Tag: Joan Mir

  • Free Practice 1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini Tercepat

    Free Practice 1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini Tercepat

    Jakarta

    Luca Marini menjadi pebalap tercepat dalam sesi free practice (FP) pertama di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (3/10/2025). Ini awal yang bagus bagi pebalap Honda tersebut.

    Rangkaian MotoGP Mandalika sudah dimulai. Para pebalap memanaskan aspal sedari pukul 09.45 hingga 10.30 WIB. Rider dan tim mencari setelan awal motor yang tepat lewat agenda FP 1.

    Luca Marini menjadi pebalap yang tercepat. Adik tiri Valentino Rossi itu mencatatkan putaran waktu terbaik 1 menit 30,809 detik. Marini menggunakan ban medium depan dan belakang.

    Pedro Acosta menempati posisi dua. Rider KTM itu memasang ban dengan komposisi yang sama dengan Luca Marini dengan selisih waktu 0,136 detik.

    Marco Bezzecchi melengkapi tiga besar. Dia mencatatkan waktu terbaik 0,237 detik lebih lama dari Marini.

    Alex Rins, rider Monstar Yamaha itu berada di posisi empat. Sementara itu, juara dunia 2025, Marc Marquez berada di tempat kelima.

    Melihat data waktu tercepat pada 2024, pole position dipegang oleh Jorge Martin dengan torehan 1 menit 29,088 detik.

    Ini baru permulaan rangkaian MotoGP Mandalika 2025. Pada siang hari nanti, para pebalap akan menjalani sesi latihan resmi. Catatan waktu dari sesi ini akan menjadi acuan untuk menentukan siapa yang berhak langsung lolos ke kualifikasi Q2, serta siapa yang harus lebih dulu melalui Q1 pada hari berikutnya.

    Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025:

    1. Luca Marini: 1 menit 30,809 detik
    2. Pedro Acosta: +0,136 detik
    3. Marco Bezzecchi: +0,237 detik
    4. Alex Rins: +0,426 detik
    5. Marc Marquez: +0,462 detik
    6. Jack Miller: +0,499 detik
    7. Fabio Quartararo: +0,533 detik
    8. Fabio Di Giannantonio: +0,607 detik
    9. Joan Mir: +0,643 detik
    10. Alex Marquez: +0,678 detik
    11. Raul Fernandez: +0,718 detik
    12. Franco Morbidelli: +0,809 detik
    13. Johann Zarco: +0,811 detik
    14. Brad Binder: +0,897 detik
    15. Maverick Vinales: +0,931 detik
    16. Fermin Aldeguer: +1,001 detik
    17. Francesco Bagnaia: +1,091 detik
    18. Enea Bastianini: +1,304 detik
    19. Miguel Oliveira: +1,416 detik
    20. Somkiat Chantra: +1,422 detik

    (riar/din)

  • Mandalika Jadi Sirkuit yang Menyenangkan Bagi Quartararo

    Mandalika Jadi Sirkuit yang Menyenangkan Bagi Quartararo

    Jakarta

    Fabio Quartararo menyambut antusias perhelatan MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, akhir pekan ini. Pebalap Monster Energy Yamaha itu menilai Mandalika bisa menjadi trek yang menyenangkan, sekaligus peluang bagi timnya untuk meraih hasil positif.

    Sejak Mandalika masuk kalender MotoGP pada 2022, El Diablo konsisten menunjukkan performa cukup baik. Ia finis kedua pada musim debut Mandalika, lalu menempati posisi ketiga pada 2023. Tahun lalu, pebalap Prancis itu menutup balapan di urutan ketujuh.

    Setelah menghadiri acara Yamaha di Taiwan, Quartararo mengungkapkan optimismenya jelang balapan di Indonesia. “Saya bersenang-senang di Taiwan, dan saya merasa siap untuk kembali bekerja. Saya pikir Indonesia bisa menjadi trek yang bagus untuk kami. Akhir pekan lalu di Motegi, cengkeraman kami kurang, jadi sulit untuk bertarung,” kata rider asal Prancis dikutip dari Crash.

