Tag: James Gunn

  • Waspada! IndoXXI dan LK21 Bisa Curi Data, Ini Alternatif Aman

    Waspada! IndoXXI dan LK21 Bisa Curi Data, Ini Alternatif Aman

    Jakarta

    Situs streaming film ilegal seperti IndoXXI dan LK21 memang populer karena menawarkan ribuan film gratis, tapi di balik itu tersimpan risiko besar. Bukan cuma soal melanggar hukum, situs-situs bajakan ini juga rawan mencuri data pribadi pengguna.

    Situs film ilegal biasanya penuh dengan iklan pop-up, tautan berlapis, hingga permintaan izin akses yang berbahaya. Banyak di antaranya disusupi malware, spyware, atau phising yang bisa mengintai aktivitas pengguna. Begitu kamu klik tautan palsu, data pribadi seperti password, email, hingga informasi kartu kredit bisa dicuri.

    Pakar keamanan siber juga mengingatkan bahwa situs bajakan jarang punya sistem enkripsi yang memadai. Artinya, aktivitas nonton kamu bisa dengan mudah dilacak oleh pihak ketiga tanpa sepengetahuan pengguna.

    Selain ancaman keamanan, penggunaan situs ilegal bisa merugikan industri film. Kreator, rumah produksi, dan aktor kehilangan pendapatan yang seharusnya mereka dapatkan dari distribusi resmi. Tidak heran jika pemerintah dan lembaga hak cipta gencar memblokir domain IndoXXI dan LK21 yang terus berganti-ganti.

    Untuk menonton film, ada banyak pilihan legal yang kini makin mudah diakses. Berikut rekomendasinya:

    1. Netflix

    Film Dasim Foto: IMDB

    Neflix baru saja menanyangkan dua film Indonesia. Pertama Dasim yang mengisahkan cerita mencekam pasangan muda Salma dan Arman yang baru saja menikah, di mana kebahagiaan mereka terganggu oleh serangkaian gangguan mistis yang semakin mengerikan.

    Saat Arman pergi, Salma pindah tinggal bersama ibu mertuanya setelah mengalami visi-vision mengganggu yang membuatnya curiga adanya kehadiran paranormal jahat, yang dikenal sebagai “dasim” atau jin penghancur rumah tangga.

    Kamu juga bisa menikmati film ayap-Sayap Patah 2: Olivia. Melanjutkan perjuangan Pandu, seorang agen Densus 88 yang tangguh, kini menghadapi dualitas berat sebagai penegak hukum dan ayah tunggal bagi putrinya Olivia. Film ini terinspirasi dari kisah nyata di Indonesia dan menyoroti konflik emosional antara tugas negara dan ikatan keluarga.

    Kamu bisa menonton keduanya melalui aplikasi di HP, tablet, laptop dan smart TV. Biayanya mulai dari Rp 54 ribu hingga Rp 186.000 per bulan.

    Link akses Netflix di sini.

    Superman Foto: Instagram @warnerbrosid

    2. HBO Max

    Film Superman (2025), disutradarai oleh James Gunn, menandai awal era baru DC Universe dengan David Corenswet sebagai Man of Steel yang ikonik. Cerita mengikuti Superman yang terlibat dalam konflik internasional setelah menghentikan perang antara dua negara fiktif, Boravia dan Jarhanpur. Tindakannya yang mulia untuk melindungi umat manusia justru memicu kontroversi di dalam negeri, di mana kerentanannya dieksploitasi oleh miliarder teknologi licik, Lex Luthor (diperankan Nicholas Hoult), yang melihat peluang untuk menyingkirkan sang pahlawan super secara permanen.

    Di sisi lain, Superman berjuang menyeimbangkan identitas gandanya sebagai reporter Clark Kent di Daily Planet, di mana ia bertemu kembali dengan Lois Lane (Rachel Brosnahan) yang pemberani. Film ini penuh aksi epik, dilema moral, dan sentuhan humor khas Gunn, sambil mengeksplorasi tema harapan, kekuatan, dan kelemahan manusiawi. Dengan pendapatan box office global mencapai $615 juta, Superman telah menjadi sensasi musim panas dan kini tersedia streaming di HBO Max. Jangan lewatkan reboot DC yang segar dan mendebarkan ini!

    Harga berlangganan mulai dari Rp 49.000 per bulan atau Rp 349.000 per tahun. Akses HBO Max di sini.

    3. Apple TV+

    Highest 2 Lowest Foto: Apple

    Apple TV+ menanyangkan film Highest 2 Lowest. Film berdurasi 2 jam 13 menit ini merupakan adaptasi modern dari film klasik Akira Kurosawa, High and Low (1963), yang diadaptasi dari novel King’s Ransom karya Ed McBain. Berlatar di jalanan keras New York City kontemporer, cerita ini mengeksplorasi konflik moral di tengah dunia musik hip-hop yang penuh intrik.

    David King (Denzel Washington), seorang mogul musik berpengaruh yang dijuluki “pria dengan telinga terbaik di bisnis ini,” sedang merencanakan kesepakatan bisnis besar saat hidupnya terguncang oleh plot penculikan. Ancaman tebusan memaksanya menghadapi dilema etis yang mengerikan: membayar untuk menyelamatkan nyawa yang salah satu di antaranya adalah keponakannya, atau membiarkan tragedi terjadi demi melindungi warisan dan keluarganya.

    Saat polisi (dipimpin oleh Jeffrey Wright) menyelidiki, King terjebak dalam pusaran keputusan berisiko tinggi yang menguji batas moral, finansial, dan emosionalnya. Elemen cerita mencakup konspirasi penculikan oleh mantan penggemar yang terpinggirkan, intrik korporat di ruang rapat, dan ketegangan jalanan yang khas Spike Lee.

    Layanan Apple TV+ disertakan selama tiga bulan saat kamu membeli perangkat Apple dan menukarkan penawarannya dalam 90 hari. Atau bisa berlangganan Rp 99.000 per bulan setelah percobaan gratis selama tujuh hari.

    Apple TV+ bisa ditonton di sini.

    Poster Film Elio. Foto: TIX.ID

    4. Disney Plus Hotstar

    Elio adalah film animasi petualangan fiksi ilmiah Pixar yang dirilis Disney pada 2025, kini tersedia di Disney+. Disutradarai Domee Shi, Adrian Molina, dan Madeline Sharafian, cerita mengikuti Elio (disuarakan Yonas Kibreab), bocah 11 tahun penggila luar angkasa yang tinggal bersama bibi Olga (Zoe Saldaña), perwira Angkatan Udara. Merasa kesepian di Bumi, impiannya terwujud saat ia tak sengaja terpindah ke Communiverse, markas antargalaksi, dan bertemu Glordon (Remy Edgerly), alien ramah putra panglima perang.

    Sebagai “Duta Besar Bumi” tak diinginkan, Elio terlibat krisis galaksi yang mengancam perdamaian semesta, belajar berkomunikasi dengan makhluk aneh seperti Tegman dan Questa, serta membentuk ikatan pertemanan. Film ini mengeksplorasi tema kesepian, pencarian jati diri, dan kekuatan keluarga dengan humor Pixar dan visual memukau.

    Untuk berlangganan Disney+ Hotstar di Indonesia mulai dari paket Basic dikenakan tarif Rp 65 ribu (bulanan) Rp 450 ribu (tahunan), sementara Premium Rp 119 ribu (bulanan) dan Rp 799 ribu (tahunan). Untuk menonton Disney+ Hotstar bisa klik di sini.

    5. Prime Video

    Confidence Queen Foto: dok. TV Chosun

    Gen V musim 2, spin-off dari The Boys, melanjutkan petualangan mahasiswa super-powered di Godolkin University. Serial ini menggali konflik yang lebih dalam: perang antara manusia dan supe yang membara, serta rahasia program rahasia Vought dari era 1960-an yang ternyata relevan dengan kekacauan saat ini.

    Pilihan lainnya Confidence Queen, drama Korea orisinal Amazon, merupakan remake dari The Confidence Man JP Jepang tahun 2018, yang kini dibintangi Park Min-young sebagai Yi-rang, wanita pintar yang bertransformasi menjadi ratu penipu ultimate.

