Megawati, dirinya terlebih dahulu bersilaturahmi ke kediaman Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

    Ia memastikan, tidak ada pembahasan soal politik dalam pertemuannya dengan Jusuf Kalla. Setelah dari rumah Megawati, Muzani mengungkapkan bahwa ia akan melanjutkan silaturahmi ke kediaman Mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno dan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

    “Hari ini kami bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh bangsa. Tadi pagi dengan Presiden RI, lalu ke rumah Pak Jusuf Kalla, sekarang kami ke Bu Mega, dan selanjutnya ke kediaman Pak Try Sutrisno. Nanti malam, insya Allah, kami ke Pak SBY,” katanya.

    Diketahui, sejumlah tokoh dan pejabat menyambangi kediaman Megawati Soekarnoputri untuk halalbihalal pada Hari Raya Idulfitri 2025. Megawati sendiri merayakan Lebaran secara privat tanpa menggelar open house.

    Meski begitu, beberapa tokoh politik dan menteri Kabinet Prabowo-Gibran turut hadir, seperti Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono.

    Sejumlah kader PDIP juga hadir dalam kesempatan tersebut, termasuk Bambang Pacul, Ahmad Basarah, Utut Adianto, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Samuel Wattimena, Ronny Talapessy, Trimedya Panjaitan, dan lainnya. Selain itu, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, juga turut hadir di kediaman Megawati Soekarnoputri.