    “Mari kita lihat seperti apa di Mandalika, di mana kami akan berkendara dengan ban yang berbeda. Saya pikir Indonesia bisa menjadi momen, di mana kami bisa mendapatkan beberapa hasil positif,” sambung juara MotoGP 2021 itu.

    “Saya tak mau sesumbar sebelum akhir pekan, tetapi saya pikir kami bisa menjalani kualifikasi dan balapan yang bagus di sini. Saya tidak yakin dengan kemungkinan hasilnya, tetapi jika saya harus memilih trek di mana kami bisa melakukan balapan yang menyenangkan, inilah pilihan saya (Sirkuit Mandalika),” sambung dia.

    Meski begitu, Yamaha tetap masih menghadapi tantangan besar musim ini. Rival senegara mereka, Honda, justru menunjukkan tanda kebangkitan. Joan Mir sukses finis ketiga di Motegi dan menambah podium bagi Honda yang sebelumnya didapatkan di Le Mans (Prancis) dan Silverstone (Inggris).

    Sementara itu, Yamaha baru mencatat satu podium grand prix lewat posisi kedua Quartararo di Spanyol, kendati sang pebalap sempat naik podium di dua sprint race. Hingga kini, Yamaha masih berada di posisi buncit klasemen konstruktor, tertinggal 40 poin dari Honda dengan lima seri tersisa.

    (lua/dry)

  • Dengan Tenang, Marquez Juara Dunia

    Dengan Tenang, Marquez Juara Dunia

    Jakarta

    Sirkuit Motegi jadi panggung pembuktian bagi Marc Marquez di MotoGP Jepang 2025. Dengan tenang, pebalap fenomenal ini berhasil mengunci gelar juara dunia MotoGP, meski musim 2025 belum usai.

    Bagaikan phoenix yang bangkit dari abu. Marc yang sempat diragukan bisa kembali ke performa maksimal setelah cedera lengan kanan, ternyata setelah beberapa operasi dan 108 kali terjatuh, ia kembali mengangkat trofi juara dunia MotoGP, gelar yang terakhir ia raih pada 2019 bersama Repsol Honda saat itu.

    Francesco ‘Pecco’ Bagnaia lah yang sebenarnya keluar sebagai pemenang di balapan utama MotoGP Jepang 2025, disusul oleh Marc dan Joan Mir.

    Meski begitu, MotoGP Jepang tetap menyajikan balapan seru dengan banyak momen penting. Penasaran dengan jalannya balap dan hasil lengkapnya? Simak ulasannya!

    Jalannya Balapan

    Sebelum balapan dimulai, Pecco Bagnaia sudah percaya diri berada di pole position. Pebalap asal Italia ini punya modal kuat untuk juara lantaran memenangkan Sprint Race kemarin.

    Di belakangnya, ada Joan Mir yang menunggangi motor kebanggaan tuan rumah. Disusul oleh Marc Marquez yang tampak mencoba tenang sejak awal lomba.

    Gaspol! Begitu lampu merah padam, Pecco langsung melesat mencuri holeshot dan memimpin rombongan. Ia disusul oleh Pedro Acosta yang start dengan sangat baik, lalu di posisi ketiga ada Marc Marquez yang tenang.

    Sementara Mir, start dengan kurang baik dan harus terlempar ke posisi kelima, disalip oleh Fabio Quartararo. Di urutan keenam, lap pertama ada Morbidelli dan ketujuh ada Marco Bezzecchi. Adik kandung Marc, Alex Marquez tetap di posisi kedelapan sejak start.

    Di lap kedua, Morbidelli tampak ngotot menyalip Quartararo. Sempat hampir senggolan dan membuat Quartararo sedikit menutup gasnya hingga merosot ke posisi sembilan. Kocokan pebalap lima besar terdepan langsung berubah akibat manuver Morbidelli memaksa masuk posisi lima.

    Masuk ke pertengahan lomba, tepatnya di lap ke-11, Marquez terlihat meninggalkan zona nyamannya. Ia berhasil menyalip Acosta dan langsung meningkatkan pace balap dari posisi kedua. Meski sudah berada di posisi kedua, nyatanya jarak antara Marc dan Pecco terpaut hampir 4 detik.