    Bersama James (Park Hee-soon), profesional berpengalaman, dan Gu-ho (Joo Jong-hyuk), anggota termuda yang polos tapi tampan, mereka membentuk trio penipu yang menargetkan para penjahat rakus di sektor properti dan keuangan.

    Kedua serial ini menjanjikan hiburan berkualitas di Prime Video: Gen V untuk pecinta aksi brutal, dan Confidence Queen untuk penggemar drama cerdas dengan sentuhan humor.

    Harga berlangganan Prime Video hanya Rp 14.500 per bulan untuk tiga bulan pertama, kemudian Rp 65.000 per bulan setelahnya. Kamu bisa akses Prime Video yang dapat ditonton di sini.

    6. CubMu

    CubMu adalah aplikasi hiburan digital yang menawarkan berbagai macam konten. Layanan ini menyediakan akses ke berbagai saluran TV lokal dan internasional, memungkinkan kamu untuk menonton acara favorit kapan saja dan di mana saja.

    Ribuan judul film dan serial TV dari berbagai genre tersedia di CubMu, baik produksi dalam negeri maupun mancanegara dari Cinema World. Bagi para penggemar anime, CubMu juga menawarkan koleksi anime populer yang siap memanjakan mata seperti Momentary Lily dan Dandadan.

    Kamu dapat mengunduh aplikasi CubMu secara gratis tinggal klik melalui Google Play Store (untuk pengguna Android) dan App Store (untuk pengguna iOS). Setelah mengunduh aplikasi, kamu dapat langsung menikmati berbagai konten hiburan yang tersedia. Agar bisa mengakses semua konten dapat berlangganan mulai dari Rp 3.000.

    Kamu bisa mengakses CubMu di sini.

    Halaman 2 dari 4

    Simak Video “5 Ancaman Malware Paling Berbahaya di Dunia “
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Sekuel Film Superman, Man of Tomorrow Bakal Tayang Juli 2027

    Sekuel Film Superman, Man of Tomorrow Bakal Tayang Juli 2027

    JAKARTA – Sekuel film Superman, Man of Tomorrow diumumkan rumah produksi DC Studios untuk ditayangkan pada Juli 2027. Dalam sekuelnya, James Gunn akan kembali menyutradarai dan menulis.

    David Corenswet dan Nicholas Hoult diekspektasi kembali memerankan Superman dan Lex Luthor setelah film pertamanya.

    Pengumuman ini dibagikan oleh Gunn melalui media sosial dengan mengunggah foto Superman dan Lex Luthor yang digambar Jim Lee. Beberapa pekan sebelumnya, Gunn juga mengungkap ia sedang mengerjakan film baru meski tidak menyebut sekuel dari film ini.

    Film Superman memperoleh 600 juta dolar AS untuk penayangan seluruh dunia dan menjadi awal yang baik bagi reboot sinematik DC. Naskahnya ditulis berdasarkan karakter buatan Jerry Siegel dan Joe Shuster.

    Film ini juga diperankan Rachel Brosnahan, Wendell Pierce dan Skyler Gisondo. Beberapa karakter DC juga diperankan Anthony Carrigan sebagai Metamorpho, Edi Gathegi sebagai Mr. Terrific, Frank Grillo sebagai Rick Flag, dan Isabela Merced sebagai Hawkgirl.

    Dalam sejarah waralabanya, ini pertama kalinya film Superman mendapat sekuel dan datang dari DC Studio.

    Sebelumnya, DC sudah menjadwalkan Supergirl untuk tayang pada 26 Juni 2026 dilanjutkan dengan Clayface yang dijadwalkan pada 11 September 2026.

    Sekuel Superman, Man of Tomorrow akan tayang 9 Juli 2027 di bioskop.

  • Fantastic Four Bangkitkan Marvel, Raup USD 218 Juta di Akhir Pekan Perdana – Page 3

    Fantastic Four Bangkitkan Marvel, Raup USD 218 Juta di Akhir Pekan Perdana – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Dalam waktu kurang dari sebulan, dua film adaptasi komik berhasil menembus angka penjualan tiket di atas USD 100 juta atau kurang lebih Rp 1,6 triliun (estimasi kurs Rp 16.372 per USD) pada akhir pekan pembukaannya. Setelah film Superman yang dirilis Warner Bros. Discovery di bawah kepemimpinan baru James Gunn dan Peter Safran, kini giliran Marvel dan Disney menunjukkan taringnya lewat Fantastic Four: First Steps.

    Film tersebut sukses mengantongi USD 118 juta atau Rp 1,93 triliun hanya dalam tiga hari pertama penayangan di bioskop Amerika Utara. Di pasar internasional, performanya tak kalah impresif dengan tambahan pendapatan USD 100 juta, menjadikan total global di akhir pekan perdana mencapai USD 218 juta.

    “Pelajarannya adalah jika kamu membuat film yang bagus, penonton pasti akan datang ke bioskop,” ujar analis media senior Comscore Paul Dergarabedian, dikutip dari CNBC pada Senin (28/7/2025).

    Menurut Shawn Robbins, direktur analitik Fandango dan pendiri Box Office Theory, Fantastic Four adalah taruhan besar bagi Marvel. Pasalnya, film ini dirilis sebagai penutup fase Marvel Cinematic Universe (MCU) sebelum jeda panjang penayangan film layar lebar selama satu tahun ke depan. Namun, keputusan tersebut terbukti tepat.

    “Marvel mengambil risiko besar dengan merilis debut yang telah lama ditunggu dari Fantastic Four sebagai film MCU terakhir yang tayang di bioskop untuk setidaknya satu tahun ke depan, dan keputusan itu membuahkan hasil,” ujar Robbins.

     

  • Film Superman Terbaru Dinilai Anti-Israel, Tampilkan Adegan Mirip Situasi Gaza

    Film Superman Terbaru Dinilai Anti-Israel, Tampilkan Adegan Mirip Situasi Gaza

    GELORA.CO – Film Superman terbaru karya James Gunn sedang menjadi sorotan hangat, bukan karena cerita superheronya, melainkan karena dianggap sarat pesan politik. Banyak kritikus menilai film ini menampilkan citra negatif terhadap Israel melalui kisah alegori yang disuguhkan.Cerita Fiksi dengan Nuansa Konflik Nyata

    Dalam film ini, menghadirkan dua negara fiktif yang tengah berkonflik: Boravia sebagai negara kaya, bersenjata canggih dan didukung AS, melawan Jarhanpur, negara tetangga yang miskin dan rakyatnya jadi korban serangan udara serta pengusiran paksa. Banyak penonton menganggap Boravia sangat mirip dengan Israel, sementara Jarhanpur digambarkan menyerupai Palestina.

    Dilansir the TImes of India, Selasa (15/7), penggambaran kekuatan militer versus penderitaan sipil seolah mencerminkan konflik antara Israel dan Gaza yang saat ini masih berlangsung.

    Reaksi warganet

    Reaksi publik di media sosial pun sangat ramai.

    Banyak yang menuding film ini “secara terbuka anti-Israel” dan memuji keberanian film ini membawa pesan pro-Palestina.

    Ada pula yang menyebut bahwa film ini “tidak menyamarkannya sama sekali,” karena jelas-jelas menggambarkan tentara Boravia menembaki warga sipil yang mengungsi — gambaran yang dinilai mirip dengan rekaman militer Israel di Gaza.

    Media dari negara-negara Arab dan komentator pro-Palestina menyambut film ini, sementara kelompok pro-Israel menuduhnya sebagai “propaganda berbalut jubah Superman.”

    Sikap Sutradara James Gunn

    Di tengah kontroversi ini, James Gunn selaku sutradara membantah keras bahwa filmnya adalah alegori konflik nyata. Ia menegaskan:

    “Saat saya menulis ini, konflik di Timur Tengah belum terjadi. Saya bahkan berusaha membuatnya berbeda dari konflik dunia nyata. Ini benar-benar fiksi.”