    Yang seru adalah pertarungan posisi ketiga antara Acosta dan Mir. Di lap ke-14, Mir berhasil menyalip Acosta dan membuka peluang untuk berdiri di podium MotoGP untuk pertama kalinya dengan motor Honda.

    Tak lama dari duel Acosta-Mir, penonton juga dibuat kaget dengan kejadian di motor Pecco. Ada asap yang keluar dari sisi kanan motornya saat pebalap asal Italia ini membuka gas. Namun ia tampak masih fokus di posisi depan dan tetap balap dengan pace-nya.

    Bicara soal Acosta, pebalap muda bermotor KTM ini ternyata kendor di lap-lap akhir. Sempat galak di awal lomba, pertahanan Acosta ternyata bisa dibongkar dan ia bahkan keluar dari trek di lap ke-19.

    Lima lap terakhir tampak tenang, meski rasanya tidak bagi penggemar Ducati. Motor Pecco masih tetap mengeluarkan asap setiap ia memacunya dan Marc masih harus mempertahankan posisi, sebab Alex sudah berada di posisi enam.

    Di sisa empat lap lagi, publik Jepang bersorak. Pebalap kebanggaan mereka, Takaaki Nakagami, keluar dari trek dan tidak dapat melanjutkan balapan. Selain Nakagami, sebelumnya Luca Marini yang menggunakan motor Honda juga harus lebih dulu menyelesaikan balap di lap-lap awal.

    Selain mereka berdua, Jack Miller juga harus menyelesaikan balap dengan cara paling tidak keren. Rantainya lepas, isu yang sudah menjadi ‘ikon’ bagi KTM belakangan.

    Akhirnya, lap terakhir MotoGP Jepang benar-benar jadi putaran paling intens dan dramatis. Dikawal oleh asap yang terus ‘ngebul’ dari motornya, Pecco berhasil menjadi juara MotoGP Jepang 2025.

    Namun seperti yang kami sebutkan di awal, sorotannya kali ini ada pada Marc Marquez. Pebalap fenomenal ini berhasil menyelesaikan balap dari urutan kedua dan membuatnya menjadi juara dunia MotoGP 2025. Selamat, Marc! Eh, selamat juga buat Mir dan Honda yang sudah berhasil menaklukkan Motegi.

    Hasil MotoGP Jepang 2025

    1. Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    2. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    3. Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    4. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    5. Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    6. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    7. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    8. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    9. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)
    10. Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    11. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    12. Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    13. Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)
    14. Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1)
    15. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)
    16. Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    17. Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    18. Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)

    DNF
    Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    Takaaki Nakagami JPN Idemitsu Honda LCR (RC213V)
    Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)

    (mhg/rgr)

  • Joan Mir Akui Pesimistis di Jepang Meski Start dari Depan

    Joan Mir Akui Pesimistis di Jepang Meski Start dari Depan

    Jakarta

    Pebalap tim pabrikan Honda, Joan Mir, tampil mengejutkan di kualifikasi MotoGP Jepang 2025 dengan merebut posisi start kedua.

    Hanya kalah tipis 0,092 detik dari Francesco Bagnaia di sesi kualifikasi, pebalap Honda itu jelas punya peluang besar untuk naik podium dan mempersembahkan juara untuk negara asal timnya di Motegi, Jepang.

    Namun, alih-alih percaya diri, Mir justru mengaku masih pesimistis bisa mendapatkan posisi terdepan hingga garis finis.

    Dilansir dari Crash, Mir mengaku Honda RC213V yang dipakainya belum cukup stabil untuk menahan tekanan sepanjang balapan penuh.

    Masalah manajemen ban dan akselerasi di lintasan lurus masih menghantui, membuatnya enggan buru-buru percaya diri meski memulai lomba dari baris depan.

    Pesimisme ini sejalan dengan sikap tim Honda yang sejak awal memang merendahkan ekspektasi di kandang sendiri.

    Dalam sprint race, Mir sempat terlibat duel sengit dengan Marc Marquez. Ia kehilangan waktu setelah disalip secara agresif, tapi menegaskan tidak ada yang salah dengan manuver tersebut.

    “Tidak, tidak, tidak! Itu sepenuhnya masih dalam batas (wajar). Sulit untuk menyalip. Tapi ini balapan, kami memberi tontonan bagus,” kata Mir.

    Ia bahkan berharap bisa membalas aksi Marquez di balapan utama.

    “Besok (balapan hari ini) semoga saya bisa melakukan block pass kepadanya, kita lihat saja!” ujarnya.

    Meski start dari posisi ideal, Mir tetap menahan harapan. Podium di Motegi bukan hal mustahil, tapi baginya tantangan masih terlalu besar.

    Honda boleh saja mendapat suntikan semangat dari hasil kualifikasi, tapi baik tim maupun Mir sadar, kemenangan di Jepang masih jauh dari jangkauan.

    “Kontender podium, iya. Tapi, tidak mudah,” tutup Mir.

    (mhg/rgr)

  • Link Live Streaming MotoGP Jepang 2025

    Link Live Streaming MotoGP Jepang 2025

    Jakarta

    MotoGP Jepang 2025 akan berlangsung pada Minggu (28/9/2025) siang WIB. Seri ke-17 ini kemungkinan besar akan menjadi panggung Marc Marquez mengunci gelar juara dunia MotoGP.

    Jangan sampai kelewatan, detikers! Sebab aksi Marquez cs melaju di Sirkuit Motegi, Jepang, dapat disaksikan di berbagai platform termasuk via link live streaming MotoGP Jepang 2025 yang akan kami bagikan di artikel ini.

    Sebelum menonton MotoGP Jepang 2025, mari bedah peta pertarungannya. Marc Marquez masih perlu beberapa poin dan mengamankan jarak dengan adiknya, Alex Marquez.

    Untuk menjadi juara dunia, Marc Marquez hanya perlu finis di depan Alex Marquez. Namun jika Alex menjadi juara di MotoGP Jepang 2025, Marc butuh finis di urutan kedua.

    Di sisi lain, MotoGP Jepang juga akan menyajikan pertarungan yang menarik untuk diikuti. Ada Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang tengah on fire dan akan start dari urutan terdepan.

    Selain Pecco, ada Joan Mir yang bukan tidak mungkin menunjukkan tajinya. Pebalap Honda ini, berhasil mencatatkan waktu tercepat kedua, sehingga bisa start dari belakang Pecco.

    Jangan lupa, pada sesi Sprint Race MotoGP Jepang 2025 kemarin, Pedro Acosta juga tampil ngotot. Pebalap muda tim Red Bull KTM Factory Racing ini berhasil finis di urutan ketiga dan bukan tidak mungkin memberikan kejutan di balap utama siang nanti.

    Nama Fabio Quartararo juga patut diperhitungkan. Lagi-lagi, Yamaha berhasil menunjukkan bahwa mereka belum padam dengan mencatatkan waktu yang baik di kualifikasi dan bahkan bisa finis di posisi 6 Sprint Race kemarin.

    Nah! Banyak kejutan di MotoGP Jepang 2025 nanti. Semua itu, termasuk kemungkinan besar Marquez mengunci gelar juara dunia MotoGP dapat disaksikan dengan banyak cara, termasuk via link live streaming MotoGP Jepang 2025.

    Link Live Streaming MotoGP Jepang 2025

    MotoGP Jepang 2025 sejatinya disiarkan secara langsung melalui saluran Trans7. Namun, jika tak sempat menyaksikannya di televisi, kalian bisa menontonnya melalui layanan streaming.

    Race MotoGP Jepang 2025 ditayangkan secara streaming melalui sejumlah platform online, mulai dari laman resmi MotoGP hingga Vidio.com. Kalian tinggal membuka salah satu laman berikut untuk menyaksikannya.

    Streaming MotoGP.comStreaming Vision+Streaming Trans7Streaming Vidio

    (mhg/rgr)

  • Start Siang! Ini Jadwal MotoGP Jepang 2025

    Start Siang! Ini Jadwal MotoGP Jepang 2025

    Jakarta

    MotoGP Jepang 2025 siap digelar hari ini, Minggu (28/9/2025), di Sirkuit Twin Ring Motegi.

    Balapan kali ini berlangsung lebih awal dari biasanya, karena perbedaan zona waktu dengan Eropa. Jadi buat para fans MotoGP di Indonesia, jangan sampai kelewatan karena jadwalnya dimulai sejak pagi hingga siang hari WIB!