    Gunn menekankan bahwa inti cerita justru soal perjuangan Superman mempertahankan moralitas dalam dunia yang abu-abu secara moral, bukan komentar politik tentang Timur Tengah.

    Tema Besar Superman: Imigrasi, Mitos, dan Filosofi

    Dari generasi ke generasi, Superman selalu ditafsirkan dengan berbagai sudut pandang:

    Banyak yang menyamakannya dengan kisah Nabi Musa maupun Yesus, bayi yang diselamatkan, pahlawan tunggal yang mengorbankan diri demi kebaikan.

    Debat budaya yang lebih luas

    Ada pula yang melihatnya dalam lensa filsafat Nietzsche sebagai tokoh Übermensch, manusia super yang melampaui batas manusia biasa, meski Superman justru tetap berpegang pada nilai moral manusia.

    Ketegangan antara “makhluk maha kuasa” dengan “kode etik manusiawi” inilah yang membuat Superman terus relevan di tengah perubahan zaman.

    Kisruh ini mencerminkan debat budaya yang lebih luas di Hollywood—tentang seberapa jauh film bisa (dan boleh) menghadirkan komentar sosial-politik, dan bagaimana interpretasi penonton bisa dipengaruhi peristiwa dunia nyata.

    Bagi pendukung Israel, film ini disebut sebagai bagian dari normalisasi sentimen anti-Israel di budaya Barat.

    Sementara mereka yang mengkritisi aksi Israel di Gaza menilai film ini hanya cerminan realitas seperti yang dilaporkan banyak jurnalis internasional.

    Tanpa bermaksud eksplisit mengomentari konflik Israel-Palestina, Superman versi James Gunn telah masuk ke pusaran perdebatan dunia nyata melalui simbol dan visual yang dipilihnya. Seperti kisah superhero lainnya, film ini akhirnya lebih dibaca sebagai cermin dari dunia nyata, bukan sekadar fantasi layar lebar.

  • Superman Pro Palestina dan Anti Israel?

    Superman Pro Palestina dan Anti Israel?

    Jakarta

    Film Superman ramai dibahas netizen bukan hanya soal aktornya. Film ini dianggap pro Palestina dan anti Israel. Kok bisa?

    Itulah keriuhan di media sosial setelah akhir pekan perdana peluncuran film Superman karya James Gunn. Mulai dari X, Threads, Instagram sampai Facebook dan Youtube ramai membahas film ini dan membandingkannya dengan Man of Steel karya Zack Snyder.

    SPOILER ALERT!

    Lebih dari sekadar Superman melawan musuh bebuyutannya Lex Luthor, ada plot cerita yang dirasa seperti dunia nyata. Superman membela sebuah negara lemah yang rakyatnya bukan kulit putih dan cuma punya tongkat kayu dan batu, melawan negara tetangganya yang punya tank dan senjata lengkap hasil memborong dari Amerika Serikat.

    Merasa familiar? Anda tidak sendirian. Para netizen sedunia pun merasakan plot ceritanya mirip konflik Israel-Palestina, meskipun nama kedua negara ini diganti dengan nama lain di dalam filmnya.

    Medsos pun jadi hiruk pikuk silih berganti dengan suara reaksi netizen dunia. Ada pihak-pihak pro Israel merasa tersinggung seperti ini:

    “I find it so disrespectful and distressing that a superhero created by two Jewish artists, is now being used to promote anti-Israeli messages to the world. #Superman is now antisemitic,” kata @xuska81 yang kecewa.

    “I’m watching Superman and this is the most cartoonishly anti-Semitic film I’ve ever seen,” kritik @DrewPavlou.

    “Am I the only one who has no desire to see the new ‘WOKE’ Superman?” sindir @LangmanVince.

    Ada juga pihak-pihak pro Palestina berterima kasih kepada James Gunn.

    “Just watched Superman, I F*****G HATE ISRAEL AHHHHHH,” kata @Schnefzel.

    “I can’t believe James Gunn managed to give a wave of literal middle fingers to Israel in a Superman movie,” puji @oblivibum.

    “Yall were not kidding about how anti-israel and pro palestine that superman movie was,” kata @shawnsalbatross.

    The National yang berbasis di UAE memberitakan suara-suara netizen yang bilang film Superman yang baru adalah anti Israel, dianggap tidak terhindarkan. Meskipun, James Gunn dan semua pemain tidak ada yang bicara soal konflik Israel-Palestina.

    Tema lain yang diangkat film ini adalah soal pro imigran yang dikritik beberapa politisi konservatif Amerika pendukung Trump. Arab News memberitakan publik menilai pesan politik dalam film Superman ini sangat kuat.

    “Film James Gunn yang baru ‘Superman’ menarik atensi online untuk hal yang banyak diinterpretasikan penonton sebagai pesan politik yang kuat,” tulis Arab News.

    (fay/fyk)

  • Ada Peran James Gunn di Balik Terpilihnya Zachary Levi Sebagai Shazam!

    Ada Peran James Gunn di Balik Terpilihnya Zachary Levi Sebagai Shazam!

    JAKARTA – Ternyata, sutradara The Suicide Squad, James Gunn ikut bertanggung jawab dalam membantu Zachary Levi memerankan karakter Shazam!. Tidak percaya? Ini buktinya.

    Gunn mengungkap hal tersebut dalam sesi tanya jawab di Instagram ketika ditanya kebenaran kabar yang menyebut Levi pernah ikut audisi untuk peran Star Lord dalam Guardians of the Galaxy.

    Selain mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut dan mengaku ia dan timnya sempat mempertimbangkan untuk memberikan peran tersebut kepada Levi, Gunn lalu menyebut bagaimana produser Shazam! meminta gagasan darinya tentang aktor yang cocok untuk memerankan superhero dari DC Extended Universe tersebut. 

    Komentar positif Gunn membuat bola Levi berguling yang akhirnya mendapatkan peran Shazam!

    Terinspirasi oleh komentar Gunn dan tanggapan terhadap pertanyaan itu, Levi lalu memposting di Instastory-nya tentang rasa syukur dia atas apa yang dikatakan Gunn. Ia melanjutkan dengan mengatakan bagaimana peran Shazam! mengubah hidupnya, itulah sebabnya ia berhutang budi kepada Gunn.

    Levi juga mengemukakan bagaimana ia akan merasa bahagia jika suatu hari bisa bekerja dengan Gunn. Sementara sang sutradara membalas dengan mengatakan dirinya juga akan sangat senang. 

    Interaksi antara Gunn dan Levi ini tidak hanya manis tetapi juga memberi kita wawasan lebih lanjut tentang bagaimana produser Hollywood meberikan peran terhadap aktor-aktor mereka. 

    Fakta bahwa seorang produser dari DC bertanya kepada Gunn mengenai siapa yang harus mereka pilih untuk Shazam! bahkan sebelum dia menggarap The Suicide Squad menunjukkan betapa dekatnya komunitas Hollywood. 

    Saat itu Levi bersaing dengan barisan aktor seperti John Cena dan Billy Magnussen untuk karakter Shazam! dan dia menang, dengan sedikit dorongan yang diberikan Gunn.

  • Sneak Peek Superman Raih 1,8 Juta Views dalam 6 Jam di YouTube, Tampilkan Aksi Lucu Krypto – Page 3

    Sneak Peek Superman Raih 1,8 Juta Views dalam 6 Jam di YouTube, Tampilkan Aksi Lucu Krypto – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Cuplikan atau sneak peek terbaru dari film Superman arahan James Gunn baru saja dirilis. Dalam sneak peek berdurasi sekitar 4 menit tersebut, penonton disuguhkan sosok Superman yang tengah terluka. 

    Diperlihatkan, Superman terluka parah setelah mendarat di tengah salju, adegan yang sempat diungkap di teaser trailer-nya beberapa waktu lalu.

    Meski singkat, sneak peek kali ini memperlihatkan porsi interaksi yang lebih besar antara Superman dan Krypto. Selain itu, cuplikan ini juga memunculkan Fortress of Solitude. 

    Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Jumat (4/4/2025), hingga berita ini ditayangkan, sneak peek film anyar Man of Steel di akun YouTube resmi milik DC sudah mendapatkan 1,8 juta views dalam waktu enam jam setelah dirilis. 

    Cuplikan itu memang menampilkan sosok Superman yang sedikit berbeda. Sebab, ia ditampilkan dalam kondisi terluka dan dibawa ke Fortress of Solitude untuk melakukan pemulihan.

    Yang tak kalah menarik adalah aksi Krypto yang ditampilkan layaknya seekor anjing yang begitu antusias melihat tuannya. Ketika dipanggil lewat siulan, anjing tersebut malah melompat kegirangan di atasnya, tanpa menyadari kalau Superman tengah terkapar.

    “Krypto, bawa aku pulang,” tutur Superman dengan napas yang tersengal-sengal pada anjing tersebut. Kemudian, ia memberikan jubahnya dan Krypto pun langsung menyeretnya ke Fortress of Solitude. 

    Di sana, Superman dan Krypto disambut beberapa robot asal Krypton yang siap membantu. Cuplikan ini ditutup dengan Superman yang mendapatkan penyembuhan lewat bantuan sinar Matahari kuning Bumi. 

    Sekadar informasi, film Superman terbaru ini dijadwalkan rilis pada Juli 2025. Film ini dibintangi oleh David Corenswet sebagai Clark Kent/Superman, Rachel Brosnahan sebagai Lois Lane, dan Nicholas Hoult sebagai Lex Luthor.

  • Ahli Waris Pencipta Superman Gugat Warner Bros, Peluncuran Film James Gunn Bakal Terganggu?

    Ahli Waris Pencipta Superman Gugat Warner Bros, Peluncuran Film James Gunn Bakal Terganggu?

    Los Angeles, Beritasatu.com – Ahli waris salah satu pencipta karakter superhero Superman telah mengajukan gugatan hak cipta di pengadilan AS terhadap Warner Bros Discovery menjelang perilisan film terbaru Superman karya sutradara James Gunn.

    Gugatan tersebut diajukan pada Jumat (31/1/2025) di pengadilan federal New York City oleh ahli waris ilustrator Superman, Joseph Shuster, yang menciptakan karakter ikonik tersebut bersama penulis Jerome Siegel.

    Dalam dokumen gugatan, disebutkan bahwa Shuster dan Siegel telah memberikan lisensi hak karakter mereka kepada Detective Comics, pendahulu DC Comics, yang kini merupakan anak perusahaan Warner Bros. Gugatan ini mengeklaim bahwa berdasarkan hukum Inggris, hak cipta Shuster dikembalikan kepada ahli warisnya pada 2017, 25 tahun setelah kematiannya.

    Pihak ahli waris menuduh Warner Bros secara ilegal gagal membayar royalti untuk penggunaan Superman di Inggris, Kanada, Australia, dan negara lain di luar Amerika Serikat.

    Film Superman yang disutradarai oleh James Gunn dan dibintangi David Corenswet dijadwalkan rilis pada bulan Juli 2025. Namun, gugatan ini berpotensi mempersulit distribusi internasional film tersebut dan menambah babak baru dalam pertempuran hukum jangka panjang terkait hak cipta Superman.

    Ahli waris Shuster menuntut ganti rugi finansial serta perintah pengadilan untuk menghentikan Warner Bros menggunakan Superman tanpa lisensi yang sah.

    “Kami pada dasarnya tidak setuju dengan isi gugatan tersebut dan akan dengan gigih membela hak-hak kami,” kata juru bicara Warner Bros.

    Pengacara pihak keluarga, Marc Toberoff, menyatakan keinginan kliennya. “Gugatan ini bukan untuk menghalangi para penggemar menikmati Superman terbaru, tetapi untuk mencari kompensasi yang adil atas kontribusi mendasar Joe Shuster sebagai salah satu penciptanya,” ujarnya.

    Gugatan tersebut juga menyoroti bahwa Shuster dan Siegel mulai membuat komik strip Superman pada tahun 1934, sebelum akhirnya diterbitkan oleh Detective Comics pada tahun 1938.

    Selama beberapa dekade, Shuster, Siegel, dan ahli waris mereka telah berulang kali terlibat dalam litigasi melawan Warner Bros terkait hak cipta Superman. Pada tahun 2013, Pengadilan Banding Sirkuit AS ke-9 di San Francisco memutuskan bahwa para kreator tidak dapat menuntut kembali hak mereka berdasarkan hukum AS.

    Namun, gugatan terbaru ini berlandaskan hukum Inggris dan menegaskan bahwa distribusi film, acara televisi, serta video game yang menampilkan Superman sejak 2017 melanggar hak cipta di negara-negara yang mengikuti regulasi tersebut.

  • Film-film yang akan rilis pada 2025 – Snow White, Superman, hingga Wicked for Good – Halaman all

    Film-film yang akan rilis pada 2025 – Snow White, Superman, hingga Wicked for Good – Halaman all

    Superman, Avatar, Bridget Jones, dan Wicked: For Good ada di antara daftar film yang akan dirilis pada 2025. Ada pula film-film baru karya Bong Joon-ho, Paul Thomas Anderson dan Ryan Coogler.

    Berikut daftar film yang akan dirilis pada tahun ini.

    Elio

    Pixar telah membuat film-film animasi dengan tokoh mainan, ikan, monster, mobil, pahlawan super, peri, bahkan emosi. Kali ini, mereka membuat animasi tentang alien: Elio.

    Tokoh utamanya adalah seorang anak laki-laki pemalu yang terobsesi dengan luar angkasa, jadi dia sangat senang ketika dibawa ke Komuniverse, rumah antargalaksi bagi makhluk hidup cerdas dari seluruh penjuru alam semesta.

    Satu-satunya halangan adalah para makhluk hidup yang cerdas ini mengira dia sebagai pemimpin tertinggi planet Bumi.

    Elio mungkin tidak akan bisa menyamai kesuksesan film terakhir Pixar, Inside Out 2, yang menjadi film terlaris di tahun 2024. Namun, film ini sangat menjanjikan karena sutradaranya, Domee Shi, membuat film Turning Red yang luar biasa.

    Elio mungkin akan menjadi film luar biasa bersama film kartun lainnya di tahun 2025, The Day the Earth Blew Up: A Looney Tunes Movie, yang mengisahkan Daffy Duck dan Porky Pig yang menyelamatkan dunia dari invasi alien.

    Elio akan dirilis pada Juni 2025.

    Bridget Jones: Mad About the Boy

    Hampir 24 tahun setelah Bridget Jones’s Diary, Renée Zellweger kembali dalam seri keempat film ini sebagai Bridget yang sudah paruh baya.

    Bridget memiliki kehidupan yang berbeda, tapi dengan karakter yang sama yang membuatnya populer sejak awal. Dia masih sosok yang konyol dan menggemaskan.

    Dalam film roman yang diangkat dari novel karya Helen Fielding tahun 2013 ini, Bridget kini berstatus janda setelah kematian Mark (diperankan oleh Colin Firth di film sebelumnya), dan merupakan ibu dari dua orang anak kecil.

    Bridget menjadi lajang lagi di dunia aplikasi kencan. Wajahnya kaget ketika seorang rekan kerjanya mengatakan, “Saya sudah menjodohkanmu lewat Tinder”.

    Sekali lagi, dia dilemma di antara dua laki-laki yang menarik: Wallaker (Chiwetel Ejiofor), seorang guru di sekolah anak-anaknya, dan seorang pria berusia 29 tahun bernama Roxster (Leo Woodall).

    Hugh Grant kembali berperan sebagai Daniel atau Paman Daniel bagi anak-anak Bridget. Begitu pula Jim Broadbent dan Gemma Jones sebagai orang tua Bridget, serta Shirley Henderson dan Sally Phillips sebagai sahabat setianya, Jude dan Shazz.

    Film ini akan dirilis pada Februari 2025.