    Perlu diketahui bahwa banyak momen penting yang terjadi di seri ke-17 ini. Sorotan utama tertuju pada Marc Marquez, yang berpeluang besar mengunci gelar juara dunia musim ini bahkan sebelum musim benar-benar berakhir.

    Jika skenario berpihak kepadanya, Motegi bisa jadi saksi kembalinya dominasi sang Baby Alien di lintasan utama.

    Tapi sebelum bicara soal gelar, beberapa kejutan sudah lebih dulu terjadi sejak sesi kualifikasi.

    Joan Mir, pebalap tim pabrikan Honda, tampil mengejutkan dengan catatan waktu yang nyaris sempurna. Ia berhasil mengamankan posisi start kedua, tepat di belakang Francesco Bagnaia yang sukses merebut pole position.

    Di Sprint Race kemarin, Bagnaia juga kembali menunjukkan tajinya. Pebalap Ducati itu akhirnya meraih kemenangan yang sudah lama dinanti, sekaligus membuktikan bahwa ia belum habis di tim pabrikan Ducati.

    Nah, soal gelar juara, situasinya cukup rumit. Marquez memang memimpin klasemen, tapi posisinya belum benar-benar aman dari kejaran adiknya sendiri, Alex Marquez.

    Berikut skenario agar Marquez bisa memastikan gelar:

    Kalau dia juara atau finis kedua, otomatis gelar miliknya.Jika finis ketiga, maka Alex tidak boleh menang.Jika Marquez finis P4-P6, Alex harus tidak finis lebih baik dari posisi ketiga.Jika Marquez di P7-P9, Alex tidak boleh lebih baik dari P4Jika Marquez di P10 atau P11, Alex tidak boleh lebih baik dari P5Jika Marquez di P12, maka Alex tidak boleh lebih baik dari P6Jika Marquez di P13, Alex tidak boleh lebih baik dari P7Jika Marquez di P14, Alex tidak boleh lebih baik dari P8Jika Marquez di P15, Alex tidak boleh lebih baik dari P9Kalau Marquez gagal mencetak poin, Alex tidak boleh finis lebih baik dari posisi ke-10

    Semua skenario di atas akan ditentukan pada balapan utama siang nanti.

    Catat! Berikut jadwal MotoGP Jepang 2025:

    Minggu, 28 September 2025

    07.40-07.50 WIB: Warm-up
    08.00-08.35 WIB: Rider Fan Parade
    09.00 WIB: Race Moto3 (17 lap)
    10.15 WIB: Race Moto2 (19 lap)
    12.00 WIB: Race MotoGP (24 lap).

    (mhg/rgr)

  • Bagnaia Asapi Marquez, Honda Gagal Podium

    Bagnaia Asapi Marquez, Honda Gagal Podium

    Jakarta

    Sprint Race MotoGP Jepang 2025 telah berakhir, Sabtu (27/9). Francesco Bagnaia mampu finis di depan Marc Marquez, sementara pebalap Honda, Joan Mir gagal meraih podium!

    Ketika balapan baru dimulai, drama langsung terjadi. Sejumlah pebalap terlibat kontak hingga harus keluar lintasan. Bahkan, Marco Bezzecchi dan Jorge Martin sampai terlempar ke gravel dan gagal melanjutkan perlombaan.

    Hingga putaran ketiga, Marc Marquez masih kesulitan mendominasi perlombaan. Dia ‘terjebak’ di peringkat keempat atau persis di belakang Honda, Joan Mir yang tampil impresif sejak kualifikasi.

    Tim Jepang memang cukup mendominasi di balapan yang berstatus sebagai home race tersebut. Karuan saja, hingga putaran kelima, mereka menempatkan tiga pebalap di urutan tujuh besar, yakni Joan Mir, Fabio Quartararo dan Luca Marini.

    Hasil Sprint Race MotoGP Jepang 2025. Foto: dok. Honda Racing Corporation

    Di saat bersamaan, Alex Marquez yang butuh kemenangan untuk memangkas jarak dari kakaknya di klasemen, justru kesulitan di perlombaan pendek tersebut. Hingga separuh Sprint Race, dia masih ‘terasingkan’ di peringkat kesembilan.