    Sinners

    Michael B Jordan dan sutradara Ryan Coogler telah menghasilkan berbagai kolaborasi menarik selama 12 tahun, mulai dari Fruitvale Station hingga Black Panther dan Creed. Film kelima mereka bersama adalah kisah horor dengan kesadaran sosial yang ditulis oleh Coogler.

    Jordan yang bertubuh besar memerankan anak kembar, Elijah dan Elias, dalam film berlatar belakang tahun 1930-an.

    Salah satu dari si kembar yang bermasalah kembali ke kampung halamannya untuk memulai hidup baru. Tetapi, dia malah menghadapi lebih banyak masalah, seperti kekerasan Jim Crow-era, serta ular dan kejahatan supranatural.

    “Saya belum pernah melihat setan, hantu, dan sihir, sampai saat ini,” kata Jordan mengisi suara di trailer yang menyeramkan sekaligus memikat.

    Hailee Steinfeld, Jack O’Connell, Delroy Lindo dan Wunmi Mosaku juga membintangi film ini. Syuting film ini dilakukan di New Orleans oleh sinematografer hebat Autumn Durald Arkapaw (Black Panther: Wakanda Forever).

    Sejauh ini, Coogler belum pernah membuat film yang lemah, dan Sinners harus melanjutkan rekor tersebut.

    Sinners dirilis pada April 2025.

    F1

    Brad Pitt membintangi F1 sebagai juara balap mobil tahun 1990-an yang keluar dari masa pensiunnya untuk menjadi mentor bagi seorang pembalap pemula, yang diperankan oleh Damson Idris.

    Salah satu nilai jual film ini adalah gambarnya diambil di sirkuit balap sungguhan, serta menampilkan banyak pembalap F1 sungguhan. Namun, aspek menarik lainnya adalah siapa yang tidak muncul di dalam film ini.

    F1 menyatukan kembali beberapa sosok kunci dari Top Gun: Maverick, termasuk sutradara Joseph Kosinski, penulis naskah Ehren Kruger, produser Jerry Bruckheimer dan komposer Hans Zimmer. Artinya, Tom Cruise adalah satu-satunya anggota tim yang absen.

    Mengingat Cruise pernah membintangi Days of Thunder, sebuah drama balap mobil yang diproduksi oleh Bruckheimer, F1 memunculkan pertanyaan menarik: mengapa Cruise tidak membintangi film ini juga, dan menyebutnya sebagai Days of Thunder 2?

    F1 akan dirilis pada Juni 2025.

    A Big Bold Beautiful Journey

    Margot Robbie dan Colin Farrell membintangi film fantasi romantis yang disutradarai oleh Kogonada (After Yang dan Pachinko) dan ditulis oleh Seth Reiss (co-writer The Menu).

    Mereka melakukan perjalanan yang nyata, tapi juga penuh metafora.

    Farrell berperan sebagai David, yang sedang dalam perjalanan menuju ke sebuah pesta pernikahan, mengendarai mobil tahun 1996 yang memiliki GPS ajaib, saat dia bertemu dengan Sarah (Robbie).

    Kedua orang asing ini pergi bersama, dipandu oleh indra keenam mobil tersebut, dan menemukan bahwa mereka memiliki hubungan yang misterius.

    Lily Rabe, Jodie Turner-Smith dan Phoebe Waller-Bridge juga ikut membintangi film ini.

    Premis filmnya terdengar tidak masuk akal, tapi saya tidak akan meremehkan kemampuan brilian Kogonada untuk mengeksekusinya.

    Ketika produksi film ini diumumkan, Tom Rothman, ketua Sony Pictures, mengatakan: “Kami yakin bahwa penonton sangat menginginkan orisinalitas.” Di tengah tren film saat ini, itu artinya A Big Bold Beautiful Journey menawarkan sesuatu yang baru.

    Film ini akan dirilis pada Mei 2025.

    The Running Man

    The Running Man adalah sebuah novel yang ditulis oleh Stephen King, dengan nama pena Richard Bachman, yang diterbitkan pada 1982.

    Film ini dilatari realita alternatif yang dibuat-buat, di mana AS pada 2025 digambarkan sebagai sebuah distopia totaliter.

    Novel ini menampilkan seorang laki-laki kepala keluarga yang kurus dan sangat membutuhkan uang. Jadi, dia mendaftar ke sebuah acara permainan televisi yang berbahaya. Tantangannya adalah, dia harus bertahan hidup selama 30 hari sambil dikejar-kejar di seluruh dunia oleh para pembunuh terlatih dari jaringan TV.

    Novel ini pernah diadaptasi menjadi film laga tahun 1987 yang dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger. Peran Schwarzenegger diingat karena pelesetan kalimat ala James Bond yang dia ucapkan saat membunuh seseorang, seperti “Dia harus membelah diri!” dan “Dia benar-benar menyebalkan!”

    Namun kini Edgar Wright (Shaun of the Dead, Last Night in Soho) telah menyutradarai dan turut menulis adaptasi yang lebih gelap dan lebih sesuai dengan novel King, yang dibintangi oleh Glen Powell bersama Katy O’Brian, Josh Brolin, dan Michael Cera.

    Film ini pasti akan lebih mirip dengan Squid Game dibandingkan dengan film Arnie. Patut ditunggu apakah Wright dapat menahan diri untuk menggunakan permainan kata-kata yang buruk.

    Dirilis pada November 2025.

    Avatar: Fire and Ash

    Avatar: Fire and Ash akan dirilis hanya berselang tiga tahun setelah Avatar: The Way of Water. Ini bukan yang singkat menurut standar sutradaranya, James Cameron. Sebelumnya, dua film pertama Avatar dirilis dalam jarak 13 tahun. Lalu film Avatar pertama juga berjarak 12 tahun dengan garapan Cameron sebelumnya, Titanic.

    Tetapi jarak yang singkat ini bukan berarti Cameron kepepet untuk membayar tagihan.

    Tiga film terakhirnya –Titanic dan dua film pertama Avatar—adalah tiga dari empat film terlaris yang pernah dirilis. Akankah Avatar: Fire and Ash turut bergabung dalam sejarah box office?

    Sam Worthington dan Zoe Saldana kembali berperan sebagai suku Na’vi berkulit biru di bulan Pandora. Kali ini, mereka berhadapan dengan suku penjahat Na’vi, “Orang Abu”, yang tinggal di gunung berapi.

    Jika Anda ingin melihat lebih banyak lagi sekuel fiksi ilmiah yang menggunakan CGI di tahun 2024, ada juga film Tron ketiga, Tron: Ares, pada Oktober, serta Jurassic World Rebirth, yang dibintangi oleh Scarlett Johansson dan Mahershala Ali pada Juli.

    Avatar: Fire and Ash dirilis pada Desember 2025.

    28 Years Later

    Sebagai film zombie dan kiamat yang luar biasa, 28 Days Later (2002) langsung menjadi film klasik. Cillian Murphy berperan sebagai orang yang selamat di dunia yang hancur oleh virus hingga menyebabkan kemarahan, serta mengubah orang-orang menjadi mayat hidup.

    Film itu terasa lebih mengerikan dibanding sebelumnya di dunia kita sendiri pasca-pandemi. Sekuel film ini mungkin akan menjadi mimpi buruk yang jadi kenyataan.

    Danny Boyle menyutradarai film ini, sama seperti film pertama. Alex Garland menulis skenarionya.

    Aaron Taylor-Johnson memerankan sosok laki-laki yang meninggalkan sebuah pulau –di mana orang-orang yang selamat berkumpul—dan berkelana ke daratan. Tentunya, ini bukan langkah yang cerdas.

    Jodie Comer dan Ralph Fiennes juga ikut tampil. Ketika trailernya dirilis, film ini menjadi trailer horor kedua yang paling banyak ditonton sepanjang masa dan menimbulkan spekulasi bahwa makhluk tengkorak adalah versi zombie dari karakter Murphy.

    Gagasan tersebut segera dibantah, namun kehebohan yang timbul menandakan betapa antusiasnya para penonton menantikan film ini. Ini diproyeksikan sebagai film pertama dari triloginya.

    Dirilis pada Juni 2025.

    Mickey 17

    Karya sutradara film Parasite, Bong Joon Ho, ini sebenarnya masuk dalam daftar film yang harus ditonton pada 2024 versi BBC. Tetapi, tanggal rilisnya diundur sehingga kami harus memasukkannya ke dalam daftar lagi.

    Trailaernya yang sangat aneh membuat Mickey 17 semakin menggoda. Bong telah membuat film thriller fiksi ilmiah tentang seorang laki-laki bernama Mickey (Robert Pattinson) yang secara sukarela “dibuang”. Dia ikut dalam misi luar angkasa dan dikloning setiap kali terbunuh.

    Film ini diadaptasi dari novel karya Edward Ashton. Plotnya kian rumit ketika lebih dari satu Mickey diizinkan untuk hidup di saat yang sama.

    Dirilis pada Maret 2025.

    Film karya Paul Thomas Anderson

    Hampir semua hal tentang film baru dari Paul Thomas Anderson dirahasiakan, kecuali informasi bahwa dia akan merilis film. Itu saja sudah cukup menjadi alasan untuk menantikannya.

    Kita tahu bahwa dia berani dan karyanya beragam, seperti drama yang dikemas dengan cermat pada Phantom Thread (2017) dan komedi romantis yang tidak biasa, Licorice Pizza (2021).

    Dengan rentang waktu tersebut, sulit menebak film seperti apa yang akan ditayangkan. Sejauh yang kami ketahui, film ini akan ditayangkan di Imax dan dibintangi oleh Leonardo DiCaprio, Sean Penn, Regina Hall, Teyana Taylor, serta Alana Haim.

    Tentu saja tetap ada rumor yang beredar. Yang paling sering terdengar adalah film ini merupakan adaptasi dari novel Vineland yang bernuansa politik karya Thomas Pynchon pada 1990.

    Walau kebenarannya sulit diketahui, yang jelas ada bukti foto menarik dari Leo dan Paul Thomas saat syuting.

    Dirilis pada Agustus 2025.

    Wake Up Dead Man

    Daniel Craig memang sudah memainkan film James Bond terakhirnya, tapi dia tampaknya ketagihan untuk terus memerankan Benoit Blanc, seorang detektif necis dengan akses Selatan.

    Ini adalah film ketiga dari seri Knives Out. Wake Up Dead Man sekali lagi ditulis dan disutradarai oleh Rian Johnson, dan lagi-lagi judulnya diambil dari sebuah lagu pop (kali ini lagu U2).

    Film ini juga bertabur bintang. Ada Josh Brolin, Thomas Haden Church, Mila Kunis, Jeremy Renner, Andrew Scott dan Cailee Spaeny.

    Akankah Hugh Grant kembali sebagai rekan Benoit, seperti yang terlihat sejenak di Glass Onion? Itu adalah satu pertanyaan di antara banyak hal yang belum kita ketahui soal Wake Up Dead Man.

    Namun, kalau film ini cocok dengan dua misteri pembunuhan satir pertama Johnson dan Craig, maka film ini akan menjadi salah satu film yang paling menghibur di tahun ini.

    Dirilis pada 2025.

    The Bride

    Maggie Gyllenhaal membuktikan bahwa dia memiliki visi sutradara sejati dengan film pertamanya, The Lost Daughter (2021), sebuah adaptasi yang fasih dari novel Elena Ferrante.

    Gyllenhaal mengambil langkah berani dengan mengangkat imajinasi dari The Bride of Frankenstein, yang berlatar belakang Chicago tahun 1930-an.

    Christian Bale berperan sebagai monster yang membutuhkan pasangan yang cocok, dan Jessie Buckley menjadi sang pengantin perempuan.

    Ada sentuhan dari film klasik tahun 1935 dalam penampilan Buckley. Lanchester memiliki rambut putih berombak dalam film aslinya, dan Buckley memiliki gaya rambut pirang platinum.

    Namun film Bride ini juga memicu gerakan sosial, yang hanya mengisyaratkan betapa orisinilnya film Gyllenhaal nantinya.

    “Ada banyak tarian,” kata Peter Sarsgaard, suami Gyllenhaal, kepada The Hollywood Reporter.

    “The Bride adalah film punk dan cepat.”

    Dia adalah salah satu pemain film ini bersama Annette Bening dan Penelope Cruz.

    Dirilis pada September 2025.

    Roofman

    Kisah kriminal dan romansa yang tidak biasa dari Derek Cianfrance (Blue Valentine) ini terdengar seperti sebuah roman.

    Channing Tatum memerankan sosok Jeffrey Manchester yang merampok sejumlah McDonald’s dengan cara melubangi atapnya.

    Film ini fokus pada masa-masa setelah dia melarikan diri dari penjara atas kejahatan tersebut, dan bersembunyi di toko mainan, hidup dari makanan bayi dan permen, lalu mengendarai sepeda pada malam hari untuk berolahraga.

    Kirsten Dunst berperan sebagai Leigh, seorang ibu tunggal yang jatuh cinta pada Jeffrey tanpa mengetahui masa lalunya.

    Karakter Dunst didasarkan pada kehidupan nyata Leigh Wainscott yang pernah mengatakan bahwa Jeffrey sebagai sosok “lucu, romantis, laki-laki paling sensitif yang pernah saya temui”, sebuah deskripsi yang pas dengan pesona konyol yang bisa dibawakan Tatum.

    Juno Temple, Peter Dinklage, LaKeith Stanfield dan Ben Mendelsohn juga membintangi kisah ini.

    Dirilis pada Oktober 2025.

    Mission: Impossible – The Final Reckoning

    Mungkinkah The Final Reckoning menjadi film Mission: Impossible yang terakhir?

    Serial aksi spionase ini dimulai pada tahun 1996, dan bintangnya, Tom Cruise, kini berusia 62 tahun. Mungkin sudah waktunya Cruise berhenti berlari melintasi kota dan bergelantungan di pesawat.

    Di sisi lain, mungkin subjudul tersebut hanyalah alternatif yang lebih singkat dari judul aslinya, Mission Impossible: Dead Reckoning Part Two.

    Film sebelumnya dalam seri ini, Dead Reckoning Part One, merupakan film yang mengecewakan di box office 2023.

    Jadi, Cruise dan penulis sekaligus sutradaranya, Christoper McQuarrie tampaknya ingin penonton menganggap film ini berdiri sendiri, bukan bagian kedua dari cerita yang sedang berlangsung.

    Apapun itu, Ethan Hunt dan kelompoknya (diperankan oleh Ving Rhames, Simon Pegg dan Hayley Atwell) akan berpacu di seluruh dunia, menghindari ledakan dan pembunuh, dalam upaya mereka untuk menggagalkan AI pengecut yang dikenal sebagai Entity.

    Dirilis pada Mei 2025.

    Wicked: For Good

    Wicked telah menghasilkan lebih dari setengah miliar dolar di box office, jadi tidak diragukan lagi bahwa film ini amat dinantikan.

    Film ini sebelumnya dikenal sebagai Wicked Part 2, tapi akhirnya judul barunya diambil dari lagu duet yang dinyanyikan oleh Elphaba dan Glinda pada film musikal ini, yang mengikuti lompatan waktu di antara dua bagian.

    Elphaba yang diperankan oleh Cynthia Erivo kini menjadi Penyihir Jahat dari Barat dan Ariana Grande menjadi Glinda si Penyihir Baik.

    Karakter-karakter lainnya yang tak asing juga kembali, termasuk Jonathan Bailey sebagai Fiyero, yang menjadi pusat cinta segitiga dengan Glinda dan Elphaba, Michelle Yeoh sebagai Madame Morrible, Marissa Bode sebagai Nessarose, yang kini menjabat sebagai Gubernur Munchkinland, dan Jeff Goldblum sebagai Wizard.

    Stephen Schwartz, yang mengaransemen lagu-lagu untuk pertunjukan Broadway ini, telah menambahkan sejumlah lagu baru untuk bagian kedua. Film ini juga akan menyertakan kisah asal-usul Tin Man, Scarecrow, dan Singa Penakut. Para penggemar yang sangat menantikannya mungkin sudah tahu soal itu.