    Pertarungan sengit terjadi antara Mir dan Marquez yang memperebutkan posisi ketiga. Keduanya beberapa kali saling salip hingga hampir bersentuhan. Namun, Mir terlihat lebih tangguh dan minim kesalahan.

    Namun, pertahanan Mir akhirnya bobol juga ketika perlombaan memasuki putaran kedelapan. Menariknya, ketika berada di depan, Marquez mampu memperlebar gap dan sulit terkejar.

    Malahan, di sisa tiga putaran akhir, Marquez mampu menyalip Acosta di peringkat kedua. The Baby Alien langsung menantang rekan setimnya, Bagnaia di peringkat pertama.

    Meski demikian, hingga akhir perlombaan, tak ada perubahan di baris terdepan. Bagnaia tetap juara, sementara Marquez kedua dan Pedro Acosta ketiga.

    Berikut Hasil Sprint Race MotoGP Jepang 2025Francesco BagnaiaMarc MarquezPedro AcostaJoan MirFranco MorbidelliFabio QuartararoLuca MariniRaul FernandezAi OguraAlex MarquezFermin AldeguerBrad BinderFabio DiggiaTakaaki NakagamiMiguel OliveiraMaverick Vinales.

    (sfn/dry)

  • Honda Bikin Kejutan, Mulai di Baris Depan!

    Honda Bikin Kejutan, Mulai di Baris Depan!

    Jakarta

    Kualifikasi MotoGP Jepang 2025 telah berakhir, Sabtu (27/9). Francesco Bagnaia pole position, sementara pebalap Honda, Joan Mir membuat kejutan dengan menempati urutan kedua!

    Ketika Q2 baru dimulai, Francesco Bagnaia langsung gaspol dan mengambil alih jalannya kualifikasi dengan catatan waktu terbaik 1 menit 43,341 detik. Dia dibuntuti Marc Marquez dan Fabio Quartararo di putaran pertama.

    Setelah menuntaskan satu putaran, seperti biasa, seluruh pebalap masuk ke garasi masing-masing. Sebagian ada yang mengganti motor dan ban, namun tak sedikit yang hanya rehat dan diskusi dengan kru tim.

    Hasil kualifikasi MotoGP Jepang 2025. Foto: Danilo Di Giovanni/Getty Images

    Hampir seluruh pebalap kompak melanjutkan perlombaan ketika Q2 menyisakan 5-6 menit lagi. Alex Marquez yang harus meraih hasil maksimal di MotoGP Jepang sempat kesulitan di putaran pertama. Dia kemudian berusaha memperbaiki performanya di putaran kedua dan mampu masuk ke urutan lima besar.

    Perubahan posisi besar-besaran terjadi di putaran kedua. Joan Mir secara mengejutkan melesat ke urutan kedua dan mengejar catatan waktu terbaik Marquez. Bagi Mir, ini merupakan pencapaian kualifikasi terbaik bersama Honda. Sementara di saat bersamaan, Quartararo mampu menjaga tempatnya di posisi lima besar.

    Pada Q2 MotoGP Jepang, pebalap dari tim setempat memang cukup berjaya. Bahkan, mereka menempatkan tiga nama di urutan 10 besar.

    Hingga akhir balapan, tak ada perubahan di urutan terdepan. Francesco Bagnaia tetap pertama, sementara Joan Mir kedua dan Marc Marquez ketiga. Honda tak hanya menempatkan Mir di posisi kedua. Luca Marini juga bakal mulai di posisi 10 besar dan menjadi tujuh tercepat. Berikut ini hasil lengkapnya

    Berikut Hasil Kualifikasi MotoGP Jepang 2025Francesco BagnaiaJoan MirMarc MarquezPedro AcostaFabio QuartararoFranco MorbidelliLuca MariniAlex MarquezMarco BezzecchiRaul FernandezJohann ZarcoFabio DiggiaAi OguraJack MillerFermin AldeguerMiguel OliveiraJorge MartinBrad BinderAlex RinsTakaaki NakagamiEnea BastianiniSomkiat ChantraMaverick Vinales

    (sfn/dry)

  • Marquez Comeback, Selangkah Lagi Juara Dunia!