    Wicked For Good hadir setahun setelah bagian pertama, dan seperti yang dikatakan Bowen Yang, yang memerankan teman Glinda, Pfanee, “Semua orang bilang, ‘Ini adalah jeda terlama yang pernah ada’.”

    Dirilis pada November 2025.

    The Ballad of a Small Player

    Setelah Conclave, salah satu film terbaik tahun 2024, dan All Quiet on the Western Front (2022) yang meraih Piala Oscar, Edward Berger menjadi sutradara yang film-filmnya dinilai paling menjanjikan pada tahun ini.

    Edward telah mengumpulkan para aktor hebat lainnya untuk drama ini. Di antaranya adalah Colin Farrell dan Tilda Swinton.

    Farrell berperan sebagai seorang pejudi kelas kakap yang memiliki banyak utang, lalu melarikan diri dan bersembunyi di Macau. Dia juga seorang penipu yang berpura-pura menjadi bangsawan bernama Lord Doyle.

    Cerita yang diangkat dari novel tahun 2014 karya Lawrence Osborne ini mengambil latar belakang kemewahan palsu di kasino-kasino Macau, di mana Doyle bertemu dengan seorang perempuan yang dapat menyelamatkannya.

    “Jika Conclave adalah permainan catur yang dibangun dengan sangat baik, sangat arsitektural, maka ini adalah soal kekacauan dan opera.” Kata Berger kepada Deadline.

    Dia mengaku penasaran tentang “kemegahan eksternal dan keadaan Colin Farrell di Macau, China, yang dilemparkan ke hari-hari terakhir kapitalisme, dengan cara tertentu”.

    Film ini juga dibuat di Macau dan Hong Kong.

    Dirilis pada 2025.

    Love Hurts

    Kembalinya Ke Huy Quan adalah salah satu kisah comeback aktor Hollywood yang paling menggembirakan.

    Sebagai seorang aktor cilik, dia ikut membintangi Indiana Jones and the Temple of Doom dan The Goonies. Namun dia dikecewakan oleh sisi lain industri film di Hollywood dan beralih menjadi pemeran pengganti.

    Hampir 20 tahun kemudian, Quan kembali berakting. Dia memenangkan Oscar untuk penampilannya di film Everything Everywhere All at Once.

    Sekarang dia membintangi filmnya sendiri. Dalam Love Hurts, Quan berperan sebagai agen properti yang sopan, Marvin Gable, yang merahasiakan masa lalunya sebagai seorang kriminal.

    Ketika saudara laki-laki gangsternya (Daniel Wu) mengirim dua preman ke rumahnya, Marvin tidak punya pilihan lain selain memamerkan kemampuan bela dirinya. Ini bukanlah plot film yang paling orisinil, tapi Love Hurts terlihat menyenangkan.

    Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Ariana DeBose, yang memenangkan Oscar sebagai Aktor Pendukung Terbaik pada tahun 2022 untuk film West Side Story, sehingga menjadikannya salah satu film komedi aksi yang memiliki dua pemenang Oscar sebagai pemeran utama.

    Dirilis pada Februari 2025.

    Frankenstein

    Guillermo del Toro telah membuat film horor yang luar biasa –bahkan sebelum istilah itu ada—sejak Cronos pada tahun 1993.

    Dalam Frankenstein, dia menghadirkan visinya yang khas ke dalam kisah horor pamungkas, kisah Gothic Mary Shelley yang abadi tentang ambisi ilmiah Dr Victor Frankenstein, sisi kemanusiaan monsternya, dan pencarian keabadian.

    Oscar Isaac berperan sebagai Frankenstein, yang memiliki tatapan mata iblis dan gila. Jacob Elordi menjadi sang monster.

    Tampilan film ini sesuai dengan novel Shelley tahun 1818 dengan sedikit sentuhan pada laboratorium dalam film klasik Frankenstein tahun 1931.

    Proyek ini telah berkembang dalam beragam format sejak 2008, dan telah lama dipikirkan oleh del Toro.

    “Bagi saya, Frankenstein adalah puncak dari semuanya, dan sebagian dari diri saya ingin membuat versinya, sebagian lagi telah menciut selama lebih dari 25 tahun untuk membuatnya,” katanya pada tahun 2016.

    Di dunia yang penuh dengan film Frankenstein, tidak ada yang lebih ingin saya tonton selain karya del Toro.

    Dirilis pada 2025.

    The Fantastic Four

    Film-film superhero Marvel tidak pernah benar-benar sukses setelah Avengers: Endgame dirilis pada 2019.

    Pada 2023, studio ini mengalami dua kegagalan besar lewat The Marvels dan Ant-Man and the Wasp: Quantumania.

    Satu-satunya film Marvel pada 2024 adalah Deadpool & Wolverine, dan film ini menggunakan karakter dari studio lain, bukan dari Marvel Cinematic Universe milik Disney.

    Namun, Marvel berharap untuk bangkit kembali dengan tiga film yang potensial pada 2025.

    Pada bulan Februari, ada Captain America: Brave New World, dengan Anthony Mackie sebagai Captain America yang baru dan Harrison Ford sebagai Red Hulk.

    Pada bulan Mei, ada Thunderbolts, yang mempertemukan berbagai karakter pendukung dan anti-hero, termasuk Yelena yang diperankan Florence Pugh dan Bucky yang diperankan Sebastian Stan.

    Tetapi yang paling ditunggu-tunggu adalah The Fantastic Four: First Steps, yang dibintangi oleh Pedro Pascal dan Vanessa Kirby.

    Film fiksi ilmiah retro-futuristik ini berlatar belakang tahun 1960-an, saat komik asli Stan Lee dan Jack Kirby diluncurkan, jadi film ini akan terlihat berbeda dari film Marvel lainnya.

    Bagaimanapun hasilnya, First Steps akan memperbaiki film Fantastic Four terakhir yang rilis pada 2015, yang disebut sebagai salah satu bencana terbesar dalam sejarah perfilman superhero.

    Dirilis pada Juli 2025.

    Superman

    Ketika Marvel fokus melanjutkan universe sinematiknya yang telah ada, dan lebih fokus mengembangkan karakter dengan alur cerita yang baru, DC justru mengambil pendekatan berbeda yang lebih drastis.

    Aktor-aktor superhero ikonik seperti Superman Henry Cavill, Batman Ben Affleck, Wonder Woman Gal Gadot dan lain-lain tidak akan terlihat lagi. Itu mungkin jalan terbaik.

    James Gunn (Guardians of the Galaxy, The Suicide Squad) mengepalai DC Universe yang baru. Ini menunjukkan bahwa film Superman kali ini mungkin akan lebih ringan dan penuh humor dibandingkan beberapa film DC sebelumnya.

    Gunn juga menyutradarai film pertama yang berlatar belakang alam semesta baru ini: Superman.

    David Corenswet (Twisters) adalah aktor terbaru yang memerankan sang Manusia Baja, Rachel Brosnahan (The Marvellous Mrs Maisel) berperan sebagai Lois Lane, dan Nicholas Hoult sebagai Lex Luthor yang jahat.

    Trailer ini juga menjanjikan bahwa kita akan melihat beberapa pahlawan super DC lainnya – tidak terkecuali Krypto the Superdog.

    Dirilis pada Juli 2025.

    Materialists

    Film pertama Celine Song, Past Lives (2023) yang dinominasikan untuk Oscar, adalah sebuah drama bernuansa tentang seorang perempuan New York yang terhubung kembali dengan anak laki-laki yang dia kenal saat kecil beberapa tahun sebelumnya.

    Daya tarik masa lalu itu mengganggu kehidupan pernikahannya yang bahagia pada masa kini.

    Christine Vachon, yang telah memproduksi kedua film Song pernah memprediksi bahwa sebagai sutradara, Song tidak akan membuat film yang sama dua kali.

    Benar saja, dia bergerak ke genre komedi romantis yang lebih ringan lewat Materialists, yang dibintangi oleh Dakota Johnson sebagai Lucy, seorang mak comblang yang harus berurusan dengan dilema percintaannya sendiri.