    Marquez Comeback, Selangkah Lagi Juara Dunia!

    MotoGP San Marino 2025 menghadirkan duel seru di Sirkuit Misano, Italia. Marc Marquez tampil gemilang dan keluar sebagai juara setelah finis di depan Marco Bezzecchi dan Alex Marquez.

    Usai gagal finis di Sprint Race, Marquez langsung tancap gas sejak awal lomba. Pebalap asal Spanyol itu tampil percaya diri dan tak menyia-nyiakan tiap lap hingga akhirnya naik podium tertinggi. Lalu bagaimana jalannya balapan di Misano? Berikut ulasan dan hasil MotoGP San Marino 2025!

    Akamsi alias anak kampung sini, Marco Bezzecchi, memasuki Sirkuit Misano dengan percaya diri. Pebalap tim Aprilia Racing ini mengunci posisi pole dan menang di Sprint Race kemarin.

    Bahkan setelah lampu merah padam, tanda mulainya lomba, Bezzecchi berhasil merebut holeshot dan langsung memimpin balap. Namun Marc langsung menempel anak didik Valentino Rossi ini dan di posisi ketiga ada adiknya, Alex Marquez.

    Di lap-lap awal, posisi terdepan tampak terprediksi. Fabio Quartararo yang kurang optimal saat start harus puas mundur satu posisi ke peringkat 4. Sementara yang menarik, baru mulai balap bendera kuning langsung berkibar karena ada kecelakaan antara Joan Mir dan Johann Zarco di tikungan keempat.

    MotoGP San Marino 2025 juga menghadirkan peristiwa yang jarang terjadi belakangan. Ada dua pebalap yang start terburu-buru atau jump start. Mereka adalah Augusto Fernandez, pebalap wild card yang mencoba mesin V4 Yamaha dan juga Alex Rins yang menunggangi motor Yamaha.

    Masuk ke pertengahan lomba, tepatnya di lap ke-8, kejadian janggal juga terjadi pada Pedro Acosta. Meski tidak aneh bagi KTM, karena pernah mengalami kejadian serupa sebelumnya, namun kondisi pebalap copot rantainya tentu jadi kejadian yang menarik. Kondisi ini membuat Pedro Acosta terpaksa menyelesaikan balap lebih cepat. Sayang sekali, karena Pedro sempat menghuni posisi lima besar.

    Lantas satu lap setelah kejadian Pedro, giliran Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang jadi sorotan. Pebalap andalan Ducati itu crash di sektor tengah Sirkuit Misano di lap 9.

    Drama antara Marc dan Bezzecchi sebenarnya dibuat pelan-pelan terbakar alias slow burn. Marc menunggu Bezzecchi melakukan kesalahan untuk menampar pebalap Italia tersebut.

    Hasilnya? Penantian Marquez terjawab. Ia melenggang ke posisi satu, usai Bezzecchi melakukan kesalahan di lap ke-12. Sementara Alex Marquez tetap menempel posisi ketiga dengan pace yang tak imbang Marc-Bezzecchi.

    Yamaha sebenarnya sempat menggigit di Misano. Di sirkuit yang harusnya jadi kuncian pabrikan berlogo garpu tala tersebut, justru tak dapat memberikan poin signifikan kali ini. Quartararo perlahan kendor, tadinya sempat 5 besar, justru tersungkur ke posisi 8.

    Selain itu, Augusto Fernandez yang dipercaya sebagai penunggang Yamaha V4 juga tak dapat bicara banyak. Bahkan Alex Rins pun gagal finis. Memang MotoGP San Marino tahun ini bukan milik Yamaha.

    Sebenarnya sejak pertengahan lomba, pemenang MotoGP San Marino 2025 sudah terbaca. Sejak menyalip Bezzecchi, Marc seakan tenang di depan dan sangat percaya diri. Sebaliknya, Bezzecchi pun tak dapat menaikkan pace balapnya untuk mengejar calon kuat juara dunia MotoGP 2025 ini.

    Hasil MotoGP San Marino 2025 sejatinya membuat Marc Marquez kian dekat ke juara dunia. Ia bahkan memecahkan rekor sebagai pebalap yang dapat mengumpulkan 512 poin dalam satu musim MotoGP. Marc juga punya kesempatan besar untuk mengangkat piala juara dunia MotoGP 2025 di Jepang atau Indonesia. Kita tunggu saja!

    Hasil MotoGP San Marino 2025

    1. Marc Marquez SPA Ducati Lenovo (GP25)
    2. Marco Bezzecchi ITA Aprilia Racing (RS-GP25)
    3. Alex Marquez SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    4. Franco Morbidelli ITA Pertamina VR46 Ducati (GP24)
    5. Fabio Di Giannantonio ITA Pertamina VR46 Ducati (GP25)
    6. Fermin Aldeguer SPA BK8 Gresini Ducati (GP24)
    7. Luca Marini ITA Honda HRC Castrol (RC213V)
    8. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1)
    9. Miguel Oliveira POR Pramac Yamaha (YZR-M1)
    10. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)
    11. Raul Fernandez SPA Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
    12. Jack Miller AUS Pramac Yamaha (YZR-M1)
    13. Jorge Martin SPA Aprilia Racing (RS-GP25)
    14. Augusto Fernandez SPA Yamaha Factory Racing (YZR-M1 V4)
    15. Somkiat Chantra THA Idemitsu Honda LCR (RC213V)
    16. Johann Zarco FRA Castrol Honda LCR (RC213V)

    DNF
    Enea Bastianini ITA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    Alex Rins SPA Monster Yamaha (YZR-M1)
    Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP25)
    Pedro Acosta SPA Red Bull KTM (RC16)
    Maverick Viñales SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)
    Joan Mir SPA Honda HRC Castrol (RC213V)
    Ai Ogura JPN Trackhouse Aprilia (RS-GP25)

  • End of an Era! Jonathan Rea Pensiun dari WSBK

    End of an Era! Jonathan Rea Pensiun dari WSBK

    Jakarta

    Pebalap fenomenal asal Irlandia, Jonathan Rea bakal pensiun dari World Superbike (WSBK) di akhir musim ini. Kabar itu menjadi pertanda berakhirnya era peraih enam juara dunia tersebut.

    Pengumuman pensiun yang cukup menggemparkan itu disampaikan langsung Jonathan Rea melalui akun Instagram resminya. Rea yang saat ini telah menginjak umur 38 tahun mengaku sudah lama memikirkan rencana tersebut.

    “Saya telah memikirkan hal ini sejak lama, dan pada akhirnya saya mantap memutuskan untuk berhenti balapan dan pensiun. Kejuaraan ini telah memberikan banyak hal untuk saya,” ujar Jonathan Rea, dikutip Selasa (26/8).

    Jonathan Rea pensiun dari WSBK. Foto: Graeme Brown/Pata Yamaha

    Selama 17 tahun berkarier di WSBK, Jonathan Rea telah meraih enam gelar juara. Dia juga sukses mengoleksi 119 kemenangan dan 264 podium. Catatan itu membuatnya dijuluki sebagai the greatest of all time atau GOAT di kejuaraan tersebut.

    Ketika usianya mulai menua, performanya memang perlahan menurun. Rea belakangan mulai jarang menang. Bahkan, untuk meraih podium saja, dia terlihat sangat kesulitan.

    Pada video yang sama, dia mengatakan, kondisi fisik dan instingnya saat ini memang tak sebaik dulu. Itulah mengapa, dia tak mau memaksakan diri untuk terus membalap. Rea janji, sekalipun sudah gantung helm, dia tetap akan mengikuti kejuaraan WSBK. Sebab, separuh hidupnya berada di sana.

    “Saya sangat bangga dengan apa yang telah saya capai selama karier panjang saya di WSBK,” kata dia.

    Keputusan Rea pensiun langsung mendapat respons dari para kompetitornya di WSBK, seperti Toprak Razgatlioglu dan Alex Lowes. Bahkan, sejumlah pebalap MotoGP juga turut memberikan ucapan, di antaranya Marc Marquez, Francesco Bagnaia, Joan Mir dan masih banyak lagi.

    (sfn/din)