    Haruskah dia mencari pasangan sempurna yang ingin dia comblangkan dengan dirinya sendiri, atau dengan mantan yang dia kira sudah dia tinggalkan?

    Chris Evans dan Pedro Pascal juga ikut membintangi film ini. Jadi film ini sepertinya ada di jalur yang tepat. Tetapi, apakah suara hati lebih kencang dibandingkan algoritma?

    Dirilis pada 2025.

    Golden

    Jika Anda pernah menonton Piece by Piece, film dokumenter Pharrell Williams yang dibuat dengan menggunakan animasi Lego, Anda pasti tahu bahwa superstar musik multitalenta ini memiliki kenangan indah saat ia tumbuh besar di Apartemen Atlantis di Virginia Beach, Virginia, tidak jauh dari tempat tinggal Missy Elliott dan Timbaland.

    Kini dia sedang memproduksi sebuah film yang berkisah tentang apartemen-apartemen tersebut, sebuah film musikal yang berlatar belakang musim panas tahun 1977.

    Sutradaranya adalah Michel Gondry, seorang jenius Prancis yang eksentrik yang membuat film The Eternal Sunshine of the Spotless Mind.

    Para pemerannya antara lain Halle Bailey (The Little Mermaid), Da’Vine Joy Randolph (The Holdovers), Quinta Brunson (Abbott Elementary), Janelle Monáe, dan Missy Elliott sendiri.

    Yang lebih penting lagi, lagu-lagunya ditulis oleh Pharrell, bersama dengan Benj Pasek dan Justin Paul (The Greatest Showman, La La Land). Golden seharusnya menjadi salah satu album soundtrack terbaik pada 2025.

    Dirilis pada Mei 2025.

    Snow White

    Ini akan menjadi tahun yang diliputi oleh pembuatan ulang film kartun live action.

    Pada Mei, Disney akan merilis Lilo & Stitch. Masih di bulan yang sama, Universal/Dreamworks akan merilis How to Train Your Dragon, walaupun Stitch dan naga-naga itu adalah CGI, bukan live action.

    Namun, Snow White menjadi salah satu film jenis ini yang paling dinanti. Ini adalah versi terbaru dari film animasi pertama Disney, Snow White and the Seven Dwarfs pada tahun 1937.

    Film ini telah menimbulkan kontroversi di media sosial karena berbagai alasan, termasuk etnis dan pandangan politik para bintangnya.

    Cerita yang ditulis oleh Greta Gerwig menggambarkan kembali Putri Salju (Rachel Zegler) sebagai pemimpin pemberontak yang mengobarkan revolusi melawan ibu tirinya yang jahat (Gal Gadot). Semoga saja semua kontroversi ini tidak mengerdilkan film itu sendiri.

    Dirilis pada Maret 2025.

    Film karya Noah Baumbach

    Percaya saja padanya. Noah Baumbach, penulis dan sutradara Marriage Story dan The Squid and the Whale, tahu apa yang sedang ia kerjakan meskipun Netflix belum mengunkap banyak soal film ini, bahkan tidak membocorkan judulnya.

    Ini merupakan film komedi yang ditulis bersama Emily Mortimer (The Pursuit of Love) dan memiliki pemeran yang mungkin tidak Anda duga dapat bermain di satu film yang sama. Mungkin itulah poin utama dari film ini.

    George Clooney membintangi film pertamanya bersama Baumbach, bersama dengan Adam Sandler, yang merupakan tokoh utama dalam film The Meyerowitz Stories karya sutradara tersebut.

    Deretan aktor yang luar biasa termasuk Laura Dern, yang memenangkan Oscar untuk Marriage Story, serta Billy Crudup, Riley Keough, Jim Broadbent, Eve Hewson, Patrick Wilson, Alba Rohrwacher, dan Greta Gerwig (istri Baumbach, sekaligus penulis bersama di film Barbie).

    Gambar film ini diambil di berbagai kota di AS, Inggris dan Italia.

    Dirilis pada 2025.

    Mother Mary

    David Lowery dikenal dengan drama supernatural eksperimental seperti A Ghost Story, yang menunjukkan kehidupan setelah kematian dari sudut pandang hantu. Dia juga dikenal dengan The Green Knight, kisah Arthurian yang aneh dan menakjubkan.

    Namun, Lowery pun bingung dengan film terbarunya.

    “Film ini sangat liar,” ujar sang penulis-sutradara.

    “Ini adalah film yang saya yakin akan memancing banyak perasaan yang kuat, dalam segala arah. Film ini terasa sangat sesuai dengan diri saya, dan sangat dekat dengan saya, namun juga secara konsisten mengejutkan saya dengan cara yang tidak saya duga.”

    Yang bisa dipastikan oleh Lowery adalah bahwa Mother Mary merupakan “melodrama epik” tentang hubungan antara seorang bintang pop, yang diperankan oleh Anne Hathaway, dan seorang perancang busana, yang diperankan oleh Michaela Coel (I Will Destroy You), yang bertugas merancang gaun untuknya.

    Selain itu, Hathaway juga akan membawakan lagu-lagu dari Jack Antonoff dan Charli XCX. Mengingat nyanyiannya yang luar biasa di Les Misérables yang membuatnya meraih Piala Oscar sebagai Aktris Pendukung Terbaik, lagu-lagu tersebut memang harus “liar”.

  • Goodbye Aquaman! Jason Momoa Gabung Lagi ke DC Jadi Penjahat di Film Supergirl

    Goodbye Aquaman! Jason Momoa Gabung Lagi ke DC Jadi Penjahat di Film Supergirl

    Los Angeles, Beritasatu.com – DC Universe terus terbentuk dan lebih banyak aktor bergabung dengan para pemain DC Studios untuk berbagai proyek. Salah satu aktor yang kembali dalam produksi ini adalah Jason Momoa, tetapi kali ini bukan sebagai Aquaman.

    Jason Momoa menjadi terkenal secara internasional setelah memerankan Khal Drogo dalam serial Game of Thrones. Sutradara Zack Snyder kemudian memilihnya pada tahun 2016 untuk memerankan Aquaman dalam empat film, Batman v Superman, Justice League, Aquaman dan Aquaman and The Lost Kingdom .

    Pada tahun 2023, ketika James Gunn mengambil alih kendali DC Studios, baik pembuat film maupun Peter Safran, co-CEO DC Studios, mengadakan serangkaian pertemuan dengan berbagai aktor dan aktris untuk mengintegrasikan proyek dalam film, televisi, animasi, dan permainan video.

    Salah satu aktor yang membanggakan pertemuan ini adalah Jason Momoa, yang di Instagram telah mengisyaratkan bahwa ada proyek yang sedang direncanakan dengan DC, tetapi tidak mengatakan tentang apa itu, sampai hampir dua tahun kemudian.

    Karakter Lobo bersaing dengan Superman di komik DC. – (Youtube.com/Comic Breakdown)

    Melalui media sosialnya, James Gunn menyambut Jason Momoa yang kini akan memerankan tokoh antihero Lobo yang akan memulai debutnya dalam film Supergirl: Woman of Tomorrow.

    Jason Momoa sendiri bertugas mengonfirmasi berita yang diumumkan Gunn di media sosial.

    Lobo adalah alien tentara bayaran yang kejam dari planet Czarnia. Penjahat ini diciptakan oleh Roger Slifer dan Keith Giffen, dan pertama kali muncul di Omega Men #3, yang diterbitkan oleh DC Comics pada bulan Juni 1983.

    Jason Momoa bergabung dengan pemeran Supergirl: Woman of Tomorrow, yang akan dipimpin oleh Millie Alcock, Matthias Schoenaerts dan Eve Ridley, yang akan mulai syuting pada Januari 2025.

    Film ini terinspirasi dari novel grafis berjudul sama yang ditulis oleh Tom King. Supergirl: Woman of Tomorrow dijadwalkan rilis pada 26 Juli 2026, setahun setelah perilisan film Superman pada 2025.